ANGGARAN DASAR
BAB I
NAMA WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Organisasi ini bernama Organisasi Siswa intra Sekolah, yang selanjutnya disebut dengan
OSISMA YPKM AL-HIDAYAH.
Pasal 2
Organisasi ini didirikan untuk waktu yang tidak ditentukan.
Pasal 3
BAB II
DASAR DAN AZAS
Pasal 4
Pasal 5
BAB III
TUJUAN DAN SIFAT
Pasal 6
a. Organisasi ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa sebagai kader penerus prjuangan bangsa
dan pembangunan nasional dengan memberikan bekal, keterampilan, kepemimpinan, kesegaran
jasmani daya kreasi, patriotisme, kepribadian dan budi luhur.
b. Organisasi ini bertujuan melibatkan siswa dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara,
serta pembangunan nasional.
c. Organisasi ini bertujuan membina siswa berorganisasi untuk pengembangan kepemimpinan.
Pasal 7
a. Organisasi ini bersifat intra sekolah dan merupakan satu-satunya organisasi siswa yang sah di
sekolah sebagai wadah siswa berorganisasi dan menampung seluruh kegiatan siswa serta tidak
ada hubungan organisatoris dengan OSIS sekolah lain, dan atau tidak menjadi bagian dari
organisasi di luar sekolah
b. OSISMA YPKM AL-HIDAYAH Batu hanya berhak mewakili siswa dari sekolah bersangkutan.
Pasal 8
Pasal 9
Lambang OSIS seperti terlampir bersifat nasional dan digunakan bersama-sama dengan
lembaga sekolah lainnya.
Pasal 10
a. Anggota organisasi ini adalah siswa yang terdaftar dan masih aktif belajar diMA YPKM AL-
HIDAYAH.
b. Keanggotaan organisasi dibuktikan dengan kartu anggota.
c. Keanggotaan berakhir apabila sudah tidak lagi menjadi siswaMA YPKM AL-HIDAYAH,
pindah sekolah, dinyatakan lulus atau meninggal dunia.
BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 11
Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam OSIS.
Pasal 12
BAB VI
KEUANGAN
Pasal 13
Pasal 14
Pasal 15
MPK menetapkan anggaran rumah tanggga (ART) dan garis-garis besar program kegiatan
(GBPK) OSIS di sekolah dan disahkan oleh kepala sekolah.
Pasal 17
Pengurus OSIS
a. OSIS dipimpin oleh seorang Ketua dengan dibantu oleh seorang wakil ketua yang disebut
MITRATAMA dan MITRAMUDA.
b. Ketua dan wakil ketua OSIS harus warga negara Indonesia yang duduk dikelas X dan XI dan
tidak kelas terakhir.
c. Ketua dan wakil ketua OSIS dipilh oleh seluruh warga sekolah.
d. Pengurus OSIS bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam suatu musyawarah.
Pasal 18
a. Ketua dan wakil ketua OSIS bekerja menurut anggaran dasar dan anggaran rumag tangga.
b. Dalam melakukan kewajiban ketua dan wakil ketua OSIS dibantu oelah para pembantunya.
c. Ketua dan wakil ketua OSIS memegang jabatannya selama 1 tahun.
d. Didalam melaksanakan tugasnya, pengurus OSIS dibimbing oleh pembimbing.
Pasal 19
a. Ketua dan wakil ketua OSIS mendapat petunjuk pelaksanaan untuk menjalankan peraturan
sebagaimana mestinya.
b. Ketua dan wakil ketua OSIS di dalam menjalankan tugasnya dan kewajibannya dibimbing oleh
pembimbing.
Pasal 20
Jika ketua dan wakil ketua OSIS meninggal dunia, berhenti atau tidak dapat melakukan
kewajibannya dalam masa jabatannya, ia diganti oleh anggotanya pengurus lainnya yang
ditetapkan oelh kepala sekolah.
Pasal 21
Sebelum memangku jabantannya, ketua, wakil ketua, seketaris, bendahara dan pengurus
OSIS serta pengurus lainnya mengucapkan janji dengan sungguh-sungguh dengan tuntunan
kepala sekolah selaku Ketua Majelis pembina OSIS dihadapan seluruh siswaMA YPKM AL-
HIDAYAH, sebagai berikut :
Janii OSIS :
Semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai kami dengan rahmat dan berkat-Nya.
