KERJA DAN
SYARAT-SYARAT
MRICAN
HOUSE
Didesain oleh:
Beecons
1.2 KEADAAN LAPANGAN / TAPAK .......................................................... 24 3.3.2 Agregat Halus (Pasir) .....................................................................30
1.7 PEKERJAAN PENGURUGAN PASIR ALAS PONDASI ............................ 26 3.4 PEMBESIAN .......................................................................................34
2.2 PERSYARATAN UMUM ...................................................................... 26 3.4.3 Pengiriman, Penyimpanan dan Penanganannya ...............................35
2.4 PENGGALIAN TANAH ......................................................................... 26 3.4.5 Pelaksanaan Pemasangan Tulangan, Pembengkokan dan Pemotongan
3.5.4 Persyaratan Beton Pra-Campur (Ready Mix) ................................... 43 4.4 PERSYARATAN BAHAN.......................................................................54
10.2 PERSYARATAN UMUM ...................................................................... 81 14 PEKERJAAN KUSEN, PINTU DAN JENDELA ALUMINIUM ..............................87
18.1 LINGKUP PEKERJAAN ........................................................................ 97 22 PEKERJAAN PEMASANGAN PIPA DAN LAIN-LAIN DALAM BETON .............105
18.4 PERSYARATAN PELAKSANAAN.......................................................... 98 1 RENCANA KERJA DAN SARAT UMUM PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
1.6 GAMBAR KERJA .............................................................................. 111 3.2 INSTALASI DAN PEMASANGAN KABEL .............................................116
1.7 KOORDINASI PEKERJAAN ................................................................ 111 3.3 PENGUJIAN & TESTING ....................................................................119
1.8 PERSYARATAN UMUM BAHAN DAN PERALATAN ............................. 111 4 PENERANGAN DAN KOTAK KONTAK..........................................................119
1.10 MATERIAL ....................................................................................... 113 4.2 LAMPU DAN ARMATURE PENERANGAN UMUM ................................119
1.12 PERALATAN YANG DISEBUT DENGAN MERK.................................... 113 4.4 ISOLATING SWITCHES / CAM SWITCH ATAU ROTARY SWITCH .........121
1.13 PERLINDUNGAN PEMILIK ................................................................ 113 4.5 BOX UNTUK KOTAK KONTAK DAN KOTAK KONTAK ..........................121
1.15 PERCOBAAN ................................................................................... 113 4.7 PIPA INSTALASI PELINDUNG KABEL .................................................122
1.17 TANDA PENGENAL .......................................................................... 114 4.9 PENGUJIAN & TESTING ....................................................................122
2 PANEL TEGANGAN MENENGAH & TEGANGAN RENDAH ........................... 116 5.2 STANDAR / RUJUKAN.......................................................................123
6.7 TABEL CAKUPAN PEKERJAAN AIR BEKAS DAN KOTOR .................... 134
de = diameter efektif dalam mm f. Untuk melengkapi pengajuan izin penggunaan bahan pencampur
b = berat baja tulangan (kg/m) beton, Penyedia Barang/Jasa harus mengadakan percobaan
G = berat baja tulangan (kg/m) perbandingan berat dari penambahan bahan campuran tersebut
10) Sifat mekanis baja tulangan beton ditetapkan seperti dan diuji tekan contoh-contoh beton pada umur 3,7,14, dan 28
tercantum pada Tabel berikut: hari di laboratorium yang disetujui oleh Pemilik pekerjaan.
(Sumber : SNI 2052-2017 tabel 6) Semua hasil uji tersebut di atas harus disertakan pada
pengajuan izin penggunaan bahan pencampur beton.
