SATUAN ACARA PENYULUHAN

DIABETES MELITUS

Oleh : Kelompok 1

Abdurrahman A832012001

Jumrotul Aqobah A8320120008

Lailatul Izzah A2019005

Uyunur Rohmah A832012019

Zahrotul Aini A832012021

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS NAZHATUT THULLAB AL – MUAFA

SAMPANG

2023
 SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

DIABETES MELITUS ( DM )

Topik : Diabetes Mellitus

Sasaran : Keluarga pasien ruang anggrek

Hari/Tanggal : Rabu,12 April 2023

Waktu : 08:00 s/d selesai

Tempat : Ruang Anggrek

A. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit tentang DM diharapkan keluarga
mampu melaksanakan penatalaksanaan DM
B. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit tentang DM,diarapkan keluarga
mampu
1. Menjelaskan pengertian DM
2. Menjelaskan pencegahan penyakit DM
3. Menjelaskan tanda dan gejala DM
4. Memahami penatalaksanaan penyakit DM dengan benar
5. Menjelaskan tindakan apabila terkena DM
C. Materi Penyuluhan
1. Definisi DM
2. Etiologi DM
3. Tanda dan Gejala DM
4. Penatalaksanaan DM
5. Pencegahan penyakit DM
6. Penanganan penyakit DM
D. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
E. Alat Peraga
1. Leaflet yang berisi materi
F. Pengorganisasian
Moderator : Lailatul Izzah
Tugas : Membuka acara,mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan penyuluhan,
membuka sesi tanya jawab, dan menutup acara.
Presenter : Uyunur Rohmah
Tugas : Menyiapkan materi penyuluhan,memberikan reinforcrmrnt positif,
meluruskan konsep.
Fasilitator : Abdurrahman
Tugas : Menyiapkan tempat,memotivasi peserta untuk aktif selama penyuluhan.
Observer : Jumrotul Aqobah dan Zahrotul Aini
Tugas : Mengamati proses pelaksanaan kegiatan dari awal sampai akhir,membuat
laporan hasil penyuluhan yang telah dilaksanakan.
 G. Kegiatan Penyuluhan

N KEGIATAN RESPON WAKTU

O
1 Pendahuluan : a. Membalas salam 5 Menit
a. Menyampaikan b. Mendengarkan
salam c. Memberikan respon
b. Menjelaskan
tujuan
c. Apersepsi

a. Mendengarkan dan 15 menit

Penjelasan Materi :
memperhatikan
a. Pengertian
b. Bertanya
DHF/DBD
b. Etiologi
DHF/DBD
c. Tanda dan gejala
DHF/DBD
d. Ciri-ciri nyamuk
Aedes Aegypti
e. Tindakan yang
dilakukan pada
penderita DHF
f. Pencegahan
penyakit DHF
g. Penatalaksanaan
DHF

Penutup : a. Menanyakan hal 10 menit

a. Tanya jawab yang belum jelas
b. Menyimpulkan b. Aktif bersama dalam
hasil penyuluhan menyimpulkan
c. Memberikan c. Membalas salam
salam penutup

H. Evaluasi
Evaluasi akan dilakukan pada akhir proses diskusi, diantaranya :
1. Apakah yang dimaksud dengan DM ?
2. Apa saja tanda dan gejala DM ?
3. Apa saja penyebab DM ?
4. Bagaimana pencegahan pada penyakit DM ?
5. Apa tindakan yang akan dilakukam pada penderita DM ?
6. Bagaimana penatalaksanaan dari penyakit DM ?
 LAMPIRAN MATERI

DIABETES MELITUS ( DM )

