Korban
5
Alat Evakuasi
1. Tenaga manusia (tanpa alat):
◦ perorangan/seorang
◦ beregu: dua orang, tiga orang, empat orang
2. Tandu:
◦ tandu khusus
◦ tandu buatan/darurat, misalnya: dari papan, bambu, dahan
dsb.
3. Kendaraan:
◦ darat (ambulans dan kendaraan lain yang memenuhi syarat
angkut)
◦ laut (kapal laut dan motor boat dll)
◦ udara (helikopter, pesawat dll)
Log Roll
Setiap ada kecurigaan cedera tulang
belakang anda tidak dapat memutar
korban semaunya karena tindakan
tersebut mungkin mengakibatkan
kelumpuhan.
7
Log Roll (2)
Log roll memutar korban seolah-
olah menggulingkan sebatang kayu
utuh (log).
Kepala korban diusahakan untuk
selalu segaris terhadap sumbu tubuh.
Seorang penolong ditempatkan
khusus untuk memegang kepala
korban dan penolong lainnya di
daerah badan korban.
8
Cara evakuasi
Upaya ini dapat dibagi dalam
pengangkutan sebelum diberi P3K dan
pengangkutan setelah diberi P3K
42
Cara evakuasi
Evakuasi Korban Setelah diberi P3K
(lanjutan)
◦ Pengangkutan dengan tandu
Pada umumnya pengangkutan dengan tandu
ialah dengan bagian kaki korban di depan kecuali
pada keadaan:
Naik tangga/tebing jika tungkai korban tidak cidera
Turun tangga/tebing dengan korban yang cidera kakinya
Jika mengangkut korban ke samping atau bagian kaki
tempat tidur
Jika memasukkan korban ke dalam ambulans
Mengangkat tandu
Jumlah orang yang melakukan
pengangkatan sebaiknya genap.
Jaga bagian punggung anda terkunci
dalam keadaan lurus, hindari
membungkukkan punggung.
44
Cara evakuasi
Evakuasi Korban Setelah diberi P3K
(lanjutan)
Sebelum digunakan tandu harus diperiksa
dulu apakah tandu sudah betul terkunci dan
kuat untuk mengangkat korban
Dapat dilakukan dengan dua orang atau
empat orang pengangkut
Pada komando “jalan” maka semua
pengangkut mulai jalan dengan kaki sebelah
kanan
Menuruni tangga gedung :
64
Ingat!!!
65
Pemindahan darurat
Tarikan lengan
Tarikan bahu
Tarikan baju
Tarikan selimut
66
Tarikan Lengan
67
Duduk dan tarik
Tarikan Bahu
Tarikan baju
Tarikan selimut
Tarikan dengan webbing
Fireman Drag
Menolong petugas pemadam dengan menggunakan
SCBA
Pemindahan non-darurat
75
Mengangkat langsung
dari tanah
76
Pengangkatan anggota badan
77
Spine Boards
Luka Berat
Mengapa Dibutuhkan Triage?
BENCANA
BENCANA
Sudah Penuh!!!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Yang tidak terluka,
belakangan saja!!
Yang luka berat dulu!
Siapa yg memeriksaku?
MELAKUKAN YANG
TERBAIK UNTUK JUMLAH
TERBANYAK
Keputusan Triase harus
dihargai
Diskusikan setelahnya
Dinamis
Cepat
Aman
Berhasil guna
Dokumentasi Triase
Masukkan informasi dasar : nama, waktu cedera,
penyebab cedera, first aid yang telah diberikan
Kategori triase
Tetapi, kalau di
LOKASI BENCANA..
Siapa saja
Harus Bisa!
Triage (ketenagaan)
NON AKUT
AREA
TRIASE Evakuasi
AKUT
Merah Kuning
AKUT
Syarat Pelaksana Triage
1. Banyak pengalaman menangani pasien
luka luar, dll
2. Pengetahuan ttg pertolongan pada saat
bencana
3. Daya kepemimpinan, keputusan yg tepat,
dan kreatif
4. Kemampuan untuk berhumor
Kategori Triage
Tingkat Warna kode kategori Keadaan penyakit / luka
Kelompok Keadaan krisis nyawa, terlihat
utama utk gejala yg segera ditangani seperti
1 Ⅰ pengobatan saluran pernapasan tersumbat,
sesak napas, pendarahan, shock,
gangguan kesadaran, dll.
- Henti nafas
- Henti jantung
- Perdarahan besar
- Tidak sadar
- Luka terbuka di dada & perut
- Fraktur pd.daerah : Pelvis, Dada, Cervical
- Syock
- Luka bakar ( yg mengenai air way ).
107 / 19
2. PRIORITAS : II ( WARNA KUNING )
MENINGGAL DUNIA
KARTU TRIAGE
Depan Belakang
KARTU TRIAGE
IM : ……… SC : ………
Depan Belakang
Metode Triage
(Metode START)
Simple Triage And Rapid Treatment
PARAH SEDANG
Dasar Triage:
・Check pernapasan
・Check pernapasan lagi
sesudah menjaga arus pernapasan
・Check Peredaran (denyut nadi & Branch test)
・Check kesadaran
・Check respons