3.3.6 Integral Beton
3.4 PEMBESIAN
a. Penyedia Barang/Jasa menggunakan bahan pencampur pada
bagian beton struktur sesuai yang disyaratkan dalam gambar 3.4.1 Persyaratan Bahan
rencana dan RAB.
a. Tulangan
b. Bahan tambah integral diberikan pada beton dengan fungsi
Tulangan yang digunakan berulir mutu BJTD-40 (400 Mpa),
kedap air (basement dan atap).
sesuai dengan SNI 2052:2017 dan tulangan polos mutu BJTP-
c. Pada pekerjaan ini, bahan integral beton yang digunakan adalah
24, sesuai dengan SNI 2052:2017 seperti dinyatakan pada
superplasticier untuk beton dengan merk dan spesifikasi sesuai
gambar-gambar struktur. Tulangan polos harus baja lunak
yang tercantum dalam table spesifikasi teknis.
dengan tegangan leleh 2400 kg/cm2.Tulangan ulir harus baja
CRSI, kecuali diperlihatkan lain pada gambar dan haras disertai surat keterangan Percobaan dari pabrik.
2) Jangan memakai kayu, bata atau bahan-bahan lain yang b. Pengiriman tulangan ke lapangan dalam kelompok ikatan
3) Untuk pelat di atas tanah, pakai penunjang dengan lapisan panjang dan tanda pengenal.
pasir atau horizontal rumers dimana bahan dasar tidak akan c. Pemindahan tulangan harus hati-hati untuk mengindari
lantai kerja yang rata. d. Gudang di atas tanah harus kering, daerah yang bagus saluran-
4) Untuk beton ekspose, dimana batang-batang penunjang salurannya, dan terlindung dari lumpur, kotoran, karat dsb.
langsung berhubungan/mengenai cetakan, sediakan e. Tulangan harus ditempatkan dan dipasang cermat dan tepat dan
diikat dengan kawat dari baja lunak.
g. Pada pelat-pelat dengan tulangan rangkap, tulangan atas harus Tulangan 180º ≥ 65 mm, atau 4
atau ditunjang langsung pada cetakan bawah atau lantai kerja 90º 12 db
oleh blok-blok beton yang tinggi. Perhatian khusus perlu Sengkang D ≤ 16 mm, 90 º 6 db
dicurahkan terhadap ketepatan letak dari tulangan-tulangan pelat D-19, D-22, D-25, 12 db
yang dibengkok yang harus melintasi tulangan balok yang 90 º
berbatasan. D ≤ 25 mm, 135 º 6 db
C. Toleransi pada Pemasangan Tulangan
a. Terhadap selimut beton (selimut beton) : ± 6 mm Tabel Diameter minimum bengkokan
b. Jarak terkecil pemisah antara batang : ± 6 mm Ukuran Batang tulangan Diamater minimum
c. Tulangan atas pada pelat dan balok : (diameter)
1) balok dengan tinggi sama atau lebih kecil dari 200 mm : ± 10 ≤ D ≤ 25 mm 6 db
6 mm
F. Batas spasi untuk tulangan dengan kedalaman pengangangkuran adalah 250 mm dari
b. Pada komponen struktur tekan bertulang spiral, jarak bersih antar f. Penjangkaran dengan chemical angkur ini dilakukan oleh
tulangan longitudinal ≥ 1,5 dbatau ≤ 40 mm. aplikator resmi dan di jangkarkan ke struktur (pondasi, tiebeam,
a. Sesuai dengan Pasal 12, SNI 2847:2013 (tertera pada tabel Ukuran minimal selimut beton yang disesuaikan dengan
Gambar Kerja Standar Detail Pekerjaan) penggunaannya (tidak termasuk plesteran), adalah sebagai berikut :
b. Penyambungan tidak boleh diadakan pada titik dimana terjadi
a. Pondasi atau pekerjaan lainnya yang berhubungan langsung dan
tegangan terbesar.Sambungan untuk tulangan atas pada balok
di atas tanah tebal selimut beton 75 mm.
dan pelat beton harus diadakan di tengah bentang, dan tulangan
b. Beton yang berhubungan dengan tanah atau cuaca (ekspos):
bawah pada tumpuan. Sambungan harus ditunjang dimana
1) Batang tulangan D-19 hingga D-57 adalah 50 mm;
memungkinkan.
