Anda di halaman 1dari 50

Nama

Asal
Tanggal
Room
Wiji Susilowati
SMAN 2 Skanto
August 2022
Fisika
Capaian Pembelajaran Fase E
Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap isu-isu global dan berperan aktif
mengkomunikasikan hasil dalam bentuk projek sederhana atau stimulasi visual menggunakan aplikasi teknologi

Elemen Pemahaman Sains

Peserta didik mampu mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan keterampilan proses dalam pengukuran, peru

Elemen Keterampilan Sains

Pada akhir Kelas X, peserta didik melakukan projek melalui keterampilan proses untuk merancang dan melakuk
menganalisis data dan mengembangkan keterampilan dalam membangun prediksi yang masuk akal dan kesimp
untuk memecahkan masalah tersebut

Rasionalisasi

Peserta didik diharapkan mampu merespon dengan peran aktif terhadap isu global, maka peserta didik diharapk
dengan isu tersebut mengkajinya dengan metode ilmiah, dan dihubungkan dengan kesadaran bahwa peserta did
dengan mengeksplorasi berbagai sumber energi untuk memenuhi kebutuhannya, sehingga turut peduli dan men

Alur Tujuan Pembelajaran Setiap Fase

10.1 Menjelaskan dan merancang prosedur kerja ilmiah untuk menyelidiki


hubungan antar variabel pada fenomena dalam kehidupan sehari-hari.
10.2 Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran dan menyajikan hasil
pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik yang
tepat
10.3 Mendiagramkan bentuk energi dan transformasinya serta menjelaskan
perkembangan sumber-sumber energi yang digunakan manusia sepanjang
sejarah, mulai dari penggunaan api, lava, angin, dan cahaya matahari,
hingga inovasi sel elektrokimia, generator, biomassa, nuklir, dan lain
sebagainya.
10.4 Menganalisis keterbatasan sumber energi dan dampaknya, serta
merancang penggunaan sumber energi alternatif yang sesuai di lingkungan
sekitar, seperti biomassa, windturbine, mikrohidro, sel surya, dan lain
sebagainya.

10.5 Menyajikan hasil analisis gejala, penyebab, dampak, dan solusi atas
perubahan iklim, serta pemanasan global dalam kehidupan sehari-hari.

Glossarium
akurasi = sifat pengukuran yang mendekati nilai sebenarnya
angka penting = angka hasil pengukuran yang terdiri dari angka pasti dan taksiran
besaran = sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka
biomassa = bahan organik yang bisa berasal dari hewan atau tumbuhan
efek rumah kaca = peristiwa terperangkapnya panas di bumi akibat kondisi atmosfer
energi = kemampuan untuk melakukan usaha
galat pengukuran = kekeliruan pengukuran terhadap nilai sebenarnya
gas rumah kaca = gas yang mengakibatkan efek rumah kaca
generator = pembangkit energi listrik
hipotesis = jawaban sementara terhadap masalah yang masih harus dibuktikan kebenarannya.
iklim = kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang lama.
metode ilmiah = metode sains yang menggunakan langkah-langkah ilmiah dan rasional untuk mengung
mikrohidro = tenaga air berskala kecil yang dimanfaatkan sebagai tenaga penggerak pembangkit listrik
notasi ilmiah = bentuk penulisan terstandar untuk mempermudah penentuan suatu nilai
presisi = sifat pengukuran yang mendekati nilai yang sama meskipun dilakukan berulang
satuan = pembanding dalam pengukuran yang ditetapkan berdasar acuan tertentu
sel elektrokimia = alat yang menghasilkan energi listrik berdasarkan reaksi kimia, seperti baterai
sel surya = pembangkit listrik yang mengubah energi dari matahari menjadi energi listrik
transformasi energi = perubahan bentuk energi
variabel = sesuatu yang memiliki nilai dan dapat diubah
windturbine = pembangkit listrik tenaga angin
nuklir = bagian inti atom atau yang berhubungan dengan inti atom
hadap isu-isu global dan berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan tersebut antara lain menga
visual menggunakan aplikasi teknologi yang tersedia terkait dengan energi alternatif, pemanasan global, pencemaran lingk

ampilan proses dalam pengukuran, perubahan iklim, pemanasan global, energi alternatif dan pemanfaatannya.

proses untuk merancang dan melakukan penyelidikan yang berkaitan dengan permasalahan kehidupan, mengumpulkan, m
n prediksi yang masuk akal dan kesimpulan yang valid. Selanjutnya peserta didik mengkomunikasikan hasil penyelidikanny

isu global, maka peserta didik diharapkan pula untuk memiliki kemampuan untuk memahami konsep, konteks, dan ukuran
n dengan kesadaran bahwa peserta didik adalah bagian dari penghuni bumi dan alam semesta, memahami apa saja yang
hannya, sehingga turut peduli dan mencari gagasan solusi atas permasalahan di bumi seperti perubahan iklim, pemanasan

Kata Kunci Perkiraan Jam

metode ilmiah sebagai prosedur kerja secara


18
sistematis
besaran danuntuk memperoleh
satuan pengetahuan
terstandarisasi; prinsip
pengukuran;
alat ukur dan penggunaannya; 24
penyajian hasil ukur (angka penting dan
notasi
bentukilmiah)
energi dan transformasinya;
perkembangan penggunaan berbagai
18
sumber energi;
sumber energi alternatif

keterbatasan sumber energi dan dampaknya;


21
rancangan pembuatan energi alternatif.

gejala, penyebab, dampak, dan solusi atas


22
perubahan iklim, dan pemanasan global

103
sti dan taksiran

kondisi atmosfer

us dibuktikan kebenarannya.

h ilmiah dan rasional untuk mengungkapkan suatu permasalahan


tenaga penggerak pembangkit listrik
enentuan suatu nilai
un dilakukan berulang
r acuan tertentu
n reaksi kimia, seperti baterai
menjadi energi listrik
emampuan tersebut antara lain mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penyelidika
pemanasan global, pencemaran lingkungan, nanoteknologi, bioteknologi, kimia dalam kehidupan sehari-hari, pemanfaatan

atif dan pemanfaatannya.

