Anda di halaman 1dari 12

https://id.wikipedia.

org/wiki/SMA_Negeri_52_Jakarta

https://id.wikipedia.org/wiki/SMA_Negeri_14_Jakarta

https://id.wikipedia.org/wiki/SMA_Negeri_8_Jakarta

Organisasi Ekonomi Regional


Di wilayah regional (negara-negara yang berada di satu kawasan, Asia misalnya), ada enam
organisasi yang perlu kamu tahu. Di antara enam itu, Indonesia juga termasuk lho di
dalamnya. Ini dia organisasinya:

1. SAARC (South Asian Association for Regional Cooperation)

SAARC didirikan 8 Desember 1985 di Dhaka, Bangladesh oleh negara Pakistan, Bangladesh,
Bhutan, India, Nepal, Maladewa, Pakistan, dan Sri Langka. SAARC bermarkas di Kathmandu,
Nepal. Berdirinya SAARC dilatarbelakangi oleh keinginan negara-negara Asia Selatan untuk
bekerja sama dengan semangat persaudaraan, kepercayaan dan pengertian. Tujuan dari
SAARC adalah untuk membangun perekonomian negara-negara anggota Asia Selatan.
Momen penting dalam organisasi SAARC adalah ketika menerapkan South Free Trade Area
tahun 2006 untuk mempermudah kegiatan perdagangan di Asia Selatan. Selain memiliki
anggota tetap, SAARC juga mempunyai sembilan negara pengamat, yaitu Australia, China,
Uni Eropa, Iran, Jepang, Mauritius, Myanmar, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.

2. MEE (Masyarakat Ekonomi Eropa)

Pada 1 Juni 1955 ada sebuah pertemuan di Messina, Italia yang menunjuk Paul Henry Spaak
(Menteri Luar Negeri Belgia) sebagai ketua komite yang harus menyusun laporan tentang
kemungkinan kerja sama ke semua bidang ekonomi. Laporan Komite Spaak berisi dua
rancangan yang mengintegrasikan Eropa, yaitu:

a. Membentuk European Economic Community (EEC) atau Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE).

b. Membentuk European Atomic Energy Community (Euratom) atau Badan Tenaga Atom
Eropa.

Rancangan Spaak itu akhirnya disetujui pada tanggal 25 Maret 1957 di Roma dan kedua
perjanjian itu mulai berlaku tanggal 1 Januari 1958. Pertemuan di Roma menghasilkan
Traktat Roma yang meresmikan berdirinya MEE. Pembentukan MEE dilatarbelakangi oleh
keberhasilan European Coal and Steel Community (ECSC) dalam mendorong negara-negara
seperti Belgia, Perancis, Italia, Luxemburg, Belanda, dan Jerman Barat membentuk pasar
bersama yang mencakup sektor ekonomi.

Kantor European Union (Uni Eropa) di Eropa (Sumber: www.irishexaminer.com).

Dengan demikian, terdapat tiga organisasi di Eropa, yaitu ECSC, EEC (MEE), dan Euratom
(EAEC). MEE menegaskan tujuannya, antara lain :

- Meningkatkan kerja sama ekonomi, memperbaiki taraf hidup, dan memperluas lapangan
kerja.

- Menghapuskan bea masuk dan pembatasan impor-ekspor antara negara-negara anggota.

- Memberikan bantuan dana kepada negara-negara yang masih rendah pendapatan


ekonominya.

- Meningkatkan tarif yang tinggi dan membatasi secara ketat barang-barang masuk yang
bukan dari negara-negara anggota.

- Meluaskan hubungan dengan negara – negara selain anggota MEE. Untuk mewujudkan
tujuannya, MEE membentuk Pasar Bersama Eropa (Common Market), keseragaman tarif, dan
kebebasan bergerak dalam hal buruh, barang, serta modal.
 

Pada akhirnya, MEE bergabung dengan ECSC dan Euratom menjadi Uni Eropa melalui
perjanjian Merger Treaty yang ditandatangani di Brussels pada tanggal 8 April 1965.