2) Batang tulangan ≤ D-16, kawat M-16, atau polos adalah 40
c. Ketidak-lurusan rangkaian tulangan kolom tidak boleh
mm;
melampaui perbandingan 1 terhadap 10.
c. Beton yang tidak berhubungan dengan cuaca atau tidak
berhubungan dengan tanah:
1) Slab, dinding, balok usuk:
3.5 PEMBUATAN BETON c. Benda uji yang dimaksud adalah silinder beton dengan
diameter 150 mm dan tinggi 300 mm. Tata cara pembuatan
3.5.1 Mutu Beton
benda uji tersebut harus mengikuti ketentuan yang terdapat di
a. Seluruh Beton bertulang (struktur) menggunakan beton ready dalam standar Metoda Pembuatan dan Perawatan Benda Uji
mix (siap pakai). Untuk struktur Pondasi, Kolom, Balok, Pelat Beton di Laboratorium (SK SNI M-62-1990-03).
dan Dinding Geser menggunakan mutu beton readymix fc‟ 25 d. Jika hasil uji kuat tekan beton menunjukkan bahwa kuat tekan
MPa. target beton yang dihasilkan tidak memenuhi syarat, maka
b. Beton harus dirancang proporsi campurannya agar meng- proporsi campuran adukan beton tersebut tidak dapat digunakan,
hasilkan kuat tekan rata-rata (f'cr) minimal sebesar : f'cr = f'c + dan Penyedia Barang/Jasa (dengan persetujuan Pemilik
1,64 Sr, dengan Sr adalah standar deviasi rencana dari benda pekerjaan ) harus membuat proporsi campuran yang baru,
uji yang nilainya setara dengan nilai standar deviasi statistik sedemikian hingga kuat tekan target beton yang disyaratkan
dikalikan dengan faktor berikut: dapat dicapai.Pembuatan campuran beton rencana ini
Tabel Jumlah Benda Uji dengan Faktor Pengali hendaknya mengikuti PBI-1971 ayat 4.6 dan dievaluasi kekuatan
karakteristiknya menurut ayat 4.5.
JUMLAH BENDA UJI FAKTOR PENGALI
< 15 dikonsultasikan dengan
5) Singkirkan cacat, karat, noda atau beton ekspos yang luntur a. Pekerjaan baja struktur meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-
warnanya atau beton yang akan dicat dengan : bahan, peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan dalam
ii. Pembersihan dengan larutan lembut sabun b. Pekerjaan ini meliputi semua pekerjaan pengadaan bagian-
deterjen dan air yang diaplikasikan dengan bagian konstruksi baja pada rangka atap kanopi dan lain-lain
menggosok secara keras dengan sikat lembut, sesuai dengan Gambar Kerja atau disyaratkan dalam Spesifikasi
1.1 LINGKUP PEKERJAAN a. Semen Portland yang digunakan harus memenuhi syarat berikut:
a. Pekerjaan pasangan batu bata meliputi penyediaan tenaga kerja, 1) Berasal dari satu merek yang sama.
bahan-bahan, peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan 2) Jenis I sesuai dengan SNI 15-2049-2004.
a. Pekerjaan pasangan batu bata ini meliputi pekerjaan pasangan b. Pasir halus yang digunakan harus memenuhi syarat berikut:
batu bata pada dinding, rollag, dan yang disebutkan/ditunjukkan 1) Pasir kali yang berbutir tajam, keras tidak dapat dihancurkan
dalam Gambar Kerja atau disyaratkan dalam Spesifikasi Teknis. dengan jari dan pengaruh cuaca.
2) Kadar lumpur yang terkandung dalam pasir tidak boleh
1.2 PERSYARATAN BAHAN lebih besar dari 5 %.
a. Batu bata yang dipasang harus memenuhi syarat berikut: 3) Pasir laut tidak boleh digunakan.
1) Mutu yang terbaik dan merupakan produk lokal. 4) Memenuhi syarat NI-3 pasal 14 ayat 2.
2) Ukurannya 5 x 11 x 23 cm, Penyimpangan yang diijinkan c. Air yang digunakan harus memenuhi syarat berikut:
untuk ukuran tersebut adalah : Panjang maksimum 3%, 1) Air bersih yang tidak mengandung zat lain seperti asam,
Lebar maksimum 4 % dan Tebal maksimum 5%. minyak, lumpur, alkali dan zat-zat organik yang bersifat
3) Batu bata harus bebas dari retak atau cacat, dan dari batu merusak.
dan benjolan apapun. 2) Memenuhi syarat PUBI -1982 Pasal 9.
