Paket Natal

Tema Natal 2022 : Marilah Kita Pergi dan Berjumpa
dengan Juruselamat, Kristus Tuhan! (Lukas 2 : 8 – 20)
TATA KEBAKTIAN PENCANANGAN ADVENTUS NATAL
Persiapan:
 Persiapan Lingkaran Adventus (anyaman dedaunan/tumbuh hijau segar berbentuk lingkaran) serta Empat
buah Lilin Adventus (3 buah biru dan 1 buah merah muda); 1 buah Lilin Natal (lilin Putih Besar)
 Doa Persiapan
 Warta Kebaktian Pencanangan
 Warna Liturgi: HIjau
MENGHADAP TUHAN
-------- Lonceng tiga kali dibunyikan Penatua bertugas mengajak jemaat
berdiri sambil menyanyi PKJ No. 2 . Para pelayan mengambil tempat di
ruang Kebaktian. Pelayan Firman menuju mimbar ------
Mulia, mulia namaNya.
Bagi Yesus kemuliaan, puji, sembah!
Mulia, kekuasaanNya
Memb’ri berkat bagi jemaat,
Bersyukurlah!
Pujilah, tinggikanlah Rajamu Yesus.
Dialah selamanya Sang Raja benar!
Mulia, mulia namaNya!
Sang Penebus, Mahakudus, Mahabesar.
VOTUM DAN SALAM

P. Dengan hati penuh kerinduan, kita datang menghampiri tahta kasih karunia
Allah yang telah mengutus Anak-Nya datang ke dunia
J. Kami satukan hati dan pikiran untuk menyongsong perayaan Adventus natal Kristus!
P. Berbahagialah orang-orang yang selalu sedia menyambut dan menantikan penyataan Tuhan
kita Yesus Kristus. Damai Sejahtera Allah menyertai jemaat
J. Dan menyertai saudara juga!
Spontan Duduk
Umat Yang Menantikan Sang Juru Selamat
P. Saat ini kita berkumpul bersama sebagai gereja yang meneguhkan hati dan pikiran untuk memasuki
minggu-minggu adventus dan natal Kristus. Seperti rusa yang merindukan air, demikianlah jiwa kita
merindukan kedatangan Yesus kembali. Marilah dengan hati yang teguh kita nyatakan bahwa kita adalah
umat senantiasa menantikan dan merindukan Yesus dalam hidup kita
J. MENYANYIKAN KJ No No. 84 : 1, 3 “Ya Yesus, Dikau Kurindukan”

Ya Yesus, Dikau kurindukan, lipurkan lara batinku;
Seluruh hatiku terbuka menyambut kedatanganMu.
Bahagia, Terang sorgawi, Engkau Harapan dunia:
terbitlah, Surya Mahakasih, dan jiwaku terangilah!
Puaskanlah, ya Jurus’lamat, seluruh kerinduanku.

Dengan rendah, jernih, dan taat hatiku siap bagiMu;
hendak padaMu kuabdikan perananku di dunia;
cemas dan duka Kausingkirkan: ya Yesus, mari, masuklah!
UMAT YANG MENGAKU DOSA
Solo menyanyikan PKJ 197 Buka mataku
instrumen musik tetap mengiringi dengan lembut
P. Kita adalah orang –orang yang merindukan wajah dan suara Yesus menembusi hati dan pikiran kita saat
kita menjadi lemah...kita pun merindukan kasih-Nya yang begitu dalam manakala beban hidup terasa
berat dan jalan semakin sulit.. namun harus pula kita akui bahwa ada duri-duri tajam di antara jalan-jalan
sulit yang harus kita lalui akibat perbuatan dosa kita sendiri.. maka marilah kita tunduk di hadapan Tuhan
dan mengakui segala dosa kita..
Jemaat Menyanyikan KJ No. 26 Mampirlah Dengar Doaku
P. “Ya Tuhan, Allah kami, di hadapan-Mu kami tunduk, mengakui segala kelemahan dan dosa kami, yang
kami lakukan. Sucikanlah hati dan pikiran kami dan siapkanlah kami untuk menyambut kedatangan-Mu
dengan penuh pengharapan.
J. Kasihanilah kami ya Tuhan, ampunilah dosa-dosa kami
BERITA PENGAMPUNAN DOSA

P. Karena saudara-saudara kita telah mengaku dosa dengan sungguh di hadapan Tuhan,
dengarlah berita pengampunan dari Allah: “Sekalipun dosamu merah seperti kermisi, akan
1
menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba akan menjadi
putih seperti bulu domba” (Yesaya 1:18).
--------- Melagukan KJ No. 39 : 1 “Ku Diberi Belas Kasihan” -----
Ku diberi belas kasihan, walau tak layak hatiku,
Tadi ‘ku angkuh, kini heran; Tuhan besarlah rahmat-Mu!
Kidung imanku bergema; rahmatmu sungguh mulia,
kidung imanku bergema; rahmat-Mu sungguh mulia!
PETUNJUK HIDUP BARU (Berdiri)
P : Karena itu, “marilah kita saling mengasihi sebab Allah telah lebih dahulu mengasihi kita dan yang telah
mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian atas dosa-dosa kita” (1 Yoh 4:10,11)
(Spontan Duduk)
PELAYANAN DAN PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN
 Doa Epiklese : oleh Penatua
 Pembacaan Alkitab : disesuaikan dengan Almanak Bacaan 2022
 Nyanyian Aklamasi : Haleluya, haleluya, haleluya.
 Refleksi Firman : oleh PF
 Saat Teduh
Pengakuan Iman
PF. Jemaat, mari kita mengaku Iman kita di hadapan Allah, dengan bersama-sama ucapkan Pengakuan Iman
Rasuli: Aku percaya …….
Persembahan Pujian: PS/VG/Solo/
Persembahan Syukur:
• Persembahan diberikan sambil melagukan PKJ 254 bait 1 dst. Apalah arti KebaktianMu
• Doa Syukur : oleh Diaken (Jemaat Berdiri/Duduk Spontan)
AKTA PENCANANGAN PERAYAAN ADVENTUS DAN NATAL 2022

KMJ/MJ: Adventus adalah masa di mana kita meneguhkan jati diri sebagai orang-orang yang
menantikan Sang Juru Selamat, Yesus Kristus Tuhan kita dengan penuh pengharapan. Mari
teguhkan hati dengan pengharapan, kasih, sukacita dan kedamaian, untuk menantikan Dia yang
akan datang.. Maka “Pada hari ini, ……………. (sebutkan hari/tgl/bln), selaku hamba Yesus Kristus,
Tuhan Kepala Gereja, saya mengaktakan Pencanangan perayaan Minggu Adventus dan Natal tahun
2022, di bawah Tema: “Marilah Kita Pergi dan Berjumpa Dengan Juruselamat, Kristus Tuhan! (Lukas
2: 11) dalam tuntunan dan tatanan Kasih Allah Bapa, Yesus Kristus dan Roh Kudus.
(dilanjutkan dengan meletakan keempat lilin adventus sesuai urutan jarum jam (biru, biru, merah muda, biru) dan
satu lilin putih pada lingkaran adventus di atas meja persembahan) diikuti penyalaan lampu natal /pohon terang)
Serentak Solo/singers menyanyikan: ”PKJ 36 Yesus Raja Damai
(Spontan Duduk)
DOA SYAFAAT: (Diakhiri dengan Doa Bapa Kami secara bersama)
PENGUTUSAN DAN BERKAT (Berdiri)

Nyanyian Pengutusan: KJ. No. 100 “Muliakanlah”
Muliakanlah, mulikanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Maha Tinggi
Damai Sejahtera Turun ke bumi bagi orang pengasihan-Nya
Muliakanlah Tuhan Allah, muliakanlah Tuhan Allah
Damai Sejahtera turun ke bumi, Damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang, bagi orang pengasihan-Nya, bagi orang pengasihan-Nya
Pengasihan-Nya. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan
Allah, Tuhan Allah Maha Tinggi Damai Sejahtera Turun
ke bumi bagi orang Pengasihan-Nya. Amin, amin, amin.
PF. Jemaat, kita akan memasuki perayaan minggu Adventus dan Natal Kristus, teguhkan hati dalam iman
pengharapan, kasih, sukacita dan kedamaian bersama semua orang yang setia menantikan Yesus Kristus
Tuhan kita dengan berkat Penyertaan-Nya:
“Allah Bapa senantiasa mengaruniakan damai sejahtera-Nya di dalam kasih Tuhan Yesus
Kristus, serta di dalam pemeliharaan Roh-Nya yang kudus, menyertai, memelihara, dan
memberkati saudara-saudari, saat ini sampai Tuhan datang kembali. Amin”.
J. (Menyanyikan) Amin, amin…..amin !
***************
SELAMAT MEMAKNAI PERAYAAN ADVENTUS DAN NATAL 2022
Tuhan Memberkati
2
TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN KELUARGA

MEMASUKI MINGGU ADVENTUS I
Sabtu, 26 November 2022
PERSIAPAN
 Tata ruang kebaktian diatur sebagai berikut:
 Sebuah meja kecil diletakkan di tengah ruangan
 Satu buah lilin diletakkan di atas meja. Bila dimungkinkan bagi yang berkecukupan, dapat juga meletakkan
beberapa bahan makanan pokok (misalnya: beras 1 kg, garam 1 plastik, mie telur 1 plastik, telur 5 butir)
sebagai tanda kepedulian kepada sesama yang lemah (janda/yatim piatu/kaum difabel). Bahan-bahan itu
nantinya diberikan kepada orang yang telah ditentukan layak untuk menerimanya
 Pemimpin kebaktian adalah kepala keluarga (ayah, ibu, atau orang yang dituakan dalam keluarga)
AJAKAN BERKEBAKTIAN
P. Hari ini adalah hari di mana keluarga kita bersiap memasuki minggu-minggu adven. Adven adalah masa
empat minggu waktu persiapan menyambut kelahiran Yesus Kristus Tuhan kita, sekaligus dimaknai sebagai
tanda kesiapan menantikan kedatangan Yesus kembali. Marilah kita siapkan juga keluarga kita untuk
memasuki masa adventus dengan berkebaktian bersama di saat ini.
Lilin dinyalakan oleh kepala keluarga
Semua anggota keluarga berdiri dan melagukan Ny.Pujian KJ 85 : 1 ”Kusongsong Bagaimana “
Kusongsong bagaimana, ya Yesus, datangMu? Engkau terang buana, Kau surya hidupku?
Kiranya kau sendiri Penyuluh jalanku, supaya kuyakini tujuan janjiMu.
DOA PEMBUKA
P. Bapa yang penuh kasih, keluarga kecil kami datang di hadapan hadirat-Mu Tuhan, menyiapkan hati dan
pikiran kami untuk menyonsong Adventus! Kami dasarkan kebaktian ini di dalam nama Bapa, Anak dan
Roh Kudus. Amin
Nyanyian Pujian : KJ 381 : 1 “Yang Maha Kasih”
Yang Maha Kasih yaitu Allah, Allah Pengasihpun bagiku.
Aku selamatlah oleh kasih-Mu, oleh Kasih-Nya kepadaku.
SABDA ALLAH DI MASA ADVEN

 Doa Baca Alkitab : oleh Ibu Keluarga
 Pembacaan Alkitab : Matius 18 : 31 - 36
 Perenungan : (SHK Oleh bapa keluarga)
Nyanyian Pujian: KJ 322 : 2, 3 “Terang Matahari”
Gembira sekali kulihat kembali terang merekah, dan Bapa di sorga,
Yang Bapaku juga, hendak kusembah.
Syukur bagi Dia, Gembala setia, yang jaga tetap,

AnugrahNya jua hariku semua, terang dan gelap.
DOA SYAFAAT:
Mama: Ya Tuhan Bapa di sorga, kami bersyukur, Engkau menyatukan kami dalam kebaktian keluarga di adven I
ini, kami mohon berkati kami sebagai orang tua dengan kerja keras kami. Engkau berikan kami hikmat dan
kebijaksanaan memimpin anak-anak kami kearah kehendak-Mu Tuhan. Berkati anak-anak kami, pekerjaan
mereka, pendidikan mereka, dan seluruh hidup tertuntun dalam Roh dan kebenaran. Seluruh saudara kami
bersama kami maupun mereka yang jauh dari kami, kami mohon Tuhan pelihara mereka. Berkati tetangga-
tetangga kami, keluarga–keluarga mereka. Jauhkan kami dari sakit penyakit. Berkati akta pemberian kami,
untuk kami turut merasakan dan berbagi dengan mereka yang membutuhkannya. Adven pertama ini kami
mau dibaharui dalam iman pengharapan dan kasih Tuhan berkati kami Amin.
(Doa syafaat bisa yang lain sesuai dengan kebutuhan keluarga, Jadi tidak terikat, namun fleksibel)
Nyanyian Pujian: KJ 119 : 1 “Hai Dunia, Gembiralah”
Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu! Di hatimu terimalah!
Bersama bersyukur bersama bersyukur bersama-sama bersyukur
BERKAT:
P. TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;
TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. Amin.
3
@@@@@@@@@Selamat Memasuki Adven I@@@@@@@@@@@

MEMASUKI MINGGU ADVENTUS II
Sabtu, 03 Desember 2022
PERSIAPAN
 Dua lilin serta piring natsar diletakkan di atas meja
 Semua anggota keluarga duduk melingkari meja.
 Pemimpin kebaktian adalah Ibu Keluarga atau seorang anggota keluarga perempuan tertua
Nyanyian Pujian: PKJ 2 “Mulia, Mulia NamaNya”

(lilin dinyalakan oleh Papa dan Mama)
MAZMUR PUJIAN: Di ucapkan secara antiponis/bersama berbalasan

Anak-anak : Haleluya, Pujilah Allah dalam tempat kudusNya! Pujilah Dia dalam cakrawalaNya yang luas.
Papa : Pujilah Dia karena segala keperkasaan-Nya, Pujilah Dia sesuai dengan kebesaranNya yang
hebat.
Mama : Pujilah Dia dengan tiupan sangkakala, Pujilah Dia dengan gambus dan kecapi
Semua : Pujilah Dia dengan rebana dan tari-tarian, pujilah Dia dengan permaianan kecapi dan seruling
Papa&Mama : Pujilah Dia dengan ceracap yang berdenting, Pujilah Dia dengan ceracap yang berdentang.
Semua : Biarlah segala yang bernafas memuji Tuhan. Haleluya.
Nyanyian Pujian: PKJ. 219 : 1 “Di Saat Ini Ku angkat Tembang“

Di Saat ini ku angkat tembang, ku angkat tembang bagi Yesus
Di Saat ini ku ucap syukur ku ucap syukur pada-Nya. Kukasihi Engkau
Kukasihi Engkau Kukasihi Engkau Yesus,Tuhanku.
KELUARGA MEMBACA FIRMAN:

Nyanyikan Bersama : PKJ 15.’Kusiapkan hatiku Tuhan”
Kusiapkan hatiku Tuhan, menyambut Firman-Mu saat ini.
Aku sujud menyembah Engkau dalam hadirat-Mu, saat ini.
Curahkanlah pengurapan-Mu kepada umat-Mu saat ini.
Kusiapkan hatiku Tuhan mendengar Firman-Mu.
Firman-Mu Tuhan, tiada berubah, sejak semulanya dan slama lamanya tiada berubah.
Firman-Mu Tuhan penolong hidupku
Kusiapkan hatiku Tuhan menyambut Firman-Mu.
 Pembacaan Alkitab : Lukas 14 : 15 - 24 (Dibacakan seorang anak)

 Renungan : SHK (di bacakan oleh Mama)
DOA SYAFAAT : Papa (diakhiri Doa Bapa Kami secara bersama-sama)
NYANYIAN PENGUTUSAN : PKJ 255 “FIRMANMU KUPEGANG SELALU” berdiri

FirmanMu kupegang selalu, saat duka saat senang.
Jalan hidup yang akan datang tangan Tuhan yang memegang.
Pencobaan menghimpit aku dan menjadi keluhanku
FirmanMu kupegang selalu SayapMu tempat berteduh
FirmanMu Tuhan, kupegang slalu hilanglah keraguanku
Bila hatiku rasa susah, padaMu aku berserah
FirmanMu kupegang selalu maka amanlah jiwaku
PENGUTUSAN DAN BERKAT

P. Minggu adven kedua adalah minggu penuh kasih.. tebarkanlah kasih di tengah-tengah keluarga kita,
tetangga dan bagi semua ciptaan Tuhan, karena berkat Tuhan selalu menyartai. Dengarlah janji berkat-
Nya: TUHANlah Penjagamu, TUHANlah naunganmu di sebelah tangan kananmu.
Matahari tidak menyakiti engkau pada waktu siang, atau bulan pada waktu malam.
TUHAN akan menjaga engkau terhadap segala kecelakaan; Ia akan menjaga nyawamu.
TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya
Semua : menyanyikan amin, amin, amin.
4
Duduk dan masing-masing berdoa syukur

@@@@@@@@@@ Selamat Memasuki Adven II@@@@@@@@@
MEMASUKI MINGGU ADVENTUS III
PERSIAPAN:
 (Kursi-kursi diatur membentuk lingkaran)
 Pemimpin kebaktian disesuaikan
----saat hening---
MENYAMBUT KEHADIRAN TUHAN (dipimpin oleh bapa keluarga)
P. : Marilah kita siapkan hati menyambut kehadiran Tuhan dalam kebaktian ini
S. : Kami telah siap ya Tuhan, datanglah dalam persekutuan kami
P. : Sebab kami merindukan Tuhan untuk mengawal bahtera keluarga kami
S. : Supaya seisi keluarga kami selamat dari bahaya apapun.
Pujian: KJ. No. 17 : 1 “Tuhan Allah Hadir”
Tuhan Allah hadir, pada saat ini
Hai sembah sujud di sini
Diam dengan hormat Tubuh serta jiwa
Tunduklah menghadap Dia
Marilah umatNya, hatimu serahkan dalam kerendahan
TAHBISAN KEBAKTIAN:
P. Dalam penyerahan diri kepada Tuhan, kami berseru: “Diberkatilah kebaktian persiapan keluarga memasuki
Usbu Adventus ke III, di dalam kuasa Allah yang mencipta, kasih Yesus yang menyelamatkan dan tuntunan
Roh Kudus yang membarui hidup kita”. Amin
Pujian: “Kasih dari Surga”
Kasih dari surga memenuhi tempat ini Kasih dari Bapa Surgawi
Kasih dari Yesus, mengalir di hidupkuMembuat damai di hidupku
Mengalir kasih dari tempat tinggi
Mengalir kasih dari takhta Allah Bapa
Mengalir (3x), dan mengalir
Mengalir memenuhi hidupku
PENGAKUAN DOSA (dipimpin oleh ibu keluarga)

P. Memasuki adventus ketiga ini, mari kita semua saling jujur apakah ada yang menyimpan kemarahan
ataukah kekecewaan dalam diri, terhadap sesama anggota keluarga...jangan biarkan sukacita di dalam
keluarga kita menjadi hilang..
Kesempatan bagi masing-masing anggota keluarga mengungkapkan perasaannya
FIRMAN TUHAN DIPERDENGARKAN

 Doa pembacaan Alkitab : Oleh Seorang Anak
 Pembacaan Alkitab : Ayub 42 : 10 - 17
 Renungan/Nasihat : (Lih. SHK - disampaikan oleh Mama)
DOA SYAFAAT: Oleh Papa (diakhiri dengan DOA BAPA KAMI secara bersama-sama)
Berdiri spontan
Pujian Pengutusan : KJ. No. 370 : 1 “Ku Mau Berjalan Dengan Juruslamatku”
Ku mau berjalan dengan Juruslamatku
Di lembah berbunga dan berair sejuk
Ya ke mana juga aku mau mengikutnya
Sampai aku tiba di neg’ri baka
Ikut (3x) Tuhan Yesus
Ku tetap mendengar dan mengikutNya
Ikut (3x) Tuhan Yesus
Ya kemana juga ku mengikutNya
BERKAT:
(Seorang anak remaja membacakan Mazmur 121 : 5 - 8)
Semua: Menyanyikan amin, amin, amin
5
@@@@ Selamat Memasuki Adven III @@@@

MEMASUKI MINGGU ADVENTUS IV
KELUARGA YANG BERSUKACITA MENGHADAP TUHAN (berdiri)

Aya :: Datanglah ke hadapan TUHAN dengan keyakinan bahwa Dialah sumber kedamaian bagi kita
h
S :: Kami datang menyembah Kristus TUHAN sumber kedamaian
Ibu :: Dialah yang membuat hidup kita berwarna setiap hari; Karena itu, sembahlah Dia dan
Muliakanlah Nama-Nya
S :: Kami menyembah dan memuliakan Nama-Nya yang Kudus
Aya :: Jadilah kiranya kebaktian ini dalam nama Allah, Yesus Kristus, dan Roh Kudus. Damai
h sejahtera-Nya menyertai kita sekalian.
S :: Kudus, Kudus, Kuduslah nama Tuhan! Amin, Haleluya!
NYANYIAN: PKJ. No. 27 : 1 “ Nyanyikanlah Nyanyian Baru”

Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah Pencipta cakrawala
Segala Serafim, Kerubim pujilah Dia besarkanlah namaNya
Bersorak-sorai bagi Rajamu! Bersorak-sorai bagi Rajamu!
(duduk)
UMAT MENGAKUI KELEMAHAN DIRI

Ayah : Di dunia ini, ada banyak kali keangkuhan dan kesombongan tanpa sadar kita
lakukan. Akibatnya, saudara, teman, bahkan keluarga bisa saja retak dan banyak
orang bisa menjadi musuh kita. Jika ada di antara keluarga kita seperti itu, marilah
kita jujur mengakui kelemahan kita di hadapan Tuhan
Masing-masing saling mengaku dengan jujur
Ibu : Kedamaian di dalam rumah hanya bisa terjadi bila kita memilih untuk menghindari
kejahatan, pergaulan bebas dan dosa yang dapat mendatangkan kerugian bagi diri
kita sendiri dan orang lain.
Ayah Biarlah di masa-masa adven ini, kita menemukan kelemahan diri dan dalam
pengharapan kepadaNya, ada kemauan memperbaiki hidup.
NYANYIAN: PKJ. No. 46 : 2 ”Dari Kungkungan Duka Kelam”

Dari dera kepapaanku, ya Tuhanku, kudatanglah
Dan mengecap kekayaanMu, kudatang padaMu
Dari cela keaibanku pada salibMu kuberteduh
Dalam dosaku aku datang, ya Yesus, Tuhanku.
SUKACITA KELUARGA MENYAMBUT FIRMAN TUHAN

 Doa Pembacaan Alkitab: Oleh Seorang Anak
 Pembacaan Alkitab: Ezra 6 : 19 - 22
 Share/Renungan:
NYANYIAN: PKJ. 138 : 1, 3 “Setia-Mu, Tuhanku, Tiada Bertara”

SetiaMu Tuhanku tiada bertara di kala suka di saat gelap
KasihMu Allahku tidak berubah, Kaulah Pelindung abadi tetap
Refrein: SetiaMu, Tuhanku, mengharu hatiku setiap pagi bertambah jelas
Yang kuperlukan tetap Kau berikan sehingga akupun puas lelas.
Ampunan dosaku damai abadi kehadiranMu dan bimbinganMu
Kini kekuatan dan besok harapan hujan berkat Kau beri padaku
Refrein:…………
KELUARGA BERSYAFAAT: dipimpin oleh Kepala Keluarga
PENGUTUSAN DAN BERKAT (berdiri)

P. Mari kita membangun hidup dengan sukacita dan harapan yang pasti karena janji-Nya tidak pernah
berubah.
6
S. Janji-Nya menjadikan kami tidak takut tapi bersukacita dalam pengharapan membangun hari-hari hidup
yang berkualitas
MENYANYI: PKJ. No. 241:1,3 “Tak ‘ku tahu ‘kan hari esok.”
Tak kutahu kan hari esok, namun langkahku tegap
Bukan surya kuharapkan karna surya kan lenyap
O tiada kugelisah akan masa menjelang
Kuberjalan serta Yesus maka hatiku tenang
Refrein: Banyak hal tak kupahami dalam masa menjelang
Tapi trang bagiku ini tangan Tuhan yang pegang.
Tak kutahu kan hari esok mungkin langit kan gelap
Tapi Dia yang berkasihan melindungiku tetap
Meski susah perjalanan glombang dunia menderu
Dipimpinnya kubetahan sampai akhir langkahku.
Refrein:………………
Ibu : Marilah dalam pengharapan kepadaNya kita menerima berkat TUHAN:

“ALLAH MEMULIHKAN SETIAP HATI DAN MENUNTUN SETIAP LANGKAH. ALLAH
MENGOKOHKAN SETIAP JERIH DAN JUANG UNTUK MEWUJUDKAN HIDUP YANG
BERKUALITAS DI DUNIA INI, SEKARANG DAN SELAMA-LAMANYA.
Jemaat : (menyanyi) Amin, Amin, Amin!
NYANYIAN JABAT TANGAN: PKJ. No. 216 : 1, 3 “Berlimpah Sukacita Di Hatiku”
7
TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN NATAL KELUARGA

Catatan!
- Jam 23.00 WIT, seluruh anggota keluarga berkumpul membentuk lingkaran mempersiapkan diri untuk
berkebaktian.
- Ayah (menyalakan Lilin Induk sambil berkata): Perayaan Natal Kristus 2022 ini sebagai pertanda keluarga
bersiap hati dan diri untuk menjumpai Jurus’lamat
Nyanyian Keluarga: KJ. 92 : 1, 2 Malam Kudus

1. Malam kudus, sunyi senyap; dunia terlelap. Hanya dua berjaga terus.
Ayah bunda mesra dan kudus; Anak tidur tenang, Anak tidur tentang.
2. Malam kudus, sunyi senyap; bala sorga menyanyikannya,
Kaum gembala menyaksikannya: Lahir Raja Syalom, lahir Raja Syalom.
(Sementara itu, Ayah-Ibu-Anak menyalakan Lilin - Lilin Natal)
PUJI - PUJIAN KELUARGA:

Ibu : Terpujilah Allah, Tuhan kita, yang berkenan melawat manusia melalui Yesus Kristus, Sang Raja Damai;
Anak2 : Dia lahir di tempat yang kotor dan hina supaya kita disucikan;
Ayah : Dia datang dalam kerendahan agar kita diangkat dari lumpur dosa;
Semua : Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Jurus’lamat, Kristus Tuhan;
Ibu : Terpujilah Kristus Yesus, Sang Penebus dosa dunia;
Anak2 : Dia datang dalam wujud seorang manusia supaya bisa hidup di antara kita;
Ayah : Dia lahir oleh seorang perempuan sederhana;
Semua : Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Jurus’lamat, Kristus Tuhan;
Ibu : Terpujilah Roh Kudus, Sang Pembaru hidup kita;
Anak2 : Yang membimbing kita di jalan yang benar;
Ayah : Yang membuat hidup rumahtangga kita bersukacita;
Semua : Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Jurus’lamat, Kristus Tuhan.
Nyanyian Keluarga 105 : 1, 2, 3 “Ya Anak Kecil”

1. Ya Anak kecil, ya Anak lembut 2. Ya Anak kecil, ya Anak lembut 3. Ya Anak kecil, ya Anak lembut
Engkau diutus Bapa-Mu segal dosa Kautebus Kau turun dari takhta-Mu
dan dari sorga mulia Kauhantar kami umat-Mu Engkau beri bahagia
Kau jadi hamba terendah ke haribaan Bapa-Mu pengganti duka dunia
Ya Anak kecil, ya Anak lembut Ya Anak kecil, ya Anak lembut Ya Anak kecil, ya Anak lembut
PUISI: (Oleh Seorang Anak “‘Tak Ada Yang Indah’

Bisikan aroma Natal tercium lagi
Terdengar lembut membelai hati
Kisah yang tak mampu tuk diingkari
Dalam kehinaannya yang tetap berbagi
Dentangan lonceng…., menggema
Mery …. Mery Christmas terdengar indah
Mengantar insan mengenang bayi polos di kandang hina
Dalam kisah yang penuh makna
Apa harapan-Nya?
Bukan dengan gemerlapan dan kemewahan
Bukan dengan amarah terbunuh di langit berbeda …. Tapi ….
Dalam cinta kasih yang harus dipuja
Yang membuatnya terpesona
Karena …. Tak ada yang indah ….
Untuk menyembah Dia dengan “kasih yang berbagi”
TEBARAN KASIH DI MALAM NATAL:

Papa : Kelahiran Yesus menyatakan kasih Allah bagi keluarga kita.
Kasih yang mendamaikan dan mempererat hubungan keluarga.
Kasih yang mendorong nilai penghargaan terhadap tiap pribadi.
Mama : Tak ada lagi sikap egois dan mau menang sendiri,
Tak ada lagi yang masa bodoh dan tidak peduli.
Kasih Yesus di malam Natal ini, mengubah kata dan perilaku kita yang tidak benar
8
Anak2 : Terima kasih Tuhan Yesus, untuk kasihMu bagi keluarga kami,
Tumbuhkanlah terus cinta kami untuk mama dan papa
Semangatilah kami untuk tetap menjaga kasih persaudaraan
Semua: Tolonglah kami, untuk menebarkan kasihMu dalam keluarga kami dan dunia sekitar kami
(Dilanjutkan dengan orang tua dan anak yang saling minta maaf dan mengatakan aku/beta mengasihi
mama/papa/oma/opa/kakak/adik……)
PUJIAN KELUARGA: KJ. No. 467 : 1, 2, 3 “ Tuhanku Bila Hati Kawanku”
BERITA SUKACITA DI MALAM NATAL BAGI KELUARGA:

Doa Pembacaan: (Oleh Seorang Anak)
Ya Roh Kudus, urapilah kami semua agar dapat membaca Alkitab, belajar memahaminya dan hidup meneladani
Maria yang rendah hati, sehingga segala sesuatu yang kami alami biarlah terjadi menurut rencana-Mu. Amin.
Pembacaan Alkitab: (Secara Bersama)

Refleksi Malam Natal: (Oleh Papa)
Nyanyian Keluarga KJ. 123 : 1, 2 S`lamat, S`lamat Datang

1. Slamat-slamat datang Yesus, Tuhanku 2. “Kyrie eleison”: Tuhan tolonglah
Jauh dari sorga tinggi kunjungan-Mu Semoga kidung kami tak bercela
Slamat-slamat, Tuhanku, ke dalam dunia Buda-Mu Maria diberi karunia
Damai yang Kau bawa tiada taranya melahirkan Dikau kudus dan mulia
Salam, salam. Salam, salam.
Doa Keluarga & Berkat (Ayah/Ibu/Anak)
Nyanyian Sukacita Menyambut Natal Kristus: Selamat Hari Natal

Selamat hari Natal (3x)
Sampai Tuhan datang!
**************************************************
9
TATA KEBAKTIAN AKHIR TAHUN KELUARGA

Beberapa Penjelasan Awal:

1. Doa Imajinasi adalah salah satu metode doa, yang menolong kita untuk bisa fokus pada suatu hal atau masalah
dan bagaimana petunjuk Tuhan yang harus kita dengar dan patuhi terkait hal tadi.
Fokus kita kali ini adalah BERSYUKURLAH SEBAB TUHAN BAIK menurut Mazmur 118 : 1 - 29.
2. Doa kali ini khusus untuk mempersiapkan diri meninggalkan tahun 2022.
3. Siapkanlah juga seluruh hati dan hidup untuk menyambut tahun 2023.
4. Mengarahkan seluruh pusat hidup pada Tuhan Sang Pemberi dan Pengasih yang telah menuntun melewati hidup
dan kerja sepanjang 365 hari dan menyerahkan 365 hari-hari hidup dan pengabdian di tahun 2023.
Langkah - Langkah Yang Digunakan:

Menyanyi Bersama Hormat bagi Allah Bapa, hormat bagi AnakNya,
Hormat bagi Roh Penghibur, ketiganya yang Esa
Haleluyah (2x) ketiganya yang Esa
Doa Pembukaan Sekaligus Mohon Roh Kudus: (Oleh Papa)
Pembacaan Alkitab:
Semua membaca mazmur 118 : 1 - 29 berbalasan.
Doa dan Meditasi Pribadi, diawali dengan melagukan bersama refrain KJ. No. 364
Aku berserah (2x), kepadaMu Juruslamat, aku berserah (diulangi 2x)
Perenungan Pribadi, sambil berimajinasi tentang:

 Bersyukurlah sebab Tuhan itu baik. Jadi bersyukur mesti menjadi pokok seluruh hidup keluarga kita untuk meninggalkan
tahun 2022.
 Karena itu masing2 pribadi perlu bertanya kepada dirinya sendiri, apakah yang umumnya, dalam hidup kita di tengah-
tengah keluarga yang membuat kita bersyukur. Apakah pada waktu kita menerima sesuatu atau memberi sesuatu..??
Umumnya seseorang bersyukur bila menerima sesuatu yang baik dalam hidupnya. Dan hanya sedikit orang yang
berbahagia kalau memberi sesuatu. Lebih sedikit orang lagi yang memberi tanpa pamrih.
 Sebagai papa, mama dan anak-anak, hidup kita mesti “menyukakan” hati Tuhan, membuat Tuhan “tersenyum”.
 Dan suatu hidup yang “menyukakan” hati Tuhan, yang membuat Tuhan “tersenyum” adalah suatu kehidupan yang berarti
bagi sesama dan alam semesta.
 Tuhan, adalah Pencipta manusia dan semua makhluk. Tuhan Mahabesar, Mahakuasa dan Mahapenyayang, oleh
karena itu Tuhan di dalam Yesus sajalah yang patut dimuliakan, disembah dan diandalkan. Tuhan mengasihi semua
ciptaanNya tanpa kecuali dan setia memelihara kehidupan kita. Kalau saat ini kita merasa perjalanan hidup selama
365 hari begitu menekan kita, pahami bahwa Tuhan tetap ada dengan kasih sayangNya. Tuhan tidak mau kita
binasa dan karena itu Ia menghendaki kita membarui hidup.
 Dan kalau sepanjang tahun ini kita merasa Tuhan tidak menjawab doa dan terkesan lambat, bukan berarti Ia sudah
berubah setia.
 Percayalah Tuhan sangat mengerti apa yang kita butuhkan dan kapan itu harus diberikan.
 Jadi bersyukurlah selalu karena Tuhan baik dan Ia sangat mengasihi kita.... cinta kasihNya tidak pernah berubah.....
BERDOALAH KEPADA TUHAN................., nyatakanlah sukacita dan syukurmu saat ini atas cinta dan kasihNya
sepanjang 365 hari-hari hidup di tahun 2022 ini.
 Sharing; kesempatan diberikan kepada anggota keluarga untuk sharing hasil imajinasinya tentang pokok-pokok
pikiran tadi dan akhirnya Papa akan memberi arahan sebagai penguatan untuk meninggalkan tahun 2022 dan
mempersiapkan diri masuki tahun 2023 diakhiri dengan Nyanyian: Terima Kasih Tuhan, lanjut DOA SYUKUR dan
BERKAT).
**********Selamat Meninggalkan Tahun 2022 & Selamat Masuki Tahun Baru 2023**********
10
TATA KEBAKTIAN ADVENTUS I