A. DEFINISI DM
Diabetes Melitus adalah penyakit gangguan metabolik yang disebabkan oleh
gagalnya organ pankreas dalam memproduksi hormon insulin secara memadai.
Penyakit ini bisa dikatakan sebagai penyakit kronis karena dapat terjadi secara
menahun. Berdasarkan penyebabnya diabetes melitus di golongkan menjadi tiga
jenis, diantaranya diabetes melitus tipe 1, tipe 2 dan diabetes melitus gestasional
(Kemenkes RI, 2020). Diabetes melitus tipe 1 disebabkan karena reaksi autoimun
yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh menyerang sel beta pada pankreas
sehingga tidak bisa memproduksi insulin sama sekali. Sedangkan diabetes melitus
tipe 2 terjadi karena akibat adanya resistensi insulin yang mana sel-sel dalam
tubuh tidak mampu merespon sepenuhnya insulin. Diabetes gestasional
disebabkan karena naiknya berbagai kadar hormon saat hamil yang bisa
menghambat kerja insulin (International Diabetes Federation, 2019). Maka dari
itu, untuk mengetahui bahwa seseorang mengidap penyakit diabetes melitus dapat
ditegakkan melalui pemeriksan klinis berupa pemeriksaan kadar gula darah.
Menurut WHO ( 2020 ) Diabetes Melitus (DM) pengertian penyakit diabetes
adalah suatu gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai
dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme
karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat dari insufisiensi fungsi insulin
B. ETIOLOGI DM
Etilogi atau penyebab Diabetes Melitus (DM) adalah yaitu genetik atau faktor
keturunan, yang mana penderita Diabetes Melitus yang sudah dewasa lebih dari
50% berasal dari keluarga yang menderita Diabetes Melitus dengan begitu dapat
dikatakan bahwa Diabetes Melitus cenderung diturunkan, bukan ditularkan.
Faktor lainnya yaitu nutrisi, nutrisi yang berlebihan (overnutrition) merupakan
faktor risiko pertama yang diketahui menyebabkan Diabetes Melitus, semakin
lama dan berat obesitas akibat nutrisi berlebihan, semakin besar kemungkinan
terjangkitnya Diabetes Melitus (dr Prapti dan Tim Lentera, 20013). Sering
mengalami stress dan kecanduan merokok juga merupakan faktor penyebab
Diabetes Melitus.
C. TANDA DAN GEJALA DM
Tanda atau gejala penyakit Diabetes Melitus (DM) sebagai berikut
(Perkeni,2015):
a. Pada Diabetes Melitus Tipe I gejala klasik yang umum dikeluhkan adalah
poliuria, polidipsia, polifagia, penurunan berat badan, cepat merasa lelah (fatigue),
iritabilitas, dan pruritus (gatal-gatal pada kulit).
b. Pada Diabetes Melitus Tipe 2 gejala yang dikeluhkan umumnya hampir tidak
ada. Diabetes Melitus Tipe 2 seringkali muncul tanpa diketahui, dan penanganan
baru dimulai beberapa tahun kemudian ketika penyakit sudah berkembang dan
komplikasi sudah terjadi. Penderita DM Tipe 2 umumnya lebih mudah terkena
infeksi, sukar sembuh dari luka, daya penglihatan makin buruk, dan umumnya
menderita hipertensi, hyperlipidemia obesitas, dan juga komplikasi pada
pembuluh darah dan syaraf.
D. PENATALAKSANAAN DM
Penatalaksanaan Diabetes Mellitus meliputi 5 pilar, 5 pilar tesebut dapat
mengendalikan kadar glukosa darah pada kasus Diabetes Mellitus (Perkeni, 2015).
5 pilar tersebut meliputi : edukasi, terapi nutrisi medis, latihan jasmani, terapi
farmakologi dan pemantauan glukosa darah sendiri.
E. PENCEGAHAN PENYAKIT DM
1.Rutin Berolahraga.
2.Menjaga Berat Badan tetap Ideal.
3.Menerapkan Pola Makan Sehat.
4.Melakukan Pengecekan Gula Darah Secara Berkala.
5.Mengelola Stres.
6.Rajin Minum Air Putih.
7.Mempertahankan Kadar Vitamin D secara Optimal.
8.Menghentikan Kebiasaan Merokok.
F. PENANGANAN PENYAKIT DM
1.Pola makanan sehat dan teratur. Makan teratur dengan porsi seimbang adalah
kunci aturan makanan yang tepat untuk diabetes.
2.Olahraga.
3.Tes gula darah rutin setiap hari.
4.Operasi bariatrik.
5.Transplantasi pankreas.
G. REFERENSI

1. (Kemenkes RI, 2020). (International Diabetes Federation, 2019). Menurut

WHO ( 2020 )
2. (dr Prapti dan Tim Lentera, 20013)
3. (Perkeni,2015)
4. (Perkeni,2015).
5. https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/cara-mencegah-
diabetes
6. https://hellosehat.com/diabetes/pengobatan-diabetes