Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2020/2021

PRODI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN

MATA KULIAH : HUKUM DAN ETIKA KESEHATAN


HARI/TANGGAL : KAMIS, 26 DESEMBER 2019
SEMESTER : I (SATU)
WAKTU : 30 MENIT
DOSEN : HIKMAH IFAYANTI, S.Keb,Bd,M.Kes
SEMESTER :I

PETUNJUK :
1. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang ( x ) pada pilihan A, B, C, D
atau E
2. Berdoalah sebelum Anda mengerjakan soal

SOAL PILIHAN GANDA


1. Salah satu Rumah Sakit baru dibuka untuk melakukan rekruitmen karyawan termasuk
tenaga bidan. Sebelum mulai bekerja dibuatlah perjanjian kerjasama antara pihak rumah
sakit dan calon karyawan. Aktifitas tersebut diatur dalam hukum …
A. Adat
B. Perdata
B. Pidana
C. Administrasi
D. Penyelenggaraan pelayanan

2. melindungi kepentingan manusia, sebagai alat ketertiban dan keteraturan masyarakat,


sehingga tingkah laku manusia dapat terkontrol. Menyelesaikan pertikaian, sarana
mewujudkan keadilan social, damai, sejahtera dalam tata kehidupan bermasyarakat
merupakan fungsi dari…
A.Etika
B.Norma
C.Hukum
D.Moral
E.Adat

3. setiap orang berhak menuntut ganti rugi terhadap seseorang, tenaga kesehatan, dan atau
menyelenggara kesehatan yang menimbulkan kerugian akibat kesalahan atau kelalaian
dalam pelayanan kesehatan yg diterimanya, hal tersebut merupakan isi dari…
A. UU No36 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 58 ayat (1)
B. UU No46 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 58 ayat (3)
C. UU No56 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 58 ayat (1)
D. UU No76 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 58 ayat (3)
E. UU No86 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 58 ayat (3)

4. Aspek hukum dalam praktik kebidanan diatur dalam…


A. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NO.
HK.01.07/MENKES/94/2018
B. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NO.
HK.01.07/MENKES/320/2020
C. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIANO.
HK.01.07/MENKES/87/2015
D. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIANO.
HK.01.07/MENKES/80/2016
E. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NO.
HK.01.07/MENKES/102/2019

5. Berikut ini yang merupakan fungsi hukum kebidanan adalah


a. Menjaga privasi klien
b. Menjaga otonomi dari setiap individu yaitu bidan dank lien
c. Mengatur sikap bidan dalam menjalankan tugas profesinya
d. Adanya kebutuhan tingkat kwalitas pelayanan kesehatan
e. Mengatur tata cara pergaulan baik di dalam tata tertib masyarakat maupun tata cara di
dalam organisasi profesi

6. Yang merupakan persamaan etika dan hukum kesehatan adalah…


A. Hanya berlaku di lingkungan masing-masing profesi kesehatan
B. disusun berdasarkan kesepakatan anggota masing-masing profesi
C. sanksi adalah tuntutan yang berujung pada pidana atau hukuman
D. Mengatur kedua belah pihak antara hak dan kewajiban, baik pihak yg
penyelenggarakan pelayanan kesehatan maupun yg menerugikan
E Pelanggaran diselesaikan lewat pengadilan

7. aspek aturan kebidanan dalam memberikan Asuhan Kebidanan, sesuai lingkup


wewenang dan tanggung jawabnya disebut...
a. Legal
b. Aspek Legal
c. Aspek Hukum
d. Pelayanan Kebidanan
e. Aspek Legal Pelayanan Kebidanan

8. Perhatikan hal-hal berikut:


1. Memberikan kerangka untuk menentukan tindakan kebidanan mana yang sesuai
dengan hukum
2. Membedakan tanggung jawab bidan dengan profesi lain
3. Membantu menentukan batas-batas kewenangan tindakan kebidanan mandiri
4. Membantu mempertahankan standard praktik kebidanan dengan meletakkan
5. Posisi bidan memiliki akuntabilitas dibawah hukum.
Hal hal di atas merupakan fungsi dari....
a. Legal
b. Aspek Legal
c. Aspek Hukum
d. Pelayanan Kebidanan
e. Aspek Legal Pelayanan Kebidanan

9. Pembangunan di segala bidang guna kepentingan keselamatan kebahagiaan dan


kesejahteraan seluruh rakyat indonesia secara terarah, terpadu, dan berkesinambungan
merupakan salah satu latar belakang legislasi tenaga bidan Indonesia yang tertuang
dalam….
a. UU Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan
b. UU No 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
c. UU N0 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
d. Visi Misi Indonesia Sehat
e. UUD 1945

