KELOMPOK 6 X TKJ 5

Louis Alfredo Elyas 16

Mahesa Satria Kayana Untara 17
Mee Kwee Roofi’u Yuantari 18

1. Lawakan tunggal disebut juga sebagai komedi yang...untuk menyampaikan pesan bagi
para pendengarnya.

a. Bagus
b. Lucu
c. Sopan
d. Cerdas
e. Jahat

2. Apa yang dimaksud dengan lawakan tunggal atau komedi tunggal...

a. Lawakan yang dilakukan oleh 2 orang saja

b. Lawakan yang dilakukan oleh sekelompok orang
c. Lawakan yang dilakukan oleh 2 sekelompok orang
d. Lawakan yang dilakukan oleh seorang diri
e. Lawakan yang dilakukan oleh sesama lawan jenis

3. A :“Selamat siang, Mbak. Silakan duduk di tempat yang sudah kami sediakan.”
B : “Baik, terima kasih.”
Kutipan dialog tersebut termasuk pasangan tuturan...
A. meminta tolong ----- menolak permintaan
B. menawarkan ------ menerima tawaran
C. meminta ------- memenuhi permintaan
D. mengusulkan ------- menerima usulan
E. memerintah ------ mematuhi perintah

4. Orientasi adalah bagian anekdot yang berupa...

a. Pengenalan kondisi atau karakter tokoh, penggambaran hal-hal terkait dengan apa,
kapan, di mana, siapa, mengapa, bagaimana, dan gambaran tentang masalah yang
akan dihadapi tokoh.
b. Masalah yang dihadapi tokoh.
c. Komentar terhadap isi atau pesan dari fenomena yang telah diceritakan. Bagian ini
disebut juga sebagai koda. Namun, bagian ini bersifat pilihan; dapat ada ataupun
tidak ada.
d. Ketidaksetujuan terhadap sesuatu
e. Rule of three digunakan melalui penyampaian tiga hal atau contoh sesuatu.
5. Sinonim dari kata (stand up comedy) adalah...

a. Lawakan bersama
b. Cerita pendek
c. Pertunjukan film
d. Pertunjukan sulap
e. Lawakan tunggal

6. Sebutkan macam-macam majas sindiran...

a. Pernyataan pendapat, argumen, simpulan

b. Orientasi, komplikasi, evaluasi
c. Ironi, sinisme, sarkasme
d. Set up, punch, bit
e. Majas, antonomasia, simile

7. Apa yang dimaksud pernyataan retoris...

a. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap

orang lain secara halus.
b. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap
orang lain secara kasar.
c. Gaya bahasa berupa ejekan atau sindiran menggunakan kata-kata kasar yang
disampaikan secara langsung dengan setulus hati.
d. Gaya sindiran yang paling keras di antara tiga majas sindiran yang ada. Majas ini
secara terang-terangan
e. Gaya bahasa yang melukiskan suatu maksud dengan mengatakan kebalikan dari
keadaan yang sebenarnya dengan maksud menyindir.

8. Apa yang dimaksud dengan sinisme...

a. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap

orang lain secara halus.
b. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap
orang lain secara kasar.
c. Gaya bahasa berupa ejekan atau sindiran menggunakan kata-kata kasar yang
disampaikan secara langsung dengan setulus hati.
d. Gaya sindiran yang paling keras di antara tiga majas sindiran yang ada. Majas ini
secara terang-terangan
e. Gaya bahasa yang melukiskan suatu maksud dengan mengatakan kebalikan dari
keadaan yang sebenarnya dengan maksud menyindir.
9. Apa yang dimaksud dengan ironi...

a. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap

orang lain secara halus.
b. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap
orang lain secara kasar.
c. Gaya bahasa berupa ejekan atau sindiran menggunakan kata-kata kasar yang
disampaikan secara langsung dengan setulus hati.
d. Gaya sindiran yang paling keras di antara tiga majas sindiran yang ada. Majas ini
secara terang-terangan
e. Gaya bahasa yang melukiskan suatu maksud dengan mengatakan kebalikan dari
keadaan yang sebenarnya dengan maksud menyindir.

