WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Volume 1, No. 1, Tahun 2022

https://wikuacitya.unwiku.ac.id/

SUMBER DAYA MANUSIA UNGGUL DI ERA DIGITALISASI

P Edi Sumantri 1), Nirmala 2)

1)
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma
Purwokerto
Jl. Raya Beji Karangsalam No.25, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53152
e-mail: mantriuwk67@yahoo.co.id
2)
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma
Purwokerto
Jl. Raya Beji Karangsalam No.25, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53152
e-mail: nirmala@gmail.com

Abstrak
Saat ini Sumber Daya Manusia harus memiliki pola dan sikap kerja yang sebelumnya lamban dan enggan
keluar dari zona nyaman harus di ubah menjadi pola yang cepat, terukur, tepat dan berani menghadapi
tantangan serta perubahan yang disebabkan karena berkembangnya teknologi, informasi dan komunikasi.
Tujuan diselenggarakannya kegiatan pengabdian ini untuk memberikan pengetahuan tentang Sumber
Daya Manusia yang unggul di era digitalisasi serta memberikan pengetahuan tentang pentingnya strategi
pemasaran, memberikan pelatihan packaging, labeling dan digital marketing untuk para pelaku Usaha
Mikro, Kecil dan Menengah di Desa Kedungwangi Kecamatan Wanadadi Kabupaten Banjarnegara.
Metode kegiatan berupa penyuluhan dan pendampingan dengan materi tentang diseminasi Sumber Daya
Unggul di era digitalisasi dan pengenalan serta penerapan teknologi aplikasi marketing digital. Hasil
pengabdian diharapkan dapat memotivasi dan menciptakan Sumber Daya Masyarakat yang unggul di era
digitalisasi untuk memahami pengetahuan tentang pentingnya strategi pemasaran, memberikan pelatihan
packaging, labeling dan digital marketing untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dan dapat diterima
serta di respon dengan baik oleh peserta pengabdian.

Kata kunci : Sumber Daya Manusia, Digital Marketing

Abstract
Currently, Human Resources must have work patterns and attitudes that were previously slow and
reluctant to leave their comfort zone, which must be changed to a pattern that is fast, measurable, precise
and brave in facing challenges and changes caused by the development of technology, information and
communication. The purpose of holding this service activity is to provide knowledge about superior
Human Resources in the digitalization era and provide knowledge about the importance of marketing
strategies, provide packaging, labeling and digital marketing training for Micro, Small and Medium
Enterprises in Kedungwangi Village, Wanadadi District, Banjarnegara Regency. The method of activity
is in the form of counseling and assistance with material on the dissemination of Superior Resources in
the digitalization era and the introduction and application of digital marketing application technology.
The results of the service are expected to motivate and create superior Community Resources in the
digitalization era to understand knowledge about the importance of marketing strategies, provide
packaging, labeling and digital marketing training for Micro, Small and Medium Enterprises and can be
well received and responded to by service participants.

Keywords : Human Resources, Digital Marketing

PENDAHULUAN
Virus corona yang umumnya terdapat pada hewan dan dapat menyebabkan penyakit
pada hewan ataupun manusia telah menyebabkan situasi dan kondisi berubah. Hal ini sangat
dirasakan ketika Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) telah
menetapkan pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) pada tanggal 11 Maret 2020. Orang akan
dengan mudah terpapar oleh virus tersebut dari orang yang sudah terinfeksi virus ini. Oleh

