Anda di halaman 1dari 17

KEAMANAN IOS APPLE OS

MAKALAH

Diajukan untuk memenuhi nilai Tugas mata kuliah Peminatan Mobile Security pada program
Strata Satu (S1)

Disusun Oleh :

Fany Aprilia Sari (1912000349)


Surya Alwi Prayoga (1912000238)
Imam Syafa Dewa (1912000201)
Khairu Anwar (1912000310)

Dosen Pengampu :Frans Iko Rasaki, M.Kom

FAKUTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS POTENSI UTAMA

MEDAN

T.A 2021 / 2022


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena anugerah-Nya yang begitu
besar serta telah memberikan kesehatan dan kesempatan kepada kami sehingga dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul ”KEAMANAN IOS APPLE OS” selesai tepat
pada waktunya.

Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas dosen pada mata kuliah Peminatan
Mobile Security. Oleh karena itu pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan
terimakasih atas segala bantuan, masukan serta dorongan yang sangat berharga pada
teman-teman dan semua pihak yang telah membantu kami yang namanya tidak dapat
kami tuliskan.
Dalam penyusunan Makalah ini Kami menyadari masih jauh dari sempurna, dan
Kami mengaharapkan kritik dan saran guna membangun dalam penulisan laporan
selanjutnya. Semoga Makalah ini bermanfaat bagi para pembaca dan mereka yang
membutuhkan terimakasih.

Medan, 02 Juni 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................... i

DAFTAR ISI..................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1. Latar Belakang...................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah..............................................................................................1
1.3. Batasan Masalah.................................................................................................1
1.4. Tujuan................................................................................................................1
1.5. Manfaat..............................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................2
2.1. Pengertian IOS...................................................................................................2
2.2. Sejarah IOS........................................................................................................2
2.3. Perkembangan IOS OS.......................................................................................3
2.4. Keamanan IOS OS.............................................................................................6
2.5. Keamanan Jaringan Pada IOS OS......................................................................7
2.6. Kelebihan dan Kekurangan IOS.........................................................................10

BAB III PENUTUP.........................................................................................................11


3.1. Kesimpulan........................................................................................................11
3.2. Saran..................................................................................................................11

Daftar Pustaka ...................................................................................................................

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Hampir seluruh kegiatan manusia memanfaatkan teknologi karena dengan teknologi maka semua kegiatan
bisa dilakukan dengan efektif dan efisien. Begitu juga dengan komunikasi, semua orang di dunia ini pasti
melakukan komunikasi. Komunikasi yang pada dasarnya adalah suatu kegiatan menyampaikan suatu pesan
kepada pihak penerima pesan, atau suatu bentuk interaksi antara komunikan. Tidak hanya perkembangan
teknologi dan komunikasi tapi juga Sistem Operasi yang kian berkembang mengikuti zaman serta kebutuhan.
Perkembangan sistem operasi tidaklah hanya sebatas pada PC atau komputer tetapi juga pada smartphone atau
mobile.
Seiring dengan perkembangan zaman teknologi yang semakin maju, teknologi yang semakin canggih
diharapkan agar mampu untuk membantu manusia dalam menyelesaikan semua permasalahannya dan
memudahkan manusia dalam menjalankan berbagai aktivitasnya. Semakin pesatnya teknologi, berpengaruh
pada perkembangan Sistem Operasi di dunia ini yang berlomba – lomba satu sama lain untuk memberikan
kepuasan yang maksimal pada pengguna Sistem Operasi di PC atau Smartphone ataupun Mobile.
Saat ini, perangkat Mobile merupakan perangkat yang multi-fungsional yang mampu bekerja sebagai
hosting berbagai aplikasi untuk keperluan atau kebutuhan konsumen. Seperti sistem operasi komputer
sistem operasi mobile adalah platform perangkat lunak yang menentukan fungsi dan fitur yang tersedia pada
perangkat mobile atau smartphone, seperti thumbwheel, keyboard, keamanan nirkabel, dan sinkronisasi,
pesan dan sebagainya. Beberapa yang lebih umum dan terkenal diantaranya yaitu sistem operasi mobile
Google Android dan Apple IOS karena popularitas mereka, maka disini penulis akan membahas tentang
dua sistem operasi yang sering terlihat di pasar dan kemudian membandingkannya satu sama lain.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa itu IOS ?


2. Bagaimana perkembangan IOS dari awal sampai sekarang ?
3. Apa saja fitur-fitur Keamanan IOS Apple OS?
4. Apa saja kelebihan dan kekurangan IOS ?

1.3. Batasan Masalah

Makalah yang kami buat ini hanya membahas tentang IOS, yakni meliputi arti dari logo, sejarah, jenis-jenis,
kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh IOS, serta yang paling utama dari makalah ini yaitu
membahas tentang Keamanan IOS Apple OS.