Baca juga: Sejarah Kelas 12 | 5 Organisasi Militer Internasional.

3. AFTA (ASEAN Free Trade Area)

Nah, di sini Indonesia berperan, Squad. AFTA dibentuk saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)
ASEAN ke-IV di Singapura tanggal 28 Januari 1992. AFTA merupakan kesepakatan negara-
negara ASEAN untuk membentuk kawasan bebas perdagangan dalam rangka meningkatkan
daya saing ekonomi kawasan regional dengan menjadikan wilayah ASEAN sebagai basis
produksi dunia.

Perjanjian Asean Free Trade Area (AFTA) (Sumber: news.cn).

AFTA awalnya hanya beranggotakan Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Thailand, dan
Filipina. Meski begitu, pada tahun 1995 Vietnam bergabung, Laos dan Myanmar tahun 1997,
serta Kamboja tahun 1999, menjadikan seluruh negara ASEAN menjadi anggotanya. AFTA
memiliki tujuan antara lain:
a.) Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif sehingga produk
ASEAN memiliki daya saing kuat di pasar global.

b.) Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI).

c.) Meningkatkan perdagangan antar negara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).

4. NAFTA (North American Free Trade Agreement)

NAFTA mulai beroperasi pada 1 Januari 1994. Awalnya NAFTA dilaksanakan oleh dua negara,
Amerika Serikat dan Kanada. Pendirian NAFTA dilatarbelakangi oleh American Summit di
Chili pada April 1988 yang membahas tentang peningkatan kerja sama di bidang
perdagangan, budaya, perjalanan, hingga cyberspace. Kerja sama yang dijalin Amerika
Serikat dan Kanada menarik minat Meksiko untuk terlibat dalam perjanjian tersebut. Pada
September 1998, Meksiko pun menandatangani Declaration and Memorandum of
Understanding yang meresmikan masuknya Meksiko ke dalam NAFTA. NAFTA memiliki tujuan
antara lain:

- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja.

- Menciptakan iklim usaha untuk mendorong persaingan yang adil.

- Meningkatkan peluang investasi.

- Menciptakan prosedur yang efektif dalam penyelesaian perdagangan.

5. CAFTA (Central American Free Trade Agreement)

CAFTA merupakan perjanjian perdagangan bebas yang disetujui oleh Amerika Serikat beserta
negara-negara Amerika Tengah seperti Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, dan
Nikaragua dalam kurun waktu 2003-2004. Keberadaan CAFTA menjadi wadah dari Caribbean
Basin Initiative  yang berisi tentang aturan biaya ekspor dan kuota impor antara Amerika
Serikat dengan negara-negara di Amerika Tengah. Tujuan dibentuknya CAFTA adalah
mewujudkan kemajuan perdagangan antar negara anggotanya. Keberadaan CAFTA memiliki
beberapa ketentuan, yaitu perdagangan jasa lintas batas, jasa keuangan, investasi, akses
pasar, dan pertanian.

6. APEC (Asian-Pacific Economic Cooperation)


APEC didirikan pada tahun 1989 oleh beberapa negara di wilayah Asia dan Pasifik. Tujuan
didirikannya APEC adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mempererat komunitas
negara-negara di Asia Pasifik. APEC memiliki prinsip dalam menjalankan kegiatan organisasi
antara lain: consensus (keputusan APEC harus bermanfaat dan disepakati semua
anggota), voluntary and non-binding (kesepakatan secara sukarela), concerted
unilateralism (keputusan dilakukan bersama-sama), dan differentiated time frame (liberalisasi
negara ekonomi anggota). Keberadaan APEC secara nyata berkontribusi dalam pertumbuhan
ekonomi negara-negara di kawasan Asia Pasifik. Negara anggota APEC berkontribusi dalam
terhadap 53% GDP dunia serta 44% volume perdagangan di dunia. APEC hingga kini
beranggotakan 21 negara di wilayah Asia Pasifik, termasuk Indonesia di dalamnya.