salahan kehidupan, mengumpulkan, mengolah dan


ngkomunikasikan hasil penyelidikannya dan menciptakan ide

mahami konsep, konteks, dan ukuran variabel yang terkait


m semesta, memahami apa saja yang telah dilakukan manusia
Berintegritas
mi seperti perubahan iklim, pemanasan dan menjaga
global.
keselamatan diri dalam
keselamatan kerja; Memahami
keterhubungan ekosistem bumi
Total Jam dan Profil
menjaga lingkungan
Pelajar Pancasila
(akhlak mulia wujud Beriman
dan Bertakwa);

Menetapkan tujuan dan


rencana, serta
mengembangkan kendali dan
disiplin diri (wujud
Kemandirian);

Menunjukkan kolaborasi dan


103 JP
komunikasi untuk tujuan
bersama (wujud Bergotong
royong);

Memperoleh dan mengolah


informasi serta menganalisis,
mengevaluasi, merefleksi, dan
mengevaluasi pikirannya sendiri
(wujud Bernalar kritis);

Memiliki keluwesan berpikir


dalam mencari alternatif solusi
permasalahan (wujud
Kreativitas);
Nama :
Sekolah :
Tanggal :
Mapel :

Capaian Pembelajaran Fase F

Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor kedalam kinema
serta menerapkan prinsip kalor dan termodinamika , dengan berbagai perubahannya dalam me
penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip gejala ge
relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukkan penerapan konsep fisika inti dan radioaktiv
perguruan tinggi yang berhubungan dengan bidang fisika. Melalui kerja ilmiah juga dibangun sik

XI
I
J
L
S
S

E
E
E

T
R

A
G
N
M
Kinematika dan Dinamika
S
S

E
E
E
E

P
R

A
G

N
M
Termodinamika, Getaran, dan Gelombang
Ter
NUR ADHA CHOIRIYAH, S.Pd.
SMAN 11 Semarang
July 2023
Fisika

mbelajaran Fase F

ase F, peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor kedalam kinematika dan dinamika ger
apkan prinsip kalor dan termodinamika , dengan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta didik
n masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip gejala gelombang elektromagn
usus, gejala kuantum dan menunjukkan penerapan konsep fisika inti dan radioaktivitas dalam kehidupan
nggi yang berhubungan dengan bidang fisika. Melalui kerja ilmiah juga dibangun sikap ilmiah dan profil pe

Elemen Pemahaman Sains Fase F

Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor, kinematika dan dinamika gerak, u
prinsip kalor dan termodinamika, dengan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta di
penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip gejala ge
dan pemanfaatannya dalam sistem komputer dan perhitungan digital lainnya. Peserta didik mam
penerapan konsep fisika inti dan radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi.

Elemen Keterampilan Sains XI

Pada akhir kelas XI, peserta didik memiliki kemampuan melakukan percobaan secara mandiri un
mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan m+B31elakukan penyelidik

Rasionalisasi Alur Kelas XI

Peserta didik memahami apa saja yang bisa diukur dan karakteristiknya melalui konsep besaran
Peserta didik mampu menganalisis kondisi gerak benda titik dikaitkan dengan penyebabnya mel
menganalisis karakteristik gerak dan penyebabnya pada benda tegar (dinamika rotasi), benda el
fenomena yang berkaitan dengan getaran partikel penyusun benda (termodinamika), dan getara

Alur Tujuan Pembelajaran Setiap Fase


11.1 Menerapkan prinsip operasi hitung vektor dan merancang
percobaan penjumlahan vektor sebidang.

11.2 Menganalisis besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan


tetap dan percepatan tetap, serta mengkomunikasikan data gerak dalam
bentuk tabel atau grafik.

11.3 Menganalisis gerak dua dimensi menggunakan vektor dan


merancang percobaan gerak peluru.

11.4 Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar dengan laju tetap
dan merancang percobaan gerak melingkar.

11.5 Menganalisis hubungan berbagai gaya, termasuk gaya gesek,


dengan massa dan gerak benda, serta melakukan percobaan terkait
hubungan gaya, massa, dan percepatannya.

11.6 Menganalisis konsep hubungan berbagai gaya dengan usaha


(kerja), usaha (kerja) dengan perubahan energi, dan hukum kekekalan
energi, serta mendemonstrasikan penerapan penyelesaian masalah
terkait perubahan energi kinetik dan energi potensial dalam kehidupan
sehari-hari.

11.7 Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan


momentum dalam kehidupan sehari-hari

11.8 Menerapkan konsep momen inersia, momen gaya, dan momentum


sudut pada benda tegar dan menyajikan karya yang menunjukkan
fenomena kesetimbangan dan titik berat benda tegar.
11.9 Menerapkan prinsip fluida statis dan fluida dinamis

11.10 Menganalisis konsep elastisitas bahan dan titik patahnya, serta


merancang percobaan menggunakan pegas atau benda elastis lainnya.

11.11 Mengklasifikasikan jenis-jenis gelombang dan menguraikan


karakteristiknya.

11.12 Menjelaskan konsep gerak harmonis sederhana dan melakukan


percobaan terkait faktor-faktor yang mempengaruhi perioda getaran.

11.13 Menganalisis bentuk dan besaran fisis gelombang bunyi dalam


keseharian, menerapkan gelombang stasioner pada sumber bunyi, dan
merancang percobaan penerapan konsep dan prinsip gelombang bunyi dalam
kehidupan sehari-hari

11.14 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang cahaya dalam teknologi


11.15 Menganalisis wujud zat, karakteristiknya, dan perilakunya ketika
menerima atau melepas kalor.

11.16 Menganalisis perubahan keadaan gas dalam tinjauan hukum


Termodinamika, dan mempresentasikan contoh penerapannya pada mesin
kalor.

Glossarium Fase F kelas XI


adiabatik = kondisi tidak ada pertukaran kalor antara sistem dengan lingkungan
amplitudo = simpangan terjauh
bandul = benda yang terikat tali yang dapat berayun
benda tegar = benda dengan jarak relatif antar partikel penyusunnya yang selalu tetap
besaran skalar = besaran yang memiliki nilai saja
cepat rambat = kemampuan gelombang untuk merambat menempuh jarak tiap satuan waktu
difraksi = perilaku gelombang yang dipancarkan dari sumber melewati celah yang terbatas untuk
efek Doppler = peristiwa perubahan frekuensi dan panjang gelombang akibat gerak relatif sumb
efisiensi = perbandingan daya keluaran dengan daya masuk
elastisitas = kecenderungan benda untuk mengalami perubahan ketika diberi gaya dan kembali
energi = kemampuan untuk melakukan usaha
energi kinetik = energi yang dimiliki benda karena keadaan geraknya
energi mekanik = hasil penjumlahan energi kinetik dan energi potensial
energi potensial = energi yang dimiliki benda akibat posisi, kondisi, atau konfigurasinya terhadap
frekuensi = banyaknya peristiwa tiap satuan waktu
gaya = tarikan atau dorongan, sesuatu yang mengubah keadaan atau gerakan suatu benda
gaya apung = gaya ke atas yang dikerjakan oleh fluida yang melawan berat dari benda yang terce
gaya berat = gaya gravitasi pada suatu benda sehubungan dengan massanya
gaya gesek = gaya sentuh yang melawan gerak benda
gaya gravitasi = gaya tarik-menarik antar benda bermassa
gaya konservatif = gaya dengan sifat yang total usaha yang dilakukan untuk memindahkan partik
gaya non-konservatif = gaya dengan sifat yang total usaha yang dilakukan untuk memindahkan p
gaya normal = gaya sentuh yang tegak lurus bidang alas
gaya sentripetal = gaya yang mengarah ke pusat lingkaran, mengakibatkan percepatan sentripet
gaya tegangan tali = gaya yang bekerja pada tali yang tegang
gelombang berjalan = gelombang yang memiliki amplitudo tetap
gelombang elektromagnetik = gelombang hasil perpaduan medan listrik dan medan magnet, tid
gelombang longitudinal = gelombang yang memiliki arah rambah yang sejajar dengan arah getar
gelombang mekanik = gelombang yang membutuhkan medium perambatan
gelombang stasioner = gelombang yang memiliki amplitudo berbeda di tempat berbeda dan tam
gelombang transversal = gelombang yang memiliki arah rambah yang tegak lurus dengan arah g
gerak peluru atau parabola = gerak benda dengan lintasan berbentuk parabola
impuls = gaya yang bekerja pada suatu benda selama waktu tertentu
interferensi = perpaduan gelombang-gelombang yang koheren
isobarik = kondisi tekanan tetap
isokhorik = kondisi volume tetap
isotermik = kondisi suhu tetap
jarak = panjang lintasan yang ditempuh
kalor jenis = kemampuan suatu bahan untuk melepas atau menerima kalor
kapasitas kalor = kemampuan suatu benda untuk melepas atau menerima kalor
kapilaritas = naik turunnya zat cair dalam pipa kapiler
kecepatan rata-rata = ukuran perubahan posisi tiap waktu ditinjau dari posisi akhir terhadap pos
kecepatan sesaat = kecepatan benda pada saat tertentu, diukur pada selang waktu yang sangat
kecepatan sudut = ukuran perubahan posisi sudut tiap satuan waktu
kelajuan = ukuran jarak yang ditempuh untuk tiap satuan waktu
kerangka acuan = sudut pandang di mana suatu kejadian diamati
kesetimbangan = kondisi stabil, ketika resultan gaya-gaya bernilai nol
koefisien gesek = bilangan yang menyatakan sifat persentuhan dua permukaan; perbandingan g
koefisien restitusi = perbandingan kecepatan relatif setelah tumbukan dengan sebelum tumbuk
komponen vektor = proyeksi atau bayangan vektor terhadap sumbu koordinat
konduksi = perpindahan energi melalui medium tanpa perpindahan mediumnya
konstanta pegas = bilangan yang menggambarkan karakteristik pegas untuk mengalami perubah
kontinuitas = kekekalan debit suatu fluida
konveksi = perpindahan energi melalui medium disertai perpindahan mediumnya
layangan bunyi = peristiwa pengerasan bunyi dan pelemahan bunyi sebagai dampak dari interfe
Lengan Torsi = Jarak tegak lurus antara garis sepanjang mana gaya itu bekerja dan sumbu rotasi
mesin kalor =  alat yang berfungsi mengubah energi panas menjadi energi mekanik
modulus Young = bilangan yang menyatakan elastisitas suatu benda, merupakan perbandingan
momen gaya = gaya pada sumbu putar yang dapat menyebabkan benda berotasi
momen inersia = ukuran kelembaman untuk gerak rotasi
momentum = keadaan gerak benda yang ditentukan massa dan kecepatannya
muka gelombang = bidang tegak lurus arah rambat gelombang yang memiliki fase seragam
osilasi = gerak bolak-balik secara periodik
panjang gelombang = jarak terdekat antara dua keadaan pada gelombang yang berfase sama
pemuaian = perubahaan ukuran benda akibat perubahan suhu
percepatan = ukuran perubahan kecepatan tiap satuan waktu
percepatan gravitasi = percepatan akibat pengaruh gaya gravitasi
percepatan sentripetal = percepatan yang mengarah ke pusat lingkaran dan mengakibatkan ben
percepatan sudut = ukuran perubahan kecepatan sudut tiap satuan waktu
perioda = banyaknya waktu untuk satu kejadian utuh
perpindahan = perubahan posisi ditinjau dari posisi akhir terhadap posisi awalnya
persamaan kecepatan = persamaan yang menggambarkan kecepatan sebagai fungsi waktu
persamaan simpangan = persamaan yang menggambarkan posisi simpangan sebagai fungsi wak
posisi sudut = ukuran posisi benda yang dinyatakan dalam bentuk sudut
radiasi = perpindahan energi tanpa medium
refleksi = pemantulan, perubahan arah gerak benda atau gelombang ketika menemui penghalan
refraksi = pembiasan, perubahan arah gerak ketika menemui bidang batas medium dengan perb
resonansi = peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena ada benda lain yang bergetar dan me
resultan vektor = hasil penjumlahan vektor
simpangan = posisi relatif terhadap titik kesetimbangan
sistem koordinat polar = sistem koordinat yang dinyatakan dalam ukuran jarak dan sudut
sistem pegas = sistem yang tersusun atas benda bermassa dan pegas
taraf intensitas = nilai logaritma dari perbandingan antara intensitas bunyi dengan intensitas am
tekanan hidrostatis = tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu
termodinamika = cabang dari ilmu fisika yang mempelajari tentang proses perpindahan energi s
timbre = warna atau kualitas bunyi yang menggambarkan karakteristik suatu gelombang bunyi
titik berat = titik yang mewakili sebaran berat tiap bagian penyusun benda, terletak pada titik di
titik didih = suhu (temperatur) ketika tekanan uap sebuah zat cair sama dengan tekanan ekstern
titik lebur = suhu (temperatur) ketika benda akan berubah wujud menjadi benda cair.
tumbukan = interaksi benda melalui persentuhan secara terisolasi tanpa pengaruh gaya luar
usaha = energi yang disalurkan gaya ke sebuah benda sehingga benda tersebut bergerak
vektor = besaran yang memiliki nilai dan arah
vektor posisi = vektor yang menggambarkan letak sesuatu berdasar acuan tertentu
vektor satuan = vektor yang bernilai satu
venturimeter = alat untuk mengukur debit cairan yang melalui pipa tertutup
viskositas = kekentalan atau sifat fisik zat yang bergantung pada geseran molekul komponennya
matika dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, getaran harmonis, gelombang bunyi dan gelombang
mesin kalor. Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan (baik statis maupun dinamis
gelombang elektromagnetik dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik mampu menganalisis keterkait
ktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi. Peserta didik mampu memberi penguatan pada aspek
sikap ilmiah dan profil pelajar pancasila khususnya mandiri, inovatif, bernalar kritis, kreatif dan bergotong