1.4. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, makalah ini bertujuan untuk :
1. Memberikan pembaca pengetahuan terhadap IOS, Mengerti sejarah IOS dan mengetahui perkembangan
IOS dari awal pembuatan hingga keluaran terbaru.
2. Mengerti kelebihan dan kekurangan IOS.
3. Mengetahui fitur-fitur kemanan IOS Apple OS

1.5. Manfaat

Manfaat dari makalah ini membantu pembaca untuk menjalankan IOS dengan baik dan benar, serta
memacu orang untuk lebih memahami tentang keamanan pada IOS dan fitur-fitur pada IOS yang lainnya.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian IOS

IOS adalah sistem operasi perangkat genggam dari Apple. Awalnya dibuat hanya untuk iPhone, IOS
kemudian berkembang hingga bisa mendukung perangkat Apple, Inc. yang lain seperti iPod touch, iPad dan
Apple TV. Apple, Inc, tidak melisensikan IOS untuk digunakan di perangkat keras lain. Hal ini berbeda
dengan Android, yang mana kita bisa menemukannya di berbagai merk perangkat genggam. Di akhir tahun
2010, IOS memiliki mangsa pasar sebesar 26% di bawah Android milik Google dan Symbian milik Nokia .
Pada 31 Mei 2011, di Apple Inc App Store tercatat lebih dari 500.000 aplikasi IOS, yang telah diunduh
sebanyak lebih dari 15 juta kali. Untuk bisa menjalankan aplikasi bajakan atau yang tidak tersedia di Apple,
Inc App Store, pada umumnya pengguna IOS melakukan aktivitas IOS jailbreaking. Sistem IOS diturunkan
dari Mac OS X, yang oleh karenanya memiliki ciri sebagaimana sistem operasi Unix. Antarmuka IOS
didasarkan pada konsep manipulasi langsung dengan gerakan multi-sentuh. Respon IOS atas input pengguna
bersifat langsung dengan antarmuka yang mengalir halus.

2.2 Sejarah IOS

IOS adalah sebuah sistem operasi mobile yang diciptakan oleh Apple sejak Januari 2007 lalu, Steve
Jobs sebagai CEO diwaktu itu. Awalnya sistem operasi mobile ini tidak dinamakan IOS oleh Apple
melainkan sistem operasi versi dari OS X atau disebut juga iPhone OS. Sistem operasi ini dulunya belum
dapat bekerja menggunakan perintah copy dan paste, dan multi tasking. Bagi perusahaan lain seperti Google
dapat melihat peluang dari kelemahan sistem operasi ini sehingga google menciptakan Sistem Operasi
barunya yaitu Android. Versi IOS dulunya berawal dari versi iPhone OS 1.0 (initial release) Juni 2007
hingga iPhone OS 3.1 – 3.2 versi terakhir dari nama iPhone OS pada September 2009.

Pada Juni 2010 iPhone OS berganti nama menjadi IOS yang diterapkan pada iPhone, iPod touch, iPad
yang telah menambahkan bebrapa fitur yang menarik dan lebih interaktif sehingga menarik minat pengguna
untuk menggunakannya.

Pada akhir tahun ini tepatnya pada September 2013, Apple telah mengumumkan versi IOS terbaru yang
telah diluncurkan. Versi terbaru dari IOS adalah versi IOS 7, yang telah diumumkan pada acara WWDC 2013
oleh Jhony Ive. Versi ini adalah sebuah perubahan paling besar. Interface dari IOS sangat berbeda darii dan
keihatan lebih simple, tapi terkesan mewah.

Sistem IOS diturunkan dari Mac OS X, yang oleh karenanya memiliki ciri sebagaimana sistem operasi
Unix. Antarmuka IOS didasarkan pada konsep manipulasi langsung dengan gerakan multi-sentuh. Respon
IOS atas input pengguna bersifat langsung dengan antarmuka yang mengalir halus.

2
2.3. Perkembangan IOS

Sistem operasi dari Apple, IOS, merupakan salah satu sistem operasi yang cukup populer. Meskipun
sistem operasi ini cenderung eksklusif, tetapi terbilang sukses. Terbukti dari laku kerasnya perangkat Apple
yang menggunakan IOS. Padahal, awalnya IOS ini adalah sistem operasi untuk produk ponsel cerdas,
iPhone. Namun, IOS kemudian diterapkan pada produk Apple lainnya, seperti iPad, iPod Touch, bahkan
Apple TV. Terbaru, jam tangan dari Apple pun akan menggunakan IOS. Dari uraian tersebut, terlihat bahwa
IOS pada dasarnya adalah sistem operasi yang cukup unggul. Sistem operasi ini juga cukup bersaing ketat
soal fitur dengan Android.