10. Apa yang dimaksud dengan sarkasme...

a. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap
orang lain secara halus.
b. Pertanyaan yang menyindir, memberi nasihat, dukungan, atau pesan terhadap
orang lain secara kasar.
c. Gaya bahasa berupa ejekan atau sindiran menggunakan kata-kata kasar yang
disampaikan secara langsung dengan setulus hati.
d. Gaya sindiran yang paling keras di antara tiga majas sindiran yang ada. Majas ini
secara terang-terangan
e. Gaya bahasa yang melukiskan suatu maksud dengan mengatakan kebalikan dari
keadaan yang sebenarnya dengan maksud menyindir.

11. Sebutkan contoh dari sinisme..

a. Harga kedelai murah sekali sampai pabrik tahu dan tempe tutup karenanya.
b. Untuk apa punya banyak uang jika makan saja harus diatur timbangannya. Biar
sewa, yang penting keren.
c. Anak saya itu memang jarang liburan.
d. Anak saya minta liburan, “Pak, ingin ke Dufan.” “Nak, Jakarta banjir.” “Ya udah
Pak, ke Tangkuban Perahu.” “Nak, perahunya bocor.” “Ah bilang aja, Bapak gak
punya uang.” “Cerdas!”
e. Sudah tahu tidak punya uang, masih saja ingin pergi liburan. Jangan mimpi!

12. Suatu metode dalam ceramah yang serta merta tanpa persiapan terlebih dahulu
disebut...

a. Impomptu
b. Ekstemporan
c. Naskah
d. Imporan
 e. Memoriter

13. Metode berpidato dengan menghapalkan naskah teks pidato terlebih dahulu disebut...

a. Impomptu
b. Ekstemporan
c. Naskah
d. Imporan
e. Memoriter

14. Berikut yang bukan merupakan ciri kebahasaan teks prosedur kompleks adalah...

a. Memiliki struktur tujuan dan langkah-langkah

b. Menggunakan verba material
c. Lucu dan menarik
d. Menggunakan kalimat imperative
e. Menggunakan kalimat partisipan manusia

15. Di dalam teks prosedur terdapat dua verbal yaitu...

a. Verbal material dan kebiasaan

b. Verbal material dan tingkah laku
c. Verbal nonmaterial dan tingkah laku
d. Verbal antisipasif dan kopulatif
e. Verbal tingkah laku dan denotif

16. Aspek yang dapat dinilai terhadap laporan hasil analisis teks eksplanasi adalah
sebagai berikut ini, kecuali...

a. Kelengkapan bagian laporan

b. Kebakuan kata
c. Tanda baca
d. Jumlah halaman
e. Ketepatan isi pembahasan

17. Berikut yang bukan merupakan contoh dari konjungsi temporal adalah...

a. Mengapa
b. Selanjutnya
c. Setelah
d. Apabila
e. Kemudian
18. Urutan struktur teks eksplanasi yang tepat adalah ...

a. Deretan penjelas, pernyataan umum, interpretasi

b. Pernyataan umum, deretan penjelas, interpretasi
c. Pernyataan umum, interpretasi, koda
d. Deretan penjelas, interpretasi, pernytaan umum
e. Pernyataan umum, koda, interpreasi

19. 1. Kumpulkan data sesuai dengan cara pengambilan data yang telah dipilih.
2. Tentukan cara pengambilan data. Apakah survey akan dilakukan dengan
menyebarkan angket isian atau berupa wawancara.
3. Olah data yang telah didapat. Kalian dapat mengolah data dengan menggunakan
persentase, misalnya berapa persen yang menjawab A, B, atau C.
4. Sajikan data kalian dalam bentuk teks eksposisi laporan.
5. Tentukan topik fenomena sosial yang akan kalian gali lebih dalam. Pilihlah topik
yang kalian temui dalam kehidupan sehari-hari, contohnya kebiasaan membaca di
sekolah.
6. Rumuskan hal-hal yang ingin kalian ketahui dari topik yang dipilih dalam bentuk
pertanyaan. Contoh pertanyaan yang dapat dibuat adalah, berapa jam yang kalian
habiskan untuk membaca buku dalam sepekan? Buku apa saja yang kalian baca? Hal
apa saja yang jadi pertimbangan kalian dalam memilih buku bacaan?
7. Tentukan siapa atau apa yang akan menjadi responden atau sumber data penelitian
kalian. Kalian dapat memilih teman-teman, keluarga, atau orang lain di sekitar kalian
sebagai responden sesuai dengan topik yang diangkat. Semakin banyak responden
penelitian, semakin valid hasil penelitiannya.

Urutkan urutan diatas...

a. 5–7–6–2–1–3–4
b. 5–7–6–2–1–4–3
c. 1–2–3–4–5–6–7
d. 5–7–6–4–1–2–3
e. 4–5–2–7–6–1–3

20. Berikut yang bukanmerupakan kaidah kebahasaan teks laporan observasi adalah...
a. Banyak menggunakan kata benda.
b. Banyak menggunakan kata yang menyatakan pengelompokan.
c. Banyak menggunakan kata-kata teknis.
d. Banyak menggunakan kata yang menggambarkan keadaan.
e. Banyak menggunakan kata sifat

21. Berikut yang merupakan struktur laporan hasil observasi adalah...

a. Pernyataan umum^deskripsi bagian^deskripsi manfaat
 b. Pernyataan umum ^aspek yang di laporkan
c. Pembuka^isi^penutup
d. Abtraksi^orientasi^krisis^reaksi^koda
e. Langkah-langkah^Tujuan

22. Cermatialah kutipan di bawah ini!

Mereka perlu lebih banyak bergaul dengan literatur-literatur yang menyajikan bahasa
dalam bentuk baku, beragam
bacaan yang mendorong mereka berpikir, berasa dan berkomunikasi dengan bahasa
yang logis dan tertata.
Dalam teks eksposisi cuplikan tersebut tergolong ke dalam unsur...
a. Fakta
b. Masalah
c. Saran
d. Argumen
e. Pendapat

23. Berikut ini pernyataan yang tidak benar tentang negosiasi adalah...
a. Sebelum bernegosiasi, orang yang bernegosiasi harus melakukan persiapan.
b. Pakailah segala cara untuk memenangkan negosiasi.
c. Orang yang bernegosiasi harus saling menghormati.
d. Usahakan berdiskusi, jangan berdebat, dan hindari pula perseteruan
e. Orang yang bernegosiasi harus mematuhi peraturan-peraturan.

24. Di bawah ini yang bukan merupakan sikap yang dimiliki saat bernegosiasi adalah...
a. Menggunakan bahasa yang santun.
b. Memonopoli pembicaraan.
c. Menghargai mitra bicara.
d. Arah pembicaraan tidak keluar dari pokok pembicaraan.
e. Bersikap sopan.

25. Berikut yang bukan kalimat santun dalam bernegosiasi adalah...

a. Kami mohon teman-teman karyawan paham kondisi perusahaan saat ini.
b. Sudilah Bapak berkenan mengusulkan kenaikan gaji kepada direksi.
c. Tolong diusahakan bagaimana caranya agar kami dapat hidup layak.
d. Kami minta kenaikan gaji sebesar Rp1.000.000,00
e. Tolong kendalikan teman-teman karyawan.
26. Selain dalam bentuk tulisan, anekdot juga dapat disampaikan melalui …
A. Video
B. Foto
C. Komik
D. Audio
E. Gambar
27. Di bawah ini merupakan jenis komik, yang sering digunakan dalam penyampaian anekdot
yaitu…
1. Kartun ·
2. Comic-Strip ·
3. Comic Annual ·
4. Web Comic ·
5. Comic Book.
A. Web Comik
B. Comic-Strip
C. Kartun
D. Comic Book
E. Comic Annual
28. Langkah yang tepat saat membuat komik setelah menentukan cerita yang akan
dituangkan dalam komik adalah…
A. Membuat sketsa gambar
B. Menebalkan dan mewarnai sketsa
C. Mengembangkan cerita
D. Mengubah cerita yang akan digunakan ke dalam naskah komik
E. Menggabungkan dalam bentuk buku

