Anda di halaman 1dari 13

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

KODE MAKUL: ADPU 4442


SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Nama : Asep santoso


NIM : 031112194
Prodi : Ilmu Pemerintahan

UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ PONTIANAK


SOAL
1) Jelaskan masing-masing fungsi dari fungsi computer

    a. input, Pemrosesan

    b. Penyimpanan

    c. Pengendalian, Output

2) Jelaskan 2 tipe software aplikasi!

3) Sebut dan jelaskan secara singkat klasifikasi sistem (Perangkat Keras dan 

    lunak) computer

    a. Lunak

    b. Keras

Selamat mengerjalak..........

JAWABAN
1) Jelaskan masing-masing fungsi dari fungsi computer
a.input, pemprosesan
Fungsi input pemrosesan pada komputer
Perangkat Keras Masukan (Input) Perangkat input adalah perangkat
keras komputer yang berguna untuk memberikan masukan data atau perintah dari
luar komputer (pengguna) untuk digunakan dalam pemrosesan pada komputer
Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu
memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan.
Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC)
adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan
user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan
untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk
mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch
panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file.
Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.
Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke dalam
suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang diperlukan.
Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan
maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem
komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk
mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk
memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan
sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu :
• Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat
pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics
tablet, scanner.
• Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input
diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk
Proses adalah alat yang digunakan untuk melakukan suatu pemrosesan data. Yang
termasuk peralatan proses adalah sebagai berikut.
1.) Processor Alat ini berfungsi sebagai pengolah data, processor merupakan bagian
yang sangat penting dalam komputer. Kehandalan suatu komputer dapat dilihat dari
processor yang digunakannya, misalnya Processor : Intel Pentium 4, AMD, Centrino
dan Core Duo. Semakin tinggi tingkatan processor-nya semakin baik fungsi komputer
tersebut.
2.) Register Register merupakan jenis memori yang terdapat pada processor dan sebagai
memori internal processor. Register merupakan memori yang mempunyai kecepatan
tinggi 5 sampai 10 kali dibandingkan memori utama. Register digunakan untuk
menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU, sedang instruksi-
instruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses masih disimpan di
memori utama.
3.) Cache memori Merupakan memori yang dapat meningkatkan kecepatan komputer
dan dikatakan sebagai memori perantara.
4.) ROM ( Read Only Memory)Memori dalam CPU berfungsi membantu proses kerja
komputer. ROM adalah salah satu memori, mempunyai sifat hanya dapat dibaca dan
tidak bisa diubah dan mempunyai sifat yang permanen atau tetap (non volatile). ROM
mulai berfungsi saat menghidupkan komputer.Sebagian perintah ROM ini dipindakan
juga ke dalam RAM berupa instruksi atau syntax-syntax. Misalnya, untuk melihat isi file
dengan perintah DIR dan untuk mengecek kapasitas disket atau harddisk dengan
CHKDSK, ROM bersifat tetap atau permanen bila terjadi mati listrik, file pada ROM
tidak akan hilang. Instruksi yang tersimpan dalam ROM disebut
dengan microinstruction atau firmware karena hardware dan software dijadikan satu
oleh pabrik pembuatnya. Apabila isi dari ROM hilang atau rusak maka sistem dari
komputer tidak dapat berfungsi, oleh karena itu pabrik komputer merancang ROM
hanya dapat dibaca saja dan tidak dapat dirubah. Selain ROM terdapat pula jenis ROM
yang dapat diprogram kembali yaitu PROM(Programmable Read Only Memory), yang
hanya dapat diprogram satu kali dan tidak dapat diubah kembali. Kemudian terdapat
pula jenis lain yang disebut dengan EPROM (Erasable Programmable Read Only
Memory) yang dapat dihapus dengan sinar ultraviolet serta dapat diprogram kembali
berulang-ulang. Dan jenis yang disebut EEPROM (Electrically Erasable
Programmabel Read Only Memory) yang dapat dihapus secara elektronik dan dapat
deprogram kembali.
5.) RAM ( Random Access Memory )Merupakan jenis jenis memori yang dapat dibaca,
diisi, dan diubah menurut kebutuhan (volatile). RAM mempunyai sifat sementara. Sifat
sementara  ini maksudnya adalah jika terjadi mati listrik maka data yang berada dalam
RAM akan hilang. Misalnya, Pada saat anda mengetik yang ketikan telah sampai dua
lembar, tetapi belum disimpan hasilnya ke dalam disket atau harddisk, hasil ketikan
Anda akan berada di dalam RAM. Bila terjadi mati listrik maka data yang ada di dalam
RAM akan hilang,  Struktur RAM dibagi menjadi empat bagian utama, yaitu :
 Input Storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat
input.
 Program Storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi
program yang akan diakses.
 Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan
menyimpan hasil pengolahan.
 Output Storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data
yang akan ditampilkan ke alat output. Berdasarkan struktur RAM tersebut, data
yang diinput ke dalam sistem komputer akan ditampung ke dalam input storage,
bila data dalam bentuk instruksi program maka akan dimasukkan ke
