Anda di halaman 1dari 10

TUGAS

JARINGAN
KOMPUTER
Dosen pembimbing : Ruslan Agussalim, M.Kom
LET’S ME INTRODUCE MY SELF

Perkenalkan :

Nama : Mudrika Kautsari

Nim : 2003021

Kelas : RMIK A
Sejarah pengertian, dan Fungsi Processor
● Sejarah Processor
Pada tahun 1971, komponen yang disebut sebagai microprocessor buat awal kalinya terbuat oleh para teknisi dari industri
elektronik Intel. Mikroprosesor merupakan sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan selaku otak/pengolah utama dalam
sebuah sistem komputer. Chip tersebut diberi nama Intel 4004 serta didesain oleh Ted Hoff, Federico Faggin, serta Stan
Mazor.
● . Pengertian Processor Menurut Para Ahli
Beberapa ahli yang bergerak di bidang perkomputeran telah melakukan riset mendalam terkait processor, lalu menuangkan hasil riset
mereka tersebut ke dalam makalah-makalah ataupun jurnal yang diperuntukan sebagai informasi sekaligus bisa jadi bahan
pembelajaran untuk penelitian-penelitian berikutnya.Pada dasarnya pengertian processor menurut ahli cenderung bermacam-macam
serta terkesan tidak satu suara. Tetapi bila dicermati dengan seksama, kita dapat menciptakan korelasi yang jelas antara pendapat
dari ahli yang satu serta pakar yang lain.
Menurut Ali Zaki & SMITDEV COMMUNITY
Processor merupakan otak dari komputer, tugasnya adalah memproses masukan informasi biner dari komputer.
Menurut Erima Oneto
Processor adalah otak dari sebuah komputer, yang merupakan pusat pengendali komputer serta bekerja dengan dukungan
komponen lainnya.
Menurut Raya Fahreza
Processor merupakan bagian terpenting dari sebuah komputer yang berfungsi sebagai pengontrol seluruh aktivitas yang ada pada
komputer.
Fungsi Processor
Fungsi Processor beserta Bagiannya terdiri dari 3 bagian utama ialah:

Control Unit (CU)


Seluruh peralatan pada sistem komputer dikendalikan serta diatur oleh bagian ini. Perpindahan data dari memori utama
dieksekusi di bagian CU ini. Untuk setelah itu dikirim kembali hasilnya ke memori utama. Sehabis itu layar monitor akan
menunjukkan hasil outputnya maupun harddisk akan menyimpan data hasil olahan tersebut.

Arithmetic and Logical Unit (ALU)


Perhitungan matematika/aritmatika semuanya dilakukan pada Bagian ALU ini, tanpa terkecuali. Tidak hanya itu, apabila
program/aplikasi yang sedang kita pakai mengalami permasalahan hingga akan ada Informasi Peringatan Kesalahan (Error
Warning) yang terlihat di monitor, yang kesemuanya itu dilakukan di bagian ALU ini. Intinya, bagian ALU ini ialah bagian LOGIKA
(pengambil keputusan).

Registry (Register)
Register ialah tempat ngantri data-data yang akan diproses, saat sebelum data tersebut masuk ke memori utama. Meski
bagian ini ialah media penyimpanan kecil tetapi mempunyai kecepatan akses tinggi.Terdapat perbedaan letak kaki socket
processor pada seri processor socket 478 (pentium 4) serta pada processor socket LGA 775.Processor socket LGA 775 ada
pada dudukan di mainboardnya. Fungsi Processor sangat dominan serta utama, karena tanpa Processor maka komputer sama
saja semacam manusia yang kehilangan otaknya. Karena pada processor itulah seluruh pengendalian serta pemrosesan
terjadi.Bedanya processor dengan otak ialah processor cuma berperan selaku pemroses data saja, setelah itu data tersebut
dikirimkan ke memori utama kembali. Processor tidak dapat menyimpan data semacam halnya otak manusia.Salah
satu fungsi processor adalah untuk memproses data yang diterima dari masukkan atau di input, setelah itu akan menghasilkan
pengeluaran berupa output.
Sejarah, Pengertian, Fungsi, dan Jenis RAM pada komputer
Sejarah dan Perkembangan RAM
Memori akses acak (bahasa Inggris: Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer
yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini
berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media
penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan. Pertama kali dikenal pada tahun 60′an.
Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih
lazim untuk menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya
dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM. Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan
dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer
(memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat
menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.