iPhone OS 1 (Versi Pertama IOS)

IOS history imulai ketika steve Jobs meluncurkan iPhone di tahun 2007, ia memungkinkan bahwa
perangkatnya menggunakan versi dari OS X. Pada awalnya OS ini hanya digunakan untuk Iphone dan Ipod
dan tidak terbuka untuk pengembang pihak ketiga (3rd party developer) sampai sembilan bulan setelah
peluncuran, ketika Apple merilis iPhone SDK.
Sejarah Apple iPhone OS dimulai pada iPhone OS 1 apa yang membuat iPhone OS 1 ini terlihat
spesial? User interface yang diusung ini benar – benar dirancang untuk pengoperasian multi-touch dan iPhone
generasi pertama memiliki layar sentuh kapasitif sebesar 3.5 inci yang lebih cepat dan lebih intuitif pada
pengoperasian dibandingkan kompetitor lainnya. Perangkat ini juga menawarkan pengalaman menjelajah
internet jauh lebih baik dan mencakup semua fitur iPod di dalamnya. Perangkat ini masih belum sempurna,
karena perangkat ini tidak memiliki 3G, tidak ada stereo Bluetooth. Namun kekurangan ini tidak menghambat
perangkat ini mendapatkan penghargaan terbaik dari pengguna di luar sana.
IOS ini dirilis pada Juni 2007 dan telah melakukan peng-update-an sebanyak dua kali yaitu yang
pertama IOS versi 1.1.1 pada september 2007 dan yang kedua IOS versi 1.1.3 pada Januari 2008.
Dari uraian tersebut, terlihat bahwa IOS pada dasarnya adalah sistem operasi yang cukup unggul.
Sistem operasi ini juga cukup bersaing ketat soal fitur dengan Android. Berikut ini penjelasannya tentang IOS
pada awalnya berkembang.

3
iPhone OS 2 (Versi Kedua IOS)

Pada versi ini terjadi perubahan besar di IOS history yang diperkenalkan IOS 2.0 yaitu dukungan
untuk aplikasi pihak ketiga, yang juga menandai titik balik untuk iPhone sebagai perangkat pasar massal.
Meskipun SDK diumumkan pada bulan September tahun 2007, dan dirilis ke developer pada aret 2008.

App Store ketika iPhone 3G diluncurkan pada Juli 2008. App Store adalah penambahan terbesar pada
saat itu, meskipun device yang menggunakan OS ini masih Iphone dan Ipod.IOS ini dirilis pada Juni 2007
dan telah melakukan peng-update-an sebanyak dua kali yaitu yang pertama IOS versi 2.1 pada September
2008 dan yang kedua IOS versi 2.2 pada November 2008.

iPhone OS 3 (Versi Ketiga IOS)

Bersamaan dengan peluncuran iPhone 3GS, IOS 3,0 membawa beberapa fitur yang sangat
dibutuhkan, seperti dukungan MMS, kemampuan untuk network tethering, kemampuan copy dan paste,
kemampuan untuk menggunakan keyboard dalam modus landscape, IMAP, memo suara, aplikasi kompas,
shake to shuffle, dan push notification. IOS 3 inilah yang menjadi awal mula dari fitur voice control.
Pada saat sistem operasi ini diluncurkan, sudah saatnya perangkat baru dan besar muncul ke
pasaran, dan itu berarti memiliki tampilan antar muka yang abru dan desain aplikasi agar cocok dengan
layar yang lebih besar. Perangkat ini bukan hanya sekedar pembesaran pikser, panel tambahan dan daftar
sidebar diperkenalkan untuk membuat lebih banyak menggunakan layar yang besar. Ini adalah fragmentasi
pertama dalam platform IOS, seperti IOS 3.2 dan update nya hanya dikhususkan untuk iPad. IOS ini dirilis
pada Juni 2009 dan telah melakukan peng-update-an sebanyak dua kali yaitu yang pertama pada IOS versi
3.1 pasa September 2009 dan yang kedua IOS versi 3.2 pada April 2010.

iPhone OS 4 (Versi Keempat IOS)

