Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Al-Falakh. 2009. Skabies. Diakses 23 Maret 2023. Retrieved from


http:alfalkh.com./2009?04/skabies.html.
Anief, M. 1997. Ilmu Meracik Obat Hal. 10-17. Yogyakarta: Universitas Gajah
Mada.
Anief, M. 2007. Pengolongan Obat Berdasarkan Khasiat dan Penggunaan .
Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada Press.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.
Rineka Karya.
Asiyah. 2017. Transformasi Kesehatan Santri. Surabaya: Raziev Jaya.
BPOM RI. 2014. Menuju Swamedikasi yang Aman . Info Pom Vol.15 No.1.
Chosidow. 2009. Skabies The New England Journal of Medicine.
Dewi. 2017. Artikel Review: Diagnosa dan Regmen Pengobatan Skabies.
Bandung: Jurnal: Universitas Padjajaran.
Gusnellyanti. 2014. Mencerdasakan Masyarakat dalam Pengunaan Obat Melalui
Metode Cara Belajar Insan Aktif (CBIA). Retrieved from
https://binfar.kemkes.go.id/2014/09/mencerdaskan-masyarakat-dalam-
penggunaan-obat-melalui-metode-cara-belajar-insan-aktif-cbia diakses 8
April 2023.
Iskandar, T. 2000. Masalah Skabies pada Hewan dan Manusia serta Penanganan
. Jakarta: Rineka Cipta.
Ibadurrahmi. 2016. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Kejadian
Penyakit Skabies pada Santri di Pondok Pesantren Qotrun Nada
Cipayung Depok . Depok: Jurnal Profesi Medika.
Ina. 2015. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Perilaku Santri dengan Kejadian
Skabies. Jombang.
Lingar, Y. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Skabies dengan
Personal Hygiene di Pondok Pesantren Modern dan Pesantren
Tradisional. Bandung: Universitas Islam Bandung.
Kristiwiani. 2005. Hubungan Antara Praktik Kebersihan Diri dengan Kejadian
Skabies pada Anak SD diSD Bandarharjo 1 Semarang. Semarang: FKM
UNDIP.
Maharani. 2015. Penyakit Kulit: Perawatan, Pencegahan dan Pengobatan .
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Maharani. 2015. Penyakit Kulit: Perawatan, Pencegahan dan Pengobatan .
Bantul: Pustaka Baru Press.
Menteri Kesehatan. 2002. Modul Penyuluhan Kesehatan Masyarakat. Jakarta:
Kementerian Republik Indonesia.
Menteri Kesehatan. 2002. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1332/Menkes/SK/X/2002 Tentang Ketentuan dan Pemberian Izin
Apotek. Jakarta.
Menteri Kesehatan. 2006. Pedoman Obat Bebas dan Bebas Terbatas. Jakarta.
Menteri Kesehatan. 2007. Pedoman Penggunaan Obat Bebas dan Obat Bebas
Terbatas. Jakarta.
Mubarok. 2007. Promosi Kesehatan. Jakarta: Graha Ilmu.
Notoatmojo, S. 2011. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam. 2008. KOnsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu
Keperawatan. Jakarta: Selemba Medika.
Nuraini, N. (2016). Hubungan Jenis Kelamin dan Tingkat Pengetahuan dengan
Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Nurul Islam Jember. Jember:
Politeknik Negeri Jember.
Putera,O.A. 2017. Hubungan tingkat pengetahuan Terhadap Perilaku
Swamedikasi pada Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik
Ibrahim . Malang: skripsi.
Sudirman. 2006. Skabies. Masalah Diagnosis dan Pengobatan . Jakarta: Majalah
Kesehatan Damianus. Vol. 5.
Suryawati. 2003. CBIA :improving the quality of self-medication through mothers
active learning. Essential Drugs Monitor, pp.22-23.
Saleha. 2014. Retrieved from Prevalensi Skabies: http://ojs.unud.ac.id/index.php.
Shimose. 2013. Diagnosis, Prevention, and Treatment of Scabies. Retrieved from
http://doi:10.1007/s11908-013-0354-0.
Tjay, T. d. 2007. Obat-Obatan Penting. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Wardana. 2006. Skabies: Tantangan Penyakit Zoonis Masa Kini dan Masa
Datang. Bogor.

Anda mungkin juga menyukai