Anda di halaman 1dari 13

RANGKUMAN MATERI

MATEMATIKA KELAS IV SDIA 29


BAB III (KPK dan FPB)

A. Kelipatan Bilangan
Kelipatan suatu bilangan adalah hasil kali bilangan tersebut dengan bilangan asli (bilangan 1, 2, 3,
4, 5, . . . )
Contoh : Tentukan kelipatan 12 !
Untuk menjawab pertanyaan di atas, maka kita perlu mengalikan 12 dengan bilangan asli (bilangan
1, 2, 3, 4, 5, . . . ), sehingga diperoleh 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132, dan seterusnya
Jadi, Kelipatan 12 = 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132, dan seterusnya

B. Faktor Bilangan
Faktor suatu bilangan adalah bilangan-bilangan yang dapat membagi habis bilangan tersebut
Contoh : Tentukan faktor dari 45
Untuk menjawab pertanyaan di atas, maka kita harus mencari bilngan-bilangan yang dapat membagi
habis bilangan 45, sehingga diperoleh 1, 3, 5, 9, 15, 45
Jadi, Faktor 45 = 1, 3, 5, 9, 15, 45

C. Bilangan Prima
Bilangan prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor, yaitu 1 dan bilangan itu sendiri
Berikut bilangan-bilanga yang termasuk bilangan prima :
2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, 41, 43, 47, 53, 59, 61, 67, 71, 73, 79, 83, 89, 97, . . . .
Semua bilangan prima merupakan bilangan ganjil, kecuali 2 (merupakan bilangan prima yang genap)

D. Kelipatan Persekutuan
Kelipatan persekutuan dua buah bilangan adalah bilangan-bilangan yang sama dari kelipatan dua
bilangan tersebut
Contoh : Tentukan kelipatan persekutuan dari 10 dan 15 !
Untuk menjawab pertanyaan di atas, kita harus mencari kelipatan 10 dan kelipatan 15 terlebih dahulu
Kelipatan 10 = 10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 90, 100, 110, 120, dan seterusnya
Kelipatan 15 = 15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120, 135, 150, 165, dan seterusnya
Kelipatan Persekutuan (KP) adalah kelipatan yang sama, yaitu 30, 60, 90, 120, dan seterusnya
Jadi, kelipatan persekutuan dari 10 dan 15 adalah 30, 60, 90, 120, dan seterusnya
E. Faktor Persekutuan
Faktor persekutuan dari dua bilangan adalah bilangan-bilangan yang sama dari faktor dua bilangan
tersebut
Contoh : Tentukan faktor persekutuan dari 30 dan 75 !
Untuk menjawab pertanyaan di atas, kita harus mencari faktor 30 dan faktor 75 terlebih dahulu
Faktor 30 = 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30

1 x 30
2 x 15
3 x 10
5 x 6
Faktor 75 = 1, 3, 5, 15, 25, 75

1 x 75
3 x 25
5 x 15
Faktor Persekutuan (FP) adalah faktor yang sama, yaitu 1, 3, 5, 15
Jadi, faktor persekutuan dari 30 dan 75 adalah 1, 3, 5, dan 15

F. Faktorisasi Prima (dengan Pohon Faktor)


Suatu bilangan dapat dinyatakan sebagai perkalian faktor-faktor prima berpangkat. Bentuk
perkalian tersebut dinamakan faktorisasi prima dari suatu bilangan
Contoh : Tentukan faktorisasi prima dari 45 !
Untuk menjawab pertanyaan di atas, maka kita perlu membuat pohon faktor, yaitu dengan cara :
- Bagilah bilangan 45 mulai dari bilangan prima terkecil dapat membagi habis bilangan 45
- Lakukan pembagian tersebut sampai hasilnya merupakan bilangan prima
- Lingkarilah semua bilangan prima pada pohon faktor (seperti contoh di bawah)
- Bilangan prima yang dilingkari tersebut merupakan faktor prima dari 45
Faktorisasi prima dari 45 = 3 x 3 x 5 = 32 x 5

3 15

3 5

Diperoleh 45 = 3 x 3 x 5 = 32 x 5
Jadi, faktorisasi prima dari 45 adalah 32 x 5
Dan perlu kita tahu bahwa, faktor prima dari 45 adalah 3 dan 5
G. Menentukan KPK dan FPB
KPK = Kelipatan Persekutuan terKecil
FPB = Faktor Persekutuan terBesar
Contoh 1 : Tentukan KPK dari 10 dan 15
Jawab :
Kelipatan 10 = 10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 90, 100, 110, 120, dan seterusnya
Kelipatan 15 = 15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120, 135, 150, 165, dan seterusnya
Kelipatan Persekutuan (KP) = 30, 60, 90, 120, dan seterusnya
KPK adalah KP yang terKecil, yaitu 30
Jadi, KPK dari 10 dan 15 adalah 30