Jurnal Wikuacitya : Jurnal Pengabdian Masyarakat // 100

 WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Volume 1, No. 1, Tahun 2022
https://wikuacitya.unwiku.ac.id/

karena itu, diperlukan tindakan untuk dapat mencegah sedini mungkin agar tidak terjadi
penularan yang berkelanjutan. Sikap disiplin yang tinggi dari setiap individu melalui perilaku
jaga jarak atau Phisycal Distancing sangat diperlukan agar dapat menekan jumlah penularan dan
dapat segera keluar dari situasi pandemi. Pandemi merupakan sebuah epidemi yang telah
menyebar ke berbagai benua dan negara. Epidemi itu sendiri merupakan istilah yang digunakan
untuk mengetahui peningkatan jumlah kasus penyakit secara tiba-tiba pada suatu populasi area
geografis tertentu (Purwanto et al. 2020). WHO telah merekomendasikan untuk jarak yang
aman yaitu jarak satu meter saat melakukan interaksi komunikasi dengan orang lain.
Pemerintah dalam menyikapi hal ini telah dengan tegas menerapkan Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang bertujuan untuk mencegah terjadinya
penularan yang lebih luas dan bertujuan untuk menekan terjadinya lonjakan kasus positif Covid-
19. Meski dalam menerapkan kebijakan PPKM bukanlah persoalan yang mudah, namun
kebijakan tersebut akhirnya dapat dijalankan dengan baik dan sekaligus dapat mengubah
kebiasaan lama yang terjadi di masyarakat yang berkaitan dengan semua aktifitas yang dijalani
setiap hari. Masyarakat telah dapat mematuhi serta menaati protokol kesehatan. Protokol
kesehatan itu sendiri meliputi 5M yaitu: mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak,
menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas.
Selain itu, masyarakat juga sudah mulai dipaksa untuk membiasakan diri dan
memahami dengan baik penggunaan teknologi informasi yang dapat menunjang semua
aktifitasnya dengan berbagai keterbatasan yang ada. Kebijakan ketat yang diterapkan kepada
masyarakat pada masa pandemi pada akhirnya membawa konsekuensi positif pada sikap dan
perilaku setiap individu termasuk para karyawan yang bekerja di sektor swasta, sektor non laba,
sektor swausaha, sektor publik, dan sektor informal menjadi lebih sigap sehingga mereka
mampu bertahan dan tidak terpuruk lebih dalam lagi akibat terjadinya pandemi. Dengan
terjadinya situasi pandemi, maka saat ini kita semua semakin menyadari bahwa Sumber Daya
Manusia (SDM) dituntut dengan cepat untuk dapat mengubah pola dan sikap kerja dari yang
sebelumnya lamban menuju pola yang serba cepat dan tepat.
Teknologi informasi adalah teknologi yang memanfaatkan komputer sebagai
perangkat utama untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat (Fauzi,
2008). Setiap individu dituntut dengan untuk dapat dengan cepat mengubah pola dan
sikap kerja dari yang sebelumnya lamban menuju pola yang serba cepat dan tepat. SDM juga
dituntut harus senantiasa terus belajar mengikuti perkembangan IPTEK termasuk meningkatkan
kapasitasnya di bidang literasi teknologi, serta mendalami aspek digitalisasi sehingga dapat
menunjang produktivitas kerja yang lebih tinggi. Kapasitas SDM harus terus dikembangkan di
era revolusi industri 4.0. Kualifikasi teknis yang mumpuni serta mampu berpikir kritis dan
inovatif dalam memecahkan permasalahan yang disatukan dalam ketrampilan perilaku sosial
yang lebih menekankan pada aspek kerjasama maupun kemampuan beradaptasi dengan
lingkungan yang baru, selanjutnya dapat membentuk sumber daya manusia unggul di era
digitalisasi.
Sumber Daya Manusia saat ini harus dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi. SDM harus dipaksa untuk terus belajar serta mengikuti perkembangan jaman
karena dalam era digital saat ini seluruh SDM harus dapat menerapkan transformasi digital serta
memahami dan mampu mengoperasikan teknologi untuk mencapai tujuan dari organisasinya.
Pengetahuan dan ketrampilan para SDM mutlak diperlukan. Oleh karena itu, sumber daya
manusia yang memiliki literasi digital, pengetahuan yang luas serta mahir dalam
mengoperasikan komputer sangat dibutuhkan guna menjawab kebutuhan perkembangan jaman.
Dalam kaitannya dengan literasi teknologi, Onno Purbo (2018) menyatakan bahwa
literasi teknologi adalah kemampuan untuk memahami kelengkapan yang mengikuti teknologi
seperti piranti keras (hardware), piranti lunak (software), serta etika dan etiket dalam
memanfaatkan teknologi. Hardware merupakan lapisan pertama yang mendefinisikan secara
fisik seperti beberapa item hardware misalnya komputer, mouse, Central Processing Unit
(CPU), keyboard, monitor, harddisk, printer. Software adalah program komputer yang menjadi