Minggu, 27 November 2022
Tema: Sambutlah Tuhan Yang Peduli Kepada Orang-orang Termarginal
Warna Liturgi: Biru
Persiapan
- Empat buah lilin (3 buah berwarna biru dan 1 berwarna merah muda) sebagai simbol minggu-minggu Adventus;
- Karangan atau anyaman dedaunan/tumbuh-tumbuhan yang hijau segar berbentuk lingkaran, sebagai simbol
lingkaran adventus yang bermakna kehidupan kekal.
- Keempat lilin diletakkan di atas Meja Persembahan, dengan posisi melingkar pada bagian dalam lingkaran
dedaunan sesuai urutan jarum jam (biru – biru – merah muda – biru).
- Tata Kebaktian disesuaikan dengan kondisi jemaat
- Doa Persiapan di Konsistori
- Warta Jemaat
MENGHADAP TUHAN
Lonceng dibunyikan 3 kali, jemaat berdiri dan menyanyikan nyanyian KJ. 17 bait 1 dan 2 “Tuhan Allah
Hadir”. Sementara itu, Prosesi pelayan memasuki ruangan kebaktian, Pelayan Firman menuju meja
persembahan dan membakar lilin Adventus pertama (lilin biru).
Tuhan Allah hadir pada saat ini hai sembah sujud di sini.
Diam dengan hormat tubuh serta jiwa tunduklah menghadap Dia
Marilah umat-Nya hatimu serahkan dalam kerendahan
Tuhan Allah hadir yang dimulikan dalam sorga siang-malam
Suci, suci,suci untuk selamanya dinyanyikan malak sorga
Ya Allah trimalah pujian jemaat beserta malaikat
Votum dan Salam

P. Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan langit dan bumi, yang
menyediakan pertolongan bagi orang-orang lemah yang tidak bercela lakunya.
J. Terpujilah Tuhan Allah, Bapa yang kekal!
P. Sambutlah Dia yang akan datang seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu
untuk memurnikan milik kepunyaan-Nya.
J. Segala kemuliaan bagi Tuhan Yesus Kristus, Anak Tunggal Bapa, Juru Selamat dunia!
P. Agunglah kuasa Roh Kudus yang menuntun kita untuk hidup dengan hati nurani yang murni di
hadapan Allah dan manusia!
J. Ya Roh Kudus penuhilah hati kami!
P. Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudara yang diam di dalam terang Kristus!
J. Damai sejahtera Allah menyertai saudara juga
Duduk
Pujian dalam Pengharapan
P. Saudara-saudari, Adven sejatinya bukan sebatas mengulang tradisi tahunan untuk menyambut natal,
melainkan suatu perayaan iman dan pengharapan dari orang-orang percaya yang menantikan
kedatangan Yesus Kristus kembali. Pengharapan itu harus seperti sauh yang kuat tertanam pada dasar
hati kita dan terus bercahaya menerangi kegelapan dunia.
J. Biarlah Iman dan pengharapan kami hanya tertuju pada Allah!
P. Maka setiap orang percaya yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, harus meletakkanya di atas
kasih karunia yang telah dianugerahkan Allah kepada kita, oleh Yesus Kristus Tuhan kita.
S. Haleluya! Untuk selama-lamanya ya Tuhan, kami bersyukur dan memberitakan puji-pujian untuk-Mu
turun-temurun!
Menyanyikan Nyanyian KJ. No. 84 bait 1
Ya Yesus Dikau Kurindukan
YA Yesus dikau kurindukan lipuran lara batinku
Seluruh hatiku terbuka menyambut kedatanganMu
Bahagia terang sorgawi Engkau harapan dunia
Terbitlah surya Maha kasih dan jiwaku terangilah
Pengakuan Dosa
...........instrumen musik lembut.......1
11
Pnt. Jemaat yang dikasihi Tuhan, banyak dari kita mengaku sebagai pengikut Yesus, namun tak sedikit pula
yang hidupnya bertentangan dengan teladan dan ajaran Yesus. Bila oleh perkataan dan perbuatan kita,
TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; bahkan sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi
orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya, maka demi
belas kasihan-Nya, marilah masing-masing orang merendahkan diri di hadapan Tuhan, mengingat dan
mengakui dosa-dosanya.
Hening, kesempatan untuk masing-masing orang mengakui dosanya secara pribadi
(diiringi instrumen musik KJ. 382)
Pnt. Ya Tuhan, Allah kami, kasihanilah kami seperti seorang Bapa menyayangi anak-anak-Nya,
tuntunlah kami dengan Roh-Mu agar kami mampu membedakan mana jalan orang benar dan mana jalan
orang fasik, serta mana sikap yang sungguh-sungguh berkebaktian kepada-Mu dan yang tidak berkenan
kepada-Mu.
J. Tuhan kasihanilah kami orang berdosa ini!
Spontan Jemaat menyanyikan KJ. 382. bait 1. “Ya Yesus Terkasih”
Ya Yesus terkasih Engkau Tuhanku ku buang dosaku demi nama-Mu
Kau Juru slamatku Pengasih benar kasihku pada-Mu semakin besar
Berita Anugerah Pengampunan Dosa

Pnt. Bahwasanya kasih setia Tuhan tidak pernah berubah, namun keadilan-Nya pun tetap dinyatakan. Dia akan
mendekat pada orang-orang lemah dan yang tertindas, tetapi juga menghakimi dan akan segera menjadi
saksi terhadap tukang-tukang sihir, orang- orang berzinah dan orang-orang yang bersumpah dusta dan
terhadap orang-orang yang menindas orang upahan, janda dan anak piatu, dan yang mendesak ke
samping orang asing, dengan tidak takut kepada-Nya
J. Hidupkanlah kami oleh karena nama-Mu, ya TUHAN, keluarkanlah jiwa kami dari dalam kesesakan demi
keadilan-Mu!
Petunjuk Hidup Baru Berdiri spontan

P. Firman Tuhan: “Apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kau inginkan sendiri dan
memuaskan hati orang yang tertindas, maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan
seperti rembang tengah hari (Yes 58:10).” Sebab TUHAN menghibur umat-Nya dan menyayangi orang-
orang-Nya yang tertindas, seperti kata Yesus: “…Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu
yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya
untuk Aku.”
J. Menyanyi PKJ 131 bait 1 Ku Yakin Tuhan Tuntun Langkahku

Ku yakin Tuhan tuntun langkahku serta membuka jalan bagiku
Jika sungguh berserah dan berdoa pada-Nya Tuhan membuka jalan bagiku
Duduk
PELAYANAN FIRMAN
§ Epiklese : Oleh seorang Penatua
§ Pembacaan Alkitab : Maleakhi 3 : 1 - 5 (dibacakan secara responsoris)1
§ Nyanyian Aklamasi : Maranatha, Maranatha, Maranatha
§ Khotbah : Oleh Pelayan Firman
§ Saat teduh
RESPONS
Pengakuan Iman: (Mengucapka Pengakuan Iman Rasuli bersama-sama) Berdiri/duduk
Persembahan Pujian: PS/VG/Solo/Trio/dsb 
Persembahan Syukur:
Diaken: Jemaat Tuhan, marilah kita membawa persembahan syukur kepada Tuhan sebagai tanda syukur atas
segala anugerah-Nya kepada kita. Ingatlah bahwa hal terpenting dan berharga adalah menjadikan diri
kita sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: Itulah kebaktian yang
sejati.
(sambil memberi, jemaat menyanyikan PKJ 216 bait 1dst. Berlimpah Sukacita di Hatiku”)
Doa Persembahan: Oleh Diaken

Persembahan Pujian: PS/VG/Solo/Trio/dsb
Doa Syafaat : Oleh PF (diakhiri dengan doa Bapa Kami secara bersama-sama )

1
Dibaca secara berbalasan antara lektor dengan umat, bukan per-ayat melainkan per-bagian. Bagian
lektor adalah kalimat awal sedangkan jemaat membaca bagian yang spasinya masuk ke dalam
12
Berdiri Spontan
J. Menyanyikan KJ No. 424 bait 1 dan 3 Yesus Menginginkan Daku
Yesus menginginkan daku bersinar bagi-Nya
Di mana pun ku berada ku menyenangkan-Nya
Refrein: Bersinar bersinar itulah kehendak Yesus bersinar, bersinar, aku bersinar terus.
Ku mohon Yesus menolong menjaga hatiku
Agar bersih dan bersinar meniru Tuhanku (refrein: )
PF. Tetaplah bersandar pada Kristus dan jadilah saksi-saksi-Nya yang terus bercahaya, dengan penuh
kemurnian hati bagi kemuliaan nama-Nya. Arahkanlah hati dan pikiranmu kepada Tuhan dan
terimalah berkat-Nya: "Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya agar roh, jiwa dan
tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.
J. Menyanyikan KJ. 478 a.) Amin, amin, amin
------ Saat Teduh ------

Selamat Merayakan Minggu Adventus I
TATA KEBAKTIAN ADVENTUS II

Minggu, 04 Desember 2022
13
Tema: Sambutlah Tuhan Yang Memulihkan Orang-orang Terluka
PERSIAPAN:
 Empat buah lilin (3 buah berwarna biru dan 1 berwarna merah muda) sebagai simbol minggu-minggu
Adventus
 Karangan atau anyaman dedaunan /tumbuh-tumbuhan yang hijau segar berbentuk lingkaran, sebagai
simbol lingkaran adven
 Keempat lilin diletakkan di atas Meja Persembahan, dengan posisi melingkar pada bagian dalam lingkaran
dedaunan sesuai urutan jarum jam ( biru – biru – merah muda – biru ).
 Kebaktian disesuaikan dengan kondisi di Jemaat masing-masing
 Doa Persiapan di Konsistori
 Warta Jemaat
MENGHADAP SANG KASIH

Bunyi lonceng 3 kali, jemaat berdiri dan menyanyikan Nyanyian Rohani No. 3 bait 1 dan 2,
sementara itu, Prosesi pelayan memasuki ruangan kebaktian, Pelayan Firman menuju mimbar,
dua orang warga gereja senior (laki-laki dan perempuan) membakar dua buah lilin Adventus berwarna biru,
Hormat Bagi Allah Bapa

Hormat bagi Allah Bapa, hormat bagi Anak-Nya
hormat bagi Roh Penghibur ketiganya Yang Esa
Haleluya, haleluya ketiganya Yang Esa
Hormat bagi Raja sorga Tuhan kaum manusia

Hormat bagi Raja g’reja di seluruh dunia
Haleluya, haleluya di seluruh dunia
Votum dan Salam

P. Hanya oleh kasih Allah, kita memperoleh pemulihan, seperti terang yang merekah di waktu fajar yang
menyembuhkan luka-luka dengan segera
J. Amin!.. Kasih-Nya dipenuhi kebenaran dan kemuliaan!
P. Damai Sejahtera Allah melingkupi saudara-saudari yang mengasihi di dalam Iman kepada Allah
Tritunggal: Bapa, Anak dan Roh Kudus.
J. Damai sejahtera Allah menyertai saudara juga
dud
uk
Kasih Allah bagi Mereka yang Terluka
P. Dua lilin berwarna biru telah menyala, yang satu adalah lilin pengharapan, dan yang satunya lagi adalah
lilin kasih setia. Cahayanya menerangi hidup kita di minggu adventus yang kedua ini, agar hati kita
dipenuhi dengan harapan baru oleh cinta kasih Yesus Kristus yang kita nantikan kedatangan-Nya.
J. Biarlah hidup kami diliputi cinta kasih seperti cinta kasih Tuhan Yesus bagi kami !
Menyanyikan Ny. Roh. 134 bait 1 dan 2 Tersembunyi Ujung Jalan

Tersembunyi ujung jalan hampir atau masih jauh
Ku dibimbing tangan Tuhan ke negeri yang tak ku tahu
Bapa ajar aku ikut apa juga maksud-Mu
Tak bersangsi atau takut beriman tetap teguh
Meski langkah-Mu semua tersembunyi bagiku

Hatiku menurut jua dan memuji kasihMu
Meski kini tak ku tampak nanti ku berbahagia
apabila trang-Mu tanpak dengan kemuliaannya
Pengakuan Dosa
Pnt. Jemaat kekasih Kristus, terang kasih Allah akan terus bercahaya bila kita mampu menerangi kehidupan di
dunia ini dengan cinta kasih. Namun dosa-dosa kita telah membuat cahayanya meredup. Oleh sebab itu,
marilah sejenak kita berteduh merendahkan diri di hadapan Allah mengingat dan mengakui segala dosa-
dosa kita...
---hening agar masing-masing orang mengaku dosanya secara pribadi-----
14
Solo secara spontan menyanyikan NR. 136 bait 1. “Di Dapan Mata Yesus”
Di dapan mata Yesus ku buka kehidupanku,
dan isi hati yang keruh di dapan mata Yesus
(musik instrumen tetap mengiringi dengan lembut)
Pnt. Dunia menangis ketika kedamaian terusik oleh peperangan antarumat manusia. Wajah-wajah penuh cinta
pun perlahan berubah menjadi angkuh dan harus memilih antara kesedihan atau amarah; dendam ataukah
pengampunan; berjuang ataukah menyerah. Rantai-rantai penderitaan semakin erat melilit dan bertambah
berat dipikul akibat krisis yang melanda. Ada yang terluka, ketakutan, ada pula yang melawan lupa, atau
memilih bertaruh nasib. Tapi saudara-saudari, kita hidup hanya karena anugerah Tuhan, meski
kenyataannya masih banyak pula yang tak peduli, angkuh, hingga pura-pura melupakan anugerah-Nya.
Oleh sebab itu, marilah saudaraku, ingatlah kasih-Nya dan mintalah belas kasihan dan pengampunan dari-
Nya
Solo/kantoria menyanyikan bait dua

Di dapan mata Yesus ku datang miskin dan penat.
Menanggung utangku berat di dapan mata Yesus
Pnt. Tuhan, dengarkanlah seruan kami! Hapuskanlah pelanggaran kami dan bersihkanlah dunia yang
sakit ini dengan kasih-Mu yang besar.
Berita Anugerah Bagi yang Terluka

Pnt. Di hadapan Tuhan, kita telah mengakui dosa-dosa kita, namun jika masih ada di antara kita yang berdosa
terhadap sesama saudara dan melukai hati nurani mereka yang lemah, maka Firman Tuhan menyatakan
bahwa pada hakekatnya kita telah berdosa terhadap Kristus.(I Kor 8:12). Namun ketahuilah, anugerah-Nya
tidak pernah berkurang bahwa Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka
mereka (Maz 147:3)
berdiri
Hidup Baru dalam Cinta Kasih
P. Hidup berdamai dengan segala ciptaan adalah jawaban iman atas kasih Allah. Oleh sebab itu,
tinggalkanlah segala kejahatan dan berpalinglah pada Yesus Kristus, Juru Selamat kita. Jadilah
pembawa damai dan hiduplah dengan harapan baru setiap hari.
J. Menyanyikan Ny. Roh. 45 bait 1 dan 3 Tuhanku Yesus
Tuhanku Yesus Raja segnap alam Ilahi dan manusia,
Hendak ku turut dan kukasihi Kau harta rohku yang baka
Indah trang bulan indah matahari dan bintang-bintang yang cerlang
Tetapi Yesus jauh lebih indah cahaya Yesus yang menang
PELAYANAN FIRMAN
§ Epiklese : Oleh Penatua
§ Pembacaan Alkitab : Yesaya 57 : 14 - 21 (Oleh dua orang Anak-Remaja)
§ Nyanyian Aklamasi : Maranatha, maranatha, maranatha (ragam KJ. 473a)
----Saat teduh diiringi instrumen musik------
RESPONS
Nyanyian Respons Pemberitaan Firman: NR. NO. 84 bait 4
Di hati kami Tuhan Kau tulis sabda-Mu supaya kami juga setia dan teguh
Kendati gunung goyah binasa dunia kekallah firman Allah selama-lamanya
Berdiri/duduk
Pengakuan Iman: (mengucapkan pengakuan iman rasuli secara bersama-sama )
Persembahan Pujian: PS/VG/Solo
Persembahan syukur:
Diaken. Yesus Kristus yang kita nantikan adalah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia
dengan pengorbanan yang menyelamatkan kita. Marilah kita menjawab kasih Allah dengan
membawa persembahan syukur kita kepada-Nya.
(sambil memberi persembahan, jemaat menyanyikan Ny.Roh. 132 bait 1dst. Ya Tuhan MurahMu Baka)
Doa Persembahan: Oleh Diaken bertugas
Persembahan Pujian: PS/VG/Solo
Doa Syafaat: Oleh PF (Diakhiri dengan Doa Bapa Kami secara bersama-sama)
15
PENGUTUSAN DAN BERKAT Berdiri

P. Kebaktian ini akan usai namun hidup akan terus berlanjut dengan segala misterinya. Ingatlah pesan
Yesus agar terangmu bercahaya dengan cinta kasih dan kepedulian kepada mereka yang terluka
Nyanyian Pengutusan: Ny. Roh. 165 bait 1 dan 3 Yesus Memesan

Yesus memesan dalam malam glap hendak kita jadi lilin yang gerlap
Akan hormat Tuhan bercahayalah anak masing-masing di sudutnya
Yesus memesan: lihat glap benar bumi yang berdosa susahnya besar jadi lilin bagus
bercahayalah anak masing-masing di sudutnya
Berkat:
P. “Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya
yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, hari ini sampai selama-
lamanya”.
J. Menyanyikan KJ 478 c. Amin, Amin, Amin
****************
------ Saat Teduh ------
Selamat Merayakan Minggu Adventus II
TATA KEBAKTIAN ADVENTUS III
16
Tema: Sambutlah Tuhan Yang Memberikan Sukacita
Warna Liturgi: Merah Muda

PERSIAPAN DAN PENAATAN SIMBOL LITURGI
- Empat buah lilin (3 buah berwarna biru dan 1 berwarna merah muda) sebagai simbol minggu-minggu
adventus
- Karangan atau anyaman dedaunan/tumbuh-tumbuhan yang hijau segar berbentuk lingkaran, sebagai
simbol lingkaran advent yang bermakna kehidupan kekal.
dedaunan sesuai urutan jarum jam (biru – biru – merah muda – biru ). 2
- Tata Kebaktian dapat disesuaikan dengan kondisi jemaat,
- Warta Jemaat
MENYONGSONG TUHAN YANG DATANG:

Dentangan Lonceng 3 kali, Jemaat Berdiri sambil melagukan PKJ. No. 20 Sementara itu,
prosesi pelayan memasukii ruang kebaktian, Pelayan Firman langsung menuju mimbar,
sedangkan tiga orang anggota jemaat (masing-masing seorang bapak, ibu dan anak)
menyalakan tiga lilin Adven yang terletak di meja persembahan (dua buah lilin berwarna
biru, dan satu berwarna merah muda).
Mari Semua, Mari Sembah Tuhan
Mari semua, mari sembah Tuhan, mari semua mari sembah Tuhan
Mari semua mari sembah Tuhan mari sujud menyembah
Votum dan Salam

P. Bersukacitalah karena TUHAN, hai orang-orang benar, dan nyanyikanlah syukur bagi nama-Nya yang
kudus.
J. TUHAN telah melakukan perkara besar kepada kami, maka kami bersukacita.
P. Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!
J. Kami sujud menyembah-Nya dalam Roh dan dalam kebenaran
P. Datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai di Minggu Adventus yang ke-3 ini, di dalam nama Bapa,
Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus. Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari
J. Haleluya!!! Damai-Nya menyertaimu juga!
P+J. Amin!
Menyanyikan PKJ. 216 bait 1. Berlimpah Sukacita Di Hatiku
Berlimpah sukacita di hatiku, di hatiku, di hatiku
Berlimpah sukacita di hatiku tetap di hatiku
Refrein: Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
Damai sejaht’ra melampaui akal di hatiku,di hatiku, di hatiku.

Damai sejaht’ra melampaui akal di hatiku, tetap di hatiku!
Refrein:........
Berlimpah kasih Yesus di hatiku,di hatiku, di hatiku.

Berlimpah kasih Yesus di hatiku, tetap di hatiku!
Refrein:........
Kini tiada lagi penghukuman di hatiku,di hatiku, di hatiku.

Kini tiada lagi penghukuman di hatiku, tetap di hatiku!
Refrein:........
Duduk
2
Pada lingkaran Adven dari dedaunan dapat juga ditambah dengan pita berwarna merah muda sebagai simbol sukacita
17
Bersukacita dalam Pengharapan
----------- instrumen musik pengiring -------------
Pnt. Di minggu Gaudate ini, sukacita menanti kedatangan Yesus Kristus Juru selamat dunia adalah sukacita
berpengharapan atas dunia yang masih menjerit di bawah berbagai ancaman atas kehidupan, juga bagi
masing-masing pribadi yang terhimpit rasa bersalah dan penyesalan atas dosa yang dilakukan. Marilah
kita merendahkan diri di hadapan Allah dan rasakan kasih-Nya bagi kita semua...
......Hening....
Solo menyanyikan PKJ. No. 36 bait 1 Yesus Raja Damai

(Dengan tempo perlahan)
Yesus Raja Damai Tuhan Maha Kasih Sambut kami ini dalam rahmat-Mu
-------Instrumen musik tetap memainkan lagu ini dengan lembut------ 3

Pnt. Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan bertobatlah kepada TUHAN! Katakanlah kepada-Nya:
"Ampunilah segala kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik, maka kami akan mempersembahkan
pengakuan kami.
Jemaat spontan Menyanyikan PKJ. No. 36 bait 2 Yesus Raja Damai

Buanglah Ya Tuhan dosa-dosa kami rantai kuasa jahat Kau putuskanlah
--------- Instrumen musik tetap memainkan lagu ini dengan lembut ---------
PF. Sebab di dalam Dia yang lahir itu kita beroleh kekayaan kasih karunia-Nya. Oleh sebab itu bersukacitalah di
dalam Tuhan. Biarlah kemuliaan TUHAN tetap untuk selama-lamanya
J. Haleluya, Amin !!
Hidup dalam Pengharapan Berdiri Spontan

PF. Sebab itu siapkanlah akal budimu, waspadalah dan letakkanlah pengharapanmu seluruhnya atas kasih
karunia yang dianugerahkan kepadamu, supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-
Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita.
Menyanyikan PKJ. 239 bait 1 Perubahan Besar
Perubahan besar di kehidupanku sejak Yesus di hatiku
Di jiwaku bersinar terang yang cerlang sejak Yesus di hatiku
Refrein: Sejak Yesus dihatiku sejak Yesus di hatiku
Jiwaku bergemar bagai ombak besar, sejak Yesus di hatiku
Duduk
PELAYANAN FIRMAN
Doa Epiklese : oleh Penatua bertugas.
Pembacaan Alkitab : Lukas 1 : 46 - 56 (oleh: Bapak, Ibu dan Anak).
Nyanyian Aklamasi : KJ. 473(b). Maranatha, maranatha, maranatha
Khotbah : oleh Pelayan Firman.
. . . . . . Saat Teduh . . . . . . . .
RESPONS
Pengakuan Iman Rasuli Berdiri/Duduk
P.F. Marilah kita mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli secara bersama-sama: “Aku percaya…..”
Persembahan Pujian: Solo/Duet/Trio/VG/Paduan Suara
Persembahan Syukur
Diaken: Jemaat, di minggu Gaudate ini, marilah kita mempersembahkan tanda syukur kita dengan penuh
sukacita sambil tetap mengingat untuk tetap bersyukur dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus Tuhan kita.
Sementara memberi Persembahan jemaat menyanyikan PKJ. No. 216 bait 1 dst
3
Pengecualian untuk alat musik trumpet. Bagian ini bisa dipakai alat musik petik atau piano.
18
Doa Persembahan : oleh Diaken Bertugas.

Persembahan Pujian: Solo/Duet/Trio/VG/Paduan Suara.
Doa Syafaat : oleh Pelayan Firman (diakhiri dengan doa Bapa Kami secara bersama-sama)
PENGUTUSAN DAN BERKAT:

Berdiri spontan
Menyanyikan Nyanyian Pengutusan: PKJ. 185 : 1, 3 “Tuhan Mengutus Kita”
Tuhan mengutus kita kedalam dunia, bawa pelita kepada yang gelap
Meski dihina serta dilanda duka, harus melayani dengan sepenuh
Refr : Dengan senang, dengan senang, marilah kita melayani umat-Nya
Dengan senang, dengan senang, berarti kita memuliakan Nama-Nya
Tuhan mengutus kita kedalam dunia, bagi yang sakit dan tubuhnya lemah
Meski dihina serta dilanda duka, harus melayani dengan sepenuh
PF. Di depan kita masih terbentang tabir kehidupan penuh misteri. Namun hidup sebagai saksi-saksi iman
pun harus tetap dijalani. Yakinlah bahwa sukacita dalam pengharapan harus seperti sauh yang kuat dan
aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir itu. Arahkanlah hati dan pikiranmu
kepada Tuhan dan terimalah berkat-Nya:
“Allah, sumber pengharapan, akan memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai
sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah
dalam pengharapan”.
J. Menyanyikan KJ. 478 Amin … Amin … Amin.
------ Saat Teduh ------

Selamat Merayakan Minggu Adventus III
TATA KEBAKTIAN ADVENTUS IV
19
Tema: Sambutlah Tuhan Pembawa Damai
Warna liturgi: Biru

- Empat buah lilin (3 buah berwarna biru dan 1 berwarna merah muda) sebagai simbol minggu-minggu
Adventus
- Karangan atau anyaman dedaunan/tumbuh-tumbuhan yang hijau segar berbentuk lingkaran, sebagai
simbol lingkaran advent yang bermakna kehidupan kekal.
dedaunan sesuai urutan jarum jam (biru – biru – merah muda – biru).
- Tata Kebaktian dapat disesuaikan dengan kondisi jemaat,
- Warta Jemaat
MENGHADAP HADIRAT TUHAN

Bunyi lonceng 3 kali, jemaat berdiri dan menyanyikan Nyanyian Jemaat GPM. No 08 bait 1dan 2 sambil mengiringi
para pelayan memasuki ruangan kebaktian. Sementara Pelayan Firman menuju mimbar, empat orang (Dari unsur
Wadah Pelayanan laki-laki; Wadah Pelayanan Perempun; Pengurus Angkatan Muda GPM; dan Pengasuh)
membakar lilin Adventus ke - 4 (keempat lilin yang berada di atas meja persembahan)
NJ GPM No. 8 bait 1 dan 2 Engkau Yang Suci

Engkau yang suci, sucilah Tuhan. Engkau yang Kudus, kuduslah Tuhan,
Kami yang hina datang menyembah
dan muliakan kasih-Mu Tuhan
Yang aku rindu kasih-Mu Tuhan
agar ku hidup tiada mengeluh
Angkatlah susah ganti dengan suka dan akupun bersyukur padaMu
Votum dan Salam
P. Roh Allah hadir di sini, berbahagialah orang-orang percaya yang menantikan datangnya Sang Juru
Selamat karena semua orang yang dipimpin oleh Roh Allah adalah anak Allah.
J. Dengan gembira kami menanti datangnya Sang Jurus Selamat!!!
P Jadilah kebaktian Minggu Adventus yang ke - 4 ini di dalam nama Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan
Roh Kudus. Damai dan sejahtera-Nya menyertai saudara-saudari.
J Amin!!! Damai-Nya menyertaimu juga!
Nats Pembimbing4:
duduk
P. Keempat lilin telah dinyalakan menandai tibanya minggu adven keempat. Lilin-lilin ini menjadi tanda bahwa
cahaya pengharapan, cinta kasih, sukacita dan damai sejahtera semakin kuat terpancar bagi mereka yang
menyambut datangnya Sang Raja Damai.
J. Biarlah cahaya lilin-lilin itu menerangi hati kami!
P. Meski dunia kini sedang bergejolak dan hidup pun kini tak selalu mudah, namun iman tak akan pernah
goyah, bila kita tetap berserah hanya pada kehendak-Nya
J. Jadilah kehendak Tuhan di bumi seperti di sorga!
S. Amin
Menyanyikan NJGPM 261 bait 1 dan 2
Cahaya-MU Abadi
Cahaya-Mu abadi menerangi hidupku tiada takut ku berjalan walau dalam malam glap
Pada-Mu aku berlindung pada-Mu ku berteduh suka duka ku terima itu kehendakMu
Cahaya-Mu abadi menerangi jiwaku hilang rasa kebimbangan disetiap cobaan
Pada-Mu aku bermohon pada-Mu ku bersyukur biarkan aku berjalan dalam trang Cah’ya-Mu
Menantikan Kehendak Tuhan

P. Saat menantikan hari lahirnya Sang Juru Selamat, kita diingatkan bahwa kita adalah para penanti yang
menantikan kegenapan janji Yesus untuk datang kembali... dan kita masih terus menantikan apa
kehendak Tuhan atas dunia yang semakin terancam ini. Marilah hai orang percaya, mintalah pada Tuhan
agar hidup kita dipulihkan oleh kehendak-Nya sambil menanti kedatangan-Nya.
4
Ditentukan oleh Pelayan Firman
20
.....Hening...diiringi instrumen musik lembut (masing-masing orang memohon pemulihan dari Tuhan)
P. Ingatlah bahwa semua yang lahir dari Allah, dapat mengalahkan dunia, dan kemenangan yang
mengalahkan dunia adalah iman kita. Berdoalah dengan iman, karena setiap doa dan permohonanmu yang
lahir dari iman akan menyelamatkan dan memulihkan hidup ini
Solo menyanyikan NJGPM 46 Di Saat Kau Takut
P. Janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata
kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang
sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-
senjata kebenaran.
Jemaat Menyanyikan NJGPM 47 Ku Datang Tuhan
Ku datang Tuhan dalam doaku, aku bersalah karna dosaku
Hidup yang lama penuh derita namun Kau buat jadi baru
Tuhan dengarlah Tuhan ubah hidupku
Kudatang Tuhan bawa hidup ini yang mengharapkan ampunan-Mu
Hidup Baru dalam Tuhan berdiri spontan

P. Sebab itu saudara-saudaraku yang kekasih, sambil menantikan kedatangan-Nya kembali, hiduplah dalam
ketaatan supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak
Tuhan dengan sempurna.
Menyanyikan NJGPM 260 Bernyanyi Pujilah Tuhanmu

Bernyanyi pujilah Tuhanmu bersorak pujilah kuasa-Nya
Karna kasihnya besar kita selamat,
Bersujudlah di hadapan-Nya akui dosa-dosamu
Bertobat dan berubahlah demi kasih-Nya
Dilepaskan-Nya semua belenggu umat-Nya dihapuskan semua dosa
Tuhan janjikan hidup yang kekal Tuhan janjikan surga yang baka
Bagi orang percaya karna kasih-Nya
duduk
PELAYANAN FIRMAN
§ Epiklese : Solo menyanyikan NJGPM No.65 Bapa Siapkanlah Hatiku
§ Pembacaan Alkitab : Yesaya 11 : 1 - 10 (oleh 2 orang Pengurus Unit/Sektor)
§ Nyanyian Aklamas : Maranatha, maranatha, maranatha (ragam KJ 473 b)
§ Khotbah : (Oleh Pelayan Firman)
--------------Saat Teduh------------------------
RESPONS UMAT
Pengakuan Iman: (Mengucapkan Pengakuan iman Rasuli) berdiri/duduk
Persembahan Syukur
Diaken. Marilah kita memberikan persembahan syukur sebagai tanda rasa sukacita atas segala anugerah
Tuhan dalam hidup kita.
Menyanyikan NJGPM No. 169 bait 1 dst Kami Bawa Persembahan

Saat persembahan syukur dibawa ke meja persembahan, jemaat berdiri

Doa Syafaat : (diakhiri dengan Doa Bapa Kami)

P. Pergilah dan masukilah dunia yang penuh gejolak ini, jadilah saksi Kristus yang setia, kuatkanlah tangan
yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut yang goyah sambil menantikan kedatangan-Nya, karena orang
yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.
Menyanyikan Nyanyian Pengutusan: NJGPM 255 Tuhan Penyelamat

Tuhan Penyelamat Raja dan Junjunganku jadikan aku saksi setiaMu
Memberitakan kebenaran cinta kasih-Mu yang tlah selamatkan jiwaku
21
Refrein: Tuhanku Junjunganku kendalikan sluruh hidupku

Supaya karyaku slalu memuliakan nama-Mu
Roh Kudus kiranya memenuhi hatiku jadikan aku saksi setia-Mu
Untuk melaksanakan amanat agung-Mu jadi saksi kebesaranMu (refrein):
P. Terimalah Janji penyertaan dari Tuhan kita Yesus Kristus:

“Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa
yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan
gentar hatimu. Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali
kepadamu!
J. Menyanyikan NJGPM 340 : Amin, amin, amin.
------ Saat Teduh ------

Selamat Merayakan Minggu Adventus IV
22
TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN NATAL

Warna liturgi: Biru

- Empat buah lilin adven ditambah 1 buah Lilin Putih (lilin Kristus) diletakkan dalam karangan atau
anyaman dedaunan/tumbuh-tumbuhan yang hijau segar berbentuk lingkaran.
- Tata Kebaktian dapat disesuaikan dengan kondisi jemaat
- Doa Persiapan di Konsistori -
- Warta Jemaat
AJAKAN MENYAMBUT SANG JURU SELAMAT

M.J. Saudara-saudara warga Jemaat ........., “Malam Kajadiang” sudah dekat.. mari siapkan hati kita untuk
menyambut datang-Nya Sang Juru Selamat, melalui kebaktian persiapan jelang Natal Kristus.
Dentang lonceng 3x, Jemaat berdiri dan menyanyikan KJ. 91 Putri Sion Nyanyilah”. Sementara
itu, prosesi para pelayan memasuki tempat kebaktian, Pelayan Firman menyalakan semua lilin
kemudian menuju mimbar
Putri Sion nyanyilah soraklah Yerusalem

mari sambut Rajamu, Raja damai trimalah
Putri Sion nyanyilah soraklah Yerusalem
VOTUM DAN SALAM:
P. Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu.
J. Segala kemuliaan hanya bagi Allah!!!
P. Damai Sejahtera Allah menyertai saudara-saudari!!!
J. Dan menyertai saudara juga
--------------- Menyanyikan KJ. No. 91 : 2------

Hosiana, Putra Daud salam Raja mulia,
Raja Damai abadi, Putra Allah yang kekal
Hosiana Puta Dau Salam RAja mulia
(duduk)
Umat yang Bersiap Menyambut Sang Juru Selamat
Instrumen musik lembut
Seorang Anak:
Sebentar lagi malam natal akan tiba.., malam lahirnya Yesus Kristus Sang Juru Selamat. Hati
kami sangat bergembira
Seorang Pemuda:
Ya.. kita bersyukur memasuki natal kali ini dengan sukacita.. semoga damai Kristus tetap
terjaga di hati para kaum muda dan tidak dirayakan dengan salah kaprah..
Seorang anggota jemaat berkebutuhan"khusus" 5:

Yesus datang bagi semua orang terlebih khusus bagi orang-orang lemah yang hanya mampu
mendengar tapi tak melihat, yang bisa menatap meski sunyi, bahkan yang sulit berkata-kata dan
terlupakan oleh dunia .... Natal itu tanda kemurahan Tuhan yang luar biasa bagi kami.. !
Seorang WGS:
Kerinduan kami adalah memasuki natal Kristus bersama anak-cucu kami dengan penuh kebahagiaan
sebagai keluarga yang merasakan sungguh-sungguh bahwa Allah selalu beserta kami..
P. Marilah dengan mata tertuju pada Sang Juruselamat Yesus Kristus, Tuhan kita, kita menyambut dia
yang datang dalam kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang
dan sampai selama-lamanya.
-------------- spontan solo menyanyikan PKJ 233: Imanuel, Imanuel ------------

(Dengan tempo lambat)
(masing-masing orang ada dalam perenungan hidupnya.. )
Hidup Baru Berpengharapan
Anggota jemaat khusus yang dimaksud adalah mereka yang masuk kategori pelayanan khusus (Difabel,
5
SADHA, LGBT, Janda, duda, yatim-piatu, atau mereka yang mendapat perhatian khusus)
23
-------- instrumen musik terus mengiringi dengan lembut-------

