Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT MAJU JAYA
KSPPS BMT ARTHA SEJAHTERA
JATIROGO

Disusun oleh:

1. Amelia Sari Amanda

2. Dewi Sekar Sari

3. Fitri Nur Aeny

(Kompetensi Keahlian Akuntansi Keuangan dan Lembaga)

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1
SINGGAHAN
LEMBAR PENGESAHAN
Jl. PanglimaSudirmanNo. 100,  08113020049 Telp./Fax. (0356) 531014
Email :smkn1.singgahan@yahoo.com. Website : smkn1singgahan.sch.id
Kode Pos: 62361
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
BMT USAHA ARTHA SEJAHTERA

Periode 04 Oktober 2022 s.d 01 April 2023


Tahun Pelajaran 2022/2023

Disusun sebagai laporan hasil pelaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan di


lingkungan SMK Negeri 1 Singgahan

Disusun oleh :
1. Amelia Sari Amanda NIS: 5671/1386.111
2. Dewi Sekar Sari NIS: 5683/1398.111
3. Fitri Nur Aeny NIS: 5699/1414.111

Singgahan, 01 April 2023

Disetujui Oleh :

PembimbingDU/DI PembimbingSekolah

Mukhti S.E Meri Fermanik S.Pd

Mengetahui :
Kepala Sekolah

SAMIAJI ACHMAD,S.Pd.MM
Pembina Tk. I
NIP :19700928 199702 1 002

IDENTITAS SISWA
1. Nama Siswa : Amelia Sari Amanda
2. Tempat / Tanggal Lahir : Tuban, 11 Mei 2005
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Golongan Darah : -
5. Nomor Induk Siswa : 5671/1386.111
6. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan
7. Alamat : Ds. Sidotentrem .kec . Bangilan
8. Nomor Telopon : 0822 3393 3970
9. Catatan kesehatan : Baik
10. Nama Orang Tua : Supani
11. Alamat Orang Tua : Ds. Sidotentrem Kec.Bangilan
12. Nomor Telepon Orang Tua : 0812 3077 1889
13. Jurusan : Akuntansi
14. Kelas / No.Abs : XI / 05
15. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan

Singgahan, 01 April 2023

FOTO

Amelia Sari Amanda

IDENTITAS SISWA
1. Nama Siswa : Dewi Sekar Sari
2. Tempat / Tanggal Lahir : Tuban,05 Mei 2005
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Golongan Darah : -
5. Nomor Induk Siswa : 5683/1398.111
6. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan
7. Alamat : Dsn.Tawunan Rt 001 RW 001
Ds.Ngrojo0Kec.Bangilan
Kab.Tuban
8. Nomor Telopon : 0859180554951
9. Catatan kesehatan : Baik
10. Nama Orang Tua : Sunari
11. Alamat Orang Tua : Dsn.Tawunan Rt 001 RW 001
Ds.Ngrojo0Kec.Bangilan
Kab.Tuban
12. Nomor Telepon Orang Tua : 0859180554951
13. Jurusan : Akuntansi
14. Kelas / No.Abs : XI / 17
15. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan

Tuban, 31 Maret 2023

FOTO

Dewi Sekar Sari

IDENTITAS SISWA
1. Nama Siswa : Fitri Nur Aeny
2. Tempat / Tanggal Lahir : Tuban,09 maret 2006
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Golongan Darah : -
5. Nomor Induk Siswa : 5699/1314.111
6. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan
7. Alamat : jl,rondo kuning rt 03/rw 07
bangilan,tuban
8. Nomor Telopon : 083833052513
9. Catatan kesehatan : Baik
10. Nama Orang Tua : sawi
11. Alamat Orang Tua : jl,rondo kuning rt 03/rw 07
bangilan,tuban
12. Nomor Telepon Orang Tua : 083172259693
13. Jurusan : Akuntansi
14. Kelas / No.Abs : XI / 33
15. Sekolah : SMK Negeri 1 Singgahan