10. Seorang bidan bertindak selaku tenaga kesehatan profesional di bidang pelayanan
kesehatan sepanjang siklus hidup wanita dalam hal mengambil keputusan sesuai dengan
rencana dan upaya yang ditentukannya sendiri berdasarkan keahlian, ketrampilan, dan
ketelitian yang dimilikinya kepada klien/pasien yang membutuhkan yang menurut
penilaiannya adalah terbaik untuk dirinya dan orang lain yang menjadi bagian dari
tanggung jawab moralnya. Hal ini disebut dengan...
a. Otonomi Bidan dalam pelayanan Kebidanan
b. Hak bidan dalam pelayanan Kebidanan
c. Kewajiban bidan dalam pelayanan kebidanan
d. Akuntabelitas bidan dalam pelayanan Kebidanan
e. Standar profesi Bidan dalamPelayanan Kebidanan

11. Perhatikan hal-hal berikut:


1) Menyatakan kemampuan pengetahuan, ketrampilan dan perilaku (kompetensi) tenaga
profesi.
2) Menetapkan kualifikasi dari lingkup kompetensi.
3) Menyatakan pengetahuan, ketrampilan dan perilaku (kompetensi) pendidikan
tambahan tenaga profesi.
4) Menetapkan kualifikasi, tingkat dan lingkup pendidikan tambahan tenaga profesi.
5) Untuk memenuhi syarat untuk mendapat nomor registrasi
Hal-hal tersebut merupakan tujuan dari
a. Akreditasi
b. Uji Kompetensi
c. Sertifikasi
d. Registrasi
e. Lisensi

12. Perhatikan Hal-hal berikut…


1. Meningkatkan keemampuan tenaga profesi dalam mengadopsi kemajuan ilmu
pengetahuan dan tehnologi yang berkembang pesat.
2. Meningkatkan mekanisme yang obyektif dan komprehensif dalam penyelesaian
kasus mal praktik.
3. Mendata jumlah dan kategori melakukan praktik
Hal-hal tersebut merupakantujuan dari
a. Akreditasi
b. Uji Kompetensi
c. Sertifikasi
d. Registrasi
e. Lisensi

13. Perhatikan Hal-hal berikut…


1) Memberikan kejelasan batas wewenang.
2) Menetapkan sarana
3) Meyakinkan klien.
Hal-hal tersebut merupakan tujuan dari
a. Akreditasi
b. Uji Kompetensi
c. Sertifikasi
d. Registrasi
e. Lisensi

14. Dalam penyelenggaraan Praktik Kebidanan, Bidan memiliki kewenangan untuk


memberikan pelayanan kesehatan ibu, pelayanan kesehatan anak, pelayanan kesehatan
reproduksi perempuan dan keluarga berencana. Hal in tertuang dalam...
a. UU No 36 tahun 2014
b. UU RI No 4 tahun 2019
c. Kepmenkes 320 tahun 2020
d. UU No . 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
e. Peraturan Menteri Kesehatan RI NOMOR 28 TAHUN 2017

15. Proses pembuatan undang-undang atau penyempurnaan perangkat hukum yang sudah
ada melalui serangkaian kegiatan sertifikasi, registrasi, lisensi disebut dengan….
a. Legal
b. Hukum
c. Kode etik
d. Legislasi
e. Kompetensi
16. Dalam memberikan pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana,
Bidan berwenang memberikan:
a. pelayanan kontrasepsi IUD
b. penanganan kanker payudara
c. Pelayanan kontrasepsi Implan
d. pemeriksaan skrinng kanker servik
e. pelayanan kontrasepsi oral, kondom, dan suntikan.

17. Dalam memberikan pelayanan kesehatan anak, Bidan berwenang melakukan…


a. Manajemen terpadu balita sakit
b. Penanganan balita gizi buruk
c. Penanganan bayi hidrosefalus
d. Perawatan bayi dengan berat badan lahir rendah
e. penanganan kegawatdaruratan, dilanjutkan dengan perujukan;

18. pemberian pelayanan alat kontrasepsi dalam rahim dan alat kontrasepsi bawah kulit yang
dilakukan bidan merupakan …..
a. Kewenangan pelayanan kesehatan ibu
b. kewenangan karena tidak adanya tenaga kesehatan lain di suatu wilayah tempat Bidan
bertugas
c. Pelimpahan wewenang melakukan tindakan pelayanan kesehatan secara mandat dari
dokter
d. Hak bidan dalam memberikan pelayanan kontrasepsi
e. Kewenangan berdasarkan program pemerintah

19. Untuk mendapatkan STR bidan diwajibkan mengikuti.....


a. Sertifikasi
b. Uji kompetensi
c. Akreditasi
d. Lisensi
e. legislasi

20. bukti tertulis yang diberikan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota kepada Bidan
sebagai pemberian kewenangan untuk menjalankan praktik kebidanan disebut….
a. Ijazah sarjana
b. Ijazah profesi
c. Sertifikat kompetensi
d. Surat izin Praktik Bidan
e. Sertifikat akreditasi

Anda mungkin juga menyukai