3
Gambar 1.1 Peta Administrasi Wilayah Kabupaten Ogan Ilir
Luas
No Kecamatan Wilayah
(km2)
4
Tabel 1.1 memperlihatkan bahwa luas wilayah Kabupaten Ogan Ilir
secara keseluruhan adalah 2.597,83 km2. Luas wilayah dijadikan dasar
data kajian untuk menentukan potensi luas bahaya terpapar bencana.
Potensi luas bahaya tersebut diketahui berdasarkan kondisi wilayah
rentan di setiap wilayah di Kabupaten Ogan Ilir. Semakin luas suatu
wilayah dengan tingkat rawan bencana yang tinggi, semakin besar luas
wilayah terpapar bencana di Kabupaten Ogan Ilir. Selain terhadap
besaran luas bahaya, bencana yang terjadi mempengaruhi potensi
penduduk terpapar bencana. Bencana juga dapat terjadi disebabkan oleh
faktor kependudukan pada suatu wilayah. Penduduk Kabupaten Ogan Ilir
420.783 jiwa, yang terdiri dari 213.095 jiwa penduduk laki-laki dan
207.688 jiwa penduduk perempuan. Jumlah penduduk Kabupaten Ogan
Ilir per kecamatan dapat dilihat pada Tabel 1.2.
Tabel 1.2
Jumlah Penduduk Per Kecamatan di Kabupaten Ogan Ilir
No Kecamatan Pria Wanita Jumlah
1 Muara Kuang 10.246 9.718 19.964
2 Tanjung Batu 23.713 23.502 47.215
3 Tanjung Raja 22.389 22.185 44.574
4 Indralaya 20.691 20.806 41.497
5 Pemulutan 23.024 22.515 45.539
6 Rantau Alai 5.651 5.336 10.987
7 Indralaya Utara 19.466 18.702 38.168
8 Indralaya Selatan 12.222 11.317 22.539
9 Pemulutan 8.548 8.471 17.019
Selatan
10 Pemulutan Barat 6.973 5.928 13.901
11 Rantau Panjang 8.724 8.497 17.221
12 Sungai Pinang 13.775 12.683 26.458
13 Kandis 5.598 5.752 10.852
14 Rambang Kuang 10.515 10.117 20.632
15 Lubuk Keliat 9.273 8.712 17.985
16 Payaraman 13.287 12.947 26.234
Jumlah 213.095 207.688 420.783
5
dataran rendah berawa yang sangat luas mulai dari Kecamatan
Pemulutan, Pemulutan Barat, Pemulutan Selatan, sampai Indralaya
Selatan. sedangkan Kecamatan Tanjung Batu, Payaraman, Lubuk Keliat,
Rambang Kuang dan Muara Kuang dengan dataran yang bertopografi
datar sampai bergelombang dengan ketinggian sampai 14 meter dari
permukaan air laut. Wilayah daratan Kabupaten Ogan Ilir mencapai 65 %
serta wilayah berair dan rawa-rawa sekitar 35 %. Derajat keasaman
tanah berkisar antara pH 4,0 sampai pH 6,0.
6
budidaya, kawasan lindung dan kawasan lainnya. Kawasan budidaya
yang terdiri dari kawasan kehutanan, permukiman dan kawasan
pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan tersebar di seluruh
kecamatan. Kawasan lindung terdiri dari kawasan Daerah Aliran Sungai,
dan Kawasan Penyangga Sumber Daya Air seperti Lebak Polder.
Geologi Regional Kabupaten Ogan Ilir secara tatanan stratigrafi
termasuk dalam sub cekungan Palembang, dan merupakan bagian dari
cekungan Sumatera Selatan yang terbentuk pada zaman tersier, hingga
diakhiri dengan endapan holosen.
Stratigrafi Regional Kabupaten Ogan Ilir dari tua ke muda terdiri
atas endapan gunung api, endapan sedimen dan endapan permukaan
antara lain Formasi Muara Enim (TMPM), Formasi Kasai (QTK) dan endapan
permukaan (Qs dan Qa).
Morfologi Kabupaten Ogan Ilir berdasarkan pengamatan topografi
dan litologi penyusunnya dapat dibagi menjadi 2 satuan morfologi yaitu,
Morfologi Bergelombang dan Morfologi Dataran.
Ditinjau dari aspek geologi, Kabupaten Ogan Ilir terdiri atas lima
formasi geologi, yaitu formasi alluvial, formasi Palembang anggota
bawah, formasi Palembang anggota tengah, formasi palembang anggota
atas dan formasi bahan gunung api muda Tugu Mulyo.
Struktur geologi yang kompleks seperti patahan, lipatan dan
ketidak-stabilan tanah, tidak ditemui di kabupaten ini. Dalam hubungan
ini dapat dinyatakan bahwa seluruh wilayah OI aman dari kemungkinan
bahaya longsor atau gangguan aktifitas geologis terutama gempa bumi.
Kendala utama bagi wilayah OI, berupa resiko erosi-sedimentasi
yang menimbulkan pendangkalan pada hampir seluruh sungai utama,
akibat kemerosotan pengelolaan DAS. Untuk menekan laju pengendapan
oleh erosi, setiap kegiatan pembangunan di daerah aliran sungai perlu
melalui pendekatan konservasi tanah dan air.
Iklim di Ogan Ilir termasuk iklim tropis, musim kemarau antara
bulan Mei sampai Oktober dan musim hujan dari bulan Nopember sampai
April. Curah hujan rata-rata 2550 mm/tahun dengan simpangan baku 394
mm. Curah hujan bulanan tertinggi 339,4 mm dan terendah 102 mm.
Evaporasi potensial ( ef ) rata-rata pertahun daerah Ogan Ilir berkisar
antara 1400 mm sampai dengan 1500mm.
Curah hujan rata-rata pertahun berkisar antara 1.096 mm, dan
jumlah hari hujan 66 per tahun. Suhu udara harian berkisar antara 230 C
7
sampai 320 Celcius serta rata-rata kelembapan udara harian berkisar
antara 69 % sampai 98 %.
8
lahan. Analisis tersebut digunakan dalam menentukan zona atau daerah-
daerah yang rawan bencana kebakaran hutan dan lahan dengan indeks
ancaman bencana adalah sebagai berikut :
Tabel 1.3 Indeks Ancaman Bencana Kebakaran Hutan dan
Lahan
Sumber :
BNPB
Gambar 1.2 Peta Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan Kabupaten Ogan Ilir
9
Penyusunan Rencana Kontijensi untuk menghadapi ancaman
bencana kebakaran hutan dan lahan merupakan komitmen pemerintah
daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk
menggalang seluruh potensi dan kapasitas kesiapsiagaan dalam
menghadapi bencana kebakaran hutan dan lahan dengan arahan untuk
memastikan komitmen semua pihak termasuk para pemangku
kepentingan. Disamping itu, rencana kontijensi ini diharapkan dapat
mendorong integrasi dan koordinasi yang lebih baik dalam menghadapi
bencana kebakaran hutan dan lahan.
Dokumen rencana kontijensi ini disusun sebagai landasan strategi,
operasional dan pedoman dalam penanganan darurat bencana asap
akibat kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ogan Ilir dan sebagai
dasar untuk pengerahan sumber daya dari seluruh pemangku
kepentingan yang terlibat dalam penanganan darurat bencana di wilayah
Kabupaten Ogan Ilir.
10
5. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 02
Tahun 2012 tentang Pedoman Umum Pengkajian Risiko Bencana;
6. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Ilir Nomor 12 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana;
7. Peraturan Bupati Ogan Ilir Nomor 27 Tahun 2018 tentang Susunan
Organisasi, Uraian Tugas, dan Fungsi Badan Penanggulangan Bencana
Daerah.
11
c. Optimalisasi pos anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) APBD tahun
berjalan untuk penanggulangan kedaruratan bencana (PKB);
d. Mengajukan pendampingan dan fasilitas Dana Siap Pakai (DSP)
kepada Pemerintah Pusat melalui BNPB;
e. Membuka jejaring bantuan dari masyarakat, swasta, lembaga non
pemerintah, dan luar negeri;
f. Melibatkan masyarakat, relawan dan pemberi bantuan dalam
pencarian dan pertolongan;
g. Membebaskan seluruh biaya pelayanan kesehatan untuk
masyarakat terdampak bencana;
h. Melaksanakan sosialisasi dan pendampingan pemenuhan kebutuhan
masyarakat pasca bencana;
i. Melakukan monitoring dan evaluasi penanganan penanggulangan
bencana.
Strategi penanganan kedaruratan bencana adalah pedoman
pelaksanaan umum bagaimana kebijakan diimplementasikan selama operasi
guna mencapai efektivitas kebijakan. Strategi-strategi tersebut adalah :
a. Mengaktifkan Sistem Komando Penanggulangan Darurat Bencana
(SKPDB);
b. Meningkatkan akses informasi satu data dalam penanganan
penanggulangan bencana;
c. Melaksanakan pencarian dan pertolongan jiwa yang terdampak
d. Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terdampak;
e. Perbaikan sarpras vital serta pemulihan fungsi layanan umum dan
layanan pemerintahan diwilayah terdampak bencana;
f. Pembuatan pos bantuan
g. Pengerahan personil pencarian dan pertolongan yang terlatih,
sarana pencarian dan evakuasi yang mencukupi dengan melibatkan
masyarakat, relawan dan pemberi bantuan;
h. Pemanfaatan semua fasilitas umum yang aman milik pemerintah
atau masyarakat sebagai tempat evakuasi;
i. Pengobatan gratis bagi korban bencana dan Psychological First Aid;
j. Mendistribusikan cadangan logistik untuk pemenuhan kebutuhan
dasar masyarakat terdampak bencana;
k. Monitoring dan evaluasi penanganan penanggulangan bencana
disemua sektor.