Singgahan, 01 April 2023

FOTO

Fitri Nur Aeny


IDENTITAS DUNIA USAHA / INDUSTRI

1. Nama Perusahaan/Industri/Lembaga : KSPPS BMT USAHA ARTHA


SEJAHTERA JATIROGO
2. Jenis Usaha / Bidang Pekerjaan : Keuangan Syariah
3. Alamat : Jln. Panglima Sudirman No. 24
Jawa Timur Indonesia
4. No. Telp / Fax : (0856)562881
5. Nama Pimpinan : Mukti S.E
6. Nama Pembimbing DU/DI : Maria Desi R. S.E
7. Nama Pembimbing Sekolah : Mery Fermanik S. Pd
8. Tanggal Mulai PSG/Prakerin : 04 Oktober 2022
9. Tanggal Selesai PSG/Prakerin : 01 April 2023
10. Jam Kerja Praktik : 07.00-14.00

Tuban, 01 April 2023


KEPALA DU-DI

Mukti S. E
Kata Pengantar

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat hidayahnya
sehingga penyusunan laporan prakerin ini dapat terselesaikan dengan baik.Dan
laporan sebagai bukti untuk memenuhi bahwa penulis telah melaksanakan
prekerin dengan baik.
Dengan ini saya berterima kasih kepada instansi yang selama kurang lebih
tiga bulan ini telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan prakerin.
Laporan ini dapat terbuat dan di selesaikan dengan adanya bantuan dari pihak
pembimbing sekolah maupun Nama Tempat Prakerinatas bimbingannya, saya
ucapkan banyak terima kasih Tak lupa, saya ucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Samiaji Achmad,S.Pd.MM selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1
Singgahan
2. Bpk/Ibu. Dra. Lilik Artiningsih selaku kaprodi Akuntansi dan Keuangan
Lembaga yang telah memberikan motivasi terhadap perkembangan program
studi dan terutama siswa-siswi.
3. Bapak Meri Fermanik S.Pd sebagai pembimbing sekolah, atas bimbingan dan
juga arahannya hingga bisa menyelesaikan laporan ini.
4. Bapak Mukhti S.E selaku pembimbing di DU/DI yang telah memberikan
kesempatan kepada kami, atas bimbingannya kami banyak mengucapkan
terima kasih.
5. Orang tua yang telah memberikan dukungan dan semangat untuk Prakerin di
DU/DI.
6. Berbagai pihak yang tidak dapat di sebutkan satu persatu.
Akhirnya saya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut
membantu dalam upaya penyelesaian Prakerin saya.Penyusun mengharapkan
saran dan kritik demi perbaikan dan penyempurnaan kedepannya..

Singgahan,01 April 2023


Penyusun
Daftar Isi

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
IDENTITAS SISWA
IDENTITAS DUNIA USAHA / INDUSTRI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud Dan Tujuan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PELAKSANAAN


3.1. Waktu Dan Tempat
3.2. Prosedur Pelaksanaan
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Profil Lokasi Magang
4.1.1. Sejarah Singkat Tempat Magang
4.1.2. Struktur Organisasi Tempat Magang.
4.1.3. Lokasi Tempat Magang
4.2 Deskripsi Kegiatan Magang
4.3 Pembahasan Hasil Kegiatan Magang
BAB IV PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Lampiran : Foto Kegiatan Prakerin
Absen dan Daftar Nilai
Jurnal Prakerin
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kegiatan praktek kerja lapangan merupakan kurikulum pendidikan