Pasal 22
Ketua OSIS mengangkat dan memberhentikan pembantunya atas persetujuan kepala sekolah.
Pasal 23
Pasal 24
BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 25
Perubahan Anggaran Dasar
Perubahan Anggaran Dasar OSIS SMA Immmanuel hanya dapat dilakukan dalam sidang
pleno MPKMA YPKM AL-HIDAYAH Batu.
BAB IX
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 26
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini, diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga dan atau peraturan lainnya yang sah serta merupakan kebijaksanaan umum OSISMA
YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE
Pasal 1
Anggota OSIS adalah siswaMA YPKM AL-HIDAYAH yang dipilih melalui pemungutan suara.
Pasal 2
Syarat-syarat keanggotaan:
1. Terdaftar sebagai siswaMA YPKM AL-HIDAYAH yang aktif.
2. Bersedia mentaati Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga dan
kebijaksanaan organisasi
Pasal 3
Masa Keanggotaan
Pasal 4
Hak dan Kewajiban
Hak anggota:
1. Anggota berhak mengeluarakan pendapat baik lisan maupun tertulis.
2. Anggota mempunyai hak memilih dan dipilh.
3. Anggota berhak mengikuti kegiatan OSIS sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Kewajiban anggota:
1. erkewajiban memegang teguh Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga dan kebijaksanaan
organisasi
2. Anggota berkewajiban menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan organisasi.
3. Anggota berkewajiaban berperan aktif dalanm kegiatan-kegiatan organisasi.
BAB 2
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 5
Sidang Pleno
Pasal 6
Wewenang Sidang Pleno
1. Menetapkan dari atau mengadakan perubahan Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga dan
Garis Besar Program Kerja (GBPK).
2. Menilai petanggung jawaban pengurus.
3. Menetapakan pemilihan Umum Ketua OSIS.
4. Menetapkan kebijakan-kebijakan organisasi lainnya.
Pasal 7
Tata Tertib Sidang pleno
1. Peserta terdiri dari pengurus OSIS, Majelis Pembina OSIS (MPO) dan Majelis Perwakilan Kelas
(MPK).
2. Pengurus bertanggung jawab atas dasar penyelenggaraan sidang pleno.
3. Pimpinan sidang pleno yang berbentuk presidium dipilih dari dan oleh peserta.
4. Sebelum presidium terbentuk pimpinan sidang sementara dipegang oleh panitia adhoc
5. Sidang pleno dinyatakan sah apabila dihadiri oleh ½ jumlah peserta ditambah 1 orang.
6. Apabila ayat 5 tidak dipenuhi, maka sidang diundur 2x15 menit dan setelah itu dinyatakan sah.
7. Pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah mufakat dan apabila ini tidak terpenuhi
maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.
Pasal 8
Pengurus OSIS
1. Masa jabatan pengurus adalah 1 tahun sejak pelantikan atau serah terima jabatan demisioner.
2. Pengurus sekurang-kurangnya terdiri dari ketua, wakil ketua. Seketaris, bendahara dan
koordinatir sekbid beserta anggota-anggotanya.
BAB 3
TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEMIMPIN
Pasal 9
BAB 4
TUGAS ATAU WEWENANG PERANGKAT OSIS
Pasal 10
Tugas Wewenang Pembina Osis
1. Bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan dan pengembangan OSISMA YPKM
AL-HIDAYAH RANCAKOLE
2. Memberikan nasihat kepada MPK dan Pengurus OSIS.
3. Mengesahkan keanggotaan MPK dan SK. Kepsek.
4. Mengarahlan dan melantik pengurus OSIS dan SK. Kepsek.
5. Mengarahkan penyusunan Anggaran Rumah Tangga dan Program Kerja.
6. Mengadakan evaluasi pelaksanaan tugas OSIS.
Pasal 11
Tugas Perwakilan Kelas MPK
Pasal 12
Tugas pengurus OSIS
1. Menyusun dan melaksanakan program kerja sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga OSIS.
2. Selalu menjunjung tinggi nama baik, kehormatan dan martabatnya.
3. Kepemimpinana pengurus OSIS bersifat kolektif.
4. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada MPK dan tembusannya kepda pembina
pada akhir jabatannya.
