Anda di halaman 1dari 16

GAMBARAN UMUM ASIA BARAT

Oleh kelompok 1;
Melisa A31120100
Moh. Raifan A31120097
Amanda Amalia A31120085
Galang Maulana A31120080

PENDAHULUAN

Asia barat atau Asia Barat Daya adalah wilayah bagian sebelah barat benua asia,
terdiri dari negara-negara wilayah Timur Tengah dan Timur Dekat yang berada di
benua asia. Istilah “Asia Barat” lebih sering digunakan dalam tulisan mengenai
arkeologi dan masa prasejarah kawasan itu. Para ahli geografi terusik dengan
ambiguitas istilah “ Timur Tengah” yang lebih populer dari pada “Asia Barat”,
kemugkinan karena istilah “Timur Tengah” lebih keeropaan. Namun ada kalangan
yang menganggap Timur Tengah juga meliputi negara-negara di Afrika Utara atau
paling tidak negara Mesir saja.

Timur tengah adalah sebutan lain dari Asia Barat Daya. Kawasa ini selalu menarik
perhatian duna. Tempat lahirnya para nabi dan rasul utusan Allah. Tempat
lahirnya agama samawi yang terbesar di dunia. Tempat ziarah umat Islam,
Kristen, dan Yahudi di seluruh dunia. Sebuah kawasan yang sangat kaya dengan
peradaban dunia.

Timur tengah memilki sumber daya alam berupa minyak bumi yang melipah.
Memiliki limpahan kesuburan pada tepian-tepian sungai Eufratdan Tigris, Sungai
Nil yang subur, dengan Teluk yang strategis. Memliki jalur laut tengah ke Eropa
dan Ke Laut Sakatrah. Sejak zaman kuno, kawasna ini memiliki peranan penting
dalam kancah ekonomi-perdagangan internasional.

Limpahan minyak bumi dan kekayaan obyek wisata budaya dan religius yang
mampu meraup keuntungan yang besar, menyebabkan kawasan ini diwarnai
berbagai konflik kepentingan. Peperangan demi peperangan mulai muncul dengan
peradaban Timur Tengah yang tidak bisa mengelak dari kepentingan negara-
negara barat. Konflik internal, eksternal dan berbagai corak ragam organisasi
terbentuk. Kadang naik, turun, melambat, kadang cepat sesuai kepentingan pihak
yang berlaga dalam gelanggang sejarah kawasan Asia Timur.
Rumusan Masalah

Oleh sebab itu Berdasarkan latar belakang diatas kami mengangkat rumusan
masalah tentang Apa saja negara-negara yang termasuk region Asia Barat atau
Asia Barat Daya atau Timur Tengah, Serta bagaimana karakteristik Asia Barat
dan apa saja konflik yang pernah atau sedang terjadi di Kawasan Asia Barat.

Tujuan

Dan tujuan penulisan ini adalah untuk Mengetahui Negara-negara apa saja yang
termasuk wilayah Asia Barat atau Timur Tengah, serta memahami karakterisik
Asia Baratdan agar dapat mengetahui konflik yang pernah atau sedang terjadi di
Kawasan Asia Barat
PENJELASAN

A. Negara-Negara Yang Termasuk Region Asia Barat ( Asia


Barat Daya) Timur Tengah

1. Turki
Ibu kota Turki berada di Ankara. Negara ini terletak di bumi belahan utara
pada titik tengah antara khatulistiwa dan Kutub Utara. Tepatnya pada garis bujur
36 hingga 42° LU dan 26 sampai 45° BT. Kawasan Turki pada umunya
menyerupai bentuk persegi panjang. Negara turki memiliki wilayah yang cukup
besar yakni dengan luas mencapai 783.562 km².

Batas-batas wilayah turki yaitu sebelah barat berbatasan dengan Laut Hitam.
Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Bulgaria. sebelah Barat berbatasan dengan
Laut Aegean. Sebelah Timur Laut berbatasan dengan Georgia, dan sebelah Timur
berbatasan dengan Armenia, Iran dan Irak.

