Anda di halaman 1dari 9

ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN

Laporan Manajemen Bandwidth dengan

MikroTik di VirtualBox “Simple Queue Tree”

Nama Anggota Kelompok :

1. Fadiyah Nanda Maulana


2. Halwa Fitria Gisri
3. Diva Najwa Joeantista
4. Chairunnisa Yasfa Gunawan

Kelas :

XII Teknik Komputer dan Jaringan 3

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 BATAM
JL. Letjen S. Parman Kel. Duriangkang Kec. Sei Beduk – Kota Batam
Telp. 0778-7379430, 7379429 Fax 0778-7379428
Website : www.smkn3batam.sch.id Email : smkn3batam@gmail.com
NPSN : 11002570 NIS : 40018 kode pos : 29437
Langkah – Langkah Manajemen Bandwidth dengan Winbox dan

MikroTik di VirtualBox “Simple Queue Tree”

1. Buka VirtualBox, kemudian atur Network pada MikroTik, enable kan adapter 1 dan 2.
 Adapter 1 : Bridged Adapter
 Adapter 2 : Internal Network

2. Kemudian, buka MikroTik dan langsung login seperti biasa.


3. Buka aplikasi Winbox juga, lalu connect kan dengan MikroTik Anda sesuai dengan
kode yang tampil di layar pertama kali login.

4. Pertama kali, atur DHCP Client dengan menambahkan eth 1 dan 2.


5. Lalu, DNS dan isikan servers: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4, ceklis Allow Remote nya.

6. Lalu, Routers dan isikan Gateway nya sesuai internet yang kita punya.
7. Lalu, cek apakah mikrotik sudah tersambung dengan internet, dengan perintah “ping
google.com” di New Terminal pada Winbox.

8. Lalu, membuat ip server untuk Client di Address List.


9. Setelah itu, atur Firewall NAT.

10. Lalu, atur Firewall Mangle isi Src dan Dst untuk Upload dan Download dengan
Action mark packet.
11. Setelah itu, Jalankan Windows virtual di VirtualBox, dengan mengatur network
Internal Network.

12. Lalu, setting ip windows sesuai Client di Ipv4.


13. Lalu, cek apakah windows sudah terhubung ke internet di Win+R > Cmd > ping
google.com

14. Setelah itu, kembali ke Winbox > Queues > Simple Queues dan Membuat Parentnya.
15. Lalu, membuat 3 Client dengan masing – masing IP yang berbeda.

16. Setelah itu, lakukan pengujian limitasi bandwidth masing – masing Client lewat speed
test di web Anda.

Anda mungkin juga menyukai