12
Sistem komando penanganan darurat bencana yang dapat diaktifkan
dimulai dari pembentukan Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Asap
akibat Kebakaran Hutan dan Lahan, yang memiliki tugas dan tanggung jawab
sebagai berikut :
a. melakukan pengumpulan data dan informasi sebagai dasar
penyusunan rencana operasi siaga darurat bencana asap akibat
kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ogan Ilir;
b. menyusun rencana operasi penanganan siaga darurat bencana asap
akibat kebakaran hutan, lahan dan kebun di Kabupaten Ogan Ilir;
c. mengajukan permintaan kebutuhan bantuan kepada pihak-pihak
terkait sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
d. merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan dan memantau
pengerahan sumber daya untuk penanganan siaga darurat bencana
secara cepat, tepat dan efektif;
e. melakukan evaluasi pelaksanaan penanganan siaga darurat; dan
f. melaporkan pelaksanaan penanganan siaga darurat kepada Bupati
melalui Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ogan Ilir.
Pos Komando tersebut terdiri dari Struktur Posko Kabupaten, Struktur
Posko Kecamatan, serta Struktur Posko Desa.
13
scenario, penyusunan kebijakan dan strategi, perencanaan sektoral dan
rencana tindaklanjut.
5. Penandatanganan komitmen, public hearing/konsultasi public hasil
rumusan rencana kontijensi : Penyebaran/ diseminasi dokumen rencana
kontijensi kepada pelaku penanggulangan bencana.
14
BAB II SITUASI
2.1 Karakteristik Bahaya
Wilayah Sumatera Selatan beriklim tropis dan basah. Karena memiliki
iklim tropis, sepanjang tahun provinsi ini hanya dipengaruhi oleh dua musim,
yakni musim hujan dan musim kemarau. Dengan suhu udaranya bervariasi
antara 24,7oC sampai 32,9oC dan tingkat kelembaban udara berkisar antara
82% sampai 88%. Musim hujan relative jatuh pada bulan Oktober sampai
bulan April. Curah hujan yang jatuh di Sumatera Selatan bervariasi antara
2.100 mm sampai 3.264 mm tiap tahun.
Kabupaten Ogan Ilir sudah lama sejak memiliki catatan sebagai potensial
terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Tabel 2.1
Lokasi dan Total Luasan Area Bekas Terbakar di
Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2019
Luasan Hotspot
No Kecamatan Agustus September Oktober
Terbakar
(Ha)
15
Gambar 2.1 Peta Lokasi Sebaran Hotspot LAPAN Kabupaten Ogan
Ilir Tahun 2020
16
Tanjung Batu yang terdeteksi sebaran hotspot paling banyak selama periode
2020 dan 2021 merupakan areal Hutan Tanaman Industri milik PTPN Cinta
Manis.
17
Tabel 2.2
Jumlah Penduduk Terdampak Bencana Asap akibat Kebakaran
Hutan dan Lahan
SAKIT (Jiwa )
JUMLAH TERANCAM
KECAMATAN DESA SAKIT SAKIT SAKIT
(Jiwa) (jiwa)
RINGAN SEDANG BERAT
Payaraman Sri Kembang II 1.561 156 101 47 8
Indralaya Utara Sungai 2.574 257 167 77 13
Rambutan
Lorok 1.552 155 101 47 8
Bakung 2.417 242 157 73 12
Palem Raya 3.378 338 220 101 17
Timbangan 7.659 766 498 230 38
Pulau 1.987 199 129 60 10
Semambu
Pulau Kabal 777 78 51 23 4
Tanjung Baru 1.619 162 105 49 8
Parit 1.095 110 71 33 5
Pemulutan SP Pelabuhan 1.873 187 122 56 9
Dalam
Ibul Besar I 2.291 229 149 69 11
Babatan 1.988 199 129 60 10
Saudagar
Lubuk Keliat Betung II 1.468 147 95 44 7
Indralaya Indralaya 5.212 521 339 156 26
Raya
Ulak Bedil 676 68 44 20 3
Tanjung 4.415 442 287 132 22
Seteko
Pemulutan Barat Ulak 1.295 130 84 39 6
Petangkisan
Talang 1.333 133 87 40 7
Pangeran Ilir
Talang 1.091 109 71 33 5
Pangeran Ulu
Arisan Jaya 1.048 105 68 31 5
Payaraman Rengas I 1.560 156 101 47 8
Payaraman 2.104 210 137 63 11
Timur
Tebedak I 2.052 205 133 62 10
Tanjung Raja Tanjung 2.501 250 163 75 13
Temiang
Belanti 2.364 236 154 71 12
Indralaya Tanjung 1.057 106 69 32 5
Selatan Dayang Utara
Rantau Alai Kelampaian 633 63 41 19 3
Sungai Pinang Sungai Pinang 1.805 181 117 54 9
Lagati
Jumlah 6.139 3.990 1.842 307
Sumber : Rencana Kontijensi Kebakaran Hutan dan Lahan Prov.Sumsel
b. Aspek Fisik/Infrastruktur
Berdasarkan scenario kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di rawa
bergambut desa Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara,
18
diperkirakan terjadi gangguan sarana prasarana perhubungan pada ruas
jalan Tol Palembang-Indralaya, terganggunya transportasi terutama
transportasi darat di ruas jalan tol tersebut dan transportasi udara. Hal
ini berdampak pada penurunan tingkat wisatawan secara nasional.
c. Aspek Ekonomi
Pada sector ekonomi diperkirakan dampak yang ditimbulkan berupa
kerugian baik di bidang perdagangan, jasa, pariwisata, retail, industry,
transportasi, pertanian, perkebunan, perikanan hingga hilangnya
sejumlah mata pencaharian masyarakat di dan sekitar lahan.
d. Aspek Lingkungan
Dampak kebakaran hutan dan lahan juga diperkirakan akan
berpengaruh terhadap lingkungan meliputi hilangnya hutan dan spesies
flora dan fauna, erosi, sedimentasi sungai, menurunnya kualitas air, alih
fungsi hutan, pemanasan global.
Tabel 2.3 Aspek Lingkungan yang Terdampak
BencanaKebakaran Hutan dan Lahan
1. Kualitas Kadar ISPU berada di ambang batas normal, yakni > 100
ppm
Udara
2. Fauna - Fauna yang tidak tahan terhadap kualitas asap tertentu
akanmengalami mati dan/atau gangguan kesehatan.
- Konflik antara satwa (kera, dll) manusia
3. Flora Mengganggu produktifitas tanaman (gangguan panen)
19
BAB III TUGAS POKOK
3.2 Sasaran
a. Tersusunnya rencana operasi penanganan darurat bencana dalam
waktu 72 jam
b. Terselenggaranya koordinasi yang melibatkan 5 unsur helix dan 20
desa terdampak.
c. Terlaksananya pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak
dengan setidaknya 80% sumberdaya dan anggarannya bersumber
dari DSP dan BTT
d. Terkerahkan 90% sumber daya dari seluruh pihak terkait yang telah
berkomitmen dalam operasi penanganan darurat bencana
e. Terselenggaranya 100% evakuasi warga terdampak atau korban
f. Terlaksananya 100% pelayanan kesehatan untuk warga terdampak
atau korban dan pencegahan mencegah penularan COVID-19 di
lokasi bencana
g. Terselenggaranya 100% pemullihan fungsi sementara (rehabilitasi)
sarana-prasarana vital meliputi jaringan air, listrik, dan komunikasi
h. Terlaksananya 30 hari operasi penanganan darurat bencana dengan
tanggung jawab dan bertanggung gugat penuh.