P. TUHAN adalah terang dan keselamatanmu, kepada siapakah kamu harus takut? TUHAN adalah benteng
hidupmu, terhadap siapakah kamu harus gemetar? Janganlah takut karena di dalam Dia ada hidup dan
hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak
menguasainya. Percayalah bahwa Yesus Kristus Juru Selamat kita, Dialah Imanuel !!!
----------- Jemaat berdiri spontan dan menyanyikan PKJ. 233 Imanuel, Imanuel ------------
Imanuel, Imanuel Nama-Nya Imanuel, Allah serta kita nama-Nya Imanuel
P. Bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan Yesus Kristus Juru Selamat kita.
J. Bagi Yesus, kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.
P+J. Amin.
(duduk)
PELAYANAN FIRMAN
§ Doa Pembacaan Alkitab : Penatua bertugas
§ Pembacaan Alkitab : Yesaya 60 : 15 - 22 (Penatua)
§ Nyanyian Aklamasi : Maranatha (3x)
§ Saat teduh :........................Hening sejenak..................................
RESPONS
Pengakuan Iman (berdiri/duduk)
P. Jemaat, marilah kita mengaku Iman kita dengan mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli secara bersama-sama
”Aku percaya..........dstnya”.
Persembahan Syukur 14
Diaken: Marilah kita memberi persembahan syukur, sebagai tanda syukur kita karena Allah yang telah
mengutus Anak-Nya, Yesus Kristus untuk datang menyelamatkan kita
--------- Sambil persembahan dijalankan, jemaat menyanyikan KJ. 101. bait 1 dst.
Alam Raya Berkumandang ---------(dipandu oleh singers/kantoria) -
Persembahan dibawa ke depan
Persembahan Pujian : PS/Vocal Group /Solo

Doa Syafaat : (diakhiri dengan doa Bapa Kami)