dalam program storage, dan bila dalam bentuk data dan hasil pengolahan data
maka akan dimasukkan ke working storage, kemudian sebelum data akan
ditampilkan atau output maka akan disimpan ke dalamoutput storage.
Terdapat beberapa jenis RAM  yang beredar dipasaran hingga saat ini yaitu :
1. FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory), RAM  yang paling
pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard komputer, dimana RAM
ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Memori jenis ini sudah tidak lagi
diproduksi.
2. EDO RAM ( Extended Data Out Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki
kemampuan yang lebih cepat dalam membaca dan mentransfer data dibandingkan
dengan RAM biasa. Slot memori untuk EDO – RAM adalah 72 pin. Bentuk EDO-RAM
lebih panjang daripada RAM yaitu bentuk Single Inline Memory Modul
(SIMM). Memiliki kecepatan lebih dari 66 Mhz
3. BEDO RAM (Burst EDO RAM), RAM yang merupakan pengembangan dari EDO
RAM yang memiliki kecepatan lebih dari 66 MHz.
4. SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory), RAM jenis ini memiliki
kemampuan setingkat di atas EDO-RAM. Slot memori untuk SD RAM adalah 168 pin.
Bentuk SD RAM adalah Dual Inline Memory Modul (DIMM). Memiliki kecepatan di
atas 100 MHz.
5. RD RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory). RAM jenis ini memiliki
kecepatan sangat tinggi, pertama kali digunakan untuk komputer dengan prosesor
Pentium 4. Slot Memori untuk RD RAM adalah 184 pin. Bentuk RD RAM adalah Rate
Inline Memory Modul (RIMM). Memiliki kecepatan hingga 800 MHz.
6. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM). RAM jenis ini
memiliki kecepatan sangat tinggi dengan menggandakan kecepatan SD RAM, dan
merupakan RAM yang banyak beredar saat ini. RAM jenis ini mengkonsumsi sedikit
power listrik. Slot Memori untuk DDR SDRAM adalah 184 pin, bentuknya adalah
RIMM.
b.penyimpanan
Computer Data Storage (Penyimpanan Data Komputer) adalah media yang digunakan
dengan fungsi untuk menyimpan berbagai macam data digital yang
tersedia pada perangkat komputer dengan waktu tertentu sehingga dapat dibaca dan
dibuka kembali untuk diproses ulang pada perangkat
istem pada Komputer memiliki 4 komponen utama dari perangkat kerasnya yaitu
Central Processing Unit (CPU), Primary Storage/Memori Utama, Secondary
Storage/Memori Sekunder, dan Input-output Device. Ke empat komponen itu harus ada
untuk menjalankan suatu perangkat komputer agar berjalan dengan baik.
Salah satu perangkat keras yang mengalami perubahan yang sangat pesat adalah terletak
pada Media Penyimpanan Data. Peran media penyimpanan data pada perangkat
komputer sangat penting, karena mereka yang mengatur mengenai berjalannya sebuah
proses dan menyimpan data dengan aman. Banyak jenis atau macam-macam media
penyimpanan data pada komputer salah satu media penyimpanan seperti yang sering
kita kenal adalah Hard disk yang biasa dipakai komputer dan Kartu Memori (memory
card) yang biasa dipakai pada ponsel.
1. Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk)
Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang termasuk ke dalam
penyimpanan sekuder (secondary storage) yang paling banyak dipakai pada sistem
komputer modern.
Kelebihan dan Kekurangan
 KELEBIHAN Kapasitas penyimpanan pada media ini lebih besar dari media
penyimpanan lainnya bahkan sudah mencapai Petabyte dan Kecepatan akses
datanya tinggi.
 KEKURANGAN : Harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan media
penyimpanan lainnya.
Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi.
Ada sebuah read−write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut.
Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa
sektor. Cakram fixed−head memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan cakram
moving−head (atau sering dikenal dengan nama CEKRAMAH KERAS) hanya
memiliki satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke
track yang lainnya.
Macam-macam media dari Magnetik DISK
 DISKET
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa membaca
(read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus.
Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat tahun kemudian,
floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu,
memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya,
pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250
MB, atau biasa disebut juga Zip disk.
 HARDDISK
Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu dikeluar-masukkan
sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam padu yang berbentuk
piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari lebih satu piringan atau
lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara penyimpanan datanya hampir sama
dengan disket floppy. Bahan hard disk yang keras dan kapasitas simpannya yang lebih
besar, juga membedakannya dari disket floppy yang bahannya relatif elastis.
 FLASHDISK
FLASHDISK adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain dengan
menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus). Flash drive ini bisa
dibaca dan ditulis, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 50 x 15 x 6 mm.
Bahkan untuk saat ini, ukurannya semakin kecil dengan kapasitas yang jauh lebih besar,
hingga mencapai 1 TB.
 MEMORY CARD
Media penyimpanan yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik,
seperti kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console
 ZIP DRIVE
Merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat
menampung data hingga 750 MB. Format ini menjadi yang paling populer di antara
produk-produk jenis super-floppy tetapi tidak pernah mencapai status standar untuk
menggantikan floppy disk 3,5 inci. Kemudian, CD-RW menggantikan posisi disk zip
dan perekam CD internal dan eksternal Zip-650 atau Zip-CD tersebut dijual dengan
merek Zip.

