0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
18 tayangan3 halaman
SOP ini menjelaskan prosedur pemberian tablet besi kepada ibu hamil, ibu nifas, dan remaja putri untuk mencegah anemia. Tablet besi didistribusikan oleh petugas kesehatan ke posyandu dan fasilitas kesehatan lainnya, dan diberikan kepada sasaran setiap 6 bulan, selama kehamilan, dan 40 hari pasca melahirkan. Laporan pemberian tablet besi disampaikan setiap bulan ke dinas kesehatan.
SOP ini menjelaskan prosedur pemberian tablet besi kepada ibu hamil, ibu nifas, dan remaja putri untuk mencegah anemia. Tablet besi didistribusikan oleh petugas kesehatan ke posyandu dan fasilitas kesehatan lainnya, dan diberikan kepada sasaran setiap 6 bulan, selama kehamilan, dan 40 hari pasca melahirkan. Laporan pemberian tablet besi disampaikan setiap bulan ke dinas kesehatan.
SOP ini menjelaskan prosedur pemberian tablet besi kepada ibu hamil, ibu nifas, dan remaja putri untuk mencegah anemia. Tablet besi didistribusikan oleh petugas kesehatan ke posyandu dan fasilitas kesehatan lainnya, dan diberikan kepada sasaran setiap 6 bulan, selama kehamilan, dan 40 hari pasca melahirkan. Laporan pemberian tablet besi disampaikan setiap bulan ke dinas kesehatan.
No. Revisi : 00 SOP TanggalTerbit : 03 Januari 2022 Halaman : 1/3 UOBF PUSKESMAS Ttd kapus PANDAAN dr. SUDJARWO KABUPATEN NIP. 196906262007011015 PASURUAN
1. Pengertian 1. Pemberian Tablet Fe adalah suatu kegiatan pemberian tablet
Fe kepada ibu hamil dan ibu nifas dan remaja putri dalam rangka penanggulangan anemia. 2. Anemia adalah suatu keadaan di mana kadar Haemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal. 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam kegiatan pemberian / distribusi tablet Fe. 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Pandaan tentang Pengelolaan dan Pelaksanaan UKM Puskesmas.
4. Referensi Buku pedoman penanggulangan anemia gizi.
5. Alat dan Bahan 1. Tablet Fe. 2. Kohort Ibu. 3. Buku KIA. 4. LB3 Gizi. 6. Langkah- A. Persiapan langkah / 1. Petugas Gizi merekap data sasaran (Ibu Hamil, Ibu Nifas) di Prosedur tiap desa / kelurahan yang diperoleh dari Bidan Desa. 2. Petugas Gizi merekap data sasaran remaja putri di institusi baik formal maupun non formal (setingkat SMP dan SMA) yang diperoleh dari petugas UKS. 3. Petugas Gizi merekap kebutuhan tablet Fe. 4. Petugas Gizi membuat usulan kebutuhan tablet Fe ke Dinas Kesehatan Kabupaten melalui Ruang Farmasi. 5. Petugas Gizi menerima tablet Fe dari Ruang Farmasi sesuai alokasi / kebutuhan. B. Pelaksanaan 1. Petugas Gizi mendistribusikan tablet Fe ke Bidan Desa sesuai jumlah sasaran setiap 6 bulan sekali. 2. Petugas (Bidan Desa) mendistribusikan tablet Fe kepada ibu hamil pada saat kegiatan posyandu / ANC di Polindes minimal 90 tablet selama masa kehamilan. 3. Petugas (Bidan Desa) mendistribusikan tablet Fe kepada ibu nifas segera setelah proses persalinan, diberikan sampai 40 hari pasca melahirkan. 4. Petugas mendistribusikan tablet Fe untuk remaja putri setingkat SMP / SMA setiap 3 bulan sekali. 5. Petugas Gizi membuat laporan pemberian tablet Fe setiap bulan untuk dilaporkan ke Dinas Kesehatan. 7. Diagram Alir Petugas gizi mendistribusikan tablet Fe ke bidan desa sesuai jumlah sasaran setiap 6 bulan sekali
Bidan desa mendistribusikan tablet fe kepada bumil di posyandu
atau pustu/polindes
Bidan desa mendistribusikan tablet fe kepada ibu nifas segera
setelah proses persalinan
Petugas mendistribusikan tablet fe ke remaja putri setingkat
SMP/SMA setiap 3 bulan sekali
Petugas gizi membuat laporan
pemberian tablet fe setiap bulan untuk dilaporkan ke dinas kesehatan
8. Unit terkait 1. Ruang Gizi.
2. Ruang KIA. 3. UKM Gizi. 4. UKM KIA. 5. Polindes. 6. Puskesmas Pembantu. 7. Posyandu. 8. Ruang Farmasi 9. Dokumen terkait 1. Kohort Ibu. 2. Buku KIA. 3. LB3 Gizi. 4. Arsip. 10. Rekaman : historis perubahan