Negara-negara anggota APEC (Sumber: baoquocte.vn).

Beberapa organisasi regional ini berpengaruh pada perekonomian Indonesia, seperti AFTA
dan APEC. Dengan adanya AFTA, Indonesia diuntungkan karena bisa menarik investor asing
untuk menanamkan modalnya di Indonesia serta mendorong pelaku usaha Indonesia untuk
bersaing dagang dengan pelaku usaha dari negara lain. Selain AFTA, APEC juga berpengaruh
dalam meningkatkan neraca perdagangan Indonesia. Neraca perdagangan Indonesia kepada
seluruh anggota APEC mencapai US$289,3 Miliar atau 75% dari total perdagangan Indonesia
hingga tahun 2011.

Organisasi Ekonomi Global


1. GATT (General Agreement on Tariffs and Trade)

GATT merupakan aturan perdagangan internasional yang disetujui oleh 23 negara pada 30
Oktober 1947 di Jenewa, Swiss dan mulai efektif dilakukan mulai 1 Januari 1948. Tujuan
GATT ini adalah untuk menerapkan prinsip-prinsip umum liberalisasi perdagangan
berdasarkan traktat multilateral. Traktat tersebut berupa pengurangan tarif, penghapusan
kendala perdagangan, serta penghapusan praktik perdagangan yang diskriminatif. GATT
dalam menjalankan fungsinya memegang beberapa prinsip antara lain:

1.) Most Favoured Natioen.

2.) National Treatment.

3.) Larangan restriksi kuantitatif.

4.) Perlindungan melalui tarif.

5.) Resiprositas.

6.) Perlakuan khusus bagi negara berkembang.

7.) Transparansi.

Perubahan GATT menjadi WTO dilaksanakan dalam sidang terakhir di Marrakesh, Maroko
bulan April 1994.

2. WTO (World Trade Organization)

WTO didirikan pada 1 Januari 1995 menggantikan GATT. WTO muncul akibat adanya
pemikiran untuk membentuk suatu badan tingkat tinggi yang permanen untuk mengawasi
bekerjanya sistem perdagangan multilateral dan diarahkan pula untuk menjamin agar
negara-negara peserta GATT mematuhi peraturan-peraturan yang telah disepakati serta
memenuhi kewajiban-kewajibannya. WTO memiliki tujuan antara lain :

1.) Mencapai perdagangan internasional yang stabil dan menghindari kebijakan perdagangan
yang merugikan.

2.) Meningkatkan volume perdagangan di dunia.

3.) Mengembangkan sistem perdagangan multilateral.


4.) Meningkatkan pemanfaatan sumber kekayaan dunia untuk meningkatkan produksi dan
transaksi jual beli barang. Anggota WTO hingga tahun 2017 berjumlah 164 negara anggota
dan memiliki 22 negara pengamat.

3. OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)

OPEC didirikan September 1960 di Baghdad, Irak oleh lima negara, yaitu Iran, Irak, Kuwait,
Saudi Arabia, dan Venezuela. Pendirian OPEC merupakan respon terhadap keberadaan
perusahaan minyak bumi multinasional milik Amerika Serikat yang sering melakukan
monopoli pasar terhadap minyak bumi. Tujuan utama dari OPEC adalah mengkoordinasi
dan menyamakan kebijakan perihal minyak bumi di antara negara anggota, serta menjaga
stabilitas minyak bumi di pasaran agar ada suplai yang berkelanjutan bagi konsumen dan
juga pemasukan yang merata bagi produsen. 

Untuk memasuki keanggotaan OPEC ada syarat khusus yang sudah ditetapkan, yaitu harus
mendapatkan ¾ persetujuan dari negara anggota termasuk lima negara pendiri OPEC.
Jumlah negara anggota OPEC hingga tahun 2016 adalah 14 negara yang terdiri dari enam
negara Timur Tengah, enam negara Afrika, dan dua negara Amerika Selatan.

