Anda di halaman 1dari 16

ANGGARAN

DASAR DAN
BUKU
ANGGARAN
RUMAH TANGGA
OSIS MADANI 2022/2023

BIDANG KESISWAAN
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH MOROWALI
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Dengan rahmat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, kami peserta rapat Majelis Perwakilan Kelas telah
rampung merundingkan masalah Anggaran Dasar dan Angggaran Rumah Tangga OSIS
Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali.

ANGGARAN DASAR

BAB I
NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1
Organisasi ini bernama Organisasi Siswa Intra Sekolah Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali,
yang selanjutnya dikenal sebagai OSIS MADANI.

Pasal 2
Organisasi ini didirikan untuk waktu yang tidak ditentukan.

Pasal 3
Organisasi ini berkedudukan di Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali, Jalan Pahlawan, No. 1
Desa Bumi Harapan, Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.
Email: madaniku@email.com

BAB II
DASAR DAN AZAS

Pasal 4
Organisasi ini bergerak berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 5
Organisasi ini berjalan berdasarkan kekeluargaan dan gotong royong.

BAB III
TUJUAN DAN SIFAT

Pasal 6
Organisasi ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa sebagai kader penerus perjuangan bangsa dan
pembangunan nasional dengan memberikan bekal, keterampilan, kepemimpinan, kesegaran jasmani,
daya kreasi, patriotisme, kepribadian dan budi luhur. Organisasi ini bertujuan melibatkan siswa
dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara, serta pembangunan nasional. Organisasi ini
bertujuan membina siswa berorganisasi untuk pengembangan kepemimpinan.

Pasal 7
Organisasi ini bersifat intra sekolah dan merupakan satu-satunya organisasi siswa yang sah di
sekolah sebagai wadah siswa berorganisasi dan menampung seluruh kegiatan siswa serta tidak ada
hubungan organisatoris dengan OSIS sekolah lain, dan atau tidak menjadi bagian dari organisasi di
luar sekolah. OSIS MADANI hanya berhak mewakili siswa dari sekolah bersangkutan.

Pasal 8
Organisasi ini berbentuk kesatuan.

1
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 9
Lambang OSIS seperti terlampir bersifat nasional dan digunakan bersama-sama dengan lembaga
sekolah lainnya.

Pasal 10
Anggota organisasi ini adalah siswa yang terdaftar dan masih aktif belajar di Madrasah Aliyah
Darun Najah Morowali, Keanggotaan organisasi dibuktikan dengan kartu anggota. Keanggotaan
berakhir apabila sudah tidak lagi menjadi siswa Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali, pindah
sekolah, dinyatakan lulus atau meninggal dunia.

BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 11
Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam OSIS.

Pasal 12
Setiap anggota mempunyai hak :
1. Mendapatkan perlakuan yang sama sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan.
2. Memilih dan dipilih sebagai pengurus atau perwakilan kelas.
3. Mengemukakan pendapatnya secara lisan atau tertulis.

Setiap anggota berkewajiban untuk:


1. Memelihara nama baik sekolah.
2. Mematuhi peraturan dan tata tertib sekolah.
3. Menghormati tenaga kependidikan.
4. Memelihara sarana dan prasarana serta keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan dan
kekeluargaan sekolahnya.

BAB VI
KEUANGAN

Pasal 13

Keuangan organisasi ini diperoleh dari :


1. Iuran atau swadaya anggota.
2. Kas OSIS dan Dana Kesiswaaan
3. Sumbangan atau usaha-usaha lain yang sah, halal dan tidak mengikat.

BAB VII
PERANGKAT ORGANISASI

Pasal 14

Perangkat OSIS terdiri dari :


1. Majelis Perwakilan Kelas, disingkat MPK.
2. Pengurus OSIS.
3. Pembina OSIS.

2
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 15
Majelis Perwakilan Kelas

1. Anggota-anggota MPK adalah merupakan perwakilan kelas, sehingga setiap kelas dari sekolah
yang bersangkutan memiliki wakilnya yang duduk dalam MPK.
2. Sebelum sah menjadi anggota MPK, setiap anggota harus mengucapkan janji secara sungguh-
sungguh dihadapan kepala sekolah atau dihadapan pejabat yang ditunjuk atau dikuasakan oleh
kepala sekolah secara nasional.
3. Perumusan bunyi janji diatur tersendiri secara nasional.
4. MPK bertanggung jawab kepada kepala sekolah.

Pasal 16

MPK menetapkan anggaran rumah tanggga (ART) dan garis-garis besar program kegiatan (GBPK)
OSIS di sekolah dan disahkan oleh kepala sekolah.

Pasal 17
Pengurus OSIS

1. OSIS dipimpin oleh seorang Ketua dengan dibantu oleh seorang wakil ketua yang disebut
MITRATAMA dan MITRAMUDA.
2. Ketua dan wakil ketua OSIS harus warga negara Indonesia yang duduk dikelas X dan XI .
3. Ketua dan wakil ketua OSIS dipilih oleh seluruh warga sekolah.
4. Pengurus OSIS bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam suatu musyawarah.

Pasal 18

Ketua dan wakil ketua OSIS bekerja menurut anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
Dalam melakukan kewajiban ketua dan wakil ketua OSIS dibantu oleh para pembantunya.
Ketua dan wakil ketua OSIS memegang jabatannya selama 1 tahun.
Didalam melaksanakan tugasnya, pengurus OSIS dibimbing oleh pembina OSIS.

Pasal 19

1. Ketua dan wakil ketua OSIS mendapat petunjuk pelaksanaan untuk menjalankan peraturan
sebagaimana mestinya.
2. Ketua dan wakil ketua OSIS di dalam menjalankan tugasnya dan kewajibannya dibimbing oleh
pembimbing.

Pasal 20

Jika ketua dan wakil ketua OSIS meninggal dunia, berhenti atau tidak dapat melakukan
kewajibannya dalam masa jabatannya, ia diganti oleh wakil ketua, atau anggota pengurus lainnya
yang ditetapkan oleh kepala sekolah.

Pasal 21

Sebelum memangku jabantannya, ketua, wakil ketua, seketaris, bendahara dan pengurus OSIS serta
pengurus lainnya mengucapkan janji dengan sungguh-sungguh dengan tuntunan kepala sekolah
selaku Ketua Majelis pembina OSIS dihadapan seluruh siswa Madrasah Aliyah Darun Najah
Morowali, sebagai berikut :

3
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Janji OSIS :
Atas dasar kehormatan, kami berjanji:
1. Akan menjalankan kewajiban kami sebagai pengurus OSIS dengan kesungguhan hati dan
sebaik-baiknya.
2. Akan menjalankan semua ketentuan yang berlaku sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Dasar
Rumah Tangga dengan penuh tanggung jawab sebagai amal bhakti kami kepada sekolah,
bangsa dan negara.
3. Akan menjalankan tugas kami dengan jiwa persatuan dan kesatuan atas dasar kekeluargaan
demi tercapainya tujuan organisasi kami.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai kami dengan rahmat dan berkat-Nya.

Pasal 22
Ketua OSIS mengangkat dan memberhentikan pembantunya atas persetujuan MPK dan kepala
sekolah melalui Pembina OSIS.

Pasal 23
Pembina OSIS

Pembina OSIS merupakan seorang yang ditunjuk oleh Wakabid Kesiswaan untuk membimbing dan
membina OSIS.

Pasal 24
Majelis pembimbing wajib memberikan pembimbingan secara terus menerus kepada OSIS dalam
melaksanakan tugasnya.

BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Pasal 25
Perubahan Anggaran Dasar

Perubahan Anggaran Dasar OSIS MADANI hanya dapat dilakukan dalam sidang pleno MPK siswa
Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali.

BAB IX
ATURAN TAMBAHAN

Pasal 26
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini, diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan
atau peraturan lainnya yang sah serta merupakan kebijaksanaan umum OSIS MADANI.

4
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB 1
KEANGGOTAAN

Pasal 1
Anggota OSIS adalah siswa Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali yang dipilih melalui
mekanisme pemilihan Seleksi dan penyaringan.

Pasal 2
Syarat-syarat keanggotaan:
Terdaftar sebagai siswa Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali yang aktif.
Bersedia mentaati Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga dan kebijaksanaan organisasi

Pasal 3
Masa Keanggotaan

Masa keanggotaan OSIS adalah sejak dilantik.


Masa keanggotaan berakhir apabila:
1. Meninggal dunia.
2. Dinyatakan lulus secara akademis.
3. Minta berhenti atas kehendak sendiri dan atau
4. Diberhentikan pengurus karena melakukan tindakan yang merugikan atau merusak nama
baik OSIS MADANI.

Pasal 4
Hak dan Kewajiban
Hak anggota:
1. Anggota berhak mengeluarakan pendapat baik lisan maupun tertulis.
2. Anggota mempunyai hak memilih dan dipilh.
3. Anggota berhak mengikuti kegiatan OSIS sesuai dengan ketentuan yang berlaku

Kewajiban anggota:
1. Berkewajiban memegang teguh Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga dan
kebijaksanaan organisasi
2. Anggota berkewajiban menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan organisasi.
3. Anggota berkewajiaban berperan aktif dalanm kegiatan-kegiatan organisasi.

BAB 2
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 5
Sidang Pleno

1. Sidang pleno memegang kekuasaan tertinggi organisasi.


2. Sidang pleno diadakan sekurang-kurangnya 1 tahun 1 kali.
3. Sidang pleno istimewa diadakan apabila terdapat kebijakan organisasi dinilai tidak dapat
berjalan sebagaimana mestinya.

5
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 6
Wewenang Sidang Pleno

1. Menetapkan dari atau mengadakan perubahan Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga
dan Garis Besar Program Kerja (GBPK).
2. Menilai petanggung jawaban pengurus.
3. Menetapakan pemilihan Umum Ketua OSIS.
4. Menetapkan kebijakan-kebijakan organisasi lainnya.

Pasal 7
Tata Tertib Sidang pleno

1. Peserta terdiri dari pengurus OSIS, dan Majelis Perwakilan Kelas (MPK).
2. Pengurus bertanggung jawab atas dasar penyelenggaraan sidang pleno.
3. Pimpinan sidang pleno yang berbentuk presidium dipilih dari dan oleh peserta.
4. Sebelum presidium terbentuk pimpinan sidang sementara dipegang oleh panitia
5. Sidang pleno dinyatakan sah apabila dihadiri oleh ½ jumlah peserta ditambah 1 orang.
6. Apabila ayat 5 tidak dipenuhi, maka sidang diundur 2×15 menit dan setelah itu dinyatakan
sah.
7. Pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah mufakat dan apabila ini tidak
terpenuhi maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak.

Pasal 8
Pengurus OSIS

Masa jabatan pengurus adalah 1 tahun sejak pelantikan atau serah terima jabatan demisioner.
Pengurus sekurang-kurangnya terdiri dari ketua, wakil ketua. Seketaris, bendahara dan koordinatir
sekbid beserta anggota-anggotanya.

BAB 3
PEMILIHAN KETUA OSIS

Pasal 9
Asas

1. Pemilihan dilaksanakan dengan asas demokrasi dan keterbukaan


2. Pemilihan dilakukan secara langsung.

Pasal 10
Panitia Pemilihan

Pemilihan Ketua OSIS dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Ketua OSIS (KPO) yang dibentuk Oleh
Pengurus OSIS aktif.
KPO diisi sekurang kurangnya 6 orang atau sebanyaknya 9 orang yang berasal dari anggota maupun
pengurus OSIS aktif, yang dan tersebar dalam 3 tingkatan kelas.
KPO dapat membuat aturan tambahan tentang syarat-syarat yang diperlukan dalam pemilihan ketua
OSIS, selama tidak menyalahi ADART OSIS.

6
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 11
Syarat Pengurus dan Ketua OSIS

1. Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa


2. Mermiliki budi pekerti luhur dan sopan santun terhadap Orang tua, Guru, dan teman
3. Sehat jasmani dan rohani
4. Memiliki bakat sebagai pemimpin siswa
5. Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
6. Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, sehingga pelajarannya tidak terganggu karena
menjadi pengurus OSIS
7. Pengurus dicalonkan oleh perwakilan kelas
8. Khusus untuk ketua OSIS , ditambah persyaratan :
a. Mempunyai kemampuan berpikir yang jernih.
b. Mempunyai jiwa kepemimpinan yang baik.
c. Mempunyai etika tingkah laku dan tutur kata yang baik.
d. Memiliki wawasan mengenai kondisi yang sedang dihadapi bangsanya.
e. Tidak duduk di kelas terakhir, karena akan menghadapi ujian Nasional.
9. Pemilihan Ketua OSIS diambil dari kelas XI yang sudah menjadi pengurus OSIS 1 periode (1
tahun)
10. Mendapat rekomendasi dari pembina OSIS.
11. Sistem pemilihan ketua OSIS dapat dirubah berdasakan pada rapat pleno Komisi Pemilihan
Ketua OSIS (KPO) sesuai dengan keperluan.

BAB 4
TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEMIMPIN

Pasal 12

Secara umum, tugas pokok dan fungsi seorang pemimpin adalah:


1. Merumuskan atau mendefinisikan misi organisasi.
2. Mengusahakan tercapainya tujuan organisasi.
3. Mempertahankan keutuhan organisasi.
4. Menyelesaikan konflik.

BAB 5
TUGAS ATAU WEWENANG PERANGKAT OSIS

Pasal 13
Tugas Wewenang Pembina OSIS

1. Bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan dan pengembangan OSIS MADANI
2. Memberikan nasihat kepada MPK dan Pengurus OSIS.
3. Mengesahkan keanggotaan MPK dan SK. Kepsek.
4. Mengarahkan dan melantik pengurus OSIS dan SK. Kepsek.
5. Mengarahkan penyusunan Anggaran Rumah Tangga dan Program Kerja.
6. Mengadakan evaluasi pelaksanaan tugas OSIS.

7
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 14
Tugas Perwakilan Kelas MPK

1. Mewakili kelasnya dalam rapat perwakilan kelas/MPK


2. Mengajukan usul kegiatan untuk dijadikan program kerja OSIS.
3. Mengajukan calon pengurus OSIS berdasarkan hasil rapat kelas.
4. Memilih pengurus OSIS dari daftar calon yang telah disiapkan.
5. Menilai laporan pertanggungjawaban pengurus OSIS pada akhir jabatannya.
6. Mempertanggungjawabkan segala tugas kepada kepala sekolah.
7. Bersama-sama pengurus menyusun Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 15
Tugas pengurus OSIS

1. Menyusun dan melaksanakan program kerja sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga OSIS.
2. Selalu menjunjung tinggi nama baik, kehormatan dan martabatnya.
3. Kepemimpinana pengurus OSIS bersifat kolektif.
4. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada MPK dan tembusannya kepada pembina
pada akhir jabatannya.
5. Selalu berkonsultasi dengan pembina.

BAB 6
STRUKTUR DAN RINCIAN TUGAS PENGURUS

Pasal 16
Tugas Ketua

1. Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana.


2. Mengkoordinasi semua aparat kepengurusan.
3. Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan.
4. Memimpin rapat.
5. Menetapkan kebijaksaaan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat.
6. Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan.

Pasal 17
Tugas Wakil Ketua

1. Bersama-sama ketua menetapkan kebijaksaaan.


2. Memberikan saran kepada ketua dalam rangka mengambil keputusan.
3. Menggantikan ketua jika berhalangan.
4. Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya.
5. Bertanggungjawab kepada ketua, seketaris, bendahara dan seksi I s.d VIII melakukan
koordinasi.

Pasal 18
Tugas Seketaris I

1. Memberi saran atau masukan kepada ketua dalam mengambil keputusan.


2. Mendampingi ketua dalam memimpin setiap rapat.
3. Menyiarkan, mendistribusikan dan menyimpan suara serta arsip yang berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan.
4. Bersama ketua menandatangani setiap surat.
5. Bertindak sebagai notulis dalam rapat atau diserahkan kepada seketaris II.
8
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

Pasal 19
Tugas Seketaris II

1. Aktif membantu malaksanakan tugas seketaris I.


2. Menggantikan seketaris I jika seketaris I berhalangan.
3. Masing-masing wakil seketaris membantu wakil ketua mengkoordinasi seksi masing-masing.
4. Seketaris II bertanggungjawab kepda seketaris I/ ketua.

Pasal 20
Tugas Bendahara

1. Bertanggungjawab dan mengetahui segala pemasukan pengeluaran biaya.


2. Membuat tanda bukti kwitansi setiap pemasukan/ pengeluaran keuangan uang untuk
pertanggungjawaban.
3. Bertanggungjawab atas inventaris dan pebendaharaan
4. Menyampaikan laporan keuangan secara berkala.

Pasal 21
Tugas Sekretaris bidang

1. Bertanggungjawab atas semua kegiatan seksi yang menjadi tanggungjawabnya.


2. Melaksanakan kegiatan seksi yang terprogram.
3. Memimpin rapat seksi.
4. Menetapkan kebijaksanaan seksi dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah mufakat.
5. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan seksi kepada ketua melalui
koordinator.

BAB 7
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 22
Keputusan Perseorangan (Otoritas)

Merupakan keputusan yang dibuat oleh seorang yang berwenang, lalu disampaikan kepada anggota
kelompok sebagai suatu perintah. Para anggota kelompok diminta pendapat sebelumnya.

Keputusan Konsultatif
Setiap anggota kelompok dimintai pendapatnya kemudian ditampung, sedangkan pengelolaan dan
pengambilan keputusan ditentukan oleh pihak yang berwenang.

Keputusan Kelompok
Setiap anggota kelompok dimintai pendapatnya dan dilibatkan dalam pengambilan keputusan,
sehingga tercapai kesepakatan bersama.

9
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

BAB 8
BENTUK-BENTUK DISKUSI

Pasal 23
Diskusi Kelompok

Suatu bentuk pertemuan dimana peserta diikat oleh beberapa ketentuan yang telah ditetapkan
terlebih dahulu, diikuti oleh para peserta dengan jumlah yang kecil yang memiliki minat yang sama,
melakukan kegiatan untuk tukar-menukar informasi, pendapat gagasan dari peserta untuk
mendalami suatu pkok persoalaan tertentu dan ingin memperoleh suatu pemahaman/ pengertian
bersama.

Pasal 24
Forum

Suatu bentuk pertemuan dimana dihadiri oleh cukup banyak peserta, kehadiran peserta tidak diikat
oleh ketentuan-ketentuan khusus, para peserta sebagian atau seluruhnya belum tentu pokok masalah
yang dibahas, pertemuan tidak mengharapkan hasil tertentu, dan lalu lintas pendapat tidak diarahkan
kepada satu buah pikiran bersama.

Pasal 25
Panel Diskusi

Suatu bentuk pertemuan dimana peserta diikat oleh ketentuan-ketentuan yang tekah ditetapkan
tujuannya untuk memperoleh pengetahuan yang lebih, dalam arti suatu pokok persoalan yang
mendasar.

Pasal 26
Simposium

Untuk pertemuan yang khusus dihadiri oleh peserta ahli atau pakar yang menguasai suatu bidang
tertentu untuk membahas suatu masalah tertentu juga.

BAB 9
KOMPOSISI DISKUSI

Pasal 27

Diskusi kelompok terdiri dari:


1. Pimpinan/ketua diskusi, adalah orang yang ditunjuk oleh peserta diskusi untuk memilih
jalannya diskusi.
2. Seketaris diskusi, adalah orang yang ditunjuk oleh peserta diskusi yang bertugas untuk
mencatat dan menyimpulkan hasil diskusi, membantu ketua diskusi.
3. Anggota/peserta diskusi adalah mereka yang ikut diskusi.
4. Pengamat, adalah seseorang yang menilai apa yang terjadi dalam kelompok diskusi.

10
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

BAB 10
FORUM DISKUSI

Pasal 28

Rapat pleno perwakilan kelas/MPK adalah rapat yang dihadiri oleh seluruh anggota perwakilan
kelas rapat ini diadakan untuk:
1. Pemilihan pimpinan rapat perwakilan kelas yang terdiri dari seorang ketua, wakil ketua,
seketaris dan bendahara.
2. Pencalonan pengurus OSIS
3. Memimpin pelaksanaan pemilihan pengurus OSIS
4. Penilaian laporan pertangggungjawaban pengurus OSIS pada akhir jabatan.

Pasal 29
Rapat Pengurus

Rapat pleno pengurus rapat yang dihadiri seluruh anggota pengurus OSIS, untuk membahas:
Menyusun program kerja tahunan OSIS.
Penilaian pelaksanaan program kerja pengurus OSIS dari setiap masa baktinya.
Membahas laporan pertanggungjawaban OSIS pada masa akhir jabatan.

Pasal 30

Rapat pengurus sekurang-kurangnya 1 bulan sekali adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua,
wakil ketua, sekretaris, bendahara membicarakan dan mengkoordinasi pelaksanaan pekerjaan sehari-
hari.

Pasal 31

Rapat koordinasi terdiri dari:


1. Rapat yang dihadiri oleh wakil ketua, seketaris II, bendahara II dan seketaris bidang I s.d sekbid
V
2. Rapat yang dihadiri oleh ketua, seketaris I, bendahara I dan seketaris bidang VI s.d VIII.
3. Rapat koordinasi diadakan 2 minggu 1 kali atau lebih jika diperukan.

Pasal 32

Rapat sekbid adalah rapat yang dipimpin oleh koordinator sekbid.


Rapat sekbid 2 minggu sekali.

Pasal 33

Rapat luar adalah rapat yang diadakan dalam keadaan yang mendesak atas usul pengurus OSIS dan
MPK, setelah terlebih dahulu dikonsultasi dan disetujui oleh pembina OSIS.

Pasal 34
Alumni

Alumni OSIS adalah anggota OSIS yang telah habis masa keangggotaannya.

11
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

BAB 11
KEUANGAN

Pasal 35

Mekanisme iuran anggota ditetapkan oleh pengurus sesuai kesepakatan.


Keuangan yang didapat dari sponsor, donatur maupun lainya tidak bersifat mengikat.

BAB 12
LAMBANG, SIMBOL DAN ATRIBUT

Pasal 36

Atribut OSIS banyak jenisnya termasuk lambang, Bendera, Scraft, stempel dan kartu anggota:
1. Lambang OSIS.
Gambar lambang OSIS
Arti bentuk dan warna lambang OSIS :
1. Bunga bintang sudut lima dan lima kelopak daun bunga. Generasi muda adalah bunga
harapan bangsa dengan bentuk bintang sudut lima menunjukkan kemurnian jiwa siswa yang
berintikan Pancasila. Para siswa berdaya upaya melalui lima jalan dengan kesungguhan hati,
agar menjadi warga negara yang baik dan berguna. Kelima jalan tersebut dilukiskan dalam
bentuk lima kelopak daun bunga, yaitu: abdi, adab, ajar, aktif, dan amal.
2. Buku terbuka. Belajar keras menuntut ilmu pengetahuan dan teknologi, merupakan
sumbangsih siswa terhadap pembangunan bangsa dan negara.
3. Kunci pas. Kemauan bekerja keras akan menumbuhkan rasa percaya pada kemampuan diri
dan bebas dari ketergantungan pada belas kasihan orang lain, menyebabkan siswa berani
mandiri. Kunci pas adalah alat kerja yang dapat membuka semua permasalahan dan kunci
pemecahan dari segala kesulitan.
4. Tangan terbuka. Kesediaan menolong orang lain yang lemah sesama siswa dan masyarakat
yang memerlukan bantuan dan pertolongan, yang menunjukkan adanya sikap mental siswa
yang baik dan bertanggung jawab.
5. Biduk Biduk / perahu, yang melaju di lautan hidup menuju masa depan yang lebih baik,
yaitu tujuan nasional yang dicita – citakan.
6. Pelangi merah putih. Tujuan nasional yang dicita–citakan adalah masyarakat adil dan
makmur berdasarkan Pancasila, yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sejahtera
baik material maupun spiritual.
7. Tujuh belas butir padi, delapan lipatan pita, empat buah kapas, lima daun kapas Pada tanggal
17 Agustus 1945 adalah peristiwa penegakan jembatan emas kemerdekaan Indonesia
mengandung nilai–nilai perjuangan ’45 yang harus dihayati para siswa sebagai kader penerus
perjuangan bangsa dan pembangunan nasional. Kemerdekaan yang telah ditebus dengan
mahal perlu diisi dengan partisipasi penuh para siswa.
8. Warna kuning. Sebagai dasar lambang yaitu warna kehormatan/agung. Suatu kehormatan
bila generasi muda diberi kepercayaan untuk berbuat baik dan bermanfaat melalui
organisasi, untuk kepentingan dirinya dan sesama mereka, sebagai salah satu sumbangsih
nyata kepada tanah air, bangsa dan negara.
9. Warna coklat. Warna tanah Indonesia, berpijak pada kepribadian dan budaya sendiri serta
rasa nasional Indonesia.
10. Warna merah putih. Warna kebangsaan Indonesia yang menggambarkan hati yang suci dan
berani membela kebenaran.
11. Bendera OSIS:
a. Warna dasar putih
b. Berbentuk persegi panjang
c. Isi: Lambang OSIS
12
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

d. Stempel OSIS
e. Terdapat tulisan OSIS
f. Berbentuk Lingkaran
g. Warna Biru

BAB 13
BIDANG-BIDANG DI DALAM OSIS MADANI

Pasal 37
Tugas Pokok Pengurus OSIS

A. SEKSI BIDANG TATA TERTIB


 Melaksanakan tata tertib dan kultur sekolah;
 Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial);
 Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan;
 Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap sesama;
 Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah;
 Melaksanakan kegiatan 7K (Keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan,
kekeluargaan, kedamaian dan kerindangan).

B. SEKSI BIDANG WIRAUSAHA


 Meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam menciptakan suatu barang menjadi
lebih berguna;
 Meningkatkan kreativitas dan keterampilan di bidang barang dan jasa;
 Meningkatkan usaha koperasi siswa dan unit produksi;

C. SEKSI BIDANG KESEHATAN


 Melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat;
 Melaksanakan usaha kesehatan sekolah (UKS);
 Melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif
(narkoba), minuman keras, merokok, dan HIV AIDS;
 Melaksanakan aktivitas Senam Kesehatan Jasmani (SKJ) di sekolah
 Menyelenggarakan lomba dan pertandingan olahraga.

D. SEKSI BIDANG KEAGAMAAN


 Memperingati hari-hari besar keislaman;
 Melaksanakan perbuatan amaliah sesuai dengan syariat Islam;
 Membina toleransi kehidupan antar umat beragama;
 Mengadakan kegiatan lomba yang bernuansa keislaman;
 Mengembangkan dan memberdayakan kegiatan keislaman di sekolah

E. SEKSI BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI


 Memanfaatkan TIK untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran;
 Menjadikan TIK sebagai wahana kreativitas dan inovasi;
 Melakukan aktivitas publikasi melalui social media
 Melakukan aktivitas dokumentasi
 Menyebarluaskan informasi penting

F. SEKSI BIDANG KESENIAN


 Menyelenggarakan festival dan lomba seni;
 Mengadakan pameran karya inovatif dan hasil penelitian;
 Mendesain dan memproduksi media untuk kepentingan sekolah;

13
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

G. SEKSI BIDANG KEBANGSAAN


 Mempelopori pengamalan Pancasila dan UUD 1945
 Melaksanakan upacara bendera pada hari senin dan /atau hari sabtu, serta hari-hari besar
nasional;
 Melaksanakan kegiatan kepramukaan;

H. SEKSI BIDANG AKADEMIK


 Menyelenggarakan kegiatan ilmiah;
 Mengadakan lomba mata pelajaran/program keahlian;
 Mengikuti kegiatan workshop, seminar, diskusi panel yang bernuansa ilmu pengetahuan
dan teknologi (iptek);
 Mengadakan studi banding, dan atau kunjungan (study tour), ke tempat-tempat sumber
belajar;
 Melaksanakan kegiatan orientasi siswa baru yang bersifat akademik dan pengenalan
lingkungan tanpa kekerasan;

Pasal 38

Apabila diperlukan maka Ketua OSIS dapat menyederhanakan bidang-bidang yang ada di dalam
OSIS sesuai dengan kebutuhan Organisasi

BAB 14
PERUBAHAN AD/ART

Pasal 39

Perubahan AD/ART hanya dapat dilakukan dalam sidang pleno Madrasah Aliyah Darun Najah
Morowali. Amandemen AD/ART atas persetujuan perserta sidang melalui referendum.

BAB 15
ATURAN TAMBAHAN

Pasal 40

Setiap anggota dianggap telah mengetahui AD/ART ini telah ditetapkan.

Pasal 41
Atribut adalah kelengkapan sebagai identitas Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali

14
KEMENTERIAN AGAMA RI
MADRASAH ALIYAH DARUN NAJAH
KEC. WITA PONDA KAB. MOROWALI SULAWESI TENGAH
Jalan Pahlawan, No. 1 Bumi Harapan, Email: madaniku@email.com

BAB 16
PENUTUP

Demikian rumusan AD dan ART OSIS Madrasah Aliyah Darun Najah Morowali. Semoga dengan
AD dan ART pelaksanaan kegiatan OSIS MADANI semakin lancar tanpa hambatan. Amiin

Morowali, 17 Februari 2023

Ketua OSIS Sekretaris OSIS

Ika Nurjana Ikfina Hasanati

Wakabid Kesiswaan Pembina OSIS

Agung Budi Winoto, S.E, M.M Kasmiati, S.Pd


NIP. - NIP. -

Kepala Madrasah

Muhammad Zaini, S.Ag., M.Si


NIP. 197204062000031005

15

Anda mungkin juga menyukai