(berdiri)
Menyanyikan KJ. 119 : 1 “Hai Dunia, Gembiralah”
Hai dunia gembiralah dan sambut Raja-mu
Di hatimu, terimalah, bersama bersyuku, bersama bersyuku, bersama-sama bersyukur
Dialah Raja semesta, benar dan mulia,
Masyurkanlah hai dunia, besar anugrah-Nya, besar anugrah-Nya,
besar, besar anugrah-Nya
P. Saudara-saudara, waktunya telah dekat, temukanlah Yesus di dalam hati dan pikiranmu, temukanlah
Yesus bersama keluargamu, sambutlah Juru Selamat kita, karena oleh-Nya kita beroleh damai sejahtera
Berkat :
P. Terimalah janji penyertaan-Nya
“ALLAH SUMBER PENGHARAPAN DALAM KASIH KARUNIA YESUS
KRISTUS DAN ROH KUDUS, MEMBERKATI DAN MELINDUNGI KAMU
DALAM PERGUMULAN HIDUPMU HARI INI SAMPAI SELAMA-LAMANYA
Jemaat : (menyanyi) : Amin, Amin, Amin!
~~~ Jemaat duduk berdoa syukur ~~~
Selamat Merayakan Natal Kristus 25 Desember 2022
24
TATA KEBAKTIAN NATAL I

Tema Natal:
Marilah Kita Pergi dan Berjumpa Dengan Juruselamat,
Kristus Tuhan! (Lukas 2:8-20)
Warna Liturgi: Putih
PERSIAPAN:
 Para pelayan menyambut umat yang datang mengambil bagian dalam kebaktian.
 Lagu-lagu Natal diperdengarkan.
 1 buah lilin besar diletakkan di atas meja persembahan.
 Doa Persiapan di Konsistori.
 Warta Jemaat
MENGHADAP JURUSELAMAT, KRISTUS TUHAN SANG NATALIS

Lonceng 3x dibunyikan, jemaat berdiri dan menyanyikan KJ. No. 123 : 1, 2, 3, 4 “S’lamat-s’lamat Datang”, sambil
prosesi pelayan memasuki ruang kebaktian. Pelayan Firman menyalakan Lilin Natal kemudian menuju mimbar.
S’lamat, s’lamat datang, Yesus, Tuhanku!

Jauh dari sorga tinggi kunjunganMu.
S’lamat datang, Tuhanku, ke dalam dunia;
damai yang Kau bawa tiada taranya.
Salam, salam!
“Kyrie eleison”: Tuhan, tolonglah!

Semoga kidung kami tak bercela.
BundaMu Maria diberi karunia
melahirkan Dikau kudus dan mulia.
Salam, salam!
Nyanyian malaikat nyaring bergema;

gembala mendengarnya di Efrata:
“Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku!
Dalam kandang domba kau dapat bertemu.”
Salam, salam!
Datang orang Majus ikut bintangNya,

membawa pemberian dan menyembah.
Yang dipersembahkan: kemenyan, emas dan mur;
pada Jurus’lamat mereka bersyukur.
Salam, salam!
VOTUM DAN SALAM

P : Wahai umat Tuhan, hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus Tuhan di kota Daud.
J : Kami menyambut kelahiran Sang Juruselamat, Kristus Tuhan dalam hidup kami.
P : Marilah kita memuji dan memuliakan Tuhan dalam kebaktian ini seperti yang dilakukan oleh gembala-gembala
di Betlehem.
J : Kami mau memuji dan memuliakan Tuhan sebab kami percaya karya damai sejahtera-Nya terus berlangsung
dalam hidup kami.
P : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi;
J : Dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.
P : Jadilah kiranya kebaktian perayaan kelahiran Yesus Kristus di saat ini dalam tuntunan Allah Bapa, Yesus
Kristus - Sang Juruselamat dan Roh Kudus. Salam damai Natal bagi kita semua.
J : Salam damai Natal bagimu juga.
(sambil berjabatan tangan dan mengucapkan “Damai Natal Bagimu” untuk orang di samping kiri dan kanan,
depan dan belakang)
Semua Menyanyikan: KJ. No. 109 : 1, 6 “Hai Mari Berhimpun”
25
Hai mari, berhimpun dan bersuka ria!

Hai mari semua ke Betlehem!
Lihat Yang lahir, Raja bala sorga!
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
Demi kita ini Ia sudah lahir.

Peluk Dia dalam iman teguh:
cinta kasihNya patut kita balas.
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
(Spontan Duduk)
BERSUJUD DI HADAPAN PALUNGAN-NYA
(Hening sesaat - diiringi instrument KJ. No. 105)
Pnt : Jemaat kekasih Kristus, di hari natal ini, kita tak cuma merayakan dengan sukacita tapi juga dengan
penuh kesadaran diri sebagai pendosa yang menyebabkan Yesus datang ke dunia. Marilah kita sujud di
hadapan-Nya dan mengaku dosa-dosa kita:
Hening sejenak, masing-masing orang ada dalam perenungan
Pnt. : Ya Tuhan, kami datang bersujud di hadapan palungan-Mu sambil mengaku segala dosa dan kesalahan
kami. Kami mengakui bahwa kami belum mampu menjadi pembawa damai dalam keluarga, gereja dan
masyarakat. Hidup kami dipenuhi kesombongan dan ambisi kepentingan pribadi. Sungguh kami
mengabaikan kehendak-Mu untuk pergi berjumpa dengan mereka yang hina sederhana, bahkan
terbuang. Kami mohon pengampunan-Mu ya Yesus Kristus, Juruselamat manusia.
J : Ampunilah kami Tuhan !!.
Semua : Menyanyi bersama KJ. No. 105 : 1 “Ya Anak Kecil”
Ya Anak kecil, ya Anak lembut
Engkau diutus BapaMu. Dan dari sorga mulia
Kau jadi hamba terendah, ya Anak kecil, ya Anak lembut.
JURUSELAMAT MENGANUGERAHKAN KASIH DAN DAMAI DALAM HIDUP BARU

P : Jemaat kekasih Tuhan, seruan malaikat di padang kepada para gembala sesungguhnya menunjukan
kemuliaan dan kemahakuasaan Tuhan, Sang Juruselamat. Dalam kesederhanaan, kemuliaan-Nya terpancar
melintasi semua dimensi kehidupan dengan jaminan kasih dan anugerah-Nya yang selalu melimpah dalam
hidup umat-Nya. Percayalah, bahwa Tuhan mengampuni setiap orang yang mengaku dosa dan kesalahannya.
Sebab Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Tuhan itu baik kepada
semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikanNya. (Mzm. 145:8,9)
Jemaat Spontan Berdiri
P : Seperti para gembala yang saling mengajak untuk pergi berjumpa dengan Yesus, marilah kita pun pergi
mencari dan menemukan Yesus di dalam kehidupan, di tengah-tengah mereka yang menderita, diantara orang-
orang miskin dan termajinal sebagaimana Yesus ajarkan: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala
sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah
melakukannya untuk Aku. (Matius 25:40)”
Menyanyi Bersama: KJ. No. 119 : 1, 4 “Hai Dunia Gembiralah”

Hai dunia, gembiralah
dan sambut Rajamu!
Di hatimu terimalah!
Bersama bersyukur,
bersama bersyukur,
bersama-sama bersyukur!
Dialah Raja semesta,

benar dan mulia.
Masyhurkanlah,
hai dunia,
besar anug’rahNya,
besar anug’rahNya,
besar, besar anug’rahNya.
(Spontan Duduk)
26
MENYAMBUT BERITA NATAL

 Doa Epiklese : oleh Penatua bertugas
 Pembacaan Alkitab : Lukas 2 : 8 - 20
 Nyanyian Aklamasi : Haleluya, Haleluya, Haleluya
 Khotbah : oleh Pelayan Firman
 Saat Teduh
RESPON UMAT
 Pengakuan Iman (Semua berdiri dan mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli, setelah itu spontan duduk)
 Persembahan Pujian
 Persembahan Syukur (sambil memberi, jemaat menyanyi bersama KJ. No. 101 : 1 dst “Alam Raya
Berkumandang”
 Doa Persembahan Syukur oleh Diaken Bertugas
 Doa Syafaat oleh Pelayan Firman (diakhiri dengan mengucapkan Doa Bapa kami secara bersama)
DIUTUS DAN DIBERKATI UNTUK MEMBAWA DAMAI

(Spontan Berdiri)
P : Jemaat kekasih Tuhan, Yesus Kristus - Sang Juruselamat telah lahir ke dunia. Kelahiran-Nya memberi
semangat dan motivasi untuk menjadi pembawa damai dalam kehidupan. Seperti para gembala yang
menjumpai Sang Juruselamat dalam kemuliaan-Nya di palungan maka kitapun harus menyatakan kemuliaan
Tuhan bagi sesama. Karena itu, jadilah pembawa damai yang tulus dan setia mulai dari dalam keluarga, gereja
dan masyarakat. Bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita,
Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya. (2Ptr. 3:18).
Menyanyi Bersama: KJ. No. 100 “Muliakanlah”

Muliakanlah, mulikanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Maha Tinggi
Damai Sejahtera Turun ke bumi bagi orang pengasihan-Nya
Damai Sejahtera turun ke bumi, Damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang, bagi orang pengasihan-Nya, bagi orang pengasihan-Nya
Pengasihan-Nya. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan
Allah, Tuhan Allah Maha Tinggi Damai Sejahtera Turun
ke bumi bagi orang Pengasihan-Nya. Amin, amin, amin.
P : Untuk melaksanakan tugas pengutusan itu, terimalah berkat Tuhan:

“KASIH ALLAH BAPA, DI DALAM TUHAN YESUS KRISTUS, SANG JURUSELAMAT, OLEH ROH KUDUS
MENYERTAI, MENUNTUN, MEMELIHARA DAN MEMBERKATI SAUDARA-SAUDARI UNTUK
MENERUSKAN KARYA DAMAI SEJAHTERANYA KEPADA SEMUA ORANG DAN SEMUA CIPTAAN.
DAMAI SEJAHTERA SANG JURUSELAMAT MENEGUHKAN DAN MENGUATKAN DALAM TUGAS
PELAYANANMU, KINI DAN SAMPAI SELAMA-LAMANYA. AMIN.”
J : (Menyanyikan) Amin, Amin, Amin.
Selamat Merayakan Natal Kristus 2022, Tuhan Yesus Memberkati!
27
TATA KEBAKTIAN NATAL II

Senin, 26 Desember 2022
Warna Liturgis: Putih

PERSIAPAN:
 Para pelayan menyambut umat yang datang mengambil bagian dalam kebaktian.
 Lagu-lagu Natal diperdengarkan.
 1 buah lilin besar diletakkan di atas meja persembahan.
 Doa Persiapan di Konsistori.
 Warta Jemaat
MENGHADAP TUHAN – SANG JURUSELAMAT

Lonceng 3x dibunyikan, jemaat berdiri dan menyanyikan KJ. No. 109 : 1, 2 “Hai Mari Berhimpun”, sambil prosesi
pelayan memasuki ruang kebaktian. Pelayan Firman menyalakan Lilin Natal kemudian menuju mimbar.
VOTUM DAN SALAM

P : Wahai umat Tuhan, bersukacitalah dan bersukaria sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang
putera telah diberikan untuk kita, lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan
orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
J : Kami berhimpun dan bersukaria sebab kelahiran-Nya memberi damai dan sukacita. Biarlah kemuliaan
Tuhan tetap untuk selama-lamanya.
P : Sembahlah dan pujilah Dia sebab kedatangan-Nya supaya kita saling menghidupkan dalam damai
sejahteraNya.
J : Terpujilah Tuhan, kiranya kemuliaan-Mu memenuhi seluruh bumi.
P : Kebaktian perayaan Natal Kristus saat ini ditahbiskan di dalam Nama-Nya yang kudus, Tritunggal Allah:
Bapa, Anak dan Roh Kudus. Damai sejahtera-Nya menyertai kita semua.
J : Damai sejahtera-Nya menyertaimu juga.
P+J : Amin, Haleluya.
Semua Menyanyikan: KJ. No. 99 : 1, 2 “Gita Sorga Bergema”

Gita sorga bergema lahir raja mulia
Damai dan sejahtera turun dalam dunia
Bangsa-bangsa bangkitlah, dan bersoraklah serta
Permaklumkan kabar baik, lahir Kristus terang ajaib
Gita sorga bergema “Lahir Raja Mulia”
Raja damai yang besar surya hidup yang benar
Menyembuhkan dunia di naungan sayap-Nya
Tak memandang diri-Nya bahkan maut di trima-Nya
Lahir untuk memberi hidup baru abadi
Gita sorga bergema “Lahir Raja Mulia”
(Spontan Duduk)
MENYADARI DIRI DI HADAPAN PALUNGAN-NYA DAN MENGALAMI KASIH-NYA

Pnt : Ya Yesus, Engkau telah datang ke dalam dunia untuk membawa damai sejahtera bagi kehidupan
manusia dan seluruh ciptaan. Namun kami belum mampu menghadirkan damai sejahtera bagi sesama.
Kekerasan masih sering terjadi dalam kehidupan kami mulai dari dalam keluarga, gereja bahkan
masyarakat.
J : Tuhan, ampunilah kami.
Pnt : Ya Yesus, Engkau hadir ke dalam dunia untuk membawa terang. Namun sebagai orang-orang percaya,
kawan sekerja-Mu, kami belum mampu membawa terangMu dalam hidup kami. Kami lebih menyukai
kegelapan daripada terang sehingga perbuatan kami tidak menunjukkan terangMu ya Tuhan.
J : Ampunilah dan kasihanilah kami ya Tuhan.
Pnt+J : Menyanyi bersama PKJ. No. 308 “Yesus TerangMu Pelita Hatiku”
Yesus, terangMu pelita hatiku.
Jangan keg’lapan menguasaiku.
Yesus, terangMu pelita hatiku.
Biar selalu kusambut cintaMu!
(hening sesaat)
28
PF : Tuhan Yesus datang ke dalam dunia karena Ia mengasihi umat manusia dan semua ciptaan-Nya. Ia
datang untuk menebus manusia dari kuasa dosa dan menjadikan hidup manusia berkenan kepada
Tuhan, hidup dalam persekutuan yang benar dan abadi dengan Allah, sesama manusia dan dengan
semua ciptaan di alam semesta. Firman Tuhan: “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini,
sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang Tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. (Yoh.3:16).
P+J : Menyanyi bersama PKJ. No. 126 : 1 “Hanyalah Yesus Juruselamat”

Hanyalah Yesus Juruselamat,
Dialah sumber hidup baka.
Layaklah Dia terima kuasa,
puji dan hormat selamanya!
Hanyalah Yesus Juruselamat;
aib dan dosa dihapusNya.
Hanyalah Yesus Juruselamat;
hidup abadi dib’rikanNya!
MEMULIAKAN TUHAN DALAM HIDUP BARU (Spontan Berdiri)
PF : Kelahiran Yesus Kristus, Sang Juruselamat, mengajak kita untuk memuliakan Allah dengan menghadirkan
damai sejahtera-Nya di bumi melalui perbuatan-perbuatan baik dalam keluarga, gereja, masyarakat
maupun semua ciptaanNya. Yesus berkata: “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang,
supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang ada di sorga” (Mat. 5:16).
Menyanyi Bersama: PKJ. No. 277 : 1, 2, 3 “Sekalipun Diriku Dapat Berkata-Kata”

Sekalipun diriku dapat berkata-kata dengan semua bahasa
Bahasa manusia dan bahasa malaikat, ataupun yang lainnya
Tapi jika aku tak mempunyai kasih
Aku serupa gong yang menggema dan canang yang gemerincing
Sekalipun diriku memiliki karunia, karunia bernubuat

Sekalipun diriku punya iman sempurna untuk pindahkan gunung
Tiada berguna lagi diriku, tiada berguna diriku
Sekalipun diriku membagikan semua harta yang kumiliki

Bahkan aku serahkan tubuh, jiwa, ragaku, dibakar pun ku sudi
Tiada berguna lagi diriku, tiada berguna diriku
(Spontan Duduk)
MENYAMBUT BERITA NATAL
 Doa Epiklese : oleh Penatua bertugas
 Pembacaan Alkitab : Matius 2 : 16 - 18
 Khotbah : oleh Pelayan Firman
 Saat Teduh
RESPON UMAT
 Pengakuan Iman (Semua berdiri dan mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli, setelah itu spontan duduk)
 Persembahan Syukur (sambil memberi, jemaat menyanyi bersama KJ. No. 72 : 1 dst “Siapa Gerangan Sang
Raja”
 Doa Persembahan Syukur oleh Diaken Bertugas
 Doa Syafaat oleh Pelayan Firman (Diakhiri Doa Bapa Kami bersama-sama)
DIUTUS DAN DIBERKATI UNTUK MEMBAWA DAMAI

(Spontan Berdiri)
P : Tuhan Yesus, Sang Juruselamat, mengutus orang-orang yang percaya kepada-Nya untuk pergi ke dalam
dunia dan memuliakan Allah dengan menghadirkan tanda-tanda damai sejahtera-Nya di bumi. Tuhan Yesus
berkata: “Damai sejahtera bagi kamu. Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku
mengutus kamu” (Yoh.20:21). “Dalam hal iniah BapaKu dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan
dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku” (Yoh.15:6).
Menyanyi Bersama: KJ. No. 120:1,2,3 “Hai Siarkan Di Gunung”
P : Untuk melaksanakan tugas pengutusan itu, terimalah berkat Tuhan:
29
“SEMOGA ALLAH, SUMBER PENGHARAPAN, MEMENUHI KAMU DENGAN SEGALA SUKACITA DAN
DAMAI SEJAHTERA DALAM IMAN KAMU, SUPAYA OLEH KEKUATAN ROH KUDUS KAMU
BERLIMPAH-LIMPAH DALAM PENGHARAPAN. AMIN.”
J : (Menyanyikan) Amin, Amin, Amin.
Selamat Merayakan Natal Kristus II, Tuhan Memberkati.

TATA KEBAKTIAN AKHIR TAHUN 2022
Tema: Bersyukurlah Sebab Tuhan Baik!
Warna liturgi: Putih

§ Doa Persiapan di Konsistori
§ Warta Jemaat
MENGHADAP TUHAN
------- Bunyi dentangan lonceng 3x … jemaat berdiri dan menyanyikan NJGPM 23 ------- diikuti
prosesi para pelayan memasuki ruangan. Pelayan Firman menyalakan “Lilin Kristus” (Satu lilin
besar berwarna putih yang diletakkan di atas meja persembahan) kemudian menuju mimbar
Pulpit.
NJGPM 23 Mari Kita Menyembah Tuhan (diulangi 2 x)

Mari kita menyembah Tuhan besarkanlah nama-Nya
Sebab atas anugerah Allah hidup kita diselamatkan-Nya
Pujilah puji lah Tuhan sembahlah, mari sembah Tuhan
Kidungkan lagu pujian nyatakan rasa syukur pada-Nya
Diulangi secara antiphonis:
Perempuan: Mari kita menyembah Tuhan besarkanlah nama-Nya
Laki-laki: Sebab atas anugerah Allah hidup kita diselamatkan-Nya
Semua: Pujilah puji lah Tuhan sembahlah, mari sembah Tuhan
Kidungkan lagu pujian nyatakan rasa syukur pada-Nya
VOTUM DAN SALAM

P. Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menciptakan langit dan bumi
J. Amin! Tuhan itu baik bagi segala ciptaan-Nya!
P. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, serta Roh
Kudus menyertai jemaat yang bersyukur di akhir Tahun 2022 ini.
J. Dan menyertai rohmu juga.
duduk
PUJIAN SYUKUR DI AKHIR TAHUN
P. Saudara-saudari, sampai di penghujung tahun ini ada banyak sekali peristiwa dan kejadian yang mewarnai
kehidupan kita di tahun 2022. Ada kebahagiaan, sukacita, tapi tak sedikit pula kesedihan, duka,
kekecewaan dan kegagalan yang kita hadapi. Meski kita tak mampu mengerti maksud Tuhan, tapi ada satu
hal yang pasti dan harus kita yakini yaitu, Tuhan itu setia dan kesetiaan-Nya tak terukur dengan apapun…
Oleh sebab itu, marilah kita kumandangkan nyanyikan syukur bagi Tuhan yang telah menunjukkan
kesetiaan yang tiada taranya bagi kita umat-Nya.
Menyanyikan PKJ No. 138 bait 1 dan 2 SetiaMu Tuhanku, Tiada Bertara
Setia-Mu Tuhan ku tiada bertara di saat suka di saat gelap,
Kasih-Mu Allahku tidak berubah Kaulah Pelidnung abadi tetap
Refein: SetiaMu Tuhanku mengharu hatiku setiap pagi bertambah jelas,
yang kuperlukan tetap Kau berikan sehingga akupun luas lelap
Musim bertanam dan musim tuaian surya rembulan dilangit cerah,

bersama alam memuji bersaksi tentang setia Mu tak bercela (refrein)
PENGAKUAN DOSA
30
Pnt. Saudara-saudari, warga jemaat yang dikasihi Tuhan, tak dapat disangkal bahwa kesetiaan
Tuhan selalu dibalas oleh dosa-dosa yang berulang kali kita lakukan… mari secara pribadi,
masing-masing dari kita mengingat berbagai pelanggaran yang kita lakukan di hadapan
Tuhan..
Solo menyanyikan NJGPM 210 untuk membangun suasana perenungan pribadi.

Instrumen dengan lembut tetap mengiringi narasi pengakuan dosa
Pnt. Jika perbuatanmu menyebabkan orang lain menderita dan tidak termaafkan di mata manusia, katakanlah
dengan jujur di hadapan Tuhan: “Bapa ampunilah dosa-dosaku dan baruilah hidupku di hadapan
sesamaku” maka Dia akan memberikan telinga-Nya untuk mendengarkanmu dan menjawab perohonanmu
dengan kesetiaan-Nya demi keadilan.
J. Ya Bapa ampunilah dosa-dosaku yang dan baruilah hidupku di hadapan-Mu dan sesamaku!
Menyanyikan PKJ. 37 Bila Kurenung Dosaku bait 1
Solo: Bila ku renung dosaku padaMu Tuhan yang berulang kulakukan di
hadapan-Mu
Jemaat menyanyikan Refrein: Kasih sayang Mu perlindunganku di bawah naungan
sayapMu damai hatiku Kasih sayang-Mu pengharapanku
usapan kasih setia-Mu slalu kurindu
Instrumen terus mengiringi dengan lembut

P. Jika oleh kelemahanmu, nama Yesus dipermalukan.. katakanlah dengan tulus : “ Ya Yesus ampunilah
kelemahanku dan kasihanilah diriku yang berdosa ini. Karena barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak
akan dipermalukan.
J. “ Ya Yesus ampunilah kelemahanku dan kasihanilah diriku yang berdosa ini !
Menyanyikan PKJ 37 Bila Kurenung Dosaku bait 2

Solo: Rasa angkuh dan sombongku measih menggoda
Iri hati dan benciku kadang menjelma
Jemaat menyanyikan Refrein: Kasih sayang Mu perlindunganku di bawah naungan
sayapMu damai hatiku Kasih sayang-Mu pengharapanku
usapan kasih setia-Mu slalu kurindu
P. Ya Yesus Kristus, Penebus kami, kasih-Mu telah menyelamatkan kami, ajarlah kami untuk selalu
bersyukur kepada-Mu. Roh Kudus kiranya menerangi hati dan pikiran kami agar kami dapat
melihat jalan–jalan kehidupan yang berkenan bagi Allah.
J. Amin.
BERITA ANUGERAH
P. Bagi setiap orang yang dengan tulus dan penuh kesungguhan mengaku dosa-dosanya di hadapan Allah,
ketahuilah bahwa anugerah terbesar dalam hidup kita adalah, Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa
kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang telah menganugerahkan penghiburan
abadi dan pengharapan baik kepada kita (II Tesalonika 2:16). Di dalam Dia kita memiliki penebusan kita,
yaitu pengampunan dosa. (Kolose 1:4)
Menyanyikan KJ 364 Berserah Kepada Yesus

Berserah kepada Yesus tubuh roh dan jiwaku
ku kasihi ku percaya ku ikuti Dia trus
Aku berserah, aku berserah kepada-Mu Juruslamat, aku berserah
KOMITMEN MEMBAHARUI HIDUP Spontan Berdiri

PF. Saudara-saudari Tuhan Yesus berkata: “Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga
karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang
benar yang tidak memerlukan pertobatan." Jadi hasilkanlah buah-buah yang baik sesuai dengan pertobatan
supaya engkau hidup dan menikmati kelimpahan sukacita karena kasih Tuhan diam di dalamu!
Menyanyikan PKJ 216 Berlimpah sukacita di Hatiku

Berlimpah sukacita di hatiku di hatiku, dihatiku berlimpah sukacita, di hatiku tetap di hatiku
Refrein: Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
PELAYANAN PEMBERITAAN FIRMAN
31
• Epiklese : oleh Penatua

• Pembacaan : Mazmur 118 : 1 - 29 (secara berbalasan Pnt & Jemaat)
• Nyanyian Aklamasi : Haleluyah, haleluya, haleluya
• Khotbah : Oleh Pelayan Firman..
• Saat Teduh : diiringi instrumental
RESPONS UMAT
Pengakuan Iman Rasuli: (diucapkan bersama-sama) Berdiri/duduk
Persembahan Pujian: Paduan Suara/ Vocal Group/ Solo ……………
Persembahan Syukur
Anjuran oleh Diaken:
Allah telah menganugerahkan waktu dan kesempatan bagi kita untuk hidup dan
berkarya sambil menuai berkat yang berlimpah dalam hidup kita. Maka di Akhir
Tahun ini marilah kita menghitung hari-hari kita dengan bijaksana sambil
menyatakan rasa syukur kita kepada Tuhan Sang pemberi berkat itu, dengan
memberikan persembahan Syukur kita kepada-Nya, Ingatlah Firman Tuhan ini:
“Berikanlah dari apa yang ada padamu, dan bukan dari apa yang tidak ada
padamu”
Sambil persembahan diberikan, jemaat menyanyikan: KJ .440 bait 1 dst. Di Badai Topan Dunia
Persembahan dibawa ke meja pesembahan, jemaat berdiri
Doa Persembahan: (oleh Diaken) duduk

Persembahan Pujian: Paduan Suara/ Vocal Group/ Solo ……………………..
In Memoriam: (disesuaikan masing-masing jemaat)
Doa Syafaat: (diakhiri dengan Doa Bapa Kami secara bersama).
PENGUTUSAN DAN BERKAT Berdiri Spontan –
Nyanyian Jemaat: DSL. No. 135 : 1, 2 “TONGKATLAH KU TUHAN”

Tongkatlah ku Tuhan dan jaga langkahku,
dalam malam kabut seorang diriku
Janganlah Kau tinggal aku tersesat,
berkembara dalam susah, sukar dan penat
Refr : (Bapa Hentar) Bapa hentarlah, tongkatlah ‘kan daku,
agar habis ku berp’rang Kau bri mahkotaku
Tongkatlah ku Tuhan dan jaga langkahku, siapakah yang sempat lain dari Tuhanku
Aku mau turut, sekehendak-Mu, maka tentu akau akan dapat s’lamatku, Refr.......!
BERKAT
P. Jemaat Tuhan, perjalanan hidup di tahun 2023 adalah misteri kehidupan, namun bagi setiap orang
percaya yang tahu bagaimana menghitung hari dengan bijaksana akan tetap berpegang teguh pada janji
penyertaan Tuhan bahwa: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan
meninggalkan engkau” (Ibr.13:5). Arahkanlah hati dan pikiranmu kepada Tuhan dan terimalah Janji
PenyertaanNya:
“Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan
memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai
sejahtera”
J. (menyanyikan KJ. 478a ) Amin, Amin, Amin.
------ Saat Teduh ------
Selamat Mengakhiri Tahun 2022

Dan
Selamat Memasuki Tahun 2023
32
TATA KEBAKTIAN TAHUN BARU

Minggu, 01 Januari 2023
Tema: Dengar dan Lakukanlah Perintah Tuhan, Hidup Diberkati
(Warna Liturgi: PUTIH)
PERSIAPAN KEBAKTIAN
 Satu buah lilin putih diletakkan di atas meja persembahan, melambangkan cahaya Kristus tetap bersinar
melalui gereja di tahun yang baru.
 Majelis bertugas menyambut jemaat di depan pintu kebaktian, kalau dapat sambil membagi kartu selamat
tahun baru kepada setiap jemaat.
 Doa Persiapan
 Warta Jemaat
 Ajakan berkebaktian oleh seorang majelis bertugas:
Saudara-saudariku, marilah kita mensyukuri penyertaan Tuhan karena kita bisa tiba di awal tahun baru
2023 ini. Percayakanlah seluruh hidup kita untuk dituntun oleh-Nya menapaki perjalanan panjang di tahun
2023 melalui kebaktian tahun baru saat ini. Sebab, Ia akan memelihara kita dan tidak membiarkan kita
goyah ataupun digoyahkan oleh keadaan zaman.
……Saat teduh……
(Diiringi instrument lagu “Allah Bapa kami Puji Engkau”)
Lonceng 3x, Prosesi Pelayanan memasuki ruang kebaktian, Jemaat berdiri sambil melantunkan
PKJ 120. Bait 1-3 Allah Bapa Kami Puji Engkau. Pelayan Firman menyalakan lilin pada meja persembahan, setelah
itu menuju mimbar pulpit
Bait 1
Allah Bapa Kami Puji Engkau, Allah Bapa kami puji Engkau,
Kami cinta Engkau dan sujud di depanMU
Allah Bapa kami puji Engkau
Bait 2
Putra Allah kami agungkan Kau, Putra Allah kami agungkan Kau
Kau selamatkan kami membri hidup baru
Putra Allah kami agungkan Kau
Bait 3
Roh Kudus Engkau Penghibur kekal, Rohul Kudus Kau Penghibur kekal,
Kau memimpin Kau tinggal dalam hati kami
Roh Kudus Engkau Penghibur kekal.
VOTUM DAN SALAM

P : Penolong kita adalah Allah Pencipta, Penyelamat dan Pemelihara yang berkenan memberi kita
kehidupan di tahun 2023. Kasih setia-Nya melimpah atas kita yang bersekutu dan bersaksi dalam
kebaktian syukur di tahun baru, 01 Januari 2023.
J : Amin! Terpujilah Allah Tritunggal!
P : Damai sejahtera-Nya turun dan menaungi saudara!
J : Damai sejahtera-Nya turun dan menaungi saudara juga.
Duduk
Nyanyian Jemaat: PKJ. 26 Nyanyikanlah Haleluya!
Nyanyikanlah Haleluya! Haleluya, Haleluya!
Nyanyikanlah Haleluya! Haleluya.
Nyanyikanlah Haleluya! Haleluya, Haleluya!
Nyanyikanlah Haleluya!
33
UCAPAN BAHAGIA DAN SYUKUR

P : Berbahagialah kita yang memiliki Allah Pengasih dan berkenan memperoleh anugerah kehidupan hingga
di tahun baru 2023 ini.
J : Kami bersyukur dan mengakui: Engkaulah Tuhan, tidak ada yang baik selain Engkau!
P : Berbahagialah kita yang masih menikmati berkat Tuhan di setiap tempat kita hidup.
J : Kami meninggikan Engkau Tuhan, Allah yang setia!
P : Berbahagialah kita yang terus bekerja keras dan berjuang untuk menghasilkan kebaikan hidup, sebab
Tuhan melipatgandakan apa yang dilakukan.
J : Kami memasyurkan-Mu Tuhan, sebab Engkau-lah Allah yang adil!
P : Berbahagialah kita yang dijauhkan dari musuh-musuh dan ditetapkanNya untuk memperoleh berkat
sampai pada anak cucu kita
P + J : Terpujilah Allah sebab kasih-Nya kekal untuk selama-lamanya!
Nyanyian Jemaat: PKJ 27 bait 1 dan 6 Nyanyikanlah Nyanyian Baru

Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah Pencipta cakrawala.
Segala Serafim, Kerubim, pujilah Dia, besarkanlah namaNya.
Bersorak-sorai bagi Rajamu!
Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah, semua ciptaanNya.

Semesta alam, pujilah Tuhan yang disorga, nyanyikan. Haleluya
PERENUNGAN DAN PENGAKUAN

.....Instrumen Musik mengiringi dengan nada lembut.....
Pnt : Saudara-saudari, jika kita diberikan kesempatan untuk kembali masa lalu, bukankah ada bagian hidup
yang rasanya tidak ingin terulang lagi karena begitu menyakitkan, membawa derita dan mendatangkan
luka yang tak mudah untuk dipulihkan? Bahkan mungkin sampai detik di tahun yang baru ini, masih ada
jejak-jejak kelam dan noda masa lalu yang mengotori hati dan pikiran kita dan sulit untuk dibersihkan?..
Maukah kita membersihkannya? Marilah masing-masing orang dengan jujur dan tulus, serta hati yang
teguh datang kepada Tuhan dan memohon pertolongan-Nya..
……masing-masing orang merenungkan kehidupannya…

Solo menyanyikan PKJ 36 bait 1 untuk membangun suasana perenungan
Pnt : Saudara-saudari, kelemahan kita adalah mudah jatuh dalam dosa. Maka dengan kesadaran yang
sungguh, marilah kita terbuka menyadari diri sebagai makhluk yang lemah. Kita tunduk dalam
penyesalan dan memohon pengasihan Allah, supaya keadaan yang baik dan berlimpah berkat-Nya
menjadi milik kita di setiap jalan hidup yang baru ini!
Pnt + J : Ya Tuhan, kasih-Mu sampai ke langit dan setia-Mu sampai ke awan. Kasihanilah kami demi kasih setia-
Mu.
Menyanyikan PKJ 36 bait 2
Buanglah ya Tuhan dosa-dosa kami rantai kuasa jahat Kau putuskanlah
ANUGERAH TUHAN YANG MENYELAMATKAN

P : Bagi setiap orang yang mengaku dosanya dengan jujur di hadapan Tuhan, dengarlah berita anugerah
dari Tuhan: “Karena dia mengasihi-Ku, maka Aku akan menyelamatkan Dia; Aku akan melindunginya,
karena dia mengakui nama-Ku. Bila dia berseru kepadaku, Aku akan menjawabnya; Aku akan bersama
dia dalam kesusahan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya. Dengan panjang umur Aku akan
memuaskan dia dan menunjukkan keselamatanku” (Maz 91: 14-16)
HIDUP BARU DI DALAM TUHAN berdiri

P : Anugerah dan pengampunan haruslah diikuti dengan pertobatan dan hidup baru. Maka dengarlah
petunjuk hidup baru dari Allah: “Jika engkau baik-baik mendengarkan suara Tuhan, Allahmu, dan
melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka Tuhan,
Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. Segala berkata ini akan datang
kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara tuhan, Allahmu. (Ul. 28:1)
Nyanyian Jemaat: PKJ. 212 YA Allah KasihMu Besar
34
Ya Allah, kasihMu besar, lebih besar dari segala,

tiada terduga dalamnya, tiada terjangkau luasnya.
Ya Yesus, kasihMu besar, lebih besar dari segala.
Hidup kekal Engkau beri dan aku hidup berseri!
Reff:
Dalam doa aku bersyukur, atas limpah kasihMu.
Ajar aku mengasihiMu dan sesama manusia.
duduk
PELAYANAN FIRMAN
 Doa Pembacaan Alkitab oleh Penatua
 Pembacaan Alkitab: Ulangan 28 : 1 - 14 (oleh ayah, ibu dan anak)
 Khotbah
 Saat Teduh (dengan instrument musik lembut)
PENGAKUAN IMAN RASULI berdiri/duduk
PERSEMBAHAN PUJIAN: Solo/VG/PS/Puisi:
PERSEMBAHAN SYUKUR
 Anjuran: oleh Diaken
Muliakanlah Tuhan dengan hartamu dan dengan hasil pertamamu dari segala penghasilanmu, maka
lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai melimpah-limpah, dan bejana pemerahanmu akan meluap
dengan air buah anggurnya (Amsal 3:9-10)
 Persembahan diiringi nyanyian jemaat: Ny. GPM. No. 173 – Kami Syukurkan BerkatMu
 Doa: oleh Diaken (Jemaat berdiri)
Persembahan Pujian: Solo/VG/PS/Puisi:
DOA SYAFAAT (diakhiri dengan Doa Bapa Kami)
Nyanyian Pengutusan: Ny. GPM. No. 274. – Berjalan Bersama Yesus berdiri
Berjalan bersama Yesus hatiku amat senang
Walaupun ditantang badai yang kencang diriku takan gentar
Kita jalan bersama Yesus di mana-mana saja
Siang ataupun malam biar iblis menghalang
Yesus bersamaku, oh Yesus bersamaku
PENGUTUSAN DAN BERKAT berdiri

P : Jemaat kekasih Kristus, perjalanan panjang akan kita tapaki namun kita tidak pernah tahu seperti apa jalan
itu. Luas, lurus, rata ataukah sempit, berliku dan berlubangkah jalan itu. Tapi marilah kita mempercayakan
seluruh hidup kita kepada Tuhan Allah Pemilik kehidupan ini!
J : Kami memasrahkan hidup kami, utuslah kami Tuhan dan Jadilah kehendak-Mu atas hidup kami!
P : Untuk itu arahkanlah hati dan pikiranmu pada janji berkat Tuhan yang senantiasa menyertaimu sampai
kepada akhirnya:
Tuhanlah PenjagaMu, Tuhanlah naunganMu di sebelah tangan kananmu. Matahari tidak menyakiti engkau
pada waktu siang, atau bulan pada waktu malam. Tuhan akan menjaga engkau terhadap segala
kecelakaan. Ia akan menjaga nyawamu. Tuhan akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai
selamanya.
J : Nyanyikan: Amin, Amin, Amin.
……Jemaat duduk dan berdoa syukur…….
JABATAN TANGAN DIIRINGI PADUAN TROMPET/SULING/ORGEN
Selamat Memasuki Tahun Baru 2023

Berkat Bapa Menyertai
35
TATA KEBAKTIAN NATAL DAN SYUKUR HUT KE - 66 SMTPI GPM

Desember 2022
Catatan:
1. Ruang kebaktian diatur dengan baik.
2. Para pendukung acara, disiapkan tempat duduknya.
3. Tetap memperhatikan dan menyesuaikan diri dengan kebiasaan baru dengan tetap memberlakukan 5 M
(Memakai Masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan)
4. Semua peserta kebaktian diharapkan bisa pakai topi santa claus atau topi ulang tahun (Pengasuh boleh
siapkan)
5. Disediakan balon yang banyak untuk dibagikan kepada anak-anak selesai kebaktian.
6. Pengasuh mempersiapkan 10 buah lilin di suatu tempat/piring, dan diletakan pada meja/tempat khusus,
diletakan di depan meja pesembahan. (Lilin itu akan dibakar oleh Pendeta, Mj. Sub Seksi AR, Ketua Komisi,
Seorang Pengasuh, 1 orang tua, dan 5 orang anak (mewakili 5 jenjang))
7. Kakak pengasuh mempersiapkan (3-5 orang) Remaja untuk menjadi Singers
I. PERSIAPAN
 Kakak-kakak pengasuh menjadi penerima tamu, dan mengantarkan anak-anak asuh atau jemaat pada
tempat yang sudah disiapkan
 MC oleh Remaja 3
 Doa persiapan
II. MC : Shalom basudara semua,... Ade dan kaka,... Bp dan Ibu Pendeta,... Bp dan Ibu Penatua dan Diaken,...
Kaka-kaka pengasuh, Papa dan Mama,.... bagaimana kabarnya hari ini?.... Didoakan, katong semua
selalu sehat dan ada dalam perlindungan Tuhan Yesus!...
Hari ini katong semua patut bersyukur, karena masih diberikan kesempatan untuk merayakan Natal lagi.
Mari katong sambut hari yang bahagia ini dengan penuh sukacita,... sambil melagukan pujian:
“Haleluya, Haleluya” secara berbalasan atau juga bisa divariasi dengan gerakkan “Haleluya (Duduk) dan
“Puji Tuhan (Berdiri)”
Pr. Haleluya, haleluya!

Lk. Puji Tuhan!
Pr. Haleluyta, haleluya!
Lk. Puji Tuhan!
Lk. Puji Tuhan!
Pr. Haleluya!
Lk. Puji Tuhan!
Pr. Haleluya!
Lk. Puji Tuhan!
Pr. Haleluya!
Lk. Puji Tuhan!
PUISI: (Dibacakan oleh seorang Anak Tanggung)
“YESUS PANGGIL”
Basudara eee ....

Katong bakumpul di sini par puji nama Tuhan Yesus!
Tuhan Yesus sungguh Baik
Tuhan Yesus Baik par katong samua
Mari katong somba Tuhan Yesus eee
Hanya Tuhan Yesus yang layak terima pujian
Kini dan selamnya!
(Tiup Tahuri 3x)
Peserta kebaktian disilahkan berdiri, dan melagukan KJ. 109 Bait 1 dan seterusnya, “Hai, Mari Berhimpum”
sementara itu para pendukung liturgi memasuki ruang kebaktian diantarkan oleh para malaikat (Sambil menari,...
36
sesudah itu para pendukung liturgi menempati tempat duduknya masing-masing,... para malaikat tetap menari di
depan altar sampai pujian selesai,... lalu kembali ke tempatnya dan mengikuti kebaktian)
Bait 1
Hai mari, berhimpun dan bersukaria! Hai mari, semua ke Betlehem!
Lihat yang lahir Raja bala sorga! Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia.
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
Bait 3
Gembala dipanggil dari padang raya, menuju palungan-Nya yang rendah.
Kita pun turut bergegas ke sana! Sembah dan puji Dia, Sembah dan puji Dia,
Sembah dan puji Dia Tuhanmu!
III. PANGGILAN BERKEBAKTIAN

L : Dalam sukacita Perayan Natal dan Syukur HUT ke - 66 SMTPI GPM, kami bersekutu dan mau
menyembah Tuhan.
Bt, AI, AK : Amin
L : Tuhan sungguh Baik bagi kami
AT : Tuhan juga Baik bagi para pelayan anak, bagi Wadah SMTPI GPM juga bagi Papa dan
Mama.
L : Kiranya cinta Tuhan tetap merangkul kami
Remaja : Cinta yang sama, kiranya mampu kami teruskan kepada sesama dan alam ini.
L : Biarlah kebaktian perayaan Natal dan Syukur HUT ke-66 SMTPI GPM saat ini, berlangsung
dalam tatanan kasih Allah, Yesus Kristus dan Roh Kudus.
Semua : Amin, ya Amin, Haleluya!
