15 Februari 2022 Direktur STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Carlof NIP. 19820124 201001 1 014 Pengertian Tata cara melakukan pencampuran cairan desinfektan dalam pembuatan formula yang akan digunakan untuk perendaman dan pencucian alat. Tujuan 1. Mendapatkan formula yang tepat takaran 2. Mencegah kerusakan alat akibat korosif yang ditimbulkan cairan desinfektan. 3. Mendapatkan hasil alat steril yang sesuai standar, aman, dan nyaman. Kebijakan 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat nomor 22 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelayanan Unit Central Sterile Supply Departement / CSSD dan Laundry di RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat. 2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’ Sumbawa Barat nomor 93 Tahun 2019 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RSUD Asy-Sifa’Sumbawa Barat. Prosedur 1. Petugas menggunakan APD sesuai kebutuhan (bots, celemek, masker, handscon, pelindung mata, penutup kepala) 2. Masukan air ke dalam wadah yang sudah disediakan sesuai kebutuhan (sampai alat terendam) 3. Masukkan cairan desinfektan dengan takaran / perbandingan 10 cc desinfektan ke dalam 1 liter air 4. Aduk sampai rata 5. Terakhir masukkan alat yang akan diproses (NB : Cairan Desinfektan yang digunakan ialah “Dual Enzyme”) 1. Unit CSSD dan Laundry 2. PPI Unit Terkait 3. Unit Rawat inap / rawat jalan 4. IBS