Ilustrasi daerah
penambangan minyak bumi (Sumber: s.yimg.com).

Keberadaan organisasi ekonomi global banyak memberikan pengaruh kemajuan ekonomi


Indonesia. GATT yang didirikan tahun 1947 membuat Indonesia bergabung juga pada GATT
tahun 1950. Masuknya Indonesia di GATT membuat kebijakan ekonomi Indonesia banyak
menyesuaikan dengan kebijakan GATT. Begitu juga ketika GATT berubah menjadi WTO. WTO
mengeluarkan kebijakan seperti mendorong persaingan yang terbuka, mendorong reformasi
pembangunan ekonomi yang nantinya diikuti Indonesia.

Masalah yang dihadapi Indonesia dan negara-negara berkembang adalah


dikesampingkannya sektor pertanian oleh GATT dan WTO. Indonesia pernah menjadi
anggota OPEC pada tahun 1962 dan keluar di tahun 2008. Keluarnya Indonesia disebabkan
karena tidak mampu memenuhi kuota ekspor. Pada Januari 2016 Indonesia bergabung lagi
ke dalam OPEC, tetapi keanggotaannya dibekukan akibat menolak untuk memotong
produksi minyak sebesar 5%.

https://blog.ruangguru.com/sejarah-kelas-12-mengenal-organisasi-ekonomi-regional-dan-global
NAFTA dan CAFTA adalah dua blok perdagangan yang memainkan peran kontroversial di
21st abad. Blok perdagangan sering dibuat dengan tujuan "keunggulan komparatif," seperti yang
dikemukakan oleh ekonom politik Inggris David Ricardo dalam bukunya tahun 1817 berjudul
"Pada Prinsip Ekonomi Politik dan Perpajakan". Prinsip "keunggulan komparatif" menyatakan
bahwa ketika suatu ekonomi bebas dibangun, setiap negara atau daerah pada akhirnya akan
berspesialisasi dalam kegiatan yang memiliki keunggulan komparatif, termasuk sumber daya
alam, pekerja terampil, cuaca ramah pertanian, dll.
NAFTA adalah blok perdagangan berbasis aturan trilateral yang ditandatangani antara Amerika
Utara, Kanada dan Meksiko pada tanggal 1 Januari 1994. NAFTA dibangun di atas blok
perdagangan yang sebelumnya ada antara Amerika Utara dan Kanada. Ini memiliki dua
suplemen: Perjanjian Amerika Utara tentang Kerjasama Lingkungan (NAAEC) dan Perjanjian
Amerika Utara tentang Kerjasama Tenaga Kerja (NAALC). Tujuan utama NAFTA adalah
menciptakan area perdagangan bebas antara ketiga negara yang memungkinkan mereka berbagi
sumber daya dan tenaga kerja, termasuk berinvestasi di negara lain tanpa harus membayar pajak
yang dapat dikenakan pada negara-negara yang bukan bagian dari pakta tersebut. Selain itu, ia
juga berupaya untuk menghilangkan hambatan perdagangan non-tarif dan untuk melindungi hak
kekayaan intelektual dari produk.