29. - Set up - Rule of three

- Punch - Roasting
- Bit
Yang tidak termasuk istilah dalam lawakan tunggal dari pilihan di atas adalah …
A. Punch
B. Roasting
C. Rule of three
D. Set up
E. Roasting
30. Anak saya itu memang jarang liburan.
Pengertian set up berdasarkan contoh di atas adalah…
A. Untuk mengundang tawa penonton
B. Pembahasan satu subtema
C. Bagian yang mengandung unsur humor
D. Bagian tidak lucu yang berperan sebagai pengantar lelucon yang disampaikan
E. Bagian sarkas
31. Saya bawa ke tempat kerja saja, menurut dia itu tamasya. Dari pagi sampai sore dia
anteng nyusun lego, pakai batu bata. Kalau orang lain nyusun lego, anak-anak, ya jadi robot,
anak saya jadi pos ronda.
Bacaan di atas merupakan contoh bagian …
A. Bit
B. Rule of three
C. Punch
D. Set up
E. Roasting
32. Berdasarkan bacaan yang terdapat pada nomor 31, kegunaan dari bacaan tersebut pada
lawakan tunggal adalah …
A. Mengandung unsur humor dan seharusnya mengundang tawa penonton
B. Pembahasan satu subtema
C. Pengantar lelucon
D. Penyampaian tiga hal berupa hal lucu
E. Penutup

33. Dia bilang gini, “Bapak curang. Tidur di hotel, makan nasi kotak, tiap hari naik lift.”
Bacaan di atas termasuk pada bagian …
A. Punch
B. Bit
C. Set up
D. Rule of three
E. Roasting
34. Berdasarkan bacaan pada nomor 31, bacaan tersebut berfungsi untuk …
A. Mengundang tawa penonton yang berisi 3 hal
B. Pengantar lelucon yang disampaikan
C. Pembahasan satu subtema
D. Menyajikan kejutan terhadap set up
 E. Pembelok pikiran penonton karena berisi sesuatu di luar set up
35. Hal lain uang perlu diperhatikan saat menampilkan lawakan tunggal selain dari contoh
contoh di atas adalah …
A. Penampilan
B. Kemampuan berempati
C. Kesantunan dalam berbahasa
D. Kemampuan riset informasi
E. Barang bawaan
36. Meskipun anekdot atau lawakan tunggal mengandung unsur kritik, kritik yang
disampaikan harus santun tanpa menggunakan kata-kata kasar. Penggunaan kata “maaf” atau
“permisi” tidak dilarang dalam menyampaikan lawakan tunggal, terlebih saat akan
mengkritik orang yang ada di depan kita. Selain itu, kritik yang disampaikan harus
berdasarkan fakta yang valid.
Berdasarkan bacaan di atas, alasan kita harus menggunakan fakta yang valid saat hendak
mengkritik adalah …
A. Agar dapat lebih diterima oleh pihak yang dikritik
B. Agar tidak menyinggung salah satu pihak
C. Untuk memperhalus sindiran
D. Untuk menjatuhkan orang lain
E. Untuk menjaga sopan santun
37. 1. Latar belakang budaya
2. Latar belakang Pendidikan
3. Latar belakang ekonomi
4. Latar belakang sosial
5. Latar belakang pengalaman
Yang termasuk latar belakang penulis yang dapat memengaruhi cerita ditunjukkan oleh
nomor
A. 1, 2, 3
B. 1, 4, 5
C. 2,3, 5
D. 5, 2, 1
E. 5,1, 3
38. Novel “5 cm” mengungkapkan unsur-unsur yang sangat berkaitan dengan penulis, seperti
munculnya pengalaman penulis yang pernah mengikuti demo saat masih mahasiswa dan
dimunculkan dalam kegiatan yang dilakukan tokoh. Pada novel tersebut juga dimunculkan
hobi yang dilakukan penulis ternyata dilakukan juga oleh tokoh lain pada novel.
Berdasarkan bacaan tersebut, dapat disimpulkan novel tersebut berasal dari latar belakang
penulis. Latar belakang apa saja yang dapat disimpulkan dari bacaan tersebut?
A. Latar belakang ekonomi, budaya, social
 B. Latar belakang Pendidikan, hobi, pekerjaan
C. Latar belakang pengalaman dan social
D. Latar belakang budaya dan social
E. Latar belakang Pendidikan dan ekonomi
39. Mengapa menulis cerita yang sesuai dengan latar belakang penulis akan sangat membantu
dalam cerita?
A. Agar cerita lebih realistis dan menjiwai
B. Agar cerita menjadi lebih ekspresif
C. Agar cerita mudah dipahami
D. Agar cerita tidak terlalu panjang
E, Agar cerita menjadi bagus
40. Penulis, tahun terbit, judul, penerbit, dan jumlah halaman.
Hal-hal di atas merupakan bagian …
A. Latar belakang buku
B. Identitas buku
C. Pendahuluan
D. Penutup
E. Cover
41. Dua unsur dalam komik yaitu …
A. Unsur teks cerita dan unsur visual
B. Unsur visual dan unsur keindahan
C. Unsur teks cerita dan unsur gambar
D. Unsur gambar dan visual
E. Unsur teks cerita dan bacaan
42. Biarpun ndeso, saya adalah mantan murid yang dulu juga pernah duduk di bangku
sekolah. Sayang sekali, bangkunya digerogoti rayap. Terpaksa saya duduknya lesehan.
Bacaan di atas termasuk dalam bagian …
A. Punch
B. Set up
C. Rule of three
D. Roasting
E. Bit
43. Dari bacaan nomor 42, bacaan tersebut berisi …
A. Bagian pengenalan
B. Bagian penyampaian humor
C. Penutup
D. Pembelok pikiran penonton karena berisi sesuatu di luar set up
 E. Bagian tidak lucu yang berperan sebagai pengantar lelucon yang disampaikan
44. Yang berkaitan erat dengan tokoh dan krakter dalam komik yaitu…
A. Tujuan komik dan manfaat komik
B. Penggunaan gambar dan kata
C. Isi ukuran gambar
D. Pemilihan warna
E. Jumlah kotak pada komik
45. 1. Video dan kata
2. Video dan gambar
3. Video dan huruf
4. Huruf dan gambar
5. Huruf dan kata
Yang termasuk dalam komposisi komik dari pilihan di atas adalah…
A. 4
B. 2
C. 3
D. 1
E. 5
46. Setelah menentukan tema cerita yang akan dibuat, langkah selanjutnya adalah mengubah
cerita yang akan dibuat ke dalam naskah komik. Langkah berikutnya yang dilakukan setelah
mengubah ke dalam naskah komik adalah…
A. Mewarnai dan menebali komik
B. Membuat sketsa gambar
C. Menentukan jumlah kotak yang akan dibuat
D. Mengembangkan ke dalam cerita
E. Menjadikannya buku
47. Berdasarkan bacaan nomor 46, mengapa kita harus mengubah cerita yang akan dibuat ke
dalam naskah komik?
A. Agar komik terlihat indah
B. Agar gambar sesuai dengan teks
C. Karena panel yang akan digunakan terbatas
D. Agar menyambung antar satu kesatuan
E. Agar tidak terlalu panjang
48. Bagaimana cara menyampaikan kritik yang benar dalam lawakan tunggal?
 A. Santun dan sopan, menyinggung suku
B. Faktual, sopan, menyinggung agama
C. Mengandung ujaran kebencian, faktual
D. Tidak menyinggung SARA, kritik sesuai fakta, santun dan sopan
E. Faktual, menyinggung SARA, santun dan sopan

49. Pertanyaan

Latar belakang kehidupan penulis dapat dipakai sebagai penentu kekuatan dan kelemahan
karya yang ditulisnya