5. Selalu berkonsultasi dengan pembina.
BAB 5
STRUKTURN DAN RINCIAN TUGAS PENGURUS
Pasal 13
Tugas Ketua
Pasal 14
Tugas Wakil Ketua
Pasal 15
Tugas Seketaris I
1. Memberi sara atau masukan kepada ketua dalam mengambil keputusan.
2. Mendampingi ketua dalam memimpin setiap rapat.
3. Menyiarkan, mendistribusikan dan menyimpan suara serta arsip yang berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan.
4. Bersama ketua menandatangani setiap surat.
5. Bertindak sebagai notulis dalam rapat atau diserahkan kepada seketaris II.
Pasal 16
Tugas Seketaris II
Pasal 17
Tugas Bendahara
Pasal 18
Tugas Seketaris bidang
BAB 6
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 19
Keputusan Konsultatif
Setiap anggota kelompok dimintai pendapatnya kemudian ditampung, sedangkan pengelolaan
dan pengambilan keputusan ditentukan oleh pihak yang berwenang.
Keputusan kelompok
Setiap anggota kelompok dimintai pendapatnya dan dilibatkan dalam pengambilan keputusan,
sehingga tercapai kesepakatan bersama.
BAB 7
BENTUK-BENTUK DISKUSI
Pasal 20
Diskusi Kelompok
Suatu bentuk pertemuan diaman peserta diikat oleh beberapa ketentuan yang telah ditetapkan
terlebih dahulu, diikuti oleh para peserta dengan jumlah yang kecil yang memiliki minat yang
sama, melakukan kegiatan untuk tukar-menukar informasi, pendapat gagasan dari peserta untuk
mendalami suatu pkok persoalaan tertentu dan ingin memperoleh suatu pemahaman/ pengertian
bersama.
Pasal 21
Forum
Suatu bentuk pertemuan dimana dihadiri oleh cukup banyak peserta, kehadiran peserta tidak
diikat oelh ketentuan-ketentuan khusus, para peserta sebagianatau seluruhnya belum tentu pokok
masalah yang dibahsa, pertemuan tidak mengharapakan hasil tertentu, dan lalulintas pendapat
tidak diarahkan kepada satu buah pikiran bersama.
Pasal 22
Panel Diskusi
Suatu bentuk pertemuan dimana peserta diikat oleh ketentuan-ketentuan yang tekah ditetapkan
tujuannya untuk memperoleh pengetahuan yang lebih, dalam arti suatu pokok persoalan yang
mendasar.
Pasal 23
Simposium
Untuk pertemuan yang khusus dihadiri oleh peserta ahli atau pakar yang menguasai suatu bidang
tertentu untuk membahas suatu masalah tertentu juga.
BAB 8
KOMPOSISI DISKUSI
Pasal 24
BAB 9
FORUM DISKUSI
Pasal 25
Rapat pleno perwakilan kelas/MPK adalah rapat yang dihadiri oleh seluruh anggota perwakilan
kelas rapat ini diadakan untuk:
-pemilihan pimpinan rapat perwakilan kelas yang terdiri dari seorang ketua, wakil ketua,
seketaris dan bendahara.
-pencalonan pengurus OSIS
-memimpin pelaksanaan pemilihan pengurus OSIS
-Penilaian laporan pertangggungjawaban pengurus OSIS pada akhir jabatan.
Pasal 26
Rapat Pengurus
Rapat pleno pengurus rapat yang dihadiri seluruh anggota pengurus OSIS, untuk membahas:
-menyusun program kerja tahunan OSIS.
-penilaian pelaksanaan program kerja pengurus OSIS dari setiap masa bhaktinya.
-membahas laporan pertanggungjawaban OSIS pada masa akhir jabatan.
Pasal 27
Rapat pengurus 2 minggu 1x adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua, wakil ketua,
seketaris, bendahara membicarakan dan mengkoordinasi pelaksanaan pekerjaan sehari-hari.
