TATA TERTIB PENGGUNAAN LIFT

1. AWALI DENGAN MEMBACA BASMALAH.

2. UTAMAKAN DISABILITAS, ORANGTUA DAN GURU ATAUPUN EMERGENCY DALAM PENGGUNAAN
LIFT.
3. GUNAKAN FASILITAS LIFT SEBAGAIMANA MESTINYA SESUAI PROSEDUR KEAMANAN.
4. OPERASIKAN LIFT SECARA EFISIEN DAN OPTIMAL. BATAS MINIMAL 5 ORANG DAN MAKSIMAL
13 ORANG DENGAN KAPASITAS BERAT 900 Kg.
5. TEKAN TOMBOL SESUAI KEBUTUHAN DAN PROSEDUR YANG SESUAI DEMI KENYAMANAN SERTA
KEAMANAN BERSAMA.
6. JAGA KEBERIHAN DI LIFT DAN LINGKUNGAN LIFT.
7. BUKA DAN TUTUP PINTU LIFT SEGERA , MAKSIMAL WAKTU MENAHAN PINTU LIFT 30 DETIK.
8. BERTINDAK DENGAN SANTUN DAN PENUH TANGGUNG JAWAB DALAM PENGGUNAAN LIFT.
9. TOMBOL LONCENG DITEKAN JIKA TERJADI KONDISI DARURAT ATAU EMERGENCY.
10. JAGA JARAK DARI PINTU LIFT UNTUK KEAMANAN.

PROSEDUR DALAM KONDISI DARURAT ATAU EMERGENCY.

1. BERSIKAP TENANG.
2. TEKAN TOMBOL LONCENG DARURAT ATAU EMERGENCY.
3. BILA TERJADI MATI LISTRIK, LIFT AKAN BERHENTI DI LANTAI TERDEKAT DAN KELUAR DENGAN
BERHATI-HATI.
4. GUNAKAN ALAT KOMUNIKASI UNTUK MENGHUBUNGI PIHAK TEKNISI SEKOLAH ATAU GURU.

“SIKAP DAN RASA TANGGUNG JAWAB KITA AKAN MENJADI KENYAMANAN DAN KEAMANAN DALAM
PENGGUNAKAN FASILITAS LIFT YANG DISEDIAKAN.”