Tahun 2010, IOS update tidak hanya memperkenalkan istilah IOS, tapi juga mengatasi kurangnya
dukungan multitasking. IOS 4 mendukung multitasking terbatas, menangguhkan tindakan yang tidak perlu di
background untuk menghemat baterai, tetapi memungkinkan pengguna untuk melakukan hal lainnya.
Steve Jobs juga menjelaskan bahwa device dilengkapi dengan Apple sebagai retina display. Namun
apakah yang dimaksud dengan Retina Display dan apa keuntungan dari fitur tersebut yang bisa diambil oleh
pengguna iPhone langsung. Apple menggambarkan Retina Display sebagai layar LCD yang mampu
menyebutkan diinsitaas pixel super tinggi dengan menekan resolusi 960x640 pixel ke dalam layar berdimensi
3.5 inci atau memiliki diinsitas pixel 326 pixel per inci (ppi).Retina display memiliki jumlah pixel 4 kali lebih
banyak ketimbang versi iPhone sebelumnya dalam ukuran layar yang sama. Jadi mudah dibayangkan
bagaimana hasil gambar di layar iPhone 4 jika dibandingkan iPhone 3GS yang memiliki layar 163 ppi dengan
resolusi 480x320 pixel. Sangat jauh berbeda.
Peningkatan besar pada IOS 4 adalah kemampuan untuk beralih data selular on dan od, jumlah
karakter untuk pesan SMS dan pencarian SMS, penambahan dukungan zoom saat mengambil foto, HDR
foto, kemampuan untuk melakukan syncronize, face and place dari iPhoto, emngubah ukuran foto, ketika
mengirim, berkreasi dengan playlist sementara di jalankan, dan dukungan untuk passcode, semua memuat
perbaikan besar operating system pada versi sebelumnya.
IOS ini dirilis pada Juni 2010 dan pada versi ini pihak IOS telah melakukan lebih banyak peng-update-an dari
versi sebelumnya sebaanyak 4 kali yaitu pertama IOS versi 4.1 pada September 2010 yang memperkenalkan
game center, kedua IOS 4.2.1 pada November 2010 memunculkan airplay dan airprint, ketiga IOS versi 4.2.5
pada Februari 2011, dan yang keempat IOS versi 4.3 pada Maret 2011 yang memberikan fitur personal
hotspots untuk berbagi konektifitas 3G melalui Wi-Fi, airplay untuk apikasi pihak ketiga, serta iTunes Home
Sharing untuk akses Wi-Fi untuk semua kontes iTunes di IOS 4.3.

4
iPhone OS 5 (Versi Kelima IOS)

Platform IOS 5 dan iPhone 4S adalah rilis penting untuk Apple, sementara android telah membuat
keuntungan yang serius di pasar smartphone. Ada banyak fitur yang ditawarkan oleh Apple dari
perangkatnya ini untuk menarik fungsionalitas yang besar yang terinspirasi oleh pesaing utamanya.
Notifications Center dirombak besar – besaran yang muncul dibagian atas layar, aplikasi iMessage, aktivasi
nirkabel, sinkronisasi itunes melalui Wi-Fi, dan update over-the-air. Perubahan terbesar yang mengubah
penggunaan smartphone adalah Siri, asisten suara pribadi yang mampu mengubah dunia smartphone menjadi
lebih menarik. IOS ini dirilis pada Oktober 2011.

iPhone OS 6 (Versi Keeman IOS)

Apple World Wide Developer Conference (WWDC), IOS 6.0 diresmikan pada Juni 2012. Sistem
operasi ini seperti biasanya memperkenalkan beberapa perbaikan dan beberapa fitur baru, tetapi berita
besar dari smua ini adalah Apple Maps dan didepaknya Google Maps sebagai layanan yang navigasi
default dn Youtube. Mungkin agak ambisius, dan berbagai kekurangan dan eksalahan pada Apple Maps,
emndorong permintaan maaf dari CEO, Tim Cook, namun tidak semuanya bermasalah, IOS 6.0 membawa
perangkat tambahan untuk Siri dan Notification Center, bersama dengan facetime melalui selular, integrasi
Facebook, dan metode pembayaran terbaru menggunakan Passbook.
IOS 6 yang mempunyai semboyan “The World’s most advanced mobile operating system” ini
kabarnya melakukan lebih dari 200 perubahan dari IOS versi sebelumnya. Angka yang demikian besar
tersebut kemungkinan termasuk juga perubahan yang amat sangat kecil. Tapi ada beberapa perubahan yang
signifikan yg dilakukan Apple di IOS 6 ini. Perubahan inilah yang merupakan kelebihan IOS 6 Apple iPhone,
iPod, iPad dengan penambahan fitur yang sangat menonjol seperti Facebook integration, VIP Inbox Mail,
Peningkatan Kemampuan Siri, Do Not Distrub, Face Time, Passbook.

iPhone OS 7 (Versi Ketujuh IOS)

