Anda di halaman 1dari 8

DEVINISI INFORMATIKA

P
  engertian Informatika (Inggris: Informatics) mencakup struktur, sifat, dan interaksi dari
beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil
pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.
      Sedangkan bidang ilmu yang termasuk dalam informatika meliputi beberapa macam,
termasuk di dalamnya: ilmu komputer, ilmu informasi, sistem informasi, teknik komputer dan
aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen. Aspek dari informatika sebenarnya lebih
luas dari sekedar sistem informasi berbasis komputer saja, karena masih banyak informasi yang
tidak dan belum diproses dengan komputer, yang dapat dimasukkan di dalam aspek dari
informatika ini.
        Informatika mempunyai konsep dasar, teori, dan perkembangan aplikasi tersendiri.
Informatika dapat mendukung dan berkaitan dengan aspek kognitif dan sosial, termasuk tentang
pengaruh serta akibat sosial dari teknologi informasi pada umumnya. Penggunaan informasi
dalam beberapa macam bidang, seperti bioinformatika, informatika medis, dan informasi yang
mendukung ilmu perpustakaan, merupakan beberapa contoh yang lain dari bidang informatika.

Menurtu ahli lain:


      
         Informatika merupakan salah satu cabang keilmuan yang cukup luas karena hampir
mencakup dan terkait dengan berbagai hal tentang kehidupan ini, dimana kumpulan disiplin
informatika ini meliputi sains maupun teknik yang secara spesifik mengolah data menjadi
informasi dengan memanfaatkan seoptimal mungkin teknologi informasi atau komputer.
          Dalam bahasa Indonesia, istilah Informatika diturunkan dari bahasa Perancis informatique,
yang dalam bahasa Jerman disebut Informatik. Sebenarnya, kata ini identik dengan istilah
computer science di Amerika Serikat dan computing science di Inggris.
         Dalam pendefenisian istilah informatika, menurut Philippe Dreyfus (1962) dan
l`Academie Francaise (1967) yang mendefenisikan informatika tersebut sebagai berikut:
        Kumpulan Disiplin Ilmu (scientific discipline) dan Disiplin Teknik (engineering discipline)
yang secara spesifik menyangkut transformasi / pengolahan dari "Fakta Simbolik" (data /
informasi), yang terutama menggunakan fasilitas mesin-mesin otomatis/komputer.
        Dalam bahasa Inggris memiliki makna yang sedikit berbeda, yaitu lebih menekankan pada
aspek pengolahan informasi secara sistematis dan rasional.
       Jika dilihat secara menyeluruh dari pengertian informatika di atas, pendekatan logika dan
sistematika merupakan ciri yang cukup dominan dari Informatika ini, mengingat pendekatan
tersebut merupakan kunci dalam hal mendapatkan solusi dalam menyelesaikan berbagai
masalah.
      Pada prinsipnya keilmuan ini lebih menekankan bagaimana suatu data dan informasi dapat
diolah sedemikian dengan berbantuan teknologi yang terotomatisasi.
      Teknologi yang terautomatisasi tersebut tidak hanya dalam satu mesin, namun bisa
melibatkan beberapa mesin. Mesin ini lebih umum disebut dengan komputer.
      Komputer sebagai bahan utama dalam bidang keilmuan ini memiliki peranan yang sangat
tinggi, sehingga informatika secara sederhana mengupas mulai dari bagaimana mesin tersebut
bisa bekerja, bagaimana suatu data diolah dengan cara yang dimengerti oleh mesin sedangkan
informasinya dimengerti juga oleh manusia, sampai bagaimana mesin tersebut mampu
berkomunikasi dengan mesin lainnya.
Sejarah Teknologi Informasi
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara
penyampaian informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah teknologi
informasi).
1.   Masa Pra-Sejarah ( …s/d 3000 SM )
Pada awalnya Informasi yang dikembangkan manusia pada masa ini
berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk – bentuk yang mereka
kenal, mereka menggambarkan informasi yang mereka dapatkan pada
dinding – dinding gua, tentang berburu dan binatang buruannya.
Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda –
benda yang ada disekitar lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya
dengan bentuk – bentuk yang kemudian mereka lukis pada dinding gua
tempat mereka tinggal, karena kemampuan mereka dalam berbahasa
hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat tangan sebagai
bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini.
2.   Masa Pra-Sejarah ( … s/d 3000 SM )
Perkembangan selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya alat
– alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet
yang terbuat dari tanduk binatang, isyarat asap sebagai alat pemberi
peringatan terhadap bahaya
3.   Masa Sejarah ( 3000 SM s/d 1400-an M )
Pada masa ini Teknologi Informasi belum menjadi teknologi masal 
seperti yang kita kenal sekarang ini, teknologi informasi masih digunakan
oleh kalangan – kalangan terbatas saja, digunakan pada saat – saat
khusus, dan mahal.
       