Pasal 28
Pasal 29
Pasal 30
Rapat luar adalah rapat yang diadakan dalam keadaan yang mendesak atas usul pengurus
OSIS dan MPK, setelah terlebih dahulu dikonsultasi dan disetujui oleh pembina OSIS.
Pasal 31
Alumni
Alumni OSIS adalah anggota OSIS yang telah habis masa keangggotaannya.
BAB X
KEUANGAN
Pasal 32
BAB XI
LAMBANG, SIMBOL DAN ATRIBUT
Pasal 33
Atribut OSIS banyak jenisnya termasuk lambang, Bendera, Scraft, stempel dan kartu anggota:
1. Lambang OSIS.
BAB XIII
PERUBAHAN AD/ART
Pasal 34
1. Perubahan AD/ART hanya dapat dilakukan dalam sidang plenoMA YPKM AL-
HIDAYAH Batu.
2. Amandemen AD/ART atas persetujuan perserta sidang melalui referendum.
BAB XIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 35
Pasal 36
Atribut adalah kelengkapan sebagai identitasMA YPKM AL-HIDAYAH Batu.
BAB XIV
PENUTUP
Mengetahui,
KepalaMA YPKM AL-HIDAYAH
Dra. HJ. E. Maryamah, M.M.Pd
AD/ART MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE 2010/2011
-
AD/ART MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE 2009/2010
KEPUTUSAN MAJELIS PERWAKILAN KELAS MA YPKM AL-HIDAYAH
RANCAKOLE
TENTANG
ANGGARAN DASAR OSIS MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami peserta rapat Majelis Perwakilan Kelas yang akan
merundingkan masalah Anggaran Dasar OSIS MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE.
Menimbang : Pasal 28 UUD 1945
Isi Anggaran Dasar OSIS MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE adalah sebagai beikut:
BAB 1
NAMA,WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Organisasi ini bernama Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)
Pasal 2
Organisasi ini didirikan untuk waktu yang tidak ditentuksn
Pasal 3
Organisasi ini berkedudukan di MA YPKM AL-HIDAYAH RANCAKOLE Kabupaten Ciamis
Propinsi Jawa Barat dengan Alamat : Sekertariat: Jl. Kawali-Panjalu No. 123 Tlp. (0265) 791
645 Margamulya-Kawali-Ciamis 46253
BAB II
ASAS TUJUAN DAN SIFAT
Pasal 4
Organisasi ini berdasarkan Pancasila
Pasal 5
Organisasi ini bertujuan mempersiapkan siswa sebagai kader penerus cita-cita perjun\angan
pembangunan bangsa , guna :
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi
pekerti luhur.
2. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan.
3. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani
4. Memantapkan kepribadian dan mandiri
5. Mempertebal rasa tangung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
Pasal 6
1. Organisasi ini bersifat intra sekolah,dan merupakan satu-satunya berorganisasi dan
menampung seluruh kegiatan siswa ,serta ada hubungan organisator dengan OSIS
disekolah lain dan atau tidak menjadi bagian dari organisasi lain diluar sekolah.
2. Organisasi ini hanya berhak mewakili siswa dari sekolah yang bersangkutan.
BAB III
KEANGOTAN DAN KEUANGAN
Pasal 7
1. Anggota Organisasi ini secara otomatis adalah siswa yang masih aktif belajar pada
sekolah.
2. Anggota Organisasi ini memerlukan kartu anggota .
3. Keanggotaan berakhir apabila siswa yang bersangkutan tidak menjadi siswa lagi
disekolah ini,atau meninggal.
Pasal 8
Keuangan Organisasi ini diperoleh dari dan yang disediakan oleh sekolah,dan sumbangan yang
tidak mengikat serta usaha lain yang sah.
BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 9
1. Setiap anggota mempunyai hak:
Mendapatkan perlakuan yang sama sesuai dengan bakat,minat dan kemampuan.
Memilih dan dipilih sebagai perwakilan kelas atau pengurus.
