Anda di halaman 1dari 102

Instru

No Jenis Variabel Definisi Operasional


Nilai 0
(1) (2) (3) (4)
1.1.Manajemen Umum
1 Rencana 5 (lima) Rencana 5 (lima) tahunan sesuai visi, misi, Tidak ada rencana
tahunan tugas pokok dan fungsi Puskesmas 5 (lima) tahunan
bedasarkan pada analisis kebutuhan
masyarakat akan pelayanan kesehatan
sebagai upaya untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat secara optimal

2 RUK Tahun (N+1) RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Puskesmas Tidak ada
untuk tahun yad ( N+1) dibuat berdasarkan
analisa situasi, kebutuhan dan harapan
masyarakat dan hasil capaian kinerja, prioritas
serta data 2 ( dua) tahun yang lalu dan data
survei, disahkan oleh Kepala Puskesmas

3 RPK/POA Dokumen Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada Ada


bulanan/tahunan (RPK), sebagai acuan pelaksanaan kegiatan dokumen RPK
yang akan dijadwalkan selama 1 (satu) tahun
dengan memperhatikan visi misi dan tata nilai
Puskesmas

4 Lokakarya Mini Rapat Lintas Program (LP) membahas review Tidak ada
bulanan (lokmin kegiatan, permasalahan LP,rencana tindak dokumen
bulanan) lanjut (corrective action) , beserta tindak
lanjutnyasecara lengkap. Dokumen lokmin
awal tahun memuat penyusunan POA, briefing
penjelasan program dari Kapus dan detail
pelaksanaan program (target, strategi
pelaksana) dan kesepakatan pegawai
Puskesmas. Notulen memuat evaluasi bulanan
pelaksanaan kegiatan dan langkah koreksi.
5 Lokakarya Mini Rapat lintas program dan Lintas Sektor (LS) Tidak ada
tribulanan (lokmin membahas review kegiatan, permasalahan LP, dokumen
tribulanan) corrective action, beserta tindak lanjutnya
secara lengkap tindak lanjutnya. Dokumen
memuat evaluasi kegiatan yang memerlukan
peran LS

6 Survei Keluarga Survei meliputi: survei kurang dari


Sehat (12 Indikator 1. KB 30%
Keluarga Sehat) 2. Persalinan di faskes
3. Bayi dengan imunisasi dasar lengkap, bayi
dengan ASI eksklusif
4. Balita ditimbang
5. Penderita TB, hipertensi dan gangguan jiwa
mendapat pengobatan, tidak merokok, JKN,
air bersih dan jamban sehat yang dilakukan
oleh Puskesmas dan jaringannya

7 Survei Mawas Diri Kegiatan mengenali keadaan dan masalah Tidak dilakukan
(SMD) yang dihadapi masyarakat serta potensi yang
dimiliki masyarakat untuk mengatasi masalah
tersebut.Hasil identifikasi dianalisis untuk
menyusun upaya, selanjutnya masyarakat
dapat digerakkan untuk berperan serta aktif
untuk memperkuat upaya perbaikannya
sesuai batas kewenangannya..

8 Pertemuan dengan Pertemuan dengan masyarakat dalam rangka Tidak ada


masyarakat dalam pemberdayaan (meliputi keterlibatan dalam pertemuan
rangka perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
pemberdayaan kegiatan) Individu, Keluarga dan Kelompok.
Individu, Keluarga
dan Kelompok
9 SK Tim mutu dan Surat Keputusan Kepala Puskesmas dan Tidak ada SK Tim,
uraian tugas uraian tugas Tim Mutu (UKM Essensial, UKM uraian tugas serta
pengembangan , UKP, Administrasi evaluasi
Manajemen, Mutu, PPI, Keselamatan Pasien pelaksanaan
serta Audit Internal), serta dilaksanakan uraian tugas
evaluasi terhadap pelaksanaan uraian tugas
minimal sekali setahun

10 Rencana program Rencana kegiatan perbaikan/peningkatan Tidak ada


mutu dan mutu dan keselamatan pasien lengkap dengan dokumen rencana
keselamatan pasien sumber dana dan sumber daya, jadwal audit program mutu dan
internal,kerangka acuan kegiatan dan notulen keselamatan
serta bukti pelaksanaan serta evaluasinya pasien

11 Pelaksanaan proses identifikasi, evaluasi, pengendalian dan Tidak melakukan


manajemen risiko di meminimalkan risiko di Puskesms proses manajemen
Puskesmas risiko dan tidak
ada dokumen
register risiko

12 Pengelolaan Pengelolaan pengaduan meliputi menyediakan tidak ada media


Pengaduan media pengaduan, mencatat pengaduan (dari pengaduan, data
Pelanggan Kotak saran, sms, email, wa, telpon dll), ada, analisa
melakukan analisa, membuat rencana tindak lengkap dengan
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi rencana tindak
lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi

13 Survei Kepuasan Survei Kepuasan adalah kegiatan yang Tidak ada data
Masyarakat dilakukan untuk mengetahui kepuasan
masyarakat terhadap kegiatan/pelayanan
yang telah dilakukan Puskesmas
14 Audit internal Pemantauan mutu layanan sepanjang tahun, Tidak dilakukan
meliputi audit input, proses (PDCA) dan audit internal
output pelayanan, ada jadwal selama
setahun, instrumen, hasil dan laporan audit
internal

15 Rapat Tinjauan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) dilakukan Tidak ada RTM,
Manajemen minimal 2x/tahun untuk meninjau kinerja dokumen dan
sistem manajemen mutu, dan kinerja rencana
pelayanan/ upaya Puskesmas untuk pelaksanaan
memastikan kelanjutan, kesesuaian, kegiatan perbaikan
kecukupan, dan efektifitas sistem manajemen dan peningkatan
mutu dan sistem pelayanan, menghasilkan mutu
luaran rencana perbaikan serta peningkatan
mutu

16 Penyajian/updating Penyajian/updating data dan informasi Tidak ada data


data dan informasi tentang : capaian program (PKP), KS, hasil dan pelaporan
survei SMD, IKM,data dasar, data kematian
ibu dan anak, status gizi , Kesehatan
lingkungan, SPM, Pemantauan Standar
Puskesmas

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Umum Puskesmas (I)

1.2. Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana


1 Kelengkapan dan Nilai data kumulatif SPA >60 % dan >50% Nilai data
Updating data berdasarkan data ASPAK yang telah diupdate kumulatif SPA <
Aplikasi Sarana, secara berkala ( minimal 2 kali dalam setahun, 60 % dan
Prasarana, Alat tgl 30 Juni dan 31 Desember tahun berjalan ) kelengkapan alat
Kesehatan (ASPAK) dan telah divalidasi Dinkes Kab/Kota. kesehatan <50 %
dan data ASPAK
belum diupdate
dan divalidasi
Dinkes Kab/Kota

2 Analisis data ASPAK Analisis data ASPAK berisi ketersediaan Tidak ada analisis
dan rencana tindak Sarana , Prasarana dan alkes (SPA) di masing- data
lanjut masing ruangan dan kebutuhan SPA yang
belum terpenuhi.Tindak lanjut berisi upaya
yang akan dilakukan dalam pemenuhan
kebutuhan SPA.
3 Pemeliharaan Pemeliharaan prasarana terjadwal serta Tidak ada jadwal
prasarana dilakukan, dilengkapi dengan jadwal dan bukti pemeliharaan
Puskesmas pelaksanaan prasarana dan
tidak dilakukan
pemeliharaan

4 Kalibrasi alat Kalibrasi alkes dilakukan sesuai dengan daftar Tidak ada jadwal
kesehatan peralatan yang perlu dikalibrasi, ada jadwal, kalibrasi dan tidak
dan bukti pelaksanaan kalibrasi. dilakukan kalibrasi

5 Perbaikan dan Perbaikan dan pemeliharaan peralatan medis Tidak ada jadwal
pemeliharaan dan non medis terjadwal dan sudah dilakukan pemeliharaan
peralatan medis dan yang dibuktikan dengan adanya jadwal dan peralatan dan
non medis bukti pelaksanaan tidak dilakukan
pemeliharaan

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Peralatan dan sarana prasarana (II)


1.3. Manajemen Keuangan
1 Data realisasi Realisasi capaian keuangan yang disertai Tidak ada data
keuangan bukti

2 Data keuangan dan Data pencatatan pelaporan pertanggung Tidak ada data
laporan pertanggung jawaban keuangan ke Dinkes
jawaban Kab/Kota,penerimaan dan pengeluaran ,
realisasi capaian keuangan yang disertai bukti

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan (III)


1.4.Manajemen Sumber Daya Manusia
1 Rencana Kebutuhan Metode Penghitungan Kebutuhan SDM Tidak ada
Tenaga (Renbut) Kesehatan secara riil sesuai kompetensinya dokumen
berdasarkan beban kerja
2 SK, uraian tugas Surat Keputusan Penanggung Jawab dengan Tidak ada SK
pokok (tanggung uraian tugas pokok dan tugas integrasi tentang SO dan
jawab dan jabatan karyawan uraian tugas
wewenang ) serta
uraian tugas
integrasi

3 Data kepegawaian data kepegawaian meliputi dokumentasi Tidak ada data


STR/SIP/SIPP/SIB/SIK/SIPA dan hasil
pengembangan SDM ( sertifikat,Pelatihan,
seminar, workshop, dll),a nalisa pemenuhan
standar jumlah dan kompetensi SDM di
Puskesmas, rencana tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi nya

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia (IV)