3000 SM
Untuk yang pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa sumeria dengan
menggunakan simbol – simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai
huruf. Simbol atau huruf – huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang
berbeda ( penyebutan ), sehingga mampu menjadi kata, kalimat dan
bahasa.
  
105 SM
Bangsa Cina Menemukan Kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa
Cina pada masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang, kertas ini
dibuat  dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci kemudian
diratakan dan dikeringkan, penemuan ini juga memungkinkan system.
Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )
Terdiri atas:
Tahun 1455
Mesin Cetak yang menggunakan plat huruf yang tebuat dari besi
yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu
dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh Johann
Gutenberg.
 
Tahun 1830
Augusta Lady Byron Menulis program komputer yang pertama
didunia berkerjasama dengan Charles Babbage menggunakan
mesin Analytical-nya. Yang didesain mampu memasukan data,
mengolah data dan menghasilkan bentuk keluaran dalam
sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital
yang pertama walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis
daripada bersifat digital
Tahun 1837
Samuel Morse mengembangkan Telegraph dan bahasa kode
Morse bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone
yang dikirim secara elektronik antara 2 tempat yang berjauhan
melalui kabel yang menghubungkan kedua tempat tersebut.
Pengiriman dan Penerimaan Informasi ini mampu dikirim dan
diterima pada saat yang hampir  bersamaan waktunya.
Penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan
dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh
jarak dan waktu.
 
Tahun 1923
Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
 
Tahun 1940
Dimulainya pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang
Informasi pada masa Perang Dunia 2 yang dipergunakan untuk
kepentingan pengiriman dan penerimaan dokumen – dokumen
militer yang disimpan dalam bentuk magnetic tape.
 
5.   Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )
Terdiri atas:
Tahun 1957
1.   Jean Hoerni mengembangkan transitor Planar. Teknologi ini
memungkinkan pengemban jutaan bahkan milyar transistor
dimasukkan kedalam sebuah keping kecil kristal
2.   USSR ( Rusia pada saat itu ) meluncurkan sputink sebagai satelit
bumi buatan yang pertama yang bertugas sebagai mata – mata.
Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance Research Project
Agency ( ARPA ) dibawah kewenangan Departemen Pertahanan
Amerika untuk mengembangkan ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Informasi dalam bidang Militer.
Tahun 1962
Rand Paul Barand dari perusahaan RAND, ditugaskan untuk
mengembangkan suatu sistem jaringan desentralisasi yang
mampu mengendalikan sistem pemboman dan peluncuran peluru
kendali dalam perang Nuklir.
 
Tahun 1969
Sistem jaringan yang pertama dibentuk dengan menghubungkan 4
nodes ( titik ), antara University of California, SRI ( Stanford ),
University California of Santa Barbara, dan University of Utah
dengan kekuatan 50 Kbps.
 
Tahun 1972
Ray Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama.
 
Tahun 1973-19990
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai
TCP / IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol
jaringan yang kemudian difkenal dengan nama TCP / IP yang
dikembangkan oleh grup dari DARPA, 1981 National Science
Foundation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET
dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam
pemerintahan. Kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan
sebuah Server yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantara:
DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.

6.   Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )


Terdiri atas:
 
Tahun 1991- Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN
dalam menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari
para anggotanya. 1992 pembentukan komunitas Internet, dan
diperkenalkannya istilah World Wide Web oleh CERN. 1993, NSF
membentuk InterNIC untuk menyediakan jasa pelayanan Internet
menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database ( oleh
AT&T ), Jasa Registrasi ( oleh Network Solution Inc,), dan jasa
Informasi ( oleh General Atomics / CERFnet ), 1994 pertumbuhan
Internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah kedalam
segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari manusia. 1995, Perusahaan umum mulai
diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
Backbone, langkah ini memulai pengembangan Teknologi Informasi
khususnya Internet dan penelitian – penelitian untuk
mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.