2. Bahrain
Bahrain adalah sebuah kerajaan kecil di Teluk Persia. Ibu kota Bahrain
adalah manamah. Wilayah-wilayah kedaulatan Bahrain terdiri dari kepulauan
yang terletak di antara semenanjung Qatar dab sebelah timur laut pesisir Arab
Saudi.

Letak astronomis Negara Bharain adalah di antara 24,40° hingga 26,50° LU dan
50,50° hingga 51,40° BT. Luas wilayah Bharain kini adalah 765 km².

Batas-batas Negara Bahrain, sebelah Utara berbatasan dengan Iran. Sebelah


selatan berbatasan dengan Qatar. Sebelah Barat berbatasan dengan Arab Saudi.
Dan sebelah Timur berbatasan dengan Teluk Persia.

3. Arab Saudi
Negara Arab Saudi memilki letak astronomis 15° LU-32° LS dan 34° BT-
57° BT. Dengan demikian letak Astronomis maka dapat dikatakan bahwa Arab
Saudi dilalui oleh garis lintang 0° atau garis Khatulistiwa. Arab Saudi meiliki Ibu
kota bernama Riyadh. Memiliki luas sebesar 2.149,690 km².

Batas wilayah Arab Saudi yaitu sebelah utara berbatasan dengan Yordania, Irak
dan Kuwait. Sebelah Selatan berbatasan dengan Oman dan Yaman. Sebelah
Timur berbatasan dengan Teluk Persian, United Emirates Arab, Bahrain dan
Qatar. Sedangkan sebelah Baratnya berbatasan dengan Laut Merah.
4. Georgia
Georgia adalah salah satu Negara yang dulunya menjadi bagian dari Uni
Soviet. Gerorgia memiliki Ibu kota Tbilisi. Letak astronomis Negara Georgia
adalah 41°LU hingga 44°LU dan 40°BT hingga 47° BT. Letak Geografis Negara
ini adalah di kawasan kaukasus. Luas wilayah Negara Georgia adalah 69.700 km².

Batas-batas wilayah Georgia. Sebelah Utara berbatasan dengan Rusia. Sebelah


Selatan berbatasan dengan Turki,dan Armenia. Sebelah Barat berbatasan dengan
Laut Hitam. Sebelah Timur berbatasan dengan Azer Baijan.

5. Irak
Republic Irak adalah sebuah Negara berdaulat berada di kawasan Timur
Tengah dan Asia Barat Daya, yang meliputi sebagian besar daerah Mesopotamia,
uung barat laut pegunungan Zagros, dan bagian Timur Gurun Suriah. Irak
mempunyai garis pantai di Umm Qashir, Teluk Persia. Letak astronomis Negara
Irak adalah diantara 29° LU hingga 38° LU dan 39° BT hingga luas wilayah
Negara Irak adalah 437,072 km²

Batas-batasa wilayah Irak yaitu sebelah Utara-nya berbatasan dengan Turki.


Sebelah Selatan berbatasan dengan Saudi Arabia. Sebelah Barat berbatasan
dengan Jordan dan Suriah. Dan sebelah Timur berbatasan dengan Iran.

6. Yordania
Yordania adalah sebuah kerajaan di tepi Barat Sungai Yordan. Lebih dari
separuh Yordan adalah Gurun Arab. Beruntungnya, bagian Barat Yordania berupa
lahan layak tanaman. Ibu kota dan pusat pemerintahan kerajaan ini berada di
Amman. Letak astronomis Negara Yordania adalah di antara 29° LU hingga 34°
LU dan 34 hingga 40° BT. Luas wilayah Yordania adalah 89,341 km².

Batas-batas wilayah Yordania yaitu sebelah Utara berbatasan dengan Damasco.


Sebalah Selatan berbatasan dengan Arab Saudi. Seblah Barat berbatasan dengan
Israel dan Palestina dan sebelah Timur berbatasan dengan Arab Saudi dan Irak.