Pada perhelatan WWDC September 2013, Jony Ive memperkenalkan tampilan yang sama sekali baru
untuk platform IOS. Dari tampilan ikon yang disederhanakan, desain yang datar dengan palet berwarna
biru, latar belakang animasi, dan efek mendalam pada wallpaper ketika anda memiringkan iPhone. Fitur
baru termasuk Control Center (Pengaturan Cepat), Multitasking untuk semua aplikasi, pembaruan Safari,
pembaruan siri, Air Drop untuk berbagai konten, update Kamera dengan built-in filter, aplikasi baru Photo
yang mengatur foto berdasarkan lokasi atau tanggal, aplikasi update otomatis, dan integrasi dengan mobil.
Adapun fitur – fitur baru pada IOS 7 yaitu :
1. User Interface Baru
Fitur baru IOS 7 yang pertama adalah dari segi desain. Secara keseluruhan tampilan IOS 7 sangat
berbeda dari versi-versi sebelumnya, perubahan desain terjadi secara menyeluruh dari tampilan icon
sampai dengan jenis font yang digunakan. Bahkan “slide to unlock” juga sekarang tampil minimalis
dengan hanya berupa tulisan saja. IOS 7 juga menggunakan Parallax sebagai gambar backgroundnya.

2. Smart Multitasking
Fitur baru IOS 7 selanjutnya adalah ( ) Multi tasking tray pada versi IOS sebelumnya kini
dihilangkan dan diganti dengan multitasking berbentuk thumbnail yang menggambarkan aplikasi - aplikasi
yang sedang berjalan.

3. iTunes Radio
7. Safari
4. Air Drop
8. Siri dan
5. Activation Lock
9. Weather.
6. App Near Me

5
2.4. Keamanan IOS OS

Keamanan sistem IOS dirancang sehingga perangkat keras dan lunak menjadi aman di semua komponen
utama dari setiap perangkat IOS. Ini meliputi proses boot-up, pembaruan perangkat lunak, dan Enklave Aman.
Arsitektur ini penting bagi keamanan di IOS, dan tidak menghalangi kebergunaan perangkat.

Integrasi ketat antara perangkat lunak dan perangkat keras pada perangkat IOS memastikan bahwa
tiap komponen sistem tepercaya, dan memvalidasi sistem secara keseluruhan. Dari boot-up awal hingga
pembaruan perangkat lunak IOS hingga app pihak ketiga, setiap langkah dianalisis dan dikaji untuk
membantu memastikan bahwa perangkat keras dan lunak berfungsi bersamaan secara optimal dan
menggunakan sumber dengan benar. Di bawah ini adalah ringkasan dari fitur – fitur yang paling menonjol.

Keamanan Boot
Sebelum sepenuhnya mem-boot ke IOS, ada kode tingkat rendah yang dijalankan
dari ROM Boot. Tugasnya adalah memverifikasi bahwa Bootloader Tingkat Rendah ditandatangani
oleh kunci publik Root Apple CA sebelum menjalankannya. Proses ini adalah untuk memastikan
bahwa tidak ada perangkat lunak berbahaya atau tidak sah yang dapat dijalankan pada perangkat
IOS. Setelah Bootloader Tingkat Rendah menyelesaikan tugasnya, ia menjalankan bootloader tingkat
lebih tinggi, yang dikenal sebagai iBoot. Jika semuanya berjalan dengan baik, iBoot kemudian akan
melanjutkan untuk memuat kernel IOS serta sistem operasi lainnya.

Face ID
Face ID adalah pemindai wajah yang tertanam dalam takik
pada iPhone model X, XS, XR, 11, dan 11 Pro. Ini dapat digunakan untuk membuka kunci perangkat,
melakukan pembelian, dan masuk ke aplikasi di antara fungsi-fungsi lainnya. Saat digunakan, ID
Wajah hanya menyimpan sementara data wajah dalam memori terenkripsi di Enklave Aman, seperti
dijelaskan di bawah ini. Tidak ada cara bagi prosesor utama perangkat atau bagian lain dari sistem
untuk mengakses data mentah yang diperoleh dari sensor ID Wajah.

Kode sandi
Perangkat IOS dapat memiliki kode sandi yang digunakan untuk membuka kunci perangkat,
membuat perubahan pada pengaturan sistem, dan mengenkripsi konten perangkat. Sampai baru-baru
ini, ini biasanya empat digit angka. Namun, karena membuka kunci perangkat dengan sidik jari
dengan menggunakan Touch ID telah menjadi lebih luas, kode sandi enam digit sekarang menjadi
standar di IOS dengan opsi untuk beralih kembali ke empat atau menggunakan kode sandi
alfanumerik.

Touch ID
Touch ID adalah pemindai sidik jari yang tertanam pada tombol beranda dan dapat
digunakan untuk membuka kunci perangkat, melakukan pembelian, dan masuk ke aplikasi di antara
fungsi-fungsi lainnya. Saat digunakan, Touch ID hanya menyimpan sementara data sidik jari dalam
memori terenkripsi di Enklave Aman, seperti dijelaskan di atas. Tidak ada cara bagi prosesor utama
perangkat atau bagian lain dari sistem untuk mengakses data sidik jari mentah yang diperoleh dari
sensor Touch ID.