1.5. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis p
1. SOP Pelayanan SOP pengelolaan sediaan farmasi Tidak ada SOP
Kefarmasian (perencanaan, permintaan/ pengadaan,
penerimaan, penyimpanan, distribusi,
pencatatan dan pelaporan, dll) dan pelayanan
farmasi klinik (Pengkajian Dan Pelayanan
Resep , penyiapan obat, penyerahan obat,
pemberian informasi obat, konseling, evaluasi
penggunaan obat (EPO), Visite pemantauan
terapi obat (PTO) khusus untuk Puskesmas
rawat inap , pengelolan obat emergensi dll)
2. Sarana Prasarana Sarana prasarana yang terstandar dalam Tidak ada sarana
Pelayanan pengelolaan sediaan farmasi (adanya pallet, prasarana
Kefarmasian rak obat, lemari obat, lemari narkotika
psikotropika, lemari es untuk menyimpan
obat, APAR, pengatur suhu,
thermohigrometer, kartu stok, dll) dan sarana
pendukung farmasi klinik ( alat peracikan
obat, perkamen, etiket, dll)

3. Data dan informasi Data dan informasi terkait pengelolaan Tidak ada
Pelayanan sediaan farmasi (pencatatan kartu stok/sistem data/dokumen
Kefarmasian informasi data stok obat, laporan
narkotika/psikotropika, LPLPO, laporan
ketersediaan obat) maupun pelayanan farmasi
klinik (dokumentasi Verifikasi Resep, PIO,
Konseling, EPO, PTO, Visite (khusus untuk
puskesmas rawat inap) , MESO, laporan POR,
kesesuaian obat dengan Fornas) secara
lengkap, rutin dan tepat waktu,serta adanya
Dokumen kegiatan UKM mulai dari
perencanaan (Rencana Usulan Kegiatan dan
Rencana Pelaksanaan Kegiatan), Hasil
pelaksanaan, monitoring dan evaluasi
kegiatan gema cermat

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Pelayanan Kefarmasian ( V)

Total Nilai Kinerja Administrasi dan Manajemen (I- V)

Rata-rata Kinerja Administrasi dan Manajemen


Instrumen Penghitungan Kinerja Administrasi dan Manajemen Puskesmas

Skala
Nilai 4 Nilai 7
(5) (6)

Ada, tidak sesuai visi, misi, tugas pokok dan Ada, sesuai visi, misi, tugas pokok
fungsi Puskesmas, tidak berdasarkan pada dan fungsi Puskesmas, tidak
analisis kebutuhan masyarakat berdasarkan pada analisis kebutuhan
masyarakat

Ada , tidak sesuai visi, misi, tugas pokok dan Ada, sesuai visi, misi, tugas pokok
fungsi Puskesmas,tidak berdasarkan pada dan fungsi Puskesmas, tidak
analisis kebutuhan masyarakat dan kinerja berdasarkan pada analisis kebutuhan
masyarakat dan kinerja

dokumen RPK tidak sesuai RUK, Tidak ada dokumen RPK sesuai RUK, tidak ada
pembahasan dengan LP maupun LS, dalam pembahasan dengan LP maupun LS
penentuan jadwal dalam penentuan jadwal

Ada, dokumen tidak memuat evaluasi Ada, dokumen corrective action,dafar


bulanan pelaksanaan kegiatan dan langkah hadir, notulen hasil lokmin,undangan
koreksi rapat lokmin tiap bulan lengkap
Ada, dokumen tidak memuat evaluasi Ada Dokumen corrective action,dafar
bulanan pelaksanaan kegiatan dan langkah hadir, notulen hasil lokmin,undangan
koreksi rapat lokmin lengkap

Dilakukan survei >30%, dilakukan intervensi Dilakukan survei >30%,dilakukan


awal dan dilakukan entri data aplikasi intervensi awal, dilakukakan entri
data apalikasi dan dilakukan analisis
hasil survei

Ada dokumen KA dan SOP SMD tapi belum Ada dokumen KA dan SOP SMD,
dilaksanakan dilaksanakan SMD, ada rekapan hasil
SMD, tidak ada analisis dan jenis
kegiatan yang dibutuhkan masyarakat

Ada pertemuan minimal 2 kali setahun ada pertemuan minimal 2 kali


setahun, ada hasil pembahasan untuk
pemberdayaan masyarakat
Ada SK Tim Mutu, tidak ada uraian tugas Ada SK Tim Mutu dan uraian tugas,
dan evaluasi pelaksanaan uraian tugas tidak ada evaluasi pelaksanaan
uraian tugas

Ada rencana pelaksanaan kegiatan perbaikan Ada sebagian dokumen rencana


dan peningkatan mutu, tidak ada bukti pelaksanaan kegiatan perbaikan dan
pelaksanaan dan evaluasinya peningkatan mutu dan bukti
pelaksanaan dan evaluasi belum
dilakukan

Melakukan identifikasi risiko, tidak ada upaya Melakukan identifikasi risiko, ada
pencegahan dan penanganan risiko, tidak upaya pencegahan dan penanganan
ada dokumen register risiko risiko, ada dokumen register risiko
tidak lengkap

Media dan data tidak lengkap, ada analisa , Media dan data ata lengkap,analisa
rencana tindak lanjut , tindak lanjut dan sebagian ada , rencana tindak lanjut,
evaluasi belum ada tindak lanjut dan evaluasi belum ada .

Data tidak lengkap,analisa , rencana tindak Data lengkap,analisa sebagian ada ,


lanjut, tindak lanjut dan evaluasi serta rencana tindak lanjut, tindak lanjut
publikasi belum ada dan evaluasi serta publikasi belum
ada
Dilakukan, dokumen lengkap, tidak ada Dilakukan, dokumen lengkap, ada
analisa, rencana tindak lanjut, tindak lanjut analisa, rencana tindak lanjut, tidak
dan evaluasi ada tindak lanjut dan evaluasi

Dilakukan 1 kali setahun, dokumen notulen, Dilakukan 2 kali setahun, ada


daftar hadir lengkap, ada analisa, rencana notulen, daftar hadir, ada analisa,
tindak lanjut (perbaikan/peningkatan rencana tindak lanjut
mutu),belum ada tindak lanjut dan evaluasi (perbaikan/peningkatan mutu), tindak
lanjut dan belum dilakukan evaluasi

Kelengkapan data 50% Kelengkapan data75%

Nilai data kumulatif SPA <60 % dan Nilai data kumulatif SPA >60 % dan
kelengkapan alat kesehatan <50 % kelengkapan alat kesehatan <50 %
berdasarkan data ASPAK yang sudah berdasarkan data ASPAK yang sudah
diupdate dan divalidasi Dinkes Kab/Kota diupdate dan divalidasi Dinkes
Kab/Kota

Ada analisis data, rencana tindak lanjut, Ada analisis data SPA , rencana
tindak lanjut dan evaluasi belum ada tindak lanjut, tidak ada tindak lanjut
dan evaluasi
Ada jadwal pemeliharaan dan tidak dilakukan Ada jadwal pemeliharaan dan
pemeliharaan dilakukan pemeliharaan. Tidak ada
bukti pelaksanaan.

Ada jadwal kalibrasi dan tidak dilakukan Ada jadwal kalibrasi dan dilakukan
kalibrasi kalibrasiTidak ada bukti pelaksanaan.

Ada jadwal pemeliharaan dan tidak dilakukan Ada jadwal pemeliharaan dan
pemeliharaan dilakukan pemeliharaan. Tidak ada
bukti pelaksanaan.

Data/laporan tidak lengkap, belum di Data/laporan lengkap, ada sebagian


lakukan analisa, rencana tindak lanjut, analisa, belum ada rencana tindak
tindak lanjut dan evaluasi lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

Data dan laporan tidak lengkap, belum ada Data/laporan lengkap,analisa


analisa, rencana tindak lanjut, tindak lanjut sebagian ada , rencana tindak lanjut,
dan evaluasi tindak lanjut dan evaluasi belum ada

Ada dokumen renbut, dengan hasil < 4 jenis Ada dokumen renbut, dengan hasil <
nakes dari 9 nakes sesuai kebutuhan 7 jenis nakes (termasuk dokter,
dokter gigi, bidan dan perawat) dari 9
nakes sesuai kebutuhan
Ada SK Penanggung Jawab dan uraian tugas Ada SK Penanggung Jawab dan
50% karyawan uraian tugas 75% karyawan

Data tidak lengkap, tidak ada analisa , Data lengkap,analisa sebagian ada ,
rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan rencana tindak lanjut, tindak lanjut
evaluasi dan evaluasi belum ada

dan bahan habis pakai)


Ada SOP, tidak lengkap Ada SOP, lengkap
Ada sarana prasarana, tidak lengkap sesuai Ada sarana prasarana, lengkap sesuai
kebutuhan kebutuhan

Data tidak lengkap, tidak ada dokumen hasil Data lengkap, terarsip dengan baik,
pelaksanaan, Monitoring evaluasi, tidak tidak ada analisa, tidak ada tindak
terarsip dengan baik, rencana tindak lanjut lanjut dan evaluasi
dan evaluasi belum ada
Lampiran 2

en Puskesmas

Nilai 10
(7)

Ada, sesuai visi, misi, tugas pokok dan fungsi Puskesmas


bedasarkan pada analisis kebutuhan masyarakat

Ada , sesuai visi, misi, tugas pokok dan fungsi Puskesmas,


bedasarkan pada analisis kebutuhan masyarakat dan kinerja ,
ada pengesahan kepala Puskesmas

dokumen RPK sesuai RUK, ada pembahasan dengan LP


maupun LS dalam penentuan jadwal

Ada, dokumen yang menindaklanjuti hasil lokmin bulan


sebelumnya
Ada, dokumen yang menindaklanjuti hasil lokmin yang
melibatkan peran serta LS