ka dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, gejala gelombang bunyi dan gelombang cahaya dalam me
m mesin kalor. Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan (baik statis maupun dinam
sep dan prinsip gejala gelombang elektromagnetik dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik mampu m
ainnya. Peserta didik mampu menganalisis keterkaitan antara berbagai besaran fisis pada teori relativitas k
-hari dan teknologi.

obaan secara mandiri untuk memecahkan masalah kehidupan. Peserta didik melakukan keterampilan pro
+B31elakukan penyelidikan, memproses dan menganalisis data dan informasi , mengevaluasi dan refleksi,

melalui konsep besaran skalar dan vektor, kemudian diterapkan dalam meninjau posisi, kecepatan, dan p
engan penyebabnya melalui dinamika, dan meninjaunya dari sudut pandang Usaha-Energi, dan Momentu
inamika rotasi), benda elastis (elastisitas), dan zat alir (fluida). Peserta didik menganalisis karakteristik ger
modinamika), dan getaran yang merambat (gejala gelombang dan gelombang bunyi).

Materi Kata Kunci


Besaran Skalar dan Vektor, Menggambar
vektor, Penjumlahan dan Pengurangan Vektor,
VEKTOR Komponen Vektor, Perkalian Vektor, dan
Vektor Satuan

GERAK LURUS, Pengertian Gerak, Gerak Lurus, Gerak Vertikal


GERAK VERTIKAL

- gerak dua dimensi sebagai perpaduan gerak


satu dimensi dengan menggunakan vektor
untuk meninjau masing-masing gerak satu
GERAK PARABOLA dimensinya;
- gerak peluru sebagai contoh gerak dua
dimensi

GERAK - besaran fisis pada gerak melingkar


MELINGKAR - gerak dengan laju tetap tapi arah berubah
BERATURAN (Gerak Melingkar Beraturan)

- hukum Newton tentang gerak;


- hukum Newton tentang gravitasi;
DINAMIKA GERAK - medan dan potensial gravitasi
- hukum Kepler

- pengertian usaha dan energi


- hubungan usaha dan energi
- usaha sebagai perubahan energi
USAHA DAN - usaha sebagai hasil kali gaya dan
ENERGI perpindahan
- sistem konservatif dan non-konservatif
- hukum kekekalan energi mekanik

- impuls dan momentum, hubungan impuls


IMPULS DAN dan momentum, hukum kekekalan
MOMENTUM momentum dan tumbukan

DINAMIKA ROTASI momen gaya, momen inersia, momentum


DAN sudut, energi kinetik rotasi, titik berat, dan
KESETIMBANGAN kesetimbangan benda tegar
- tinjauan fisika pada zat alir (fluida)
FLUIDA - pengertian dan aplikasi fisika pada fluida
statis dan fluida dinamis

- tinjauan fisika pada benda elastis


ELASTISITAS - Hukum Hooke, Susunan Pegas

- perbedaan gelombang transversal dan


gelombang longitudinal
- perbedaan gelombang berjalan dan
gelombang stasioner
- perbedaan gelombang mekanik dan
gelombang elektromagnetik
- gejala yang dapat dialami gelombang:
GELOMBANG pemantulan, pembiasan, interferensi, difraksi
HARMONIS
SEDERHANA

- kesesuaian persamaan simpangan gerak


harmonik dan gelombang
- hukum kekekalan Energi pada GHS
- hubungan frekuensi, panjang gelombang,
dan cepat rambat

- bunyi ditinjau berdasar bentuk gelombang


dan besaran fisis seperti amplitudo, frekuensi,
cepat rambat, intensitas, taraf intensitas
- fenomena pelayangan bunyi dan efek
Doppler
GELOMBANG - penerapan gejala gelombang bunyi

konsep dan prinsip gelombang cahaya, aplikasi


gelombang cahaya
pengertian suhu dan kalor, pemuaian,
pengaruh kalor, perpindahan kalor
KALOR DAN
TERMODINAMIKA

usaha luar dan kapasitas kalor, hukum


termodinamika, mesin kalor, entropi

ng selalu tetap

arak tiap satuan waktu


celah yang terbatas untuk menyebar ketika merambat
akibat gerak relatif sumber atau pengamatnya

diberi gaya dan kembali ke keadaan aslinya setelah gaya tersebut dihilangkan

konfigurasinya terhadap sesuatu yang lain

erakan suatu benda


rat dari benda yang tercelum dalam fluida

ntuk memindahkan partikel di antara dua titik tidak bergantung pada lintasan yang dilewati
an untuk memindahkan partikel di antara dua titik bergantung pada lintasan yang dilewati
kan percepatan sentripetal

k dan medan magnet, tidak membutuhkan medium untuk merambat


sejajar dengan arah getarnya

tempat berbeda dan tampak tidak berubah di tempat yang sama


egak lurus dengan arah getarnya

posisi akhir terhadap posisi awalnya


elang waktu yang sangat singkat

mukaan; perbandingan gaya yang membuat benda bergerak dengan gaya yang menghambatnya
dengan sebelum tumbukan

ntuk mengalami perubahan ukuran ketika diberi gaya

ediumnya
agai dampak dari interferensi gelombang-gelombang bunyi dengan frekuensi yang hampir sama.
bekerja dan sumbu rotasi.
rgi mekanik
erupakan perbandingan tegangan dan regangan pada benda tersebut
a berotasi
emiliki fase seragam

ng yang berfase sama

dan mengakibatkan benda bergerak melingkar

si awalnya
ebagai fungsi waktu
ngan sebagai fungsi waktu

tika menemui penghalang


tas medium dengan perbedaan kemampuannya untuk dilewati
ain yang bergetar dan memiliki frekuensi yang sama atau kelipatan bilangan bulat dari frekuensi tersebut,

an jarak dan sudut

nyi dengan intensitas ambang pendengaran.


a zat cair terhadap suatu luas bidang tekan, pada kedalaman tertentu.
ses perpindahan energi sebagai kalor dan usaha antara sistem dan lingkungan
suatu gelombang bunyi
nda, terletak pada titik dimana resultan momen gaya dari setiap gaya berat partikel penyusunnya berjumla
dengan tekanan eksternal yang dialami oleh cairan.
adi benda cair.
a pengaruh gaya luar
ersebut bergerak

an tertentu

n molekul komponennya
s, gelombang bunyi dan gelombang cahaya dalam menyelesaikan masalah,
strikan (baik statis maupun dinamis) dan kemagnetan dalam berbagai
idik mampu menganalisis keterkaitan antara berbagai besaran fisis pada teori
pu memberi penguatan pada aspek fisika sesuai dengan minat untuk ke
ernalar kritis, kreatif dan bergotong royong.

yi dan gelombang cahaya dalam menyelesaikan masalah, serta menerapkan


elistrikan (baik statis maupun dinamis) dan kemagnetan dalam berbagai
an masalah. Peserta didik mampu memahami prinsip-prinsip gerbang logika
besaran fisis pada teori relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukkan

a didik melakukan keterampilan proses secara mandiri melalui tahapan


ormasi , mengevaluasi dan refleksi, mengkomunikasikan hasil.

m meninjau posisi, kecepatan, dan percepatan pada gerak (1 dan 2 dimensi).


ndang Usaha-Energi, dan Momentum-Impuls. Peserta didik dapat
didik menganalisis karakteristik gerak berulang berupa getaran dan
ombang bunyi).

Perkiraan Jam Total Jam Profil Pelajar Pancasila


180 JP Berintegritas dan menjaga
keselamatan diri dalam
15 keselamatan kerja; Memahami
keterhubungan ekosistem
bumi dan menjaga lingkungan
(akhlak mulia wujud Beriman
dan Bertakwa);
15
Menetapkan tujuan dan
rencana, serta
mengembangkan kendali dan
disiplin diri (wujud
10 Kemandirian);

Menunjukkan kolaborasi dan


komunikasi untuk tujuan
bersama (wujud Bergotong
royong);
10
Memperoleh dan mengolah
informasi serta menganalisis,
mengevaluasi, merefleksi, dan
mengevaluasi pikirannya
15 sendiri (wujud Bernalar kritis);

Memiliki keluwesan berpikir


dalam mencari alternatif solusi
permasalahan (wujud
Kreativitas);

10 Mengenal alasan dan dampak


dari pengambilan kebijakan
oleh orang/negara lain (wujud
Berkebinekaan Global)

15

10
20

10

10

10

10
10

180

ntasan yang dilewati


tasan yang dilewati
aya yang menghambatnya

kuensi yang hampir sama.


angan bulat dari frekuensi tersebut, biasanya ditandai dengan peningkatan amplitudo

erat partikel penyusunnya berjumlah nol.


Nama Wiji Susilowati
Asal SMAN 2 Skanto
Tanggal August 2022
Room Fisika

Capaian Pembelajaran Fase F

Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vekto
cahaya dalam menyelesaikan masalah, serta menerapkan prinsip kalor dan ter
kelistrikan (baik statis maupun dinamis) dan kemagnetan dalam berbagai peny
menyelesaikan masalah. Peserta didik mampu menganalisis keterkaitan antar
radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi. Peserta didik mamp
fisika. Melalui kerja ilmiah juga dibangun sikap ilmiah dan profil pelajar pancas

Elemen Pemahaman Sains Fase F

Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip vektor, kinematika dan
serta menerapkan prinsip kalor dan termodinamika, dengan berbagai perubah
kemagnetan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk tekn
mampu memahami prinsip-prinsip gerbang logika dan pemanfaatannya dalam
fisis pada teori relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukkan penerapa

Elemen Keterampilan Sains XII

Pada akhir kelas XII, peserta didik menciptakan ide atau produk dari hasil men
melakukan keterampilan proses secara mandiri melalui tahapan mengamati, m
informasi , mengevaluasi dan refleksi, mengkomunikasikan hasil.
XII Rasionalisasi Alur Kelas XII
XII

Peserta didik memahami interaksi muatan listrik dan pengaruhnya terhadap li


dapat mengakibatkan munculnya medan magnet di sekeliling penghantar. Bila
menghasilkan listrik induksi yang dapat diterapkan pada trafo, pembangkit list
induktor dan kapasitor membuktikan hipotesa Maxwell bahwa perpaduan me
banyak, salah satunya cahaya. Cahaya sebagai gelombang memiliki karakteristi
menggunakan interferometer dan dikaji oleh Einstein sebagai sesuatu yang tid
benda yang meradiasikannya, dengan data yang merunut pada gagasan teori
terhadap karakteristik penyusun benda di tingkat sub atomik. Cahaya dimanfa
dalam prosesnya melibatkan prinsip gerbang logika. Penemuan partikel penyu
pemanfaatan radioisotop, energi nuklir maupun rekayasa teknologi lainnya ya

Alur Tujuan Pembelajaran Setiap Fase

12.1 Menjelaskan penentu muatan listrik suatu benda dan


menganalisis gaya listrik, medan listrik, fluks listrik, potensial
listrik, dan energi potensial listrik serta penerapannya.
Listrik Magnet

12.2 Menganalisis faktor yang mempengaruhi kapasitas kapasitor


keping sejajar, dan merancang percobaan pengisian dan
12.3 Mendeskripsikan
pengosongan fenomena arus listrik, menganalisis
kapasitor.
penyebab
12.4 Menganalisis sifatdan
munculnya, faktor penghambatnya.
rangkaian listrik arus searah dan
penerapannya dalam teknologi.

12.5 Menganalisis medan magnetik, induksi magnetik, dan gaya


magnetik, serta mempresentasikan hasil karya yang
menunjukkan penerapannya seperti membuat speaker atau
motor
12.7 sederhana. arus searah (DC) dan arus bolak-balik (AC),
Membedakan
menganalisis karakteristik komponen pada rangkaian arus bolak-
12.6
balik,Menganalisis fenomena induksi
dan mempresentasikan elektromagnetik
penerapannya serta
dalam keseharian
mempresentasikan hasil kajian tentang prinsip kerja generator
seperti rangkaian penyaring, rangkaian penala, atau bidang
AC, generator DC,
pendistribusian dan transformator.
listrik.
12.8 Menganalisis fenomena radiasi elektromagnetik,
spektrumnya, pemanfaatannya dalam teknologi, dan dampaknya
pada kehidupan
a
12.9 Menganalisis besaran fisis gelombang cahaya pada peristiwa
dispersi, interferensi, difraksi, dan polarisasi serta
mempresentasikan hasil percobaan terkait karakteristik
gelombang cahaya.
12.10 Mendeskripsikan hasil eksperimen Interferometer
Teknologi dan Rekayasa
Michelshon-Morley, transformasi Lorentz, menganalisis
fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa dikaitkan
dengan kerangka acuan, dan kesetaraan massa dengan energi
dalam teori relativitas khusus

12.11 Mendeskripsikan sifat radiasi benda hitam dan


menganalisis percobaan efek fotolistrik, efek Compton, dan sinar
X sebagai bukti gejala kuantum, serta hipotesa de Broglie.

12.12 Menjelaskan karakteristik penyimpanan dan transmisi


sinyal Menjelaskan
12.13 analog dan digital serta
proses menerapkan
penemuan prinsip
proton gerbang logika
dan neutron,
pada simulasi pengolahan sinyal digital.
menganalisis karakteristik inti atom, radioaktivitas, serta
mempresentasikan hasil telaahan tentang pemanfaatan energi
nuklir, dampak, dan antisipasi proteksinya dalam kehidupan
sehari-hari.
Glossarium Fase F kelas XII
amperemeter = alat ukur arus listrik
arus listrik = aliran muatan listrik dalam waktu tertentu dengan arah yang berl
beda potensial listrik = perbedaan jumlah energi yang dimiliki pembawa muat
bremsstahlung = radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh partikel berm
daya listrik = aliran energi listrik tiap satuan waktu
defek massa = selisih massa inti dengan jumlah massa penyusunnya
deret tribolistrik = urutan bahan sesuai dengan tingkat kecenderungannya me
dielektrik = bahan Isolator listrik yang dapat mengalami polarisasi ketika ditem
difraksi = penyebaran atau pelenturan gelombang pada saat melewati celah te
dilatasi waktu = fenomena membesarnya besaran waktu yang diukur oleh pen
dispersi = penguraian gelombang yang terdiri dari gabungan beberapa panjan
dualitas cahaya = sifat rangkap yang dimiliki cahaya sebagai gelombang dan pa
efek Compton = fenomena berubahnya frekuensi dan panjang gelombang sina
efek fotolistrik = fenomena munculnya terlepasnya elektron dari suatu logam
energi ikat inti = energi yang digunakan oleh penyusun inti untuk tetap berada
eter = medium yang dihipotesiskan sebagai medium perambatan cahaya
faktor daya = gambaran efisiensi penggunaan energi listrik, dihitung dari perb
fasor = tinjauan vektor yang digunakan untuk menggambarkan fase gelomban
fluks listrik = ukuran kelistrikan yang digambarkan dengan medan listrik yang m
fluks magnetik = ukuran kemagnetan yang digambarkan dengan medan magn
gaya listrik = gaya yang dialami benda bermuatan dalam medan listrik atau ga
gaya magnet = gaya yang bekerja pada kutub magnet atau pada muatan listrik
generator = pembangkit listrik, pengubah energi mekanik menjadi energi listri
gerbang logika = sistem pengolahan sinyal yang masuk menjadi keluaran terte
GGL = gaya gerak listrik, beda potensial terbesar yang dapat ditimbulkan oleh
grounding = Pembumian atau Pentanahan, sistem dalam bidang teknik kelistri
HVL = half value layer, atau HVT (half value thickness), ukuran ketebalan lapisa
impedansi = ukuran hambatan pada rangkaian arus bolak-balik
induksi = perubahan keadaan akibat pengaruh suatu medan
induksi magnetik = kuat medan magnet yang timbul akibat pengaruh arus listr
induktansi = sifat komponen listrik yang dapat menimbulkan gaya gerak listrik
induktor = alat yang dapat mengalami induktansi
interferensi = perpaduan gelombang-gelombang yang koheren
isolator listrik = bahan yang tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik
kapasitansi = kemampuan kapasitor untuk menyimpan muatan listrik
konduktor listrik = bahan yang dapat menghantarkan listrik dengan baik
kontraksi panjang = fenomena memendeknya besaran panjang yang diukur ol
massa relativistik = ukuran massa yang bertambah akibat gerak yang sangat ce
medan listrik = pengaruh benda bermuatan listrik terhadap lingkungan di seki
medan magnet = medan gaya di sekitar benda magnetik atau di sekitar pengh
nilai efektif = nilai akar kuadrat rata-rata, menggambarkan nilai pada listrik bo
nilai puncak = nilai terbesar dari suatu keadaan yang mungkin mengalami peru
nilai sesaat = nilai pada saat tertentu
nuklida = inti atom
nuklir = bagian inti atom atau yang berhubungan dengan inti atom
ohmmeter = alat ukur hambatan listrik suatu penghantar
osiloskop = alat ukur listrik yang berfungsi memproyeksikan bentuk sinyal listr
pengisian kapasitor = peristiwa mengalirnya arus listrik ke dalam kapasitor seh
pengosongan kapasitor = peristiwa mengalirnya arus listrik dari kapasitor sehi
pita kestabilan = informasi berupa grafika yang menggambarkan inti-inti stabil
polarisasi = penyerapan sebagian arah getar gelombang
radiasi = perpindahan energi tanpa medium
radioaktif = peristiwa pancaran radiasi dari inti yang tidak stabil
radioisotop = isotop suatu unsur yang memiliki sifat radioaktif
rangkaian = susunan komponen-komponen
rangkaian paralel = rangkaian sejajar, rangkaian dengan bagian pangkal kompo
rangkaian seri = rangkaian bersambung, bagian ujung suatu komponen dihubu
reaktansi induktor = nilai hambat yang muncul pada rangkaian AC sebagai akib
reaktansi kapasitor = nilai hambat yang muncul pada rangkaian AC sebagai aki
relativitas = salah satu teori tentang gerak yang diakibatkan gerak relatif yang
resistansi = sifat hambat bahan terhadap gerak muatan listrik
resistor = alat yang berfungsi sebagai penghambat gerak muatan listrik
sekring = alat pengaman suatu rangkaian listrik
sinyal = gejala fisika yang menunjukkan perpindahan informasi
sinyal analog = sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu dengan va
sinyal digital = sinyal data dalam bentuk yang diskret dengan variasi nilai dibat
spektrum = sebaran jenis berdasar ukuran dan karakteristiknya
teori kuantum = teori yang menjelaskan radiasi benda hitam dan menyatakan
transformasi = perubahan tinjauan dari koordinat dalam suatu kerangka acuan
transformator = alat untuk memindahkan energi listrik yang diikuti dengan pe
transmisi = proses pengiriman sinyal
voltmeter = alat ukur beda potensial atau tegangan listrik
waktu paruh = waktu yang dibutuhkan inti untuk meluruh hingga separuh dar
sep dan prinsip vektor kedalam kinematika dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, getaran harmon
n prinsip kalor dan termodinamika , dengan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta didik mam
dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip g
sis keterkaitan antara berbagai besaran fisis pada teori relativitas khusus, gejala kuantum dan menunjukk
. Peserta didik mampu memberi penguatan pada aspek fisika sesuai dengan minat untuk ke perguruan tin
n profil pelajar pancasila khususnya mandiri, inovatif, bernalar kritis, kreatif dan bergotong royong.