2. Penyimpanan Optical (Optical Disk)


Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data komputer yang dapat ditulis
dan dibaca dengan menggunakan laser bertenaga rendah.
Kelebihan dan Kekurangan
 KELEBIHAN : Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan
Magnetic Disk.
 KEKURANGAN : Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk dan
Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca.
Media penyimpanan tersebut berputar dengan sangat kencang (putaran tersebut
mempengaruhi kecepatan transfer data) dengan membaca data melalui optik yang
berada pada perangkat pembacanya.
Macam-macam media MAGNETIK DISK
 KELEBIJCD
CD (compact disk) atau laser optical disk merupakan jenis piringan optik yang pertama
kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada piringan ditangani melalui sinar laser.
Oleh karena itu kecepatan akses piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket. Di
pasaran terdapat sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai
dengan kebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable.
 CD-ROM
Dewasa ini compact disk (CD) banyak dipakai untuk media penyimpanan data. CD
yang dipakai untuk menyimpan data yang sifatnya read only atau hanya dapat dibaca,
namanya dikenal dengan CD-ROM. Pada umumnya produk-produk CD-ROM
merupakan suatu pangkalan data (database), yang pengoperasiannya memerlukan paling
sedikit seperangkat personal komputer dengan hard disk, CD drive, dan printer bila
diperlukan. Data yang disimpan pada CD-ROM dapat berupa teks, grafik, gambar dan
sebagainya. CD-ROM sesuai untuk menyimpan informasi yang sifatnya statis seperti
arsip, kamus, ensiklopedia dan sebagainya. Sebagai media penyimpan data, CD-ROM
memiliki sejumlah keunggulan.
 WORM
CD-WORM kepanjangan dari Write once read many dapat ditulisi melalui komputer.
Sesuai dengan namanya, perekaman hanya bissa dilakukan sekali. Sesuda perekaman,
isinya tidak dapat diubah. CD ini berguna untuk menyimpan dokumen, rancangan
gambar, lagu dan lain-lain yang dimaksudkan sebagai cadangan. CD ini sering dijual
dengan label CD-R atau CD-Recordable.
 CD-RW (compact disk rewiteable)
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer
ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang
dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk
membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang
berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.
 DVD (Digital Video Disc)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media
optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa,
yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara
luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk
elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan
pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-
ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-
rata burst transfer 12 MB/s.
3. Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru, media ini bersifat
online dan tidak menggunakan kapasitas data memori pada perangkat karena mereka
menggunakan penyimpanan yang terdapat pada INTERNET
Kelebihan dan Kekurangan
 KELEBIHAN : Tidak memerlukan perangkan untuk menyimpan data.
 KEKURANGAN  : Sering terjadi kesalahan pada Server dengan resiko data akan
hilang dan juga dikenakan akses koneksi data.
c. Pengendalian, Output
Pengendalian keluaran (output controls) ialah pengendalian intern untuk mendeteksi
jangan sampai informasi yang disajikan tidak akurat, tidak lengkap, tidak mutakhir
datanya, atau didistribusikan kepada orang- orang yang tidak berhak.
Pengendalian aplikasi/aplikasi control adalah pengendalian terkait dengan