BAB V
PERANGKAT OSIS
Pasal 10
1. Perangkat OSIS terdiri dari:
Pembina OSIS
Perwaklilan OSIS
Pengurus OSIS
Sekretaris I
Sekretaris II
Bendahara I
Bendahara II
Seksi Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Seksi Peningkatan Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Seksi Pendidikan Pendahuluan dan Bela Negara
Seksi Peningkatan Kepribadian dan Budi Pekerti Luhur
Seksi Pendidikan Berorganisasi Politik dan Kepemimpinan
Seksi Keamanan
Seksi Kesegaran Jasmani
Seksi Persepsi,Apresiasi dan Seni
BAB VI.
MASA JABATAN
Pasal 11
Masa jabatan anggota perwakilan kelas dan pengurus OSIS adalah satu tahun, dimulai dari awal
tahun dan berakhir pada akhir tahun.
BAB VII
PENUTUP
Pasal 12
1. Hal-Hal yang belum diatur dalam anggaran ini,akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran
Rumah Tangga,atau dalam peraturan lain yang sah.
2. Anggaran Rumah Tangga mengatur lebih rinci hal –yang belum diatur dalam Anggaran
Dasar.
3. Anggaran Rumah Tangga disusun oleh masing-masing sekolah dan disusun berdasarkan
Anggaran Dasar.
Pasal 13
Anggaran dasar dapat diubah apabila disetujui oleh 2/3 anggota perangkat OSIS.
BAB II.
TUGAS ATAU WEWENANG PERANGKAT OSIS
Pasal 2
Tugas wewenang pembina OSIS
Bertanggungjawab atas seluruh pengelolaan,pembinaan dan pengembangan OSIS di
sekolahnya.
Memberikan nasehat kepada MPK dan pengurus OSIS
Mengeahkan keanggotaan MPk dan SK. Kepsek
Mengesahkan Dan Melantik Pengurus OSIS dan SK. Kepsek
Mengarahkan penyusunan ART dan program Kerja
Mengadakan evaluasi terhadappelaksanaan tugas OSIS.
Pasal 3
Tugas Perwakilan Kelas/ MPK
Mewakili kelasnya dalam rapat perwakilan kelas /MPK
Mengajkan usul kegiatan untuk dijadikan program kerja OSIS
Mengajukan Calon Pengurus OSIS berdasarkan hasil rapat kelas
Memilih pengurus OSIS dari daftar calon yang telah disiapkan
Menilai laporan pertanggungjawaban pengurus OSIS pada akhir jabatannya
Mempertanggungjawabkan segala tugas kepada kepala sekolah
Bersama-sama pengurus menyusun Anggaran Rumah Tangga
Pasal 4
Tugas Pengurus OSIS:
1. Menyusun dan melaksanakan Program kerja sesuai dengan anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga OSIS
2. Selalu menjunjung tinggi nama baik, kehormatan dan martabatnya
3. Kepemimpinan pengurus OSIS bersifat Kolektif
4. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada MPK dan tembusanna kepada
Pembina pada akhir jabatannya
5. Selalu berkonsultasi dengan pembina
BAB III.
STRUKTUR DAN RINCIAN TUGAS PENGURUS
Pasal 5
Tugas Ketua:
Memimpin Organisasi dengan baik dan bijaksana
Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan
Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan
Memimpin rapat
Menetapkan kebijkasanaan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat
Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan
Pasal 6
Tugas Wakil Ketua:
1. Bersama-sama ketua menetapkan kebijaksanaan
2. Memberikan saran kepada ketua dalam rangka mengambil keputusan
3. Menggantikan ketua jika berhalangan
4. Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya
5. Bertanggungjawab kepada ketua
6. Wakil ketua I, Sekretaris, wakil Sekretaris I, bendahara dan seksi I s.d. IV dan Wakil II,
Sekretaris, Wakil Sekretaris II, Wakil Bendahara dan Seksi V s.d. VIII melakukan
Koordinasi
Pasal 7
1. Memberi saran atau masukan kepada ketua dalam mengambil keutusan
2. Mendampingi ketua dalam memimpin setiap rapat
3. Menyiarkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta arsip yang berhubungan
dengan pelaksanaan kegiatan
4. Bersama ketua menandatangni setiap surat
5. Bertindak sebagai notulis dalam rapat atau diserahkan kepada sekretaris
Pasal 8
Tugas Wakil Sekretaris:
1. Aktif membantu pelaksanaan tugas Seketaris
2. Menggantikan Sekretris jikaSekretris berhalangan
3. Masing-masing wakil sekertaris membantu wakil ketua mengkoordinir seksi masing-
masing
4. Wakil Sekretaris bertanggungjawab kepada Sekretaris/Ketua
Pasal 9
Tugas Bendahara dan Wakil Bendahara:
1. Bertanggungjawab dan mengetahui segala pemasukan pengeluaran biaya/ uang yang
diperlukan
2. Membuat tanda bukti kwitansi setiap pemasukan/pengeluaran uang untuk
pertanggungjawaban
3. Bertanggungjawab atas inventaris dan pembendaharaan
4. Menyapaikan laporan keuangan secara berkala
Pasal 10
Tugas Ketua Seksi:
1. Bertanggungjawab atas selurus kegiatan seksi yang menjadi tanggungjawabnya
2. Melaksanakan kegiatan seksi yang telah terprogram
3. Memimpin rapat seksi
4. Menetapkan kebijaksanaan seksi dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan
mufakat
5. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan seksi kepada ketua
melalui coordinator
BAB V
BENTUK-BENTUK DISKUSI
Pasal 12
Diskusi Kelompok
Suatu bentuk pertemuan dimana peserta diikat oleh beberapa ketentuan yang telah ditetapkan
terlebih dahulu, diikuti oleh para peserta dengan jumlah yang kecil yang memiliki minat yang
sama, melakukan kegiatan untuk tukar – menukar informasi, pendapat gagasan dari peserta untuk
mendalami suatu pokok persoalan tertentu dan ingin memperolah suatu pemahaman /
pengertianbersama
Pasal 13
Forum
Suatu bentuk pertemuan dimana dihadiri oleh cukup banyak peserta, kehadiran peserta tidak
diikat oleh ketentuan-ketentuan khusus, para peserta sebagian atau seluruhnya belum tentu pokok
masalah yang dibahas, pertemuan tidak mengaharapkan hasil tertentu, dan lalulintas pendapat
tidak diarahkan kepada satu buah pikiran bersama.
Pasal 14
Panel Diskusi
Suatu bentuk pertemuan dimana peserta diikat oleh ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan
tujuannya untuk memperoleh pengetahuan yang lebih, dalam arti suatu pokok persoalan yang
mendasar.
Pasal 15
Simposium
Untuk pertemuan yang khusus dihadiri oleh peserta ahli atau pakar yang menguasai suatu bidang
tertentu untuk membahas suatu masalah tertentu juga
BAB VI
KOMPOSISI DISKUSI
Pasal 16
Diskusi kelompok terdiri dari :
1. Pimpinan / Ketua diskusi, adalah orang yang ditunjuk oleh seluruh anggota kelompok
diskusi untuk memilih jalannya diskusi.
2. Sekretaris diskusi, adalah orang yang ditunjuk oleh peserta diskusi yang bertugas untuk
mencatat dan menyimpulakan hasil diskusi, membantu ketua diskusi
3. Anggota / peserta diskusi adalah mereka yang ikut diskusi
4. Pengamat, adalah seseorang yang menilai apa yang terjadi dalam kelompok diskusi
BAB VII
FORUM DISKUSI
Pasal 17
Rapat pleno perwakilan kelas / MPK adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota perwakilan
kelas rapat ini diadakan untuk :
1. Pemilihan pimpinan rapat perwakilan kelas yang terdiri dari seorang ketua, wakil ketua,
sekretaris dan bendahara
2. Pencalonan pengurus OSIS
3. Memimpin pelaksanaan pemilihan pengurus OSIS
4. Penilian laporan pertanggungjawaban pengurus OSIS pada akhir jabatannya
Pasal 18
Rapat pengurus
Rapat pleno pengurus adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota pengurus OSIS, untuk
membahas :
Penyusunan program kerja tahunan OSIS
Penilaian pelaksanaan program kerja pengurus OSIS dari setiap masa bhaktinya
Membahas laporan pertanggungjawaban OSIS pada masa akhir jabatan
Pasal 19
Rapat pengurus 3 hari 1x kali adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua, wakil ketua,
sekretaris, wakil-wakil sekretaris, bendahara, dan wakil bendahara membicarakan dan
mengkoordinasikan pelaksanaan pekerjaan sehari-hari.