Dilakukan survei minimal lebih dari 30%, telah dilakukan


intervensi awal, dilakukan entri data aplikasi, dilakukan analisis
data dan dilakukan intervensi lanjut`

Ada SOP SMD, kerangka acuan, pelaksanaan, rekapan, analisis


dan jenis kegiatan yang dibutuhkan masyarakat dari hasil SMD.

ada pertemuan minimal 2 kali setahun, ada hasil pembahasan


pemberdayaan masyarakat, ada tindaklanjut pemberdayaan
Ada SK Tim Mutu dan uraian tugas serta evaluasi pelaksanaan
uraian tugas

Ada dokumen rencana program mutu dan keselamatan pasien


lengkap dengan sumber dana, sumber daya serta bukti
pelaksanaan dan evaluasinya

Melakukan identifikasi risiko, ada upaya pencegahan dan


penanganan risiko, ada dokumen register risiko lengkap

Media dan data ada, analisa lengkap dengan rencana tindak


lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

Data ada, analisa lengkap dengan rencana tindak lanjut, tindak


lanjut dan evaluasi serta telah dipublikasikan
Dilakukan, dokumen lengkap, ada analisa, rencana tindak
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

Dilakukan > 2 kali setahun, ada notulen, daftar hadir, analisa,


rencana tindak lanjut (perbaikan/peningkatan mutu), tindak
lanjut dan evaluasi

Lengkap pencatatan dan pelaporan, benar

Nilai data kumulatif SPA >60 % dan kelengkapan alat


kesehatan > 50% berdasarkan data ASPAK yang sudah
diupdate dan divalidasi Dinkes Kab/Kota

Ada analisis data lengkap dengan rencana tindak lanjut, tindak


lanjut dan evaluasi
Ada jadwal pemeliharaan dan dilakukan pemeliharaan. Ada
bukti pelaksanaan.

Ada jadwal kalibrasi dan dilakukan kalibrasi Ada bukti


pelaksanaan.

Ada jadwal pemeliharaan dan dilakukan pemeliharaan. Ada


bukti pelaksanaan.

Ada data/laporan keuangan, analisa lengkap dengan rencana


tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

Data /laporan ada, analisa lengkap dengan rencana tindak


lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

Ada dokumen renbut, dengan hasil < 9 jenis nakes (termasuk


dokter, dokter gigi, bidan dan perawat) sesuai kebutuhan
Ada SK Penanggung Jawab dan uraian tugas seluruh karyawan

Data lengkap, analisa lengkap dengan rencana tindak lanjut,


tindak lanjut dan evaluasi

Ada SOP, lengkap, ada dokumentasi pelaksanaan SOP.


Dokumen pelaksanaan : (perencanaan (RKO), permintaan/
pengadaan(LPLPO/SP), penerimaan( BAST),
penyimpanan(kartu stok), distribusi(LPLPO unit/SBBK),
pencatatan dan pelaporan( LPLPO, Ketersediaan 40 item obat
dan 5 item vaksin, laporan narkotika psikotropika) dan
pelayanan farmasi klinik (Pengkajian Dan Pelayanan Resep
(skrining resep), penyiapan obat, penyerahan obat, pemberian
informasi obat ( lembar pemberian informasi obat),
konseling( form konseling), evaluasi penggunaan obat (EPO)
( POR dan ketersediaan obat thd fornas), Visite untuk dalam
gedung dan Home Pharmacy Care untuk luar gedung
(dokumen catatan penggunaan obat pasien/dokumen PTO)
pemantauan terapi obat(PTO) ( dokumen PTO)khusus untuk
Puskesmas rawat inap , pengelolan obat emergensi (ada
emergency kit dan buku monitoring obat emergency)
Ada sarana prasarana, lengkap sesuai kebutuhan, penggunaan
sesuai SOP (kondisi terawat, bersih)

Data ada, terarsip dengan baik, analisa lengkap dengan


rencana tindak lanjut dan evaluasi
Nilai

(8)

.....

.....

.....

.....
.....

.....

.....

.....
.....

.....

.....

.....

.....
.....

.....

.....

#VALUE!
.....

.....

.....

#VALUE!

.....

……

#VALUE!
.....

.....

#VALUE!
.....

#VALUE!

#VALUE!

#VALUE!
Lampiran 3

INSTRUMEN PE

Target Th
No Indikator UKM Esensial Dan Perkesmas Satuan sasaran
2022
(1) (2) (3) (4)
2.1.UKM Esensial  dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan   
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)  
1. Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah Tangga

2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% Institusi Pendidikan

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji 70% Ponpes

2.1.1.2.Tatanan Sehat 
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10 63% Rumah Tangga
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 10-12 73% Institusi Pendidikan


indikator PHBS (klasifikasi IV)

3. Pondok Pesantren yang memenuhi 13-15 45% Ponpes


indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan 
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah 100% kali
Tangga

2. Kegiatan intervensi pada Institusi 100% kali


Pendidikan

3. Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren 100% kali


2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri) 76% Posyandu

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif 77% Poskesdes/


Poskeskel

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif 


1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif 98% Desa

2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI (Purnama 18% Desa


Mandiri )
3. Pembinaan Desa/Kelurahan Siaga Aktif 100% Desa

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


1. Promosi kesehatan untuk program prioritas 100% Puskesmas &
di dalam gedung Puskesmas dan Jaringannya
jaringannya (sasaran masyarakat)

2 Pengukuran dan Pembinaan Tingkat 100% Jenis UKBM


Perkembangan UKBM

2.1.2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan 


2.1.2.1.Penyehatan Air  
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air 45% SAB
Bersih (SAB) / Sarana Air Minum (SAM)

2. Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum 89% SAB


(SAM) yang memenuhi syarat kesehatan

3. Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana Air Minum 68% SAB


(SAM) yang diperiksa kualitas airnya

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan 67% TPM
(TPM)

2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 50% TPM

2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  


1. Pembinaan sarana TTU Prioritas 88% TTU

2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat 45% TTU


kesehatan

2.1.2.4.Yankesling (Klinik Sanitasi) 


1. Konseling Sanitasi 10% Orang

2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% Orang

3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 40% Orang

2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan


Masyarakat 
1. Kepala Keluarga (KK) yang Akses terhadap 93% KK
jamban sehat

2. Desa/kelurahan yang Stop Buang Air Besar 82% Desa/Kel


Sembarangan (SBS)

3. Desa/ Kelurahan ber STBM 5 Pilar 10% Desa/Kel

2.1.3 Pelayanan Kesehatan Keluarga

2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1) 100% Ibu hamil

2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan 100% Orang


di fasilitas kesehatan (Pf) -SPM
3 Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan 92% Orang
(KF)

4 Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 80% Orang

5 Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% Ibu hamil

2.1.3.2. Kesehatan Bayi 


1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama 100% Bayi
(KN1)
2. Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari 100% Bayi
(KN lengkap) -SPM

3. Penanganan komplikasi neonatus 80% Bayi

4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11 bulan 92% Bayi

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 


1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan) 100% Balita

2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah (60 84% Anak


- 72 bulan)

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 


1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang 100% Sekolah
melaksanakan pemeriksaan penjaringan
kesehatan

2. Sekolah setingkat SMP/MTs/SMPLB yang 100% Sekolah


melaksanakan pemeriksaan penjaringan
kesehatan
3. Sekolah setingkat SMA/MA/SMK/SMALB 100% Sekolah
yang melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

4. Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan 100% Orang


Dasar kelas 1 sampai dengan kelas 9 dan
diluar satuan pendidikan dasar

5. Pelayanan kesehatan remaja 100% Orang

2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut (usia 100% Orang
≥ 60 tahun ) (Standar
Pelayanan Minimal ke 7)

2. Pelayanan Kesehatan pada Pra usia lanjut 100% Orang


(45 - 59 tahun)

2.1.3.6. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 


1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ 70% Orang
CPR)

2. Peserta KB baru 10% Orang

3. Akseptor KB Drop Out < 10 % Orang


4. Peserta KB mengalami komplikasi < 3 ,5 % Orang

5 PUS dengan 4 T ber KB 80% Orang

6 KB pasca persalinan 60% Orang


7 CPW dilayanan kespro catin 62% Orang

2.1.4. Pelayanan Gizi 


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi 88% Balita
pada balita (6-59 bulan )

2 Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 82% Ibu hamil

3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada 54% Orang


Remaja Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi 


1. Pemberian makanan tambahan bagi balita 85% Balita
gizi kurang

2 Pemberian makanan tambahan pada ibu 80% Ibu hamil


hamil Kurang Energi Kronik (KEK )

3 Balita gizi buruk mendapat perawatan 86% Balita


sesuai standar tatalaksana gizi buruk

4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di Puskesmas 12 dokumen Balita (Dokumen)


(sesuai buku pedoman asuhan gizi tahun ( 100 % )
2018 warna kuning )

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi


1. Balita yang di timbang berat badanya 75% Balita
( D/S)

2. Balita ditimbang yang naik berat badannya 84% Balita


(N/D)

3 Balita stunting ( pendek dan sangat 18.40% Balita


pendek )

4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI 50% Bayi


Eksklusif
5 Bayi yang baru lahir mendapat IMD (Inisiasi 62% Bayi
Menyusu Dini)

2.1.5.Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 


2.1.5.1. Diare 
1. Pelayanan Diare Balita 100% Balita

2. Proporsi penggunaan oralit pada balita 100% Balita

3. Proporsi penggunaan Zinc 100% Balita

4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi 100% orang


Oral Aktif (LROA)

2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) 


1 Penemuan penderita Pneumonia balita 65% Balita

2.1.5.3.Kusta 
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru lebih dari 80% Orang

