Anda di halaman 1dari 6

SENI BUDAYA

PORTOFOLIO
10 ALAT MUSIK TRADISI MINANGKABAU

NAMA:ROVI FAKHRITA
KELAS:X.E3
MAPEL:SENI BUDAYA

SMAN 2 SUMATERA BARAT


T.P 2022/2023
10 ALAT MUSIK TRADISIONAL
MINANGKABAU

1.BANSI

Alat musik tradisional ini cukup dikenal disetiap daerah di Indonesia. Namun Bansi juga
merupakan alat musik tradisional khas Sumatera Barat yang dimainkan dengan cara di tiup.

Bansi dimainkan dalam berbagai acara kedaedahan seperti acara budaya dan acara adat.
Bansi mempunyai panjang 33,5 hinggs 36 cm dengan bentuk yang pendek dan mempunyai
tujuh lubah di tubuhnya. Dan untuk garis tengahnya bisa mencapai 2,5 hingga 3 cm. Dengan
ukuran segitu, dapat mempermudah anda untuk mempelajarinya. Terutama yang mempunyai
jari pendek atau terkesan kurang lentur. Bansi dibuat dengan talang atau bambu tipis atau dari

2.SARUNAI KLARINET

bebas, bisa perorangan saat memanen padi atau bekerja diladang. Atau bisa juga sebagai pengiring
pertunjukan pencak silat Minang. Alat musik yang dimainkan dengan cara sitiup ini mempunyai
bentuk yang unik, yaitu pada bagian ujung Sarunai yang mengembang berfungsi sebagai
memperbesar volume suara.

Sarunai dimainkan dengan cara ditiup. Dan kemudian dimainkan dalam acara adat yang ramai,
misalnya seperti perkawinan, penghulu, dan sebagainya. Dan untuk memainkan alat musik ini juga
3.TALEMPONG

Talempong atau dikenal dengan sebutan Cak Lempong merupakan alat musik tradisional
yang dimainkan dengan cara dipukul. Bentuk Talempong hampir sama dengan Bonang dan
Gamelan akan tetapi dalam bentuk ukuran Gong Kecil. Bahan pembutannya juga terbuat dari
kuningan, dan ada juga yang terbuat dari kayu dan batu. Umumnya Talempong dimainkan
sebagai pengiring tarian pertunjukan atau penyambutan, misalnya pada Tari Piring, Tari
Pasambahan, Tari Alang Suntiang Pangulu dan Tari Gelombang.

4.AGUANG(GONG MINANG)

Aguang merupakan istilah Gong Minang yang bentuknya menyerupai Gong lain pada daerah
lainnya, seperti Melayu, Sunda, Jawa, dan lain-lain.

Aguang dimainkan dengan cara di pukul dengan teknik pukulan ke satu, ke tiga, atau
penutup.
5. Gandang (Gendang Minang)

Istilah Gandang berasal dari bahasa Minang yang berarti Gendang. Bentuk Gandang sama
menyerupai Gendang yang berasal dari daerah lain, seperti Melayu, Batak, Jawa, dan lain-
lain.Cara memainkan Gandang sama juga dengan Gendang pada umumnya, yaitu dengan
memukul antara masing-masing daerah yang berbeda.

6. Rabab (Rebab Minang)

Alat musim tradisional yang dikenal di wilayah pasisia atau pesisir Minagkabau, Sumater
Barat. Rabab terbuat dari tempurung kelapa. Umumnya, Rabab didentifikasikan dengan
cerita nagari atau yang dikenal dengan istilah Kaba. Bentuk Rabab hampir mirip dengan
biola. Cara memainkan Rabab pun sama pula, yaitu dengan cara digesek.

7.TAMBUA TASA
Alat musik tradisional ini merupakan alat musik gendang khas Minangkabau. Tambua Tansa
dimainkan oleh empat orang dengan cara memainkannya di tabuh. Orang yang menabuh
memakai pakaian adat Minangkabau.

Umumnya, Tambua Tansa dimainkan secara bersamaan dengan alat musik tradisional lainnya
seperti Pupuik Tanduak atau Sarunai dan juga Pupuik Batang Padi. Dengan begitu, suara
yang dihasilka Tambua Tansa akan semakin ramai.

Tambua Tansa terbuat dari tabung kayu yang memiliki bentuk tinggi sekitar 40 hingga 50 cm
dengan garis tengah 35 hingga 45 cm. Sementara untuk ketebalan kayunya dibuat berbeda-
beda agar meenghasilkan suara yang bervariasi. Namun biasanya ukuran ketebalan sekitar 1,5
cm.

8.TALANG ANAU

Alat musik tradisional ini berasal dari Payakumbuh dengan bentuk yang tidak jauh berbeda
dengan alat musik Talempong biasa. Namun Talang Anau ini terbuat dari batu dan berukuran
besar.

Cara memainkan Talang Anau kurang lebih sama dengan Talempong, dan suara yang
dihasilkannya hampir menyerupai.

9.PUPUIK BATANG PADI


Tidak jauh berbeda dengan alat musik sebelumnya, Pupuik Batang Padi ini juga masih satu
jenis dengan Pupuik Tanduak. Namun bedanya Pupuik Batang Padi terbuat dari batang padi
yang sudah tua. Dan biasanya dimainkan untuk memeriahkan acara panen raya.

Pupuik Batang Padi dimainkan dengan cara ditiup. Kesamaannya dengan Pupuik Tanduak,
jika dimainkan Pupuik Batang Padi akan menghasilkan suara melengking.

1O.SAMPELONG

Alat musik tradisional berjenis aerofon dan dimainkan dengan cara ditiup. Nada yang
dihasilkan oleh Sampelong merupakan nada-nada lagu Budha. Dan tangga nadanya pun tidak
sama dengan tangga nada musik pada umumnya.

Seniman asal Sumatera Barat mengatakan bahwa Salempong mempunya nada-nada yang
terkesan China, namun tetap pada nada minor.

TERIMA KASIH…………

Anda mungkin juga menyukai