ktor, kinematika dan dinamika gerak, usaha dan energi, fluida, gejala gelombang bunyi dan gelombang ca
gan berbagai perubahannya dalam mesin kalor. Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip kel
erbagai produk teknologi, menerapkan konsep dan prinsip gejala gelombang elektromagnetik dalam men
manfaatannya dalam sistem komputer dan perhitungan digital lainnya. Peserta didik mampu menganalis
nunjukkan penerapan konsep fisika inti dan radioaktivitas dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi.

produk dari hasil mengerjakan projek berdasarkan permasalahan kehidupan sesuai minat atau karakteristi
ahapan mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penyelidikan, me
an hasil.
garuhnya terhadap lingkungan. Sumber energi listrik menghasilkan GGL dapat menyebabkan muatan listr
iling penghantar. Bila sumber berubah, maka arus berubah, dan medan magnet yang dihasilkan dapat be
trafo, pembangkit listrik DC dan AC. Perilaku induktor dan kapasitor pada rangkaian AC bersifat khas. Perc
ahwa perpaduan medan listrik dan medan magnet menghasilkan gelombang elektromagnetik. Spektrum
g memiliki karakteristik dapat mengalami dispersi, difraksi, interferensi, dan polarisasi. Sifat cahaya yang ti
bagai sesuatu yang tidak bergantung sumber atau pengamat dalam teori relativitas khusus. Sifat radiasi in
t pada gagasan teori kuantum. Perkembangan Fisika di masa ini seiring dengan perkembangan teknologi i
mik. Cahaya dimanfaatkan dalam teknologi, seperti penyimpanan dan transmisi sinyal, seperti transmisi s
emuan partikel penyusun inti atom, dan karakteristik ketidakstabilan inti yang bersifat radioaktif dieksplor
a teknologi lainnya yang juga perlu diantisipasi proteksi dari risiko penggunaannya.

Kata Kunci Perkiraan Jumlah Jam


10

- muatan listrik benda bergantung komposisi


proton dan elektron penyusunnya
- perilaku muatan listrik pada konduktor dan
isolator
- Hukum Coulomb sebagai kuantisasi interaksi
antar benda bermuatan listrik
- Medan listrik dan Garis Medan Listrik
- Potensial dan Energi Potensial Listrik

- prinsip kerja kapasitor dan definisi kapasitas


-kapasitor
arus listrik sebagai aliran muatan listrik yang
berlawanan
- faktor yangdengan arah gerak
mempengaruhi elektron
kapasitas
--kapasitor
hukum Ohm, kuat arus listrik sebanding 10
hukum kirchhoff
dengan tegangan
- karakteristik
pengaruh dan
kapasitor
susunan berbanding terbalik
resistor 5
denganpengaruh
- energi, hambatan serta cara pengukurannya
susunan kapasitor
daya 5
-- faktor
potensiyang mempengaruhi
bahaya listrik terhadaphambatan
rangkaian 15
dan manusia serta pencegahannya
- meninjau gejala kemagnetan sebagai
pengaruh penghantar berarus listrik
- gaya magnet sebagai hasil interaksi antar
medan magnet
- hukum Faraday
- hukum Lenz
-- induktor dan induktansi
membandingkan sifat, bentuk, cara 20
-mengukur,
prinsip kerja generator
dan kegunaan DC dan AC 15
-- prinsip
rangkaiankerja transformator
resistor, induktor, kapasitor 5
- percobaan hertz
- spektrum gelombang elektromagnetik
- cahaya merupakan bagian dari spektrum
elektromagnetik
- cahaya ditinjau dari perilakunya saat 15
menemui materi transparan, celah, dan 15
gelombang cahaya lainnya.
- karakteristik cahaya ditinjau dari sudut
pandang ruang dan waktu
- postulat Eistein

15
- cahaya sebagai bagian dari radiasi
- karakteristik cahaya ditinjau dari interaksinya
dengan materi di tingkat sub-atomik