Karena

setiap pengarang memiliki pengalaman dan latar belakang berbeda-beda

A. Jika pernyataan BENAR, alasan SALAH, dan memiliki hubungan SEBAB AKIBAT
B. Jika pernyataan BENAR, alasan BENAR, dan tidak memiliki hubungan SEBAB
AKIBAT
C. Jika pernyataan BENAR dan alasan SALAH
D. Jika pernyataan SALAH dan alasan BENAR
E. Jika pernyataan SALAH dan alasan SALAH

50. Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

Agus: Siapa yang kalau jalan memiliki kaki dua dan kalau berhenti memiliki kaki empat?
Sarjono: Ehm…siapa, ya?
Agus: Nyerah? Orang jual es dawet pakai pikulan. Kalau dia sedang jalan, kakinya hanya
dua, tapi kalau dia berhenti kakinya empat.
Teks tersebut tidak termasuk anekdot karena hal-hal berikut, kecuali...
A. Tidak menyindir
B. Tidak lucu/konyol
C. Tidak memiliki amanat
D. Tidak memiliki pesan moral
E. Tidak menggunakan konjungsi temporal
Essay
1. Bacalah kutipan teks biografi tokoh berikut!
“Sejak tahun 2005, saya mulai melamar untuk menjadi ilustrator penerbit dunia. Caranya,
saya memasang lamaran pekerjaan untuk menjadi ilustrator di berbagai web, dengan
dilengkapi ilustrasi terbaik karya saya. Tapi, lama sekali
enggak dapat order. Paling hanya order membuat komik tanpa imbalan. Meski begitu,
tetap saya kerjakan, sambil
mengasah kemampuan menggambar,” kata Ardian.
Hal yang patut diteladani dari tokoh tersebut adalah…
2. Kutipan diatas adalah struktur teks biografi bagian ...
3. Hal yang tidak perlu ditulis dalam menyusun biografi tokoh ternama adalah…
4. Berikut ini hal yang tidak perlu dilakukan saat menceritakan kembali teks anekdot
adalah...
5. Urutan struktur teks biografi yang benar adalah ....
6. Sebutkan langkah-langkah dalam membuat komik!
7. Mengapa kita harus mengubah cerita yang dimiliki ke dalam naskah komik?
8. Apa arti set up dalam lawakan tunggal?
9. Apa yang harus dilakukan sebelum menyampaikan lawakan tunggal?
10. Sebutkan beberapa latar belakang penulis yang dapat berpengaruh dalam cerita!
 KUNCI JAWABAN
1. D
2. D
3. B
4. A
5. E
6. C
7. A
8. C
9. E
10. D
11. B
12. A
13. E
14. C
15. B
16. D
17. A
18. B
19. A
20. E
21. A
22. C
23. B
24. B
25. A
26. C
27. B
28. D
29. E
30. D
31. C
32. A
33. D
34. A
35. C
36. A
37. A
38. B
39. A
40. B
41. A
42. B
43. E
44. B
45. A
46. B
47. C
48. D
49. A
50. A

essay

1. Pantang menyerah
2. Peristiwa dan masalah
3. Riwayat hidup
4. Selalu menggunakan intonasi tinggi agar pendengar menyimak dengan baik
5. Orientasi-peristiwa dan masalah-reorientasi
6. Menentukan cerita yang akan dituangkan, mengubah cerita yang dimiliki ke dalam
naskah komik, membuat sketsa gambar, menebali dan mewarnai sketsa hingga menjadi
komik yang utuh.
7. Karena panel yang akan digunakan terbatas, harus memilih adegan inti dalam cerita
tersebut.
8. Set up merupakan bagian tidaj lucu yang berperan sebagai pengantar lelucon yang
disampaikan.
9. Kuasailah naskah yang telah ditulis sehingga kalian dapat me nyampaikannya tanpa
harus melihatnya. Bacalah berulang-ulang sambil bercermin agar kalian dapat
menguasai naskah serta melihat ketepatan ekspresi atau gerak tubuh.
10. Latar belakang budaya, pendidikan, ekonomi, sosial, hobi, dan pekerjaan.