0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
18 tayangan6 halaman
Latihan soal tersebut berisi 7 pertanyaan mengenai kristalografi sinar-X, termasuk menghitung sudut Bragg, jarak antar bidang, family bidang, dan kisi kristal untuk beberapa contoh seperti nikel, tembaga, dan timbal.
Latihan soal tersebut berisi 7 pertanyaan mengenai kristalografi sinar-X, termasuk menghitung sudut Bragg, jarak antar bidang, family bidang, dan kisi kristal untuk beberapa contoh seperti nikel, tembaga, dan timbal.
Latihan soal tersebut berisi 7 pertanyaan mengenai kristalografi sinar-X, termasuk menghitung sudut Bragg, jarak antar bidang, family bidang, dan kisi kristal untuk beberapa contoh seperti nikel, tembaga, dan timbal.
1. Sebuah kristal memiliki sel satuan kubus dengan rusuk 4.2 Å.
Dengan menggunakan panjang gelombang 1.54 Å, pada sudut berapa (2θ) kita bisa mengukur bidang (111)? 2. Untuk sampel dengan ukuran kristal 100 Å, dan dengan menggunakan panjang gelombang 1.54 Å, hitunglah lebar FWHM (dalam radian dan derajat) dari sebuah peak (2 θ) pada sudut 60°. 3. Tentukan family dari bidang {hkl} yang memiliki jarak antar bidang, d= 1.246 Å pada sampel nikel (Ni) dengan kisi, a=3.524 Å? 4. Gambarkan sel satuan kubus, dan tunjukkan posisi bidang bidang berikut ini; (111), (210), dan (003). 5. Dewi sedang melakukan eksperimen menggunakan mesin XRD di Teknik Kimia ITB. Sampel yang digunakan adalah Tantalum (Ta) yang diekspose ke sinar x-ray monokromatis menggunakan panjang gelombang Titanium (Ti). Hitunglah sudut bragg terkecil (θhkl) dimana dewi diharapkan mampu melihat refleksi/peak dari sampel Ta tersebut. Data yang diketahui; λ Kα dari Ti = 2.75 Å; kisi dari Ta (BCC), a = 3.31 Å. 6. Diketahui hasil difraksi untuk sampel tembaga (Cu), dengan menggunakan radiasi Cu Kα, (CuKα=)=1.542 A°, memiliki 8 peak, dimana nilai sin2-nya adalah sebagai berikut : 0.14, 0.185, 0.369, 0.503, 0.548, 0.726, 0.861, dan 0.905. Tentukanlah: a. indeks hkl dari setiap peak, b. Sistem kristal nya c. kisi kristalnya (lattice parameter, a) 7. Gambar dibawah menunjukan grafik hasil difraksi sinar X pada timbal (Pb) yang diambil dengan difraktometer menggunakan sinar x monokromatis yang panjang gelombangnya 0.1542 nm. Bisa dilihat bahwa setiap peak telah diberi indeks miller. a. Hitunglah jarak antar bidang (interplanar spacing) untuk setiap bidang yg di indeks. b. Tentukan kisi (lattice parameter) dari Pb untuk tiap-tiap peak.