15
- penggunaan cahaya dalam teknologi
penyimpanan dan transmisi data
- penemuan di tingkat sub-atomik
- kondisi penyusun inti menentukan
kestabilannya
- inti yang tidak stabil akan bersifat radioaktif 15
-perkembangan pemanfaatan dan antisipasi 160
bahayanya

engan arah yang berlawanan dengan arah gerak elektron


miliki pembawa muatan antara dua titik dalam suatu rangkaian
an oleh partikel bermuatan berkecepatan tinggi ketika ia kehilangan energi dan dibelokkan akibat berada

nyusunnya
ecenderungannya melepaskan atau menerima elektron
olarisasi ketika ditempatkan dalam medan listrik.
aat melewati celah tertentu
yang diukur oleh pengamat yang sedang bergerak relatif terhadap objek yang diukur tersebut. 
gan beberapa panjang gelombang menjadi komponen-komponennya akibat pembiasan
gai gelombang dan partikel
njang gelombang sinar yang menumbuk partikel
ron dari suatu logam yang disinari gelombang dengan frekuensi tertentu
ti untuk tetap berada dalam inti atom
mbatan cahaya
k, dihitung dari perbandingan daya nyata yang digunakan dengan daya total yang dialirkan pada rangkaia
arkan fase gelombang
n medan listrik yang melalui area tertentu secara tegak lurus
dengan medan magnet yang melalui area tertentu secara tegak lurus
medan listrik atau gaya interaksi antar benda bermuatan listrik
u pada muatan listrik yang bergerak dalam medan magnet
k menjadi energi listrik
enjadi keluaran tertentu berdasar pola yang diinginkan
pat ditimbulkan oleh sumber arus listrik tertentu
bidang teknik kelistrikan yang mengacu pada sambungan suatu peralatan atau instalasi listrik pada tanah
uran ketebalan lapisan pelindung yang dapat mengurangi intensitas radiasi hingga separuh dari intensitas

at pengaruh arus listrik pada penghantar


kan gaya gerak listrik akibat perubahan arus listrik yang melewati rangkaian

istrik dengan baik


uatan listrik
rik dengan baik
anjang yang diukur oleh pengamat yang sedang bergerak relatif terhadap objek yang diukur tersebut. 
gerak yang sangat cepat
ap lingkungan di sekitarnya
atau di sekitar penghantar berarus listrik
n nilai pada listrik bolak-balik yang setara dengan nilai pada listrik searah untuk menghasilkan energi yang
ngkin mengalami perubahan

inti atom

an bentuk sinyal listrik sehingga dapat dilihat dan dipelajari dalam bentuk gelombang.
e dalam kapasitor sehingga tersimpan muatan dan energi listrik dalam kapasitor
ik dari kapasitor sehingga muatan dan energi listrik dalam kapasitor berkurang
barkan inti-inti stabil berdasar komposisi penyusunnya

bagian pangkal komponen-komponen berada di satu titik percabangan yang sama dan bagian ujung komp
tu komponen dihubungkan dengan pangkal komponen lainnya tanpa ada percabangan
kaian AC sebagai akibat dari sifat induktor
gkaian AC sebagai akibat dari sifat kapasitor
an gerak relatif yang sangat cepat

muatan listrik

g kontinyu dengan variasi nilai tak terbatas


gan variasi nilai dibatasi

am dan menyatakan bahwa energi yang dipancarkan terdiri dari paket-paket energi yang bersifat diskret
suatu kerangka acuan ke sistem koordinat kerangka acuan lain yang bergerak konstan relatif terhadap ker
ang diikuti dengan perubahan tegangan dan arus listriknya

h hingga separuh dari semula


n energi, fluida, getaran harmonis, gelombang bunyi dan gelombang
m mesin kalor. Peserta didik mampu menerapkan konsep dan prinsip
enerapkan konsep dan prinsip gejala gelombang elektromagnetik dalam
gejala kuantum dan menunjukkan penerapan konsep fisika inti dan
an minat untuk ke perguruan tinggi yang berhubungan dengan bidang
tif dan bergotong royong.

mbang bunyi dan gelombang cahaya dalam menyelesaikan masalah,


nerapkan konsep dan prinsip kelistrikan (baik statis maupun dinamis) dan
ang elektromagnetik dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik
eserta didik mampu menganalisis keterkaitan antara berbagai besaran
an sehari-hari dan teknologi.

an sesuai minat atau karakteristik daerah setempat. Peserta didik


an melakukan penyelidikan, memproses dan menganalisis data dan
apat menyebabkan muatan listrik bergerak dalam penghantar, yang
magnet yang dihasilkan dapat berubah. Perubahan fluks magnet dapat
rangkaian AC bersifat khas. Percobaan Hertz yang menggunakan
ang elektromagnetik. Spektrum radiasi gelombang elektromagnetik ada
an polarisasi. Sifat cahaya yang tidak membutuhkan medium rambat diuji
elativitas khusus. Sifat radiasi ini pula dijadikan acuan tinjauan suhu
ngan perkembangan teknologi informasi komunikasi dan pemahaman
nsmisi sinyal, seperti transmisi sinyal digital melalui fiber optik yang
ang bersifat radioaktif dieksplorasi manusia, baik dalam hal
naannya.

Perkiraan Jumlah Jam Perkiraan Jumlah Jam


160 JP Berintegritas dan menjaga
keselamatan diri dalam
keselamatan kerja; Memahami
keterhubungan ekosistem bumi
dan menjaga lingkungan (akhlak
mulia wujud Beriman dan
Bertakwa);

Menetapkan tujuan dan


rencana, serta mengembangkan
kendali dan disiplin diri (wujud
Kemandirian);
Menunjukkan kolaborasi dan
komunikasi untuk tujuan
bersama (wujud Bergotong
royong);

Memperoleh dan mengolah


informasi serta menganalisis,
mengevaluasi, merefleksi, dan
mengevaluasi pikirannya sendiri
(wujud Bernalar kritis);

Memiliki keluwesan berpikir


dalam mencari alternatif solusi
permasalahan (wujud
Kreativitas);

Mengenal alasan dan dampak


dari pengambilan kebijakan oleh
orang/negara lain (wujud
Berkebinekaan Global)
dalam mencari alternatif solusi
permasalahan (wujud
Kreativitas);

Mengenal alasan dan dampak


dari pengambilan kebijakan oleh
orang/negara lain (wujud
Berkebinekaan Global)

gi dan dibelokkan akibat berada di dekat inti atom.

yang diukur tersebut. 


at pembiasan

tal yang dialirkan pada rangkaian


atau instalasi listrik pada tanah sehingga dapat mengamankan manusia dan komponen dari bahaya listri
si hingga separuh dari intensitas semula

objek yang diukur tersebut. 

untuk menghasilkan energi yang sama

k gelombang.

ng sama dan bagian ujung komponen-komponen tersebut berada di titik percabangan yang sama lainnya
percabangan
ket energi yang bersifat diskret
erak konstan relatif terhadap kerangka acuan yang awal.
dan komponen dari bahaya listrik

percabangan yang sama lainnya

Anda mungkin juga menyukai