Contoh 2 : Tentukan KPK dari 10 dan 15


Jawab :
Faktor 30 = 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30

1 x 30
2 x 15
3 x 10
5 x 6
Faktor 75 = 1, 3, 5, 15, 25, 75

1 x 75
3 x 25
5 x 15
Faktor Persekutuan (FP) = 1, 3, 5, 15
FPB adalah FP yang terBesar, yaitu 15
Jadi, FPB dari 30 dan 75 adalah 15

H. KPK dan FPB dengan Pohon Faktor


Perhatikan langkah-langkah dalam menentukan KPK dan FPB dengan pohon faktor berikut :

(Untuk memudahkan mengingat) Langkah-langkah


- mengambil semua bilangan
KPK “KPK bersifat Serakah”
- memilih pangkat yang besar
- hanya mengambil bilangan yang sama
FPB “FPB bersifat Hemat”
- memilih pangkat yang kecil
Contoh : Tentukan KPK dan FPB dari 30 dan 100 dengan pohon faktor !
Jawab :
Faktorisasi prima dari 30 = 2 x 3 x 5

2 15

3 5

Faktorisasi prima dari 100 = 2 x 2 x 5 x 5 = 22 x 52

2 50

2 25

5 5

Diperoleh : 30 = 2 x 3 x 5
100 = 22 x 52
Ingat bahwa, KPK bersifat Serakah (mengambil semua bilangan dan memilih pangkat yang besar)
dan FPB bersifat Hemat (hanya mengambil bilangan yang sama dan memilih pangkat yang kecil)
Jadi, KPK = 22 x 3 x 52 = 2 x 2 x 3 x 5 x 5 = 300
FPB = 2 x 5 = 10

I. KPK dan FPB dengan Cara Sengkedan


Contoh : Tentukan KPK dan FPB dari dari 30 dan 100 dengan Cara Sengkedan
Jawab :
30 100
2
15 50
2
15 25
3
5 25
5
1 5
5
1 1
KPK = 2 x 2 x 3 x 5 x 5 = 300
FPB = 2 x 5 = 10
Jadi, KPK = 300 dan FPB = 10
J. Soal Cerita KPK
Ciri-ciri soal cerita yang diselesaikan dengan KPK :
1. Cerita pada soal berkaitan dengan waktu
2. Biasanya terdapat kata “bersama-sama”
Contoh :
Ada dua lampu berwarna merah dan kuning. Lampu merah menyala setiap 10 detik sekali.
Lampu kuning menyala setiap 15 detik sekali. Pada detik ke berapa kedua lampu menyala
bersama-sama untuk pertama kalinya?
Jawab :
(Soal ini merupakan soal KPK karena berkaitan dengan WAKTU, yaitu “10 detik, 15
detik”)
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
10 15
2
5 15
3
5 5
5
1 1
KPK = 2 x 3 x 5 = 30
Jadi, kedua lampu menyala bersama-sama untuk pertama kalinya pada detik ke-30

K. Soal Cerita FPB


Ciri-ciri soal cerita yang diselesaikan dengan FPB :
1. Cerita pada soal berkaitan dengan jumlah barang
2. Biasanya terdapat kata “sama banyak”
Contoh :
Raisa membeli 16 permen dan 24 cokelat. Permen dan cokelat tersebut akan dikemas dan
dibagikan kepada teman-temannya dengan jumlah sama banyak. Berapa sebanyak-sebanyak
kemasan yang dapat dibuat oleh Raisa?
Jawab :
( Soal ini merupakan soal FPB karena berkaitan dengan JUMLAH BARANG, yaitu “16
permen, 24 cokelat” )
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
16 24
2
8 12
2
4 6
2
2 3
2
1 3
3
1 1
FPB = 2 x 2 x 2 = 8
Jadi, kemasan terbanyak yang dapat dibuat oleh Raisa adalah 8 kemasan
CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN
BAB III (KPK dan FPB)

1. Tentukan kelipatan dari 8 !


Jawab : Kelipatan 8 = 8, 16, 24, 32, 40, 48, 56, 64, 72, 80, 88, 96, dan seterusnya

2. Tentukan kelipatan dari 12 !


Jawab : Kelipatan 12 = 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132, dan seterusnya

3. Tentukan faktor dari 45 !


Jawab : Faktor 45 = 1, 3, 5, 9, 15, 45

1 x 45
3 x 15
5 x 9
Jadi, faktor dari 45 adalah 1, 3, 5, 9, 15, dan 45

4. Tentukan faktor dari 108 !


Jawab : Faktor 108 = 1, 2, 3, 4, 6, 9, 12, 18, 27, 36, 54, 108

1 x 108
2 x 54
3 x 36
4 x 27
6 x 18
9 x 12
Jadi, faktor dari 108 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 9, 12, 18, 27, 36, 54, dan 108

