21/480675/SA/21142
BAB V
BAGAIMANA HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA
NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUMBU PADA
KEDAULATAN RAKYAT DAN MUSYAWARAH UNTUK MUFAKAT?
B. Menanya Alasan Mengapa Diperlukan Harmoni Kewajiban dan Hak Negara dan
Warga Negara Indonesia
Hak dan kewajiban warga negara dan hak asasi manusia dewasa ini menjadi
amat penting untuk di kaji mendalam mengingat negara kita sedang menumbuhkan
kehidupan demokrasi. Betapa tidak, di satu pihak implementasi hak dan kewajiban
menjadi salah satu indikator keberhasilan tumbuhnya kehidupan demokrasi. Hak
dan Kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan, akan tetapi terjadi
pertentangan karena hak dan kewajiban tidak seimbang. Bahwa setiap warga
Negara memiliki hak dan kewajiban untuk mendapatkan penghidupan yang layak,
tetapi pada kenyataannya banyak warga Negara yang belum merasakan
kesejahteraan dalam menjalani kehidupannya.
1. Sumber Historis
Secara historis perjuangan menegakkan hak asasi manusia terjadi di
dunia Barat (Eropa). Adalah John Locke, seorang filsuf Inggris pada abad
ke-17, yang pertama kali merumuskan adanya hak alamiah (natural rights)
yang melekat pada setiap diri manusia, yaitu hak atas hidup, hak kebebasan,
dan hak milik. Perkembangan selanjutnya ditandai adanya tiga peristiwa
penting di dunia Barat, yaitu :
2. Sumber Sosiologis
3. Sumber Politik
Aturan dasar ihwal kewajiban dan hak negara dan warga negara setelah
Perubahan UUD NRI 1945 mengalami dinamika yang luar biasa. Berikut
disajikan bentuk-bentuk perubahan aturan dasar dalam UUD NRI 1945 sebelum
dan sesudah Amandemen tersebut.