Pengertian RAM
RAM yang adalah singkatan dari Random Access Memory adalah sebuah perangkat keras komputer yang
berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi program. Berbeda dengan tape magnetik atau disk yang
mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat diakses secara random atau tidak mengacu pada
pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang
jika komputer dimatikan atau catu daya yang terhubung kepadanya dicabut.RAM biasa juga disebut sebagai
memori utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal memory), penyimpanan
utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya
sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang di komputer. RAM merupakan salah satu jenis
memori internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam mengolah data dan instruksi.
Fungsi RAM
Berikut ini terdapat beberapa fungsi ram, terdiri atas:
1. Menyimpan data yang berasal dari piranti masuk sampai data dikirim ke ALU untuk diproses.
2. Menyimpan data hasil pemrosesan ALU sebelum dikirim ke piranti keluaran.
3. Menampung program atau intruksi yang berasal dari piranti masuk atau dari piranti pengingat sekunder.
4. Untuk membantu kinerja komputer anda agar bisa menyimpan data secara sementara.
Jenis-Jenis RAM
Berikut ini Jenis RAM diantaranya sebagai berikut:
• Jenis DRAM. DRAM atau Dynamic Random Access Memory jadi salah satu tipe RAM yang orang gunakan untuk
data atau kode program dalam menyuplai kinerja prosesor komputer
• Jenis EDO RAM
• Jenis FPM DRAM
• Jenis Flash RAM
• Jenis SDR SDRAM
• Jenis DDR SDRAM
• Jenis GDDR SDRAM
Pengertian, Fungsi, dan Jenis ROM pada computer
Read Only Memory (ROM) adalah suatu perangkat keras internal komputer berupa CMS (Chip Memory
Semiconductor) yang datanya hanya bisa dibaca tanpa bisa diubah-ubah. Sebuah chip memori inilah yang
berguna untuk menyimpan berbagai informasi atau instruksi firmware. Data-data dalam ROM berisi dari
sekumpulan informasi kode untuk menjalankan komponen-komponen komputer dengan baik.

ROM mempunyai sifat permanen, yang artinya data maupun program yang tersimpan dalam ROM tidak akan
hilang dan berubah meskipun daya listrik di matikan. Data ROM telah tertanam pada chip-nya secara non-volatile,
datanya selalu bertahan dan tidak dapat di hapus. Berbeda dengan perangkat RAM, data yang tersimpan di
dalamnya bersifat sementara dan hilang ketika perangkat dimatikan. Informasi yang tersimpan di dalam
ROM, tidak mudah diakses oleh prosesor secara langsung. Untuk Mengakses informasi ROM,
maka terlebih dahulu informasi akan ditransfer ke RAM, selanjutnya akan dieksekusi
oleh prosesor. Keberadaan RAM terdapat di Motherboard dan memiliki sebuah CMS (Chip
Memory Semiconductor) yang berguna sebagai tempat penyimpanan informasi atau instruksi
firmware secara permanen. Firmware sendiri merupakan peranti lunak yang berhubungan erat
dengan peranti keras.
Fungsi ROM pada komputer
ROM memiliki fungsi penting untuk perangkat komputer. Berikut ini penjelasannya:
•Memegang sistem instruksi kontrol dan semua program komputer – Semua instruksi kontrol yang diperlukan untuk pengoperasian
sistem komputer dan komponen hardware-nya seperti keyboard, mouse, printer, dan lainnya.
•ROM berisi BIOS (Basic Input/Output System) atau sebagai ‘Boot Loader’ – Ketika user menyalakan PC/Laptop maka program boot
loader ini dimuat ke dalam RAM untuk mengontrol semua aktivitas komputer
•Menyimpan Firmware komputer – ROM akan menyimpan firmware berupa software atau perangkat lunak yang biasanya berhubungan
dengan peranti sistem komputer seperti ROM BIOS atau Basi Input Output System.

Jenis – Jenis ROM


Ada tiga jenis utama penyimpanan ROM, yang di antaranya sebagai berikut:
•MROM (Masked Read Only Memory) – adalah jenis ROM tertua, yang sudah usang dan tidak digunakan saat ini. Jenis ini tidak dapat
dimodifikasi, diprogram ulang, maupun dihapus, karena program dan instruksi disimpan pada saat diproduksi oleh pabrik.
•PROM (Programmable ROM) – adalah tipe ROM yang diproduksi sebagai memori kosong untuk diisi data, seperti CD-ROM yang mana
data dapat ditulis atau diisi setelah manufaktur.
•EPROM (Erasable Programmable ROM) – adalah chip ROM yang dapat dihapus dengan cara mengekspos chip ke sinar ultraviolet
dalam intensitas tinggi sekitar 20 menit. Setelah melakukan ekspos maka EPROM dapat diprogram ulang.
•EEPROM (Electrically Erasable Programmable ROM) – adalah tipe ROM yang dapat dihapus secara elektrik menggunakan sebuah emisi
elektron lapangan ‘Fowler-Nordheim tunneling’. Proses ini lebih mudah dari EPROM. Jenis ROM ini juga dapat diprogram ulangan
sekitar 10.000 kali.
•FLASH ROM – adalah versi ROM lanjutan dari EEPROM. Jenis ini dapat menyimpan informasi dalam array sel memori berupa transistor
floating-gate. Anda dapat menghapus atau menulis blok data sekitar 512 byte pada waktu tertentu. Memori ROM lebih cepat dari
EEPROM yang hanya dapat menulis dan menghapus dalam 1 byte data. Kebanyakan memori ini digunakan untuk penyimpanan dan
transfer data antara perangkat digital dan komputer. Seperti halnya USB flash drive, pemutar MP3, Modem, Solid State Drive (SSD), dan
lainnya.
Sejarah, fungsi dan Pengertian Hardisk