2. RFT penderita Kusta lebih dari 90% Orang

3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta lebih dari


LIHAT 95%
SHEET Orang
tersosialisasi LAMPIRAN
4. Kader Posyandu yang telah mendapat (BERDASARKA
lebih dari 95% Orang
sosialisasi kusta NSURAT DIR
P2ML DITJEN
5. SD/ MI telah dilakukan screening Kusta P2P 100% SD/MI
KEMENKES RI
TANGGAL4
2.1.5.4.TBC
FEBRUARI
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati 2021 NOMOR Orang
PM.01.01/1/32
8/2021
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC 100% Orang
PERIHAL :
mendapatkan pelayanan TBC sesuai standar
SURAT
(Standar Pelayanan Minimal ke 11)
PEMBERITAHU
AN TARGET
PROGRAM
PENGENDALIA
N TBC TAHUN
2020 - 2024)
3. Angka Keberhasilan pengobatan kasus TBC ≥ 90% Orang
(Success Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 


1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang 100% Siswa
sudah dijangkau penyuluhan HIV/AIDS

2. Orang yang beresiko terinfeksi HIV 100% Orang


mendapatkan pemeriksaan HIV (Standar
Pelayanan Minimal ke 12)

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD) 


1. Angka Bebas Jentik (ABJ) ≥95% Rumah

2. Penderita DBD ditangani 100% Orang

3. PE kasus DBD 100% Orang

2.1.5.7. Malaria 
1. Penderita Malaria yang dilakukan 100% Orang
pemeriksaan SD

2. Penderita positif Malaria yang diobati sesuai 100% Orang


pengobatan standar

3. Penderita positif Malaria yang di follow up 100% Orang

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies 


1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100% Orang

2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang 100% Orang


berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi


1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 93% orang
2. UCI desa 100% orang

3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24 95% orang


bulan)

4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD 95% orang

5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD 95% orang

6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5 95% orang

7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th) 85% orang

8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th) 85% orang

9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm Dingin 100%


pada lemari es penyimpan vaksin

10 Ketersediaan buku catatan stok vaksin 100%


sesuai dengan jumlah vaksin program
imunisasi serta pelarutnya

11. Laporan KIPI Zero reporting / KIPI Non 90% laporan


serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


1. Laporan STP yang tepat waktu >80% laporan

2. Kelengkapan laporan STP > 90% laporan

3. Laporan C1 tepat waktu >80% laporan

4. Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan

5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu >80% laporan


6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan) > 90% laporan

7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial 100% laporan


Wabah
8. Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB 100% desa/kelurahan
ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas 70% Sekolah
melaksanakan KTR

2 Persentase merokok penduduk usia 10 - 18 < 8,9% Orang


tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan ≥ 40% FKTP


Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 100% Orang

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15 80% Orang


tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker 40% Orang


serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa


1 Pelayanan Kesehatan Orang Dengan 100% Orang
Gangguan Jiwa. (ODGJ) Berat. dari Target
SPM
2 Pelayanan Kesehatan Jiwa Depresi 4% orang
dari estimasi
3 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental 4% orang
Emosional (GME) dari estimasi

4 Temuan Kasus Pemasungan pada Orang orang


Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat. 15%
dari estimasi

5 Penurunan Jumlah Kasus Pasung orang


10,03 %
dari kasus
yang ada
6 Kunjungan Pasien ODGJ Kunjungan Pasien
50%
dari kasus
yang ada
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke 30% kunjungan petugas
Rumah Sakit Umum / RSJ. (Batas
Maksimal
rujukan) dari
kasus yang
ada
2.1.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan
Masyarakat ( Perkesmas)

1 Keluarga binaan yang mendapatkan asuhan 60% Keluarga


keperawatan

2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/ 40% Keluarga


memenuhi kebutuhan kesehatan

3 Kelompok binaan yang mendapatkan 50% Kelompok


asuhan keperawatan Masyarakat

4 Desa/kelurahan binaan yang mendapatkan 30% desa/kelurahan


asuhan keperawatan

Total Nilai Kinerja UKM esensial (I- V)

Interpretasi nilai rata2 kinerja program UKM esensial:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%

Keterangan:
Kolom ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pe
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 P
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan s
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah t
3 Target tahun 2022 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml s
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasara
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dib
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) d
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengi
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sej
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaia
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
INSTRUMEN PENGHITUNGAN KINERJA UKM ESENSIAL DAN PERKESMAS

Target
Total Sasaran Pencapaian (dalam % Cakupan % Kinerja Puskesmas
Sasaran
satuan sasaran) Riil Sub Variabel
(5) (6) (7) (8) (9)

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!


0 #VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #VALUE! 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
mbangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
M esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
ehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
an sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 in

ta, rumah tangga dll


populasi/area di wilayah kerja
m 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
n sasaran )
tal sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
andingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
ncapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
aka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
l ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
un 2022 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
nyebab ketidak tercapaian target
penyebab masalah
ERKESMAS

% Kinerja Puskesmas Ketercapaian Analisa Akar Penyebab Rencana Tindak


Variabel Program Target Tahun n Masalah Lanjut
(10) (11) (12) (13) (14)
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#VALUE!
#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

#VALUE!
#DIV/0!
ndidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst

gan total sasaran.


Cara Penghitungan

(3)

Jumlah Rumah Tangga


yang dikaji PHBS dibagi
jumlah sasaran Rumah
Tangga dikali 100%

Jumlah Institusi
Pendidikan yang dikaji
PHBS dibagi jumlah
Jumlah
sasaran Pondok
InstitusiPesantren
yang dikaji PHBS
Pendidikan dibagi
dikali 100%
jumlah Ponpes dikali
100%
Jumlah Rumah Tangga
yang memenuhi 10
indikator PHBS rumah
tangga dibagi jumlah
Jumlah Institusi
sasaran rumah tangga
Pendidikan yang
yang dikaji dikali 100%
memenuhi 10 -12
Indikator PHBS Institusi
Jumlah
PendidikanPonpes
dibagiyang
jumlah
memenuhi
sasaran Institusi15
13 -
indikator
Pendidikan PHBS
yangPonpes
dikaji
dibagi jumlah
dikali 100% Pondok
Pesantren yang dikaji
dikali 100%
Jumlah kegiatan
Catatan: tidak
penyuluhan dihitung
kelompok
sebagai pembagi
/bentuk intervensibila
lain
tidak
Jumlah adakegiatan
Ponpes
terkait 10 indikator PHBS
penyuluhan/bentuk
pada rumah tangga
intervensi lain pada
melalui Posyandu Balita
Jumlah
institusi
yang ada kegiatan
pendidikan
di wilayahyang
penyuluhan/bentuk
dikaji PHBS selama
Puskesmas selama 11
intervensi
tahun dibagi lain(2
(4pada
kali
pondok pesantren
jumlah institusi
posyandu Balitayang
dikaji PHBS
pendidikan
yang ada selama
diyang 1kerja
dikaji
wilayah
tahun
PHBS) dibagi (2 kali
dikali dikali
puskesmas) 100 %100 %
jumlah pondok pesantren
Jumlah Posyandu Balita
Purnama dan Mandiri
dibagi jumlah Posyandu
Jumlah
Balita dikali 100%
Poskesdes/Poskeskel
yang berstrata Madya,
Purnama dan Mandiri
dibagi jumlah
Jumlah Desa/Kelurahan
Poskesdes/Poskeskel
Siaga Aktif dengan
Jumlah
yang Desa/Kelurahan
ada dikali 100%
Strata Pratama, Madya,
Siaga
PurnamaAktifdan
Purnama
Mandiridan
Mandiri dibagi total
dibagi jumlah
Jumlah jumlah
desa
Desa/Kelurahan
total Desa
dikali 100%
Siaga Siaga dikali
yang dibina 2 kali
100%
per tahun dibagi jumlah
total desa/Kelurahan
Jumlah Puskesmas
Siaga dikali 100 % dan
jaringannya melakukan
promosi kesehatan
program prioritas
sebanyak 12 (dua belas)
kali dalam kurun waktu
Jenis UKBM yang diukur
satu tahun kepada
dan dibina tingkat
masyarakat yang datang
perkembangannya dibagi
ke Puskesmas dan
jenis UKBM yang ada di
jaringannya dibagi
satu wilayah kerja dalam
jumlah Puskesmas dan
kurun waktu satu tahun
jaringannya di satu
Jumlah SAB
dikali 100 %/ SAM yang
wilayah kerja dalam
di IKL dibagi jumlah SAB /
kurun waktu satu tahun
SAM yang ada dikali 100
yang sama dikali 100 %
%
Jumlah SAB/SAM yang di
IKL dan memenuhi syarat
kesehatan dibagi jumlah
SAB/SAM yang di IKL
dikali 100 %
Jumlah SAB/SAM yang di
uji kualitas airnya dibagi
jumlah SAB/SAM resiko
rendah dan sedang dikali
100%
Jumlah TPM yang di IKL
dibagi jumlah TPM yang
ada dikali 100 %

Jumlah TPM yang


memenuhi syarat
kesehatan dibagi jumlah
TPM yang dibina dikali
Jumlah
100 % TTU Prioritas
yang dibina dibagi jumlah
TTU Prioritas yang ada
Jumlah TTU
dikali 100 % Prioritas
yang memenuhi syarat
kesehatan dibagi jumlah
TTU Prioritas yang
dibina/yang diperiksa
Jumlah pasien
dikali 100 % PBL yang
dikonseling dibagi dengan
Jumlah IS sarana
jumlah Pasien PBLpasien
di
PBL yang
wilayah dikonseling
Puskesmas dikali
Jumlah
dibagi pasien
dengan PBL yang
jumlah
100 %
menindaklanjuti hasil
pasien yang dikonseling
inspeksi dibagi
dikali 100% jumlah
pasien PBL yang di IS
dikali 100%
Jumlah KK yang akses
jamban sehat dibagi
jumlah Rumah tangga
yang ada dikali 100 %
Jumlah Desa/Kelurahan
yang sudah Stop Buang
Air Besar Sembarangan
(SBS) dibagi jumlah
Jumlah Desa/ Kelurahan
desa/kelurahan yang ada
STBM 5 Pilar
dikali 100 % dibagi
jumlah Desa/ Kelurahan
yang ada dikali 100 %