4) Batu bata harus seragam dalam ukuran, siku, dengan sudut
tajam dan tepi yang rata.
3 PEKERJAAN CAT harus diserahkan tidak kurang 2 (dua) bulan sebelum pekerjaan
pengecatan, sehingga cukup dini untuk memungkinkan waktu
3.1 LINGKUP PEKERJAAN pengujian selama 30 (tiga puluh) hari.
a. Pekerjaan cat meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-bahan, c. Pada saat bahan cat tiba di lokasi, Penyedia Barang/Jasa dan
peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan dalam Pemilik pekerjaanmengambil 1 liter contoh dari setiap takaran
pelaksanaan pekerjaan ini. yang ada dan diambil secara acak dari kaleng/kemasan yang
b. Lingkup pekerjaan ini mencakup semua pengecatan bidang masih tertutup. Isi dari kaleng/kemasan contoh harus diaduk
dinding, partisi dinding, plafond, lantai, bidang kayu, street dengan sempurna untuk memperoleh contoh yang benar-benar
furniture, dan lain-lain seperti dinyatakan dalam Gambar Kerja dapat mewakili.
atau disyaratkan dalam Spesifikasi Teknis. d. Untuk pengujian, Penyedia Barang/Jasa harus membuat contoh
c. Kecuali ditentukan lain, semua permukaan eksterior dan interior warna dari cat-cat tersebut di atas 2 (dua) potongan kayu lapis
harus dicat dengan standar pengecatan minimal 1 (satu) kali cat atau panel semen berserat berukuran 300mm x 300mm untuk
dasar dan 2 (dua) kali cat akhir. masing-masing warna. 1 (satu) contoh disimpan Penyedia
Barang/Jasa dan 1 (satu) contoh lagi disimpan Pemilik
3.2 PERSYARATAN UMUM
pekerjaanguna memberikan kemungkinan untuk pengujian di
a. Penyedia Barang/Jasa harus menyerahkan data teknis/brosur
masa mendatang bila bahan tersebut ternyata tidak memenuhi
dan kartu warna dari cat yang akan digunakan, untuk disetujui
syarat setelah dikerjakan.
ii. Lapisan II dan III kental yaitu dengan tambahan a. Pekerjaan keramik meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-
10% air bersih. bahan, peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan dalam
6) Setelah pekerjaan cat selesai, bidang dinding dan plafond pelaksanaan pekerjaan ini.
merupakan bidang utuh, rata, licin, tidak ada bagian yang b. Pekerjaan ini mencakup pemasangan lantai keramik, plin
belang dan bidang dinding dijaga terhadap pengotoran- keramik, stepnosing tangga, dan dinding keramik pada tempat-
g. Pekerjaan harus dilaksanakan sesuai dengan petunjuk dari pabrik 7.1 LINGKUP PEKERJAAN
pembuatnya (full system). a. Pekerjaan water proofing meliputi penyediaan tenaga kerja,
h. Selama 3 x 24 jam sesudah pekerjaan floor hardener terpasang, bahan-bahan, peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan
selesai dilaksanakan permukaannya tidak boleh diinjak sama dalam pelaksanaan pekerjaan ini.
sekali. b. Bagian yang diwater proofing adalah :
i. Sesudah pekerjaan floor hardener terpasang, permukaan lantai 1) Plat tritisan dan dak atap beton
harus dijaga terhadap kemungkinan terkena cairan-cairan, air 2) Daerah toilet, selasar, dan daerah basah lainnya
hujan, dan benda-benda lain yang mungkin bisa menimbulkan 3) Bagian-bagian lain yang dinyatakan dalam gambar
kerusakan / cacat, noda-noda dan sebagainya.