20
BAB IV PELAKSANAAN
21
setiap hari
3 Tersedianya Surat Keputusan Bupati tentang Status
Tanggap Darurat Bencana
4 Terselenggaranya rapat penyusunan rencana operasi
5 Tersedianya rencana operasi penanganan darurat
kebakaran hutan dan lahan
6 Terbentuknya Pos Komando Penanganan Darurat
Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan
7 Terselenggaranya pemenuhan kebutuhan dasar dan
perlindungan sosial penyintas
8 Terselenggaranya pengamanan aset penyintas di
kawasan rawan kebakaran hutan dan lahan
Transisi 1 Diterbitkannya Keputusan Bupati tentang Status
Darurat ke Transisi Darurat ke Pemulihan
Pemulihan 2 Berfungsinya sementara sarana prasarana layanan
publik
3 Pengakhiran status dari transisi darurat ke pemulihan
yang dilanjutkan dengan rehabilitasi dan rekontruksi
22
Gambar 4.1 Struktur Posko Penanganan Darurat Bencana Asap
akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Tingkat Kabupaten
23
Gambar 4.3 Struktur Posko Penanganan Darurat Bencana Asap akibat
Kebakaran Hutan dan Lahan di Tingkat Desa
24
2.2 Segera mengkoordinasikan/membangun komunikasi
dengan instansi utama dan pendukung di tingkat nasional
dan di tingkat daerah untuk menetapkan langkah operasi
pemadaman
2.3 Melakukan kaji cepat situasi dan penilaian dampak
serta menganalisa untuk menentukan tindakan
penanganan yang tepat guna memenuhi permintaan
kebutuhan pengerahan sumber daya
2.4 Menganalisa semua permintaan kebutuhan sumber
daya yang masuk sebelum menetapkan prioritas utama
penanganan darurat
2.5 Mengaktifkan Pusdalops PB BPBD sebagai Pusat
Pengendali Kebakaran Hutan dan Lahan di Tingkat Daerah
2.6 Memastikan keamanan dan keselamatan semua
personil yang bertugas dalam operasi penanganan darurat
Tindakan 3. 3.1 Pengerahan personil (BPBD,Manggala Agni, MPA, TNI,
Pemadaman Polri,, Instansi/mitra kerja terkait)
Darat 3.2 Koordinasi dan komando
3.3 Penyampaian data melalui pusdalops
3.4 Komando dilaksanakan oleh Incident Commander
Tindakan 4. 4.1 Teknologi Modifikasi Cuaca (operasi hujan buatan)
Pemadaman 4.2 Melakukan pemboman air
Udara 4.3 Melakukan penipisan awan dengan mikrosprayer
Tindakan 5. 5.1 Melakukan kaji situasi dan dampak kerusakan agar
Upaya transisi dapat menghitung besar kerugian dan kerusakan yang
darurat terjadi
5.2 Mengkoordinasikan isu-isu yang masih terjadi
sebagaimana diperlukan akibat berakhirnya masa tanggap
darurat ini seperti kurangnya sumber daya dsb.
5.3 Tetap menjaga hubungan baik antar instansi
5.4 Mengumpulkan, menyimpan dan menjaga semua
data, informasi, catatan,laporan atau dokumen-dokumen
penting terkait pelaksanaan operasi
Tindakan 6. 6.1 Penegakan hukum bersama antar KL untuk
Pemulihan memberikan efek jera kepada pelaku
6.2 Rehabilitasi kawasan hutan dan lahan
25
6.3 Rehabilitasi satwa dan fauna
4.4 Tugas-tugas
Dalam proses penanganan darurat, berikut ini dirincikan tugas-tugas dari
setiap fungsi/bidang/subbidang.
Fungsi Penjabaran Tugas Pelaksana
Sub-
Bidang/Unit/Seksi
Koordinasi Pelaporan seluruh kegiatan PDB kepada BPBD
dan Pos Komando
Pelaporan Pengkoordinasian kepada Pos Komando BPBD
serta Pengawasan aktivitas penanganan
bencana di Pos Lapangan
Melakukan koordinasi dan kerjasama Dinas Pertanian dan
operasional lintas sector, termasuk Ketahanan Pangan
pemberian bantuan sumber daya
pemadaman dalam melaksanakan
kegiatan pengendalian terhadap setiap
kejadian
Melakukan koordinasi dalam pemberian Badan Penelitian dan
bantuan penanganan pencegahan dan Pengembangan
rekomendasi bantuan teknologi Daerah
pembukaan dan penggunaan lahan tanpa
bakar
Koordinator dalam penyebarluasan BMKG
informasi cuaca dan iklim
Meningkatkan koordinasi antar aparat Polri
penegak hukum
Administrasi Pelaksanaan fungsi tata kelola BPBD
dan administrasi yang memenuhi prinsip
Keuangan akuntabilitas dalam PDB di tingkat Pos
Lapangan
Menyiapkan dukungan Dana Siap Pakai BPBD, BPBD Provinsi,
untuk operasi pemadaman darat dan BNPB
udara
Koordinasi Pengkoordinasian kegiatan evakuasi, BPBD
26
dan perlindungan dan pengungsi kepada pos
Komando komando
Melaksanakan fungsi komando untuk BPBD
pengerahan sumber daya dan
pengkoordinasian penanganan bencana
kebakaran hutan dan lahan sesuai
peraturan
Pelaksanaan evakuasi, perlindungan, dan BPBD, TNI, Polri
pengungsi di pos lapangan
Pengumpulan Penyiapan tempat dan penampungan Dinas Sosial
dan sementara logistic
Penyimpanan Pendistribusian logistic ke masyarakat Dinas Sosial
Logistik terdampak
Pencatatan keluar masuk logistic dari Dinas Sosial
penampungan sementara
Penyediaan Koordinasi penyediaan hunian dan Dinas Kesehatan
bantuan non pangan
Layanan Koordinasi penyediaan layanan air bersih PU Perkim
dan sanitasi hunian
Mempersiapkan anggota tim Rumah Sakit Dinas Kesehatan,
lapangan baik tenaga medis maupun non RSUD
medis
Menyiapkan obat dan perbekalan Dinas Kesehatan
kesehatan pada saat kejadian bencana,
khususnya terkait penyakit ISPA dan Asma
Mobilisasi sumberdaya terkait tenaga Dinas Kesehatan
medis-nonmedis, peralatan/sarana medis,
obat dan perbekalan kesehatan
Pengamanan Pengerahan personil dan peralatan yang TNI/Polri
dan dimiliki dalam rangka pemadaman
Ketertiban Perkuat kegiatan patroli TNI/Polri untuk TNI/Polri
mempersempit kesempatan melakukan
pembakaran di wilayah terindikasi hotspot
Meningkatkan langkah-langkah preventif TNI/Polri
dalam penegakan hukum
Meningkatkan koordinasi dengan PPNS TNI/Polri
27
dalam rangka penegakan hukum terhadap
pelaku pelanggaran di bidang kebakaran
hutan dan lahan
Pengerahan sumber daya TNI/Polri
Pelibatan Forum PRB dan kelompok siaga BPBD
bencana di tingkat desa
28
Penyusunan rencana operasi penanganan kedaruratan bencana
berdasarkan rencana kontijensi yang disesuaikan dengan intensitas
dampak langsung bencana.
4. Penyelenggaraan Operasi
Penanganan kedaruratan bencana asap akibat kebakaran hutan dan
lahan, meliputi :
Pengerahan sumberdaya Kabupaten Ogan Ilir
Aktivasi pos lapangan
Aktivasi jaringan komunikasi
5. Pengorganisasian
Pengorganisasian dalam bentuk Sistem Komando Tanggap Darurat
Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan Kabupaten Ogan Ilir.
29
BAB V ADMINISTRASI DAN LOGISTIK
5.1 Administrasi
Mekanisme administrasi dalam dukungan penanganan darurat bencana
asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ogan Ilir adalah sebagai
berikut :
a. Pada saat awal kejadian bencana, seluruh sumber daya lokal Kabupaten
Ogan Ilir dioptimalkan baik dari sector pemerintah, lembaga usaha,
lembaga social, dan juga masyarakat.
b. Jika sumber daya keuangan Kabupaten Ogan Ilir tidka mencukupi dalam
penanganan bencana maka Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dapat
meminta bantuan Pemerintah Pusat (BNPB).
c. Pemerintah Pusat, melalui BNPB, dapat memberikan intruksi pada
pemerintah provinsi Sumatera Selatan untuk membantu penanganan
darurat bencana di Kabupaten Ogan Ilir.
d. Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dapat meminta bantuan dukungan
penanganan darurat bencana ke Pemerintah Pusat terkait Dana Siap
Pakai (DSP), Biaya Tidak Terduga (BTT), Pendampingan administrasi
kegiatan, serta logistic dan peralatan yang tidak dapat dipenuhi oleh
Kabupaten Ogan Ilir.
i. Mekanisme Pencairan Belanja Tidak Terduga (BTT) berdasarkan
Permendagri No.77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Daerah :
1. Penetapan SK Tanggap Darurat
2. Penetapan SK Struktur Komando Penanggulangan Darurat
3. Penetapan SK Pengguna Anggaran dan bendahara penerima
4. BPBD Kabupaten Ogan Ilir mengajukan surat permohonan dan
rencana kebutuhan belanja kepada Badan Pengelola Keuangan
dan Aset Daerah (BPKAD) selaku Bendahara Umum Daerah
(BUD).
5. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) selaku
Bendahara Umum Daerah (BUD) mencairkan dana kebutuhan
belanja kepada BPBD Kabupaten Ogan Ilir
6. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) selaku
Bendahara Umum Daerah (BUD) mencairkan dana kebutuhan
belanja paling lambat 1 hari kerja
30
ii. Mekanisme pencairan Dana Siap Pakai (DSP) berdasarkan Perka
BNPB No.6A Tahun 2011 tentang Pedoman Penggunaan Dana Siap
Pakai :
1. Penetapan SK Tanggap Darurat
2. Penetapan SK Struktur Komando Penanggulangan Darurat
3. Surat Usulan Bupati tentang Bantuan Dana Siap Pakai ke BNPB
4. Penetapan SK Pengguna Anggaran dan Bendahara Penerima
5. Surat pernyataan siap menerima dana hibah
6. Kwitansi dan berita acara penyerahan bantuan
7. Kepala BPBD Kabupaten Ogan Ilir berwenang mengelola bantuan
dana siap pakai
5.2 Logistik
Mekanisme logistik dalam mendukung penanganan darurat bencana di
wilayah di Kabupaten Ogan Ilir adalah sebagai berikut :
1. Menjalankan protokol kesehatan Covid-19 di semua langkah dan
tindakan sesuai dengan peraturan yang berlaku
2. Menyiapkan buffer stock (persediaan/cadangan) kebutuhan dasar
yang disiapkan oleh Dinas Sosial untuk mendukung operasi
penanganan di tiap kabupaten jika diperlukan
3. Melakukan koordinasi ke instansi Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir yang
terkait
4. Memfasilitasi dan mengkoordinir kerjasama multipihak untuk
pengadaan logistic
5. Memfasilitasi dan mengkoordinir bantuan dengan kabupaten terdekat
6. Permintaan bantuan ke provinsi terdekat (kebutuhan dasar dan
peralatan)
7. Mendistribusikan kebutuhan tepat sasaran dan tepat waktu
8. Memastikan penerimaan bantuan dan relawan masuk dalam satu pintu
tercatat dan termonitor dalam sistem Posko
9. Menjaga alur penerimaan bantuan dan relawan dengan membangun
mekanisme pelaporan ke Posko
10.Sistem pelaporan dan pencatatan di lapangan agar memisahkan antar
relawan dan bantuan barang kemanusiaan untuk menjaga
transparansi dan akuntabilitas laporan
11.Memberikan laporan kegiatan kepada Komandan PDB Kabupaten Ogan
Ilir
31
BAB VI PENGENDALIAN
6.1 Komando
Komando Operasi Penanganan Darurat Bencana Asap akibat Kebakaran
Hutan dan Lahan dipimpin oleh Bupati Ogan Ilir.
a. Pos Komando
Pos komando penanganan darurat bencana asap akibat kebakaran hutan
dan lahan, selanjutnya disebut Posko berfungsi sebagai pusat komando
operasi darurat bencana untuk mengkoordinasikan, mengandalikan,
memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan darurat bencana,
berkedudukan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Jl. Lintas
Timur km.35 Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.
b. Pos Lapangan
Pos lapangan penanganan darurat bencana asap akibat kebakaran hutan
dan lahan Kabupaten Ogan Ilir, selanjutnya disebut Pos Lapangan PDB,
berfungsi sebagai pelaksana operasi pendukungan penanganan darurat
bencana kepada SKPDB Kabupaten, berkedudukan dan lebur dalam
Komando SKPDB.
Tabel 6.1 Kedudukan Pos Lapangan
Zona Kecamatan Pos Lapangan Koordinat
I Indralaya, Indralaya Indralaya Utara -3o12’34,144’’S
Utara, Pemulutan, 104037’22,186”E
Pemulutan Barat
II Indralaya Selatan, Tanjung Batu 3,41120364S
Tanjung Batu, 104,5425963E
Payaraman
III Tanjung Raja, Sungai Tanjung Raja 3,3359S
Pinang, Kandis, Rantau 104,7751E
Alai, Rantau Panjang,
Pemulutan Selatan
IV Lubuk Keliat, Rambang Lubuk Keliat -3027’14,143”S
Kuang, Muara Kuang 104035’34,887”E
c. Pos Pendukung
Pos Pendukung Kabupaten Ogan Ilir berfungsi memperlancar akses
masuk, keluar dan mobilisasi/ distribusi bantuan penanganan darurat
32
bencana, baik dalam maupun luar negeri. Pos pendukung berkedudukan
di pintu tol Palembang-Indralaya.
d. Pos Pendamping
Pos pendamping nasional berfungsi untuk mempermudah akses dan
efektivitas terhadap sumber daya untuk penanganan tanggap darurat,
berkedudukan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Provinsi Sumatera Selatan.
6.2 Kendali
Komandan Penanganan Darurat Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan
dan Lahan melaksanakan fungsi pengendalian untuk pengerahan sumber daya
manusia, peralatan, logistik dan operasi penanganan darurat bencana.
6.3 Koordinasi
Koordinasi melibatkan perwakilan seluruh SKPDB bersifat wajib, dipimpin oleh
komandan dan dilaksanakan di Pos Komando Tanggap Darurat 1 (stu) kali
setiap hari selama masa darurat pada waktu yag disepakati. Koordinasi
membahas laporan perkembangan oleh setiap bidang operasi serta alternative-
alternatif solusi.
6.4 Komunikasi
Sarana dan prasarana komunikasi merupakan salah satu fasilitas
komando darurat bencana untuk mengatur jalur informasi, mendukung arus
komunikasi, kendali, koordinasi secara internal maupun eksternal. Komandan
melakukan komunikasi kepada semua unsur organisasi, pos lapangan, para
pihak yang terkait. Komandan PDB bertanggung jawab atas kejelasan arus
komunikasi untuk mendukung efektivitas operasi darurat kebakaran hutan dan
lahan dan menyampaikan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan
dengan dibantu oleh Bagian Data Informasi melalui media dan alat komunikasi.
Moda komunikasi dalam komando penanganan darurat bencana asap akibat
kebakaran hutan dan lahan Kabupaten Ogan Ilir adalah sebagai berikut :
a. Pos Komando
i. Telepon : 0711-580472
ii. Telepon genggam / HP / Whatsapp : 0812-7841-6327
iii. Radio Handy Talky : 153.65000
iv. Faksimile : 0711 -580472
33
v. Email : bpbd_ogan_ilir@yahoo.com
vi. Instagram/Facebook : bpbdoganilir/bpbdkaboganilir
vii. Website : bpbd.oganilir.go.id
b. Pos Lapangan
i. Telepon genggam / HP / Whatsapp : 0812-7841-6327
6.5 Informasi
Informasi terkait kejadian kebakaran hutan dan lahan diperoleh dari
laporan Satgas Kecamatan ataupun masyarakat dan juga laporan dari berbagai
media social secara real-time. Informasi tersebut dapat dijadikan acuan untuk
pengambilan keputusan oleh Komandan Operasi dan yang terlibat dalam
Struktur Komando Penanganan Darurat Bencana. Pengelolaan informasi tidak
hany amencakup pengolahan data saja, tetapi juga system dan aplikasi yang
digunakan.
34
BAB VII RENCANA TINDAK LANJUT
7.1 Komitmen Para Pihak dalam Penanganan Kedaruratan
Agar dokumen rencana kontingensi dapat dilaksanakan sesuai dengan
maksud dan tujuan penyusunannya, diperlukan komitmen semua pihak, baik
Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, Dunia Usaha, Media, maupun
Organisasi Non Pemerintah, untuk dapat berperan, mengampu tugas dan
fungsinya dalam sistem komando penanganan darurat. Untuk memperkuat dan
mengikat bagi semua pihak yang terlibat, dokumen rencana kontingensi
ditandatangani dalam lembar komitmen, serta disahkan oleh Bupati Ogan Ilir.
Penandatangan lembar komitmen telah dilakukan oleh semua pihak yang
terlibat pada tanggal 22 September 2022 bertempat di Ruang Rapat Utama
Bupati Ogan Ilir.
7.2 Penyiapan Kesiapsiagaan
Setelah disusun dan dikaji ulang, rencana kontijensi perlu diuji dengan
berbagai cara di bawah ini. Uji ini bertujuan memastikan bahwa rencana
kontinjensi sesuai untuk dilaksanakan dan para pemangku kepentingan
memahami apa saja peran mereka dan mengetahui kapan serta bagaimana
menjalankang peran tersebut.
1. Simulasi Rapat Koordinasi Kegiatan ini merupakan finalisasi Rencana
Kontingensi tingkat daerah. Ketentuan simulasi yakni:
a. Dipimpin oleh Kepala Daerah/Sekretaris Daerah
b. Diawali dengan paparan setiap bidang operasi tentang kesiapan
sumberdaya
c. Merumuskan hasil Rencana Kontingensi final disepakati bersama
2. Kegiatan Table Top Exercise (TTX)
Kegiatan ini merupakan latihan di dalam ruangan, untuk menguji
kemampuan peran para pihak dalam kedaruratan didasarkan pada
rencana kontingensi
3. Kegiatan Uji Posko/Geladi Posko
Kegiatan diikuti oleh setiap unsur pemangku kepentingan yang terlibat
dalam rencana kontingensi sesuai bidang masing-masing. Uji/geladi
posko ini bertujuan memastikan setiap peserta mengetahui/memahami
peran masing-masing dan bagaimana mekanisme dan tata cara
koordinasi antar instansi/lembaga maupun antar bidang operasi
4. Kegiatan Uji Lapang/Geladi Lapang Merupakan latihan di lapangan
bertujuan untuk menguji/evaluasi perencanaan bidang operasi. Geladi
lapang melibatkan sumberdaya yang ada di Kabupaten Ogan Ilir.