Jurnal Wikuacitya : Jurnal Pengabdian Masyarakat // 101

 WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Volume 1, No. 1, Tahun 2022
https://wikuacitya.unwiku.ac.id/

jembatan antara pengguna dengan perangkat keras, misalnya: software pengolah kata (Microsoft
Word), software pengolah angka (Microsoft Excel), software anti virus (Smadav).
Strategi pemasaran merupakan strategi yang biasa digunakan oleh perusahaan
yang memproduksi barang atau jasa secara kontinu agar dapat menjadi pemenang
dalam persaingan pasar. Menurut Paul dan Guiltinan (1992), strategi pemasaran adalah sebuah
pola pikir yang digunakan untuk mengembangkan suatu bisnis atau perusahaan. Adapun cara
yang digunakan adalah dengan menyatukan beberapa unsur pemasaran seperti segmentasi pasar,
bauran marketing, posisi, sasaran, dan sebagainya. Ketrampilan, kemampuan, pengetahuan dan
penggunaan teknologi dari sumber daya manusia yang diintegrasikan ke dalam organisasi pada
tahap selanjutnya akan dapat membentuk sikap yang fleksibel dalam menghadapi perubahan
jaman. Kemampuan untuk menyeimbangkan antara cara berpikir mesin, nilai-nilai, dan
preferensi masyarakat serta membenturkannya dengan kondisi sosial, ekonomi, lingkungan, dan
pasar inilah yang disebut sebagai strategic sensitivity (Mergel, 2016).

METODE
Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian berupa presentasi disertai tanya jawab,
kemudian pendampingan dan pelatihan menggunakan aplikasi digital marketing. Materi
kegiatan tentang diseminasi pengetahuan tentang SDM unggul di era digitalisasi, pengenalan
dan penerapan teknologi aplikasi digital marketing. Sasaran dari kegiatan Pengabdian Pada
Masyarakat yang telah dilakukan oleh Tim Pengabdian dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Universitas Wijayakusuma adalah para pelaku UMKM di Desa Kandangwangi Kecamatan
Wanadadi Kabupaten Banjarnegara. Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan dapat
memberikan tambahan pengetahuan dan meningkatkan kemampuan para pelaku usaha dalam
menerapkan digital marketing, sehingga setelah mengikuti pendampingan ini para pelaku
UMKM dapat termotivasi dan mampu meningkatkan kemampuan dalam hal menggunakan
teknologi yang menunjang kegiatan usahanya.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yang telah dilakukan oleh Tim Pengabdian dari
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Wijayakusuma ini dilaksanakan pada periode waktu
bulan Maret-April 2022. Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat ini dilaksanakan di Desa
Kandangwangi Kecamatan Wanadadi Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan dilaksanakan dalam
tiga tahapan waktu, yaitu tahap pertama 5 Maret 2022, dengan agenda pemberian materi tentang
SDM unggul di era digitalisasi. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh masyarakat Desa
Kandangwangi. Tahap kedua 19 Maret 2022, dengan agenda pemberian materi dan pelatihan
digitalisasi marketing dengan menggunakan aplikasi marketing. Kegiatan ini diikuti para
pelaku usaha UMKM di Desa Kandangwangi. Tahap ketiga 2 April 2022, dengan agenda
pemberian materi dan pelatihan lanjutan menggunakan aplikasi digital untuk mendukung
pemasaran dari usaha yang ditekuni. Kegiatan ini diikuti sebagian besar para pelaku usaha
UMKM di Desa Kandangwangi.
Kegiatan pengabdian yang mengambil topik tentang SDM unggul di era digitalisasi
serta marketing digitalisasi. Peserta menunjukkan antusiasme dan semangat yang tinggi dalam
menyerap pengetahuan yang diberikan tim penyuluh. Peserta dapat menyerap materi dengan
baik dan dengan antusiasme yang tinggi menerapkan berbagai aplikasi digital marketing.
Peningkatan kemampuan para pelaku UMKM juga perlu ditingkatkan dengan pemberian materi
penyuluhan dan pelatihan mengenai penggunaan aplikasi yang lainnya yang dapat menunjang
usaha yang mereka tekuni. Melalui kegiatan ini peserta dapat menyerap materi dengan baik
dan dengan antusias bersama mengikuti praktek mengoperasikan aplikasi digital marketing
dengan baik. Melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat ini, diharapkan para pelku UMKM
mendapatkan tambahan pengetahuan dan pemahaman tentang SDM Unggul di era digitalisasi
serta dapat menerapkan dan menggunakan aplikasi digital marketing sehingga usaha mereka
akan semakin berkembang dan maju.