Jumlah Ibu hamil yang


mendapatkan pelayanan
ANC sesuai standar (K1)
Jumlah persalinan oleh
dibagi sasaran ibu hamil
tenaga kesehatan yang
dikali 100%
kompeten di fasilitas
pelayanan kesehatan
dibagi jumlah sasaran ibu
bersalin dikali 100%
Jumlah ibu nifas yang
memperoleh 4 kali
pelayanan nifas sesuai
standar
Jumlah ibu dibagi sasaran
hamil,bersalin
ibu
danbersalin dikali 100%
nifas dengan
komplikasi kebidanan
Jumlah ibu hamil yang
yang mendapatkan
diperiksa
penanganan HIV definitif
dibagi ibu
hamil
(sampai K1selesai)
dikali 100 %
dibagi
20% sasaran ibu hamil
Jumlah neonatus yang
dikali 100%
mendapat pelayanan
sesuai standar pada 6-48
Jumlah neonatus
jam setelah lahir diumur
bagi0-
28 hari yang
sasaran lahir memperoleh
hidup dikali
minimal
100% 3 kali pelayanan
sesuai standar dibagi
Jumlah
sasaran neonatus
lahir hidup dengan
dikali
komplikasi
100% yang
mendapat
Jumlah bayi penanganan
usia 29 hari-
sesuai standar
11 bulan yang telah dibagi
15% sasaran 4lahir
memperoleh kali hidup
kali 100%
pelayanan kesehatan
Jumlah Balita dibagi
sesuai standar usia 12-23
bulan yangdikali
sasaran bayi mendapat
100%
Pelayanan Kesehatan
Jumlah
sesuai anak umur 60-72
Standar 1 +
bulan
Jumlahyang memperoleh
Balita usia 24-35
pelayanan kesehatan
bulan mendapatkan
sesuai
pelayananstandar dibagi
kesehatan
sasaran anak prasekolah
sesuai standar 2 + Balita
Jumlah
dikali sekolah setingkat
usia 100% 36-59 bulan
SD/ MI/ SDLB yang
mendapakan pelayanan
melaksanakan
sesuai standar 3 sesuai
pemeriksaan penjaringan
standar dalam kurun
kesehatan di wilayah
waktu satu tahun dibagi
kerja tertentu dalam
Jumlah
Jumlahwaktubalita setingkat
sekolah usia 12 –
kurun satu tahun
59
SMP/ bulanpada kurun
ajaranMTs/ SMPLB dibagi
pendidikan yang
waktu satu
melaksanakan tahun yang
jumlah seluruh sekolah
sama dikali 100%
pemeriksaan penjaringan
setingkat SD/MI/ SDLB di
kesehatan di wilayah
wilayah kerja tertentu
kerja
dalamtertentu
kurun waktudalamsatu
kurun waktu satu
tahun ajaran pendidikan tahun
ajaran
yang samapendidikan dibagi
dikali 100%
jumlah seluruh sekolah
setingkat SD/MI/ SDLB
di wilayah kerja tertentu
dalam kurun waktu satu
tahun ajaran pendidikan
yang sama dikali 100%
Jumlah sekolah setingkat
SMA/ MA/SMK/SMALB
yang melaksanakan
pemeriksaan penjaringan
kesehatan di wilayah
kerja tertentu dalam
Jumlah
kurun waktu muridtahunkelas ajaran
1
sampai
pendidikan dengan
dibagi kelas 9
jumlah
(SD/MI dan SMP/MTs)
seluruh sekolah setingkat
dan usia 7 -15 tahun
SMA/MA/SMK/ SMALB di
diluar sekolah
wilayah kerja tertentu(pondok
pesantren,
dalam kurun panti/LKSA,
waktu satu
Jumlah
lapas/LPKA remajadan usia 10 -
lainnya)
tahun ajaran pendidikan
18
yangtahun yang mendapat
yang mendapat
sama dikali 100%
pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan
remaja berupa
sesuai standar di skrining
wilayah
Jumlah
kesehatan warga
sesuai negara
standar,
kerja tertentu dalam
berusia
KIE, 60 tahun
konseling dan atau
kurun waktu satu tahun
lebih yang medis
pelayanan mendapat di
ajaran pendidikan dibagi
skrining
wilayah kesehatan
kerja tertentu sesuai
jumlah semua murid
standar
dalam minimal 1 (satu)
kelas 1kurun
sampai waktu
dengan satu
kali
tahundi suatu wilayah kerja
kelas
Jumlah 9dibagi
(SD/MI jumlah
wargawaktu dan usia
negara
dalam
semua kurun
remaja satu
SMP/MTs)
45 tahun dan usia
sampai usia 10 -
597 -15
tahun
18 tahundi bagi jumlah
di wilayah
tahun
tahun diluar
yang sekolah kerja
semua
tertentu warga
dalam negara
kurun
(pondok
mendapatkan pesantren,
pelayanan
berusia
waktu 60
tahun tahun
yang atau
sama
panti/LKSA,
kesehatan lapas/LPKA
sesuai standar
lebih
dikali di suatu
100% di wilayah wilayah
dan lainnya)
Jumlah
di wilayah Peserta
kerja KB aktif
tertentu
kerja dalam kurun waktu
kerja
dibagi tertentu
jumlah
dalamtahun
kurunyang dalam
PUS
waktu dikali
satu
satu sama di
kurun
100%
tahun waktu
di bagi satu
Jumlah tahun
kali 100 %.
ajaran
Jumlah
< pendidikan
65 %warga
semua peserta
= sesuaia KB yang
negara baru
usia
sama
dibagi
capaian
45 tahundikali
jumlah 100%
sampai PUS59dikali
Jumlah
100%
65 % -di70 peserta
% = KB 100 aktif
%
tahun wilayah kerja
yang
71 drop
% - 75 out
% =kurun dibagi
90 yang
%
tertentu
Jumlah dalam
peserta KB
jumlah
76 % - KB
80 aktif
% = dikali
80 %
waktu
mengalamisatu tahun
komplikasi yang
100%
81 % di Jumlah
-jumlah
85 peserta% KB
sama
dibagi kali%100=KB 70
%.
aktif
yang
86 % drop
Jumlah - 90PUSout
%.4T =dibagi
ber
60 % KB
dikali
jumlah 100%peserta KB aktif
dibagi
90 % -jumlah
100 %=50 PUS %
jumlah
dikali
dengan 100 ibu
4T%. paska
dikali 100 %
persalinan ber KB dibagi
Jumlah calon
Catatan untuk pengantin
kinerja
Jumlah
Catatan sasaran
untuk ibu
kinerja
perempuan
Puskesmas: yang telah
bersalin
Puskesmas x 100%
:
mendapat
<<3,5% pelayanan ==100%;
10%
kesehatan reproduksi
100%;
calon
3,5 pengantin, dibagi
10 --12,5%
4,5% = 75%;
= 75%;
jumlah calon pengantin
perempuan
> 4,5-7,5% yang terdaftar
= 50%;
>12,5-15% =50%;
di KUA/lembaga agama
lain
> di wilayah
7,5 -10% =25% =kerja
25%
>15 -17,5%
Puskesmas dalam kurun
waktu
> 10%1 tahun = dikali
= 0%
>17,5% 0%
100%
Jumlah balita 6 - 59 bulan
yang mendapat kapsul
Vit. A di bagi Jumlah
balita 6 - 59 bulan di kali
100 %. ibu hamil yang
jumlah
mendapat minimal 90
Tablet Tambah darah di
bagi Jumlah ibu hamil
Jumlah remaja putri
yang ada di kali 100 %.
mendapat TTD di bagi
Jumlah seluruh remaja
puteri 12-18 tahun di
sekolah di kali 100 %.
Jumlah balita gizi kurang
mendapat makanan
tambahan di bagi jumlah
seluruh balita gizi kurang
Jumlah ibu %
di kali 100 hamil
. KEK
yang mendapat makanan
tambahan di bagi Jumlah
sasaran ibu hamil KEK
yang ada di kali 100 % .
Jumlah gizi buruk pada
bayi 0-5 bulan + balita 6
- 59 bulan yang
mendapat perawatan di
jumlah kasusseluruh
bagi Jumlah yang digizi
tangani
buruk pada(12 balita
kasus 0-59
) di
bagi jumlah dokumen
bulan di kali 100 % .
yang di buat (12
dokumen )

Jumlah balita di timbang


(D) di bagi Jumlah Balita
yang ada (S) di kali 100
%
Jumlah balita naik berat
badannya (N) di bagi
Jumlah seluruh balita
Jumlah
yang di balita
timbangpendek di
(D ) di
bagi Jumlah
kali 100 % balita yang
diukur panjang /tinggi
Jumlah
badan dibayi
kaliusia
100 6%bulan
.
mendapat ASI Eksklusif di
bagi jumlah bayi usia 6
bulan di kali 100 %
Jumlah bayi baru lahir
hidup yang mendapat
IMD di bagi Jumlah
seluruh bayi baru lahir
hidup di kali 100 %

