Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN AMPHETAMIN DALAM URINE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 1/2
RSU SANTO ANTONIUS
Jl. KHW. Hasyim No. 249
Pontianak

TanggalTerbit Ditetapkan Direktur Utama

STANDAR PROSEDUR 04 Maret 2023


OPERASIONAL

Dr. Gede Sandjaya, Sp.OT (K)


1 Pengertian Bahan / zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan / psikologi
seseorang (pikiran, perasaan dan prilaku) serta dapat menimbulkan
ketergantungan fisik dan psikologi.
2 Tujuan Immunoassay kromatografi untuk mendeteksi secara kualitatif
Ampetamin dalam urin manusia
3 Kebijakan Tindakan pemeriksaan NAPZA pada urin dilakukan oleh petugas
laboratorium sesuai prosedur yang berlaku pada kit insert masing-masing test (Peraturan
Direktur Rumah Sakit Umum Santo Antonius Nomor
1551/DIR/RSSA/PER/IX/2017 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium).
4 Prosedur A. SAMPEL : Urin Segar.
Pada sampel urin yang sangat keruh, sebaiknya
disentrifugasi atau didiamkan beberapa saat sampai jernih
sebelum dilakukan pemeriksaan.
B. TES AMPHETAMINE
1. Petugas menyiapkan test card Amphetamine dan sampel urin
pada suhu ruang.
2. Petugas mengeluarkan test card dari bungkusnya, dan meletakkan
test card pada permukaan datar.
3. Petugas melakukan identifikasi sampel
4. Petugas menuliskan identitas pasien pada test card
5. Petugas mengambil urin pasien dengan pipet tetes, kemudian
petugas meneteskan 3 tetes urin ( 100 ul) pada lubang sampel
(S).
6. Petugas membaca hasil antara 5 – 10 menit setelah sampel urin
diteteskan.

C. INTERPRETASI HASIL
Negatif = Terbentuk 2 garis berwarna, 1 pada zona
garis Tes dan 1 pada zona garis Control.
Hasil negatif ini tidak mengindikasikan
ketidakadaan obat-obatan pada sampel,
tetapi hanya mengindikasikan bahwa kadar
metabolit NAPZA pada sampel adalah di
bawah tingkat terdeteksi (300 ng/mL).

4 Prosedur
Positif = Terbentuk 1 garis warna pada zona garis
Control saja. Ini berarti kadar metabolit
NAPZA pada sampel di atas tingkat
terdeteksi (300 ng/mL).
PEMERIKSAAN AMPHETAMIN DALAM URINE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 2/2
RSU SANTO ANTONIUS
Jl. KHW. Hasyim No. 249
Pontianak

Invalid/ = Jika tidak timbul garis warna pada zona


Test Control, maka tes dinyatakan gagal. Ulangi
gagal tes dengan test card baru.

5 Unit Terkait 1. Logistik


2. Unit Rawat Inap
3. Unit Rawat Jalan
4. Unit Intensif
5. MCU
6. Petugas Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai