Anda di halaman 1dari 4

KISI-KISI PKN

1. Hubungan Internasional diartikan sebagai hubungan yang bersifat global yang meliputi semua hubungan
yang terjadi dengan melampaui batas-batas ketatanegaraan.
2. Ideologi :
- Dapat menjaga dan mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan Negara indoneisia di tengah
globalisasi
- Memperoleh kesempatan untuk menunjukkan keunggulan ideologi pancasila dalam setiap hubungan
dengan Negara lain

Politik :

- Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan NKRI


- Hubungan internasional juga dapat mengetahui perkembangan politik yang terjadi di negara lain,
mencontoh aspek-aspek positif dan mempererat hubungan diplomat dengan negara lain.

Ekonomi :

- Memperoleh barang yang dibutuhkan dari luar negeri untuk memperbesar kemakmuran rakyat
- Menarik minat Negara lain untuk menanamkan modalnya atau berinvestasi di Indonesia

Sosial dan budaya

- Menunjang upaya pembinaan dan pengembangan nilai-nilai sosial budaya bangsa dalam upaya
penanggulangan terhadap setiap bentuk ancaman.
- Untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia

Pertahanan dan keamanan :


- Meningkatkan perdamaian internasioanl untuk memperbesar kemakmuran rakyat
- Menghindarkan konflik dengan Negara lain serta ikut dalam menjaga perdamaian dunia

3. Tujuan perdamaian dunia adalah untuk menciptakan suatu hubungan internasional antar Negara, dengan
adanya hubungan internasional tersebut Negara-negara dapat mewujudkan tujuan atau cita-cita yang
belum tergapai. Dan juga dengan adanya hubungan internasional dapat menjaga kestabilan
perekonomian suatu negara

4. Konsep hubungan internasional menurut para ahli :


- Politik luar negeri > seperangkat cara atau kebijakan yang dilakukan oleh suatu Negara untuk
mengadakan hubungan dengan Negara lain agar tercapainya tujuan Negara tersebut
- Hubungan luar negeri > keseluruhan hubungan yang dijalankan oleh suatu Negara dengan semua
pihak yang tidak tunduk pada kedaulatannya
- Politik internasional > politik antar Negara yang mencakup kepentingan dan tindakan beberapa atau
semua Negara serta proses interaksi Negara tersebut

5. Pengertian hubungan internasional menurut para ahli :


- Drs. Soeprapto > hubungan internasional adalah sebagai spesialisasi yang mengintegrasikan cabang-
cabang pengetahuan lain yang mempelajari segi-segi internasional kehidupan sosial umat manusia
- George Kennan > hubungan internasional lebih berfokus pada prinsip dan tingkah laku manusia
dalam sebuah masyarakat sosial
- Henry Kissinger > membahas pada kepentingan nasional dalam suatu Negara internasional
- J.H Wolfe > hubungan internasional studi dari pola-pola tindakan (aksi) dan reaksi, diantara Negara-
negara berdaulat yang diwakili oleh elit-elit yang memerintah mereka

6. Syarat negara merdeka :


- De facto > bentuk pengakuan suatu Negara terhadap Negara lain yang sudah memenuhi syarat
(adanya wilayah, rakyat dan pemerintah)
- De Jure > pengakuan yang dinyatakan secara resmi oleh Negara lain berdasarkan hukum
internasional tentang keberadaan Negara baru

7. Faktor perlunya kerja sama dalam hubungan internasional :


- Faktor internal > adanya kekhawatiran terancamnya kelangsungan hidup negaranya
- Faktor eksternal > ketentuan hokum alam yang tidak dapat dipungkiri bahwa suatu Negara tidak
dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerja sama dengan Negara lain

8. Ideologi :
- Dapat menjaga dan mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan Negara indoneisia di tengah
globalisasi
- Memperoleh kesempatan untuk menunjukkan keunggulan ideologi pancasila dalam setiap hubungan
dengan Negara lain

Politik :

- Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan NKRI


- Hubungan internasional juga dapat mengetahui perkembangan politik yang terjadi di negara lain,
mencontoh aspek-aspek positif dan mempererat hubungan diplomat dengan negara lain.

Ekonomi :

- Memperoleh barang yang dibutuhkan dari luar negeri untuk memperbesar kemakmuran rakyat
- Menarik minat Negara lain untuk menanamkan modalnya atau berinvestasi di Indonesia

Sosial dan budaya

- Menunjang upaya pembinaan dan pengembangan nilai-nilai sosial budaya bangsa dalam upaya
penanggulangan terhadap setiap bentuk ancaman.
- Untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia

Pertahanan dan keamanan :


- Meningkatkan perdamaian internasioanl untuk memperbesar kemakmuran rakyat
- Menghindarkan konflik dengan Negara lain serta ikut dalam menjaga perdamaian dunia

9. Bentuk-bentuk kerja sama internasional :


- Kerja sama bilateral
Kerja sama antara dua Negara dalam bentuk hubungan diplomatik, perdagangan, pendidikan dan
kebudayaan. Contohnya adalah kerja sama Indonesia-amerika serikat dalam penanggulangan covid-
19, kerja sama Indonesia-arab Saudi dalam penanganan ibadah haji.
- Kerja sama regional
Kerja sama beberapa Negara dalam satu kawasan. Contohnya adalah ASEAN, APEC, ARF
- Kerja sama multilateral
Kerja sama antara beberapa Negara yang tidak dibatasi dengan kawasan ataupun wilayah. Contohnya
adalah PBB, WTO, GNB
10. PBB > organisasi internasional yang bertujuan untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional
serta membina hubungan internasional antar Negara. PBB didirikan pada 24 Oktober 1945. Peran
Indonesia dalam PBB seperti mengirimkan pasukan garuda, menjadi anggota dewan HAM, menjadi
anggota komisi hukum internasional dalam PBB

ASEAN > organisasi geopolitik dan ekonomi yang anggotanya adalah Negara dari kawasan Asia Tenggara,
tujuan dibentuknya ASEAN adalah untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara.
ASEAN dibentuk tanggal 8 Agustus 1967. Peran dalam ASEAN adalah penyelenggara KTT ASEAN pertama,
ikut menyelesaikan konflik kamboja dan Myanmar, menyelenggarakan proyek industri.

APEC > forum kerja sama ekonomi antar 21 negara di lingkar samudera pasifik yang bertujuan untuk
mengukuhkan hubungan ekonomi, mempererat komunitas perdagangan Asia Pasifik. APEC didirikan
tahun 1989. Peran Indonesia dalam apec adalah Indonesia sebagai pendorong terbentuknya ECOTECH,
Indonesia menjadi salah satu penggagas dan mewujudkan forum konsultasi APEC

GNB > kumpulan Negara yang menyatakan sikap tidak memihak kelompok tertentu. GNB didirikan pada
tahun 1955 dengan tujuan untuk mengatur kerja sama di antara anggotanya dalam bidang politik,
ekonomi dan sosial. Peran Indonesia dalam GNB adalah menjadi ketua GNB pada tahun 1992,
memperkuat kerja sama antar anggota, turut meredakan ketegangan di kawasan Yugoslavia pada 1991

11. Integrasi nasional adalah upaya untuk menyatukan berbagai unsur atau kelompok menjadi satu kesatuan
nasional

12. – Ancaman > usaha yang dilakukan melalui tindakan politik atau criminal yang dapat membahayakan
kedaulatan Negara
- Tantangan > suatu hal atau upaya yang bersifat menggugah kemampuan
- Hambatan > suatu hal yang berasal dari dalam diri sendiri yang bertujuan melemahkan atau
menghalangi secara konsepsional
- Gangguan > sesuatu yang menyusahkan, biasanya berasal dari luar

13. Ancaman di bidang :


- Ideologi > komunisme (berusaha mengganti ideologi pancasila), liberalism (kehidupan masyarakat
yang mengarah pada aspek kebebasan individualisme)
- Politik > dari luar negeri (tekanan politik, dapat berupa intimidasi atau provokasi), dari dalam negeri
( ancaman separatism atau gerakan untuk mendapatkan kedaulatan dan memisahkan suatu wilayah
satu sama lain)
- Ekonomi > orang asing yang menanamkan modalnya di Indonesia, adanya persaingan bebas yang
menimbulkan kesenjangan sosial, barang lokal yang kalah saing dengan barang luar negeri
- Sosial budaya > dari luar (gaya hidup konsumtif, sifat individualisme, sifat hedonism, westernisasi dan
semakin lunturnya nilai-nilai keagamaan), dari dalam (adanya isu kemiskinan, kebodohan,
kelatarbelakangan, dan ketidakadilan yang menyebabkan terorisme dan kekerasan)
- Pertahanan dan keamanan > ancaman militer seperti agresi atau invasi, pelanggaran wilayah,
pemberontakan bersenjata, sabotase, aksi terror bersenjata

14. Strategi di bidang :


- Ideologi dan politik > menegakkan supremasi hukum, mengembangkan demokrasi politik
- Ekonomi > tidak bergantung pada lembaga ekonomi, mengembangkan sistem ekonomi untuk
memperkuat produksi domestik, bekerja sama dengan sesama Negara berkembang
- Sosial budaya > selalu waspada terhadap pengaruh-pengaruh social budaya Negara lain, memelihara
keseimbangan dan keselarasan fundamental
- Pertahanan dan keamanan > tiap warga wajib ikut serta dalam pertahanan dan keamanan,
menggunakan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (sishankamrata)
15. Di rumah :
- Saling menghormati dan menyayangi antar anggota keluarga
- Tidak memaksakan kehendak kepada anggota yang lain
- Menghargai perbedaan pendapat
- Menjaga nama baik keluarga

Di sekolah :
- Saling menolong dan berbagi dengan teman
- Menghargai dan menghormati pendapat teman
- Tidak membeda-bedakan teman dalam bergaul
- Menghormati guru

Di masyarakat :
- Tolong-menolong antar anggota masyarakat
- Saling menjaga perasaan
- Saling menghormati
- Saling menghargai hak orang lain
- Tidak membeda-bedakan suku,agama dan ras
- Mau bekerja sama dengan orang lain

Anda mungkin juga menyukai