L : Salam damai dari Tuhan Yesus buat kita semua (saling berjabat tangan kiri dan kanan, muka
dan belakang, sambil berucap “Aku mengasihimu. Tuhan berkati!)
Duduk
Spontan Solo dari Seorang Remaja
(Melagukan PKJ. 233. Imanuel, imanuel, diulangi 2x)
Imanuel, Imanuel, nama-Nya Imanuel

Allah serta kita, nama-Nya Imanuel
IV. PEMBAKARAN LILIN NATAL (oleh: Pendeta, MJ. Sub Seksi AR, Ketua Komisi, Seorang Pengasuh, 1 orang
tua 1 orang anak BATITA, 1 Anak Indria, 1 Anak Kecil, 1 Anak Tanggung, 1 Remaja, sementara jemaat
menyanyikan lagu Seribu lilin, dipandu oleh singers : .... (Selesai pembakaran lilin, semua kembali ke tempat
duduk masing-masing)
Seribu lilin nyalakan di tengah dunia Hai Bintang Indah Betlehem kiranya sinarmu
Biar sinarn nyatakan kemuliaan Surga Bawa harapan dan damai bahagia di kalbu
Wartakan pada dunia kabar sukacita Kehangatan-Mu kirimkan di hati yang beku
T’lah lahir Yesus Penebus Jurus’lamat kita Kehangatan kasih Tuhan di Natal yang syahdu
V. PERSEMBAHAN PUJIAN oleh: VG/SOLO/DUET/PUISI
VI. PELAYANAN FIRMAN TUHAN

a. Epiklese : Majelis
b. Pembacan Alkitab : .............. (Kalau dibaca dari Lukas 2 : 8 - 20, maka teks Alkitab dapat dibaca
secara kreatif dengan bermain peran, terlampir.... kalau memilih teks Alkitab
yang lain, boleh dibacakan oleh 2 orang Anak Tanggung,... )
c. Refleksi/Cerita Natal : Pendeta
I. PERSEMBAHAN PUJIAN oleh: Solo/Puisi/PS/VG dll
II. PERSEMBAHAN SYUKUR (diiringi pujian KJ No: 105 Bait 1, dst .Y”a Anak Kecil, Ya, Anak Lembut!”)
Bait 1 (Dinyanyikan oleh Para Pelayan, Pengasuh dan Orang

Tua) Bait 3 (Dinyanyikan oleh AT dan Para Pengasuhnya)
Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Engkau diutus Bapa-Mu dan Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Kau turun dari takhta-Mu; Engkau beri
37
dari sorga mulia, Kau jadi hamba terendah. baahagia, pengganti duka dunia.
Ya Anak kecil, ya Anak lembut. Ya Anak kecil, ya Anak lembut.
Bait 2 (Dinyanyikan oleh AI, AK dan Para Pengasuhnya) Bait 4 (Dinyanyikan oleh Remaja dan Para Pengasuhnya)
Ya Anak kecil, ya Anak lembut, segala dosa Kau tebus; Kau Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Kau citra kasih Bapa-Mu;
hantar kami umat-Mu, ke haribaan Bapa-Mu. nurani kami bakarlah, dengan kasih-Mu s’lamanya.
Ya Anak kecil, ya Anak lembut. Ya Anak kecil, ya Anak lembut.
Bait 5 (Dinyanyikan oleh semua)
Ya Anak kecil, ya Anak lembut, pada-Mu kami bertelut,
sejiwa-raga milik-Mu, dan pasrah diri pada-Mu,
Ya Anak kecil, ya Anak lembut
III. PERSEMBAHAN PUJIAN oleh : Solo/VG
--- Pembakaran Lilin Kue Ulang Tahun ---
IV. DOA SYAFAAT: (Diakhiri dengan mengucapkan Doa Bapa Kami secara bersama)
Berdiri
V. MENYANYI BERSAMA: KJ No. 120 Bait 1. Hai Siarkan Di Gunung
Reef. Hai siarkan di gunung, di bukit dan di mana jua
Hai siarkan di gunung lahir-Nya Almasih
Diwaktu kaum gembala menjaga dombanya

Terpancar dari langit cahaya mulia
VI. PENGUTUSAN
P : Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus,.... sesaat lagi kebaktian perayaan Natal dan syukur
HUT ke 66 SMTPI GPM akan segera usai. Tetapi Tuhan Yesus mau mengutus kita untuk menjadi
murid-murid-Nya yang setia.
J : Tuhan Yesus, Putera Natal, walaupun kami masih kecil, kami tahu Tuhan Yesus mengasihi kami.
Tuhan Yesus selalu menjaga dan melindungi kami dari segala yang jahat. Kami semua mau
menjadi murid Tuhan Yesus yang setia. Karenanya kami bermohon dengan kerendahan hati,
berkatilah kami.
P : Damai sejahtera dari Allah, Yesus Kristus Putera Natal dan tuntunan Roh Kudus, senantiasa
Memberkati, Melengkapi, Meneguhkan, Menguatkan, dan Mengokohkan Kita, Anak dan Remaja
GPM. IA-lah Yang Empunya Kuasa sekarang dan sampai selama-Lamanya. Amin
MENYANYI: WE WISH YOU MERRY CRISTMAS

(Sambil berjabat tangan)
Selamat Natal 25 Desember 2022

Dan
Selamat Memasuki Tahun Baru 1 Januari 2023
38
Lampiran 01.
MEMBACAKAN ALKITAB SECARA KREATIF BERDASARKAN LUKAS 2 : 8 - 20 “BERMAIN PERAN”
Narator : Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka
pada waktu malam.Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan
kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan. Lalu kata malaikat
itu kepada mereka:
(Dibutuhkan dekorasi ruangan, ada padang rumput, beberapa para gembala dengan tongkat,
dan beberapa ekor ternak (domba).
Malaikat : "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk
seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin
dan terbaring di dalam palungan."
(Seorang Malaikat dengan jubah putihI)
Narator : Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara
sorga yang memuji Allah, katanya:
Para Malaikat : "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara
manusia yang berkenan kepada-Nya."
(Muncul beberapa Malaikat yang berjubah putih, posisinya melingkari padang rumput, tempat
para gembala menjaga ternaknya atau membentuk setengah lingkaran)
Narator : Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala
itu berkata seorang kepada yang lain:
(Para gembala saling bercakap dan lalu memutuskan untuk pergi ke Bethlehem)
Para Gembala : "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang
diberitahukan Tuhan kepada kita." (Bisa diucapkan oleh satu orang saja dan yang lain
mengangguk tanda setuju)
Narator : Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang
sedang berbaring di dalam palungan. (Para gembala berjalan agak cepat menuju ke sebuah
palungan, tempat Yesus berbaring, ada Ysuf, Maria dan beberapa orang juga di situ)
Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada
mereka tentang Anak itu. Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang
dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka. Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu
di dalam hatinya dan merenungkannya. (Maria tetap dalam sikap tenang mendengarkan apa
yang diucapkan oleh para gembala)
Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala
sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah
dikatakan kepada mereka. (Para gembala meninggalkan palungan dengan sukacita lalu
kembali ke tempat duduknya,... Yusuf dan Maria bisa tetap berada di dalam palungan) ----
Kebaktian dilanjutkan dengan Refleksi atau cerita Natal oleh Pendeta yang melayami ---
39
TATA KEBAKTIAN NATAL KATEKISASI

Desember 2022
PERSIAPAN KEBAKTIAN
 Lagu Natal diperdengarkan
 Doa persiapan
PERGI DAN LIHATLAH, YESUS TELAH LAHIR!

(Ada beberapa anak muda berjalan memasuki ruangan kebaktian
dengan menggenakan kaus hitam dan topi santa claus)
Orang 1 : Teman-teman,... Lihatlah, ada cahaya terang di langit. Mungkinkah, itu tanda bagi kita bahwa Sang
Juruselamat yang dinantikan sudah lahir?.....
Orang 2 : Benar teman!... Sepertinya itu sebuah bintang.
Orang 3 : Benar sekali. Itu bintang timur. Wah cahayanya terang sekali.
Orang 4 : Itu tandanya semua makhluk pun turut bersukacita menyambut lahirnya Sang Juruselamat, Yesus
Tuhan di Kota Daud
Orang 5 : Benar sekali teman-teman. Bintang timur itu menjadi penunjuk arah bagi para Majus untuk
berjumpa dengan Raja Damai yang Besar,... Yesus Tuhan.. Mari kita pergi ke sana dan
menyembah Dia dalam Roh dan Kebenaran. (Berjalan menuju ke palungan dan menyembah, lalu
kembali ke tempat duduk yang sudah disediakan.)
Berdiri
PUJIAN BERSAMA: KJ. 109 Bait 1 “Hai Mari Berhimpun”
Bait 1
Hai mari, berhimpun dan bersukaria! Hai mari, semua ke Betlehem!
Lihat yang lahir Raja bala sorga! Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia.
VOTUM DAN SALAM

L : Bersama kaum gembala dan orang majus, marilah kita datang menyembah Dia dan wartakan berita tentang
kelahiran-Nya kepada seisi dunia.
J : Kami bersukacita dan menyambut kelahiran-Mu, Ya Yesus Tuhan dengan sorak sorai
L : Biarlah perayaan Natal Katekisan saat ini terlaksana dalam tuntunan kasih Allah, Tuhan Yesus dan Roh
Kudus. Amin.
PUJIAN BERSAMA: KJ 96 Bait. 1.”Di Malam Sunyi Bergema”

Di malam sunyi bergema nyanyian mulia.
Malaikat turun mendekat dengan beritanya.
Sejahtera bagi dunia tlah datang Penebus.
Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus.
Duduk
PEMBAKARAN LILIN NATAL
Instrument lembut (KJ 92) mengiringi prosesi pembakaran lilin. Lilin dibakar oleh perwakilan MJ, katekheit, Orang
Tua dan katekisan. Sambil prosesi pembakaran lilin, seorang katekisan membacakan puisi Natal.
“Marilah Kita Pergi dan Berjumpa dengan Juruselamat, Kristus Tuhan!
Yesus sudah lahir! Itu kabar yang benar.
Semua kita patut bersyukur dan bersukacita!
IA telah tinggalkan tahta mulia
Mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia.
IA merendahkan diri-Nya supaya bisa berjumpa dengan
Aku, Kau, Dia dan Kita semua.
Tanpa memandang status sosial dan ekonomi
Tanpa memandang harta menggunung.
IA datang menjumpai yang miskin dan papah ...
Yang hina dan melarat,..
Korban KDRT,... Korban ketidakadilan.
IA mengutus kita menjadi Pewarta Kabar Baik
Yang membawa damai dan sukacita
Yang membebaskan, melepaskan dan memerdekakan
40
Mari sambut datang-Nya dengan kerendahan hati.
PUJIAN BERSAMA : KJ. No. 94. Bait, 1 “Hai Kota Mungil Betlehem”
Hai kota mungil Betlehem, betapa kau senyap.
Bintang di langit cemerlang melihat kau lelap.
Namun di lorong glap mu bersinar trang baka.
Harapanmu dan doamu kini terkabullah.
KELAHIRAN YESUS MEMULIHKAN HIDUP

L : Desember berlalu dan kini telah datang kembali. Perayaan Natal silih berganti dengan aneka kreasi dan
pernak-perniknya. Segala cara ditampilkan sebagai tanda sukacita di perayaan Natal. Namun, di sana sini
masih ada ratapan keputusasaan, ketakutan, kekerasan, segala macam penderitaan dan bencana yang
melanda bumi tempat hunian kami.
J : Dalam keheningan sesaat,... kami terus berharap, akan ada pertolongan. Dan pertolongan itu kami alami
saat kami datang dan mengadukan segala perkara ini di hadapanMu, Ya Tuhan.
L : Kami yakin, Engkau, Tuhan yang Maha Mengetahui bahkan Engkau pun mendengarkan jeritan, rintihan dan
pilu kami. Dalam keasadaran dan keyakinan sungguh bahwa Engkau adalah Tuhan dan Penyelamat
kami,... maka hari ini, dengan rendah hati kami merayakan Natal, dan kami berharap ketika kami akan
kembali ke rumah dan tempat kami menuntut ilmu, mengasah diri untuk menggapai masa depan,... kami
tidak pulang dengan hampa dan kosong. Kami butuh kekuatan firman-Mu, Tuhan. Tolonglah kami
melakukan kehendak-Mu dan tetap berjalan di jalan-Mu sampai akhir hidup kami.
PUJIAN BERSAMA: KJ 99 : 1 Gita Sorga Bergema

Gita sorga bergema lahir Raja mulia.
Damai dan sejahtera turun dalam dunia.
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta.
Permaklumkan kabar baik, lahir Kristus t’rang ajaib.
Gita sorga bergema lahir Raja mulia.
BERITA SUKACITA NATAL

Doa oleh seorang katekisan
Pembacaan alkitab secara responsoris
Refleksi
PERSEMBAHAN: Pujian/Puisi/Drama/ dll
PERSEMBAHAN SYUKUR
Persembahan syukur diiringi lagu KJ. No. 119. Bait.1 dst. “Hai Dunia Gembiralah”
Bait 1 (Dinyanyikan oleh Semua) Bait 3 (Dinyanyikan oleh Perempuan)

Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu! Janganlah dosa menetap di ladang dunia,
Dihatimu terimalah! Bersama bersyukur, Sejahtera penuh berkat berlimpah s’lamanya,
Bersama bersyukur, Bersama sama bersyukur! Berlimpah s’lamanya, berlimpah-limpah s’lamanya
Bait 2 (Dinyanyikan oleh Laki-Laki) Bait 4 (Dinyanyikan oleh Semua)

Hai dunia, elukanlah Rajamu, Penebus! Dialah Raja semesta, besar dan mulia.
Hai bumi, laut, gunung lembah, bersoraklah terus, Masyhurkanlah, hai dunia, besar anug’rah-Nya,
Bersoraklah terus, bersorak-soraklah terus Besar anug’rah-Nya, besar besar anug’rah-Nya.
DOA SYAFAAT
Berdiri
PUJIAN BERSAMA: KJ. No. 121. Bait. 1 “Hai Siarkan Di Gunung”
41
Diwaktu kaum gembala menjaga dombanya

Terpancar dari langit cahaya mulia

P : Kelahiran Yesus memulihkan hidup yang hancur karena penindasan dunia. Kelahiran Yesus mengajarkan
setiap orang percaya supaya rendah hati dan tetap setia terhadap tanggung jawab pemberitaan injil. Untuk
tugas pengutusan itu, terimalah janji penyertaan Allah.
Damai sejahtera dari Allah Bapa, penyertaan Tuhan Yesus, Putera Natal dan tuntunan Roh Kudus
menyertai kita, saat ini sampai selama-lamanya. Amin.

Dan
42
TATA KEBAKTIAN NATAL PEMUDA

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
• Lagu-lagu Natal diperdengarkan
• Doa Persiapan
NARATOR 1 : Berawal dari satu…..untuk tetap menjadi satu…..satu dalam kekayaan dan satu pula untuk
kemuliaan.
NARATOR 2 : Saat denyut nadi kehidupan ini mulai berdetak yang bermula dari hembusan nafas hidup kearah
sebentuk debu tanah.
NARATOR 1 : Tanah sebagai tempat pijakan …..Tanah sebagai tempat tumpuan, tanah pula yang terinjak telapak
kaki …..nista dan tak bernilai serta berserakan.
NARATOR 2 : Dari setetes cinta yang tercurah dari dalam kemuliaan sorga …..ketika semuanya tercipta dalam
keramahan nan mesra …..lalu kita terpanggil untuk bersekutu dan memuliakan sang khalik…..
NARATOR 1 : Pemuda awal kaki melangkah, mengayun di 27 maret 1953 dalam sengatan Mentari yang membara
…..menyongsong rembulan penuh kelelahan…..
NARATOR 2 : Beratapkan langit, berselimutkan Mentari…..menjerit dalam erangan, menahan lapar, …..menetes
peluh darah dan nyawa.
NARATOR 2 : Kelembutan…..kehangatan, serta sukacita itulah panggilan dari mereka yang terutus yang tak
pernah berubah tentang terang ilahi ….. terang yang memberi arti hidup yang baru….supaya semua
lutut bertelut dan lidahpun mengaku ….marilah kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat Kristus
Tuhan.
NYANYIAN KJ NO 109 : 1 dan 2 HAI MARI BERHIMPUN
PEMUDA MENYAMBUT TUHAN YANG LAHIR KE DUNIA

LITURGOS : Kala bibir berucap sendu….. kala nadi berpacu, berlomba mengejar asa…..sesaat bongkahan
hatipun mencair …..sesaat bola matapun mencari …..secercah harapan mencuat kuat hingga
melengking sebuah janji di tengah hidup dalam ruang pengabdian dan pelayanan.
JEMAAT : Terpatri adanya hati yang tergerak …..terlukis adanya mata yang membinar…..dengan bibir yang
terhias senyum dan mengangguk kagum seakan dunia tersadar dan terbangun dari lelapnya tidur.
LITURGOS : dari ketinggian tahta kemulian tercurah kebesaran kasih…..untukmu dunia kasih tercurah …..
untukmu dunia karya kasih dibentangkan…..berisikan sapaan-sapaan kemesraan, berisikan kiasan-
kiasan nan tulus pada akta gelora hidup
JEMAAT : Betlehem efrata adalah tempat yang berbicara bukan tentang dosa dan murka melainkan suatu
kesaksian tentang peran dan kuasa ALLAH dalam warta keselamatan
LITURGOS : Sesungguhnya …..kidung pembebasan telah menggema diawali dengan Langkah kaki para
gembala menuju bintang terang Ilahi yaitu kristus sang penebus dosa dan TUHAN atas dunia ini.
‘Jadilah kiranya kebaktian Natal Pemuda dalam Nama ALLAH Bapa, Anak dan Roh kudus.
Nyanyian KJ No 101 : 1 Alam Raya Berkumandang
TERANG ILAHI MEMBANGKITKAN SEMANGAT PEMUDA.

Pembakaran lilin Natal diiringi lagu: HOLY NIGHT Oleh seorang Pemuda
• Oleh Ketua
• Pembina
• Seorang Anggota
PEMUDA DAN KENYATAAN HIDUP

Digubah kedalam Puisi “ Surat Sang Pendeta
Tidak tahukah kamu , kalau aku menangis memikirkanmu ?
Tidak tahukah kamu kalua aku marah tetapi tidak meninggalkanmu ?
Dan tidak tahukah kamu kalua aku selalu di sisimu ?
Kamu telah membuatku menangis tetapi aku memaafkanmu
Kamu telah membuatku marah, tetapi aku mengampunimu
Apakah kamu tidak memikirkan hal itu ?
Aku sungguh baik, terlalu baik kepadamu
Setiap helai rambutmu terhitung semuanya
Walau kamu berpaling dari padaku
Aku tetap mengasihimu sekarang dan selamanya
Aku tidak pernah peduli siapa kamu
43
Aku tidak pernah peduli apa latar belakangmu

Aku hanya peduli akan cintamu kepadaku
Aku yang menciptakan cinta untukmu
Agar engkau dapat mengenalku
Aku sangat mengasihimu
Terimalah aku di setiap harimu
Hanyalah kamu begitu special bagiku
Karena kamu adalah anakku
Dan aku adalah bapaMU
SOLOIS menyanyikan lagu: JejakMU TUHAN
KASIH ALLAH DIBERITAKAN BAGI PEMUDA

• Doa Pembacaan : oleh seorang pengurus
• Pembacaan Alkitab : oleh 2 orang anggota
• Refleksi Natal : oleh pendeta
• Saat teduh : Instrumen oleh pemain keyboard
KESAKSIAN PEMUDA DALAM PUJIAN: PS/VG/TRIO/DUET/SOLO
PEMUDA YANG MEMBERI

NARATOR 1 : Hai dunia gembiralah dan sambut rajamu sebab untuk kamu Aku datang untuk kamu Aku lahir…
dalam palungan di kendang yang hina Aku dibaringkan Terima kasih untuk para gembala yang
menempatkan emas, kemenyaan dan mur sehingga Aku dimuliakan
NARATOR 2 : Ingatlah saat kamu memberikan persembahn-persembahanmu dengan sukacita maka ALLAH
akan melipat-gandakannya dan membuat lumbung-lumbungmu akan melimpah ruah dengan air
buah anggurnya.
(Masing-masing membawa persembahan pada tempat yang sudah disiapkan dan diiringi KJ 127 :
1 dst)
PEMUDA YANG BERSAFAAT: Oleh Pendeta
PEMUDA DAN PENGUTUSAN

Pendeta : Pergilah dan melangkahlah..... memasuki medan gumul Bersama YESUS KRISTUS SANG PUTRA
NATAL. IA sekali-kali tidak akan membiarkan menjadi mangsa kuasa-kuasa kegelapan sebab DIAlah
terang dunia, barangsiapa percaya kepadaNYA ia tidak akan berjalan dalam kegelapan karena ia telah
memperoleh terang itu.
MENYANYIKAN KJ NO 120 : 1 “HAI SIARKAN DI GUNUNG” Berdiri
Pendeta : Lilin ini akan lebur dan padam nyalanya, cahayapun akan redup dan pudar dalam hempasan zaman
ini… tetapi hendaklah terangmu bercahaya sampai ke ujung bumi. Asesoris Natal inipun akan Kembali
disimpan menunggu Desember berikutnya,,, tetapi hendaklah terang ilahi dan damai sejahtera yang
turun atasmu menjadi nyata dalam tingkah lakumu dan berbias bagi semua generasi muda gereja.
Untuk semua harapan dan kerinduan itu, terimalah berkat janji penyertaan ALLAH, “ALLAH Kiranya
memberkati dan melindungi kita, KRISTUS selalu berdiam Bersama kita dan memberikan kekuatan
bagi kita untuk berkarya dalam pelayanan ini, serta menjadi berkat bagi sesama kami kini dan
selamanya.
MENYANYIKAN : Amin…Amin…Amin
LAGU JABAT TANGAN: FELIZ NAVIDAD
Selamat Natal 25 DESEMBER 2022, Selamat Memasuki Tahun Baru 1 JANUARI 2023
44
TATA KEBAKTIAN NATAL WADAH PELAYANAN LAKI - LAKI

DESEMBER 2022
PERSIAPAN:
 Ruang Kebaktian dipersiapkan.
 Lagu-lagu Natal diperdengarkan.
 Doa persiapan
 Pembukaan oleh MC.
 Catatan : PF = Pelayan Firman; PL = Pemimpin Liturgi; J = Jemaat
 Tepat jam yang sudah ditentukan kebaktian dimulai, PL menyilahkan Jemaat berdiri dan melagukan: KJ. 161 : 1
dan 2 “SEGALA KEMULIAAN”
♫ Segala kemuliaan, bagi-Mu Penebus. Pun suara anak-anak memuji Dikau trus.
Hosana Raja kami, Hosana Anak Daud. Utusan Tuhan Allah, mubaraklah Engkau.
♫ Segala kemuliaan, bagi-Mu Penebus. Pun suara anak-anak memuji Dikau trus.
Malaekat dalam sorga, memuji nama-Mu. Segala yg tercipta menyambut kuasa-Mu
PEMBACAAN PUISI
--- Intrumen lagu “Malam Kudus sementara itu seorang Bapa membaca Puisi ---
MARI KATONG PI PAR BAKU DAPA JURU S”LAMAT

Beta, ale deng dia..
Katong ni laki-laki gareja
Yang tinggal talangburang di Maluku deng Maluku Utara
Oras ini, katong bakumpul par biking Yesus pung kajadiang..
Maar ada tanya par katorang...
Katong bikin akang tagal akang su biasa..?
Kalo iya, berarti akang seng pung makna..
Basudara laki-laki eee...
Hari ini ni, dong yang jaga binatang piara di tana lapang
Deng dong yang cerdik cendikia ajak katorang..
Dengar... dengar apa yang dong bilang..
Maar jang dengar deng talingang...
Dengar akang deng hati pung suara...
Dong ajak katong par pi baku dapa deng juru salamat..
Pi bukang deng kaki yang bajalang...
Tapi pi deng hati yang tabuka...
Pi baku dapa bukang tagal akang su jadi biasa par katorang
Tapi par baku dapa tagal katong batul-batul parlu Antua..
Supaya Antua tinggal di katong pung hati
Pimping katong pung hidop..
La katong jadi laki-laki gareja yang sejati...
Jadi imam, rasul deng nabi par ruma tangga..
Ayo laki-laki Gareja..
Dalang kabaktiang ni, semoga katong baku dapa deng DIA yang pung kajadiang
La hidop iko Antua pung ajarang.
PENYALAAN LILIN NATAL (Lampu dipadamkan, jemaat menyanyikan KJ. 92 : 2)

♫ Malam Kudus, sunyi senyap, khabar baik menggegap
Bala sorga menyanyikannya, kaum gembala menyaksikannya:
Lahir Raja Syalom (2x).
Penyalaan Lilin Natal oleh:

1. Ketua Wadah Pelayanan Laki-Laki
2. Ketua Bakopel Sektor (jika dilakukan disektor dan KMJ bila dilakukan di jemaat)
3. Anggota WPL termuda
4. Lilin Induk oleh Anggota WPL tertua
Sesudah lilin dinyalakan pembakar lilin kembali ke tempat ...
--- Lampu dinyalakan --- (Jemaat Bediri )
JEMAAT MENYANYI: Kidung Jemaat 119 : 1 dan 4
45
“HAI DUNIA GEMBIRALAH”

♫ Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu. Di hatimu, terimalah
Bersama bersyukur (2x), bersama-sama bersyukur.
♫ Dialah Raja semesta, benar dan mulia. Masyurkanlah, hai dunia
Besar anug’rahNya (2x), besar, besar anug’rahNya.
VOTUM DAN SALAM

PL. : Kebaktian Natal ini berlangsung dalam nama Allah: Bapa, Anak dan Roh Kudus.
J. : Amin.
PL. : Damai sejahtera-Nya menyertai kita.
J. : Amin. (masing-masing bersalaman dengan ramah dengan orang di sekitar)

PL. : Kami percaya, Tuhan datang supaya ada perjumpaan antara kami dan Dia
J. : Tetapi bagaimana kami bisa mengalami perjumpaan dengan Dia di saat masih banyak perlakuan
kami yang tidak sesuai kehendak-Nya?
PL+J : Biarlah perjumpaan kami denganMu membuat kami belajar untuk memberi diri dituntun olehMu.
PL. : Kami percaya kemuliaan-Mu nyata dan melingkupi keberadaan kami yang papa dan hina ini,
J. : Tetapi bagaimana kami mengalaminya sehingga kemuliaan-Mu nyata dalam hidup kami?
PL+J. : Biarlah perjumpaan denganMu memungkinkan pikiran, perasaan dan perbuatan kami, dikuasai
oleh Sang Putera Natal..
PL. : Kami percaya, firman-Mu mengajar kami untuk hidup bersama dengan semua orang,
J. : Tetapi bagaimana melakukannya di tengah kenyataan hidup yeng penuh perseteruan,
persaingan, kekerasan dan balas-membalas,
PL+J : Biarlah perjumpaan kami dengan Sang Juru Selamat memungkinkan perkataan, tindakan dan
pikiran kami dikendalikan sehingga kami tidak bertindak arogan yang membuat orabg lain
tersakiti.
L. : Kami percaya kehadiran-Mu memotivasi dan menyemangati kami untuk meningkatkan
pelayanan dan kesaksian, khususnya melalui Wadah Pelayanan laki-Laki ini,
J. : tetapi bagaimana bisa mewujudkan, karena kami masih acuh tak acuh, banyak kali kami lalai,
bahkan kami menutup telingan terhadap panggilan-Mu.
PL+J : Tuhan, kami pergi dan berjumpa denganMu agar kami dapat memuliakan kebesaran kuasa dan
kasih-Mu, sekalipun di tengah hidup kami yang tidak berdaya dan nyaris binasa...
PL. : Saudaraku, Mari kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat, agar kasihNya yang besar dan
tak terbatas itu dapat mengatasi segala kelemahan dan ketidak berdayaan kita. Bagi Dia tidak
ada yang mustahil.
JEMAAT MENYANYI:
“BAGI TUHAN TIADA YANG MUSTAHI”
♫ Ku yakin saat Kau berfirman, ku menang saat Kau bertindak
Hidupku hanya ditentukan oleh perkataan-Mu.
Ku aman kar’na kau menjaga, Ku kuat saat Kau menopang
Hidupku hanya ditentukan oleh Kuasa-Mu
Bagi Tuhan tak ada yang mustahil, bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin
Mujizat-Nya disediakan bagiku, ku diangkat dan dipulihkan-Nya.
PERSEMBAHAN PUJIAN NATAL
PELAYANAN FIRMAN NATAL

 Doa Firman Natal : Lantunkan PKJ No. 15 Kusiapkan Hatiku, Tuhan
 Baca Firman Natal : oleh Pengurus
 Refleksi Firman Natal : Oleh PF
PERSEMBAHAN SYUKUR NATAL

 Anjuran – PL : Di perayaan Natal ini, bersama para Majus mari kita persembahkan syukur kita kepada
Sang Bayi Malaf. Berilah dari apa yang ada dan bukan yang tidak ada, maka Tuhan akan
memberkati kita semua.
--- Persembahan diletakkan di Palungan dengan iringan lagu pujian KJ 101 : 1 dst..---
46
♫ Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;

dari gunung, dari padang kidung malaikat terdengar
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelsis Deo!
♫ Hai gembala kar’na apa sambutan ini menggegar?
Bagi Maharaja siapa sorak sorgawi terdengar?
♫ Sudah lahir Jurus’lamat itu berita lagunya

Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya
 Doa Persembahan : (oleh Seorang Pengurus)
SYAFAAT NATAL (Oleh Pelayan Firman)
JEMAAT MENYANYI : Kidung Jemaat 120 : 1 – 3

HAI SIARKAN DI GUNUNG”
Refrein : Hai, siarkan di gunung, di bukit dan di mana jua
Hai, siarkan di gunung, lahirnya Almasih !
♫ Di waku kaum gembala menjaga dombanya,
terpancar dari langit cahaya mulia. Refrein :
♫ Gembala sangat takut ketika mendengar,
Nyanyian bala sorga gempita menggegar. Refrein :
♫ Terbaring di palungan yang hina dan rendah,
Sang dayi menyampaikan selamat mulia. Refrein :
PF. : Untuk pelaksanaan tugas panggilan itulah, terimalah janji penyertaan Allah.
Maka Kristus Putra Natal oleh pengasihan Allah Bapa dan dalam tuntunan kuasa Roh Kudus menyertai
dan memberkati kita semua, hari ini, esok dan sampai selama-lamanya.
H : Amin …. Haleluya …. Amin.
Selamat Merayakan Natal, 25 Desember 2022

Dan
Selamat Merayakan Tahun Baru, Januari 2023
Kasih Kristus Menyertaimu!
47
TATA KEBAKTIAN NATAL

WADAH PELAYANAN PEREMPUAN
DESEMBER 2022
PERSIAPAN
- Lagu-Lagu Natal diperdengarkan
- Para Pendukung Liturgi mempersiapkan diri
- Doa Persiapan
NYANYIAN AWAL KJ. 96 : 1, 5 “DI MALAM SUNYI BERGEMA” Berdiri
1. Di malam sunyi bergema nyanyian mulia. 5. T`lah hampir penggenapannya nubuat kaum nabi:
Malaikat turun mendekat dengan beritanya, `kan datang zaman mulia, indahnya tak terp`ri.
“Sejaht`ra bagi dunia, t`lah datang Penebus.” Seluruh dunia `kan penuh sejaht`ra Penebus
Heninglah bumi mendengar nyanyian serta mengulang menggema nyanyian
yang kudus. Yang kudus.
…Sementara itu, Lilin-lilin Natal dinyalakan oleh :

--- Ketua Wadah Pelayanan perempuan , Seorang Ibu Yang Dituakan dan Seorang Ibu yang Termuda ---
Selesai lilin dinyalakan, sama-sama mengucapkan:
MARILAH KITA SIAPKAN HATI UNTUK BERJUMPA DENGAN JURUSELAMAT, KRISTUS TUHAN!
SIAPKAN HATI BERJUMPA DENGAN JURUSELAMAT

P : Bersorak-sorailah hai perempuan gereja karena Allah telah berkarya menyelamatkan kita melalui Yesus
Kristus, yang kelahiran-Nya kita rayakan di saat ini;
J : Dialah Mesias yang dinubuatkan oleh para nabi, bahwa pada waktu tiba hari penyelamatan itu:
P : Ia akan mengumpulkan dan menghimpunkan mereka yang terpencar-pencar;
J : Dialah yang mempersatukan kita dalam persekutuan waah pelayanan perempuan ini
P : Ketahuilah bahwa Dia-lah akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan orang-orang tertindas
di negeri dengan kejujuran;
J : Sebab Dialah Sang Penebus dan Penyelamat kita;
P : Atas karya penebusan dan penyelamatan-Nya itulah kita siapkan hati untuk bersyukur. Karena itu, kita
mendasarkan Kebaktian Natal wadah Pelayanan Perempuan………. …di saat ini dalam nama Bapa, Anak
dan Roh Kudus. Damai sejahtera-Nya melimpah atas kita
J : Amin!
Duduk
NYANYIAN: KJ. NO. 84 : 3 “PUASKANLAH YA JURUS’LAMAT”
Puaskanlah, ya Jurus’lamat seluruh kerinduanku
Dengan rendah, jernih dan taat, hatiku siap bagi-Mu
Hendak pada-Mu ku abdikan, perananku di dunia
Cemas dan duka Kau singkirkan, ya Yesus, mari, masuklah
BERSENANDUNG BAGI SANG RAJA

P : Jiwaku memuliakan Tuhan dan hatiku bergembira karena Allah Juruselamatku;
J : Hatiku bersukacita sebab Allah telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya;
P : Ketika ada begitu banyak kaum perempuan menghambakan dirinya pada kecantikan fisik semata;
diperbudak oleh hawa nafsu dan keserakahan;
J : Sesungguhnya Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan besar dengan memilih perempuan biasa dan
sederhana sebagai alat-Nya demi karya penyelamatan
P : Ketika ada banyak kaum perempuan suka melakukan perbuatan kegelapan dan menodai kekudusan
hidupnya;
J : Sesungguhnya Tuhan menjaga kemurnian hidup perempuan yang berserah kepada kehendak-Nya. Karena
itulah mulai dari sekarang segala keturunan menyebut aku berbahagia;
P : Rahmat-Nya diberikan turun temurun atas orang-orang yang takut akan Dia
P+J : Bersama Maria, bunda Allah yang suci, kita senandungkan nyanyian syukur karena Sang Raja Kristus
Tuhan, berkenan datang bertakhta di hati dan hidup kita.
PUJIAN BERSAMA : KJ. No. 119 : 1,4 “HAI DUNIA GEMBIRALAH”

Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu Di hatimu, terimalah,
bersama bersyukur, Bersama bersyukur, bersama-sama bersyukur
Dialah Raja semesta, besar dan mulia, Masyurkanlah, hai dunia,
Besar anug’rahNya, besar anug’rahNya, besar besar anug’rah-Nya
48
SABDA ALLAH DI MALAM NATAL

 Doa Pembacaan Alkitab : oleh seorang Pengurus
 Pembacaan Alkitab : oleh dua orang anggota
 Refleksi Natal : Pelayan Firman
 Spontanitas ……………..
PERSEMBAHAN PUISI NATAL/PS/VG/ …………..

… Melagukan KJ.123 : 1 dst. S`lamat S`lamat Datang…
……Masing-masing membawa persembahannya pada tempat yang sudah disediakan…..
PS/VG/KWARTET/TRIO/DUET/SOLO :
SYAFAAT NATAL
NYANYIAN KJ. N0. 120 : 1 “HAI SIARKAN DI GUNUNG”

Hai siarkan di gunung, di bukit dan dimana jua. Hai siarkan di gunung, lahirnya Almasih
Di waktu kaum Gembala, menjaga dombanya. Terpancar dari langit cahaya mulia………
Hai siarkan di gunung, di bukit dan dimana jua. Hai siarkan di gunung, lahirnya Almasih!
PULANG MEMBAWA BERKAT DARI KRISTUS TUHAN DAN JURUSELAMAT

P : Peristiwa kelahiran Yesus Kristus merupakan bukti besarnya kasih Allah bagi kehidupan
J : Yesus Tuhan dan Juruselamat mengaruniakan kasih itu kepada kita, agar sebagai perempuan, kita
meneruskan karya kasih-Nya yang menyelamatkan itu kepada siapa saja, kapan dan di manapun
p : Karena itu pergilah dan jadilah perempuan pembawa berkat, sebab untuk itulah jaminan berkat penyertaan
Tuhan menyertai:
Yesus Kristus Tuhan dan Juruselamat yang telah datang, berkuasa menjaga keluar masukmu. Oleh-Nya kamu
menerima berkat keselamatan dan damai sejahtera-Nya melimpah atas hidupmu,
sekarang dan sampai selama-lamanya....
J : Menyanyi : Amin, Amin, Amin.
*** …MERRY CHRISTMAS AND HAPPY NEW YEAR…***
49
TATA KEBAKTIAN NATAL KEMITRAAN

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
- Lagu-Lagu Natal diperdengarkan
- Para Pendukung Liturgi mempersiapkan diri
- Doa Persiapan
MARILAH PERGI DAN BERJUMPA YESUS TUHAN DAN JURUSELAMAT

L.1 : Tuhan, saat ini kami berhimpun selaku laki-laki dan perempuan gereja. Kami mengikuti bintang yang
menuntun para Majus, kami mau menyembah-Mu, sebab tiada yang mulia dalam kasih dan kuasa, selain
Engkau Yesus, Sang Putra Natal yang lahir di palungan.
L.2 : Kami tidak mempunyai emas, kemenyan dan mur. Tapi kami ingin memberikan hati kami sebagai
palungan kelahiran-Mu. Ya Tuhan, tinggalah terus di hati kami.
L.1 : Kami yang bermitra dalam pelayanan bergereja ini, rindu merayakan kelahiran-Mu, menyalakan Lilin Natal,
sebagai tanda Kasih Ilahi yang menghangati hati dan mencerahi jiwa, agar kami pun hidup untuk
menghadirkan kasih bagi dunia ini.
L.2 : Marilah laki-laki dan perempuan gereja, kita bersekutu dalam Perayaan syukur Natal kemitraan ini dengan
penuh sukacita kepada Yesus Sang Putera Malaf
L1+L2 : Dalam kesukacitaan karena kelahiran Kristus, marilah angkat puji dan syukur bagi Tuhan yang telah
menyelamatkan kita semua
Kidung Natal: KJ. No. 109 : 1, 2 “Hai Mari Berhimpun” Berdiri

Hai mari berhimpun dan bersikacita, Hai mari semua ke Betlehem
Lihat yang lahir, raja bala sorga, Sembah dan puji dia (3x) Tuhanku
Terang yang Ilahi, Allah yang sejati, T’lah turun menjadi manusia
Allah sendiri dalam rupa insan, Sembah dan puji Dia (3x) Tuhanmu!
SENANDUNGKANLAH PUJIAN BAGI SANG RAJA

P : Bersama dengan Maria yang menerima berita kelahiran Yesus, biarlah kita berkata: Salam hai engkau yang
dikaruniai, Tuhan memberkati engkau.
Lk2 : Jiwa kami bersorak-sorai, karena Allah mengaruniakan kepada kami Sang Penebus yang memberi
kedamaian bagi dunia. Biarlah mulut kami menceritakan ketulusan dan kehangatan kasih Allah yang terus
menyertai derap hidup dan pelayanan kami.
Pr : Hati kami pun bersukacita sebab Allah telah memperhatikan kerendahan kami hamba-hamba-Nya;
Mitra : Kini kami membuka hati dan memohon: penuhilah hati kami dengan sukacita ya Tuhan, supaya dapat
menyambut dan mengagungkanMu ya Kristus Raja damai...
--------Suasana Hening---------
Instrumentalia Keyboard mengiringi.............
Akta pembakaran lilin Natal oleh Ketua Kemitraan Jemaat, Perwakilan Ketua Pelayanan Laki-laki/Perempuan
Masing-masingSektor
P : Dengan terangnya lilin Natal yang memberi kehangatan hati dan jiwa, marilah bersama-sama kita berkata:
P + J : Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah Juruselamatku telah datang.
P : Dalam kemuliaan Allah yang telah datang itu, Kebaktian Natal Kemitraan Jemaat………………di saat ini
kami dasarkan dalam nama Allah Bapa Pencipta, Yesus Kristus Putra Natal, dan dalam Tuntunan kuasa
Roh Kudus.
J : Amin Ya Amin.
Nyanyian Pujian: KJ. No. 119 : 1, 4 “Hai Dunia Gembiralah”

Hai Dunia gembiralah, dan sambut Rajamu. Dihatimu terimalah
Bersama bersyukur (2x), bersama-sama bersyukur
Dialah Raja Semesta, benar dan mulia, Masyurkanlah hai dunia,
Besar anugerahNya (2x) Besar, Besar anugerahNya
Duduk
50
PENGAKUAN AKAN KEPEDULIAN DAN BERKAT ALLAH BAGI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI BERBAGAI
BIDANG KERJA)
Laki-laki/Perempuan (guru):
Saudara-saudari…Kami bersyukur sebagai pendidik. Memang tidaklah gampang menjadi pendidik ... Kalau hanya
mengajar, banyak orang dapat melakukannya. Tetapi menjadi pendidik yang peduli kepada semua anak, yang
sayang dan membagi ilmu kehidupan kepada anak didik, tidak semua orang mau melakukannya. Di malam Natal ini
kami ingat, kami semua dipedulikan dan diberkati Tuhan, maka kami akan terus mengajar dan berbagi ilmu dengan
sukacita.
Laki-laki/Perempuan (Tani/Nel):
Kami mencari berkat kehidupan dari tanah dan air yang Tuhan berikan ... Kami hidup dari alam pemberian Tuhan ini
karena Tuhan mengasihi kami melaluinya ... Allah peduli dan memberkati kami ... maka kami akan terus
mengajarkan kepada anak-anak kami untuk memelihara alam ini supaya hidup terus berkelanjutan ... di malam
natal ini kami ingat, kami semua telah diberkati dengan limpahnya...
Laki-laki/Perempuan (Wirausaha):
Kami bersyukur untuk potensi yang kami miliki.. Walaupun kami sering ditantang dengan kerasnya hidup orang