Pasal 20
Rapat koordinasi terdiri dari :
1. Rapat yang dihadiri oleh wakil ketua I, sekretaris, wakil sekretaris I, bendahara, dan
sekbid I sampai dengan sekbid IV.
2. Rapat yang dihadiri oleh ketua I, sekretaris, wakil sekretaris II, wakil bendahara, dan
sekbid V sampai dengan sekbid VIII.
3. Rapat koordinasi 2 minggu sekali.
Pasal 21
1. Rapat sekbid adalah rapat yang dipimpin oleh ketua sekbid.
2. Rapat sekbid 2 minggu sekali
Pasal 22
Rapat luar biasa adalah rapat yang diadakan dalam keadaan yang mendesak atas usul pengurus
OSIS dan MPK, setelah terlebih dahulu dikonsultasikan dan disetujui oleh Pembina OSIS
BAB VIII
PENUTUP
Anggaran rumah tangga diubah apabila disetujui oleh 2/3 anggota perangkat OSIS
Ditetapkan di : Rancakole
Pada Tanggal : November 2010
Ketua
Denis Setiadi
Struktur dan Uraian Tugas Pengurus OSIS
KETUA
Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana.
Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan.
Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan oleh aparat kepengurusan.
Memimpin rapat.
Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat.
Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan.
Menyusun rencana kerja.
WAKIL KETUA
Bersama-sama Ketua menetapkan kebijaksanaan.
Memberikan saran kepada Ketua dalam rangka mengambil keputusan.
Menggantikan Ketua jika berhalangan.
Membantu Ketua dalam melaksanakan tugasnya.
Bertanggung jawab kepada Ketua.
Wakil Ketua bersama-sama dengan Wakil Sekretaris mengkoordinasi seksi bidang.
Melaksanakan program kerja OSIS.
Mengaktifkan kegiatan ekstrakulikuler.
SEKRETARIS I
Memberi saran atau masukan kepada Ketua dalam mengambil keputusan.
Mendampingi Ketua dalam memimpin setiap rapat.
Menyiapkan, mendistribusikan, dan menyimpan surat serta arsip yang berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan.
Menyiapkan laporan, surat, agenda dan hasil rapat serta evaluasi kegiatan.
Bersama Ketua menandatangani setiap surat.
Bertanggung jawab atas tertib administrasi organisasi.
Bertindak sebagai notulis dalam rapat atau diserahkan kepada Wakil Sekretaris.
Membantu Ketua OSIS dalam pembuatan program kerja.
Bertanggung jawab terhadap Ketua OSIS.
Melaksanakan program OSIS.
SEKRETARIS II
Aktif membantu pelaksanaan tugas sekretaris.
Menggantikan Sekretaris jika Sekretaris berhalangan.
Membantu Wakil Ketua mengkoordinir seksi bidang.
BENDAHARA I
Bertanggung jawab dan mengetahui segala pemasukan/pengeluaran yang diperlukan.
Bersama Ketua menyusun anggaran belanja organisasi.
Membuat tanda bukti kuitansi setiap pemasukan/pengeluaran untuk pertanggung jawaban.
Bertanggung jawab atas inventaris dan pembendaharaan.
Menyampaikan laporan keuangan secara berkala.
Melaksanakan program OSIS.
Bertanggung jawab terhadap Ketua OSIS.
BENDAHARA II
Aktif membantu pelaksanaan tugas Bendahara.
Menggantikan Bendahara jika Bendahara berhalangan.
Bersama bendahara membantu Ketua menyusun anggaran belanja organisasi.
HUBUNGAN MASYARAKAT I
Membantu Ketua dalam pelaksanaan rapat atau kegiatan sebagai juru bicara.
Menjelaskan isi rapat kepada pengurus OSIS.
HUBUNGAN MASYARAKAT II
Membantu pelaksanaan tugas Ketua Humas
Menggantikan Ketua Humas jika Ketua Humas berhalangan.
SEKSI-SEKSI BIDANG
Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
o Melaksanakan ibadah sesuai dengan ketentuan agama masing-masing.