BIDANG BIDANG DI INFORMATIKA

 Teori informasi yang mempelajari konsep matematis dari suatu informasi


 Ilmu informasi yang mempelajari tentang cara pengumpulan, klasifikasi, manipulasi
penyimpanan, pengaksesan, dan penyebarluasan informasi untuk keperluan sosial
dan kemasyarakatan secara menyeluruh
 Ilmu komputer dan teknik komputer yang mempelajari tentang pemrosesan,
pengarsipan, dan penyebaran informasi dengan menggunakan teknologi informasi
dan pemrograman yang berbasis komputer.
 Sistem informasi yang mempelajari mengenai teknik pengembangan suatu sistem
untuk mengolah berbagai macam informasi yang ada.
 Keamanan informasi ilmu yang mempelajari mengenai kajian proses mengamankan
dan melindungi data pada yang ada pada sistem atau komputer.
 Informatika sosial yang mengkaji aspek sosial dari TIK dalam perubahan sosial dan
organisasional, penggunaan teknologi dalam konteks sosial, dan cara kelembagaan
sosial teknologi informasi yang dipengaruhi oleh kekuatan sosial dan praktik-praktik
sosial/kemasyarakatan.
Dalam Pemahaman di Teknik informatika mempunyai aspek kedisiplinan dalam menguasai
bidang ilmu informatika yang cukup luas. Informatika dalam prospek ke depan dalam dunia
pekerjaan masa depan karena informatika berada dalam segala bidang ilmu membutuhkan
sentuhan ahli dari ilmu informatika.

Keterampilan Generik
Dalam konsep kurikulum informatika, dikenal adanya 7 aspek praktik lintas bidang ,
di mana 2 di antaranya bersifat umum dan akan dipraktikkan di mana-mana.
Tentunya, tidak semuanya harus dipraktikkan sekaligus pada satu aktivitas.
Tujuh aspek praktika informatika itu adalah:
1. Membina dan menumbuhkan budaya kerja masyarakat digital dalam tim yang
inklusif.
2. Berkolaborasi untuk melaksanakan tugas dengan tema komputasi.
3. Mengenali dan mendefinisikan persoalan yang pemecahannya dapat didukung
dengan sistem komputasi.
4. Mengembangkan dan menggunakan abstraksi.
5. Mengembangkan artefak komputasi, misalnya membuat program sederhana untuk
menunjang model komputasi yang dibutuhkan di pelajaran lain.
6. Mengembangkan rencana pengujian, menguji dan mendokumentasikan hasil uji
artefak komputasi.
7. Mengkomunikasikan suatu proses, fenomena, solusi TIK dengan
mempresentasikan, memvisualisasikan serta memperhatikan hak kekayaan
intelektual.
Bekerja dalam kelompok untuk mengerjakan proyek Informatika mencakup hampir
semua aspek tersebut, dan hasil kerja kelompok akan dipaparkan baik secara lisan,
menjadi bahan presentasi, atau poster atau karya lainnya. Di zaman digital,
komunikasi grafis visual memudahkan informasi tersampaikan. Oleh karena itu, kalian
perlu berlatih berkomunikasi lisan, tertulis, maupun menyiapkan bahan paparan
dalam bentuk grafis.
Mengkomunikasikan ide dalam bahasa lisan ataupun tertulis tentunya kalian pelajari
mendalam dalam pelajaran bahasa. Ini merupakan salah satu contoh, bahwa mata
pelajaran bahasa sangat penting untuk menunjang informatika.
Kalian harus mempraktikkan apa yang dipelajari dalam pelajaran bahasa untuk
mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam informatika.
Pada bagian ini tidak akan dibahas tentang perkakas untuk berkolaborasi, membuat
bahan presentasi ataupun infografis. Bekerja dalam kelompok akan disimulasikan
dalam permainan peran, presentasi akan diberikan praktik baiknya, sedangkan
infografis akan diberikan arahan tentang apa yang disebut dengan infografis yang
baik

Membahas tentang informatika, tentu saja adalah merupakan hal yang penting
untuk Anda dalam mengetahui sejarah informatika itu sendiri bukan?

Ya! Istilah informatika pertama kali diciptakan oleh seseorang ilmuwan


perangkat komputer jerman yang bernama Karl Steinbuch pada tahun
1957 melalui paper atau makalah yang diterbitkannya yang berjudul:

Kata “informatika” lalu digunakan secara bergantian dengan kala ilmu


komputer, karena dari asal kata jermannya sendiri yaitu “informatik atau die
informatik” umumnya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai ilmu
komputer atau komputasi.

Pada tahun 1994, University of Edinburgh di Skotlandia membentuk


gerombolan yang (sekarang adalah merupakan sekolah informatika) dan
menaruh makna awam informatika sebagai “studi mengenai struktur, algoritma,
perilaku, dan interaksi sistem komputasi alami dan juga buatan.”
Makna tersebut dipakai secara luas di Inggris hingga sekarang, terutama di
tahun 2022 seperti sekarang ini.

Anda mungkin juga menyukai