Jumlah balita Diare yang


ditemukan dibagi target
Jumlah
dikali 100% penderita diare
balita yang diberi oralit di
fasilitas
Targetpelayanan
= (20% x
Jumlah
kesehatan penderita diare
843/1000) xdibagi jumlah total
balita yang
penderita diberi
diareBPS) tablet
balita
balita (sesuai di di
Zinc
Layanan
faskes di fasilitas
kegiatan LROA
wilayahpelayanan
kerja Puskesmas
pelayanan
secara
kesehatan terus kesehatan
menerus
dikali 100 %
dibagi total penderita
dalam 3 bulan dengan
diare balita
periode di faskes
pelaporan per
pelayanan kesehatan
tribulan.
dikali
Dalam100
Jumlah %
1penderita
tribulan, laporan
bulanan harus
Pnemonia balita yang ada dan
lengkap`
ditangani Kalaudibagi dalam
target 1
tribulan
balita hanya
dikali 100%. ada
laporan 1 bulan,
Jumlah kontak dari makakasus
dianggap
Kusta baru yang LROA.
tidak ada
diperiksa dalam Kalau1 dalam
(satu) 1
Jumlah
tahun
tahun hanyapenderita
dibagi lapor
jumlahbaru PB
1 (satu)dari
tribulan
kontak 4tahun
saja,
kasus dianggap
Kusta
sebelumnya
kinerja
baru mencapai
Target
seluruhnya dan
balita MB= 24,45
25%
dikali
Jumlah
(dua) tenaga
tahun jumlah kesehatan
sebelumnya
%
100%x (10%x
telah mendapat sosialisasi
yang menyelesaikan
penduduk)
kusta dibagi jumlah
pengobatan dibagi
Jumlah
seluruh kader
tenaga Posyandu
kesehatan
jumlah
telah penderita
mendapat baru PB
sosialisasi
1dikali
(satu)100%
kusta dibagitahun jumlah
Jumlah
sebelumnya SD / dan MI telah
MB 2
seluruh
dilakukan kader Posyandu
screening Kusta
(dua)
dikali tahun sebelumnya
100%
dibagi jumlah
yang seharusnya seluruh
SD / MI dikali 100%
menyelesaikan
jumlah
pengobatan kasus TBC100%,
dikali yang
ditemukan, diobati secara
baku dan dilaporkan
Jumlah
dibagi jumlah orang kasus terduga
TBC
TBC yang
yang ditemukan dan mendapatkan
pelayanan
diobati dikali TBC 100%. sesuai
standar di fasyankes
dalam kurun waktu satu
tahun dibagi Jumlah
target orang terduga TBC
yang ada di wilayah kerja
pada kurun waktu satu
tahun yang sama dikali
Jumlah pasien TBC yang
sembuh dan pengobatan
lengkap dibagi jumlah
semua kasus TBC yang
diobati, dicatat dan
dilaporkan dikali 100%
Jumlah sekolah (SMP
dan SMA/sederajat) yang
mendapatkan penyuluhan
HIV/AIDS dibagi jumlah
seluruh sekolah (SMP dan
Jumlah orang yang
SMA/sederajat) di wilayah
beresiko terinfeksidikali
kerja Puskesmas HIV
dibagi
100% jumlah orang
beresiko terinfeksi HIV
yang mendapatkan
pemeriksaan HIV sesuai
standar di Puskesmas dan
jaringannya dalam kurun
Jumlah
waktu 1 rumah bebas
tahun dikali
jentik
100% dibagi jumlah
rumah
Jumlah yang
kasusdiperiksa
DBD yang
jentiknya dikali
ditangani sesuai100 %
standar
Tatalaksana
Jumlah kasusPengobatan
DBD yang
DBD dibagiPEdengan
dilakukan dibagi
jumlah
jumlah seluruh
seluruh DBDkasusyang
terlaporkan
DBD di wilayah di wilayah
Jumlah
Puskesmas kasus klinis
dikali
Puskesmas dikali 100%
100%.
Malaria yang diperiksa SD
nya secara laboratorium
Catatan: tidak
Jumlah
dibagi
dihitung penderita
jumlah
sebagai Malaria
suspect
pembagi
Catatan: tidak dihitung
yang
kasus mendapat
Malaria
ada dikali
bila tidak
sebagai pembagi bila100%
kasus
pengobatan ACT sesuai
tidak ada kasus DBD
jenis Plasmodium dibagi
Jumlah kasus Malaria
jumlah kasus malaria
yang
dikali telah
100 % dilakukan
follow up pengobatannya
pada hari ke 3, 7, 14 dan
Jumlah
28 sampai kasus
hasilgigitan HPR
yang
pemeriksaan cuci luka
dilakukan
dibagi jumlah kasus
laboratoriumnya negatif
Jumlah kasus gigitan HPR
gigitan
dibagi HPR dikali
jumlah kasus 100 %
terindikasi yang
malaria dikali 100
mendapatkan %
vaksinasi
dibagi jumlah kasus
gigitan
Jumlah HPR
bayi terindikasi
yang
dikali 100%IDL dibagi
mendapat
Surviving Infant/SI) dikali
100 %
Jumlah Desa UCI dibagi
jumlah Desa di wilayah
Jumlah
Puskesmas baduta yang
dikali 100 %
mendapat Imunisasi
DPTHB-Hib dan MR dibagi
Jumlah murid SD/MI
jumlah baduta dikali klas
I100%
yang mendapat DT
dibagi jumlah murid
Jumlah
SD/MI kelasmuridI SD/MI
yang adaklas
Idikali
yang100mendpt
% campak
dibagi jumlah murid
Jumlah muridI SD/
SD/MI kelas yangMI ada
kelas
dikali 2
100dan%5 yang
mendapat Td dibagi
Jumlah WUS yang
jumlah murid SD/MI status
kelas
TT 5 dibagi Jumlah
2 dan 5 yang ada dikali WUS
tahun
100 %yang sama dikali
Jumlah
100 % bumil yang status
(T2 + T3 + T4 +T 5)
dibagi jumlah bumil tahun
Jumlah
yang sama bulandikali 100 %
pemantauan (grafik) suhu
lemari es pagi dan sore
tiap hari (lengkap
Jumlah buku dan
harinya,VVM stok alarm
vaksin
dan pelarut
dingin) dibagiygjumlah
telah diisi
lengkap dibagi 12
bulan dalam setahun bulan
(12)
dikali 100 %