berdagang ... ada banyak saingan ... ada banyak pula yang menggunakan cara-cara tidak adil kepada pembeli... Di
Natal ini kami ingat, betapa Allah melayani manusia dengan kasih-Nya. Kami pun ingin terus melayani kebutuhan
banyak orang melalui pekerjaan ini sambil tetap hidup jujur dan mendapat keuntungan yang secukupnya ...
Laki-laki/Perempuan (Pegawai):
Saudara-saudari ... seperti banyak pekerjaan lainnya ... kami pun berupaya menjadi pelayan yang ramah, cakap,
rajin dan bersih dari praktek-praktek yang tidak benar. Di Natal ini, kami ingat betapa Allah mengosongkan diriNya
dan menjadi hamba untuk mengangkat manusia ... Kami ingin menjadi hamba yang melayani dengan kesungguhan
dan melihat hasil dari pekerjaan kami yang membantu masyarakat mendapatkan kehidupan mereka yang layak.
Laki-laki/Perempuan (Para medis dan Pelayan gereja):

Kami bersyukur selaku para pelayan di gereja dan masyarakat. Pekerjaan pelayanan yang kami lakukan pun banyak
tantangannya ... dari dalam diri kami sendiri maupun dari orang yang kami layani ... namun Natal ini mengingatkan
bahwa Allah tidak pernah berhenti bekerja dan melayani, karena itu kami pun harus terus bekerja dan melayani…
supaya semakin banyak orang dipulihkan dan diselamatkan karena kasih sayang Allah.
Semua: Kami siap menyambut-Mu ya Yesus Kristus Putera Natal………….
Nyanyian Pujian: KJ. No. 94 : 1 “Hai Kota Mungil Betlehem”

Hai Kota Mungil Betlehem, betapa kau senyap. Bintang di Langit cemerlang, melihat kau lelap
Namun di Lorong g’lapmu bersinar trang baka. Harapanmu dan doamu kini terkabulah
DENGARKANLAH SABDA TUHAN

 Doa pembacaan Alkitab : Oleh seorang pengurus Pelayanan Laki - Laki
 Pembacaan Alkitab : Oleh seorang pengurus Pelayanan Perempuan
 Refleksi Natal : Pelayan Firman
 Senandung Pujian : PS / VG / Solo
Persembahan Natal (diawali dengan Doa oleh seorang Pengurus Kemitraan)

---Persembahan Natal diberikan sambil melagukan KJ : 101:1 dstnya Alam Raya Berkumandang ---
(Persembahan diletakkan pada tempat yang telah disediakan)
Nyanyian Pujian : PS/VG/Solo/Trio/Puisi
SYAFAAT NATAL : (diakhiri dengan Doa Bapa Kami secara bersama-sama)
Nyanyian Pujian : KJ. No. 100 “Muliakanlah”

Muliakanlah (2x) Tuhan Allah (2x) maha tinggi
Damai sejahtera turun ke bumi bagi orang pengasihanNya
Muliakanlah Tuhan Allah (2x) damai sejahtera turun ke bumi (2x)
Bagi orang, bagi orang pengasihanNya (2x) PengasihanNya
Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah maha tinggi
Damai sejahtera turun ke bumi bagi orang pengasihanNya. Amin (3x)
51
DIUTUS MEMBAWA BERKAT SANG RAJA BAGI SESAMA

P : Saudara-saudari yang terkasih, Tuhan telah memakai Maria dan Yusuf sebagai mitra kerja-Nya untuk
menghadirkan kedamaian dan keselamatan bagi dunia. Kita pun diutus selaku perempuan dan laki-laki gereja
yang bermitra untuk menjadi berkat bagi sesama melalui peran dan fungsi kita. Untuk melakukan tugas
pengutusan itu, terimalah berkat penyertaan Tuhan :
“Kiranya Damai Sejahtera Natal yang terpancar melalui kelahiran Yesus Kristus Tuhan dan Juruselamat, dalam
tuntunan kuasa Roh Kudus, memberkati dan menyertai kita semua, hari ini sampai Maranatha….
J : (menyanyikan) Amin .. Amin .. Amin
Nyanyian Jabat Tangan: KJ. No. 121 : 1 “ Hai siarkan di gunung “
*** …MERRY CHRISTMAS AND HAPPY NEW YEAR…***
TUHAN YESUS MEMBERKATI KITA SEMUA
52
TATA KEBAKTIAN NATAL PADUAN SUARA

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
 Lagu-lagu bernuansa natal diperdengarkan sementara menunggu kehadiran peserta kebaktian dan para
pendukung liturgi
 Doa persiapan
 Catatan : PF = Pelayan Firman; P = Pemimpin; J = Jemaat
PANGGILAN KEBAKTIAN :
Narator : Hari demi hari terus berganti dan waktu pun terus berputar. Kini kita telah tiba pada momen dimana
secara bersama-sama kita mengenang dan merayakan kembali kelahiran Sang Juruselamat. Sejak
dulu kala, kelahiran-Nya telah dinubuatkan oleh para nabi. Semuanya tergenapi ketika seorang anak
darah mengandung dari Roh Kudus. Malaikat Tuhan datang dan memberitakan kesukaan besar
kepada seluruh bangsa bahwa hari ini telah lahir bagimu Juruselamat. Ya…..di Betlehem kota Daud,
Dialah Kristus Tuhan, Juruselamat kita. Dengan sukacita siapkanlah hati kita untuk merayakan
kelahiran-Nya. (dibaca dengan diiringi instrumen lembut).
PEMBAKARAN LILIN NATAL : (Berdiri)

- Lampu dipadamkan, jemaat menyanyikan KJ. No. 92. Malam Kudus (setengah suara). Setelah
menyanyi lampu dinyalakan.
- Pembakaran lilin Natal oleh : Pelayan firman, pembina paduan suara dan seorang anggota. (sambil
menyanyi, lilin di bakar)
“MALAM KUDUS”
1.Malam kudus, sunyi senyap; dunia terlelap. 2. Malam kudus, sunyi senyap. Kabar Baik
Hanya dua berjaga terus ayah bunda mesra dan menggegap; bala sorga menyanyikannya, kaum
kudus; Anak tidur tenang, Anak tidur tenang. gembala menyaksikannya:
“Lahir Raja Syalom, lahir Raja Syalom!”
MENYAMBUT KEDATANGAN SANG JURUSELAMAT :

P : Karena kelahiran Yesus, bala tentara sorga pun memuji Allah katanya: Kemuliaan bagi Allah di tempat
yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.
J : Kami pun mau bersorak-sorai memuji Allah karena kelahiran-Nya itu.
P : Terpujilah Dia yang telah lahir di Betlehem dalam kandang yang hina, terbungkus dengan lampin dan
terbaring di dalam palungan.
J : Terpujilah Engkau bayi mungil yang telah lahir ke dunia bagi kami.
P : Sambutlah kelahiran Sang Juruselamat penebus dosa manusia yang memberikan pengharapan, cinta
kasih, sukacita dan damai sejahtera serta kaselamatan.
J : Kami menyambut kedatangan Sang Juruselamat dunia dengan bersukaria dan hati yang terbuka.
P/J : Amin ya Amin Haleluya.
(Duduk)
MENYANYIKAN : Kidung Jemaat No. 123 : 1 & 3

“SLAMAT-SLAMAT DATANG”
1). S’lamat, s’lamat datang, Yesus, Tuhanku! 3). Nyanyian malaikat nyaring bergema;
Jauh dari sorga tinggi kunjungan-Mu. gembala mendengarnya di Efrata:
S’lamat datang, Tuhanku, ke dalam dunia; ”Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku!
Damai yang Kau bawa tiada taranya, Salam, salam! Dalam kandang domba kau dapat bertemu.” Salam,
Salam!
UNGKAPAN HATI DI MALAM NATAL :

P : Kami bersyukur atas perbuatan ajaib yang telah Tuhan nyatakan dengan kelahiran Sang Juruselamat
kami.
J : Kami juga bersyukur atas setiap talenta yang telah Tuhan percayakan bagi kami.
P : Dengan hati yang senang dan gembira kami mau terus memuji namaTuhan.
J : Lewat setiap nyayian dan pujian yang kami kumandangkan, biarlah untuk selama-lamanya nama Tuhan
tetap dipermuliakan.
P/J : Terimalah Tuhan, persembahan pujian kami.
PUISI NATAL : (diiringi instrumen lembut)
53
BERITA NATAL:
 Doa pembacaan Alkitab : Seorang Anggota Padua Suara.
 Pembacaan Alkitab : Dua Orang Anggota Paduan Suara.
 Khotbah Natal : Pelayan Firman.
 Saat teduh : Diiringi Instrumentalia.
PERSEMBAHAN PUJIAN NATAL: Solo/PS/VG
PERSEMBAHAN SYUKUR:
PF : Dengan sukacita dan ketulusan hati, Marilah kita memberikan persembahan syukur sebagai respon terhadap
kasih karunia Allah yang telah dinyatakan dalam kehidupan kita lewat kelahiran Tuhan Yesus Sang
Juruselamat. (persembahan diberikan ditempat yang telah disediakan sambil menyanyikan KJ. No. 199 : 1
dst. Hai Dunia Gembiralah)
3. Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu 4. hai dunia elukanlah Rajamu, penebus!
Dihatimu terimalah, bersama bersyukur bersama Hai bumi, laut,gunung, lembah,
bersyukur Bersoraklah terus, bersoraklah terus,
Bersama-sama bersyukur! Bersorak-soraklah terus!
SYAFAAT NATAL:
MENYANYIKAN: Kidung Jemaat No. 120 : 1 Berdiri

“HAI, SIARKAN DI GUNUNG”
1. Hai siarkan di gunung di bukit dan di mana jua hai siarkan di gunung
lahirnya Almasih. Di waktu kaum gembala menjaga dombanya terpancar dari
langit cahaya mulia. Hai siarkan di gunung di bukit dan di mana jua hai
siarkan di gunung lahirnya Almasih.
PENGUTUSAN DAN BERKAT :

P : Kelahiran Tuhan Yesus Kristus membuktikan betapa Allah sangat mengasihi kita. Maknai kelahiran-Nya
dengan tetap bersemangat untuk terus berkidung memuji dan memuliakan nama-Nya. Untuk tugas
pengutusan itu, terimalah berkat Tuhan: “Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa, Juruselamat
kita Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus, senantiasa menyertai dan memberkati kita sebagai persekutuan
paduan suara………..mulai hari ini, esok terus kekal sampai selama-lamanya. Amin.
J : Melagukan : Amin….Amin….Amin…
Nyanyian jabat tangan dipandu oleh iringan music.
Selamat Merayakan Natal Kristus, 25 Desember 2022

Dan
Selamat memasuki Tahun Baru, 01 Januari 2023.
54
TATA KEBAKTIAN NATAL PENGASUH

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
pendukung liturgi
 Doa persiapan
 Catatan : PF = Pelayan Firman; P = Pemimpin; J = Jemaat;
MENYANYIKAN: Kidung Jemaat No. 96 : 1 & 5 (setelah menyanyi lampu dipadamkan) (Berdiri)
“DI MALAM SUNYI BERGEMA”

1). Di malam sunyi bergema nyanyian mulia, 5). T’lah hampir pengenapannya nubuat kaum nabi:
Malaikat turun mendekat dengan beritanya, ‘Kan datang zaman mulia, indahnya tak terp’ri,
Sejaht’ra bagi dunia t’lah datang Penebus. Seluruh dunia kan penuh sejaht’ra Penebus
Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus. Serta mengulang menggema nyanyian yang kudus.
PEMBAKARAN LILIN NATAL: diiringi instrumen lembut

- Pelayan Firman
- Majelis Pendamping
- Ketua Pengasuh
SUKACITA NATAL :
P : Malaikat Tuhan memberitakan kabar baik tentang kelahiran sang bayi mungil di Betlehem kota Daud, yaitu
Kristus Tuhan.
J : Sebagai persekutuan pelayan anak dan remaja, kami pun turut merayakan kelahiran sang bayi mungil itu
dengan besorak-sorai.
P : Kelahiran-Nya ke dunia memberikan pengharapan bagi mereka yang ada dalam kebimbangan, cinta kasih
bagi mereka yang terluka, sukacita bagi mereka yang berdukacita dan damai bagi mereka yang ada dalam
perselisihan.
J : Kedatangan-Nya juga membebaskan kita semua dari berbagai belenggu dosa.
P : Mari kita sambut dan pujilah Dia Raja di atas segala Raja, Tuhan dan Juruselamat dalam kehidupan secara
pribadi, keluarga maupun persekutuan.
P/J : Terpujilah Dia Raja di atas segala Raja. Amin.
(Duduk)
MENYANYIKAN Kidung Jemaat No: 101: 1 & 3
“ALAM RAYA BERKUMANDANG”
1). Alam raya berkumandang oleh pujian mulia 3). Sudah lahir Jurus’lamat itu berita lagunya.
Dari gunung, dari padang kidung malaikat terdengar Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan pada-Nya.
Glo o o o o o ria in excelsis deo! 2 x Glo o o o o o ria in excelsis deo! 2 x
GEMA PUJIAN NATAL :

P : Lagu pujian Natal telah dikumandangkan dimana-mana. Cantiknya pohon Natal turut memberikan
keindahan di rumah, bahkan menghiasi setiap sudut jalan.
J : Suasana Natal yang penuh sukacita tidak hanya dapat di dengar oleh telinga kita dan di lihat oleh mata kita,
tetapi juga dirasakan di dalam hati kita.
………..Hening…….. (diiringi instrumen)
P : Semarak Natal yang kita rayakan memberikan semangat baru untuk tetap menjadi para pelayan anak dan
remaja yang terus memberitakan kabar baik tentang Yesus.
J : Ya…dengan sukacita dan ketulusan hati, kami mau menjalankan tanggungjawab pelayanan ini dengan
mengasuh dan mendidik anak-anak untuk memahami dan memaknai kelahiran Yesus sebagai Tuhan dan
Juruselamat dunia.
P/J : Semua yang kami lakukan sebagai pelayan anak dan remaja, kiranya dapat menumbuhkan iman dalam
pengenalan akan Kristus Tuhan Juruselamat kami.
PUISI NATAL : (diiringi instrumen lembut)
BERITA NATAL :
 Doa : 1 Orang Pengasuh Remaja.
55
 Pembacaan Alkitab : 2 Orang Pengasuh (AK dan AT).

 Refleksi oleh : Pelayan Firman.
 Saat teduh : -
PERSEMBAHAN SYUKUR:
PF : Dengan sukacita dan ketulusan hati, Marilah kita memberikan persembahan syukur sebagai respon terhadap
kasih karunia Allah yang telah dinyatakan dalam kehidupan kita lewat kelahiran Tuhan Yesus Sang
Juruselamat. (persembahan diberikan ditempat yang telah disediakan sambil menyanyikan KJ. No. 199 : 1
dst. Hai Dunia Gembiralah)
1. Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu 2. hai dunia elukanlah Rajamu, penebus!
Dihatimu terimalah, bersama bersyukur bersama Hai bumi, laut,gunung, lembah,
bersyukur Bersoraklah terus, bersoraklah terus,
Bersama-sama bersyukur! Bersorak-soraklah terus!
SYAFAAT NATAL:
MENYANYIKAN: Kidung Jemaat No. 100 (Berdiri)

“MULIAKANLAH”
1. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah,Tuhan Allah, Maha tinggi
Damai sejahtera, turun ke bumibagi orang pengasihanNya
Muliakanlah Tuhan Allah 2X, damai sejahtera
turun ke bumi 2x, bagi orang, bagi orang, pengasihanNya’
bagi orang, pengasihanNya, pengasihanNya
Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi
Damai sejahtera turun ke bumi bagi orang, pengasihanNya
Amin..amin…amin..
PENGUTUSAN DAN BERKAT :

P : Kebaktian perayaan Natal pelayan anak dan remaja yang kita laksanakan di saat ini akan segera berakhir,
namun tugas dan tanggungjawab pelayanan serta kesaksian kita masih tetap menanti di depan. Biarlah
kebenaran Firman Tuhan yang telah kita dengar bersama memberikan kekuatan untuk menjalankan
pelayanan kita. Untuk tugas pengutusan itu terimalah janji penyertaan Tuhan:
“Damai dan Sejahtera yang berasal dari Allah Bapa di sorga, dalam Kristus Tuhan Juruselamat kita dan
dengan tuntunan Roh Kudus menyertai dan memberkati kita sekalian, saat ini sampai selama-lamanya.
Amin.
J : Melagukan : Amin….Amin….Amin…
NYANYIAN JABATANGAN: We Wish You A Merry Christmas
******
Selamat Merayakan Natal Kristus, 25 Desember 2022

Dan
Selamat memasuki Tahun Baru, 01 Januari 2023.
56
TATA KEBAKTIAN NATAL PELAYAN

DESEMBER 2022
PERSIAPAN:
• Kidung-Kidung Natal Diperdengarkan
• Doa Persiapan
MENGHADAP ALLAH
MENYANYI KJ NO 109
P : Terpujilah YESUS Sang Penebus

H : Keselamatan yang Engkau kerjakan nyata dalam hidup dan pelayanan kami sampai saat ini
P : Dimuliakan ya Bapa yang empunya pekerjaan pelayanan dan yang masih berkenan memakai kami untuk
berkarya di kebun anggurMU.
H : Biarlah segala yang bernapas memuji nama TUHAN, biarlah di hati dan bibir ini berkumandang pujian,
hormat dan sembah.
P + H : Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat KRISTUS TUHAN gloria in excelsis deo…haleluya!
MENYANYI: KJ NO 119 : 1 dan 4 “HAI DUNIA GEMBIRALAH”
P : Perayaan Natal perangkat pelayan yang berlangsung saat ini, kiranya mau jadi dalam nama ALLH BAPA,
YESUS KRISTUS PUTRA Natal dan ROH KUDUS Damai Natal Menyertai saudara-saudara.
H : Damai Sejahtera menyertaimu juga
P + H : Amin Ya Amin
LITANI SUKACITA NATAL

P : Dalam Perayaan Natal ini biarlah kita semua tetap berlaku murah hati sama seperti malaikat yang bernyanyi
merdu, seperti gembala efrata yang datang bersujud di palungan dan seperti majus dengan pemberian yang
tulus. Kiranya kebaikan mengalir dari setiap hati yang bersyukur dan mulut yang memuji nama TUHAN.
H : Hari ini kita kenangkan karya Ilahi, ALLAH yang rela meninggalkan tahta kemuliaan sorgawi dan mengambil
rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia.
P : Disini kita patrikan namaNYA dalam iman dan pengharapan kekal…..saat ini kita lantunkan sejuta nada pujian
untuk satu nama yang agung dan mulia dalam hidup kita.
H : Saat berdoa,,,kita berdoa akan namaNYA tetapi kita malu menyaksikan namaNYA. Saat bersumpah kita
bersumpah demi namaNYA tetapi kita tidak mampu untuk memuliakan namaNYA.
P : Terkadang kita berdalih melayani demi namaNYA tetapi terselip motivasi mencari untung, dipuji dan disanjung
bagi kepentingan diri sendiri.
MENYANYIKAN LAGU PKJ NO 3 : AJAIB NAMANYA
UMAT YANG MENGAKU DOSA

P : Pada perayaan natal saat ini kami sebagai pekerja-pekerjaMU bersimpuh di palunganMU sujud membuka
diri memohon ampun, mengharapkan kasih atas hidup yang bercela penuh noda dan dosa.
H : Pelayanan, pengabdian dan pernyataan kasih kami lakukan hanya sekedar saja tanpa mempedulikan
mereka yang miskin dan terlantar, padahal Engkau telah datang menjadi manusia dan mempersembahkan
hidupMU sepenuhnya untuk keselamatan kami.
P + H : TUHAN kasihanilah kami orang berdosa ini serta ajarilah kami mengenal kasihMU.
P : Kami sering menjadi pelayan yang takut dan pengecut. Kami takut menyaksikan kemahakuasaanMU melalui
pelayanan kami….kami takut membela kebenaran dan keadilan.
P + H : TUHAN berilah kami keberaniaan
P : Kami terkadang lebih cenderung menuntut hak daripada mewujudkan kewajiban kami, kami lebih suka
didengar daripada mendengar. Kami sering menghambur-hamburkan waktu, berkat dan anugerahMU
daripada berkarya secara sungguh-sungguh demi kemuliaanMU.
P + H : TUHAN berikan kami hati yang menghamba yang mau merendah dan menghargai berkat-berkatMU. Kami
mengaku kalau sampai saat ini kami masih hidup bergelimang dosa, kami telah jauh menyimpang dari
kehendakMU. Ampunilah dan kasihanilah kami, biarlah di perayaan Natal ini kami tetap dilayakkan menjadi
abdiMU yang setia dalam panggilan dan pengutusan kami.
Melagukan “SEJAUH TIMUR DARI BARAT “
PELAYANAN SABDA YANG MEMBEBASKAN
57
• Doa mohon Roh Kudus oleh seorang penatua

• Pembacaan Alkitab oleh seorang pelayan lainnya
• Pemberitaan Firman oleh pendeta
PERSEMBAHAN SYUKUR
• Doa persembahan oleh seorang bendahara
• Persembahan Natal diberikan diiringi lagu pujian “BETAPA HATIKU BERTERIMAKASIH”
PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/VG/TRIO/DUET/SOLO
DOA SYUKUR NATAL: Oleh Pendeta
Terang Ilahi membangkitkan semangat untuk melayani. PEMBAKARAN LILIN NATAL

• Ketua Majelis Jemaat
• Ketua Bakopel
• Pelayan Tertua
Pembakaran Lilin diringi lagu “HOLY NIGHT” Oleh seorang pelayan

PF : Cahaya lilin telah menyinari kesemua orang, pertanda ada semangat yang terpatri di hati ini untuk tetap
menjadi duta terang ilahi dalam keseharian hidup kita, karena itu siarkan dan biaskanlah terang ilahi itu
dimanapun kita berada melalui hidup yang saling menguatkan, mendoakan dan saling berbagi agar damai
Natal itu menyebar kesemua umat manusia.
H : Ini kami,, utuslah kami TUHAN kemanapun untuk kemuliaan namaMU,, Bentuklah kami seturut kehendakMU
dan jadikanlah kami sebagai hamba dan abdi-abdiMU yang terus setia mewartakan injil KRISTUS dan
Keselamatan mulai dari keluarga, lingkungan sosial sampai ke ruang-ruang pengabdian dan pelayanan kami.
MENYANYIKAN: KJ NO 120 : 1 HAI SIARKAN DI GUNUNG Berdiri
BERKAT
PF : Untuk tugas pengutusan TUHAN itulah,, sebagai pelayan dan abdi ALLAH pulanglah dan berkaryalah untuk
kehidupan yang bersekutu dan melayani dalam janji berkatNYA :
“Kiranya Damai Sejahtera Natal dari ALLAH BAPA dalam YESUS KRISTUS dan ROH KUDUS merahmati hidup
dan pergumulan pelayanan kita dari sekarang sampai selama-lamanya.
H : Menyanyikan,, Amin….Amin….Amin
Lagu Jabat Tangan: “ SELAMAT HARI NATAL”
*****************
“Selamat Merayakan Natal 25 Desember 2022 dan Selamat Memasuki Tahun Baru 2023”
58
TATA KEBAKTIAN NATAL WARGA GEREJA SENIOR

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
 Ruang kebaktian diatur sesuai protokol kesehatan
 Setiap peserta kebaktian wajib bermasker
pendukung liturgi.
NYANYIAN PUJIAN: KJ. NO. KJ. 109 “HAI MARI, BERHIMPUN” berdiri
1. Hai mari, berhimpun dan bersukaria!
Hai mari semua ke Betlehem!
Lihat yang lahir, Raja Balasorga!
3. Gembala dipanggil dari padang raya

menuju palunganNya yang rendah.
Kita pun turut bergegas ke sana!
AJAKAN UNTUK BERJUMPA DAN MENYEMBAH PUTRA NATAL

P : Hai semua warga gereja senior, yang sudah mengalami kasih karunia Tuhan sepanjang hidup selama ini.
Mari kita berhimpun di sini karena Yesus Kristus telah lahir bagi keselamatan kita. Kita syukuri
kedatanganNYA.
J : Kami mau berhimpun dan bersukaria bersama para gembalam yang mendengar berita sukacita Natal dari
para malaikat Tuhan.
P : Mari...kita sembah dan puji DIA, sembah dan puji DIA, Tuhan-mu
P&J : Kami, warga gereja senior jemaat GPM.............menyambut dan menyembah Yesus Kristus, Sang Putra
Natal, melalui perjumpaan denganNYA di kebaktian Natal ini.
VOTUM DAN SALAM :

P : Kebaktian Natal Kristus yang dilaksanakan oleh Warga Gereja Senior jemaat GPM…………saat ini
berlangsung dalam nama Allah Bapa, Yesus Kristus Putra Natal dan oleh tuntunan kuasa Roh Kudus.
Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari
J : Juga menyertai saudara.
P+J : Amin ya Amin. Haleluya !
NYANYIAN PUJIAN KJ. 119 HAI DUNIA, GEMBIRALAH

1. Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu!
Dihatimu terimalah! Bersama bersyukur,
Bersama bersyukur, Bersama sama bersyukur!
2. Hai dunia, elukanlah Rajamu, Penebus!
Hai bumi, laut, gunung lembah, bersoraklah terus,
Bersoraklah terus, bersorak-soraklah terus!
DOA DAN SYUKUR NATAL DI MASA TUA (Disadur dari Mazmur 71)
P : Di perayaan Natal Kristus ini, kami warga gereja senior mengaku dan memujiMU, ya Tuhan
J : Mulutku penuh dengan puji-pujian kepada-Mu, dengan penghormatan kepada-Mu sepanjang
hari.
Laki-laki : Janganlah membuang aku pada masa tuaku, janganlah meninggalkan aku apabila kekuatanku
habis.
Perempuan : Ya Allah, janganlah jauh dari padaku! Allahku, segeralah menolong aku!
J : Aku senantiasa mau berharap dan menambah puji-pujian kepada-Mu; mulutku akan
menceritakan keadilan-Mu dan keselamatan yang dari pada-Mu sepanjang hari, sebab aku
tidak dapat menghitungnya.
Pengurus WGS : Kami datang dengan keperkasaan-keperkasaan Tuhan Allah, hendak memasyhurkan keadilan-
Mu saja!
Ya Allah, Engkau telah mengajar aku sejak kecilku, dan sampai sekarang aku memberitakan
perbuatan-Mu yang ajaib;
59
J : juga sampai masa tuaku dan putih rambutku, ya Allah, janganlah meninggalkan aku, supaya
aku memberitakan kuasa-Mu kepada angkatan ini, keperkasaan-Mu kepada semua orang yang
akan datang.
P : Keadilan-Mu, ya Allah, sampai ke langit. Engkau yang telah melakukan hal-hal yang besar, ya
Allah, siapakah seperti Engkau?
J : KelahiranMU, ya Yesus membuat kami kuat dan hidup sampai saat ini.
P&J : Aku pun mau menyanyikan syukur bagi-Mu dengan gambus atas kesetiaan-Mu, ya Allahku,
menyanyikan mazmur bagi-Mu dengan kecapi, ya Yang Kudus Israel.
J : Bibirku bersorak-sorai sementara menyanyikan mazmur bagi-Mu, juga jiwaku yang telah Kau
bebaskan.
P : Lidah kami juga menyebut-nyebut keadilan-Mu sepanjang hari, ya Kristus, Putra Natal.
PENYALAAN LILIN NATAL: Oleh: Pengurus Warga Gereja Senior

Sambil menyalakan Lilin Natal menyanyikan KJ. 92 : 1
Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelap
Hanya dua berjaga terus, ayah bunda mesra dan kudus
Anak tidur tenang, Anak tidur tenang
NYANYIAN PUJIAN: KJ No. 123 : 1, 3

Slamat-slamat datang, Yesus Tuhanku
Jauh dari sorga tinggi kunjunganMu
Slamat datang Tuhan ke dalam dunia
Damai yang Kau bawa tiada taranya….salam..salam.
Nyanyian malaikat nyaring bergema,

Gembala mendengarnya di Efrata
Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku
Dalam kandang domba kau dapat bertemu…..salam…salam…
UMAT MENDENGAR SABDA TUHAN:

 Doa Pembacaan Alkitab : seorang Anggota WGS yang paling tua
 Pembacaan Alkitab : …………. oleh Anggota WGS yang paling muda
 Refleksi : Pelayan Firman
PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/ VG/ SOLO/ DUET/ TRIO
UMAT MEMBERIKAN PERSEMBAHAN NATAL:

PL : Marilah kita memberikan persembahan syukur kita kepada Tuhan
---- Tiap orang membawa persembahannya ke tempat yang sudah disediakan sambil melagukan:
KJ. 120 : 1 dst…
PERSEMBAHAN PUJIAN : PS/VG/SOLO/DUET/TRIO
UMAT BERDOA SYAFAAT NATAL : Pendeta
Nyanyian Pujian : KJ. 101 ALAM RAYA BERKUMANDANG berdiri

1. Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;
dari gunung, dari padang kidung malaikat bergema:
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo!
2. Hai gembala, kar’na apa sambutan ini menggegar?
3. Sudah lahir Jurus’lamat itu berita lagunya.
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya.
4. Ikutilah, hai gembala, nyanyian sorga yang merdu;
mainkan suling dan rebana dan bersyukur di hatimu!
5. Mari, kita pun kesana untuk melihat Putera.
Mari, kita persembahkan suara dan hati padaNya!
60
DIUTUS DAN MENERIMA BERKAT NATAL:

P : Setelah kebaktian natal ini, kita semua akan menjalani kehidupan sebagaimana biasanya. Biarlah Firman
Tuhan yang telah kita dengar menjadi kekuatan untuk kita maknai dan wujudkan dalam seluruh aktivitas
sebagai warga gereja senior. Dalam kekuatan dan semangat dari Sang Putra Natal Tuhan Yesus jalanilah
hidup ini, sebab Sang Putra Natal itu akan terus menyertai dan menguatkan semua orang yang sudah
memasuki usia lanjut. Arahkanlah hati dan hidup kita semua pada Tuhan, terimalah berkatNya dan jadilah
berkat dalam kehidupan kita sekalian.
ANUGERAH DAN SEJAHTERA DARI ALLAH BAPA, TUHAN YESUS KRISTUS PUTRA NATAL DAN OLEH
TUNTUNAN ROH KUDUS MENYERTAI DAN MEMBERKATI KITA SEKALIAN, SEKARANG SAMPAI
SELAMA-LAMANYA. AMIN.-
NYANYIAN JEMAAT: Kidung Jemaat No. 100 “MULIAKANLAH” Berdiri
Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi!

Damai sejaht'ra turun ke bumi bagi orang pengasihanNya.
Muliakanlah Tuhan Allah! Muliakanlah Tuhan Allah!
Damai sejaht'ra turun ke bumi, damai sejaht'ra turun ke bumi,
bagi orang, bagi orang pengasihanNya,
bagi orang pengasihanNya, pengasihanNya.
Amin, amin, amin.
***************************

Dan
61
TATA KEBAKTIAN NATAL SEKTOR

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
1. Perayaan Natal tetap memperhatikan aturan Protokol Kesehatan
2. Perdengarkan kidung-kidung Natal
3. Doa persiapan seluruh pendukung Kebaktian
4. Pembukaan oleh MC
--- Instrumentalia Pujian “Penebus Dosa” ---
PANGGILAN UNTUK BERBAKTIKAN TUHAN:

Narator : Ketika dunia terus bergelut dengan persoalan yang seakan tiada habisnya,... masalah kekerasan
dalam rumah tangga,... masalah ekonomi,... masalah ketidakadilan,... masalah bencana alam,...
korupsi,... kami umat-Mu datang kepada-Mu, Tuhan!... Di saat ini,….. ditempat ini…… kami kembali
mengenang dan memperingati peristiwa agung dan mulia….. peristiwa tentang kehadiran dan
kelahiran-Mu “Ya Kristus Anak Allah” yang lahir dalam kesederhaan dan kepapaan, namun dengan
kekuatan kasih Illahi, Engkau datang untuk menebus segala noda dan dosa dunia juga manusia.
Engkau datang memberi harapan dan sukacita yang selalu baru untuk menerangi lorong-lorong hidup
manusia dengan cahaya kemuliaan-Mu…
--- Instrumentalia Pujian “Penebus Dosa” ---
Narator : Kini…..kami merayakan Natal lagi dengan Tema: ““Marilah Kita Pergi dan Berjumpa dengan
Juruselamat, Kristus Tuhan!” Biarlah dengan kerendahan hati kami datang menyembah Tuhan, karena
Tuhan adalah Juruselamat kami. Tuhan layak dipuji dan disembah. Karena Tuhan adalah Sumber
Kekuatan kami. Bersama Tuhan, kami pasti sanggup dan mampu melewati badai hidup dan cahaya
kemuliaan sorgawi akan terus menyinari dan membungkus kami dalam persekutuan kudus bersama
Tuhan.
Berdiri
Nyanyian Pujian: KJ. No. 109. Bait, 1 dan Bait. 6
Bait 1 Bait 6
Hai mari berhimpun, dan bersukaria Demi kita ini, Ia sudah lahir
Hai mari semua ke Betlehem Peluk Dia dalam iman teguh
Lihat yang lahir Raja Bala Sorga Cinta kasih-Nya patut kita balas
Sembah dan puji Dia (3x), Tuhanmu Sembah dan puji Dia (3x), Tuhanmu
VOTUM DAN SALAM:

P : Ketika lagu Natal kembali bergema,... kerlipan lampu Natal memberi cahaya yang berkilau,... ketika itu
pula kami ada dan bersekutu di sini, di tempat ini untuk merayakan kelahiran Yesus. Ketika itu pula
kami bermohon dalam kerendahan hati, kiranya kebaktian Natal Sektor ....... terlaksana dalam tuntunan
kasih Allah, Yesus Kristus Putera Natal dan Roh Kudus. Damai sejahtera Allah menyertai saudara-
saudara.
P + J : Amin ya Amin, Haleluya.
Duduk
PEMBAKARAN LILIN NATAL:
Dilakukan oleh Ketua Bakopel, 1 Orang Bp, 1 Orang Ibu dan 1 Orang Anak (sambil Jemaat melagukan KJ. 92. Bait
1. “Malam Kudus”)
Malam kudus sunyi senyap
Dunia terlelap, hanya dua berjaga terus
Ayah bunda mesra dan kudus
(Dilanjutkan dengan pembakaran lilin oleh anak-anak

dengan terlebih dahulu menyebutkan ayat hafalannya)
Selesai Pembakan Lilin, jemaat melagukan pujian DSL. .... Hai Lihatlah di Efrata
(sementara itu anak-anak kembali ke tempat duduknya masing-masing)
Hai lihatlah! Di Efrata, T’rang Besar turunlah

Waktu Tent’ra Surgawi Megah. Puji Allah, sebab Nikmat-Nya
62
Ingat dunia yang g’lap. Ingatlah dunia yang g’lap.

PUJI-PUJIAN NATAL:
P : Di perayaan Natal ini, kami tetap bersukacita dan bersyukur,... sebab kami percaya bahwa lahir-Mu adalah
perwujudan dari cinta kasih Allah bagi kami. Kami juga percaya, tidak selamanya akan ada ratap tanggis
piluh dari orang tua yang kehilangan anaknya, karena kekuasaan dan tindakkan kekerasan,... ataupun
ratapan anak-anak yang terbuang dan terlupakan oleh karena orang tua yang tidak mengharapkan
kelahiran mereka,...
J : Sebab kami tahu bahwa Tuhan itu Baik... Tuhan peduli pada orang-orang yang tertindas dan terbuang,
kasih setia-Nya tetap untuk selama-lamanya. Tangan-Nya yang ajaib akan selalu melindungi dan
menyelamatkan umat-`Nya yang diperlakukan dengan tidak adil. Dan kebenaran pun akan memuncukan
wajahnya.
P : Kami juga percaya bahwa tidak selamanya penderitaan akibat bencana alam seperti: banjir, tanah longsor,
letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami dan kekeringan akan terus menghancurkan manusia dan
alam ini.
J : Sebab orang-orang percaya tidak akan dibiarkan melarat dan mati kelaparan. Orang-orang yang berjalan
dalam kegelapan telah melihat terang yang besar melalui kelahiran Sang Putera Natal, Yesus Kristus. IA
yang akan memberikan kelepasan dan kekuatan baru, supaya orang percaya tetap kuat dan mampu untuk
menjalani kehidupan ini selanjutnya.
P : Kami tetap bersukacita di hadapan Tuhan. Sebab hanya dengan Iman dan dalam pengharapan yang
sungguh kepada Tuhan, kami akan selalu melafaskan syukur dan puji, sebab Tuhan telah menyelamatkan
seisi bum inii;
J : Firman-Nya; Seorang anak telah dilahirkan untuk menebus kita, lambang pemerintahan ada di atas bahu-
Nya.
P : Dan nama-Nya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai;
Nyanyian Pujian: KJ No 99 : Bait. 1 dan Bait. 2
Bait 1 Bait 2
Gita sorga bergema, lahir Raja mulia Yang di sorga disembah, Kristus Raja yang baka
Damai dan sejahtera, turun dalam dunia Lahir dalam dunia, dan Maria bunda-Nya
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta Dalam daging dikenal, firman Allah yang kekal
Permaklumkan kabar baik, lahir Kristus t’rang ajaib Dalam anak yang kecil, nyatalah Imanuel
Gita sorga bergema, lahir Raja mulia Gita sorga bergema, lahir Raja mulia!
SABDA NATAL BERGEMA:

 Doa pembacaan Alkitab : Oleh Penatua
 Pembacaan Alkitab : Oleh dua orang Remaja
 Refleksi Natal : Pdt.
PERSEMBAHAN PUJIAN: Solo/Vocal Group/Paduan Suara
PERSEMBAHAN SYUKUR NATAL:

P : Bersama para Majus, marilah kita memberikan persembahan syukur kita untuk menopang tugas kesaksian
dan pelayanan gereja. Dan marilah kita juga persembahkan seluruh hidup dan karya kita untuk menjadi alat
pelayanan demi membangun kesejahteraan bersama. Tuhan Yesus memberkati. Berilah dengan sukacita
dan jangan dengan terpaksa. Sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.
 Persembahan diberikan dengan iringan Lagu Pujian: KJ. No. 123 : 1 dst “Slamat-Slamat Datang”.
Bait 1 (Dinyanyikan oleh semua) Bait 2 (Dinyanyikan oleh Anak dan Pemuda)
S’lamat, S’lamat datang, Yesus, Tuhanku! Jauh dari surga tinggi Kyrie eleison”: Tuhan, tolonglah! Semoga kidung kami tak
kunjunganMu. S’lamat datang, Tuhanku, ke dalam dunia; damai bercela. BundaMu Maria diberi karunia
yang Kau bawa tiada taranya. Salam, salam! melahirkan Dikau kudus dan mulia. Salam, Salam!
63
Bait 3 (Dinyanyikan oleh Laki-Laki) Bait 4 (Dinyanyikan oleh Perempuan)
Nyanyian malaikat nyaring bergema; gembala mendengarnya di Datang orang Majus ikut bintangNya,
Efrata: ‘Kristus sudah lahir, membawa pemberian dan menyembah.
hai percaya kabarku! Yang dipersembahkan: kemenyan, emas dan mur; salam,
Dalam kandang domba kau dapat bertemu”. salam!
Salam, salam!
DOA PERSEMBAHAN: oleh Salah satu bendahara Unit
PERSEMBAHAN PUJIAN: Solo/Vocal Group/Paduan Suara
SYAFAAT NATAL: (Diakhiri doa Bapa Kami secara bersama)

Berdiri
Nyanyian Pujian: KJ. No. 100. “Muliakanlah”
Pr. Muliakanlah, muliakanlah,
Lk. Tuhan Allah, Tuhan Allah, Mahatinggi
Pr. Damai sejahtera turun ke bumi
Lk. bagi orang pengasihanNya
Pr. Muliakanlah Tuhan Allah,
Lk. muliakanlah Tuhan Allah
Pr. Damai sejahtera turun ke bumi,
Lk. damai sejahtera turun ke bumi
Pr. Bagi orang, bagi orang pengasihan-Nya,
Lk. bagi orang pengasihannya, pengasihan-Nya.
Pr. Muliakanlah, muliakanlah
Lk. Tuhan Allah, Tuhan Allah, Mahatinggi.
Pr. Damai sedjahtera turun ke bumi
Lk. bagi orang pengasihan-Nya.
Sm. Amin, ... Amin, ... Amin.
PENGUTUSAN DAN BERKAT:

P : Perayaan Natal persekutuan Sektor .....… di saat ini akan segera usai. Namun tugas kesaksian, panggilan
dan pelayanan untuk menghadirkan terang Kristus Putra Natal bagi sesama dan dunia tidak akan pernah
selesai Marilah kita pergi ke tempat pengabdian dan pelayanan kita untuk melaksanakan tugas pengutusan-
Nya yang sudah dipercayakan bagi kita. Atas pelaksanaan tugas itulah, rendahkan diri di hadapan Allah,
terimalah janji berkatNya dan jadilah berkat bagi semua orang.
“Damai sejahtera Allah, Yesus Kristus Putera Natal dan oleh tuntunan Roh Kudus memberkati kita semua,
keluarga besar sektor ......, hari dan sampai selama-lamanya”. Amin.-
NYANYIAN PUJIAN: KJ. No. 120. Bait 1. Hai Siarkan Di Gunung

Hai siarkan di gunung, di bukit dan di mana jua.
hai siarkan di gunung lahirnya Almasih.
Di waktu kaum gembala menjaga dombanya.
Terpancar dari langit cahaya mulia.
Hai siarkan di gunung, di bukit dan di mana jua.
Hai siarkan di gunung, lahirnya Almasih.

Dan
64
TATA KEBAKTIAN PERAYAAN NATAL UNIT

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
 Lagu natal dikumandangkan
 Doa persiapan
 Warta singkat
……Sekelompok gembala (4 anak tanggung) berjalan masuk ke dalam tempat kebaktian perayaan natal, sambil
bercakap-cakap…….
Anak 1 : Hai teman-teman, apakah kalian melihat malaikat Tuhan datang?
Anak 2 : ya, cahaya mereka sangat terang. Saya baru pernah melihat cahaya seperti itu
Anak 3 : Saya takut melihatnya. saya tidak mengerti apa yang mereka katakan?
