Waktu Maksimum: 180 menit (Ujian 150 menit dan waktu scanning 30 menit)
Tanggal: 15/10/2020
Catatan:
1. Jawaban ditulis dengan kertas bergaris dan harus dipastikan kejelasannya
ketika dikumpulkan
2. Dikumpulkan dalam bentuk PDF bukan picture
3. Jangan lupa meyertakan lembar pernyataan kejujuran yang ditandatangani di
lembar jawaban
4. Hasil Ujian dikirimkan ke email dengan judul email UTS Ekonomi Kemiskinan
maximal pada pukul 11.00:
• Kelas A: artha.rimap@gmail.com di cc ke email:
prodis1ieUTS@gmail.com • Kelas B: dewi.meisari@ui.ac.id di cc ke
email: prodis1ieUTS@gmail.com • Kelas C: jp_moeis@hotmail.com di
cc ke email: prodis1ieUTS@gmail.com
Salah satu aspek sectoral terkait Kemiskinan adalah globalisasi dan Pertanian:
a. Globalisasi
1. Jelaskan bagaimana akses terhadap perdagangan bebas (free trade) untuk
negara berkembang dapat mengurangi dan meningkatkan kemiskinan,
kemudian elaborasi jawaban anda terkait adanya pandemi COVID 19 (10
point)
2. Jelaskan bagaimana perdagangan bebas dan globalisasi dapat memberi
keuntungan bagi kelompok miskin (5 point)
b. Land Reform
1. Banyak petani di negara-negara miskin tidak memiliki tanah yang mereka
tanami. Dengan membandingkan sewa tetap dan bagi hasil, diskusikan
bagaimana organisasi pertanian mempengaruhi kemiskinan dan distribusi
pendapatan (10 point)
2. Apa dampak yang mungkin terjadi dari land reform bagi petani miskin? (5 Point)
Kemiskinan (poverty) dan ketimpangan (inequality) ibarat two sides of the same coin dari
masalah utama dalam pembangunan ekonomi (economic development). Sementara
pertumbuhan ekonomi (growth) adalah hal ketiga dalam ilmu ekonomi pembangunan
(development economics) sebagai “trilogi” yang saling terkait. Berbagai teori telah
dikembangkan untuk menjelaskan determinan penyebab kemiskinan Jawablah 5 (lima) dari
7 (tujuh) alternatif pertanyaan berikut ini:
Berikut adalah dua negara yang memiliki 10 warga negara, dengan distribusi pengeluaran
per kapita sebagai berikut.
Garis kemiskinan di kedua negara ini sama, yaitu di level pengeluaran 150.
Pendudu Pengeluaran Pengeluaran
k per kapita per kapita
Negara A Negara B
1 375 225
2 160 250
3 350 225
4 160 130
5 350 120
6 90 120
7 120 145
8 90 300
9 160 250
10 120 160
a. Hitunglah P0, P1, P2, dan decile percentile ratio dari 20% penduduk berpendapatan
tertinggi terhadap 20% penduduk berpendapatan terendah untuk kedua negara
tersebut (20 point)
b. Dari hasil perhitungan dan gambar Anda di poin a di atas; jelaskan negara mana
yang profil kemiskinannya lebih baik atau lebih buruk? Kemukakan poin-poin
alasan Anda. (5 point)
c. Jika Anda merupakan pejabat pemerintah yang mengelola anggaran sebesar 500
untuk penanggulangan kemiskinan, bagaimana cara anda menggunakan dana
tersebut? Apakah akan menggunakan pendekatan targeting atau Universal Basic
Income? Mohon perjelas di jawaban Anda, apakah Anda menjawab untuk konteks
negara A atau B. (10 point)