Sekolah Menengah Kejuruan yang mendukung kegiatan belajar mengajar siswa
melalui kegiatan praktek kerja secara langsung di dunia kerja sesuai dengan
program studi tertentu untuk mencapai keahlian kerja sebagai bekal untuk
bekerja secara profesional.
  Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka diterapakan suatu sistem
pendidikan yang dikenal dengan istilah “Praktek Kerja Instansi (PRAKERIN)”.Atau
disebut juga dengan “Pendidikan Sistem Ganda (PSG)”.Sistem ini merupakan
suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional  yang
memadukan secara sistematis program pendidikan di sekolah dengan program
penguasaan keahlian melalui kegiatan bekerja secara langsung dan terarah untuk
mencapai tingkat keahlian profesional tertentu.
Prakerin merupakan kegiatan yang harus diikuti oleh setiap siswa-siswi
SMK yang dipersiapkan menjadi tenaga kerja yang siap untuk mengisi lapangan
kerja tingkat menengah sesuai dengan bidang keahlihan yang ditekuninya. Latar
belakang pelaksanaan prakerin menambah ilmu pengetahuan dalam dunia
industri/perusahaan untuk meningkatkan mutu serta kualitas sebagai lulusan
SMK untuk menjadi sumber daya manusia yang handal dan operasional.
Pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) sendiri menjadi sebuah
pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia
Industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya masing
masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
dan juga menambah bekal untuk masa masa mendatang guna memasuki dunia
kerja yang semakin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini,
selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
sehingga tenaga kerja dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka,
tetapi juga harus lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta
didukung dengan keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan
prakerin siswa dan siswi dapat mengasah dan juga megimplementasikan materi
yang didapatkannya di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industry yang
relevan dengan kemampuannya masing masing.
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi nya, SMK Negeri 1
Singgahan melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi
yang siap memasuki dunia kerja dan dunia industri (DU/DI), tentunya hal itu tidak
dapat diraih dengan mudah, tidak hanya dengan belajar berbagai teori yang
berada di sekolah, namun seorang siswa atau siswi harus belajar mengenai
bagaimana lingkungan yang berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana
pekerjaaan yang akan dihadapinya nanti selepas lulus dari sekolah

1.2 Maksud dan Tujuan


Pengaruh pada era globalisasi membawa dampak ganda yaitu disatu sisi
era ini membawa iklim yang semakin terbuka untuk bekerja sama dalam bidang
bisnis dan managemen, disisi lain era ini juga membawa persaingan yang sangat
ketat di bidang teknologi. Oleh karena itu, kita sebagai penerus dimasa yang akan
datang harus mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan dalam dunia
usaha yang semakin ketat. Salah satu upaya yang dilakukan SMK Negeri 1
Singgahan ini adalah dengan mengadakan salah satu program Praktek kerja
industri.
Program praktek kerja industri adalah kegiatan latihan praktek kerja
disuatu instansi/suatu perusahaan guna menetapkan keterampilan yang dimiliki
serta sebagai bakal untuk memasuki lapangan pekerjaan yang
nyata/sesengguhnya dengan adanya praktek kerja industri ini siswa dapat
diharapkan agar memperoleh gambaran tentang pelaksanaan kerja.Struktur
organisasi maupun aktivitas yang dilaksanakan oleh bagian tertentu dalam suatu
perusahaan tertentu.
Praktek kerja yang dimaksud yaitu sebagai usaha bagi siswa untuk
melaksanakan praktek kerja yang diberikan perusahaan atau instansi sesuai
dengan program studi yang dipelajarinya.Program praktek kerja yang
mempunyai tujuan-tujuan tertentu.
Adapun tujuan dilaksanakannya prakerin bagi siswa-siswi mempunyai
maksud dan tujuan sebagai berikut :
1. Memperoleh pendidikan untuk menjadi tenaga kerja yang memiliki keahlian
profesional.
2. Mengetahui perbedaan antara lingkungan DU/DI dengan lingkungan sekolah.
3. Memberikan gambaran bagi peserta prakerin mengenai bagaimana cara kerja
yang baik dan benar, sesuai dengan pendidikan yang didapat di dunia
pendidikan atau sekolah.
4. Memberikan pengetahuan terhadap pengalaman kerja sebagai proses
pendidikan.
5. Meningkatkan mutu dan pendidikan kejuruan melalui peran dunia kerja.
6. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan
etos kerja sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
BAB II
PROSES DAN HASIL BELAJAR DI INDUSTRI

