Anda di halaman 1dari 16

Pada penjelasan sebelumnya kita sudah tahu

bahwa kerja sama adalah usaha yang dilakukan


oleh beberapa orang untuk mencapai tujuan
bersama.Ternyata ada beragam bentuk kerja
sama dalam kehidupan sehari-hari. Bentuk kerja
sama tersebut meliputi bidang sosial politik,
ekonomi, pertahanan dan keamanan serta
agama. Bagaimana perwujudan kerja sama
tersebut? Yuk kita simak pembahasannya
Bentuk-bentuk
kerja sama dalam
berbagai bidang
kehidupan

Restu Sanubari, S.Pd


Tujuan Pembelajaran
Untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk kerja
sama dalam bidang sosial politik, ekonomi,
pertahanan dan keamanan serta agama
BENTUK KERJA
SAMA DALAM
BIDANG
SOSIAL POLITIK
Dalam kehidupan sosial politik,
kerja sama dapat dilihat dalam
musyawarah. Didalam musyawarah, “.”
kerja sama yang terjadi adalah kerja
sama untuk mencapai kesepakatan.
Bagi Bangsa Indonesia, musyawarah
sangat dijunjung tinggi. Hal ini
terlihat dalam sila keempat pancasila
yang berbunyi “Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan”.
Kerja sama dalam kehidupan sosial politik dapat kita
wujudkan dengan melaksanakan hal-hal berikut.
1. 1. Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat
2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain
3. Mengutamakan musyawarah ketika mengambil
keputusan bersama
4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh
semangat kekeluargaan
5. Menerima dan melaksanakan hasil keputusan
musyawarah dengan baik dan penuh tanggung jawab.
dll
BENTUK KERJA
SAMA DALAM
BIDANG
EKONOMI
Kerja sama dalam bidang ekonomi
merupakan salah satu bentuk pengamalan
sila kelima pancasila yang berbunyi “.”
:
“Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia”. Kerja sama ini dijabarkan
lebih jelas dalam pasal 33 ayat 1 UUD
1945 yang berbunyi “Perekonomian
disusun sebagai usaha bersama
berdasarkan asas kekeluargaan”. Wujud
usaha nyata dari pasal diatas adalah
dengan hadirnya Koperasi (usaha bersama
yang berdasarkan asas kekeluargaan yaitu
tolong menolong)
Kerja sama dalam kehidupan ekonomi dapat kita
wujudkan dengan melaksanakan hal-hal berikut.
1. 1. Membayar pajak, karena dengan membayar
pajak sama saja bergotong royong membangun
bangsa dan negara
2. Menjaga keseimbangan antara hak dan
kewajiban
3. Suka memberi pertolongan kepada orang lain
4. Menghargai hasil karya orang lain
5. Bersama-sama berusaha mewujudkan
kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial
dll
BENTUK KERJA
SAMA DALAM
BIDANG &
PERTAHANAN
KEAMANAN
Kerja sama dalam bidang kehidupan
pertahanan dan keamanan negara diatur
dalam pasal 27 ayat 3 dan pasal 30 “.”
ayat 1
UUD 1945. Coba kalian buka ya UUD
1945. Baca dan cermati isi pasalnya.
Berdasarkan pasal-pasal tersebut,
menegaskan bahwa setiap warga negara
harus melakukan kerja sama untuk
mewujudkan pertahanan dan keamanan
negara. Kerja sama warga negara untuk
mewujudkan pertahanan dan keamanan
negara merupakan contoh sikap bela
negara.
Keikutsertaan warga dalam upaya bela negara menurut pasal 9 ayat 2 UU No. 3 Tahun 2002
tentang pertahanan negara dapat diselenggarakan melalui hal-hal berikut.

1. Pendidikan kewarganegaraan;
2. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib ;
3. Pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional
Indonesia secara sukarela atau secara wajib;
4. Pengabdian sesuai dengan profesi.

1. Selain hal diatas, upaya bela negara juga dapat


dilakukan dengan menerapkan nilai-nilai, seperti cinta
kepada tanah air, memiliki kesadaran berbangsa dan
bernegara, yakin pada Pancasila sebagai ideologi
negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta
menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama.
BENTUK KERJA
SAMA DALAM
BIDANG
AGAMA
Indonesia mengakui enam agama yaitu
Hindu, Buddha, Islam, Kristen, Katolik,
dan Konghucu. Dimana negara menjamin“.”
kebebasan penduduk untuk memeluk
agama dan beribadah menurut agama yang
dianutnya seperti yang diatur dalam pasal
29 ayat 2 UUD 1945. Oleh karena itu
setiap warga negara harus senantiasa
menjaga kerukunan antarumat beragama.
Untuk mewujudkan hal tersebut
diperlukan kerja sama. Kerja sama yang
terlain antarumat beragama dapat
memperkuat persatuan dan kesatuan.
Semua pemeluk agama berkewajiban saling bekerja sama menjaga kerukunan
dengan menerapkan Trikerukunan beragama, antara lain.

1. 1. Kerukunan intern umat beragama


2. Kerukunan antarumat beragama
3. Kerukunan antarumat beragama
dengan pemerintah
Thanks
!

Anda mungkin juga menyukai