aplikasi/perangkat lunak/software tertentu yang berkaitan dengan pekerjaan-pekerjaan
tertentu yang dilakukan dalam pengolahan data. Semua pengendalian akan ditempatkan
pada masing-masing sistem atau aplikasi, dan dapat merupakan pengendalian yang
sifatnya manual maupun diprogramkan ke dalam sistem itu sendiri. Aplikasi control
merupakan lingkup dari general control, sehingga apabila terjadi kelemahan dalam
general control maka dapat berdampak terhadap berbagai jenis aplikasi yang telah
dirancang dalam sebuah perusahaan.
Pengendalian aplikasi terdiri DARI
1. Pengendalian masukan atau input controls.
2. Pengendalian proses pengolahan data atau process controls.
3. Pengendalian keluaran atau output controls.
Pengendalian Aplikasi (Application Control), bertujuan untuk memberikan kepastian
bahwa pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran transaksi sah serta
pemutakhiran file-file induk akan menghasilkan informasi yang akurat, lengkap, dan
tepat waktu.
Tujuan pengendalian aplikasi ini adalah untuk memperoleh keyakinan:
1. Bahwa setiap transaksi telah diproses dengan lengkap dan hanya diproses satu
kali
2. Bahwa setiap data transaksi berisi informasi yang lengkap dan akurat
3. Bahwa setiap pemrosesan transaksi dilakukan dengan benar dan tepat
4. Bahwa hasil-hasil pemrosesan digunakan sesuai dengan maksudnya
5. Bahwa aplikasi-aplikasi yang ada dapat berfungsi terus.
Berikut pengendalian aplikasi input yang lazim diterapkan dalam suatu peranti
lunak/SOFWARE
 Otorisasi membatasi orang yang dapat mengakses data atau mengakses aplikasi
TERTENTU OTORISASI dapat diterapkan melalui penggunaan nama login dan
pasword.
 Approval(persetujuan). Transaksi dapat diproses lebih lanjut, setelah adanya
approval dari pihak yang berwenang.
 Menandaidokumen yang sudah diinput agar tidak terjadi penginputan ganda
dari satu dokumen yang sama.
 Pengecekan format. Memastikan bahwa pengguna menginputkan data sesuai
dengan tipe data yang benar. Sebagai contoh, field nama tentunya tidak boleh
memuat data selain alafabet dan field tanggal mestinya tidak akan menerima
inputan selain tanggal.
 Pengecekan kelengkapanuser dalam menginput data. Misalkan, untuk setiap
konsumen baru harus ada alamat dan nomor telpon. Oleh karena itu, jika
pengguna tidak mengisi field alamat dan nomor telpon, maka penambahan user
baru tersebut tidak dapat disimpan.
 Test reasonableness. Maksudnya, kebenaran data yang diinput dibandingkan
dengan satu nilai yang wajar. Sebagai contoh, dalam satu minggu seorang
karyawan, maksimum bisa lembur 18 jam (setelah mereka bekerja selama 40
jam.). Jadi, jika karyawan bagian personalia keliru menginputkan jam lembur
lebih dari 18 jam, maka program dapat dibuat untuk menampilkan warning
bahwa total jam lembur diluar kewajaran. Transaksi mungkin akan tetap
diterima dan diproses, tetapi, komputer dapat dibuat otomatis menghasilkan
exception report kepada atasan yang terkait.
 Validity Cek. Cek yang berguna untuk memastikan bahwa user menginputkan
data yang valid. Valid dalam artian, sesuai dengan sumber data di master file.
Perancang sistem dapat menggunakan listbox untuk memaksa user memilih dari
alternatif yang tersedia.
Pengendalian Atas Masukkan (Input)
Mengapa diperlukan pengendalian input ? Karena input merupakan salah satu tahap
dalam sistem komputerisasi yang paling krusial dan mengandung resiko.
Resiko yang dihadapi misalnya ialah:
 Data transaksi yang ditulis oleh pelaku transaksi salah.
 Kesalahan pengisian dengan kesengajaan disalahkan.
 Penulisan tidak jelas sehingga dibaca salah oleh orang lain ( misal nya petugas
yang harus meng-entry data tersebut ke komputer), khususnya bila yang diolah
bukan dokumen aslinya, melainkan tembusan.