Jumlah laporan KIPI non


serius dibagi jumlah
laporan 12 bulan dikali
100 %
Jumlah laporan STP tepat
waktu (Ketepatan waktu)
dibagi jumlah laporan (12
Jumlah laporan
bulan) dikali 100STP
% yang
lengkap (kelengkapan
laporan) dibagi jumlah
Jumlah laporan C1 tepat
laporan
waktu dibagi jumlahdikali
(12 bulan)
100 % (12 bulan) dikali
laporan
Jumlah laporan C1
100 %
lengkap dibagi jumlah
Jumlah
laporan laporan W2dikali
(12 bulan) tepat
waktu
100 % dibagi jumlah
laporan W2 dikali 100 %
Jumlah laporan W2 yang
diterima dibagi jumlah
laporan (52 minggu)
Jumlah
dikali 100 grafik
% mingguan
penyakit potensial wabah
yang terjadi di wilayah
Jumlah desa/kelurahan
kerja Puskesmas dikali
yang
100% mengalami KLB dan
ditanggulangi dalam
waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam
dibagi jumlah
desa/kelurahan yang
mengalami
Jumlah KLB yang
sekolah dikali ada
100
% wilayah Puskesmas
di
melaksanakan KTR dibagi
jumlah sekolah di wilayah
Puskesmas dikali 100%
(SD,
Jumlah SMP, SMA danusia
penduduk yang
sederajat)
10-18 tahun yag merokok
diwilayah kerja
FKTP di wilayah
puskesmas dibagi jumlah
puskesmas
penduduk usia (puskesmas,
10-18
dokter praktek
tahun di wilayah mandiri,
klinik pratama)
puskesmas yang
dikali 100%
menyelenggarakan
Jumlah
layananorangUpayausia 15 - 59
Berhenti
tahun di puskesmas
Merokok (UBM) dibagi yang
mendapat
FKTP di wilayahpelayanan
skrining kesehatan
puskesmas dikali 100% sesuai
standar orang
Jumlah dalamusia kurun≥ 15
waktu di
tahun satu tahun dibagi
puskesmas yang
jumlah orang
mendapat pelayanan
usia 15 - 59
tahun didini
deteksi wilayah
faktorkerja
risiko
puskesmas
PTM dalam
Jumlah dalam kurun
kurun waktu
perempuan usia
waktutahun
satu
30-50 satu dibagi
tahun tahun yang
atau jumlah
sama dikali
orang
perempuanusia ≥100%15 tahun di
yang
wilayah kerja
memiliki puskesmas
riwayat sexual
dalamyang
aktif kurun waktu satu
telah
tahun yang sama
dilaksanakan dikali
pemeriksaan
100%
IVA tes / papsmear /
Persentase
metode lainnya Pelayanan
dan
Kesehatan Orang
SADANIS dibagi jumlah Dengan
Gangguan
perempuanJiwa usiaadalah
30-50 :
Jumlah
tahun (tahun 2020) di
ODGJ Berat kali
Prosentase
wilayah kerja Pelayanan
Puskesmas
100 %
Kesehatan
yg mendapat Jiwa Depresi
pelayanan
Catatan : Capaian tahun
adalah
kesehatan : Jumlah
jiwa penderita
di fasilitas
2022 merupakan
Depresi
pelayanan yang mendapat
kesehatan
akumulasi capaian tahun
pelayanan
dibagi kesehatan
2020 + tahun 2021 +berat
Jumlah ODGJ
berupa
berdasarkan promosi
tahun 2022 prevalensi/
kesehatan, dan/ atau
Persentase Pelayanan
Kesehatan Gangguan
Mental Emosional (GME)
adalah : Jumlah
Persentase Temuan
kasus/Penderita GME
Kasus Pemasungan pada
pada usia ≥ 15 tahun di
(ODGJ) berat usia ≥ 15
wilayah kerja Puskesmas
tahun adalah Jumlah
yg mendapat pelayanan
kasus ODGJ berat usia ≥
kesehatan di fasyankes
15 tahun yang masih
dibagi
Jumlah Jumlah
kasus ODGJ berat
mengalami pemasungan
Kasus/Penderita
yang masih dipasung GME
pada tahun tersebut
usia
pada ≥ 15 th berdasarkan
dibagitahun estimasi laluODGJ di
prevalensi
Puskesmas
Persentase proyeksi
Pandanwangi di
berat pasung ≥Kunjungan 15 tahun
wilayah
0
ODGJ kerja
kasus. adalah Puskesmas Jumlah
diwilayah kerja
dalam
Temuan
kunjungan kurun
kasus waktu
ODGJ ODGJ satu
yang
Puskesmas dikali 100% .
tahun dalam
berat
dengan dikali pemasungan
100%.teratur
Contoh Estmasi Kasus
Contoh
tahun
berkunjung/ iniperhitungan
2 kasus. No.3
Persentase
ODGJ berat di berobat
Penanganan
Puskesmas ke
Pelayanan
Total
puskesmas,
Kasus Kasus
Melalui Kesehatan
ODGJ danxberat
Rujukan atau
ke
Wonoasih 0,32%
Jiwa
pasung
dikunjungi
Rumah (Gangguan
Puskesmas Mental
petugas
33.395 Sakit = 107Umum kasus./
Emosional)
Pandanwangi
kesehatan
RSJ. Adalah diJumlah
Puskesmas
tahun
atau iniKKJ
kasus
Estimasi Riwayat Pasung
Pandanwangi
(jumlah
sebanyak ygkasus Kota
minimal tahun
ke12lalu
ODGJ
( Orang dirujuk
dengan Usia ≥kali
Malang
+
per temuan
RSU/RSJ/ tahun: Praktek
kasusdibagi tahun ODGJ
dokter
15 Tahun Pernah
Prevalensi
ini)
yang : 0+2
ada =GME 2 Jumlah
kasus.
diwilayah
spesilis
dan/atau dibagi
Sedang di kerja
berdasarkan
Target
Puskesmas
seluruh PKP data
penurunan
tersbut. dikali
Pasung)kasus yang ada
di Puskesmas
Riskesdas
jml
100% kasus Kota
ODGJ Malang
dikali
Wonoasih 100%. adalahberat 14,90%
adalah
pasung
Contoh 15,52%.(utk
tahun
perhitungan
No.7 ini 15,3%
perhitungan No. x6
x (107 x 70%) = 11,16
menghitung
2 =
KUNJUNGAN
Penanganan0,31 kasusPrevalensi
Kasus KE
Keluarga
Kasus. (dibulatkanyang dibina 12 dan
Puskesmas
(dibulatkan
PUSKESMAS
Melalui 1 kasus). di
kasus) Rujukan
mendapat Asuhan ke
Pandanwangi).
Pada
Puskesmas
Rumah tahun
Keperawatan, Sakit iniUmum
di Wonoasih
dibagi /
Estimasi ODGJ berat
Estimasi
Puskesmas
Kota
RSJ. GME
Probolinggo usia
Pandanwangiyang15
: ≥
masihdidalam
jumlah Puskesmas
keluarga pemasungan
tahun
Keluarga
membebaskan di Puskesmas
yang dibina dandi
Estimasi
Wonoasih
mempunyai
31,8% x 12 ODGJ = 13,82
: masalah (satu)
beratkasus
Pandanwangi
telah
ODGJ
Puskesmas
-(dibulatkan
Jumlah
kesehatan kasus 15,52%
Mandiri/mencapai
pasung. dikali Wonoasih
ODGJ
100 %xdi
4 kasus)
21.842
KM
Kesimpulannya
0,16%
Puskesmas (pddk
IV, dibagi
x 33.395 usia
jumlah
Wonoasih ≥
: temuan 15
= s/d. 54
Target PKP untuk
th)
seluruh
kasus.
Oktober=
Penurunan 3.390
keluarga
(Hasil
2021 Kasus
jumlah
pembulatan)
ini dari (hasil
yang
kasus data
kasus
Kelompok pasung yang tahun
dibina ini
pembulatan).
dibina,
ODGJ
Jumlah
kohort dikali
berat
60 kasus 100%
pasung
kasus. ODGJ di di
10%
dibagi xjumlah
4= 0,4 kelompok
Target
Puskesmas
Batas capaian
maksimal Wonoasih PKP
Pandanwangi
pasiendari
(dibulatkan
yang ada, GME 1 Kasus)
dikali 100 %
penderita
pada
laporan
ODGJ tahun
yang datadirujuk yang
ini 1/2x
kohort 10060
25% x
Temuan
Desa/kelurahan Kasus yang
mendapat
= 50 %,
kasus/orang.
60 layanan
maka
= 15 kasus/pasien. target pada
Pemasungan
dibina dibagi ODGJ berat
tahun
penurunan
Target
Bila ini
jumlah 2% kasusx 3.390
capaian
pasien pasung
ODGJ =PKP
di Puskesmas Wonoasih
desa/kelurahan yang ada,
68
di
yang kasus.
kunjungan
Puskesmas
dirujuk tahun
Puskesmas ini 40%
pada
dikali tahun
100 % ini 2 kasus.
Bila capaian
xPandanwangi
60 = 24
Wonoasih layanan
tercapai
kasus/orang.
sebanyak 20
Kesimpulannya :
penderita
karena
(Hasil
orang GME
target
pembulatan)
dalam di
10,03%
Capaian PKP 1 tahun,
penemuan
Puskesmas
capaian
Capaian
maka 50%. Pandanwangi
layanan pasien
kasus persentase
ODGJ beratRujukan yang
tahun
ODGJ
adalah ini
25/108 yangx di100 = rutin
masih dipasung
sebesar/sebanyak
berkunjung/dikunjungi
33,34%. 72
Puskesmas Wonoasih
kasus,
minimal
Kesimpulan maka : persentase
sebanyak Pasien 12yangkali
adalah 2/4 x100 = 50%
penderita
sebesar/sebanyak GME yang
dirujuk
(tercapai) darikarena
Puskesmas target20
mendapat
pasien,
Wonoasih melebihi adalah
layanan
maka persentase
batas
15%.
:maksimal
(72/3.390)
kunjungan25% x 100%
pasien ODGJ
realisasi = :
2,12%.
(20/60) x 100 = 33,34%.
33,34%.
Instrumen Penghitungan K

Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun 2022 Satuan Total


No
Program/Variabel/Sub Variabel Program (dalam %) sasaran Sasaran
(1) (2) (3) (4) (5)
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi
1. PAUD dan TK yang mendapat 50% orang 0
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan mulut
2. Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan 30% orang 0
gigi dan mulut
2.2.2.Pelayanan Kesehatan Indera
1 Deteksi dini gangguan penglihatan dan 40% orang 0
ganguan pendengaran paling kurang pada
40% populasi
2.2.3 Penanganan Masalah
Penyalahgunaan Napza
1. Penyediaan dan penyebaran informasi 10% 0
tentang pencegahan & penanggulangan
bahaya penyalahgunaan Napza
2.2.4. Pelayanan Kesehatan Matra
1. Hasil pemeriksaan kesehatan jamaah haji 3 100% orang 0
bulan sebelum operasional terdata.
2.2.5.Pelayanan Kesehatan Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT 15% orang 0
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk 20% desa 0
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin 15% panti sehat 0
4 Pembinaan Penyehat Tradisional 50% orang 0
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina 35% Kelompok 0
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 80% orang 0
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan 30% 0
kesehatan Olahraga internal
4 Pengukuran kebugaran Anak Sekolah 20% 0
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
 1 Puskesmas menyelenggarakan K3 30% 0
Puskesmas (internal)
 2 Puskesmas menyelenggarakan pembinaan 35% Kantor 0
K3 perkantoran
3. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 40% kelompok 0
kelompok kesehatan kerja
2.2.8 Pelayanan Kefarmasian
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada
Gerakan
1. Kadermasyarakat cerdas menggunakan
aktif pada kegiatan Edukasi dan obat 25% 0
Pemberdayaan masyarakat tentang obat
pada Gerakan masyrakat cerdas
menggunakan obat
2 Jumlah wilayah yang dilakukan Kegiatan 25% 0
Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan
Obat
3 Jumlah masyarakat yang telah 25% 0
tersosialisasikan gema cermat
Interpretasi rata2 kinerja
program UKP:
1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%

Kolo Keterangan:
m ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan keseh
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Prom
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervens
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat y
3 Target tahun 2022 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area y
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesu
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ke
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sas
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja va
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan % ca
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
en Penghitungan Kinerja UKM Pengembangan Puskesmas

Target Pencapaian % Kinerja Puskesmas


%Cakupan
Sasaran (dalam satuan
Riil Sub Variabel Variabel Program
sasaran)
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
#DIV/0!
#DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
0 0 #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 0 #DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0!
0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 0 #DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

paya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )


ari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
anan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
umah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst

wilayah kerja
), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas

100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
m 9) dibagi sejumlah subvariabel
mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
agi sejumlah variabel
lom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
rcapaian target
Lampiran 4