35
Lampiran 1. Konversi Rencana Kontijensi menjadi Rencana Operasi
RENCANA OPERASI :
KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN
OGAN ILIR ZERO ASAP
Nomor : 360/ / BPBD-OI/2022
PENUNJUKAN :
1. Peta : Daerah
2. Skala : 1 : 250.000
3. Tahun : 2019
4. Daerah Waktu : WIB
5. Landasan Hukum : Perka BNPB Nomor 24 Tahun 2010
6. Dokumen : Rencana Kontijensi Kebakaran Hutan dan Lahan
36
2. Tugas Pokok
Komando Penanganan Darurat Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan
dan Lahan, melaksanakan operasi penanganan darurat bencana asap
selama 180 hari terhitung sejak dikeluarkannya Keputusan Bupati Ogan
Ilir Nomor 295/KEP/BPBD/2022 tanggal 11 April 2022 tentang
Penetapan Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap akibat
Kebakaran Hutan dan Lahan.
3. Pelaksanaan
a. Konsep Operasi dan Sasaran Operasi
Fase Sasaran Tindakan
Siaga 1 Tersedianya material, tim dan jadwal
Darurat pelaksanaan diseminasi system peringatan dini
kebakaran hutan dan lahan di kawasan rawan
2 Terdiseminasinya system peringatan dini
kebakaran hutan dan lahan kepada masyarakat
di kawasan rawan
3 Tersedianya Surat Keputusan Bupati tentang
Status Siaga Darurat Bencana
4 Terselenggaranya jejaring system penanganan
darurat kebakaran hutan dan lahan
5 Masyarakat di kawasan rawan melakukan
evakuasi penyelamatan nyawa dan harta benda
6 Terselenggaranya pemenuhan kebutuhan dasar
dan perlindungan sosial penyintas
Tanggap 1 Terselenggaranya kaji cepat di kawasan
Darurat terdampak kebakaran hutan dan lahan
2 Tersedianya data hasil kaji cepat yang
diperbaharui setiap hari
3 Tersedianya Surat Keputusan Bupati tentang
Status Tanggap Darurat Bencana
4 Terselenggaranya rapat penyusunan rencana
operasi
5 Tersedianya rencana operasi penanganan
darurat kebakaran hutan dan lahan
6 Terbentuknya Pos Komando Penanganan
Darurat Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan
37
dan Lahan
7 Terselenggaranya pemenuhan kebutuhan dasar
dan perlindungan sosial penyintas
8 Terselenggaranya pengamanan aset penyintas
di kawasan rawan kebakaran hutan dan lahan
Transisi 1 Diterbitkannya Keputusan Bupati tentang
Darurat Status Transisi Darurat ke Pemulihan
ke 2 Berfungsinya sementara sarana prasarana
Pemulihan layanan publik
3 Pengakhiran status dari transisi darurat ke
pemulihan yang dilanjutkan dengan rehabilitasi
dan rekontruksi
38
cukup, maka Bupati mengajukan permohonan dana siap pakai
kepada BNPB.
e. Pengendalian
Dalam pengerahan sumberdaya manusia, logistic dan peralatan,
BPBD Kabupaten Ogan Ilir tetap dikendalikan oleh Komandan Satgas
Penanganan Darurat dan BPBD Provinsi Sumatera Selatan
f. Penutup
Demikian rencana operasi ini disusun agar diharapkan Ogan Ilir zero
asap.
Lampiran :
A. Surat Penetapan Status Darurat oleh Bupati
B. Struktur Organisasi
C. Penjabaran tugas pejabat operasi
D. Jaring komunikasi
E. Rencana Dukungan Anggaran
39
Lampiran 2. Proyeksi Wilayah dan Penduduk Terdampak
Proyeksi Wilayah dan Penduduk Terdampak Asap akibat Kebakaran Hutan dan
Lahan
SAKIT (Jiwa )
JUMLAH TERANCAM
KECAMATAN DESA SAKIT SAKIT SAKIT
(Jiwa) (jiwa)
RINGAN SEDANG BERAT
Payaraman Sri Kembang II 1.561 156 101 47 8
Indralaya Utara Sungai 2.574 257 167 77 13
Rambutan
Lorok 1.552 155 101 47 8
Bakung 2.417 242 157 73 12
Palem Raya 3.378 338 220 101 17
Timbangan 7.659 766 498 230 38
Pulau 1.987 199 129 60 10
Semambu
Pulau Kabal 777 78 51 23 4
Tanjung Baru 1.619 162 105 49 8
Parit 1.095 110 71 33 5
Pemulutan SP Pelabuhan 1.873 187 122 56 9
Dalam
Ibul Besar I 2.291 229 149 69 11
Babatan 1.988 199 129 60 10
Saudagar
Lubuk Keliat Betung II 1.468 147 95 44 7
Indralaya Indralaya 5.212 521 339 156 26
Raya
Ulak Bedil 676 68 44 20 3
Tanjung 4.415 442 287 132 22
Seteko
Pemulutan Barat Ulak 1.295 130 84 39 6
Petangkisan
Talang 1.333 133 87 40 7
Pangeran Ilir
Talang 1.091 109 71 33 5
Pangeran Ulu
Arisan Jaya 1.048 105 68 31 5
Payaraman Rengas I 1.560 156 101 47 8
Payaraman 2.104 210 137 63 11
Timur
Tebedak I 2.052 205 133 62 10
Tanjung Raja Tanjung 2.501 250 163 75 13
Temiang
Belanti 2.364 236 154 71 12
Indralaya Tanjung 1.057 106 69 32 5
Selatan Dayang Utara
Rantau Alai Kelampaian 633 63 41 19 3
Sungai Pinang Sungai Pinang 1.805 181 117 54 9
Lagati
Jumlah 6.139 3.990 1.842 307
40
Lampiran 3. Susunan Pelaksana Tugas
2. Muara Kuang
Koordinator : Asisten I
Koordinator Lapangan : Camat Muara Kuang
Anggota :
Kepala BPKAD Kab. Ogan Ilir
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kab. Ogan Ilir
Kepala BagianAdministrasi Pembangunan Setda Kab.
Ogan Ilir
Kepala Sat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kab. Ogan Ilir
3. Lubuk Keliat
Koordinator : Asisten I
Koordinator Lapangan : Camat Lubuk Keliat
Anggota :
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kab.
Ogan Ilir
Sekretaris KORPRI Kab. Ogan Ilir
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kab. Ogan Ilir
41
Kepala Bagian Hukum Setda Kab. Ogan Ilir
Kepala Bagian Organisasi Setda Kab. Ogan Ilir
4. Pemulutan
Koordinator : Asisten II
Koordinator Lapangan : Camat Pemulutan
Anggota :
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Ogan Ilir
Direktur RSUD Kab. Ogan Ilir
Kepala Badan Pendapatan Daerah Kab. Ogan Ilir
Kepala Dinas Sosial Kab. Ogan Ilir
7. Payaraman
Koordinator : Asisten III
Koordinator Lapangan : Camat Payaraman
Anggota :
Staf Ahli Bidang Pembangunan
8. Indralaya Selatan
42
Koordinator : Asisten III
Koordinator Lapangan : Camat Indralaya Selatan
Anggota :
Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik
Kepala Bagian Keuangan Setda Kab. Ogan Ilir
Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kab. Ogan Ilir
Kepala Bagian Umum Setda Kab. Ogan Ilir
9. Rantau Alai
Koordinator : Asisten III
Koordinator Lapangan : Camat Rantau Alai
Anggota :
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kab.
Ogan Ilir
Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
43
Lampiran 4. Jaring Komunikasi
44
Lampiran 5. Estimasi Ketersediaan dan Kebutuhan Sumber Daya
45
16 Dirman / Kasi BPBD
PNS/ASN 63 Palembang Pengungsi Prov.Sumsel
(0813-73345314)
17 Posko Dinas Sosial
Dapur Umum 5 -
Tagana Kab.Ogan Ilir
18 Posko Dinas Sosial
Water Rescue 5 -
Tagana Kab.Ogan Ilir
19 Layanan Dinas Sosial
Posko
Dukungan 5 - Kab.Ogan Ilir
Tagana
Psikosial
20 Dokter 2 ( setiap PSC, Dinas
posko) Puskesmas
Kesehatan
Kab.Ogan Ilir
21 Perawat 10( setiap PSC, Dinas
posko) Puskesmas
Kesehatan
Kab.Ogan Ilir
22 Driver 2( setiap PSC, Dinas
posko) Puskesmas
Kesehatan
Kab.Ogan Ilir
Ketersediaan Peralatan
No Peralatan Jumlah Kondisi Lokasi Kontak Ket.
