¿ ¿
Contoh 1 : Regresi dengan Metoda Deviasi (x = X - X ), dan (y = Y - Y )
Data di bawah ini menunjukkan data hubungan antara Pendapatan (X) dengan Pengeluaran
Konsumsi (Y) dari 10 rumah tangga sebagai berikut :
X Y
80 70
100 65
120 90
140 95
160 110
180 115
200 120
220 140
240 155
260 150
Pertanyaan :
¿ ¿
Dengan cara Metoda Deviasi (x = X - X ), dan (y = Y - Y ) maka dari data di atas
diperoleh hasil akhir:
(ΣX ) ( ΣY )
Σxy=ΣXY− =16 . 800
n
2
( ΣX )
Σx 2 =ΣX2 − =33 . 000
n
2
2 ( ΣY )
2
Σy =ΣY − =8 . 890
n
Sehingga b dan a bisa diperoleh:
Σ xy 16 . 800
= =0 ,509090909
b = Σx
2 33 . 000
¿ ¿
a = Y - b X = 24,45454547 sehingga diperoleh
¿^
a. Taksiran fungsi konsumsi adalah Y ¿ = 24,45 + 0,509X
b. Arti a dan b :
a = 24,45 atau autonomous consumption artinya walaupun tidak berpendapatan, tetap
harus mengeluarkan konsumsi sebesar 24,45 satuan. Sedangkan b sebesar 0,509 atau
Marginal Propencity to Consume artinya apabila pendapatan naik sebesar satu satuan
maka pengeluaran konsumsi akan naik sebesar 0,509 satuan (besar MPC antara 0 dan 1
tidak mungkin negatip dan tidak lebih besar dari 1).
Jadi tingkat keeratan hubungan antara pendapatan dengan pengeluaran konsumsi sebesar
r = 0,9808 atau 98,08% artinya hubungan antara data pendapatan dengan tingkat
konsumsi sangat kuat karena mendekati 100% atau 1.
e. Pengujian Hipotesis :
Uji t :
H0 : = 0
H1 : 0 (Pengujian dua sisi)
= 0,05
b
t = Sb ,
Koefisien regresi b sudah kita peroleh tinggal menghitung Simpangan baku Sb :
Sb = √ (n−2) Σx ²
= 0,035742806
√
Σy ²−bΣ xy 8890−0 , 509090909(16800)
=
(10−2)33 . 000
0 ,509090909
=14, 24317131
t = 0 ,035742806
Nilai t hitung 14,24 terletak di daerah H0 ditolak
H0 diterima
Ho ditolak
Kesimpulan :
Variabel Pendapatan berpengaruh terhadap tingkat pengeluaran konsumsi.
Pengujian dengan Analisis Varians (ANOVA) atau Uji F:
H0 : = 0
H1 : 0
Keterangan :
0 5,32 202,86
Nilai F hitung 202,86 terletak di daerah Ho ditolak artinya variable pendapatan berpengaruh terhadap
pengeluaran konsumsi (Kesimpulannya sama dengan uji t diatas).
SSR
f. Koef Determinasi R2 dapat dihitung dengan rumus R² = SST = 0.9620615603 atau 96,21%
artinya variasi varabel pengeluaran konsumsi dapat dijelaskan oleh variasi variable
pendapatan sebesar 96,21%, sedangkan sisanya 3,79% dapat dijelaskan oleh variable lain
yang tidak dimasukkan dalam model.
(Dalam Model Regresi Linier Sederhana Koef Determinasi R 2 = Koef Korelasi kuadrat r2
atau R2 = r2 ).
Catatan :
Mohon para Mhs punya Software SPSS 25 atau 26, EVIEWS 9 atau 10, Tabel t ; DW dan
Tabel F.