7. Iran
Iran atau Persia adalah sebuah Negara Timur Tengah yang terletak di Asia
Barat Daya. Iran memiliki Ibu kota bernama Teheran. Letak astronomis Iran yaitu
25° - 40° LU dan 44° - 46° BT. Luas Negara ini adalah 1.648.000 km² dengan
luas daratan 1,636.000 km² dan luas perairan 12.000 km².
Batas-batas wilayah Iran yaitu sebelah Barat berbatasan dengan Laut Caspian dan
Teluk Oman. Sebalah Utara berbatasan dengan Teluk Turkmenistan, Azar Baijan,
Armenia. Sebelah timur berbatasan dengan Afganistan dan Pakistan.

8. Syprus
Syprus adalah pulau terbesar ketiga di laut Mediterania setelah 2 pulau
milik Italia, Sisilia dan Sardinia, baim dalam hal luas maupun populasi. Letak
astronomis Negara Syprus adalah di antara 34° LU hingga 36° LU dan 32° BT
hingga 35° BT. Negara Siprus terletak di Benua Asia atau Eropa dengan ibu kota
Nikosia. Luas wilayah Siprus adalah 9.251 km².

Batas-batas Negara Siprus yaitu sebelah utara berbatasan dengan Turki. Sebelah
selatan berbatasan dengan Mesir. Sebelah Barat berbatasan dengan Syria lebanon

B .Karakteristik Asia Barat

1. Letak astronomis, batas, dan luas Asia Barat.


Asia Barat adalah wilayah bagian sebelah barat benua Asia, terdiri dari
Negara-negara wilayah Timur Tengah dan Timur Dekat yang berada di benua
Asia. Letak astronomis dan geografis Asia Barat, yaitu: Letak astronomisnya
berada di 26 derajat LU sampai 48 derajat LU dan 67 derajat BB smpai 125 BB.
Asia Barat meliputi area seluas 5.994.935 km2 dengan populasi sekitar 313 juta.

Batas-batas Asia Barat. yang pertama adalah Utara berabtasan dengan


Turkmenistan Laut Kaspai, dan Laut Hitam. Selanjutnya sebelah Timur
berbatasan dengan Afganistan, Pakistan dan Laut Arab. Dan sebelah Barat
berbatasan dengan Mesir dan Laut Merah

2. Kondisi Geografis Kawasan Asia Barat


Kawasan asia barat ini sering disebut sebagai kawasan Timur Tengah,
karena kawasan ini berada di tengah belahan bumi timur. Kebanyakan sastra barat
mendefinisikan Timur Tengah sebagai Negara negara di Asia Barat Daya, dari
Iran (Persia) ke Mesir. Mesir dengan semenanjung Sinainya yang berada di Asia
umumnya dianggap sebagai bagian dari Timur Tengah, walaupun sebagian besar
wilayah negara itu secara geografi berada di Afrika Utara.

beberapa telah mengkritik istilah Timur Tengah karena ke


Erosentrismeannya. Wilayah ini terletak di timur Eropa Barat. Bagi India, dia
terletak di barat; bagi Rusia dia terletak di selatan. Penggunaan kata Tengah juga
telah menyebabkan kebingungan bagi sebagian orang. Sebelum Perang Dunia I,
Timur Dekat digunakan Inggris untuk menunjuk ke daerah Balkan dan Kerajaan
Ottoman, sedangkan Timur Tengah untuk Persia, Afganistan, dan Asia Tengah,
Turki, dan Kaukasus. Sedangkan Timur Jauh menunjuk ke negaranegara 'Asia
Timur', seperti Tiongkok, Jepang, Hong Kong, dll. Kritikan Erosentrisme juga
berhubungan dengan fakta bahwa Timur dan Barat didefinisikan dalam
hubungannya dengan garis lintang relatif terhadap Meridian Utama atau Meridian
Greenwich. Ini dikarenakan standar kartografi Britania yang diterima luas pada
1884 dalam Konferensi Meridian Internasional

