Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN

METODE SAHLI
No Dokumen : SOP/01/UKP-VII/III/19
No Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 2 Januari 2019
Halaman : 1/2

PUSKESMAS SUTI
Oki Marselius M, A.Md.Kep
SEMARANG NIP. 198710012009031001

Pemeriksaan Hemoglobin adalah Pemeriksaan laboratorium yang


1. Pengertian bertujuan untuk mengukur kadar hemoglobin dalam darah pasien, yang
hasilnya dinyatakan dalam satuan gr/dL.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan


2. Tujuan pemeriksaan Hemoglobin dengan menggunakan metode Sahli dalam
rangka meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas Suti Semarang.

SK Kepala Puskesmas Nomor tentang Jenis-jenis


3. Kebijakan
Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas Suti Semarang
1) Peraturan Menteri Kesehatan RI No 37 tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
2) Peraturan Menteri Kesehatan RI No 43 tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang Baik
3) Peraturan Menteri Kesehatan RI No 25 tahun 2015 tentang
4. Referensi
Penyelenggaraan Pemeriksaan Laboratorium untuk Ibu Hamil,
Bersalin, dan Nifas di Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Jaringan
Pelayanannya
4) Pedoman Pelayanan Laboratorium Puskesmas Suti Semarang
Tahun 2022
1) Alat :
 Hemoglobinometer Set
5. Alat dan Bahan 2) Bahan :
 Whole Blood
 HCl 0,1 N
 Tissu
1) Petugas menggunakan Alat Pelindung Diri lengkap (meliputi: jas
6. Prosedur
laboratorium, masker, dan handscoon)
2) Petugas mencocokkan identitas pasien dengan form permintaan
pemeriksaan laboratorium
3) Petugas melakukan pengambilan darah vena, dan memasukkan
darah vena yang telah didapatkan ke tabung vakum
berantikoagulan K3EDTA (bertutup lavender)
1) Petugas menyiapkan alat Hemoglobinometer Set
2) Petugas meletakkan tabung pegencer haemometer pada chamber
pembanding
3) Petugas memasukkan kira-kira 5 tetes HCl 0,1N ke dalam tabung
pengencer haemometer
4) Petugas menghisap whole blood dengan pipet hemoglobin sampai
garis tanda 20µL.Kemudian menghapus darah yang melekat pada
bagian luar ujung pipet
5) Petugas mengalirkan darah dari pipet ke dalam dasar tabung
pengencer yang berisi HCl, secara hati-hati agar tidak sampai terjadi
gelembung udara
6) Petugas mengangkat pipet sedikit, lalu menghisap HCl yang jernih
ke dalam pipet 2 sampai 3 kali untuk membersihkan darah yang
masih tertinggal dalam pipet
7) Petugas mencampur isi tabung dengan pengaduk kaca yang tersedia
agar darah bereaksi dengan dengan HCl dan warna campuran
menjadi coklat tua
8) Petugas menambahkan air setetes demi setets, tiap kali diaduk
dengan pengaduk kaca. Persamaan warna campuran darah dengan
standard yang ada harus dicapai dalam waktu 3-5 menit, dihitung
dari darah dan HCl dicampur
9) Petugas mengintepretasikan hasil dengan melihat miniskus bawah,
dan hasil dinyatakan dalam gram/dL
Nilai Normal : Laki-laki : 14 – 16 g/dL
Perempuan : 12 – 14 g/dL
10) Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada Form Hasil Pemeriksaan
Laboratorium, dan Buku Register Laboratorium
11) Petugas menyerahkan Hasil Pemeriksaan Laboratorium kepada Poli
Pengirim.

7. Diagram Alir -

8. Hal-hal yang perlu


-
diperhatikan
1) Poli Umum
9. Unit Terkait
2) Poli KIA
1) Form Permintaan Pemeriksaan Laboratorium
2) Form Hasil Pemeriksaan Laboratorium
10. Dokumen Terkait
3) Buku Register Laboratorium
4) Rekam Medis Pasien

11. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai