Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KLIPING PPKN

Nama : I Komang Bayu Pramadita

Kelas :VIID

No : 10

Kliping tentang bentuk-bentuk kerja sama dalam berbagai bidang kehidupan:

Pengertian kerja sama adalah suatu kegiatan atau pun usaha yang dilakukan secara bersama-sama oleh
lebih dari satu orang yang bertujuan mencapai atau mewujudkan kepentingan bersama. Kerja sama ini
baik diterapkan dalam semua lingkungan termasuk dalam keluarga.

Landasan kehidupan sosial politik masyarakat Indonesia adalah Pancasila sila ke-4 yang berbunyi
"Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan".

Pancasila sila ke-4 menegaskan bahwa bangsa Indonesia akan:

Memelihara dan mengembangkan semangat bermusyawarah dalam


perwakilan.

Memelihara dan mengembangkan kehidupan demokrasi.

Memelihara serta mengembangkan kearifan dan kebijaksanaan dalam


bermusyawarah.

Pangkal tolak pelaksanaan kehidupan sosial politik bangsa Indonesia adalah gotong royong. Tercermin
dalam proses pengambilan keputusan di lembaga-lembaga negara dan organisasi kemasyarakatan
dengan cara musyawarah untuk mufakat.

Dalam kehidupan ekonomi kerja sama digambarkan pada UUD 1945 pasal 23A yang berbunyi "Pajak dan
pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan perundang-undangan".

Pembangunan nasional untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat dibiayai dari pajak. Setiap wajib
pajak gotong royong membiayai pembangunan nasional melalui pembayaran pajak.

Landasan lain adalah UUD 1945 pasal 33 ayat 1 yang berbunyi "Perekonomian disusun sebagai usaha
bersama berdasarkan asas kekeluargaan". Menurut Moh. Hatta, UUD 1945 Pasal 33 ayat 1 merupakan
soko guru sistem perekonomian di Indonesia.

Artinya kegiatan usaha ekonomi menggunakan prinsip kerja sama, saling membantu dalam suasana
demokrasi ekonomi untuk mencapai kesejahteraan bersama secara adil.
Pasal 29 ayat 2 UUD 1945 berbunyi "Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap
penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadat menurut agama
dan kepercayaannya itu".

Kerja sama antarumat beragama dalam berbagai bidang kehidupan dilakukan untuk mewujudkan
kerukunan hidup.

Kerja sama ini bukan dalam hal keyakinan agama tetapi pada upaya menciptakan kerukunan hidup
antarpemeluk agama melalui sikap saling menghormati dan toleransi.

Kerja sama antarumat beragama ditandai dengan sikap-sikap sebagai berikut:

1. Saling menghormati umat seagama dan beda agama.

2. Saling menghormati lembaga keagamaan yang seagama dan beda agama.

3. Sikap saling menghormati hak dan kewajiban umat beragama.

Pasal 30 ayat 1 UUD 1945 menyebutkan "Tiap-tiap negara berhak


dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
negara".

Selain itu, pasal 27 ayat 3 UUD 1945 menyebutkan "Setiap warga


negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan
negara".

Kerja sama warga negara untuk mewujudkan pertahanan dan keamanan negara merupakan contoh
sikap bela negara.

Bela negara adalah sikap mental seseorang atau sekelompok orang untuk ikut serta dalam usaha
melindungi dan mempertahankan keberadaan bangsa dan negara.

Bagi bangsa Indonesia, bela negara adalah hak dan kehormatan sebagai warga negara sekaligus
kewajiban hukum yang harus dijalani oleh setiap warga negara.
Kesadaran bela negara mengembangkan nilai kenegaraan yang diperuntukkan pada pembangunan
Sistem Pertahanan Negara terdiri dari lima nilai dasar bela negara yaitu

1. Cinta tanah air

2. Kesadaran berbangsa dan bernegara

3. Keyakinan Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara

4. Rela berkorban untuk bangsa dan negara

5. Memiliki kemampuan awal bela negara fisik maupun non fisik

saling membantu / memotivasi antara anggota keluarga yang satu dengan lainnya. Juga kekompakkan

Anda mungkin juga menyukai