Kritik utama yang diterima NAFTA adalah karena perjanjian antara dua negara maju dan satu
negara berkembang, telah menghasilkan jumlah sumber daya dan distribusi moneter yang tidak
merata. Juga, produksi sekarang di-outsourcing-kan agar lebih murah, yang mengakibatkan
kerugian bagi negara-negara maju. Di Pertanian, tiga perjanjian terpisah ditandatangani antara
masing-masing pasangan pihak. Kanada – A.S. perjanjian berisi pembatasan dan kuota tarif yang
signifikan pada produk pertanian (terutama gula, produk susu, dan produk unggas), sedangkan
Meksiko-AS. pakta memungkinkan liberalisasi yang lebih luas dalam kerangka periode
penghentian (FTA Utara-Selatan pertama tentang pertanian yang ditandatangani).
CAFTA atau Amerika Tengah Perjanjian Perdagangan Bebas sekarang dikenal sebagai CAFTA-
DR, mengikuti penambahan Republik Dominika ke pakta. Perjanjian ini adalah perjanjian di
bawah hukum internasional, tetapi tidak di bawah hukum A.S. Perjanjian tersebut ditandatangani
antara Amerika Serikat dan negara-negara Amerika Tengah di Kosta Rika, El Salvador,
Guatemala, Honduras, Nikaragua, dan Republik Dominika. Perjanjian perdagangan didasarkan
pada NAFTA dan dipandang sebagai batu loncatan untuk membangun perjanjian Kawasan
Perdagangan Bebas Amerika (FTAA).
Tujuan menciptakan CAFTA-DR adalah untuk menciptakan peluang ekonomi dengan membuka
pasar, menghilangkan tarif, mengurangi hambatan terhadap layanan, dan banyak lagi.
Departemen Perdagangan menyatakan bahwa, "Lebih dari 80 persen ekspor AS untuk barang-
barang konsumen dan industri akan bebas pajak di Amerika Tengah (Kosta Rika, El Salvador,
Guatemala, Honduras dan Nikaragua dan Republik Dominika) segera, dengan tarif yang tersisa
dihapus lebih dari 10 tahun. "

Para pendukung argumen perjanjian perdagangan CAFTA seperti perjanjian tersebut


meningkatkan penjualan dan keuntungan bagi bisnis A.S., yang berakibat pada penguatan
ekonomi. Ini menciptakan lebih banyak pekerjaan kelas menengah dan memberikan peluang bagi
AS untuk memberikan bantuan keuangan kepada beberapa negara termiskin di dunia. Sisi
berlawanan yang tidak mendukung perjanjian perdagangan menyatakan bahwa perdagangan
bebas mengakibatkan rendahnya tenaga kerja di luar negeri yang menyebabkan banyak
perusahaan melakukan outsourcing tenaga kerja dan kehilangan pekerjaan di Amerika Serikat.
Hal ini juga mengakibatkan eksploitasi pekerja di negara-negara lain, bersama dengan degradasi
lingkungan di negara-negara berkembang.

Meskipun, karena sifatnya hampir sama dan CAFTA dirancang setelah NAFTA, ada banyak
perbedaan dalam hal kebijakan dan klausa yang ditambahkan dalam dua perjanjian yang
berbeda. Satu perbedaan yang menganga sebagian besar adalah bahwa NAFTA hanya berkaitan
dengan Amerika Utara, Kanada, dan Meksiko, sementara CAFTA adalah perjanjian antara AS
dan Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, Nikaragua, dan Republik Dominika.

Perbandingan antara NAFTA dan CAFTA:

NAFTA CAFTA

Wujud Asosiasi Perdagangan Bebas Amerika Utara Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Tengah, sekarang dikenal sebagai C
sempurna masuknya Republik Dominika

Anggota 3 7

Negara Anggota Amerika Utara, Kanada, dan Meksiko Amerika Serikat, Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, Nikaragua
Dominika
Tanggal 1994 2005
Formasi

Jenis Perjanjian Blok Perdagangan Blok Perdagangan

Tujuan Hilangkan hambatan untuk perdagangan dan investasi antara AS, Pembuatan area perdagangan bebas mirip dengan NAFTA. Juga terlihat seb
Kanada, dan Meksiko menuju FTAA

https://id.natapa.org/difference-between-nafta-and-cafta-682

http://storymakerindonesia1.blogspot.com/2015/12/dampak-positif-dan-negative-afta-nafta.html
perbedaannya:
AFTA → kawasan bebas perdagangan antara negara" ASEAN
NAFTA → kawasan bebas perdagangan Amerika Utara
ACFTA → kawasan bebas perdagangan antara negara" ASEAN dan negara
Cina (ps; cina bukan termasuk aggota asean)
MEA → kumpulan/komunitas masyarakat ekonomi negara" anggota ASEAN

Anda mungkin juga menyukai