Keadaan alam Asia Barat cenderung tandus dan kering karena intensitas
hujan yang rendah. Hal ini disebabkan karena letak geografis kawasan ini yang
berada di antara tiga benua luas yang mengapitnya, yaitu Asia, Eropa dan Afrika
sehingga angin yag bertiup ke daerah ini bersifat kering dan hanya membawa uap
air yang sangat sedikit sekali setelah melewati daerah-daerah luas di sekitar
Timur Tengah sehinggga tanaman yang dapat hidup di daerah ini hanya kaktus di
daerah gurun-gurun, pohon kurma di daerah oase-oase dan pohon zaitun di daerah
sekitar pesisir pantai laut Mediterania. Meskipun wilayah Asia Barat merupakan
hampara gurun pasir yang luas, gersang, dan sedikit curah hujan, tetapi daerah ini
sudah ramai sejak zaman kuno. Kawasan Asia Barat sebagai jalur pengubung
perdagangan jalur penghubung perdagangan jalur sutra dan uga memiliki
komoditi eksport yang tidak dihasilkan oleh negara-negara di benua lainnya.

Hanya ada tiga pulau besar yag berada di daerah ini, yaitu Siprus, Baharin
dan Sokotra (milik yaman). Danau terkenal di kawasan ini adalah danau Yordania
atau laut Mati di perbatasan Israel, Paestina dan Yordania, danau ini berada pada
424 meter di bawah permkaaan air laut dan mejadikannya sebagai titik daratan
terendah di muka bumi. Danau ini pun terkenal dengan kadar garramnya yang
sangat tinggi (sekitar enam kali lipat kadar garam di samudera) sehingga dapat
membuat benda apapun mengapung dan hampir tidak ada makhluk hidup di
dalamnya kecuali beberapa jenis.

3. Sosial dan ekonomi Asia Barat


Ekonomoi dari Asia Barat beragam dan wilayah mengalami pertumbuhan
ekonomi yang sangat tinggi. Turki memiliki ekonomi terbesar di kawasan ini,
diikuti oleh Arab Saudi dan Iran. Minyak bumi adalah industry utama dalam
perekonomian regional, karena lebih dari setengah cadangan minyak dunia dan
sekitar 40% cadangan gas alam dunia berada di wilayah terssebut. Asia Barat
dinamakan juga oleh beberapa ahli sebagai heartland karena merupakan kawasan
yang mempunyai kandungan sumber daya alam dan mineral yang melimpah. Di
kawasan ini tersimpan 742,7 miliar barel minyak bumi atau 61,9 persen dari total
kandungan minyak dunia dan 72,13 triliun meter kubik gas alam atau 40,1 persen
dari total kandungan gas alam di muka bumi. Kandungan kekayaan alam,
terutama minyak. Penemuan minyak di daerah Asia Barat menambah nilai
strategis kawasan ini. Sebab, minyak adalah sumber energy utama bagi industry
dunia, terutama Barat yang belum bisa digantikan oleh sumber energy lainnya.

4. Jumlah penduduk dan mata pencarian Negara di kawasan Asia


Barat
 Turki

Ekonomi turki saat ini tumbuh dan merupakan campuran antara industry modern
dan pertanian tradional. Sektor pertanian berkisar di angka 30% di Turki.

Produk pertanian utama Turki adalah tembakau, kapas, biji-bijian, zaitun, gula,
hazelnut, jeruk dan peternakan. Industry utama Turki adalah tekstil, pengelolahan
makanan, otomotif, elektronik, pertambangan, baja, minyak, konstruksi, kayau
dan kertas. Sektor pertambanga yang pertama adalah batubara, kromat tembaga,
dan boron. Jumlah penduduk Turki tahun 2021 adalah sekitar 85.042.738 jiwa.

 Bahrain

Pendapatan utama di Bahrain bersumber dari produksi dan pemrosesan minyak,


dan sekitar 60 % merupakan pendapatan hasil ekspor, 60% untuk pemerintah, dan
30 % dari total GDP. Kondisi ekonomi Bahrain juga berfluktuasi seiring
perubahan harga minyak dengan fasilitas komunikasi dan transportasinya yang
maju maka Bahrain dijadikan tempat pilihan untuk didirikannya perusahaan-
perusahaan multinasional yang berbisnis di Teluk Persia. Jumlah penduduk di
Bahrain pada tahun 2021 adalah 1,756,486 jiwa.

 Arab Saudi

Kekayaan yang sangat besar sangat yang didapat dari minyak sangat membantu
permainan dan pembentukan kekuatan peran dari kuluarga kerajaan Saudi, baik di
dalam maupun di luar negeri. Wilayah ini dahulu merupakan wilayah
perdagangan terutama di kawasan Hijaz dan Yaman, Damaskus dan Palestina.
Pertanian dikenal saat itu dengan perkebunan kurma dan gandum serta peternakan
yang menghasilkan daging serta susu dan olahannya.

Perindustrian umumnya bertumpu pada sektor minyak bumi dan perekonomian


terutama setelah ditemukannya sumber-sumber minyak. Selain itu juga
didirikannya industry desalinasi Air Laut di kota Jambi. Tahun 2021 populasi
jumlah penduduk Arab Saudi mencapai kurang lebih 35,340.683 jiwa

 Georgia

Pembuatan tekstil dan produk tekstil telah lama menjadi industry terkemuka di
Georgia, yang berpusat terutama di sekitar Columbus, Augusta, Macon, dan Rom.
Pembuatan utama lain termasuk peralatan pengangkutan, maknan, produk kertas,
dan bahan kimia. tembakau adalah tanaman utama di bagian tengah dan selatan
negeri ini, sedangkan kacang di barat daya. Penduduk Georgia berjumlah pada
tahun 2021 adalah 3,979.767 jiwa.

 Irak

Negara Irak termasuk salah satu Negara dengan pertumbuhan ekonominya yang
cukup tinggi dalam 1 dekade terakhir, kenaikan tersebut disebabkan karena harga
minyak yang naik dan juga stabilitas keamanan keuangannya.

Irak memiliki sumber daya alam yang melimpah berupa minyak bumi. Selain itu,
Irak juga mengandalkan sektor yang berasal dari industry lain seperti tekstil,
bahan kontruksi, berbagai macam produk kimia, pengelolahan makanan,
pengelolahan pupuk hingga logam. Tahun 2021 populasi jumlah penduduk Irak
mencapai kurang lebih 41, 179,350 jiwa.

 Yordania

Ekonomi Yordania dianggap sebagai emerging market. Perdaganga dan jasa


keuangan merupakan penghasilan sepertiga dari produk domestic bruto Yordania
(PDB), sedangkan transportasi, komunikasi, layanan public dan konstruksi
menyumbang seperlima dari total PDB, Sisanya dari pertambangan dan
manufaktur.
Sementar itu, pengiriman uang dari orang Yordania yang bekerja di luar negeri
merupakan sumber devisa utama. Jumlah penduduk Yordania pada tahun 2021
adalah sekitar 10, 269,021 jiwa.

 Iran

Ekonomi Iran adalah campuran Ekonomi perencanaan sentral dengan sumber


minyak, dan perusahaan-perusahaan utamanya dimiliki pemerintah, dan juga
terdapat beberapa perusahaan swasta. Pertumbuhan ekonomi Iran stabil semenjak
dua abad yang lalu. Sedangkan jumalah penduduk pada tahun 2021 sekitar 85,
028, 759 jiwa.

 Sypus

Ekonomi tergantung pada ekspor produk pertanian (jeruk, kentang, anggur,


tembakau) dan penghasilan pariwisata. Sektor perikanan hampir taka da artinya;
perairan di sekeliling pulau kurang ikan. Selain itu sektor pertambangan masih
menguntungkan (tembaga, besi, marmer dan gipsun). Jumlah penduduk sypus
pada tahun 2021 sekitar 1,215,584 jiwa.

D. Sebab Konflik Yang Pernah Terjadi Di Asia Barat


1) Asia Barat selama berabad-abad menjadi arena perebutan kekuasaan
kepentingan global. Bahkan, kemunculan negara-negara di kawasan
tersebut tidak bisa dilepaskan dari peran adidaya global ketika itu.
Kebanyakan negara kawasan disusun berdasarkan garis batas yang
ditentukan oleh imperalis, hingga muncul sebuah negara multietnis.
Dengan kata lain, Asia barat merupakan salah satu titik utama krisis di
dunia, dan krisis baru memiliki akar selama era imperialisme.
2) Berkaca pada peristiwa beberapa abad lalu menunjukkan bahwa negara-
negara yang terletak di kawasan Asia Barat berada dalam pengaruh arus
imperialisme. Dengan politik divide et imperanya, kekuatan imperialisme
memiliki sarana untuk aksi intervensi demi kepentingannya.
3) Krisis yang terjadi bertubi-tubi di kawasan Asia Barat dan konflik
regional di berbagai bidang menjadi jejak yang ditinggalkan dari
intervensi tersebut. Asia Barat Bagaimana mereka menyulut munculnya
krisis, dan mengobarkan konflik keamanan di kawasan. Rangkaian
intervensi ini menyebabkan keamanan regional terus-menerus terancam.
E.Konflik Yang Sedang Terjadi Di Kawasan Asia Barat
Kawasan Asia Barat pada saat ini memang tidak mengalami masalah, hanya
saja Negara di Asia Barat itu sendiri yang bermasalah, misalnya :

 Penyebab awal konflik Israel-Palestina

Konflik ini dimulai setelah perang dunia kedua, ketika masyarakat Israel
(yahudi) berpikir untuk memiliki negara sendiri. Menurut sejarah mereka keluar
dari tanah Israel setelah Perang Salib karena dituduh pro-Kristen oleh tentara
Islam, yang kemudian ditinggali oleh orang-orang Filistin atau Palestine, pikiran
berbentuk zionisme yang didorong oleh genosida oleh Nazi pada perang dunia
kedua. Pilihan letak negara itu tentu saja adalah tanah leluhur mereka yang pada
saat itu merupakan tanah jajahan Inggris karena secara leluhur mereka
memilikinya tapi juga secara religius beberapa tempat keagamaan Yahudi ada
disana.

Meskipun tidak secara terbuka, negara-negara barat setuju dan mendukung


alasannya karena sebelum orang Palestina tinggal disana, tanah itu adalah milik
Israel. sebaliknya negara-negara Arab berargumen bahwa adalah karena Jerman
yang melakukan genosida maka tanah Jerman lah yang harus disisihkan untuk
dijadikan negara Yahudi. Dibalik semua intrik politik dan keuntungan dan
kerugian politik, strategis, dan sebagainya. Inggris secara sukarela mundur dari
negara dan memberikan siapa saja untuk mengklaimnya. berhubung Isreal lebih
siap maka mereka lebih dahulu memproklamirkan negara.

Sebaliknya orang-orang Palestina yang telah tinggal dan besar disana tidak
mau terima mejadi bagian negara Yahudi (Dalam literatur doktrin Islam
pemimpin negara harus seorang Muslim), sehingga bangsa Israel kemudian
melihat orang Palestina sebagai ancaman dalam negeri, begitu juga dengan bangsa
Palestina yang menganggap Israel sebagai penjajah baru.