5. Apa yang dimaksud dengan bilangan prima ?


Jawab : Bilangan prima adalah bilangan yang memiliki dua faktor, yaitu 1 dan bilangan itu sendiri

6. Apakah semua bilangan prima itu ganjil?


Jawab : Tidak, ada sebuah bilangan prima yang genap yaitu 2

7. Sebutkan bilangan prima yang kurang dari 50 !


Jawab : 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, 41, 43, 47
8. Tentukan kelipatan persekutuan dari 8 dan 12 !
Jawab :
Kelipatan 8 = 8, 16, 24, 32, 40, 48, 56, 64, 72, 80, 88, 96, dan seterusnya
Kelipatan 12 = 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132, dan seterusnya
Kelipatan Persekutuan (KP) = 24, 48, 72, 96, dan seterusnya
Jadi, kelipatan persekutuan dari 8 dan 12 adalah 24, 48, 72, 96, dan seterusnya

9. Tentukan kelipatan persekutuan dari 10 dan 15 !


Jawab :
Kelipatan 10 = 10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 90, 100, 110, 120, dan seterusnya
Kelipatan 15 = 15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120, 135, 150, 165, dan seterusnya
Kelipatan Persekutuan (KP) = 30, 60, 90, 120, dan seterusnya
Jadi, kelipatan persekutuan dari 10 dan 15 adalah 30, 60, 90, 120, dan seterusnya

10. Tentukan faktor persekutuan dari 45 dan 108 !


Jawab :
Faktor 45 = 1, 3, 5, 9, 15, 45

1 x 45
3 x 15
5 x 9
Faktor 108 = 1, 2, 3, 4, 6, 9, 12, 18, 27, 36, 54, 108

1 x 108
2 x 54
3 x 36
4 x 27
6 x 18
9 x 12
Faktor Persekutuan (FP) = 1, 3, 9
Jadi, faktor persekutuan dari 45 dan 108 adalah 1, 3, dan 9
11. Tentukan faktor persekutuan dari 30 dan 75 !
Jawab :
Faktor 30 = 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30

1 x 30
2 x 15
3 x 10
5 x 6
Faktor 75 = 1, 3, 5, 15, 25, 75

1 x 75
3 x 25
5 x 15
Faktor Persekutuan (FP) = 1, 3, 5, 15
Jadi, faktor persekutuan dari 30 dan 75 adalah 1, 3, 5, dan 15

12. Tentukan faktorisasi prima dari 45 !


Jawab :
Faktorisasi prima dari 45 = 3 x 3 x 5 = 32 x 5

3 15

3 5

Jadi, faktorisasi prima dari 45 adalah 32 x 5

13. Tentukan faktorisasi prima dari108 !


Jawab :
Faktorisasi prima dari 108 = 2 x 2 x 3 x 3 x 3 = 22 x 33

2 54

2 27

3 9

3 3

Jadi, faktorisasi prima dari 108 adalah 22 x 33


14. Tentukan KPK dari 60 dan 90 dengan pohon faktor !
Jawab :
Faktorisasi prima dari 60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 22 x 3 x 5

2 30

2 15

3 5

Faktorisasi prima dari 90 = 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 32 x 5

2 45

3 15

3 5

KPK = 22 x 32 x 5 = 2 x 2 x 3 x 3 x 5 = 180
Jadi, KPK dari 60 dan 90 adalah 180

15. Tentukan KPK dari 30 dan 100 dengan pohon faktor !


Jawab :
Faktorisasi prima dari 30 = 2 x 3 x 5

2 15

3 5

Faktorisasi prima dari 100 = 2 x 2 x 5 x 5 = 22 x 52

2 50

2 25

5 5

KPK = 22 x 3 x 52 = 2 x 2 x 3 x 5 x 5 = 300
Jadi, KPK dari 30 dan 100 adalah 300
16. Tentukan FPB dari 60 dan 90 dengan pohon faktor !
Jawab :
Faktorisasi prima dari 60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 22 x 3 x 5

2 30

2 15

3 5

Faktorisasi prima dari 90 = 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 32 x 5

