Kompetensi Khusus:
Mahasiswa mampu memahami garis besar Pembelajaran Terpadu di SD
A. Menyusun Rancangan Pembelajaran (RPP) Pembelajaran Terpadu sesuai arahan tutor. Di dalam
RPP harus diuraikan pula media pembelajaran sederhana yang dibuat sendiri. Serta harus
membuat instrumen atau alat ukur yang tepat untuk tujuan pembelajaran yang ditentukan (format
RPP sesuai sekolah masing-masing).
Jawaban
A.
Kelas / Semester : 3 /1
Pembelajaran ke : 1
A. TUJUAN
1. Dengan membaca teks berjudul Aneka Benda-benda di Sekitar Kita, siswa dapat mengidentifikasi
informasi dari teks.
2. Dengan mengamati benda, siswa dapat mengklasifikasikan benda dan non benda sesuai dengan teks
bacaan dengan tepat.
3. Dengan membaca tentang sifat fisik benda, siswa dapat mengelompokkan benda sesuai dengan sifat
fisiknya.
4. Dengan melengkapi tabel, siswa dapat menuliskan pokok informasi dengan tepat.
5. Dengan pengamatan terhadap alat ukur, siswa dapat menyatakan satuan panjang yang digunakan
dengan paling sedikit dua satuan baku dengan tepat.
6. Dengan memerhatikan pengarahan guru, siswa dapat mengukur panjang benda dengan satuan
panjang baku yang sering digunakan.
7. Dengan menirukan tepukan guru, siswa dapat mengidentifkasi bentuk pola irama sederhana.
8. Dengan mengiringi lagu dengan tepukan, siswa dapat memeragakan pola irama sederhana dengan
tepat.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Ayo Berlatih
Bentuknya segitiga,
Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur tingkat
pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan laporan
kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian terhadap materi ini dapat
dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk
kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian sebagai berikut.
1. Penilaian Sikap
Penilaian sikap sesuai dengan petunjuk pemakaian Buku Guru.
2. Penilaian Pengetahuan.
1. Menjawab pertanyaan berdasarkan wacana.
Banyak Soal: 4
3. Penilaian Keterampilan
1. Rubrik menulis cerita bergambar proses pembuatan benda terbuat dari kayu.
Ketepatan Tepukan Ketepatan Tempo
No Nama Siswa
T BT T BT
Refleksi Guru
B. 1. Benang merah dari teori progresivisme, konstruktivisme, dan humanisme dalam pembelajaran
terpadu:
a) Pembelajaran berpusat pada peserta didik dan menghargai potensi alamiah seperti bakat dan
minat yang unik.
2. Tiga model pembelajaran terpadu yang cocok diterapkan di sekolah dasar di Indonesia, yaitu model
jaring laba-laba (webbing), model keterhubungan (connected), dan model keterpaduan (integrated).
a. Model jaring laba-laba atau webbed adalah model pembelajaran terpadu yang menggunakan
pendekatan bersifat tematik.
b. Model keterhubungan atau connected adalah model pembelajaran terpadu untuk
menghubungkan satu konsep dengan konsep lain yang dipelajari dalam satu bidang studi.
c. Model keterpaduan atau integrated adalah model pembelajaran terpadu yang menggunakan
pendekatan antar mata pelajaran.
Kelebihannya yaitu :
a) adanya faktor motivasi yang dihasilkan dari memilih tema yang diminati.
b) lebih mudah dilakukan oleh guru yang belum berpengalaman.
c) mempermudah perencanaan kerja tim untuk mengembangkan tema.
Kekurangannya yaitu :
a) sulit dalam menyeleksi tema.
b) ada kecenderungan merumuskan suatu tema yang dangkal.
c) guru dapat menjaga misi kurikulum.
d) guru lebih fokus pada kegiatan daripada pengembangan konsep.
Contoh penerapan :
a. Contoh penerapan kurikulum model Webbed: Misalnya, guru dan siswa menentukan tema
yang disenangi siswa, seperti: "Lingkungan". Tema lingkungan ini dikembangkan menjadi
sub-sub tema/topik yang ada pada beberapa mata pelajaran.
b. Contoh penerapan model keterhubungan yaitu Guru mengkaitkan konsep ekosistem yang
berkaitan dengan energi dan sumber daya alam.
c. Contoh penerapan model keterpaduan yaitu : Guru mengajarkan topik yang tumpang tindih
dalam Matematika, IPS, Bahasa Indonesia, dan IPA.
3. Berikut ini contoh uraian rancangan kegiatan inti pembelajaran terpadu untuk satu tema :
Kegiatan Inti:
Mata Pelajaran Kegiatan Inti
Bahasa Indonesia Setelah membaca siswa mengerjakan latihan
di Buku Siswa yaitu, memilih mana yang
benda dan mana yang bukan benda
berdasarkan wacana yang telah dibaca
(tentang cahaya dan suara). (Critical
Thinking and Problem Solving)
Memeriksa hasil pekerjaan siswa bersama-
sama.
Siswa memerhatikan kembali Buku Siswa
tentang pembagian benda berdasarkan
ukuran, warna, dan bentuk. Setelah itu
menyimak pengarahan guru tentang sifat
benda. Sifat fisik benda adalah segala
sesuatu yang dapat mendeskripsikan atau
mencirikan benda tersebut dan dapat diamati
oleh indra manusia. Segala sesuatu yang
bisa dilihat, diraba, dan dirasa (jika perlu).
Benda dapat diidentifikasi sifat fisiknya
melalui bentuk, ukuran, kekerasan, warna,
kekuatan, dan sebagainya.
Kegiatan selanjutnya siswa mengamati
benda-benda sekitar dan mengelompokkan
benda tersebut berdasarkan sifat fisiknya.
Siswa dapat mengelompokkan berdasarkan
warna, ukuran, bentuk atau lainnya.
Misalkan, untuk warna, siswa
mengelompokkan benda yang berwarna
putih, atau berdasarkan bentuk,
mengelompokkan jadi satu benda yang
bentuknya persegi.
Siswa menuliskan pengelompokkan tersebut
di Buku Siswa. (Mandiri)
Perwakilan kelompok mempresentasikan
pengelompokan benda tersebut.