Anda di halaman 1dari 1

Direlokasi di Tempat Baru, Pedagang PKL Merugi

KUDUS - Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan di Jalan Sunan Kudus
direlokasi ke Jalan Kutilang (Gang 1). Relokasi tersebut imbas dari Pembangunan Citywalk di
bahu jalan Sunan Kudus yang dimulai bulan September. Relokasi di tempat baru terebut,
dianggap para PKL kurang menguntungkan sebab jarang dilalui kendaraan, sehingga pelanggan
menurun.

Pedagang tahu telor gimbal, Ihwan Agustiawan (33) mengaku sepi pelanggan sejak direlokasi di
Jalan Kutilang bahkan dagangannya pernah tidak laku sama sekali karena penghasilan utamanya
dari penjualan tahu telor gimbal.

Ihwan yang mengaku berjualan di Jalan Sunan Kudus sejak 2003, mengharap PKL kembali
diperbolehkan berjualan di sepanjang Jalan tersebut. Jika menerus di Jalan Kutilang dirasa akan
merugikan banyak PKL Jalan Sunan Kudus.

“Menurut saya, meskipun PKL direlokasi selama 3 bulan ke jalan kutilang kurang tepat, karena
jalan ini jarang dilalui kendaraan, tempatnya kurang strategis dan seperti komplek perumahan.
Kalau PKL diberi izin pemerintah untuk mencari tempat sendiri, saya akan berdagang di Jalan
Wahid Hasyim depan Gang Puger di sana tempatnya strategis.” Jelas Ihwan, (11/10/2020).

Ihwan juga menjelaskan setelah direlokasikannya PKL ke Jalan Kutilang banyak PKL yang tutup
dan tidak berjualan kembali karena merugi. “Kurang lebih 10 PKL tidak berjualan karena
dagangannya utuh dan tidak kembali modal.” ujar dia.

“Semenjak dipindah di jalan kutilang dagangan saya jadi sepi pengunjung, cuman laku 10 porsi
saja, sedangkan dulu bisa mencapai 70 porsi.” kata Ihwan saat ditemui. (A. Ulin Nuha).

Anda mungkin juga menyukai