Analisa Akar
Ketercapaian Rencana
Penyebab
Target Tahun n Tindak Lanjut
Masalah
(12) (13) (14)
memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
INSTRUMEN PENGHITUNGAN KINERJA UPAYA KESEHATA

Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun


Satuan Total Target
No Program/Variabel/Sub Variabel 2022 (dalam
sasaran Sasaran Sasaran
Program %)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
2.3 UKP
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap
1. Angka Kontak Komunikasi ≥150 per mil orang 0
2. Rasio Rujukan Rawat Jalan Kasus ≤2% kasus 0 -
Non Spesialistik (RRNS)

3. Rasio Peserta Prolanis Terkendali ≥ 5% orang 0 0


(RPPT)
4. Pelayanan Kesehatan Penderita 100% orang 0 0
Hipertensi (Standar Pelayanan
Minimal ke 8)
5. Pelayanan Kesehatan Penderita 100% orang 0 0
Diabetes Mellitus (Standar
Pelayanan Minimal ke 9)
6. Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas 0 0
medik
7. Rasio gigi tetap yang ditambal >1 gigi 0 0
terhadap gigi tetap yang dicabut

8. Bumil yang mendapat pelayanan 100% bumil 0 0


kesehatan gigi
2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat
1 Kelengkapan pengisian informed 100% berkas 0
consent
2.3.3. Pelayanan Kefarmasian
1. Kesesuaian item obat yang 80% item obat 0
tersedia dalam Fornas
2 . Ketersediaan obat dan vaksin 85% obat 0
terhadap 45 item obat dan vaksin
indikator
3. Penggunaan antibiotika pada ≤ 20 % resep #VALUE!
penatalaksanaan ISPA non
pneumonia
4 Penggunaan antibiotika pada ≤8% resep #VALUE!
penatalaksanaan kasus diare non
spesifik
5. Penggunaan Injeksi pada Myalgia ≤1% resep #VALUE!

6. Rerata item obat yang diresepkan ≤ 2,6 resep #VALUE!

7 Pengkajian resep,pelayanan resep 80% resep 0


dan pemberian informasi obat

8 Konseling 5% 0
9 Pelayanan Informasi Obat 10% 0
2.3.4.Pelayanan laboratorium 
1. Kesesuaian jenis pelayanan 60% jenis 0
laboratorium dengan standar
2. Ketepatan waktu tunggu 100% menit 0
penyerahan hasil pelayanan
laboratorium
3. Kesesuaian hasil pemeriksaan 100% pemeriksaan 0
baku mutu internal (PMI)
4. Pemeriksaan Hemoglobin pada ibu 100% orang 0
hamil
2.3.5.Pelayanan Rawat Inap
1. Bed Occupation Rate(BOR) 10% - 60% Bed 0 #VALUE!
2. Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas 0 0
medik rawat inap

Interpretasi rata2 kinerja program UKP:


1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%
Kolom
Keterangan:
ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kes
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Pro
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, interve
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat
indikator PHBS dst
3 Target tahun 2022 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan se
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sa
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumla
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variab
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan % c
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
Lampiran 10
UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN PUSKESMAS
Analisa
Pencapaian Keterca
% Kinerja Puskesmas Akar Rencana
(dalam %Cakupan paian
Sub Penyeba Tindak
satuan Riil Variabel Program Target
Variabel b Lanjut
sasaran) Tahun n
(7) (8) (9) (10) (11) (12) Masalah
(13) (14)
#DIV/0!
#DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0!
0.0 #DIV/0! - #VALUE!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

0 #DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #VALUE!

#DIV/0! - #VALUE!
#DIV/0! - #VALUE!

#DIV/0! - #VALUE!

#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0! - #DIV/0!

#DIV/0!
0 #DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0! - #DIV/0!

Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )


dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
atanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

wilayah kerja
n), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas

i 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
t Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
m 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
om 9) dibagi sejumlah subvariabel
g mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
bagi sejumlah variabel
olom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
ercapaian target
INSTRUMEN PENGH
Pelayanan
Target Tahun Satuan Total
No Kesehatan/Program/Variabel/Sub
2022 (dalam %) sasaran Sasaran
Variabel Program
(1) (2) (3) (4) (5)

2.5.1 Kepatuhan Kebersihan Tangan ≥ 85% Orang 0


2.5.2 Kepatuhan Penggunaan Alat 100% Orang 0
Pelindung Diri (APD)
2.5.3 Kepatuhan Identifikasi Pasien 100% Orang 0

2.5.4 Keberhasilan Pengobatan Pasien TB 100% Pasien 0


Semua Kasus Sensitif Obat (SO)
2.5.5 Ibu Hamil Yang Mendapatkan 100% Ibu Hamil 0
Pelayanan ANC Sesuai Standar

2.5.6 Kepuasan Pasien ≥ 76.61 Pasien 0

Interpretasi rata2 kinerja mutu:


1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%

Kolom
Keterangan:
ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan ke
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( P
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, interv

Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga seha

3 Target tahun 2022 (dalam %) atau tahun berjalan


4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan (100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran : kolom 3 (Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil : kolom 7 (pencapaian) dibagi kolom 5 (total sasaran) dikali 100%; cakupan se
9-11 % Kinerja Puskesmas : pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas : Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target
10 % kinerja variabel Puskesmas : penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejuml
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja
11 % kinerja rata2 program : penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah varia
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan %
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut : berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
INSTRUMEN PENGHITUNGAN KINERJA MUTU PUSKESMAS

Target Sasaran Pencapaian (dalam % Cakupan % Kinerja Puskesmas


Sub
satuan sasaran) Riil Variabel Program
Variabel
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
#VALUE!
#VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!
0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

0 0 #DIV/0! #DIV/0!

#VALUE! 0 #DIV/0! #VALUE!

n, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )


sial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
n adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll

hat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikato

mah tangga dll


si/area di wilayah kerja
l sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas

ran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
kan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
an ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
abel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
a langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
om 10) dibagi sejumlah variabel
n 2022 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
b ketidak tercapaian target
bab masalah
Lampiran 11

Analisa Akar
Ketercapaian Target Rencana Tindak
Penyebab
Tahun n Lanjut
Masalah
(12) (13) (14)

ng memenuhi 7-8 indikator PHBS dst


REKAP KINERJA PUSKESMAS SIDAYU KABUPATEN GRESIK TAHUN 2022

No
KINERJA PUSKESMAS
KINERJA ADMEN
1
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
1.5.
KINERJA PROGRAM
2.1.UKM Esensial  dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan   
2.1.1.1
2.1.1.2
2.1.1.3
2.1.1.4
2.1.1.5
2.1.1.6
2.1.2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan 
2.1.2.1
2.1.2.2
2.1.2.3
2.1.2.4
2.1.2.5
2.1.3
2.1.3.1
2.1.3.2
2.1.3.3
2.1.3.4
2.1.3.5
2.1.3.6
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1
2.1.4.2
2.1.4.3
2.1.5 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 
2.1.5.1
2.1.5.2
2.1.5.3
2.1.5.4
2.1.5.5
2.1.5.6
2.1.5.7
2.1.5.8
2.1.5.9
2.1.5.10
2.1.5.11
2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa
2.1.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)
2.2 UKM Pengembangan
2.2.1
2.2.2
2.2.3
2.2.4
2.2.5
2.2.6
2.2.7
2.2.8
2.3 UKP
2.3.1
2.3.2
2.3.3
2.3.4
2.3.5
2.5 MUTU
2.5.1
2.5.2
2.5.3
2.5.4
2.5.5
2.5.6
REKAP KINERJA PUSKESMAS SIDAYU KABUPATEN GRESIK TAHUN 2022

Jenis Variabel
KINERJA PUSKESMAS
KINERJA ADMEN
ADMEN
Manajemen Umum
Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana
Manajemen Keuangan
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis pakai
KINERJA PROGRAM
2.1.UKM Esensial  dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan   
Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)  
Tatanan Sehat 
Intervensi/ Penyuluhan 
Pengembangan UKBM
Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif 
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
2.1.2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan 
Penyehatan Air  
Penyehatan Makanan dan Minuman 
Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )  
Yankesling (Klinik Sanitasi) 
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 
Pelayanan Kesehatan Keluarga
Kesehatan Ibu
Kesehatan Bayi 
Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 
Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 
Pelayanan Kesehatan Lansia
Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 
2.1.4. Pelayanan Gizi 
Pelayanan Gizi Masyarakat
Penanggulangan Gangguan Gizi 
Pemantauan Status Gizi
2.1.5 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 
Diare 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) 
Kusta 
TBC
Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 
Demam Berdarah Dengue (DBD) 
Malaria 
Pencegahan dan Penanggulangan Rabies 
Pelayanan Imunisasi
Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa
2.1.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)
2.2 UKM Pengembangan
Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
Pelayanan Kesehatan Indera
Penanganan Masalah Penyalahgunaan Napza
Pelayanan Kesehatan Matra
Pelayanan Kesehatan Tradisional
Pelayanan Kesehatan Olahraga
Pelayanan Kesehatan Kerja
Pelayanan Kefarmasian

Pelayanan Non Rawat Inap


Pelayanan Gawat Darurat
Pelayanan Kefarmasian
Pelayanan laboratorium 
Pelayanan Rawat Inap
2.5 MUTU
Kepatuhan Kebersihan Tangan
Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
Kepatuhan Identifikasi Pasien
Keberhasilan Pengobatan Pasien TB Semua Kasus Sensitif Obat (SO)
Ibu Hamil Yang Mendapatkan Pelayanan ANC Sesuai Standar
Kepuasan Pasien
PUSKESMAS 1

#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#VALUE!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#VALUE!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#VALUE!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#VALUE!
#VALUE!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#VALUE!

Anda mungkin juga menyukai