7.2 PERSYARATAN BAHAN
j. Hasil pekerjaan floor hardener permukaannya harus rata, datar
Bahan waterproofing yang digunakan merupakan campuran dari semen,
dan tidak bergelombang, toleransi ≤ 1 mm / m².
pigmen, bahan aditif, dan agregat kasar dari mineral. Partikel dipilih
k. Bila terjadi kerusakan yang bukan disebabkan oleh tindakan
secara khusus untuk menghasilkan bentuk, grading, kualitas fisik dan
Pemilik pada waktu pekerjaan dilaksanakan, maka Penyedia
kinerja mekanik yang tinggi. Persyaratan material harus memenuhi
Barang/Jasa wajib memperbaiki sampai dinyatakan dapat
ketentuan sebagai berikut :
diterima oleh Pemilik pekerjaan . Biaya yang timbul untuk
pekerjaan perbaikan menjadi tanggung jawab Penyedia a. Tebal bahan minimum 2 mm, karakteristik fisik, kimiawi dan
Barang/Jasa. kepadatan yang merata
b. Kedap air dan uap, termasuk bagian-bagian yang akan disusun
overlapping nanti
c. Memiliki ketahanan yang baik terhadap gesekan dan tekanan
d. Susunan polimer tidak berubah akibat perubahan cuaca
17 PEKERJAAN KACA DAN CERMIN terhindar dari keretakan, pecah, cacat atau kerusakan lainnya
yang tidak diinginkan.
17.1 LINGKUP PEKERJAAN
17.3 PERSYARATAN BAHAN
a. Pekerjaan kaca dan cermin meliputi penyediaan tenaga kerja,
a. Kaca polos, dengan ketebalan 5 mm sesuai yang ditunjukkan
bahan-bahan, peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan
dalam Gambar Kerja atau sesuai perhitungan dan rekomendasi
dalam pelaksanaan pekerjaan ini.
dari Produsen. Kaca polos harus merupakan lembaran kaca yang
b. Lingkup pekerjaan ini meliputi pemasangan kaca dan cermin
datar dan ketebalannya merata, tanpa cacat dan dari kualitas
beserta aksesorisnya, pada tempat-tempat seperti ditunjukkan
yang baik yang memenuhi ketentuan SNI.
dalam Gambar Kerja.
b. Kaca tempered glass, dengan ketebalan 8 mm untuk kanopi,
17.2 PERSYARATAN UMUM skylight, dan pergola. Kaca tempered glass 10 mm untuk pintu
a. Contoh bahan berikut data teknis bahan yang akan digunakan kaca sesuai yang ditunjukkan dalam Gambar Kerja atau sesuai
harus diserahkan kepada Pemilik pekerjaandalam ukuran dan perhitungan dan rekomendasi dari Produsen. Kaca Tempered
harus bersih dan kering dan dikerjakan sesuai petunjuk a. Pekerjaan railing tangga meliputi penyediaan tenaga kerja,
3) Sebelum pelaksanaan, permukaan kaca harus bebas dari dalam pelaksanaan pekerjaan ini.
debu, lembab dan lapisan bahan kimia yang berasal dari b. Lingkup pekerjaan ini meliputi pemasangan railing tangga
f. Setiap pemasangan kaca pada daun pintu dan jendela harus atau Spesifikasi Teknis ini.
bersih dan rapi dan sesuai ketentuan Gambar Kerja dan petunjuk a. Pekerjaan kayu meliputi penyediaan tenaga kerja, peralatan dan
pemasangan dari pabrik pembuat. bahan-bahan yang berhubungan dengan pekerjaan kayu, baik
e. Bak cuci tangan harus dipasang pada meja beton yang dilapis kayu kasar maupun kayu halus dalam hubungannya dengan
22 PEKERJAAN PEMASANGAN PIPA DAN LAIN-LAIN DALAM BETON dengan pekerjaan beton, harus sudah dipasang sebelum
pengecoran dilaksanakan.
a. Penempatan saluran / pemipaan harus sedemikian rupa
g. Bagian-bagian atau peralatan tersebut harus dipasang dengan
sehingga tidak mengurangi kekuatan struktur dengan
tepat pada posisinya dan diusahakan agar tidak bergeser selama
memperhatikan persyaratan SK-SNI T-15-1991-03.
pencoran beton dilakukan.