Pengendalian Atas Pengolahan (prosesing )


Pengendalian proses (processing controls) ialah pengendalian intern untuk mendeteksi
jangan sampai data (khususnya data yang sesungguhnya sudah valid)
menjadi error karena adanya kesalahan proses.
Kemungkinan yang paling besar untuk menimbulkan terjadinya error adalah kesalahan
logika program, salah rumus, salah urutan program, ketidakterpaduan antar  subsistem
atupun kesalahan teknis lainnya.
Pengendalian Atas Keluaran (Output )
Pengendalian keluaran (output controls) ialah pengendalian intern untuk mendeteksi
jangan sampai informasi yang disajikan tidak akurat, tidak lengkap, tidak mutakhir
datanya, atau didistribusikan kepada orang- orang yang tidak berhak. Kemungkinan
resiko yang dihadapi yang terkait dengan keluaran ialah seperti telah disebutkan di atas:
laporan tidak akurat, tidak lengkap, terlambat atau data tidak uptodate, banyak item data
yang tidak relevan, bias, dibaca oleh pihak yang tidak berhak. Dalam sistem yang sudah
lebih terbuka (menggunakan jaringan komuni-kasi publik) potensi akses oleh hacker,
cracker atau orang yang tidak berwenang lainnya menjadi makin tinggi.

2) Jelaskan 2 tipe software aplikasi!


