Anda di halaman 1dari 3

VISUAL CRYPTOGRAPHY-BASED SECURED MESSAGING METHOD

1. Secured Messaging Method

2. Safe

3. Time Efficient

Kriptografi (cryptographi) berasal dari BahasaYunani: “cryptos” artinya “secret” (rahasia),


sedangkan “graphein” artinya “writing” (tulisan). Sehingga kriptografi berarti “secret writing” (tulisan
rahasia). Jadi kriptografi didefinisikan sebagai ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan pesan dengan
cara menyandikannya kebentuk yang tidak dapat dimengerti lagi maknanya. Secara umum kriptografi
merupakan teknik pengamanan informasi yang dilakukan dengan cara mengolah informasi awal
(plainteks) dengan suatu kunci tertentu menggunakan suatu metode enkripsi tertentu sehingga
menghasilkan informasi baru (chipertext) yang tidak dapat dibaca secara langsung. Chipertext tersebut
dapat dikembalikan menjadi informasi awal (plainteks) melalui proses deskripsi.

Metode enkripsi dan dekripsi informasi yang bersifat rahasia sangat diperlukan sehingga jangan
sampai diketahui oleh orang lain yang tidak berhak. Informasi ini bisa berupa pesan yang sifatnya
rahasia atau pengiriman dokumen rahasia perusahaan melalui Internet. Dari beberapa kasus yang
ditemui pada keamanan pesan teks, dimana masih banyak terjadinya kegagalan pada keamanan pesan
dikarenakan kurang rumitnya penerapan metode keamanan pada sistem keamanan pesan. Jika sistem
keamanan pesan di terapkan kombinasi dari beberapa metode keamanan pesan, maka akan
meminimalisir dan mencegah terjadinya pembobolan pesan Oleh sebab itu maka dibutuhkan sebuah
metode penyandian pesan. Ilmu sekaligus seni untuk menjaga keamanan pesan disebut kriptografi.

Dengan adanya metode pesan elektronik yang aman berbasis cryptography visual dapat
memudahkan pengguna menggirimkan pesan secara aman dan terhindar dari pembobolan pesan.

Terdapat dua jenis algoritma kriptografi berdasar jenis kuncinya :

1. Algoritma Simetri (konvensional)

2. Algoritma Asimetri (kunci public)

4 aspek yang terdapat pada kriptografi:

1. Confidentiality (kerahasiaan) Layanan yang ditujukan untuk menjaga pesan agar tidak dapat dibaca
oleh pihakpihak yang tidak berhak.

2. Authentication (otentikasi) Penerima pesan dapat memastikan keaslian pengirimnya. Penyerang tidak
dapat berpura-pura sebagai pengirim atau penerima pesan.

3. Integrity (integritas) Penerima harus dapat memeriksa apakah pesan telah dimodifikasi ditengah jalan
atau tidak. Seorang penyusup seharusnya tidak dapat memasukkan tambahan ke dalam pesan,
mengurangi atau mengubah pesan selama data berada di perjalanan.
4. Nonrepudiation (nirpenyangkalan) Pengirim tidak dapat mengelak bahwa dia telah mengirim pesan,
penerima juga tidak dapat mengelak bahwa dia telah menerima pesan tersebut.

Paragraf 1 : Kalo saran Aku penjelasan awal ny jgn pakek kayak dari bahasa yunani, lebih ke
arah yang memaparkan langsung b, contoj “ Seiring perkembangan teknologi dan pendidikan,
Maka Diperlukan nya CRYPTOGRAPHY untuk bla bla bla, Menrut saya ini slusi yang sangat
tepat dengan keadaan seperti sekarang bla bla bla, serta yang terbaik untuk memberikan manfaat
diantara nya seperti, Secured Messaging Method, Safe, Time Efficient

PARAGRAF 2 : TULIS PENJELASAN PEMAPARAN DARI


POINT NOMOR 1 YAITU ( SECURED MESSAGING METHOD )
PARAGRAF 3 : TULIS PENJELASAN PEMAPARAN DARI
POINT NOMOR 2 YAITU ( SAFE )
PARAGRAF 4 : TULIS PENJELASAN PEMAPARAN DARI
POINT NOMOR 3 YAITU ( TIME EFFICIET )
PARAGRAF 5 : KESIMPULAN DARI 4 PARAGRAF DIATAS

DAFTAR PUSTAKA DARI MENDELEY

SARAN AKU CARI DULU JURNAL YANG MEMBAHAS


TENTANG INI DAN KAU BISO MASSOKE BEBERAPA
ARTIKEL DAN KATA KE ESSAY KAU

Anda mungkin juga menyukai