1 Tenda Posko 5 Baik Gudang Kasi BPBD
BPBD Penangana Kab.Ogan
2 Tenda Peleton 6 Rusak Gudang n Darurat Ilir
BPBD dan
3 Tenda Regu 4 Rusak Gudang Logistik
BPBD Rulian
4 Tenda 14 Baik Gudang Topanda :
Keluarga BPBD 0813-7791-
46
10 Motor Trail 5 Baik Gudang
BPBD
11 Mesin Pompa 2 Baik Gudang
Koler BPBD
12 Mesin Pompa 3 Baik Gudang
SHIBAHURA BPBD
13 Mesin 2 Baik Gudang
Shibahura 2 BPBD
Silinder
14 Mesin Pompa 7 Baik Gudang
Honda BPBD
15 Mesin Apung 5 Baik Gudang
Kawasaki BPBD
16 Mesin Pompa 10 Baik Gudang
Jinjing 6X H50 BPBD
17 Mesin Tohatsu 1 Baik Gudang
18 PK BPBD
18 Mesin Perahu 1 Baik Gudang
Tohatsu 30 BPBD
PK
19 Mesin Perahu 1 Baik Gudang
Pasrun 25 PK BPBD
20 Mesin 2 Baik Gudang
Pemotong BPBD
rumput
21 Gergaji Mesin 2 Baik Gudang
chinsaw kayu BPBD
22 Gergaji mesin 1 Baik Gudang
Beton BPBD
23 Perahu Fiber 2 Baik Gudang
BPBD
24 Perahu Karet 3 Baik Gudang
BPBD
25 Perahu Dolpin 1 Baik Gudang
BPBD
26 Perahu Speed 1 Baik Gudang
Boat BPBD
27 Mesin Gerinda 1 Baik Gudang
Tangan BPBD
28 Mesin 1 Baik Gudang
47
Generator BPBD
29 Water 2 Baik Gudang
Treatment BPBD
30 Pompa 1 Baik Gudang
Tangan BPBD
31 Valbet 62 Baik Gudang
BPBD
32 Nozzle 1,5 14 Baik Gudang
BPBD
33 Nozzle 2,5 15 Baik Gudang
BPBD
34 Nozzle 2 Baik Gudang
Gambut BPBD
35 Konetor 5 Baik Gudang
2.5",1.5",1.5" BPBD
36 Konektor 2 Baik Gudang
2.5",2.5",2.5" BPBD
37 Jaket 20 Baik Gudang
Pelampung BPBD
38 Pelampung 3 Baik Gudang
Life Boy BPBD
39 Pelampung 3 Baik Gudang
Kapsul BPBD
40 Pelampung 12 Baik Gudang
Penyelamat BPBD
41 Nozzle Jet 8 Baik Gudang
BPBD
42 Jet Shotter 5 Baik Gudang
BPBD
43 Sekop Koral 25 Baik Gudang
BPBD
44 Perahu Kayu 6 Baik Gudang
BPBD
45 Kapak 25 Baik Gudang
BPBD
46 Cangkul 22 Baik Gudang
BPBD
47 Selang 1,5" 47 Baik Gudang
BPBD
48 Selang 2,5" 34 Baik Gudang
48
BPBD
49 Tedmon 4 Baik Gudang
BPBD
50 Kompor 10 Baik Gudang
Batubara BPBD
51 Lampu Solar 16 Baik Gudang
BPBD
52 Lampu Solar 2 Baik Gudang
Kecil BPBD
53 Peralatan 20 Baik Gudang
SCBA BPBD
54 Pakaian 20 Baik Gudang
Pemadam BPBD
55 HT 57 Baik Gudang
BPBD
56 - Gudang Ani Apriani BPBD
Perahu Karet BPBD (0812- Prov.Sums
12
Uk. 10 Orang Provinsi 73746104) el
Sumsel
57 - Gudang
Perahu Lipat BPBD
2
3,85 m Provinsi
Sumsel
58 - Gudang
Perahu Lipat BPBD
1
4,28 m Provinsi
Sumsel
59 - Gudang
Perahu BPBD
1
Amphibi Provinsi
Sumsel
60 - Gudang
Perahu BPBD
2
Polyethylene Provinsi
Sumsel
61 - Gudang
Speedboat BPBD
1
Polyethylene Provinsi
Sumsel
62 Tenda Posko 6 - Gudang
49
BPBD
Provinsi
Sumsel
63 - Gudang
Tenda BPBD
26
Pengungsi Provinsi
Sumsel
64 - Gudang
Tenda BPBD
107
Keluarga Provinsi
Sumsel
65 - Gudang
Tenda BPBD
1
Portable Provinsi
Sumsel
66 - Gudang
Tenda BPBD
1
Sekolah Provinsi
Sumsel
67 - Gudang
BPBD
Velbed 0
Provinsi
Sumsel
68 - Gudang
BPBD
Terpal 10
Provinsi
Sumsel
69 - Gudang
Genset 1,2 BPBD
1
KW Provinsi
Sumsel
70 - Gudang
Genset 10 BPBD
1
KVA Provinsi
Sumsel
71 - Gudang
BPBD
Genset 5,5 2
Provinsi
Sumsel
72 Genset Merk 3 - Gudang
50
Yama EMG BPBD
1900 Provinsi
Sumsel
73 - Gudang
Genset Merk
BPBD
Honda Tropic 2
Provinsi
TP 3850 SP
Sumsel
74 - Gudang
Mesin Perahu
BPBD
Karet Kap. 25 1
Provinsi
PK
Sumsel
75 - Gudang
Mesin Perahu
BPBD
Karet Kap. 40 7
Provinsi
PK
Sumsel
76 - Gudang
Mesin Perahu BPBD
2
9,8 PK Provinsi
Sumsel
77 - Gudang
Mesin Pompa BPBD
5
Karhutla Provinsi
Sumsel
78 - Gudang
Mesin Pompa BPBD
4
Apung Provinsi
Sumsel
79 - Gudang
Mesin Pompa
BPBD
Karhutla Tipe 1
Provinsi
Ringan
Sumsel
80 - Gudang
Mesin Pompa
BPBD
Karhutla Tipe 1
Provinsi
Utama
Sumsel
81 - Gudang
Mesin Pompa
BPBD
Karhutla 10
Provinsi
(Fighter)
Sumsel
82 Nozzle 20 - Gudang
51
BPBD
Provinsi
Sumsel
83 - Gudang
Fire Pump BPBD
4
CET 6 PH Provinsi
Sumsel
84 - Gudang
Fire Hose 1,5" BPBD
20
x 30 m Provinsi
Sumsel
85 - Gudang
Fire Hose 2,5" BPBD
10
x 30 m Provinsi
Sumsel
86 - Gudang
Selang
BPBD
Pemadam 60
Provinsi
Staflo Hose
Sumsel
87 - Gudang
Pipa Cabang
BPBD
1,5 Inch Merk 3
Provinsi
Zeki
Sumsel
88 Pompa - Gudang
Tekanan BPBD
Tinggi dan 1 Provinsi
Perlengkapan Sumsel
nya
89 - Gudang
Pompa Jinjing BPBD
10
2,5 HP Provinsi
Sumsel
90 - Gudang
Pompa
BPBD
Pemadam 1
Provinsi
Sistim Busa
Sumsel
91 - Gudang
Pompa
BPBD
Pemadam 1
Provinsi
Portable
Sumsel
52
92 - Gudang
Pompa
BPBD
Shibaura TF 7
Provinsi
745
Sumsel
93 - Gudang
Pompa
BPBD
Shibaura TF 5
Provinsi
516
Sumsel
94 - Gudang
BPBD
Pompa Air 23
Provinsi
Sumsel
95 - Gudang
Aquafast BPBD
5
Floating Pump Provinsi
Sumsel
96 - Gudang
Floating Pump
BPBD
Merk 3
Provinsi
Kawasaki
Sumsel
97 - Gudang
Fleksible Tank BPBD
3
5000 Galon Provinsi
Sumsel
98 - Gudang
Fleksible Tank BPBD
6
1500 Galon Provinsi
Sumsel
99 - Gudang
Fleksible Tank BPBD
2
Kap. 1000 L Provinsi
Sumsel
100 - Gudang
Fleksible Tank BPBD
2
Kap. 2000 L Provinsi
Sumsel
101 - Gudang
Tank Cylinder BPBD
19
Cap 6,8 Liter Provinsi
Sumsel
53
102 - Gudang
Water
BPBD
Treatment 3
Provinsi
Portable
Sumsel
103 - Gudang
Water
BPBD
Treatment 50
Provinsi
Portable Mini
Sumsel
104 - Gudang
BPBD
WTP 1
Provinsi
Sumsel
105 Twister Series -
Gudang
Dual
BPBD
Gallonage 10
Provinsi
Nozzle 1,5" F
Sumsel
2060
106 Twister Series - Gudang
Dual BPBD
Gallonage 10 Provinsi
Nozzle 2,5 F Sumsel
2095
107 - Gudang
Senter HID BPBD
4
Search Light Provinsi
Sumsel
108 - Gudang
Light Tower BPBD
1
Portable Provinsi
Sumsel
109 - Gudang
Solar Handle BPBD
20
Lamp Provinsi
Sumsel
110 - Gudang
Solar Cell
BPBD
(Lampu 7
Provinsi
Penerangan)
Sumsel
111 Gergaji Mesin - Gudang
2
(Chainsaw) BPBD
54
Provinsi
Sumsel
112 - Gudang
BPBD
RIG 5
Provinsi
Sumsel
113 - Gudang
BPBD
SSB 2
Provinsi
Sumsel
114 Masker - Gudang
Respirator BPBD
Merk 3 M Provinsi
series 6000 Sumsel
Type 6800
Full Face dan 5
Filter
Respirator
Merk 3 M
Type 6006