2.1. Waktu dan Tempat


Waktu Pelaksanaan PKL hari Senin – Jumat pukul 07.30 – 14.00 dan
hari sabtu pukul 07.30 – 12.00 ,PKL [Praktik Kerja Lapagan] dilaksanakan di
BMT Usaha Artha Sejahtera yang bertempat di JI.Panglima
Sudirman ,Jatirogo kecamatan Tuban.
2.2. Prosedur Pelaksanaan
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan Setiap hari Senin-
Jum'at mulai pukul 07.00-13.00 WIB dan hari Sabtu mulai pukul 07.00-12.00
WIB dengan rincian kegiatan sebagai berikut:

NO WAKTU KEGIATAN
1 07.00-07.15 Membersihkan Tempat PKL
2 08.30-10.40 Funding
3 10.45-11.10 Menjumlah Slip dan Menghitung Uang
4 11.10-11.40 Melakukan Rekap Data-Data Hasil Funding
5 11.40-12.15 Merekap Data-Data Transaksi Kantor
6 12.15-12.45 Istirahat
7 12.45-13.00 Menjumlah Data Transaksi Kantor
8 13.00 Pulang

2.3. Profil Dunia Usaha/Industri


Koperasi simpan pinjam syariah / BMT Usaha Artha Sejahtera merupakan
koperasi penyedia modal untuk berbagai kebutuhan rumah tangga,sistem pada
koperasi BMT Usaha Artha Sejahtera yaitu nasabah harus memenuhi persyaratan
pengajuan pimjaman seperti sertifikat ,BPKP,KTP,dan KK ,KSPPS BMT Usaha
Artha Sejahtera memilili bunga 4% nasabah bisa memenuhi 3 metode
pembayaran yaitu harian.bulanan, dan musiman ketiganya memiliki keuntungan
tersendiri.

2.3.1. Sejarah Singkat Dunia Usaha/Industri


Berdasarkan pengalaman selama krisis multidimensi yang melanda
Indonesia sejak tahun 1997, terbukti masyarakat ekonomi menengah ke bawah
justru dapat lebih bertahan karena mereka lebih banyak berkutat dengan kegiatan-
kegiatan ekonomi di sektor riil yang ternyata lebih tahan terhadap gempuran
krisis. Oleh karenanya, ke depan diharapkan arah kebijakan pembangunan
nasional dapat lebih memperhatikan masyarakat ekonomi ke bawah karena
sebenarnya merekalah tulang punggung perekonomian negeri ini. Hanya saja,
selama ini bank-bank konvesional sebagai alternatif penyedia dana bagi
masyarakat lebih banyak berpihak pada pengusaha-pengusaha menengah ke atas,
dengan alasan golongan ini lebih menjajikan bagi perkembangan usaha mereka.
Menjawab permasalahan ini, timbullah pemikiran untuk membentuk suatu
lembaga keuangan alternatif yang dapat ikut berperan membangun masyarakat
ekonomi kecil. Diharapkan lembaga keuangan ini dapat mengakomodir dan
memenuhi kebutuhan dana usaha masyarakat ekonomi kecil sehingga nantinya
akan tercipta kehidupan ekonomi yang saling menunjang, adil, merata, dan
menguntungkan semua pihak.
Jauh sebelum krisis multidimensi melanda Indonesia, sebenarnya telah
berdiri sebuah Bank Syariah di Indonesia, yaitu Bank Muamalat Indonesia (BMI)
yang dalam seluruh kegiatan operasionalnya berusaha melaksanakan syariat-
syariat Islam. Konsep syariat kini kain populer dan makin banyak pelaku
keuangan yang meliriknya karena dianggap mampu memberikan keuntungan
lebih yang tidak bisa diberikan oleh bank-bank konvensional. Pertumbuhan
lembaga-lembaga keuangan syariah yang signifikan ini diharapkan akan dapat
memperkuat jaringan layanan dan dengan sendirinya akan meningkatkan
eksistensi perbankan syariah di kancah perbankan nasional maupun internasional.
Perbankan syariah kini makin memperluas jaringan yang diikuti dengan produk-
produk yang kian inovatif, baik dalam perhimpunan dana ataupun penyaluran
dana pembiayaan. Dan yang patut dihargai adalah fungsi intermediasi yang telah
dijalankan dengan baik sehingga kesan yang timbul bukan antara pihak bank
dengan nasabah, akan tetapi lebih merupakan suatu hubungan mitra kerja yang di
dalamnya terkandung suatu bentuk kepercayaan dan keinginan untuk dapat
berbagi keuntungan secara adil dan merata demi kemajuan bersama.
Melihat potensi besar lembaga-lembaga keuangan syariah dalam perannya
untuk ikut membangun perekonomian masyarakat maka timbul keinginan
sebagian anggota masyarakat di wilayah kecamatan Jatirogo untuk merintis
berdirinya sebuah lembaga keuangan syariah atas prakarsa bersama antara lain
dari para tokoh masyarakat pengusaha ulama pejabat setempat serta para pelaku
ekonomi lainnya maka didirikan oleh sebuah lembaga keuangan syariah yang
kemudian dikenal dengan nama Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) Artha Sejahtera
Jatirogo tepatnya pada tanggal 2 Maret 2004. Pada awal operasinya, BMT Artha
Sejahtera Jatirogo mempunyai pengelola sebanyak 5 orang. Namun, sekarang
pengelola BMT Artha Sejahtera Jatirogo berjumlah 15 orang.