Syarat-syarat umum instalasi mekanikal/elektrikal ini berisi perincian 5) Penyedia Barang/Jasa instalasi ini harus membuat gambar-
yang memperjelas atau menambahkan hal-hal yang tercantum dalam gambar instalasi terpasang yang disertai dengan dokumen asli
buku syarat-syarat administrasi. Dalam hal ini buku syarat-syarat operating and maintenance instruction, technical instruction,
administrasi saling melengkapi dangan syatar-syarat umum teknis spare part instruction dan harus diserahkan kepada Pemilik
a. Gambar-gambar b. Koordinasi
1) Gambar-gambar rencana dan spesifikasi (persyaratan) ini 1) Penyedia Barang/Jasa instalasi ini hendaknya bekerja sama
merupakan suatu kesatuan yang saling melengkapi dan sama dengan Penyedia Barang/Jasa instalasi lainnya, agar seluruh
mengikatnya. pekerjaan dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan waktu
2) Gambar-gambar Sistem ini menunjukkan secara umum tata letak yang telah ditetapkan.
dari peralatan, sedang pemasangan harus dikerjakan dengan 2) Koordinasi yang baik perlu ada, agar instalasi yang satu tidak
memperhatikan kondisi dari bangunan yang ada. menghalangi kemajuan instalasi yang lain.
harus bersedia datang ke lokasi proyek untuk mengatasi dan 1) Pembobokan tembok, lantai, dinding dan sebagainya yang
memperbaiki kerusakan-kerusakan yang terjadi. Petugas yang diperlukan dalam pelaksanaan instalasi ini serta mengembalikan
ditunjuk oleh Penyedia Barang/Jasa harus sudah hadir paling seperti kondisi semula, menjadi lingkup kerja instalasi ini.
lambat 3 jam setelah dihubungi oleh pemberi tugas. 2) Pembobokan/pengelasan/pengeboran hanya dapat dilaksanakan
apabila ada persetujuan dari pihak Pemilik pekerjaansecara
f. Penambahan/Pengurangan/Perubahan Instalasi
tertulis.
1) Pelaksanaan instalasi yang menyimpang dari rencana yang
disesuaikan dengan kondisi lapangan, harus dikonsultasikan 1.3 LINGKUP PEKERJAAN
terlebih dahulu dengan pihak Pemilik pekerjaan.
Pekerjaan Elektrikal yang dikerjakan dalam kontrak ini meliputi
pengadaan, pengiriman, instalasi, testing dan commissioning sehingga
- Penyambungan daya listrik gedung baru dari gardu 7) Panduan Pemasangan Sistem Deteksi dan Alarm Kebakaran
operasi
Petunjuk pelaksanaan pengoperasian serta pemeliharaan peralatan harus Pada semua kabinet-kabinet/panel, tempat kontrol, panel board, circuit
disampaikan kepada Pemilik selambat-lambatnya dalam waktu 30 (tiga breaker , tombol-tombol dan barang-barang perlengkapan lain kecuali
puluh) hari sebelum dimulainya pengoperasian oleh pemilik. Petunjuk tercatat lain, harus dipasang plat nama yang menerangkan penggunaanya.
pengoperasian ini harus lengkap dengan petunjuk-petunjuk yang mendetil
1.19 SERAH TERIMA PEKERJAAN
mengenai pemeliharaan, perlengkapan sistem, serta harus lengkap
meliputi informasi-informasi yang perlu untuk pengoperasian jangka a. Serah terima pekerjaan tahap pertama
panjang. 1) Sebelum dilakukan serah terima pekerjaan tahap pertama,
Manual ini harus menjelaskan model dan ukuran yang tepat serta sistem Penyedia Barang/Jasa bersama-sama dengan Pemilik
yang dipakai. Manual ini harus dibuat serta dijilid dengan rapih dan pekerjaanharus melaksanakan check list terhadap semua item
diserahkan dalam rangkap 4 (empat). pekerjaan.
2) Sebelum dilakukan serah terima pekerjaan tahap pertama
1.17 TANDA PENGENAL
Penyedia Barang/Jasa harus menjamin bahwa semua pekerjaan
Semua Feeder Cable atau Conduit Cable tertentu, harus diberi tanda sudah dilaksanakan dengan baik dan benar. Hal tersebut
pengenal, untuk menjelaskan penggunaan dan tujuannya. Tanda-tanda dibuktikan dengan berita acara pemeriksaan pekerjaan yang
pengenal ini harus memakai kode nama, dan dipasang pada setiap tempat telah ditandatangani oleh pihak-pihak yang berkepentingan
masuk atau keluar dimana “conduit” ini menembus dinding atau lantai. dengan itu yaitu pihak Penyedia Barang/Jasa dan pihak Pemilik
Disamping huruf-huruf, pada tanda pengenal ini harus digambarkan pula pekerjaan .
anak panah yang menunjukan arah sedemikian rupa sehingga mudah 3) Disamping persyaratan umum dan persyaratan khusus yang
terbaca dari ketinggian lantai. sudah ditentukan pada RKS sebelumnya, khusus untuk pekerjaan
Electrical, pada serah terima tahap pertama ini Penyedia
c. Pengadaan dan pemasangan panel sub distribusi Semua kabel yang dipergunakan untuk instalasi listrik harus
d. Pengurusan semua ijin-ijin yang terkait dengan pekerjaan memenuhi persyaratan PUIL 2011/LMK. Semua kabel/ kawat harus
kelistrikan, baru dan harus jelas ditandai dengan ukurannya, jenis kabelnya,
e. Pengadaan tenaga teknisi dan tenaga ahli. nomor dan jenis pintalannya.
f. Pengadaan suku cadang dan manual operasi termasuk pelatihan
b. "Splice" / Pencabangan
bagi operator
g. Pengujian dan komisioning lengkap dengan perizinan yang Tidak diperkenankan adanya "Splice" ataupun sambungan-
diperlukan. sambungan baik dalam feeder maupun cabang-cabang, kecuali pada
outlet atau kotak-kotak penghubung yang bisa dicapai (accessible).
Dalam lingkup ini termasuk seluruh pekerjaan yang tertera di dalam
gambar dan spesifikasi teknis ini maupun tambahan-tambahan lainnya. Sambungan pada kabel circuit cabang harus kuat secara mekanis dan
harus memenuhi syarat kemampuan hantar arus listrik.
a. Umum
3.3 PENGUJIAN & TESTING
Lighting System merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari
Pengetesan setelah instalasi kabel. Setelah kabel ditanam, Housing dan Reflector, Lampu serta Gears.
penyambungan-penyambungan dan pemasangan kotak akhir,
1) Housing, reflector, lampu dan gears (capacitor, ballast,
maka dilakukan pengetesan dielektrik/insulation test.
starter dan accessories) sebaiknya merupakan satu set dari
satu merk (bukan campuran)
2) Reflector harus dilengkapi dengan system anti glare(Optic
Lighting Control), yang terbuat dari optic dengan konstruksi
f. Kotak kontak baik tipe tunggal, rangkap maupun hotel, harus kedalaman tidak kurang dari 35 mm.
dari tipe pemasangan terbenam dengan kapasitas minimal 10 A b. Kotak dari metal harus mempunyai terminal pentanahan kotak
dan harus memenuhi standard BS 3676 kontak atau kotak kontak dinding terpasang pada box harus
g. Kotak kontak dipasang pada ketinggian 150 cm dari atas menggunakan baut, pemasangan dengan cara yang mengem-
a. Pipa instalasi pelindung kabel feeder yang dipakai adalah 4.9 PENGUJIAN & TESTING
conduit uPVC high impact. Pipa, elbow, socket, junction box,
Testing dilakukan dengan disaksikan oleh Pemilik pekerjaandan dibuat
clamp dan accessories lainnya harus sesuai yang satu dengan
berita acara yang disahkan oleh lembaga yang berwenang pengujian
lainnya, yaitu tidak kurang dari diameter 19 - 25 mm.