Anak 4 : Kata mereka: Hari ini telah lahir bagi kita Juruselamat, yaitu Kristus Tuhan di kota Daud. Tandanya, kita
akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan.
Anak 1 : Kalau begitu, marilah kita bersiap-siap dan pergi!
(para gembala keluar sambil diiringi instrument lagu “Hai Mari Berhimpun”)
Jemaat berdiri dan menyanyikan KJ No. 109 : 1 & 3 “Hai Mari Berhimpun”
MEYAMBUT KEDATANGAN KRISTUS, JURUSELAMAT

P : Marilah saudara-saudariku, kita datang pada Tuhan membawa seluruh hidup kita yang telah siap untuk
menyambut-Nya
J : Kami mau datang pada-Mu, Yesus Tuhan, Juruselamat kami!
P : Janganlah takut, sebab hari ini ada kesukaan besar bagi kita
J : Kami bersukacita karena Engkau telah lahir bagi kami
VOTUM DAN SALAM

P : Kristus Tuhan, Juruselamat dunia telah lahir. Inilah tanda kuasa dari Allah Bapa dan cinta kasih Kristus serta
Roh Kudus turun atas kita dalam kebaktian perayaan natal unit….....… di saat ini. Damai sejahtera Tuhan
bagi saudara-saudara!
J : Damai sejahteraNya bagi saudara juga
Nyanyian Jemaat: KJ 91 : 1 “Putri Sion, Nyanyilah”

……seorang gembala (anak tanggung) masuk lebih dulu dan duduk di depan tempat persembahan sambil berakting
tidur. Teman-temannya yang lain kemudian masuk sambil bercakap-cakap…….
Anak 1 : Marilah teman-teman sudah waktunya untuk kita pergi sekarang!
Anak 2 : Apakah kita tidak perlu membawa sesuatu untuk Dia?
Anak 1 : Kita tidak mempunyai barang berharga, tapi kedatangan kita pasti lebih berharga dari apapun.
Anak 4 : ya benar teman. Keinginan, semangat dan sukacita menjumpai-Nya itulah yang penting. Tapi dimana
teman kita yang lain?
Anak 2 : Hei, lihatlah teman kita! Dia masih tidur.
Anak 1 : (menepuk bahu temannya untuk bangun) teman, bangunlah kita hendak pergi!
Anak 3 : (dengan mata yang sedikit tertutup sambil mengoyang-goyangkan bahunya tidak mau diganggu dan
kembali tidur) ah…. Sedikit lagi, saya masih mengantuk.
Anak 4 : Ayo teman-teman, kita tidak bisa menunggu dia lagi. Kita harus pergi sekarang jangan sampai matahari
terbit
Anak 1 & 2: Ayolah…
…… Ketiga gembala keluar….
Anak 3 tiba-tiba bangun dan kaget melihat teman-temannya. Anak 3 kemudian keluar
Soloist menyanyikan lagu “Penebus Dosa”
P : Saudara-saudariku, apakah sikap kita sama seperti gembala yang tertidur dan mengabaikan kedatangan-
Nya untuk menyelamatkan, sehingga kita masih berlaku tidak benar serta hidup dipenuhi dosa?
J : Kristus Penebus, kasihani dan layakanlah kami!
TERANG KASIH KRISTUS MENYELAMATKAN

..... Lampu dipadamkan, intrumen lagu “malam Kudus”
sambil pemimpin membacakan narasi liturgi di bawah ini !…
65
P : Kasih Kristus nyata seperti kata Nabi Yesaya: “Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat
terang yang besar, …sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita…
besar kekuasaannya dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan…”. Jadilah terang bagi semua orang
dan berikanlah damai sejahtera bagi sesamamu serta seluruh makhluk di alam semesta ini
Soloist menyanyikan KJ No. 92 bait 1 “Malam Kudus”, semua jemaat berdiri

dilanjutkan dengan penyalaan lilin natal
oleh Seorang ayah, seorang ibu, seorang anak dan Ketua Unit,
P+J : menyanyikan KJ No 109 : 2 (lampu dinyalakan)
BERITA KESELAMATAN DIKABARKAN

 Doa Pembacaan Alkitab oleh seorang warga gereja senior
 Pembacaan Alkitab oleh anak remaja
 Khotbah oleh pelayan
 Saat teduh (instrument lagu…..)
Sekelompok gembala masuk dengan bersukaria
sambil menyanyikan KJ No. 99 “Gita sorga bergema”
Anak 1 : Hatiku sangat senang karena dapat berjumpa dengan Dia, Sang Juruselamat!
Anak 2 : yah, beban di hati saya pun hilang saat melihat-Nya
Anak 4 : Dia benar-benar Mesias yang kita nanti-nantikan.
Anak 3 : Saya beruntung masih memperoleh kesempatan bertemu dengan-Nya
Anak 1 : Mulai dari sekarang hidup kita harus berubah
Anak 2 : Iya. Marilah kita pergi & melakukan tugas kita sesuai Firman-Nya
…..Para gembala keluar….

PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/VG/Solo
PERSEMBAHAN SYUKUR
.....Persembahan diberikan pada tempat yang telah disediakan sambil menyanyikan KJ No.119 : 1 dan seterusnya
“Hai Dunia Gembiralah”….
PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/VG/Solo
SYAFAAT NATAL
NYANYIAN JEMAAT: KJ.No. 120 : 1 “Hai Siarkan Di Gunung”
PENGUTUSAN DAN BERKAT NATAL

PF : Saudara-saudari jemaat, bersama para gembala kita telah menjumpai Yesus di Betlehem-Efrata saat
merayakan natal saat ini. Kini karya keselamatan-Nya harus diberitakan dan dinyatakan dalam seluruh
ruang hidup dimana kita berada, supaya semua orang dapat berjumpa dengan-Nya. Untuk itu, terimalah
berkat Tuhan :
“KASIH DARI ALLAH DAN DAMAI SEJAHTERA DALAM KRISTUS
SANG PUTRA NATAL, OLEH TUNTUNAN KUASA ROH KUDUS MENYERTAI KITA SEMUA, HARI INI SAMPAI
SELAMA-LAMANYA. AMIN
J : (Menyanyikan) Amin, Amin, Amin
Lagu Jabat Tangan: “ We wish you a merry Christmas “
66
TATA KEBAKTIAN PERAYAAN NATAL SEKOLAH DASAR

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
- Lagu-lagu Natal diperdengarkan
- Pelayan Firman; Pemandu Pujian; dan Organis doa persiapan bersama
- Pembukaan oleh MC
- Hadirin berdiri dan Menyanyikan lagu: KJ No. 119 : 1, 2 “Hai Dunia, Gembiralah” (Sementara itu Pelayan
Firman mengambil tempat)
Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu. Di hatimu terimalah!

Bersama bersyukur, bersama bersyukur, bersama-sama bersyukur!
Hai dunia elukanlah, Rajamu,Penebus! Hai bumi laut, gunung, lembah
Bersoraklah terus, bersoraklah terus, bersorak-soraklah terus!
SIAPKAN HATI SAMBUT PUTERA NATAL

Anak 1 : Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu Kristus Tuhan di kota Daud
Anak 2 : Dan inilah tandanya, kamu akan menjumpai seorang bayi yang dibungkus dengan lampin dan terbaring di
dalam palungan.
Anak 3 : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Maha tinggi dan damai sejahtera di bumi diantara manusia yang
berkenan kepada-Nya.
Hadirin : Marilah kita pergi dan Berjumpa dengan Juruselamat, Kristus Tuhan
VOTUM & SALAM

Pel. : Didalam nama Yesus Kristus Putera Natal, Kebaktian Perayaan Natal Sekolah Dasar …………………
kita dasari saat ini.
Hadirin : Amin!
(Duduk Spontan)
MENYANYI: KJ No. 109 : 1, 2 “Hai Mari Berhimpun”
Hai mari berhimpun dan bersukaria Hai mari semua ke Betlehem Lihat yang lahir Raja Bala Surga
Sembah dan puji Dia Sembah dan puji Dia Sembah dan puji Dia Tuhan-Mu
Terang yang Illahi Allah yang sejati Telah turun menjadi manusia Allah sendiri dalam rupa insan
(Sementara lagu dinyanyikan, 6 murid perwakilan masing-masing kelas 1-6 masuk membawakan tarian lilin
dan salah seorang anak mengantarkan lilin kepada Kepala Sekolah untuk dinyalakan)
Kepala sekolah Menyalakan lilin natal dan mengatakan:

“ Hari ini Juruselamat Telah Lahir, Mari Kita Berjumpa DenganNya Naikkan Syukur dan Bawa TerangNya ke
Tengah-Tengah kita dan Seluruh Sekolah yang Kita Cintai Bersama sehingga Damai SejahteraNya Selalu
Menjadi Sukacita Bagi Kita (Kepala Sekolah selesai nyalakan lilin kembali duduk)
PEMBAKARAN LILIN & PEMBACAAN NAS: (oleh 6 Perwakilan Guru Kelas 1-6 dan Perwakilan 3 Murid kelas 4-6)
Menyanyi: KJ No. 92 “Malam Kudus” (sementara anak-anak berjalan masuk untuk baca teks dan nyalakan lilin)
Malam kudus, sunyi senyap; siapa yang b’lum lelap. Ayah bunda yang tinggallah t’rus.
Jaga Anak Yang Maha Kudus. Anak dalam malaf, Anak dalam malaf
Hai lihatlah di Efrata, T’rang besar turunlah. Waktu tentra semawi menggah,
Puji Allah sebab hikmatNya. Ingat dunia yang g’lap. Ingat dunia yang g’lap.
(Sesudah menyanyi semua hadirin mendengung lagu Malam Kudus, mengiring anak-anak membaca nas)
VOCAL GROUP (Murid kelas 4 & 6): Lagu “Joy To The World”
----------- DRAMA PENDEK (oleh anak-anak) ---------
HADIAH YANG PALING BERHARGA
SINOPSIS:
Lima orang anak sedang bersedih alasannya di hari Natal ini, mereka tidak mendapat hadiah yang mereka inginkan.
Tiba-tiba muncul seorang anak miskin dihadapan mereka yang sangat sederhana, namun sinar kebahagiaan tampak
dari wajahnya. Kelima anak yang cemberut itu pun bertanya apa belakang layar senyuman manis si anak miskin itu.
Rahasianya pun dibisikkan oleh si anak. Rahasianya yakni Hadiah yang awet yang tidak pernah habis. Ke 5 anak itu
pun terkejut. Mereka ingin tahu dan ingin mempunyai hadiah yang awet itu. Merekapun mengikuti si anak miskin
67
kemanapun ia pergi. Hingga akhirnya, si anak sederhana bertemu seorang nenek bau tanah terjatuh dan sayur-
sayur jualannya berantakan di lantai. Si anak miskin membantu si nenek dengan penuh kasih. Si nenek membisikkan
sesuatu kepada anak itu.
Anak sederhana itupun pergi sambil melompat- lompat gembira. Kelima anak itu menanyakan si nenek, apa yang
dibisikkan si nenek kepada anak itu, nenek itu menyampaikan ”hatinya penuh Kasih”. Lalu si anak miskin sederhana
bertemu dengan seorang anak gelandangan yang sedang mengamen dan anak itupun memperlihatkan uang
recehan sambil tersenyum. Anak gelandangan itupun membisikkan sesuatu kepada si anak sederhana itu. Kelima
anak itu lagi-lagi bertanya kepada anak gelandangan itu anak itu menjawab “hatinya penuh KASIH”. Ke- 5 anak
makin penasaran. Lalu mereka menggandakan perbuatan si anak untuk mengambarkan apakah mereka sanggup
sebahagia itu bila melakukannya. Lalu mereka memberinya baju yang bagus dan anak itu begitu bangga sambil
mengucapkan terimakasih berulangkali. Ajaib, hati mereka ber 5 pun ikut bangga alasannya melihat anak itu
gembira. Lalu mereka menemui anak sederhana itu dan mengucapkan terimakasih dikarenakan telah memberi
mereka hadiah yang kekal. Anak sederhana itu mengatakan, hadiah itu bukan darinya, tetapi berasal dari Allah yang
sudah terlebih dahulu mengasihi insan melalui kelahiran Yesus Kristus. Karena Allah memberi KASIH, maka kitapun
mempunyai KASIH.
PEMAIN DRAMA:
Si Sehat : seorang anak bertubuh besar memegang coklat

Si Kaya : seorang anak berpakaian bagus dengan banyak uang
Si Keren : Seorang anak bagus dengan banyak perhiasan
Si Ganteng : Seorang anak laki- laki ganteng dengan pakaian rapid an bagus
Si Pintar : Seorang anak berkacamata dan memegang buku
Narator : pembawa cerita
Si Sederhana : Seorang wanita yang berpakaian biasa tapi bersih
Nenek : bau tanah dan bertongkat
Pengamen : seorang anak dengan baju kumal
Gelandangan : seorang anak dengan baju koyak- koyak
DRAMA:
Babak 1
(Dipanggung ada 5 orang anak yang sedang duduk dengan wajah cemberut dan tidak bersemangat)
Narator : Selamat Natal Anak- anak!… loh, kok pada cemberut semua ? Ini kan hari Natal, biasanya kita
merayakannya dengan penuh sukacita. Kenapa wajah kalian bersedih?
Si Sehat : Aku sedih, alasannya mama ku gak kasih saya hadiah coklat yang saya minta di hari Natal ini. . Kalau
Siver Queen, Cadbury, ini semua sih sudah biasa. Aku sih mau coklat yang enak yang belum pernah saya makan,
tapi mama ku sibuk. Gak sempat beli katanya. Huh! Kesal deh.
Si Kaya : Aku kecewa, batal liburan Natal ke Negri Paman Sam. Teman- sahabat tau gak Negara apa itu? Amerika.
Iya, 2 bulan yang kemudian papa dan mama mengajak saya merayakan Natal di sana. Wow, coba bayangkan
teman- teman..tapi batal deh, alasannya papaku sibuk dengan proyek kerjanya yang baru.. hmm, mengecewakan!
Si Cantik : Aku murung alasannya di hari Natal ini, baju baruku Cuma ada 1. Biasanya mama belikan 5 baju setiap
Natal. Katanya sih, alasannya Opungku di kampong sedang sakit. Dan papa- mama harus kirim uang ke kampong.
Huhhh! Kesal aku! Opung yang sakit, saya yang sial… gak punya banyak baju baru.
Si Ganteng : Sama dong nasib kita,.. Aku juga lagi kecewa nih, alasannya Sepatu impianku gagal kumiliki. Masakan
harus pake sepatu Natal yang tahun lalu. Malu- maluin. Ini semua gara- gara kakakku harus bayar uang semesteran
kuliahnya, eh, saya yang jadi korban. Kesal!
Si Pintar : Aku yang paling sedih. Aku nih, hobi sekali membaca. Papaku beri saya hadiah natal buku dongeng Harry
Potter yang edisi terbaru. Aku sangat bahagia. Tapi adikku malah berulah, buku ku hancur di sobekkannya.
UUUU…. Sedih sekali…
Narator : Ooooo… itu ya alasannya sehingga wajah kalian semua pada cemberut. Coba kalian lihat nih, anak wanita
ini..
(Masuk si Sederhana sambil tersenyum gembira)
Si Sederhana : Teman- teman… mengapa kalian bersedih hanya alasannya hadiah- hadiah yang gampang habis
dan gampang rusak ibarat itu? Coba kalian mempunyai hadiah ibarat hadiahku, niscaya kalian tidak akan pernah
bersedih.
Ke- 5 anak : Emang hadiah Natal kau apa?
68
Si sederhana : Hadiah ku itu awet sifatnya, tidak akan pernah habis, rusak atau hilang. Akan tetap ada selamanya,
dan yang terpenting lagi bagi yang memilikinya akan selalu bergembira
Ke- 5 anak : Apa dong? Berikan kami hadiah itu…
Si Sederhana : Hmmmm…. (sambil tersenyum). Aku pergi dulu ya… (meninggalkan panggung)
Si Pintar : He, teman- teman, mau gak kalian merasa senang ibarat anak itu?
Semua Anak : Mau! Yuk kita ikuti dia, semoga kita tahu apa hadiah yang paling berharga itu..
Babak 2
(Seorang nenek sedang berjalan tertatih-tatih, kemudian terjatuh dan sayur jualannya pun berserakan. Si Sederhana
lewat dan di belakangnya ada ke 5 anak yang mengikutinya dengan diam- diam)
Nenek : Aduhhhh, kakiku sakit sekali…

Si Sederhana : (Sedang lewat kemudian cepat- cepat menolong si nenek, mengurut kaki nenek dan
membantunya bangun serta mengumpulkan sayur2an) Wahhhh… nenek jatuh ya, kasihan sekali… hening nek, saya
akan membantu nenek
Nenek : Trimakasih ya nak… (membisikkan sesuatu ketelinga anak itu) “hatimu penuh KASIH..”
Si Sederhana : Trimakasih kembali nek… hati- hati ya nek.. ( sambil pergi dengan tersenyum)
(Ke 5 anak menghampiri si Nenek)
Si Kaya : Nenek membisikkan apa tadi kepadanya?
Nenek : Ooo… nenek hanya bilang, hatinya penuh dengan KASIH. Eh, kalian ini siapa?
(Ke 5 anak itu membisu saja dan kebingungan)
Babak 3
(Seorang pengamen sedang mengamen, kemudian si Sederhana lewat dan memberinya uang)
Si Sederhana : Nih dek, saya punya sedikit uang… tidak mengecewakan beli roti mu.. Eh, kau gak merayakan natal?
Kok di hari Natal masih mengamen?
Pengamen : Trimakasih, Kak, tapi saya tidak sanggup merayakan Natal, alasannya saya hanya punya baju yang
kumal dan robek- robek ibarat ini. Jangankan untuk beli baju, makan aja susah
Si Sederhana : Oooo begitu yaa… Sebentar saya mau ambilkan baju abangku yang sudah gak muat semoga untuk
kau ya, semoga kau ikut ke gerejaku merayakan Natal. Mau kan?
Pengamen : Trimakasih kak… (membisikkan sesuatu ketelinga anak itu) “Kakak sangat penuh KASIH
(Si Sederhana pergi dengan wajah bahagia, ke- 5 anak yang mengikutinya menghampiri si Pengamen)
Si Cantik : Apa yang kau bisikkan kepada anak itu?

Pengamen : Kakak sangat penuh KASIH, itu yang saya katakan, ehh, kalian ini siapa?
Si Ganteng : (mengeluarkan baju bagius dari tas nya kemudian memberinya kepada si pengamen) Nih, tadi kau
bilang, gak sanggup ikut merayakan Natal alasannya gak punya baju ya, nih saya punya banyak baju yang bagus-
bagus, kau pakai aja…
(Ke - 5 anak membantu si Pengamen menggunakan bajunya, kemudian mengajaknya untuk merayakan Natal
mereka pergi keluar panggung dengan senyum gembira)
Babak 4
Si Sehat : Ajaib sekali!… Setelah berbuat baik pada anak miskin ini, mengapa hati kita jadi bangga ya teman-
teman?
Ke 4 anak : Iyaaa… mengapa begitu ya?…
Si Sederhana : (Tiba- tiba datang) Itu artinya, kalian telah mendapat Hadiah yang awet itu
Ke- 5 anak : Hahhhhhh?? Benarkah??
Si Sederhana : Iya teman- teman… Hadiah Kekal yang tidak pernah habis dan rusak itu yakni KASIH. Karena Allah
yang terlebih dahulu memberi KASIH kepada kita, maka kita juga harus memberi KASIH kepada sesama kita. Kalau
kita selalu berbuat KASIH, maka hati kita akan merasa bahagia. Kita akan selalu tertawa dan tersenyum sepanjang
hari. Lihat, ibarat wajah kalian itu…
(Ke- 5 anak saling melihat dan mereka tertawa bersama)
69
Narator : Nahhhhh,… begitu dong…. Hari kelahiran Yesus menjadi penuh sukacita alasannya hati kalian yang
dipenuhi oleh KASIH. Selamat Natal anak- anak semua!
Semua anak : SELAMAT NATAL!…. Bahagianya hidup dengan kasih….
(Bahasa Dialognya disesuaikan dengan daerah atau kondisi tempat masing-masing)
PELAYANAN FIRMAN
 Epiklese : Seorang Guru
 Pembacaan Alkitab : Dua orang Murid
 Refleksi Natal : Pdt……….
 Saat Teduh : Diringi Instrumentalia
 Nyanyian Jemaat :
TEMBANG NATAL : Vocal Group anak-anak
PEMBACAAN PUISI : ……………………… (oleh seorang murid)

 Menyanyi KJ No. 105 : 1 dst. “Ya Anak Kecil” (sambil memberi persembahan)
DOA SYAFAAT: (oleh Pelayan Firman)
NYANYIAN : KJ. No. 101 :1, 3 “Alam Raya Berkumandang” (Jemaat Berdiri)
3. Sudah lahir Jurus'lamat itu berita lagunya.
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya.

Pel. : Kebaktian Natal ini akan berakhir. Mari kita memaknai Natal dalam hidup kita dengan selalu menghadirkan
kasih, sukacita dan damai sejahtera Allah di lembaga pendidikan tercinta ini. Itu cara kita memuliakan
Tuhan dalam hidup. Untuk itu terimalah berkat Janji penyertaan Tuhan:
Anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, Pengasihan Allah Bapa dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu
dari sekarang sampai selama-lamanya.
Hadirin : Amin ………. Amin ……….. Amin.

Menyanyikan lagu: We Wish U a Merry Christmas (sambil berjabat tangan)
*************
Selamat Merayakan Natal Kristus
25 Desember 2022
dan
Selamat Memasuki Tahun Baru
01 Januari 2023
70
TATA KEBAKTIAN NATAL

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
PERSIAPAN:
 Lagu-lagu Natal diperdengarkan
 Doa Persiapan
 Pembukaan oleh MC
Hadirin (secara spontan) melagukan “PENEBUS DOSA” berdiri

Kau Tuhanku, Penebusku, Kau datang ke dunia
Engkau rela disalibkan demi s’luruh manusia
Refrein: Hari bahagia, t’lah datanglah, Kau lahir di dunia
Kau datanglah, Kau datanglah, Kau Penebus dosa
Semuanya bergembira, dengar kabar bahagia
Engkau datang ke dunia, Kau Penebus dosa (kembali ke refr)
PANGGILAN UNTUK BERJUMPA DENGAN JURUSELAMAT

P : Saat ini, kami berjumpa sebagai keluarga besar Sekolah Menengah Pertama…...... Kami mau menyanyikan
kasih setia Tuhan selama-lamanya dan hendak memperkenalkan kesetiaan Tuhan turun-temurun.
H : Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya dan kesetiaan-Mu tegak seperti langit.
P : Biarlah bersama para gembala, kita kumandangkan kasih-Nya yang agung itu dengan suara yang
membahana: Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia
yang berkenan kepada-Nya!
H : Bagi Allah saja segala pujian, hormat dan sembah kami, haleluyah!
P : Di dalam kasih dan kesetiaan-Nya, marilah kita mendasari kebaktian perayaan Natal sekolah saat ini didalam
nama Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus Sang Juruselamat dan Roh Kudus.
H : Amin, ya amin, haleluya!
PUJIAN BERSAMA: KJ. NO. 92 : 1, 2 “MALAM KUDUS”

Malam Kudus, sunyi senyap dunia terlelap.
Hanya dua berjaga terus, ayah bunda mesra
Dan kudus. Anak tidur tenang, Anak tidur tenang.
Malam kudus, sunyi senyap kabar baik menggegap

Bala sorga menyanyikannya, kaum gembala menyaksikannya,
Lahir Raja Syalom, Lahir Raja Syalom.
(sementara itu penyalaan 3 buah lilin oleh Kepala Sekolah, Ketua Komite dan Ketua Osis dan kemudian dilanjutkan
kepada seluruh peserta kebaktian)
Spontan duduk
PENGAKUAN DAN PERENUNGAN NATAL
P : Tuhan, kami datang membuka hidup ini, sejujurnya kami mengaku: betapa kami adalah orang-orang
berdosa, yang menyakiti Tuhan dan sesama kami.
Guru : Kami belum sungguh-sungguh melakukan panggilan luhur sebagai mitra sekerja Tuhan untuk
mengoptimalkan peran dan tanggung jawab kami sebagai guru terhadap siswa-siswi dan terhadap
lembaga pendidikan ini maupun bagi orang banyak. Ampunilah kami ya Tuhan.
Siswa/i : Kami mengaku bahwa kami belum sungguh-sungguh belajar dan memberdayakan diri dengan baik; kami
belum dengan setia dan disiplin serta cenderung menyakiti hati para guru dan orang tua kami. Ampunilah
kami ya Tuhan.
P +H : Di perayaan natal saat ini, kami datang memohon, ampunilah kami dan barui kami semua ya Kristus
Penebus, Amin.
PUJIAN BERSAMA: KJ. NO. 96 “ DI MALAM SUNYI BERGEMA”

Tetapi dosa pun tetap melanda dunia, menyangkal kidung kabar baik sekian lamanya.
Hai insan, buka hatimu, mengapa rusuh t’rus? Diamkan gaduh dan dengar
Nyanyian yang kudus.
71
SPONTANITAS/TABLO NATAL:
PELAYANAN SABDA NATAL

 Doa Pembacaan Alkitab : oleh salah seorang Guru
 Pembacaan Alkitab : oleh 2 orang siswa (laki-laki dan perempuan)
 Refleksi Natal : oleh Pelayan Firman
PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/VG/SOLOIS
MEMULIAKAN ALLAH BERSAMA PARA GEMBALA:

 Doa oleh Guru BK
Anjuran: marilah kita memuliakan Allah bersama para gembala di padang melalui pemberian syukur kita
saat ini.
 Persembahan diberikan dengan melagukan KJ.No. 119 : 1 - 4 “Hai Dunia, Gembiralah”
PUISI NATAL:
SYAFAAT NATAL OLEH PELAYAN FIRMAN (DIAKHIRI DOA BAPA KAMI)
BERKARYA DALAM BERKAT PENYERTAAN TUHAN BERDIRI

P : Perayaan Natal Sekolah Menengah Pertama…..hanya sesaat saja. Tetapi makna Natal Kristus hendaknya
memaknai hati dan seluruh perjuangan kita. Karena itu, marilah kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat,
Kristus Tuhan!
H : (melagukan) KJ. No. 121 : “Hai Siarkan di Gunung”
Hai siarkan di gunung, di bukit dan dimana jua, hai siarkan di gunung, lahirnya Almasih
Di waktu kaum gembala menjaga dombanya, terpancar dari langit cahaya mulia
Hai siarkan di gunung, di bukit dan dimana jua, hai siarkan di gunung lahirnya Almasih
P : Untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik itulah kita semua diberkati. Terimalah berkat Tuhan dan
jadilah saluran berkat bagi sesama dan dunia pendidikan:
“Allah sumber pengharapan memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu,
supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan”.
H : (melagukan) KJ,No, 478a Amin….Amin….Amin.
*****************************************
Saling berjabat tangan sambil melagukan: SELAMAT HARI NATAL, WE WISH YOU A MERRY X’MAS
Selamat Merayakan Natal 25 Desember 2022

dan
72
TATA KEBAKTIAN NATAL SEKOLAH MENENGAH ATAS
PERSIAPAN:
 Doa persiapan
 Catatan : Siapkan lilin induk dan lilin lainya sejumlah (wakasek, ketua osis dan ketua-ketua kelas)
PERSIAPAN:
 PARA PENDUKUNG TATA KEBAKTIAN MEMPERSIAPKAN DIRI/DOA PERSIAPAN
 PENGURUS PERSEKUTUAN DAN PEMIMPIN KEBAKTIAN MEMASUKI RUANG KEBAKTIAN DIIRINGI
SOLOIST: “Indah Sebagai di Eden”
--------- lampu-lampu dipadamkan ---------
PENYALAAN LILIN ADVENTUS/ NATAL:

Suara I : Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong, gelap gulita
memenuhi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Jemaat : (Melagukan Kidung Jemaat No. 92 : 1 dan 2) “Malam Kudus”

1. Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelap.. Hanya dua berjaga terus, ayah bunda mesra dan
kudus. Anak tidur tenang, Anak tidur tenang
2. Malam kudus, sunyi senyap kabar baik menggegap.. Bala sorga menyanyikannya kaum gembala
menyaksikannya. Lahir Raja Syalom, Lahir Raja Syalom.
Suara II : Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang”, lalu terang itu jadi.
----- Kepala Sekolah menyalakan Lilin Natal -----

Suara III : Bangkitlah menjadi teranglah sebab terangmu datang dan kemuliaan Tuhan turun atasmu.
----- Para Wakil Kepala Sekolah dan ketua OSIS menyalakan Lilin Natal -----
Suara IV : Sebab sesungguhnya kegelapan menutupi bumi dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa, tetapi
terang Tuhan turun atasmu dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu..
----- Para ketua kelas menyalakan Lilin Natal -----

(Setelah itu, lampu dinyalakan dan para pembakar lilin kembali ke tempat, hadirin berdiri dan melagukan
Kidung Jemaat 109 : 1 “Hai Mari, Berhimpun” )

♫ Hai mari, berhimpun dan bersukaria! Hai mari semua ke Bethlehem!
Lihat yang Lahir Raja bala sorga! Sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia, Tuhanmu
SALAM NATAL
Liturgos : Disinari cahaya kemuliaan Allah, marilah kita pergi untuk berjumpa dengan Juruselamat, Yesus
Kristus, yang kelahiranNya kita rayakan saat ini.
Siswa/i : Kami mau berjumpa dengan Juruselamat, Yesus Kristus yang datang membawa damai dan sukacita
bagi kami, yang memberi kemampuan kepada kami untuk belajar agar masa depan kami menjadi
cerah dan ceria.
Guru/ Peg : Kami juga mau berjumpa dengan Juruselamat, Yesus Kristus yang telah memampukan kami
melakukan berbagai tugas kami sebagai guru dan pegawai di lembaga pendidikan ini.
Liturgos : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Tuhan Yesus Kristus, Sang Juruselamat menyertai saudara-
saudari..
Jemaat : Dan menyertai saudara juga
Semua : Amin, ya amin, haleluya...!!!!
NYANYIAN PUJIAN
Kidung Jemaat 99 : 1 “GITA SORGA BERGEMA”
♫ Gita sorga bergema, “Lahir Raja Mulia! Damai dan sejahtera turun dalam dunia.”
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta,
permaklumkan kabar baik : Lahir Kristus, T’rang ajaib
73
Gita sorga bergema, “Lahir Raja Mulia!” (Hadirin Duduk )
PENGAKUAN DAN PERENUNGAN NATAL

Guru/Peg : Tuhan, kami sadar bahwa kami sering lalai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kami sebagai
pelayanMu di lembaga Pendidikan ini. Ampunilah Kami ya Tuhan.
Siswa/i : Kami sadar bahwa sebagai siswa siswi, kami sering mengabaikan kepercayaan orang tua bagi kami.
Mereka menginginkan kami belajar dengan sungguh agar ada bekal bagi masa depan kami, namun
kami belum menggunakan kepercayaan itu dengan baik. Kami juga sering tidak bertanggungjawab atas
tugas-tugas yang diberikan guru kepada kami. Ampunilah kam ya Tuhan.
Semua : Tuhan, kami sadar bahwa kami sering tidak setia kepadaMu. Setiap tahun kami merayakan kelahiran-
Mu, namun belum memaknai arti hadir-Mu untuk keselamatan kami. Ampunilah Kami ya Tuhan.
P : Kami telah mengaku akan kesalahan kami. Kami percaya kami telah menerima pengampunan-Mu.
Sekarang Tuhan, dalam kelemahan kami, pakailah kami sebagai alat-Mu di tengan dunia ini khusus
lembaga Pendidikan ini.
Semua : (Melagukan) KJ. 109: 6, “Demi Kita ini Ia Sudah Lahir”
Demi kita ini Ia sudah lahir. Peluk Dia dalam iman teguh:
Cinta kasihNya patut kita balas.
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
SABDA NATAL
 Doa Baca Alkitab : Seorang Pengurus OSIS
 Pembacaan Alkitab : 2 (dua) orang siswa/i kelas 10
 Refleksi Natal : (PF)

Anjuran dan Doa Persembahan: (oleh seorang Guru PAK)
Guru PAK : Sesudah Yesus lahir di kota Bethlehem di negeri Yudea, beberapa ahli ilmu bintang dari Timur
datang ke Yerusalem. Mereka ingin menjumpai Raja yang baru lahir itu dan memberi persembahan
yang terbaik, yaitu: Mas, Mur dan Kemenyaan.
J. Seperti mereka, kamipun ingin memberi, tapi yang kami berkan mungkin saja belum yang terbaik,
tetapi apa yang ada pada kami. Terimalah pemberian kami ini Tuhan dan berkatilah, demi keluasan
pekerjaanMU.
Guru PAK: Mas, Mur dan Kemenyaan tak ada pada kami, tapi yang ada adalah hati dan hidup kami. Pakailah
untuk kemuliaan namaMu. Amin.!!
J : (Membawa persembahan ke tempat yang telah disediakan sambil menyanyikan Kidung Jemaat 101 : 1
dan seterusnya)
♫ Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;
Bagi Maharaja siapa sorak sorgawi terdengar? Gloria.......
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya.. Gloria.......
SYAFAAT NATAL (PF)

NYANYIAN PUJIAN Kidung Jemaat 100 Berdiri
"MULIAKANLAH"
♫ Muliakanlah.. Muliakanlah.. Tuhan Allah, Tuhan Allah.. Maha tinggi
Muliakanlah Tuhan Allah.. Muliakanlah Tuhan Allah
Damai sejahtera turun ke bumi.. damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang.. Bagi orang pengasihanNya.. Bagi orang pengasihanNya.. PengasihanNya..
Muliakanlah.. Muliakanlah.. Tuhan Allah.. Tuhan Allah.. Mahatinggi
Damai sejahtera turun ke bumi.. bagi orang pengasihanNya. Amin.. Amin.. Amin
74

PF : Kebaktian perayaan Natal yang kita laksanakan ini akan berakhir, tetapi percayalah bahwa kasih setia Tuhan
tidak akan pernah berakhir. Dia menyertai kehidupanmu setiap saat. Karena itu arahkanlah hatimu kepada
Tuhan, dan terimalah janji penyertaanNya:
DAMAI SEJAHTERA DALAM KRISTUS YESUS, PUTERA NATAL, DAN OLEH PERTOLONGAN ROH
KUDUS MENYERTAI KITA SEKALIAN. Amin!!!
PUJIAN PENUTUP : Kidung Jemaat 119 : 1 "HAI DUNIA GEMBIRALAH"
♫ Hai dunia, gembiralah dan sambut Rajamu. Di hatimu, terimalah
Bersama bersyukur (2x), bersama-sama bersyukur.
SELAMAT MERAYAKAN NATAL, 25 DESEMBER 2022

DAN
SELAMAT MEMASUKI TAHUN BARU, JANUARI 202#
75
TATA KEBAKTIAN NATAL FAKULTAS/UNIVERSITAS

Desember 2022
PERSIAPAN
pendukung liturgi.
AJAKAN BERKEBAKTIAN:
Narator :
Hai basudara semua….beta mau ulangi khabar sukacita buat katong semua seperti yang disampaikan para malaikat
kepada para gembala di padang, bahwa hari ini telah lahir bagi kita Juruselamat yaitu Kristus Tuhan di kota Daud.
Untuk itu, beta mengajak kita semua bangkit berdiri, dengan penuh sukacita siapkan hati dan hidup kita untuk
berjumpa dengan Tuhan Yesus Putra Natal dalam kebaktian Natal Fakultas/Universitas ………………… disaat ini.
NYANYIAN PUJIAN KJ. NO. 101 : 1, 5

1. Alam raya berkumandang, oleh pujian mulia 5. Mari kita pun ke sana untuk meihat Putera
Dari gunung, dari padang, kidung malaikaat bergema Mari kita persembahkan suara dan hati padaNya
Gloooo……ria…..in excelsis Deo Gloooo…..ria…..in excelsis Deo
Gloooo…..ria…..in excelsis Deo Gloooo….ria…..in excelsis Deo
P : Hari ini kita bersyukur memperingati kelahiran Tuhan Yesus ribuan tahun lampau sebagai karya Ilahi yang
besar dan ajaib, bahwa Allah telah datang ke dunia dalam Kristus yang lahir di kota Bethlehem.
J : Kami bersukacita merayakannya sebagai persekutuan Fakultas/Universitas………...yang terus bergumul
dalan seluruh aktivitas belajar dan mengajar di dunia pendidikan demi masa depan kami.
P : Dalam Kristus dan bersamaNya ada hidup, dan hidup itu adalah terang manusia.
J : Visi dan Misi Fakultas/Universitas…………..adalah juga membawa dan menghadirkan Terang Kristus bagi
generasi penerus masa depan gereja, masyarakat, bangsa dan negara.
P : Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya
J : Ya, berbagai tantangan, persooalan dalam seluruh pergumulan di dunia pendidikan ini, ibarat kami berjalan
dalam kegelapan. Namun dalam tuntunan terangMu saat kami melangkah, selalu memberikan harapan dan
sukacita bagi kami yang tetap bergantung dan berharap kepadaMu.
P : Lihat, Rajamu datang kepadamu; sambutlah Dia Yesus Putra Natal dengan rendah hati dan sukacita.
J : Itulah sukacita kami dalam menyambut Tuhan dan rindu berjumpa denganNya dalam persekutuan yang
merayakan Natal di saat ini.
………saat teduh………
VOTUM DAN SALAM:
P : Kebaktian Natal Kristus persekutuan Fakultas/Universitas ………………yang dilaksanakan saat ini
berlangsung dalam nama Allah Bapa, Yesus Kristus Putra Natal dan oleh tuntunan kuasa Roh Kudus.
Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari
P+J : Amin ya Amin. Haleluya!
(Spontan Duduk)
PENYALAAN LILIN NATAL: Oleh:
1. Rektor/Dekan
2. Wakil Rektor/Wakil Dekan
3. Senat mahasiswa
4. Perwakilan mahasiswa
5. Perwakilan pegawai
( Sambil diiringi Intrumen/kantoria melagukan lagu “Seribu Lilin” dengan panduan penari latar)
PUJIAN BERSAMA: “Seribu Lilin “

Seribu lilin nyatakan di tengah dunia
Biar sinarnya menyatakan kemuliaan sorga
Wartakan kepada dunia kabar sukacita
Telah lahir Yesus Penebus Juruselamat kita
Hai bintang indah Bethelem, kiranya sinarMu
Bawa harapan dan damai bahagia di kalbu
KehangatanMu kirimkan di hati yang beku
Kehangatan kasih Tuhan di natal syadu
PENGAKUAN DAN HARAPAN DALAM SUKACITA NATAL:
76
P : Tuhan disaat perayaan natal ini, kami bersyukur dan bersukacita karena kasihMu yang menuntun,
menyertai dan memberkati kami selalu nyata dalam seluruh perjalanan hidup kami.
Menyanyi : “Kami memuji kebesaranMu”
J : Kami pun mengaku terkadang kami jauh dari bersikap setia serta taat kepada perintah dan kehendakMu.
Kami lebih suka melakukan apa yang menurut kehendak kami daripada mengikuti kehendakMu.
P+J : Tuhan ampunilah dan kasihanilah kami !
P : Kami terkadang terjebak dalam kesombongan, keangkuhan karena kepintaran ilmu pengetahuan kami.
Mahasiswa : Terkadang kami mengabaikan tugas dan tanggungjawab kami mahasiswa dengan mengabaikan
waktu kuliah untuk hal-hal yang tidak menguntungkan masa depan kami.
Dosen : Seringkali sebagai dosen kami juga lalai dalam tugas mengajar para mahasiswa, pun juga karena beban
kerja yang berat membuat kami emosi dan amarah saat melayani anak didik kami.
P : Marilah kita kembali menghayati peristiwa natal di saat ini bahwa karena cinta kasih Allah dalam Kristus
telah datang untuk menebus dan mengampuni kita semua dari segala pelanggaran dan dosa. Biarlah
penghayatan ini memberikan sukacita dan harapan serta hidup baru yang berkemenangan dalam cinta
kasih Kristus bagi kita semua demi meraih dan menyambut masa depan yang gemilang.
NYANYIAN PUJIAN: KJ No. 123 : 1, 3.

Slamat-slamat datang, Yesus Tuhanku
Jauh dari sorga tinggi kunjunganMu
Slamat datang Tuhan ke dalam dunia
Damai yang Kau bawa tiada taranya….salam..salam.
Nyanyian malaikat nyaring bergema,
Gembala mendengarnya di Efrata
Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku
Dalam kandang domba kau dapat bertemu…..salam…salam…
UMAT MENDENGAR SABDA TUHAN:

 Doa Pembacaan Alkitab : seorang Dosen
 Pembacaan Alkitab : …………. oleh seorang mahasiswa
 Refleksi : Pelayan Firman
UMAT MEMBERIKAN PERSEMBAHAN NATAL:

PL : Marilah kita memberikan persembahan syukur kita kepada Tuhan
KJ. 120 : 1 dst…
PERSEMBAHAN PUJIAN: PS/VG/SOLO/DUET/TRIO

UMAT BERDOA SYAFAAT NATAL: Pendeta
Nyanyian Pujian: KJ. No. 100 “Muliakanlah” (Spontan Berdiri)
Muliakanlah, muliakanlah, Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi
Damai sejahtera turun ke bumi, damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang, bagi orang pengasihanNya, bagi orang pengasihannya
pengasihanNya. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah
Mahatinggi. Damai sejahtera turun ke bumi bagi orang pengasihanNya.
Amin, ... Amin, ... Amin.
PEREMPUAN GPM DIUTUS DAN MENERIMA BERKAT NATAL:

P : Kebaktian natal ini akan segera usai. Kita semua akan kembali memasuki medan gumul dan juang kita di
Fakultas/Universitas tercinta ini. Firman Tuhan yang telah kita dengar menjadi kekuatan untuk kita maknai dan
wujudkan dalam seluruh aktivitas pengabdian dan pelayanan kita. Dengan selalu membuka hati menyambut
Sang Putra Natal Tuhan Yesus dalam kehidupan kita, maka masa depan yang penuh harapan kita meraihnya.
Arahkanlah hati dan hidup kita semua pada Tuhan, terimalah berkatNya dan jadilah berkat dalam kehidupan
kita sekalian.
77
ANUGERAH DAN SEJAHTERA DARI ALLAH BAPA, TUHAN YESUS KRISTUS PUTRA NATAL DAN OLEH
TUNTUNAN ROH KUDUS MENYERTAI DAN MEMBERKATI KITA SEKALIAN, SEKARANG SAMPAI
SELAMA-LAMANYA. AMIN.-
NYANYIAN JEMAAT: Kidung Jemaat 119 : 1, 4 "HAI DUNIA GEMBIRALAH"

Hai dunia gembirlah dan sambut Rajamu, di hatimu terimalah
Dialah Raja semesta benar dan mulia, masyurkanlah hai dunia
Besar anugrahNya besar anugrahNya besar-besar anugrahNya.
Selamat Merayakan Natal , 25 Desember 2022

Dan
78
TATA KEBAKTIAN NATAL PERSEKUTUAN KELUARGA BESAR

DESEMBER 2022
PERSIAPAN:
 Doa persiapan
Narrator:
Kidung Natal berkumandang lagi...! Di kota.., di desa.., di gunung... di pesisir pantai..
di mana-mana…
Dan di sini... Di tengah persekutuan keluarga besar _________________ .
Setelah dua tahun kita merayakan Natal dengan suasana berbeda karena dibatasi oleh kondisi pandemi
Covid 19..
Maka di saat ini..... di tahun 2022 ini..
Meski pandemi belum berakhir.. Natal kembali kita rayakan tanpa dibatasi..
Suasana boleh berbeda..
Namun suasana hati kita tetap sama..
Selalu ada rasa bahagia... sukacita... dan damai sejahtera..
Ya..! Natal di masa pandemi.. Natal di masa endemi... maupun di masa normal
akan tetap sama suasananya..
Ada sukacita.., ada rasa bahagia.., ada damai sejahtera..!
Dan itulah berita yang diperdengarkan setiap Natal tiba..
Kini kita berkumpul bersama dalam persekutuan keluarga besar ____________
“Marilah Kita Pergi dan Berjumpa dengan Juruselamat, Kristus Tuhan !”
PERSEKUTUAN KELUARGA MENYALAKAN LILIN - LILIN NATAL

--- (Lampu-Lampu dipadamkan – Jemaat berdiri dan menyanyikan KJ. 92 :1 & 2)---
"MALAM KUDUS"
♫ Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelap. Hanya dua berjaga terus –
ayah bunda mesra dan kudus; Anak tidur tenang; Anak tidur tenang.
♫ Malam kudus, sunyi senyap. Kabar baik menggegap
Bala sorga menyanyikannya, kaum gembala menyaksikannya:
Lahir Raja Syalom; lahir Raja Syalom.
--Sementara LILIN INDUK dan lilin-lilin Natal dinyalakan oleh:--

1.Lilin induk oleh: Anggota Persekutuan Yang Tertua
2.Lilin - Lilin Natal oleh:
 Pelayan Firman
 Ketua Persekutuan
 Anggota Persekutuan Termuda
---SETELAH LILIN DINYALAKAN PARA PEMBAKAR LILIN MENGUCAPKAN:---
“Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat, Kristus Tuhan!”
Lampu-lampu dinyalakan – jemaat duduk
PERSEKUTUAN KELUARGA MENDAPAT SALAM NATAL

P. : Kemuliaan hanya bagi Allah dan damai sejahtera bagi kita, Persekutuan Keluarga Besar .......
Yesus Kristus sudah lahir, ada panggilan dari Sang Raja Damai: Marilah kita pergi dan berjumpa
dengan Juruselamat, Kristus Tuhan, lewat Persekutuan Keluarga Besar ....... yang merayakan Natal
saat ini.
J. : Dimuliakalah Tuhan Allah kita dalam kerendahan dan kehinaan demi kehidupan manusia dan
dunia..
Tembang Pujian: Kidung Jemaat 96 : 1
”DI MALAM SUNYI BERGEMA”
♫ Di malam sunyi bergema nyanyian mulia..
Malaekat turun mendekat dengan beritanya.
“Sejaht’ra bagi dunia, t’lah dating Penebus.”
Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus...
79
PERSEKUTUAN KELUARGA MENGUNGKAPKAN PUJIAN DAN PENGAKUAN

P. : Kegetiran merasuk sukma, keresahan mengundang tanya.. Di tengah gemuruhnya sejuta krisis
yang melanda dunia, sayup-sayup ada suara yang menggema...
J. : "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa:.”
P. : Sejak langkah awal menapaki perjalanan nan panjang di tahun ini, banyak sudah yang kita lihat,
dengar dan rasakan.. Peperangan yang terus berlanjut.. kekacauan dan kejahatan yang
merajalela di sana-sini.., terorisme yang mengganas dan membawa kehancuran.., keserakahan
manusia yang melahirkan penderitaan, pengungsian dan segala bentuk protes ketidakpuasan..
lalu.. di tengah resahnya kehidupan dunia ini, lantang terdengar suara..
J. : Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu:
Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
P. : Langkah demi langkah diayun pasti.. walau di tengah bencana dan musibah yang datang silih
berganti. Topan dan badai membelah bumi.., Ombak dan gelombak memecah buih... banjir
menyeret sebagian kehidupan ini.. tanah longsor dan pohon tumbang di sana sini... serta berbagai
tragedi kemanusiaan yang merenggut kehidupan..
Semua peristiwa ini membuktikan keterbatasan manusia.. Menggelitik rasa.., membersit haru..
Tapi dari lubuk hati yang dalam kita semua tetap mengaku: Immanuel.. Allah beserta kita
sehingga kita bisa ada di perayaan Natal Persekutuan Keluarga besar ________. Sebab itu
biarlah bersama para malaekat kita memuji Allah dan berkata :..
J : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi, di antara manusia
yang berkenan kepadaNya..!
P. : Saat ini kita hadir di sini, kita kenang Dia lagi.. Dia, Sang Pembawa damai.. Putera Natal yang
kita rayakan kelahiranNya, karena itu bersama para gembala
J : "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan
kepada kita."....
TEMBANG PUJIAN Kidung Jemaat 99 : 1 “GITA SORGA BERGEMA”

♫ Gita sorga bergema, “Lahir Raja Mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia.”
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta,
permaklumkan kabar baik : Lahir Kristus, T’rang ajaib
Gita sorga bergema, “Lahir Raja Mulia!”
PERSEKUTUAN KELUARGA MENDENGAR FIRMAN TUHAN

 DOA EPIKLESE (Oleh: Seorang pengurus persekutuan)
Ya Yesus, Putera Natal! Firman yang menjadi manusia. Sebelum mata kami menatap huruf dan bibir serta lidah
kami melafal kata, kami mohon: Terangilah hati dan pikiran kami dengan Roh KudusMu agar kami memiliki
pengertian dan hikmat untuk memahami kehendakMu dan melakukannya dalam hidup kami sehari-hari..Amin.
 PERSEKTUAN KELUARGA MEMBACA ALKITAB: __________________ (Oleh: 2 Orang remaja)
 PERSEKUTUAN KELUARGA MERENUNGKAN FIRMAN
PERSEKUTUAN KELUARGA MEMPERSEMBAKAN PUJIAN
PERSEKUTUAN KELUARGA MEMBAWA PERSEMBAHAN BAGI PUTERA NATAL

Anjuran dan Doa Persembahan: (oleh Seorang pemuda)
Sebagai jawaban atas kasih Allah di dalam Kristus Yesus, Putera Natal yang sudah datang untuk selamatkan
kita, marilah kita memberikan persembahan syukur kita sambil mengingat pesan Firman : “LEBIH BESAR
BERKAT MEMBERI DARIPADA MENERIMA.” Sebelum memberi mari kita berdoa:
Tuhan, berkat yang Kau anugerahkan bagi kami terlalu banyak. Sungguh, kami tak bisa menghitungnya satu
persatu. Terimalah persembahan syukur kami ini lalu berkati dan kuduskanlah, demi hormat dan kemuliaan
nama-Mu, Amin.
(Persembahan dibawa ke tempat yang telah disediakan sambil menyanyikan Kidung Jemaat 101 : 1 dst)
♫Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya
80
♫ Ikutilah, hai gembala nyanyian sorga yang merdu;

Mainkan suling dan rebana dan bersyukur di hatimu!
♫ Mari kita pun ke sana untukmelihat Putera
Mari kita persembahkan suara dan hati padaNya
PERSEKUTUAN KELUARGA MEMPERSEMBAHKAN PUJIAN
PERSEKUTUAN KELUARGA BERSYAFAAT (Oleh PF)
Tembang Pujian: Kidung Jemaat 100 Berdiri

"MULIAKANLAH"
♫ Muliakanlah.. Muliakanlah..
Tuhan Allah, Tuhan Allah.. Maha tinggi
Muliakanlah Tuhan Allah.. Muliakanlah Tuhan Allah
Damai sejahtera turun ke bumi.. damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang.. Bagi orang pengasihanNya
Bagi orang pengasihanNya.. PengasihanNya..
Muliakanlah.. Muliakanlah.. Tuhan Allah.. Tuhan Allah.. Mahatinggi
Damai sejahtera turun ke bumi.. bagi orang pengasihanNya.
Amin.. Amin.. Amin
PERSEKUTUAN KELUARGA DIUTUS DAN MENERIMA JANJI PENYERTAAN

PF : Pergilah… masukilah kehidupan saudara dengan damai sejahtera Kristus serta nyatakanlah damai sejahtera
itu melalui hidup dan kerjamu di mana saja. Tebarlah kasih di tengah kebencian.. damai di tengah perang..
Sukacita di tengah keputusasaan.. pengharapan di tengah ketidakpastian.. penguatan di tengah kelemahan..
Sebab untuk itulah kita diberkati :
DAMAI SEJAHTERA DALAM KRISTUS YESUS, PUTERA NATAL, DAN OLEH PERTOLONGAN ROH
KUDUS MENYERTAI KITA SEKALIAN. Amin!!!
J. : Amin, Ya amin, Haleluya...
Pengurus Persekutuan Mengucapkan:

Selamat Natal, 25 Desember 2022
Dan
Selamat memasuki Tahun Baru 2023
81
TATA KEBAKTIAN NATAL PERKUMPULAN KAMPUNG

DESEMBER 2022
PERSIAPAN KEBAKTIAN:
 Lagu-lagu Natal diperdengarkan melalui orgen atau DVD
 Mengawali kebaktian perayaan Natal Kristus, Hadirin Berdiri melagukan KJ.No.109: 1,2
Hai mari berhimpun dan bersukaria Terang yang ilahi, Allah yang sejati
Hai Mari semua ke Bethlehem T’lah turun menjadi manusia

Lihat yang lahir, Raja Bala sorga Allah sendiri dalam rupa insan
Sembah dan puji Dia 3x Tuhanmu! Sembah dan puji Dia 3x Tuahnmu!
……(sementara menyanyi lilin-lilin Natal dinyalakan oleh Ketua Persekutuan, seorang yang dituakan dan seorang
anak ) ……
PANGGILAN UNTUK MEMULIAKAN ALLAH

P : Bersorak-sorailah hai warga negeri ……(sebutkan nama kampung), yang diselamtkan oleh Allah melalui
Yesus, Raja Damai yang kelahiran-Nya kita rayakan di saat ini.
H : Kami mau menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya dan hendak memperkenalkan kesetiaan Tuhan
turun-temurun.
P : Dialah Mesias yang dinubuatkan oleh para nabi, bahwa pada waktu tiba hari penyelamatan itu: Ia akan
mengumpulkan mereka seperti Ia mengumpulkan para gembala di padang untuk menjadi saksi dari karya
penebusan Allah.
H : Terpujilah Yesus Kristus, Sang Putra Natal yang mengumpulkan dan mempersatukan kita sebagai warga
negeri …. Ketahuilah bahwa Ia akan melimpahi kita dengan anugerah dan rahmat-Nya.
P : Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari semua
H : Damai sejahtera Allah juga menyertai saudara.
P : Maka Jadilah kiranya Kebaktian Perayaan Natal Kristus Persekutuan Kampung…. di saat ini dalam nama
Allah Bapa, Yesus Kristus dan Roh Kudus.
PUJIAN BERSAMA: KJ. NO. 96 : 1, 5 “DI MALAM SUNYI BERGEMA”

Di malam sunyi bergema nyanyian mulia. Malaikat turun mendekat dengan beritanya
“Sejaht’ra bagi dunia, t’lah datang Penebus”. Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus.
PENGAKUAN DI HARI NATAL:

P : Tuhan, kami datang membuka hidup ini, sejujurnya kami mengaku: betapa kami adalah orang-orang berdosa
dengan pikiran, perkataan dan perbuatan kami yang menyakiti Tuhan dan sesama kami. Ampunilah kami!
H : Kami tahu bahwa Engkaulah Allah Imanuel, Allah yang selalu menyertai kami. Namun, ternyata dalam hidup
kami, kami menjadi orang-orang yang meragukan penyertaan-Mu, sehingga kami berjalan di luar kehendak-
Mu. Ampunilah Kami!
P : Kami mengakui bahwa kehadiran kami di sini untuk memuji dan mengagungkan kasih Tuhan yang besar dan
ajaib, yang memampukan kami sebagai pengurus dan anggota persekutuan kampong …
H : Namun, kami seringkali lalai melaksanakan tanggungjawab perkebaktianan kami di persekutuan ini.
Ampunilah kami!
P : Kiranya Melalui perayaan Natal Kristus di malam ini memotivasi kami sebagai ana-cucu negeri untuk terus
mengabdi dan melayani-Mu melalui persekutuan kampung yang Engkau anugerahkan kepada kami.
PERSEMBAHAN PUISI NATAL/ DRAMA NATAL/SPONTANITAS:
PELAYANAN SABDA NATAL:

 Doa Pembacaan Alkitab : oleh Seorang Pengurus Persekutuan
 Pembacaan Alkitab : oleh Seorang Anggota Persekutuan
 Refleksi Natal : oleh Pelayan Firman
PERSEMBAHAN SYUKUR NATAL:

 Anjuran oleh seorang pengurus persekutuan:
82
Pada saat kelahiran Yesus nun jauh di sebelah timur datanglah orang-orang Majus; kegembiraan dan
kesukacitaan sungguh tak terkatakan dan mereka menjawabnya dengan mempersembahkan sesuatu yang
terindah dan berharga: emas, kemenyaan dan mur. Marilah kita terus belajar untuk mempersembahkan yang
terbaik bagi Tuhan, terutama melalui kehidupan persekutuan kita.
 Persembahan diberikan dengan melagukan KJ.NO. 101: 1 dst “Alam Raya Berkumandang”
DOA SYAFAAT NATAL
PUJIAN BERSAMA KJ. NO. 119 : 1 - 3 “HAI DUNIA GEMBIRALAH” BERDIRI

Hai dunia, gembiralah dan sambut rajamu, dihatimu terimalah
Bersama bersyukur, bersama bersyukur, bersama-sama bersyukur
Hai dunia elukanlah Rajamu Penebus, hai bumi laut, gunung, lembah
Bersoraklah terus, bersoraklah terus, bersorak-soraklah terus.
Janganlah dosa menetap di ladang dunia, sejahtera penuh berkat
Berlimpah slamanya, berlimpah slamanya, berlimpah-limpah slmanya.

P : Kristus adalah Putera Natal, Ia datang untuk melakukan karya damai sejahtera Allah
H : Dan Ia pun memanggil dan mengutus kita untuk menyatakan karya tersebut bagi semua orang
P : Muliakanlah Dia dan teruslah menjadi berkat di bumi!
H : Ya Tuhan, inilah kami persekutuan kampung …… yang sedia diberkati untuk memberkati. Utuslah kami dalam
janji berkat-Mu
P : Saudara-saudariku, Kebaktian Natal Persekutuan kampung saat ini akan segera berakhir dan kita akan
berpisah satu dengan yang lain. Putra Natal yang telah lahir untuk kita akan terus melakukan karya damai
sejahtera-Nya supaya persekutuan kita akan tetap hidup dalam persaudaraan yang rukun. Untuk itu kita pun
dipanggil dan diutusnya menjadi pelaku-pelaku perdamaian dan cinta kasih kepada sesama dan dunia.
Terimalah janji penyertaan-Nya:
“Allah Sumber Damai Sejahtera dalam Yesus Kristus dan Roh Kudus akan senantiasa menjaga hati dan pikiran
kita, serta memelihara kehidupan kita sebagai suatu persekutuan hari ini, sampai selama-lamanya, Amin! “
H : (melagukan) Amin…Amin…Amin
======= saling berjabat tangan dan melagukan selamat Hari Natal =======
Selamat Natal, 25 Desember 2022

Selamat Memasuki Tahun Baru, 01 Januari 2023
83
TATA KEBAKTIAN PERAYAAN NATAL PENGEMUDI OJEK

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
 Lagu-Lagu Natal diperdengarkan melalui orgen atau DVD.
 Mengawali Kebaktian perayaan Natal Kristus, hadirin berdiri dan suara Narator berseru lantang:
P : Dengarlah hai langit dan perhatikanlah isi bumi …………

“Sesungguhnya kesukaan besar telah terjadi, telah lahir bagi kita Yesus Kristus, Putera Natal. Mari bersama-
sama kita memuliakan Allah dengan menghadirkan damai sejahtera di bumi”
J : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi.
NYANYIAN PUJIAN: KJ. 101 : 1, 2 “Alam Raya Berkumandang”

Glo … ria, in excelsis Deo! Glo … ria, in excelsis Deo!
2. Hai gembala, kar’na apa sambutan ini menggegar?
Glo … ria, in excelsis Deo!Glo … ria, in excelsis Deo
PANGGILAN BERKEBAKTIAN:
P : Haleluya! PujilahTuhan! Marilah kita pergi dan berjumpa dengan Juruselamat, pujilah namaNya!
H : Kiranya nama Tuhan dipuji dan dimasyurkan sekarang dan selamanya
P : Kelahiran Yesus merupakan peristiwa besar yang menunjuk pada karya keselamatan Allah bagi dunia.
Ia bukanlah Allah yang jauh, namun Ia adalah Allah yang dekat dengan kita, sebab Ia telah menjadi
sama dengan manusia.
H : Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi, dan damai sejahtera di bumi, diantara manusia yang
berkenan kepada-Nya. Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus Tuhan di Kota Daud
P : Peristiwa ribuan tahun lampau di kota Betlehem, lahirlah bayi kudus, Kristus Anak Allah yang datang ke
dunia menjadi sama dengan manusia.
H : Karena anugerahMu kami ada disini dalam perayaan Natal Kristus Persekutuan Pengemudi Ojek.
P : Sebagai orang-orang yang berjuang mencari nafkah siang dan malam, bersama keluarga, para pelayan
dan umatMu, kami datang kepadaMu.
H : Kami datang memuliakanMu, Tuhan dan bermohon tuntunlah kami agar dapat menghadirkan damai
sejahteraMu di bumi.
P : Jadilah kiranya Kebaktian perayaan Natal Kristus Persekutuan Pengemudi Ojek disaat ini
Dalam nama Allah Bapa, Putra Natal Yesus Kristus dan Roh Kudus.
Damai Sejahtera Natal menyertai saudara-saudara
H : Menyertai saudara juga
P+H : Amin ya Amin. Haleluya !
-------- Saat Teduh --------
NYANYIAN PUJIAN: KJ. 109 : 1, 6 “Hai Mari Berhimpun”

Hai mari berhimpun dan bersukaria, hai mari semua ke Bethlehem
Lihat yang lahir, Raja bala surga. Sembah dan puji Dia (3X) Tuhan-mu
Demi kita ini Ia sudah lahir, peluk Dia dalam iman teguh
Cinta kasihNya patut kita balas. Sembah dan puji Dia (3X) Tuhan-mu
PERENUNGAN DI NATAL NAN PUTIH:

P : Tanpa terasa waktu berjalan dan bergulir begitu cepat, ditengah kesibukan dan rutinitas kerja yang
seakan tiada henti. Tibalah kita disaat ini. Mengenang dan memperingati kebesaran cinta kasih Tuhan
yang telah datang ke dalam dunia dengan menghadirkan damai sejahteraNya bagi hidup kita dan dunia
ciptaanMu.
H : Ajarilah kami Tuhan untuk memaknai semua yang diungkapkan melalui persekutuan yang merayakan
Natal disaat ini, agar perayaan Natal ini bukan sebagai sebuah kebiasaan tanpa makna
P : Namun mengingatkan kami bahwa betapa besar cinta Tuhan bagi kami, cinta kasihMu yang melebihi
pelanggaran dan dosa kami.
H : Dosa dan pelanggaran yang lebih mementingkan kepentingan kesenangan diri kami yang terkadang
mengabaikan keluarga, istri, dan anak-anak kami. Ampuni kami Tuhan
P : Terkadang kami lalai dalam cara-cara hidup yang tidak benar sehingga berkat yang Tuhan berikan tidak
dinikmati oleh istri dan anak-anak kami. Ajar kami agar lebih bertanggung jawab mengelola berkat yang
Tuhan percayakan.
84
H : Kami bersikap egois dan melupakan keluarga.

P : Tuhan, di perayaan Natal ini, dengan sungguh-sungguh kami mohon pengampunanMu agar kehidupan
dalam sikap dan perilaku kami terus dibarui sesuai kehendakMu.
H : Kami terus diingatkan dan digugah untuk menjadi pribadi yang lebih baik, taat pada kehendak Tuhan
dan setia pada keluarga kami yang menjadikan kami tumpuan hidup mereka.
P+H : Tuhan, dengarlah pengakuan kami dan mampukanlah kami agar dapat mewujudkannya dalam sikap
dan perbuatan kami, untuk kehidupan dan masa depan yang baik dengan sesama dan keluarga kami.
NYANYIAN PUJIAN: KJ. No. 119 : 1,2 “ Hai Dunia, Gembiralah”

Hai dunia, gembiralahdan sambut Rajamu!
Di hatimu terimalah!
Bersama bersyukur, bersama bersyukur
,bersama-sama bersyukur.
Hai dunia, elukanlah Rajamu, Penebus
.Hai bumi, laut,gunung, lembah,bersoraklah terus,
bersoraklah terus,bersorak-soraklah terus.
PELAYANAN FIRMAN
 Doa dan Pembacaan Alkkitab
 Refleksi Firman
 Saat Teduh
LAGU PUJIAN Oleh ..........................
PERSEMBAHAN SYUKUR
 Ajakan Memberi oleh Pemimpin
 Masing-masing orang membawa persembahan syukurnya ke tempat yang sudah disediakan, sambil
melagukan KJ. No. 123: 1 dst… “S’lamat, S’lamat Datang”
LAGU PUJIAN Oleh .........................
SYAFAAT NATAL:
PENGUTUSAN DAN BERKAT Berdiri

P : Saudaraku, Kebaktian Natal ini segera berakhir. Mari kita mensyukuri kehadiran Tuhan yang membawa
damai sejahteraNya bagi hidup dan perjuangan kita. Dialah Tuhan, Allah Sang Imanuel yang memberi
kekuatan baru dan semangat agar kita terus bekerja dengan memiliki motivasi yang kuat untuk
memperjuangkan kehidupan bagi keluarga kita sehingga kesejahteraan hidup dapat dinikmati penuh.
H : MELAGUKAN NYANYIAN PUJIAN: KJ. NO. 100 “Muliakanlah”
P : Arahkanlah hati dan pikiran kita kepada Kristus Putera Natal dan terimalah berkat Nya:
DAMAI SEJAHTERA ALLAH YANG TELAH DATANG MELALUI KRISTUS PUTRA NATAL,
DAN OLEH KUASA ROH KUDUS DENGAN DAMAI SEJAHTERANYA, MENOLONG, MENUNTUN DAN
MENGUATKAN SERTA MEMBERKATI KITA SEKARANG SAMPAI MARANATHA. AMIN.-
H : Menyanyi : Amin…………Amin……….. Amin…………..
Lagu Jabat Tangan: Selamat hari Natal (3X) dan Tahun Baru
********************
Selamat Merayakan Natal Kristus
25 Desember 2022
dan
Selamat Memasuki Tahun Baru
01 Januari 2023
85
TATA KEBAKTIAN NATAL KANTOR

Desember 2022
PERSIAPAN
pendukung liturgi.
 Tepat jam yang sudah ditentukan kebaktian dimulai, Jemaat berdiri sambil melagukan: KJ. 109 : 1 dan 4
 MENYANYIKAN: Kidung Jemaat No. 109 : 1, 4 Berdiri
“HAI MARI BERHIMPUN”
1.Hai mari berhimpun dan bersukaria 4. Terang yang ilahi Allah yang sejati
Hai mari semua ke Betlehem T’lah turun menjadi manusia.
Lihat yang lahir raja bala sorga Allah sendiri dalam rupa insan
Sembah dan puji Dia 3X Tuhanku Sembah dan piji Dia 3X Tuhanku.
UMAT MENGHADAP TUHAN:

P : Syaloom saudara-saudariku!
J : Syaloom!
P : Marilah kita bersorak-sorak dengan nyaring hai persekutuan umat Tuhan yang datang dan memuji Tuhan di
hari sukacita ini.
J : Kami mau bersorak-sorai dengan sukacita, sebab Allah telah melawat kami umatNya dalam cinta kasih
Kristus Putra Natal.
P : Bersorak-sorailah, hai anak-anak Tuhan, Aparatur Sipil Negara di kantor……………………………………….
yang merayakan natal Kristus di saat ini.
J : Ya, kami selalu bersorak-sorai dan menyambut Allah dan Raja kami.
P : Lihat, Rajamu datang kepadamu; Ia adil dan jaya.
J : Kami melihat dengan mata iman kami dan berjumpa denganNya serta meneruskan kerajaanNya yang adil
dalam seluruh tugas dan pelayanan kami.
P : Sambutlah Dia yang datang dalam kesederhanaan dan kerendahan demi menebus dan menyelamatkan
setiap orang percaya.
J : Kami siap membuka hati kami untuk menyambut Tuhan dan Raja kami melalui persekutuan yang bersyukur
dan bersukacita di hari ini.
P : Marilah kita pergi dan berjumpa denganNya, Kristus Yesus Putra Natal yang telah menanti dan menunggu
kami.
J : Biarlah kuasa-Nya meliputi kami yang sedang merayakan Natal dengan sukacita disaat ini.
……………...Saat teduh……………
VOTUM DAN SALAM:
P : Jadilah kiranya kebaktian natal Kristus kantor ……………………………………………. terjadi di dalam nama
Allah Bapa, Kristus Putra Natal dan oleh tuntunan kuasa Roh Kudus.
Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari!
J : Juga menyertai saudara !
PL+J : Amin ya Amin. Haleluya !
(Spontan Duduk)
NYANYIAN PUJIAN: KJ. 92 : 1 (sementara Ketua Kepala Kantor Menyalakan lilin Natal)
PERSEKUTUAN YANG BERSUKACITA DALAM BERJUMPA DENGAN TUHAN:
P : Waktu terus bergulir dan berputar, kesibukan kerja yang tidak pernah habis-habisnya. Tanpa terasa natal
telah tiba. Semua orang bersukacita menyambut dan merayakannya.
J : Demikian juga kami sebagai persekutuan kantor…………yang merayakan natal di saat ini. Biarlah perayaan
Natal ini tidak sebatas tradisi belaka, namun kami dapat memaknainya dalam seluruh tugas dan
pengabdian kami.
P : Memperingati Natal mengingatkan kami semua bahwa betapa besar cinta kasih Allah yang telah datang
sebagai manusia dalam diri Kristus Putra Natal.
Peg. : Ajarlah dan mampukan kami ya Tuhan, untuk mewujudkan dan membuktikan cinta kasihMu didalam tugas
Laki2 pengabdian kami terhadap semua orang yang kami layani.
P : Peristiwa Natal adalah Allah menjadi manusia dengan tidak memperhitungkan keilahianNya, namun dalam
kesederhanaan IA datang dan lahir di kandang domba.
Peg. : Biarlah kami mampu untuk meneladani kesederhanaan Tuhan sehingga kami tidak menjadi sombong,
Prmp angkuh dan arogan dengan apapun jabatan dan kedudukan kami.
P : Berita sukacita yang disampaikan oleh para malaikat Tuhan disambut dengan sukacita oleh para gembala
dan pergi untuk berjumpa dengan Kristus Putra Natal di malaf.
86
J : Kami pun persekutuan kantor ………… yang merayakan natal di saat ini, pun rindu untuk berjumpa dengan
Kristus Putra Natal, saat melayani dengan baik semua orang melalui tugas dan pengabdian kami sebagai
Aparatur Sipil Negara.
P+J : Itulah kerinduan dan harapan kami di hari sukacita natal ini agar semua orang yakin dan percaya kepada
Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat melalui kehidupan dan pelayanan kami.
NYANYIAN PUJIAN: KJ No. 99 : 1, 2.

 Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia”.
Bangsa-bangsa, bangkitlah dan bersoraklah serta,
Permaklumkan Kabar baik:Lahir Kristus Trang ajaib!
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia”.
 Raja damai yang besar, Surya Hidup yang benar,

Menyembuhkan dunia di naungan sayap-Nya,
Tak memandang diri-Nya bahkan maut ditrima-Nya,
lahir untuk memberi hidup baru abadi!
Gita sorga bermega “Lahir Raja mulia”
PEGAWAI KANTOR YANG MENDENGAR SABDA TUHAN:
 Doa Pembacaan Alkitab : Seorang Pengurus Persekutuan Kantor
 Pembacaan Alkitab : oleh seorang Pegawai
 Refleksi : Pendeta
PEGAWAI KANTOR MEMBERIKAN PERSEMBAHAN NATAL:

P : Marilah kita memberikan persembahan syukur kita kepada Tuhan
………Kidung Jemaat 101: 1 dst…
BERDOA SYAFAAT NATAL: Pendeta
Nyanyian Pujian: KJ. No. 100. “Muliakanlah” (Spontan Berdiri
Muliakanlah, muliakanlah, Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi
Damai sejahtera turun ke bumi, damai sejahtera turun ke bumi
Bagi orang, bagi orang pengasihanNya, bagi orang pengasihannya
pengasihanNya. Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah
Mahatinggi. Damai sejahtera turun ke bumi bagi orang pengasihanNya.
Amin, ... Amin, ... Amin.
PEGAWAI KANTOR DIUTUS DAN MENERIMA BERKAT NATAL:
P : Saudara-saudaraku, pergilah dengan sukacita disaat kita semua telah berjumpa dengan Kristus Putra Natal
melalui kebaktian Natal disaat ini. Saksikan dan nyatakanlah damai sejahtera dan sukacita natal itu melalui
pekerjaan dan pelayananmu di mana saja. Tebarlah kasih di tengah kebencian…..sukacita di tengah
keputusasaan.. pengharapan di tengah ketidakpastian.. penguatan di tengah kelemahan.. sebab untuk itulah
kita semua diberkati :
DAMAI SEJAHTERA DAN SUKACITA DARI ALLAH BAPA DALAM KRISTUS YESUS, PUTERA NATAL, DAN
OLEH TUNTUNAN ROH KUDUS MENYERTAI DAN MEMBERKATI KITA SEKALIAN DARI SEKARANG
SAMPAI SELAMA-LAMANYA. AMIN.-


Dan
87
88
TATA KEBAKTIAN NATAL TNI/POLRI

DESEMBER 2022
PERSIAPAN
 Lagu-lagu natal diputar dan diperdengarkan, sambil menunggu kehadiran peserta kebaktian dan para
pendukung liturgi.
 Tepat jam yang sudah ditentukan kebaktian dimulai, Jemaat berdiri sambil melagukan: KJ. 109 : 1 dan 4
 MENYANYIKAN: Kidung Jemaat No. 100 “MULIAKANLAH” Berdiri

Muliakanlah Tuhan Allah! Muliakanlah Tuhan Allah!
Damai sejaht'ra turun ke bumi, damai sejaht'ra turun ke bumi,
bagi orang, bagi orang pengasihanNya,
bagi orang pengasihanNya, pengasihanNya.
Amin, amin, amin.
VOTUM DAN SALAM :

P : Jadilah kiranya kebaktian natal Kristus TNI/Polri di dalam nama Allah Bapa, Yesus Kristus dan oleh
tuntunan kuasa Roh Kudus.
Damai sejahtera Allah menyertai saudara-saudari !
J : Juga menyertai saudara !
PL+J : Amin ya Amin. Haleluya !
Melagukan KJ. 99 : 1, 2 “GITA SORGA BERGEMA”

Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia.”
Permaklumkan Kabar Baik; Lahir Kristus, T’rang ajaib!
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!.
Yang di sorga disembah Kristus, Raja yang baka,
lahir dalam dunia dan Maria bundaNya.
Dalam daging dikenal Firman Allah yang kekal;
dalam Anak yang kecil nyatalah Imanuel!
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!”
UMAT YANG MEMBUKA HATI, MENYEMBAH, DAN MEMUJI TUHAN:

P : Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi!
J : kami bersorak-sorai dan memazmurkan namaMU!
P : Betapa besar dahsyat segala pekerjaan Tuhan.
J : Seluruh bumi menyembah kepadaMU, Tuhan.
P : Tuhan dahsyat dalam perbuatanNYA bagi kami umatNYA.
J : Tuhan memerintah dengan perkasa untuk selama-lamanya.
P : Lihat, Rajamu datang kepadamu; Ia adil dan jaya.
J : Kami telah melihat bintangNYA di Timur dan kami datang untuk berjumpa dengan DIA.
P : Sambutlah DIA, sembahlah DIA yang datang dalam kesederhaan dan kerendahan demi menebus dan
menyelamatkan setiap orang percaya.
J : Kami mau menyambut kedatanganNYA. Kami mau menyembah DIA, Yesus Kristus, Penyelamat Kami.
P : Bukalah hatimu untuk terima DIA. Bukalah mulutmu untuk bersorak-ria memuji nama Tuhan
J : Ya Tuhan, kami membuka hati ini untuk menerima Yesus Kristus dealam hidupku. Kami membuka bibir ini
supaya mulutku memberitakan puji-pujian kepadaMU, ya Tuhan-ku.
……………...Saat teduh……………
(Spontan Duduk)
PENYALAAN LILIN NATAL: Oleh pimpinan masing-masing instansi
Sambil menyalakan Lilin Natal menyanyikan KJ. 92 : 1
89
PENGAKUAN DI HADAPAN TUHAN SELAKU PRAJURIT SEJATI:

P : Dunia penuh dengan berbagai macam tantangan dan ancaman. Pertikaian, konflik, dan peperangan
terjadi di seantero bumi ini.
Perwira : Anggota kami cenderung bertindak di luar komando. Kami terkadang lalai mengontrol anggota yang
berada di bawah komando kami.
Prajurit : kami selalu bersikap dan bertindak di luar koridor hukum sehingga masyarakat dirugikan, dan nama baik
instansi menjadi rusak dan tidak dipercaya masyarakat.
PNS. : Ajarlah dan mampukan kami ya Tuhan, untuk mewujudkan panggilan pengabdian terhadap bangsa dan
negara, demi kemuliaan nama Tuhan.
J : Ampunilah kami atas segala kelalaian, kesalahan, dan dosa kami.
P : Biarlah berita sukacita yang disampaikan oleh para malaikat Tuhan disambut dengan sukacita oleh para
gembala dan pergi untuk berjumpa dengan Kristus Putra Natal di malaf, membuat hidup
kami penuh sukacita.
Semua : Amin, Haleluya.
NYANYIAN PUJIAN: KJ. 96 DI MALAM SUNYI BERGEMA

1. Di malam sunyi bergema nyanyian mulia.
Malaikat turun mendekat dengan beritanya,
“Sejaht’ra bagi dunia, t’lah datang Penebus.”
Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus.
2. Tetap malaikat menembus angkasa yang gelap,
membawa kidung damaiNya di bumi yang penat;
sayapnya dikembangkannya di atas yang sendu;
di kancah dosa terdengar nyanyian yang kudus.
MENDENGAR SABDA TUHAN:

 Doa Pembacaan Alkitab : oleh seorang Perwira/komandan
 Pembacaan Alkitab : oleh seorang Anggota Polisi/TNI perempuan
 Refleksi : Pendeta

P : Marilah kita memberikan persembahan syukur kita kepada Tuhan
………Kidung Jemaat 101: 1 dst…

BERDOA SYAFAAT NATAL: Pendeta
Nyanyian Pujian: KJ. No. KJ. No. 99 : 1, 2 berdiri
 Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia”.
Permaklumkan Kabar baik:Lahir Kristus Trang ajaib!
Gita sorga bergema, “Lahir Raja mulia”.
 Raja damai yang besar, Surya Hidup yang benar,

Menyembuhkan dunia di naungan sayap-Nya,
Tak memandang diri-Nya bahkan maut ditrima-Nya,
lahir untuk memberi hidup baru abadi!
Gita sorga bermega “Lahir Raja mulia”
TNI/POLISI DIUTUS DAN MENERIMA BERKAT NATAL:

P : Saudara-saudaraku, melalui perayaan Natal Kristus ini, saudara-saudara dipanggil untuk diutus menghadirkan
damai dan sejahtera dalam dunia kemana saudara-saudara diutus, yakni ke medan juang dan medan tempur.
J : kami siap untuk melaksanakan tugas pengutusan dari Tuhan melalui panggilan bela bangsa, negara untuk
memanusiakan manusia ciptaan Tuhan.
P : pergilah dengan sukacita di saat kita semua telah berjumpa dengan Kristus Putra Natal melalui kebaktian
Natal ini. Saksikan dan nyatakanlah damai sejahtera dan sukacita natal itu melalui pekerjaan dan
90
pelayananmu di mana saja. Tebarlah kasih di tengah kebencian, sukacita di tengah keputusasaan,
pengharapan di tengah ketidakpastian, dan penguatan di tengah kelemahan. Untuk itu terimalah berkat dari
Tuhan :
DAMAI SEJAHTERA DAN SUKACITA DARI ALLAH BAPA DALAM KRISTUS YESUS, PUTERA NATAL, DAN
OLEH TUNTUNAN ROH KUDUS MENYERTAI DAN MEMBERKATI KITA SEKALIAN DARI SEKARANG
SAMPAI SELAMA-LAMANYA. AMIN.-


Dan
91

Paket Natal

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Paket Natal

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tema Natal 2022 : Marilah Kita Pergi dan Berjumpa

dengan Juruselamat, Kristus Tuhan! (Lukas 2 : 8 – 20)

TATA KEBAKTIAN PENCANANGAN ADVENTUS NATAL

VOTUM DAN SALAM

J. MENYANYIKAN KJ No No. 84 : 1, 3 “Ya Yesus, Dikau Kurindukan”

Puaskanlah, ya Jurus’lamat, seluruh kerinduanku.

Jemaat Menyanyikan KJ No. 26 Mampirlah Dengar Doaku

BERITA PENGAMPUNAN DOSA

AKTA PENCANANGAN PERAYAAN ADVENTUS DAN NATAL 2022

PENGUTUSAN DAN BERKAT (Berdiri)

TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN KELUARGA

SABDA ALLAH DI MASA ADVEN

Syukur bagi Dia, Gembala setia, yang jaga tetap,

@@@@@@@@@Selamat Memasuki Adven I@@@@@@@@@@@

Nyanyian Pujian: PKJ 2 “Mulia, Mulia NamaNya”

MAZMUR PUJIAN: Di ucapkan secara antiponis/bersama berbalasan

Nyanyian Pujian: PKJ. 219 : 1 “Di Saat Ini Ku angkat Tembang“

KELUARGA MEMBACA FIRMAN:

 Pembacaan Alkitab : Lukas 14 : 15 - 24 (Dibacakan seorang anak)

DOA SYAFAAT : Papa (diakhiri Doa Bapa Kami secara bersama-sama)

NYANYIAN PENGUTUSAN : PKJ 255 “FIRMANMU KUPEGANG SELALU” berdiri

PENGUTUSAN DAN BERKAT

Duduk dan masing-masing berdoa syukur

PENGAKUAN DOSA (dipimpin oleh ibu keluarga)

FIRMAN TUHAN DIPERDENGARKAN

@@@@ Selamat Memasuki Adven III @@@@

TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN KELUARGA

KELUARGA YANG BERSUKACITA MENGHADAP TUHAN (berdiri)

NYANYIAN: PKJ. No. 27 : 1 “ Nyanyikanlah Nyanyian Baru”

UMAT MENGAKUI KELEMAHAN DIRI

NYANYIAN: PKJ. No. 46 : 2 ”Dari Kungkungan Duka Kelam”

SUKACITA KELUARGA MENYAMBUT FIRMAN TUHAN

NYANYIAN: PKJ. 138 : 1, 3 “Setia-Mu, Tuhanku, Tiada Bertara”

KELUARGA BERSYAFAAT: dipimpin oleh Kepala Keluarga

PENGUTUSAN DAN BERKAT (berdiri)

Ibu : Marilah dalam pengharapan kepadaNya kita menerima berkat TUHAN:

NYANYIAN JABAT TANGAN: PKJ. No. 216 : 1, 3 “Berlimpah Sukacita Di Hatiku”

TATA KEBAKTIAN PERSIAPAN NATAL KELUARGA

Nyanyian Keluarga: KJ. 92 : 1, 2 Malam Kudus

(Sementara itu, Ayah-Ibu-Anak menyalakan Lilin - Lilin Natal)

PUJI - PUJIAN KELUARGA:

Nyanyian Keluarga 105 : 1, 2, 3 “Ya Anak Kecil”

PUISI: (Oleh Seorang Anak “‘Tak Ada Yang Indah’

TEBARAN KASIH DI MALAM NATAL:

PUJIAN KELUARGA: KJ. No. 467 : 1, 2, 3 “ Tuhanku Bila Hati Kawanku”

BERITA SUKACITA DI MALAM NATAL BAGI KELUARGA:

Pembacaan Alkitab: (Secara Bersama)

Nyanyian Keluarga KJ. 123 : 1, 2 S`lamat, S`lamat Datang

Doa Keluarga & Berkat (Ayah/Ibu/Anak)

Nyanyian Sukacita Menyambut Natal Kristus: Selamat Hari Natal

TATA KEBAKTIAN AKHIR TAHUN KELUARGA

Beberapa Penjelasan Awal:

Langkah - Langkah Yang Digunakan:

Doa Pembukaan Sekaligus Mohon Roh Kudus: (Oleh Papa)

Perenungan Pribadi, sambil berimajinasi tentang:

TATA KEBAKTIAN ADVENTUS I

Tema: Sambutlah Tuhan Yang Peduli Kepada Orang-orang Termarginal

Warna Liturgi: Biru

Votum dan Salam

Berita Anugerah Pengampunan Dosa

Petunjuk Hidup Baru Berdiri spontan

J. Menyanyi PKJ 131 bait 1 Ku Yakin Tuhan Tuntun Langkahku

Doa Persembahan: Oleh Diaken

PENGUTUSAN DAN BERKAT

~ Jemaat duduk berdoa syukur ~