Enskripsi
Seperti disebutkan di atas, salah satu penggunaan enkripsi di IOS ada di memori Secure
Enclave. Ketika kode sandi digunakan pada perangkat IOS, konten perangkat dienkripsi. Ini
dilakukan dengan menggunakan implementasi AES 256 perangkat keras yang sangat efisien
karena ditempatkan langsung antara penyimpanan flash dan RAM.
IOS, dalam kombinasi dengan perangkat keras spesifiknya, menggunakan crypto-shredding
saat menghapus semua konten dan pengaturan dengan menghapus semua kunci dalam 'penyimpanan
yang dapat dihilangkan'. Ini membuat semua data pengguna pada perangkat tidak dapat diakses
secara kriptografis.

6
2.5 Keamanan Jaringan Pada IOS OS
Selain pengamanan internal yang digunakan Apple untuk melindungi data yang disimpan di
perangkat IOS, ada banyak tindakan pengamanan jaringan yang dapat digunakan organisasi untuk
menjaga keamanan informasi saat dikirimkan dari dan ke perangkat IOS.

Pengguna perangkat bergerak harus dapat mengakses jaringan perusahaan dari mana pun di dunia,
sehingga penting untuk memastikan bahwa mereka disahkan dan data mereka terlindungi selama
transmisi. IOS menggunakan–dan menyediakan akses pengembang ke—protokol jaringan standar untuk
komunikasi yang dienkripsi, diizinkan, dan disahkan. Untuk mencapai tujuan ini, IOS memadukan
teknologi yang teruji dan standar terbaru untuk koneksi jaringan data seluler Wi-Fi.
Di platform lain, perangkat lunak firewall diperlukan untuk melindungi port komunikasi terbuka
dari gangguan. Karena IOS mengurangi ruang serangan dengan membatasi port transmisi dan
menghapus utilitas jaringan yang tidak diperlukan seperti telnet, shell, atau server web, tidak ada
perangkat lunak firewall tambahan yang diperlukan di perangkat IOS.

 TLS
IOS mendukung Keamanan Lapisan Transpor (TLS v1.0, TLS v1.1, TLS v1.2) dan DTLS.
Safari, Kalender, Mail, dan app Internet lainnya menggunakan mekanisme ini secara otomatis untuk
mengaktifkan saluran komunikasi terenkripsi antara perangkat dan layanan jaringan. API Level
Tinggi (seperti CFNetwork) memudahkan pengembang untuk mengadopsi TLS di app mereka,
sementara API level rendah (SecureTransport) menyediakan kontrol cermat. Secara default,
CFNetwork tidak mengizinkan SSLv3, dan app yang menggunakan WebKit (seperti Safari) dilarang
membuat koneksi SSLv3.

 Keamanan Transpor App


Keamanan Transpor App menyediakan persyaratan koneksi default sehingga app diharuskan
untuk mengutamakan koneksi aman saat menggunakan API NSURLConnection, CFULR, atau
NSURLSession.
Server setidaknya harus mendukung TLS 1.2, kerahasiaan berkelanjutan, dan sertifikat harus
sah dan ditandatangani menggunakan SHA-256 atau lebih baik dengan setidaknya kunci RSA 2048
bit atau kunci kurva elips 256 bit.
Koneksi jaringan yang tidak memenuhi persyaratan ini akan gagal, kecuali jika app
menimpa Keamanan Transpor App. Sertifikat yang tidak sah selalu mengakibatkan kegagalan
perangkat keras dan tidak adanya koneksi. Keamanan Transpor App diterapkan ke app yang dibuat
untuk IOS 9 secara otomatis.

 VPN
Layanan jaringan aman, seperti jaringan pribadi virtual biasanya memerlukan sedikit
pengaturan dan konfigurasi agar dapat digunakan dengan perangkat IOS. Perangkat IOS dapat
digunakan dengan server VPN yang mendukung protokol dan metode pengesahan berikut:

 IKEv2/IPSec dengan pengesahan oleh rahasia bersama, Sertifikat RSA,


Sertifikat ECDSA, EAP-MSCHAPv2, atau EAP-TLS.


VPN SSL Pulse Secure, Cisco, Aruba Networks, SonicWALL, Check Point, Palo
Alto Networks, Open VPN, AirWatch, MobileIron, NetMotion Wireless, dan F5
Networks yang menggunakan app klien yang sesuai dari App Store.


Cisco IPSec dengan pengesahan pengguna menggunakan Kata Sandi, RSA
SecurID atau CRYPTOCard, dan pengesahan otomatis menggunakan rahasia
bersama dan sertifikat.