Multigas
115 - Gudang
Masker Tahan BPBD
100
Api Provinsi
Sumsel
116 - Gudang
BPBD
Full Face Mask 26
Provinsi
Sumsel
117 - Gudang
BPBD
Warepack 230
Provinsi
Sumsel
118 - Gudang
BPBD
Sepatu Safety 115
Provinsi
Sumsel
119 - Gudang
Fireboot 3 BPBD
120Prov
55
insi
Sumsel
120 Baju dan - Gudang
Celana Tahan BPBD
Api Type 3 Provinsi
DuPont Sumsel
Nomex III A
121 - Gudang
Baju Celana BPBD
13
Damkar Provinsi
Sumsel
122 - Gudang
Fireman BPBD
13
Helmet Provinsi
Sumsel
123 - Gudang
Heat
BPBD
Resistance 12
Provinsi
Glove
Sumsel
124 - Gudang
Back Plate & BPBD
19
Harness Provinsi
Sumsel
125 - Gudang
BPBD
Toilet Portable 1
Provinsi
Sumsel
126 - Gudang
BPBD
Flame Freze 250
Provinsi
Sumsel
127 - Gudang
Ansul Silvex BPBD
16
Plus Provinsi
Sumsel
128 Tangki 2 Baik Daops - Manggala
dan Agni Daops
Pondok Banyuasin
Kerja
129 Slip On Tank 5 Baik Daops
56
dan
Pondok
Kerja
130 Mobil Logistik 6 Baik Daops
dan
Pondok
Kerja
131 Motor Patroli 15 Baik Daops
dan
Pondok
Kerja
57
Ketersediaan Bahan/Sediaan (Habis Pakai)
No Jenis Jumlah Kondisi Lokasi Kontak Ket
1 Paket Baik Gudang Kasi BPBD
Kesehatan BPBD Penangan Kab.Ogan
Keluarga 5 box an Darurat Ilir
2 710 Baik Gudang dan
Karung BNPB lembar BPBD Logistik
3 Paket Baik Gudang Rulian
Perlengkapan BPBD Topanda :
Sekolah Dasar 34 Buah 0813-
4 Perlengkapan Baik Gudang 7791-6695
Balita BPBD
(Kidsware) 50 Buah
5 Ada/Siap
Mie Instan 210 Palembang
Distribusi
6 Ada/Siap
Sarden 280 Palembang
Distribusi
7 Ada/Siap
Minyak Goreng 139 Palembang
Distribusi
8 Ada/Siap
Gula Pasir 360 Palembang
Distribusi
Dea
9 Ada/Siap BPBD
Gandum 165 Palembang (0896-
Distribusi Prov.Sumsel
35808469)
10 Ada/Siap
Kecap 291 Palembang
Distribusi
11 Ada/Siap
Saos 306 Palembang
Distribusi
12 Ada/Siap
Goodie Bag 185 Palembang
Distribusi
13 Ada/Siap
Mie Instan 210 Palembang
Distribusi
14 Flame Freeze ± 1600 Baik Daops dan Manggala
Ltr Pondok Agni
Kerja
15 Sandang 10 paket Baik Posko Dinas Sosial
Tagana Kab.Ogan
16 Pangan 10 paket Baik Posko Ilir
Tagana
17 Kids Ware 15 paket Baik Posko
58
Tagana
18 Obat & bahan 25 paket Dinas
-
habis pakai Puskesmas
Kesehatan
dinkes
19 Tabung - - - Kab.Ogan
Oksigen ( 3kg)
Ilir
20 Masker Rumah 500 Pcs Puskesmas
Sakit dinkes
21 APD set 0 set baik Rumah
(hazmat) sakit/
Puskesmas
22 Cairan infus dinkes
23 Infus set dinkes
59
Lampiran 6. Album Peta
60
2. Peta Kerentanan Kebakaran Hutan dan Lahan
61
3. Peta Kapasitas Kebakaran Hutan dan Lahan
62
4. Peta Risiko Kebakaran Hutan dan Lahan
63
5. Peta Lokasi Sebaran Hotspot Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2020
64
Lampiran 7. SOP / Protap
65
Lampiran 8. Lembar Komitmen
66
Lampiran 9. Berita Acara
67
Lampiran 10. Profil Organisasi
3. Tugas-fungsi Organisasi :
Cakupan wilayah kerja : Kabupaten Ogan Ilir
B. Peran Kebencanaan
C. Sumberdaya Organisasi
1. Sumberdaya Manusia
2. Peralatan
68
1 Tenda Posko 5 Baik Gudan Kasi
g BPBD Penangana
2 Tenda 6 Rusak Gudan n Darurat
Peleton g BPBD dan Logistik
3 Tenda Regu 4 Rusak Gudan Rulian
g BPBD Topanda :
4 Tenda 14 Baik Gudan 0813-7791-
Keluarga g BPBD 6695
5 Tenda 5 Baik Gudan
dhome BNPB g BPBD
6 Tenda 1 Baik Gudan
Utama g BPBD
7 Mobil Rescue 1 Baik Gudan
g BPBD
8 Mobil 1 Baik Gudan
Serbaguna g BPBD
9 Mobil Tengki 1 Baik Gudan
g BPBD
10 Motor Trail 5 Baik Gudan
g BPBD
11 Mesin Pompa 2 Baik Gudan
Koler g BPBD
12 Mesin Pompa 3 Baik Gudan
SHIBAHURA g BPBD
13 Mesin 2 Baik Gudan
Shibahura 2 g BPBD
Silinder
14 Mesin Pompa 7 Baik Gudan
Honda g BPBD
15 Mesin 5 Baik Gudan
Apung g BPBD
Kawasaki
16 Mesin Pompa 10 Baik Gudan
Jinjing 6X g BPBD
H50
17 Mesin 1 Baik Gudan
Tohatsu 18 g BPBD
PK
18 Mesin 1 Baik Gudan
Perahu g BPBD
Tohatsu 30
PK
19 Mesin 1 Baik Gudan
Perahu g BPBD
Pasrun 25 PK
20 Mesin 2 Baik Gudan
Pemotong g BPBD
rumput
21 Gergaji 2 Baik Gudan
Mesin g BPBD
chinsaw
kayu
22 Gergaji 1 Baik Gudan
mesin Beton g BPBD
23 Perahu Fiber 2 Baik Gudan
g BPBD
24 Perahu Karet 3 Baik Gudan
g BPBD
25 Perahu 1 Baik Gudan
69
Dolpin g BPBD
26 Perahu 1 Baik Gudan
Speed Boat g BPBD
27 Mesin 1 Baik Gudan
Gerinda g BPBD
Tangan
28 Mesin 1 Baik Gudan
Generator g BPBD
29 Water 2 Baik Gudan
Treatment g BPBD
30 Pompa 1 Baik Gudan
Tangan g BPBD
31 Valbet 62 Baik Gudan
g BPBD
32 Nozzle 1,5 14 Baik Gudan
g BPBD
33 Nozzle 2,5 15 Baik Gudan
g BPBD
34 Nozzle 2 Baik Gudan
Gambut g BPBD
35 Konetor 5 Baik Gudan
2.5",1.5",1.5 g BPBD
"
36 Konektor 2 Baik Gudan
2.5",2.5",2.5 g BPBD
"
37 Jaket 20 Baik Gudan
Pelampung g BPBD
38 Pelampung 3 Baik Gudan
Life Boy g BPBD
39 Pelampung 3 Baik Gudan
Kapsul g BPBD
40 Pelampung 12 Baik Gudan
Penyelamat g BPBD
41 Nozzle Jet 8 Baik Gudan
g BPBD
42 Jet Shotter 5 Baik Gudan
g BPBD
43 Sekop Koral 25 Baik Gudan
g BPBD
44 Perahu Kayu 6 Baik Gudan
g BPBD
45 Kapak 25 Baik Gudan
g BPBD
46 Cangkul 22 Baik Gudan
g BPBD
47 Selang 1,5" 47 Baik Gudan
g BPBD
48 Selang 2,5" 34 Baik Gudan
g BPBD
49 Tedmon 4 Baik Gudan
g BPBD
50 Kompor 10 Baik Gudan
Batubara g BPBD
51 Lampu Solar 16 Baik Gudan
g BPBD
52 Lampu Solar 2 Baik Gudan
Kecil g BPBD
53 Peralatan 20 Baik Gudan
70
SCBA g BPBD
54 Pakaian 20 Baik Gudan
Pemadam g BPBD
55 HT 57 Baik Gudan
g BPBD
3. Logistik (bahan/sediaan)
B. Peran Kebencanaan
71
Dalam status “siaga darurat” : Sebelum terjadi bencana (Mitigasi,
Sosialisasi, Pemetaan Resiko Bencana)
Dalam status “tanggap darurat” : Pada saat terjadi bencana (Pendirian
Posko,
Penyelamatan, Evakuasi korban, Kaji
Cepat,
Pemberian Bantuan)
Dalam status “transisi darurat” : Diantara kejadian dan pemulihan
dilakukan
pengumupulan data primer dan
sekunder tentang jenis, waktu, lokasi
dan penyebab bencana serta kondisi
mutakhir (korban, kerusakan dan
kerugian serta dampak bencana).