2.3.2. Struktur Organisasi Dunia Usaha/Industri


Sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
(AD/ART) KSPPS BMT Artha Sejahtera Jatirogo, maka ada 3 tingkatan
struktural organisasi yang bertanggung jawab pada kegiatan pengelolaan lembaga,
yaitu:
1) Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang merupakan pemegang kekuasaan
tertinggi lembaga.
2) Pengurus, yaitu yang bertanggung jawab terhadap semua kegiatan
pengelolaan lembaga dan usahanya serta mempunyai kewajiban untuk
mempertanggung jawabkannya kepada Rapat Anggota Tahunan atau
Rapat Anggota Luar Biasa.
3) Satuan Pengawas Internal (SPI) adalah satuan pengawas yang diangkat
oleh Pengurus yang kepadanya diberi wewenang dan kekuasaan dalam hal
pengawasan pembukuan, administrasi, dan keuangan.
Manager
Mukti S.E

Staff Pembiayaan Customer Service


Maria Desi R S.E Winarsih

Staff Remidial Teller


1. Arif Prastyanto 1. Lastri
2. Eka Priya Saputra 2. Riza Herdiana
3. Dicky Setiawan

Staff Pemasaran
Staff Penjaga 1. Siti Azizah
2. Sa’idatul M
Ladimin 3. Krisna Yanti
4. Abdi Prasetyo
5. Riski Putra P
.

2.3.3. Lokasi Dunia Usaha/Industri


Alamat :JL. Panglima Sudirman NO.24 Jatirogo ,Kab.Tuban

2.4 Deskripsi dan Hasil Kegiatan di Dunia Usaha/Industri


Setelah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang
dilaksanakan selama enam bulan di BMT Usaha Artha Sejahtera
Jatirogo kami mendapatkan banyak pelajaran yang tidak bisa kita dapat
di sekolah, dan pada saat melaksanakan PKL kami dapat menerapkan
semua keterampilan yang kami peroleh di bangku sekolah.
Dalam melaksanakan pekerjaan di kantor/instansi maupun di lapangan,
kami mendapat bimbingan dari pembimbing dan para pegawai kantor
BMT Usaha Artha Sejahtera Jatirogo, yang mana bimbingan tersebut
sangat bermanfaat bagi kami untuk mempelajari lebih dalam tentang
pengolahan data dan hal-hal yang tercangkup di dalamnya.