Sejarah dan Pengertian Hardisk


Pada zamannya, hardisk ini disewakan kepada perusahaan-perusahaan untuk jangka waktu tertentu dengan harga
sewa yang cukup mahal yakni $5000 US dollar/bulan.
Seiring berjalannya waktu IBM mengeluarkan produk dengan nama IBM 1311 pada tanggal 11 Oktober 1962 dengan
kapasitas penyimpanan mencapai 2 juta karakter pada disk pack.
Ketebalannya mencapai 4 Inchi, berat 4,5 kg dan memiliki 6 disk berukuran 14 inchi.
Kemudian pada tahun 1973, IBM mulai memasang program Winchester dengan piringan berputar yang dipasang secara
permanen. Namun, mengalami perdebatan karena terjadi mekanisme loading yang menjadi masalah.
Pada tahun 1979 muncullah Winchester 8 inci yang diperuntukkan pertama kali dalam dunia industri. Tetapi tetap saja
masih sangat berat dan mahal. Harganya sekitar 1000 euro/Mb. Perkembangannya berlanjut ketika tahun 1980
Seagate meluncurkan harddisk 5,25 inci pertama dengan nama ST506 harganya berkisar 1000$.
Tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukurannya.
Perkembangan yang sangat pesat dimulai pada tahun 1997 dengan adanya GMR (Giant Magnet Resistance) yang
ditemukan oleh Peter Grunberg dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi kapasitas 10 GB. Tahun 2001 Maxtor ikut
mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2 dengan kapasitas cukup besar yakni 20 GB.
Selanjutnya Seagate meluncurkan harddisk SATA dengan kapasitas 120 GB. Perkembangan terus berlanjut hingga pada
2007 Hitachi meluncurkan Deskstar 7k1000 kapasitas yang dimiliki 1000 GB atau sama dengan 1 TeraByte.
Apakah Fungsi Harddisk?
Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya bahwa harddisk adalah tempat penyimpanan file milik pengguna atau user.
Peran vital tersebut tentunya dibarengi dengan kemampuan menampung file dalam berbagai macam format.
Berikut fungsi harddisk yang lainnya.
1. Space Menyimpan Database
Database atau basis data juga merupakan elemen penting dalam sistem komputer yang dapat membantu sebuah program atau
aplikasi berjalan dengan baik.
Database inilah yang biasanya disimpan pada harddisk dan menjadi pusat akses data bag8 user atau client lain. Inilah alasan
basis data disimpan pada komputer yang menjadi server.
2. Menyimpan data dari OS (Operasi Sistem)
Os yang digunakan pada sebuah komputer biasanya berupa windows yang biasanya membutuhkan space cukup besar untuk
meletakkan file atau data yang sudah terpasang. Terlebih windows sendiri selalu melakukan update hingga windows 10 dan
tanpa adanya hardisk, OS tidak akan berjalan normal di komputer atau laptop.
3. Menyimpan Data Bagi Aplikasi dan Software
Pernahkan mengalami kegagalan dalam menginstal sebuah aplikasi? Jika pernah, salah satu penyebabnya adalah harddisk.
Karena ketika menginstal aplikasi atau software pasti membutuhkan media penyimpanan file yang datanya berasal dari software
atau aplikasi tersebut.
4. Menyimpan Berbagai File Pengguna
fungsi Harddisk yang ini bisa dibilang harddisk adalah nyawa bagi seorang pengguna. Karena pengguna dapat menyimpan
berbagai macam file seperti dokumen, film, musik, dan lain sebagainya.
Terlebih bagi para pecinta drama korea yang berepisode-episode. Pastilah pengguna membutuhkan kapasitas ruang
penyimpanan yang lebih besar apalagi jika menyimpan file film animasi Detective conan
5. Sarana Back-up
Fungsi ini biasanya sangat diperlukan untuk mahasiswa tingkat akhir dan beberapa perusahaan besar. Beberapa dari mereka
menggunakan harddisk untuk menyimpan file yang dirasa sangat penting.
Seperti mahasiswa tingkat akhir dengan skripsinya misal. Membackup file dirasa sangat perlu untuk memprediksikan
kemungkinan terburuk yang terjadi.
Bila perlu menggunakan harddisk eksternal. Sehingga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada komputer, file masih aman.

Anda mungkin juga menyukai