7

L2TP/IPSec dengan pengesahan pengguna menggunakan Kata Sandi MS-
CHAPV2, RSA SecurID atau CRYPTOCard, dan pengesahan otomatis
menggunakan rahasia bersama.

 PPTP dengan pengesahan pengguna menggunakan Kata Sandi MS-CHAPV2 dan RSA
SecurID or CRYPTOCard didukung, tapi tidak dianjurkan.

IOS mendukung VPN Menurut Permintaan untuk jaringan yang menggunakan


pengesahan berbasis sertifikat. Kebijakan TI menetapkan domain mana yang memerlukan
koneksi VPN menggunakan profil konfigurasi. IOS juga mendukung VPN Per App,
memfasilitasi koneksi VPN pada level yang lebih kecil. Mobile device management (MDM)
dapat menetapkan koneksi untuk tiap app yang dikelola dan/atau domain tertentu di Safari. Ini
membantu memastikan bahwa data aman selalu menuju dan berasal dari jaringan perusahaan
dan data pribadi pengguna tidak.

IOS mendukung VPN Selalu Nyala, yang dapat dikonfigurasi untuk perangkat yang
dikelola melalui MDM dan diawasi menggunakan Apple Configurator atau Program
Pendaftaran Perangkat. Ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan ke jaringan
seluler atau Wi-Fi tanpa harus menyalakan VPN. VPN Selalu Nyala memberi organisasi
kontrol penuh atas lalu lintas perangkat dengan menyalurkan lalu lintas IP ke perusahaan.
Protokol penyaluran default, IKEv2, mengamankan transmisi lalu lintas dengan enkripsi
data. Organisasi kini dapat mengawasi dan memfilter lalu lintas dari dan ke perangkatnya,
mengamankan data di jaringannya, dan membatasi akses perangkat ke Internet.

 Wi-Fi
IOS mendukung protokol Wi-Fi standar industri, termasuk WPA2 Perusahaan,
untuk menyediakan akses yang sah ke jaringan perusahaan nirkabel. WPA2 Perusahaan
menggunakan enkripsi AES 128 bit, sehingga memberi pengguna jaminan tertinggi bahwa
datanya tetap terlindungi saat mengirimkan dan menerima komunikasi melalui koneksi
jaringan Wi-Fi. Dengan dukungan untuk 802.1X, perangkat IOS dapat dipadukan dengan
berbagai lingkungan pengesahan RADIUS. Metode pengesahan nirkabel 802.1X yang
didukung di iPhone dan iPad meliputi EAP-TLS, EAP-TTLS, EAP-FAST, EAP-SIM,
PEAPv0, PEAPv1, dan LEAP.
iOS menggunakan alamat Kontrol Akses Media (MAC) acak saat melakukan
pemindaian Pengeluaran Jaringan Pilihan (PNO) ketika perangkat tidak dihubungkan
dengan jaringan Wi-Fi dan ketika prosesornya tidur. Prosesor perangkat akan tidur segera
setelah layar dimatikan. Pemindaian PNO dijalankan untuk menentukan apakah pengguna
dapat terhubung ke jaringan Wi-Fi yang dipilih untuk melakukan aktivitas seperti
menyelaraskan dengan iTunes secara nirkabel.
iOS juga menggunakan alamat MAC acak saat melakukan pemindaian
Pengeluaran Jaringan Pilihan yang ditingkatkan (ePNO) jika perangkat tidak dikaitkan
dengan jaringan Wi-Fi atau prosesornya tidur. Pemindaian ePNO dijalankan saat perangkat
menggunakan Layanan Lokasi untuk app yang menggunakan geofence, seperti pengingat
berbasis lokasi yang menentukan apakah perangkat berada di dekat lokasi tertentu.
Karena alamat MAC perangkat kini berubah saat tidak terhubung ke jaringan Wi-Fi,
alamat MAC tidak dapat digunakan untuk melacak perangkat secara terus menerus dengan
pengamat pasif dari lalu lintas Wi-Fi, bahkan saat perangkat terhubung ke jaringan

8
seluler.Kami telah bekerja sama dengan produsen Wi-Fi agar mereka tahu bahwa pemindaian
latar belakang menggunakan alamat MAC acak, dan bahwa Apple atau produsen tidak dapat
memprediksi alamat MAC acak ini.Pengacakan alamat MAC Wi-Fi tidak didukung di iPhone
4s.

 Bluetooth
Dukungan Bluetooth di iOS telah dirancang untuk menyediakan fungsi yang berguna tanpa
akses yang tidak perlu ke data pribadi. Perangkat iOS mendukung koneksi Enkripsi Mode 3,
Keamanan Mode 4, dan Layanan Level 1. iOS mendukung profil Bluetooth berikut:
 Profil Bebas Tangan (HFP 1.5)
 Profil Akses Buku Telepon (PBAP)
 Profil Distribusi Audio Lanjutan (A2DP)
 Profil Kontrol Remote Audio/Video (AVRCP)
 Profil Jaringan Area Pribadi (PAN)
 Profil Perangkat Antarmuka Manusia (HID)
 Dukungan untuk profil ini berbeda-beda menurut perangkat.

 Masuk Tunggal
iOS mendukung pengesahan ke jaringan perusahaan melalui Masuk Tunggal (SSO). SSO
dapat digunakan dengan jaringan berbasis Kerberos untuk mengesahkan pengguna memiliki
wewenang atas akses layanan. SSO dapat digunakan untuk berbagai aktivitas jaringan, dari sesi Safari
aman hingga app pihak ketiga.
SSO iOS menggunakan token SPNEGO dan protokol Negosiasi HTTP untuk bekerja dengan
gateway pengesahan berbasis Kerberos dan Pengesahan Terpadu Windows yang mendukung tiket
Kerberos. Pengesahan berbasis sertifikat juga didukung.Dukungan SSO didasarkan pada proyek
Heimdal sumber terbuka.Jenis enkripsi berikut didukung:

AES128-CTS-HMAC-SHA1-96
AES256-CTS-HMAC-SHA1-96
DES3-CBC-SHA1
ARCFOUR-HMAC-MD5
Safari mendukung SSO, dan app pihak ketiga yang menggunakan API jaringan iOS standar
yang juga dapat dikonfigurasi untuk menggunakannya. Untuk mengonfigurasi SSO, iOS
mendukung muatan profil konfigurasi yang memungkinkan server MDM untuk menonaktifkan
pengaturan yang diperlukan. Ini meliputi pengaturan namapokok pengguna (yaitu, akun pengguna
Direktori Aktif) dan pengaturan realm Kerberos, serta konfigurasi mengenai app dan/atau URL web
Safari mana yang harus diizinkan untuk menggunakan SSO.

 Keamanan AirDrop
Perangkat IOS yang mendukung AirDrop menggunakan teknologi Bluetooth Rendah
Energi (BLE) dan teknologi Wi-Fi rekan-ke-rekan yang dibuat Apple untuk mengirimkan file
dan informasi ke perangkat di sekitar, termasuk komputer Mac yang kompatibel dengan
AirDrop yang menjalankan OS X Yosemite atau lebih baru. Radio Wi-Fi digunakan untuk
berkomunikasi langsung antarperangkat tanpa menggunakan koneksi Internet atau Titik Akses
Wi-Fi.

9
2.6. Kelebihan dan Kekurangan IOS

2.6.1 Kelebihan dari IOS :

Sulit terserang virus.

User friendly.

Tampilannya menarik.

Tersedia aplikasi yang bagus.

Ukuran memori internal cukup

besar. Multitasking.

Navigasi mudah.

Mendukung GPS.

Upgrade FW yang relatif mudah.

2.6.2 Kelemahan dari IOS :

Harga relatif mahal.

Memori tidak dapat ditambah sesuai

keinginan. Tampilan tidak dapat diubah.

Kualitas suara speaker output kecil.

Standar aplikasi pengembang sangat

ketat. Tidak support flash (Safari Mobile)

1
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Berdasarkan pada pembahasan pada bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan bahwa IOS adalah
sistem operasi yang close source platform. Maksudnya close ialah pada IOS hanya dapat digunakan atau
diperbolehkan di produk hanya dari Apple, selain itu tidak bisa.
Peran IOS merupakan arah kemajuan di bidang teknologi karena setiap versi bertambah baik, dan
juga IOS atau lebih dikenal iPhone OS, menguasai pasar bisnis, dan menandingi produk lain. Bahkan, IOS
bersaing, mulai dari sistem, software, serta untuk memanfaatkan celah pasar bisnis dengan baik, dukungan
vendor kelas atas dan reputasi Google untuk Apple.

3.2. Saran

Dari beberapa kesimpulan dan pembahasan yang sudah di jelaskan, maka dapat dimengerti dari
keunggulan dan juga kelemahan dalam penggunaan. Oleh karena itu, alangkah lebih baik jika di dalam
penggunaan IOS bagi pengguna hendaknya selalu mengoptimalkan penggunaannya. Sejatinya, suatu software
diciptakan tak lain adalah untuk meringankan pekerjaan manusia di dalam melakukan sesuatu hal.

1
Daftar Pustaka

http://tedama.blogdetik.com/2014/02/18/vesrsi-versi-dalam-IOS/

http://www.slideshare.net/MelinaKrisnawati/4-isi-makalah

https://id.wikipedia.org/wiki/IOS

https://www.apple.com/id/business-docs/iOS_Security_Guide.pdf
12
13

Anda mungkin juga menyukai