Hal yang pernah kami kerjakan pada saat menjalani Praktik Kerja
Lapangan (PKL) di BMT Usaha Artha Sejahtera Jatirogo di antaranya
adalah:
1. Funding
2. Menghitung uang hasil funding
3. Merekap tabungan / simpanan
4. Merekap tabungan /simpanan
5. Merekap Penarikan
6. Merekap Angsuran
7. Mengontrol Angsuran
8. Merekap angsuran murabahah dan mudharabah
9. Merekap Simkop
10. Menata berkas-berkas keanggotaan
11. Rekap Pembiayaan
12. Rekap Pemasukan dan Pengeluaran Deposito
BAB III
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari hasil PKL di KSPPS BMT ARTHA SEJAHTERA JATIROGO, maka
dapat disimpulkan bahwa dalam memasuki dan melaksanakan kerja tidak
semudah yang dibayangkan. Banyak kesulitan dan kendala yang harus dihadapi.
Maka dari itu, diperlukan sikap sopan, santun, disiplin, tanggung jawab,
ketekunan, kesabaran, ketelitian, dan kesadaran untuk saling membantu.
Dengan adanya praktik kerja industri ini, diharapkan semua lulusan SMK
Negeri 1 Singgahan akan mempunyai kepribadian kuat serta etos kerja yang
tinggi, seperti:
a. Mempunyai mental yang kuat dan berwibawa
b. Mempunyai moral yang tinggi
c. Memiliki tanggung jawab yang besar
d. Penuh dengan kediplinan
e. Memiliki pengalaman yang lebih sebagai acuan untuk memasuki dunia
kerja yang sebenarnya.
Oleh karena itu, kita harus melaksanakan prakerin dengan sebaik-baiknya
karena prakerin merupakan kesempatan yang sangat baik bagi siswa dalam
mengenal dunia usaha yang sesungguhnya.

4.2. SARAN

4.2.1 Bagi Perusahaan


Di bawah ini adalah beberapa pesan dari kami yang patut
dipertimbangkan, diantaranya:
1. Kedisiplinan kerja para pegawai lebih ditingkatkan lagi untuk
menghasilkan produktivitas kerja yang lebih baik.
2. Meningkatkan sosialisasi terhadap masyarakat mengenai BMT Artha
Sejahtera Jatirogo.
3. Peralatan dan perlengkapan dinas lebih ditingkatkan untuk
menunjang kelancaran kerja.
4. Hubungan kerjasama antar karyawan harus dijaga dan ditingkatkan.
5. Lebih meningkatkan komunikasi antar pegawai agar tidak terjadi
kesalahpahaman.

4.2.2 Bagi Sekolah


1. Meningkatkan pengawasan terhadap siswa PKL
2. Menambah sarana pendukung untuk keperluan siswa agar menjadi
lebih kompeten.
3. Memberikan pembekalan mental dan materi supaya siswa lebih
siap untuk melaksanakan PKL.
4. Meningkatkan silaturahmi yang berkesinambungan antara SMKN
1 SINGGAHAN dengan BMT Artha Sejahtera Jatirogo.

4.2.3 Bagi Siswa


1. Siswa yang melakukan kegiatan PKL diharapkan sering
berkomunikasi agar tidak kesulitan dalam menjalankan tugas yang
diberikan.
2. Siswa yang melaksanakan kegiatan PKL sebaiknya mencari tahu
dahulu informasi tentang perusahaan agar mengetahui jalannya
transaksi kantor.
3. Bersikap sopan, santun, bertanggung jawab, dan patuh pada
peraturan guna menjaga nama baik SMKN 1 SINGGAHAN.
LAMPIRAN
Foto Kegiatan Prakerin
1.Kegiatan Mengontrol Buku Angsuran

2.Kegiatan Merekap Slip Tabungan

3.Kegiatan Mengontrol slip Tabungan


4.Kegiatan Merekap Pembiayaan
5.Kegiatan Merekap Slip Angsuran

Anda mungkin juga menyukai