Jurnal Wikuacitya : Jurnal Pengabdian Masyarakat // 102

 WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Volume 1, No. 1, Tahun 2022
https://wikuacitya.unwiku.ac.id/

Gambar 1. Penyampaian Materi

(Sumber: Dokumentasi Kegiatan)

Kegiatan pengabdian ini juga diharapkan dapat menambah pengetahuan dan

meningkatkan kemampuan para pelaku UMKM mengenai digital marketing, sehingga setelah
mengikuti pendampingan ini dapat meningkatkan kapasitas usahanya. Melalui kegiatan
pengabdian ini juga diharapkan akan menambah pengetahuan dan meningkatkan ketrampilan
para pelaku UMKM mengenai penggunaan aplikasi yang dapat digunakan untuk mendukung
marketing digital, sehingga setelah mengikuti pendampingan ini para pelaku UMKM dapat
meningkatkan kemampuan dan ketrampilan untuk melakukan pemasaran secara digital.

Gambar 2. Tim Pengabdian bersama Mahasiswa

(Sumber: Dokumentasi Kegiatan)

KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa perlunya pengetahuan dan
pemahaman tentang Sumber Daya Manusia unggul di era digitalisasi serta digitalisasi
marketing. Selain itu, perlunya dorongan, motivasi dan pendampingan pada para pelaku Usaha

Jurnal Wikuacitya : Jurnal Pengabdian Masyarakat // 103

 WIKUACITYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Volume 1, No. 1, Tahun 2022
https://wikuacitya.unwiku.ac.id/

Mikro Kecil dan Menengah di Desa Kandangwangi Kecamatan Wanadadi Kabupaten

Banjarnegara agar terus optimis dan berusaha mengembangkan diri untuk memajukan sehingga
usaha mereka agar semakin kreatif dan inovatif.

DAFTAR PUSTAKA

Fauzi, Akhmad. (2008). Pengantar Teknologi Informasi. Yogyakarta. Graha ilmu.

Guiltinan, P. Joseph & Gordon, W. Paul. (1992). Strategi dan Program Manajemen
Pemasaran, Edisi 2. Jakarta: Erlangga.
Mergel, I., Rethemeyer, R. K., & Isett, K. (2016). Big data in public affairs. Public
Administration Review, 76(6), 928-937.
Purbo, Onno. (2018). Internet-TCP/IP:konsep & implementasi. Yogyakarta. CV Andi
Offset
Purwanto, A., Pramono, R., Asbari, M., Hyun, C. C., Wijayanti, L. M., & Putri, R.
S. (2020). Studi eksploratif dampak pandemi COVID-19 terhadap proses
pembelajaran online di sekolah dasar. EduPsyCouns: Journal of Education,
Psychology and Counseling, 2(1), 1-12.

Jurnal Wikuacitya : Jurnal Pengabdian Masyarakat // 104