Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PERJALANAN DINAS

KE PROVINSI SUMATERA UTARA


DALAM RANGKA ANALISIS DAN PENGELOLAHAN DATA
PADA TANGGAL 27 S.D 29 JULI 2022

TEMPAT KEGIATAN : PROVINSI SUMATERA UTARA

WAKTU PELAKSANAAN : 27 S.D 29 JULI 2022

PELAKSANA KEGIATAN : MARIA IVONNE TARIGAN, SP., MM

DIREKTORAT JENDERAL OTONOMI DAERAH


DIREKTORAT FASILITASI KEPALA DAERAH DAN DPRD
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
TAHUN ANGGARAN 2022
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL OTONOMI DAERAH
Jalan Medan Merdeka Utara Nomor 7 Jakarta 10110, Telepon (021)3450038
Fax (021) 3453566 www.kemendagri.go.id

I. PENDAHULUAN

Berdasar UU No 10 Tahun 1948 tanggal 15 April 1948, menetapkan


3 provinsi salah satuntya adalah Sumatera Utara yang berhak mengatur dan
mengurus rumah tangganya sendiri yaitu: Provinsi Sumatera Utara, Provinsi
Sumatera Tengah, dan Provinsi Sumatera Selatan, dan selanjutnya tanggal 15
April 1948 juga ditetapkan sebagai hari jadi Provinsi Sumatera Utara.
Sumatera Utara adalah sebuah provinsi yang terletak di Pulau
Sumatera, berbatasan dengan Aceh di sebelah utara dan dengan Sumatera
Barat serta Riau di sebelah selatan. Provinsi ini terutama merupakan kampung
halaman suku bangsa Batak, yang hidup di pegunungan dan suku bangsa
Melayu yang hidup di daerah pesisir timur. Selain itu juga ada suku bangsa
Nias di pesisir Barat Sumatera, Mandailing, Jawa dan Tionghoa. Provinsi
Sumatera Utara terletak pada 1° - 4° Lintang Utara dan 98° - 100° Bujur
Timur, Luas daratan Provinsi Sumatera Utara 71.680 km².
Membangun Provinsi Sumatera Utara dengan Visi,  "Sumatera Utara Yang
Maju, Aman dan Bermartabat", dengan Misi untuk mendukung pelaksanaan
Visi yang ingin diwujudkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, yakni
Mewujudkan Masyarakat Sumatera Utara Yang Bermartabat Dalam dalam hal
Kehidupan, Politik, Pergaulan, Lingkungan.
Berdasarkan Visi dan Misi tersebut, maka telah ditetapkan pula
Prioritas Pembangunan yang ditujukan pada :

1. Peningkatan kesempatan kerja dan berusaha melalui penyediaan lapangan


pekerjaan.
2. Peningkatan dan pemenuhan akses pendidikan.
3. Pembangunan infrastruktur yang baik dan berwawasan lingkungan.
4. Penyediaan layanan kesehatan yang berkualitas.
5. Peningkatan daya saing melalui sektor agraris dan pariwisata.
II. PELAKSANAAN

1. Dasar Surat Perintah Tugas

ST Nomor 090/1832/OTDA, Tanggal 25 Juli 2022. atas nama Maria Ivonne


Tarigan, SP., MM.

2. Dalam rangka analisis dan pengelolahan data ke Provinsi Sumatera Utara.


Dalam rangka analisis dan pengelolahan data Provinsi Sumatera Utara,
yaitu Sdri. Maria Ivonne Tarigan, SP, MM. Sedangkan didampingi oleh Pejabat
daerah setempat dalam kegiatan ini adalah Sdr. Mukhlis, SH, MH dari Analis
Kebijakan Ahli Muda pada Bagian Otonomi Daerah Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara. Kedatangan Tim Kementerian Dalam Negeri ke Provinsi
Sumatera Utara dengan agenda melakukan analisis dan pengelolahan data.

Dapat kami laporkan bahwa di Provinsi Sumatera Utara, Pemerintah


Provinsi Sumatera Utara dibawah kepemimpinan Bapak Edy Rahmayadi dan
Bapak Musa Rajekshah membawahi 33 daerah kabupaten kota, dengan rincian
25 daerah kabupaten dan 8 daerah kota. Untuk Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah di Provinsi Sumatera Utara, terdapat 4 daerah yang dipimpin
oleh Pelaksana Tugas (Plt) yakni Kabupaten Langkat, Kabupaten Tapanuli
Tengah, Kota Pematangsiantar dan Kota Tanjungbalai. Selanjutnya untuk
Kepala Daerah yang telah berakhir masa jabatan di tahun 2022 adalah Kota
Tebing Tinggi yang saat ini dipimpin oleh Penjabat (Pj.).

Selanjutnya, untuk anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara periode


2019-2024 berjumlah 100 orang, dengan 11 Partai Politik. Dengan Pimpinan
DPRD berjumlah 5 orang yakni Ketua PDIP, Wakil Ketua I dari Gerindra, Wakil
Ketua II dari Golkar, Wakil Ketua III dari Nasdem dan Wakil Ketua IV dari PKS.
Selain itu Partai lain yang termasuk dalam DPRD Provinsi Sumatera Utara
adalah PKS, Perindo, PPP, PAN, Hanura dan Demokrat.

Perlu kami laporkan juga, bahwa sebagai daerah dengan 33 daerah


kabupaten/kota, terdapat beberapa permasalahan yang timbul, diantaranya
adalah permasalahan DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara, yang menjelaskan
permasalahan ketidakhadiran anggota DPRD Labuhanbatu Utara pada
pengesahan APBD TA 2022. Berkenaan dengan hal tersebut Direktur Jenderal
Otonomi Daerah telah bersurat ke Gubernur Sumatera Utara Nomor
170.12/1715/OTDA tanggal 4 Maret 2022 Hal Permintaan Klarifikasi Terkait
Kinerja DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Selanjutanya, terdapat permasalahan dari Kota Tebing Tinggi dimana
terdapat surat daru Ketua Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Pemantau
Keuangan Negara- Tim Inspeksi Pidana Korupsi (LPKN TIPOKOR) Kota Teping
Tinggi tanggal 6 Juli 2022, yang mempertanyakan tentang status jabatan atau
kepastian hukum terkait dengan posisi jabatan dari Sdr. Muhammad Dimiyathi,
S.Sos, MTP Penjabat Wali kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatera Utara. Bahwa
yang bersangkutan telah diterima sebagai Pejabat Fungsional Pengawas
Penyelenggaraab Urusan Pemerintahan Daerah (PPUPD) dari Kementerian
Dalam Negeri, yang juga saat ini menjabat sebagai Sekda di Kota Tebing
Tinggi.

III. PENUTUP

Demikian laporan perjalanan dinas Provinsi Sumatera Utara Dalam


Rangka Analisis dan pengelolahan data ke Provinsi Sumatera Utara pada tanggal
27 s.d 29 Juli 2022 ini kami buat, dengan harapan semoga dapat menjadi bahan
kebijakan lebih lanjut.

Jakarta, 1 Agustus 2022

MARIA IVONNE TARIGAN, SP, MM …………………………

Anda mungkin juga menyukai