2 45

3 15

3 5

FPB = 2 x 3 x 5 = 30
Jadi, FPB dari 60 dan 90 adalah 30

17. Tentukan FPB dari 30 dan 100 dengan pohon faktor !


Jawab :
Faktorisasi prima dari 30 = 2 x 3 x 5

2 15

3 5

Faktorisasi prima dari 100 = 2 x 2 x 5 x 5 = 22 x 52

2 50

2 25

5 5

FPB = 2 x 5 = 10
Jadi, FPB dari 30 dan 100 adalah 10
18. Tentukan KPK dari 60 dan 90 dengan sengkedan !
Jawab :
60 90
2
30 45
2
15 45
3
5 15
3
5 5
5
1 1
KPK = 2 x 2 x 3 x 3 x 5 = 180
Jadi, KPK dari 60 dan 90 adalah 180

19. Tentukan KPK dari 30 dan 100 dengan sengkedan !


Jawab :
30 100
2
15 50
2
15 25
3
5 25
5
1 5
5
1 1
KPK = 2 x 2 x 3 x 5 x 5 = 300
Jadi, KPK dari 30 dan 100 adalah 300

20. Tentukan FPB dari 60 dan 90 dengan sengkedan !


Jawab :
60 90
2
30 45
2
15 45
3
5 15
3
5 5
5
1 1
FPB = 2 x 3 x 5 = 30
Jadi, FPB dari 60 dan 90 adalah 30
21. Tentukan FPB dari 30 dan 100 dengan sengkedan !
Jawab :
30 100
2
15 50
2
15 25
3
5 25
5
1 5
5
1 1
FPB = 2 x 5 = 10
Jadi, FPB dari 30 dan 100 adalah 10

22. Ada dua lampu berwarna merah dan kuning. Lampu merah menyala setiap 10 detik sekali. Lampu
kuning menyala setiap 15 detik sekali. Pada detik ke berapa kedua lampu menyala bersama-sama
untuk pertama kalinya?
Jawab :
(Soal ini merupakan soal KPK karena berkaitan dengan WAKTU, yaitu “10 detik, 15 detik”)
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
10 15
2
5 15
3
5 5
5
1 1
KPK = 2 x 3 x 5 = 30
Jadi, kedua lampu menyala bersama-sama untuk pertama kalinya pada detik ke-30

23. Rahen dan Nafi mengikuti kursus renang di tempat yang sama. Jadwal Rahen setiap 6 hari sekali,
sedangkan jadwal Nafi setiap 8 hari sekali. Jika pada tanggal 10 Oktober mereka latihan bersama,
tanggal berapakah mereka akan latihan bersama lagi?
Jawab :
(Soal ini merupakan soal KPK karena berkaitan dengan WAKTU, yaitu “6 hari, 8 hari”)
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
6 8
2
3 4
2
3 2
2
3 1
3
1 1
KPK = 2 x 2 x 2 x 3 = 24
Mereka akan latihan bersama lagi pada = hari ke-24 setelah tanggal 10 Oktober
= 10 Oktober + 24 hari
= 3 November
Jadi, mereka akan latihan bersama lagi pada tanggal 3 November
24. Raisa membeli 16 permen dan 24 cokelat. Permen dan cokelat tersebut akan dikemas dan dibagikan
kepada teman-temannya dengan jumlah sama banyak. Berapa sebanyak-sebanyak kemasan yang
dapat dibuat oleh Raisa?
Jawab :
( Soal ini merupakan soal FPB karena berkaitan dengan JUMLAH BARANG, yaitu “16
permen, 24 cokelat” )
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
16 24
2
8 12
2
4 6
2
2 3
2
1 3
3
1 1
FPB = 2 x 2 x 2 = 8
Jadi, kemasan terbanyak yang dapat dibuat oleh Raisa adalah 8 kemasan

25. Toko Makmur membuat 30 roti rasa cokelat dan 40 roti rasa keju. Kedua jenis roti tersebut akan
dimasukkan ke dalam kotak sama banyak. Tentukan :
a. Berapa paling banyak kotak yang dapat dibuat?
b. Dalam setiap kotak, berapa banyak roti rasa cokelat dan roti rasa keju?
( Soal ini merupakan soal FPB karena berkaitan dengan JUMLAH BARANG, yaitu “30 roti
rasa cokelat, 40 roti rasa keju” )
Kita selesaikan dengan cara sengkedan :
30 40
2
15 20
2
15 10
2
15 5
3
5 5
5
1 1
FPB = 2 x 5 = 10, artinya ada 10 kotak yang dapat dibuat
Banyak roti rasa cokelat dalam setiap kotak = 30 roti : 10 kotak = 3 roti rasa cokelat
Banyak roti rasa keju dalam setiap kotak = 40 roti : 10 kotak = 4 roti rasa keju
Jadi,
a. Paling banyak kotak yang dapat dibuat adalah 10 kotak
b. Dalam setiap kotak, terdapat 3 roti rasa cokelat dan 4 roti rasa keju

Anda mungkin juga menyukai