enis software ini termasuk dalam kategori entertainment atau hiburan, software ini
memiliki berbagai macam jenis. Jenis-jenis tersebut seperti MMOs (Massive
Multiplayer Online games), first-person shooters, action games, roleplaying games, and
game petualangan.
1. Software Driver
Program in mengijinkan komputer untuk dapat berinteraksi dengan perangkat hardware
tambahan seperti printer, scanner, dan video cards.
2. Software Pendidikan
berbeda dengan jenis program sebelumnya, software pendidikan ini dapat mengajarkan
apapun dari komputer, melakukan aktifitas yang berhubungan seperti mengetik atau
berbagai macam jenis pendidikan lainnya seperti kimia.
3) Sebut dan jelaskan secara singkat klasifikasi sistem (Perangkat Keras dan 
    lunak) computer
a.keras
 perangkat keras merupakan alat yang mendukung kinerja komputer yang bisa dilihat
secara langsung bentuknya secara fisik. Klasifikasi perangkat keras yaitu :
 1. Perangkat Masukan (Input Device)
Yaitu digunakan untuk memasukkan data dan juga memberi perintah kepada komputer
untuk selanjutnya data tersebut akan diolah dalam tahap pemrosesan data.
Contoh : keyboard, mouse, light pen, joystick, touch pad, trackball, sensor, scanner dan
lain-lain.
2. Perangkat Pemrosesan (Processing Device)
Yaitu perangkat yang digunakan untuk memproses data yang telah di inputkan. Yang
termasuk alat pemrosesan yaitu : Mainboard, RAM (Random Access Memory), ROM
(Read Only Memory), processor, Sound Card, VGA Card, dan Power Supplay
3. Perangkat Keluaran (Output Device)
Yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan hasil olahan berupa informasi dari
komputer. Adapun yang termasuk perangkat keluaran yaitu : monitor, printer, speaker,
dan proyektor.
· Primary storage, yaitu disebut main memory, adalah tempat input, program, hasil
perhitungan sementara, dan output disimpan sementara sebelum atau setelah diproses
CPU.Fungsi utama dari primary storage adalah untuk menyimpan program yang sedang
dikerjakan. Fungsi lain dari primary storage adalah tempat data yang diperlukan oleh
program yang sedang dikerjakan. Contoh: RAM
· Secondary storage, yaitu disebut juga auxiliary storage, membantu primary storage
dengan menyediakan tempat untuk menyimpan program maupun data selama data
tersebut belum diperlukan. Secondary storage dapat on-line (dikendalikan oleh CPU,
dan selalu siap digunakan) maupun off-line (memerlukan pekerjaan manual sebelum
dapat dibaca maupun ditulis oleh CPU).
b.lunak
 klasifikasi perangkat lunak atau software. Perangkat lunak atau software dapat
diklasifikasikan menjadi 4 macam yaitu:
 Sistem Operasi (Operating System)
 Program Aplikasi (Application Programs)
 Bahasa Pemrograman(Programming Language)
 Program Bantu(Utility)
 Sisitem Operasi ( Operating System)
    Sistem opersi yaitu program yang berfungsi untuk mengendalikan sisitem kerja yang
mendasar sehingga mengatur kerja media input, output, tabel pengkodean, memori,
penjadwalan prosesor, dan lain-lain. Sistem operasi berfungsi sebagai penghubung antar
manusia (User) dengan perangakat keras (Hardware) dan perangkat lunak(Software)
yang digunakan. Adapun fungsi utama sistem operasi adalah :
 Menyimapan program dan aksesnya.
 Membagi tugas didalam CPU.
 Mengalokasikan tugaas-tugas penting.
 Merekam sumber-sumbeer data.
 Mengatur memori sistem termasuk penyimpanan, menghapus dan menadapatkan
data.
 Memeriksa kesalahan sistem.
 Multitugas pada OS, Windows98, Windows XP, Windows 7.
 Memelihara keamanan sistem, khusus pada jaringan yang membutuhkan kata
sandi(password) dan penggunaan ID. Contoh sistem operasi, misalnya: Disk
Operating System(DOS), Microsoft Windows, Linux, dan Unix.
     2.  Program Aplikasi (Aplicaton Programs)
   Proram aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk kebutuhan
tertentu, misalnya program pengolah kata, pengolah lembar kerja, program presentasi,
design grafis, dan lain-lain.
     3. Bahasa Pemrograman (Programing Utility)
Perangkat lunak bahasa yaitu program yang di gunakan untuk menerjemahkan instruksi-
intruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke bahasa mesin dengan aturan atau
prosedur tertentu, agar di terima oleh komputer. Ada 3 level bahasa pemrograman,
yaitu:
 Bahasa tingkat rendah (Low Level Language) 
          Bahasa ini di sebut juga bahsa mesin (Assembler), dimana pengkodean bahasanya
menggunakan kode angka 0 dan 1.
 Bahasa tingkat tinggi(High Level Language)
       Bahasa ini termasuk dalam bahasa pemrogramana yang mudah di pelajari oleh
pengguna komputer karena menggunakan bahasa inggris. Contohnya: BASIC, COBOL,
PASCAL, FORTRAN.
Bahasa generasi keempat (4 GL)
          Bahasa pemrograman 4 GL (Fourth Generation Language) merupakan bahasa
yang beroreintasi pada objek yang disebut Object Oriented Programming (OOP).
Contohnya: Visual Basic, Delphi, Visual C++.
     4. Program Bantu (Utility)
Perangkat lunak yang berfungsi sebagai aplikasi pembantu dalam kegiatan yang ada
hubungannya dengan komputer, serta merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi
tertentu, misalnya memformat flashdisk, mengkopi data, mengkompres file dan
pemeriksaan keras (Hardware Troubleshooting), mengatur isi ulang hardisk (partisi,
defrag) dan lain-lain. Contohnya: Norton Utility, Antivirus, Winrar.

Anda mungkin juga menyukai