Soal :

1. Proses penyelesaian tindak sengketa kesehatan dapat dilakukan dengan beberapa cara,
yaitu:
a. Penyelesaian di luar pengadilan
b. Penyelesaian melalui pengadilan
c. Penyelesaian melalui lembaga arbitrase
d. Mediasi
e. Semua benar
2. Berikut upaya untuk mencegah terjadinya tindak sengketa kesehatan, diperlukan upaya
pencegahan yang berkelanjutan. Beberapa upaya pencegahan yang dapat dilakukan,
kecuali...
a. Penerapan standar profesionalisme
b. Komunikasi yang efektif
c. Peningkatan kualitas pelayanan
d. Komunikasi yang tidak efektif
e. Meningkatkan keterbukaan dan transparasi

3. Dalam praktiknya, pencegahan tindak sengketa kesehatan memerlukan kerja sama dan
kolaborasi dari semua pihak yang terkait yaitu, kecuali...
a. Rumah sakit
b. Dokter
c. Pihak luar
d. Pasien
e. Pemerintah
4. Berikut ini tindakan yang dapat menyebabkan terjadinya tindak sengketa kesehatan,
kecuali...
a. Malpraktik
b. Kesalahan diagnosis
c. Pelayanan yang baik
d. Kelalaian
e. Ketidakpatuhan etika dan peraturan yang ada
5. Tindak sengketa kesehatan ialah “perbedaan pendapat sengketa, atau perselisihan yang
timbul dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan antar pihak yang satu dengan pihak
lainnya, yang di atur dalam perjanjian atau tidak diatur dalam perjanjian”, Hal ini termuat
dalam...
a. Undang-Undang No.36 Tahun 2009
b. Undang-Undang N0.35 Tahun 2009
c. Undang- Undang No. 27 Tahun 2006
d. Undang-Undang No. 38 Tahun 2010
e. Udang-Undang No. 25 Tahun 2010
6. "masalah hukum yang terkait dengan perawatan kesehatan dan layanan kesehatan yang
tidak memenuhi harapan atau standar yang telah ditetapkan oleh hukum atau praktik
terbaik"
 Definisi tindak sengketa diatas merupakan definisi yang dikemukakan oleh....
a. Undang-Undang No.36 Tahun 2009
b. Badan Penyelesaian Sengketa Komsumsi
c. WHO
d. American Bar Assosiation
e. IFI
7. Apa saja upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak sengketa
kesehatan
a. Meningkatkan komunikasi dan keterbukaan antara pasien dan tenaga kesehatan
b. Menyediakan informasi yang cukup dan jelas mengenai kondisi pasien serta tindakan
yang dilakukan
c. Menerapkan standar etika yang baik
d. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan
e. Semua benar
8. Apa cara penyelesaian sengketa kesehatan yang dapat dilakukan?
a. Melalui mediasi, arbitrase, dan pengadilan
b. Hanya melalui pengadilan
c. Hanya melalui negosiasi antara pasien dan tenaga kesehatan
d. Melalui keputusan instansi kesehatan terkait
e. Tidak ada cara penyelesaianyang bisa dilakukan
9. Tujuan dari penyelesaian sengketa kesehatan adalah...
a. Membuat pasien puas
b. Mencari solusi bersama yang menguntungkan bagi kedua belah pihak
c. Memberikan hukuman kepada tenaga kesehatan yang melakukan kesalahan
d. Menunjukkan bahwa pasien benar dalam tindakan yang diambilnya
e. Semua benar
10. Manakah dibawah ini yang menjadi penyebab terjadinya tindak sengketa kesehatan
a. Ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan yang diterima
b. Kesalahan diagnosis
c. Kesalan dalam prosedur medis
d. Kurangnya informasi yang diberikan kepada pasien
e. Semua benar