meliputi:
b. Pipa flexible harus dipasang untuk melindungi kabel antara kotak
sambung (T-Junction box) dan armature lampu. a. Test ketahanan insulasi untuk seluruh instalasi (tidak sampling)
dengan minimal tahanan 1 kilo ohm per 1 volt tegangan kerja
b. Test keberadaan tegangan pada setiap kotak kontak
a. Lingkup Pekerjaan
5.2 STANDAR / RUJUKAN
1) Pekerjaan Instalasi Air Bersih yang dimaksudkan disini
adalah pengadaaan dan pemasangan peralatan alat bersih Perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan mekanikal mengacu pada
dan alat-alat bantu pendukung instalasi, dari sumber air, standart-standart dan peraturan-peraturan yang telah berlaku, meliputi. :
penampung air, dan distribusi air sampai pengguna air
a. SNI : Standart Nasional Indonesia
bersih.
b. PPI : Pedoman Plumbing Indonesia
2) Pekerjaan Instalasi Air Bersih dalam proyek ini meliputi
c. Peraturan PAM daerah setempat
pekerjaan-pekerjaan sebagai berikut:
- Pekerjaan Penyambungan dari Instalasi Air Bersih dari 5.3 PERSYARATAN UMUM
jaringan eksisting
a. Contoh Bahan dan Data Teknis
- Pekerjaan Pengadaan Instalasi Pipa Menuju Unit
1) Penyedia Barang/Jasa harus menyerahkan contoh dan data
Plambing distribusi lengkap dengan katup penyetop
teknis/brosur dari bahan yang akan dipergunakan untuk
(stop / gate valve), elbow, sambungan-T, fitting dan
mendapatkan persetujuan Pemilik pekerjaanterlebih dahulu,
perlengkapan lain yang diperlukan.
sebelum mendatangkannya ke lokasi.
b. Pekerjaan yang Berhubungan
2) Semua biaya penyerahan dan pengadaan contoh bahan
1) Spesifikasi pekerjaan instalasi air bersih sebagian besar
menjadi tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
sudah disyaratkan dalam perkerjaan plambing. Dalam bab
3) Bila contoh yang diserahkan berbeda dari yang ditentukan,
ini lebih banyak mengisyaratkan spesifikasi pekerjaan
Penyedia Barang/Jasa harus menjelaskan perbedaan
Sistem dalam instalasi air bersih.
tersebut secara tertulis, dengan permohonan pengantian,
otomatis bila permukaan air didalam tangki rooftank Sistem sambungan terdiri dari compression fitting, butt-fussion
atau ground tank mencapai ketinggian tertentu. welding, electrofunction atau sesuai petunjuk dari pabrik
Perlengkapan lain yang standar pembuat pipa PP. Sistem sambungan yang dipilih harus
b. Semua pompa harus dicat secara khusus dan dilakukan oleh disetujui Pemilik pekerjaan .
Lingkup pekerjaan ini mencakup semua pengadaan bahan, tenaga kerja, 5) Semua biaya penyerahan dan pengadaan contoh bahan
peralatan dan pemasangan system pemipaan termasuk fitting dan menjadi tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
aksesoris yang lengkap seperti ditentukan dan/atau ditunjukkan dalam 6) Bila contoh yang diserahkan berbeda dari yang ditentukan,
Semua bahan, peralatan utama dan peralatan tambahan yang merek yang direkomendasikan oleh pabrik pembuat
akan dipasang harus dalam keadaan baru, tidak rusak/cacat dan pipa PVC.
- Fitting Instalasi Pipa Air Bekas , Air Kotor dari plat stainless steel berlubang-lubang, dilengkapi
: SNI 06-0135-1989 Semua clean out terbuat dari plat stainless steel dan
Untuk ukuran dia. 65 mm s/d 300 mm: Slip-on Ring dilengkapi dengan slot
diterbitkan kemudian. Semua pipa yang terlihat juga harus 2 Perpipaan air Pengadaan dan Pipa air bekas
2) Bahan cat dan pekerjaan pengecatan harus sesuai ketentuan pipa air bekas Support pipa
PSS DC DL65MM SN
7 Pintu kaca frame less Dekkson
- Patch Fitting Dekkson - Escutcheon Dekkson
Conduit, TeeDoos,
16 Higth Impact Clipsal, EGA
CrossDoos
17 Lighting Protection Tipe konvensional Splitzen Lokal