PENDAHULUAN
sangat jauh, petugas kesehatan kurang peduli, tidak tanggap, dll. Sehingga ada
rasa takut untuk pergi ke dokter atau pelayanan kesehatan dan juga takut biaya.
Selain itu, orang percaya pada dirinya sendiri dan sudah merasa akan mencapai
Penyakit ringan seperti demam, pusing, sakit batuk, flu, sakit maag, diare,
penyakit kulit dan penyakit terkait lainnya biasanya dapat diobati sendiri.
dengan iklim tropis. Proses perkembangan bakteri, parasit dan juga jamur dapat
dengan mudah berkembang di iklim tropis. Selain itu, penyakit kulit seringkali
merupakan salah satu infeksi kulit menular terbanyak yang terjadi di negara tropis
Insiden global skabies dilaporkan sekitar 300 juta kasus per tahun, dan
negara berkembang, angka kejadian skabies berkisar antara 6% sampai 27% dari
populasi umum dan cenderung lebih tinggi pada anak-anak dan remaja.
Berdasarkan data yang diperoleh dari puskesmas di seluruh Indonesia pada tahun
1
2
pendidikan rendah, dan kebersihan pribadi yang buruk. Skabies paling sering
ditularkan melalui kontak langsung atau lama dengan kulit penderita. Penularan
skabies dari penderita skabies ke orang lain membutuhkan waktu 15-20 menit
Pesantren adalah tempat yang para santrinya biasanya tinggal dalam satu
2015).
skabies yang jauh lebih tinggi dibandingkan siswa dengan tingkat pengetahuan
pengetahuan tentang skabies yang baik dan memiliki dengan personal hygiene
yang baik hanya 8 orang dari 19 orang (42,1%) dan masih banyak yang memiliki
personal hygiene yang kurang sebesar 57,9% sedangkan sebagian besar subjek
3
tingkat pengetahuan tentang skabies yang kurang dan memiliki dengan personal
hygiene yang kurang sebanyak 23 orang dari 30 orang (76,7%) (Lingar, 2020).
pada tahun 2016 yakni hubungan jenis kelamin dan tingkat pegetahuan dengan
pengetahuan kurang yaitu 73,2%. Dan Sebagian besar santri menderita penyakit
pengobatan sendiri efektif untuk dilakukan. Atas dasar tersebut dan mengingat
metode CBIA pada santri putra Pondok Pesantren Modern Darul Ijabah. Dengan
dalam pengobatan.
swamediasi skabies.
Persamaan Perbedaan
Scabies.
2. Tempat dan Waktu Penelitian
akan dilakukan di Pondok
Pesantren Nurul Islam Jember.
Alamat jalan Tawangmangu
Kelurahan Antirogo Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember
yang diambil dan variabel yang digunakan. Penelitian ini menggunakan sampel