5. Peran dalam Pasca Bencana : Rehabilitasi & Rekonstruksi
(Pembangunan
kembali sarana & Prasarana,
Pembangunan kembali sarana sosial
masyarakat)
C. Sumberdaya Organisasi
1. Sumberdaya Manusia
2. Peralatan
N Jenis Jumla Kondis Lokasi Kontak Keteranga
o h i n
1 Perahu Karet 12 Gudan Ani Update Stok
72
Uk. 10 Orang g Apriani 2021
BPBD (0812-
Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Perahu Lipat BPBD (0812- Update Stok
2 2
3,85 m Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Perahu Lipat BPBD (0812- Update Stok
3 1
4,28 m Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
4 Perahu Amphibi 1
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Perahu BPBD (0812- Update Stok
5 2
Polyethylene Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Speedboat BPBD (0812- Update Stok
6 1
Polyethylene Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
7 Tenda Posko 6
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Tenda BPBD (0812- Update Stok
8 26
Pengungsi Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
9 Tenda Keluarga 107
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
10 Tenda Portable 1
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
11 Tenda Sekolah 1 Gudan Ani Update Stok
73
g Apriani 2021
BPBD (0812-
Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
12 Velbed 0
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
13 Terpal 10
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
14 Genset 1,2 KW 1
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
15 Genset 10 KVA 1
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
16 Genset 5,5 2
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Genset Merk
BPBD (0812- Update Stok
17 Yama EMG 3
Provins 73746104 2021
1900
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Genset Merk
BPBD (0812- Update Stok
18 Honda Tropic 2
Provins 73746104 2021
TP 3850 SP
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Perahu
BPBD (0812- Update Stok
19 Karet Kap. 25 1
Provins 73746104 2021
PK
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Perahu
BPBD (0812- Update Stok
20 Karet Kap. 40 7
Provins 73746104 2021
PK
i )
Sumsel
21 Mesin Perahu 2 Gudan Ani Update Stok
74
9,8 PK g Apriani 2021
BPBD (0812-
Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Pompa BPBD (0812- Update Stok
22 5
Karhutla Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Pompa BPBD (0812- Update Stok
23 4
Apung Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Pompa
BPBD (0812- Update Stok
24 Karhutla Tipe 1
Provins 73746104 2021
Ringan
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Pompa
BPBD (0812- Update Stok
25 Karhutla Tipe 1
Provins 73746104 2021
Utama
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Mesin Pompa
BPBD (0812- Update Stok
26 Karhutla 10
Provins 73746104 2021
(Fighter)
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
27 Nozzle 20
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fire Pump CET BPBD (0812- Update Stok
28 4
6 PH Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fire Hose 1,5" x BPBD (0812- Update Stok
29 20
30 m Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fire Hose 2,5" x BPBD (0812- Update Stok
30 10
30 m Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
31 Selang 60 Gudan Ani Update Stok
75
Pemadam g Apriani 2021
Staflo Hose BPBD (0812-
Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pipa Cabang
BPBD (0812- Update Stok
32 1,5 Inch Merk 3
Provins 73746104 2021
Zeki
i )
Sumsel
Gudan Ani
Pompa Tekanan g Apriani
Tinggi dan BPBD (0812- Update Stok
33 1
Perlengkapanny Provins 73746104 2021
a i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pompa Jinjing BPBD (0812- Update Stok
34 10
2,5 HP Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pompa
BPBD (0812- Update Stok
35 Pemadam 1
Provins 73746104 2021
Sistim Busa
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pompa
BPBD (0812- Update Stok
36 Pemadam 1
Provins 73746104 2021
Portable
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pompa
BPBD (0812- Update Stok
37 Shibaura TF 7
Provins 73746104 2021
745
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Pompa
BPBD (0812- Update Stok
38 Shibaura TF 5
Provins 73746104 2021
516
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
39 Pompa Air 23
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Aquafast BPBD (0812- Update Stok
40 5
Floating Pump Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
41 Floating Pump 3 Gudan Ani Update Stok
76
Merk Kawasaki g Apriani 2021
BPBD (0812-
Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fleksible Tank BPBD (0812- Update Stok
42 3
5000 Galon Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fleksible Tank BPBD (0812- Update Stok
43 6
1500 Galon Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fleksible Tank BPBD (0812- Update Stok
44 2
Kap. 1000 L Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Fleksible Tank BPBD (0812- Update Stok
45 2
Kap. 2000 L Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Tank Cylinder BPBD (0812- Update Stok
46 19
Cap 6,8 Liter Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Water
BPBD (0812- Update Stok
47 Treatment 3
Provins 73746104 2021
Portable
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Water
BPBD (0812- Update Stok
48 Treatment 50
Provins 73746104 2021
Portable Mini
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
49 WTP 1
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
Twister Series g Apriani
Dual Gallonage BPBD (0812- Update Stok
50 10
Nozzle 1,5" F Provins 73746104 2021
2060 i )
Sumsel
51 Twister Series 10 Gudan Ani Update Stok
77
Dual Gallonage g Apriani 2021
Nozzle 2,5 F BPBD (0812-
2095 Provins 73746104
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Senter HID BPBD (0812- Update Stok
52 4
Search Light Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Light Tower BPBD (0812- Update Stok
53 1
Portable Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Solar Handle BPBD (0812- Update Stok
54 20
Lamp Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Solar Cell
BPBD (0812- Update Stok
55 (Lampu 7
Provins 73746104 2021
Penerangan)
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Gergaji Mesin BPBD (0812- Update Stok
56 2
(Chainsaw) Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
57 RIG 5
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
58 SSB 2
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Masker Gudan Ani
Respirator Merk g Apriani
3 M series 6000 BPBD (0812-
Type 6800 Full Provins 73746104 Update Stok
59 5
Face dan Filter i ) 2021
Respirator Merk Sumsel
3 M Type 6006
Multigas
Gudan Ani
g Apriani
Masker Tahan Update Stok
60 100 BPBD (0812-
Api 2021
Provins 73746104
i )
78
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
61 Full Face Mask 26
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
62 Warepack 230
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
63 Sepatu Safety 115
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
64 Fireboot 3
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
Baju dan
g Apriani
Celana Tahan
BPBD (0812- Update Stok
65 Api Type 3
Provins 73746104 2021
DuPont Nomex
i )
III A
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Baju Celana BPBD (0812- Update Stok
66 13
Damkar Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
67 Fireman Helmet 13
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Heat Resistance BPBD (0812- Update Stok
68 12
Glove Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Back Plate & BPBD (0812- Update Stok
69 19
Harness Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Update Stok
70 Toilet Portable 1 BPBD (0812-
2021
Provins 73746104
i )
79
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
BPBD (0812- Update Stok
71 Flame Freze 250
Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
Gudan Ani
g Apriani
Ansul Silvex BPBD (0812- Update Stok
72 16
Plus Provins 73746104 2021
i )
Sumsel
3. Logistik (bahan/sediaan)
80
3. Profil Manggala Agni Daops Sum-XIV/ Banyuasin
FORM PROFIL ORGANISASI DAN SUMBER DAYA ORGANISASI
OPERASI PENANGGULANGAN KEDARURATAN BENCANA
A. Profil Organisasi
1. Nama Organisasi : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Unit/Divisi/Bagian : Balai Pengendalian Perubahan Iklim Wilayah
Sumatera
Alamat : Jl. AMD kelurahan Talang Jambe Kec. Sukarame
Palembang, 30152
No.Telpon/Fax : (0711) 7839200/08117899200, Fax (0711) 419737
Email : ppikhlsum@gmail.com
B. Peran Kebencanaan
C. Sumberdaya Organisasi
1. Sumberdaya Manusia
81
2. Peralatan
3. Logistik (bahan/sediaan)
82
4. Profil Dinas Sosial Kabupaten Ogan Ilir
B. Peran Kebencanaan
6. Sumberdaya Organisasi
1. Sumberdaya Manusia
2. Peralatan
83
masak
2 Tenda 1 Baik Posko -
Keluarga Tagana
3 Velbed 5 Baik Posko -
Tagana
3. Logistik (bahan/sediaan)
84
5. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir
3. Tugas-fungsi Organisasi :
Cakupan wilayah kerja :- 16 Kecamatan
- 25 Puskesmas
B. Peran Kebencanaan
1. Tugas-fungsi organisasi :
a. Bidang Yankes: - Pelayanan Kegawatdaruratan dan evakuasi medis
- Pelayanan Kesehatan dasar
- Pelayanan Kesehatan rujukan
- Pelayanan Penunjang Medis
- Pelayanan Kesehatan Disabilitas
85
- PenempatanTenaga Kesehatan disesuaikan dengan situasi wilayah
setempat ( Kerawanan terhadap bencana )
C. Sumberdaya Organisasi
1. Sumberdaya Manusia
2. Peralatan
1 Tenda - - -- -
Posko
2 Ambulance baik PSC,
Puskesmas
3 Obat , ada Puskesmas,
Bahan Dinkes
Habis
pakai
4 Tempat baik Puskesmas,
Pelayanan Rumah
Kesehatan Sakit
3. Logistik (bahan/sediaan)
86
2 Tabung Oksigen - - -
( 3kg)
3 Masker Rumah 500 Pcs Puskesmas
Sakit dinkes
4 APD set (asmat) 0 set baik Rumah
sakit/
Puskesmas
5 Cairan infus dinkes
6 Infus set dinkes
87