Tiga Alasan Dasar Perebutan Kota Suci Jerusalem:


1. Alasan Ekonomi

Presiden Bill Clinton sudah menjelaskan hal ini di Gedung Putih dalam
wawancaranya dengan koran Otto Citizen Canada pada tanggal 1 Desember 2000,
bahwasanya “kota Jerusalem akan menjadi tempat tujuan utama para turis
internasional dan para pelancong dunia dalam sejarah keparawisataan” dan
karenanya pula ia berusaha merayu Presiden Yasir Arafat agar mau memindahkan
masjid Al-Aqsho dari sana.
Pada realitasnya, sesungguhnya musuh Israel dengan usaha keras mereka untuk
menguasai kota Jerusalem dan kota Jerusalem yang lama dengan seluruh masjid
dan gereja yang ada di dalamnya, mereka ingin menguasai dan menjadi
koordinator tunggal untuk mengurusi para Haji dan Kristiani ke sana dan mereka
pula yang mengurusi kunjungan umat Islam untuk menyempurnakan Hajinya.
Dan ini akan mendatangkan pendapatan devisa yang sangat besar yang mereka
dapat dari kunjungan umat Kristiani dan umat Islam, bukan kunjungan para turis
internasional seperti yang diungkapkan Bill Clinton.

2. Alasan Politis

Alasan ini terealisasikan lewat program mereka untuk menjadikan kota Jerusalem
lama yang memiliki posisi yang strategis dan sejarah panjang menjadi Ibu Kota
Negara yang Abadi menurut keyakinan mereka), yang dari sanalah mereka akan
menguasai seluruh wilayah sekitarnya.

Bariz, seorang politisi Libanon pernah bercerita ketika ada pertemuan di


PBB setelah Zionis Israel mencaplok Libanon pada tahun 1982, ketika Perdana
Menteri Israel pada waktu itu Manahen Begin, mengundang mantan Perdana
Mentri Libanon Kamil Syam`un untuk mengunjungi kota suci Jerusalem,(seperti
diceritakan oleh Kamil Syam`un dalam otobiografinya dalam bahasa Prancis)
Manahen Begin berprilaku seolah-olah ia Raja Sulaiman sedangkan Kamil.

Syam`un diberlakukan seolah-olah salah satu raja Al-guwaiyiim (buta


huruf/bodoh) di masa mendatang. Yang datang dari kota Shuur untuk
menyembahkan rasa tunduk dan loyal kepada raja Israel yang baru.

Penggalan cerita ini sudah cukup sebagai simulasi untuk menjelaskan alasan yang
sangat esensi yang terwujud lewat aturan yang ada di Timur Tengah. Sebuah
aturan dan undang-undang yang ingin diberlakukan secara paksa oleh Amerika
Serikat kepada seluruh wilayah itu, dengan kerja keras untuk menyamakan aturan
bagi warga Arab bagaimanapun caranya.

3. Alasan Historis

Dengan alasan perang budaya, maka merebut kota suci Jerusalem dan menguasai
seluruh barang bersejarah umat Islam dan Kristen di kota itu merupakan
kemenangan budaya Barat atas budaya Arab Islam, dengan keunggulan dan
hegemoni politik Barat mengajak sekutunya untuk mengusik dendam sejarah
masa lalu yang berkobar dalam jiwa dan dada mereka atas budaya Arab Islam
yang mengalahkan mereka dalam perang orang-orang Barat delapan abad yang
lalu.
 Penyebab Israel menyerang Palestina

Konflik antara Palestina dan Israel telah berlangsung lama sejak tahun 1947.
Pada masa itu tepatnya pada bulan Mei, dilakukan pembagian wilayah antara
Israel dan Palestina yang dilakukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Hasil dari pembagian wilayah adalah 54% dari wilayah diserahkan untuk Israel
sedangkan sisanya untuk Palestina yakni 46%. Apabila ditinjau dari segi jumlah
penduduk yang ada antara Israel dan Palestina, prosentase masyarakat Israel yakni
bangsa Yahudi hanya berkisar 31,5 % dari populasi yang ada.

Hal inilah yang menimbulkan reaksi balik dari rakyat Palestina yang
memperjuangkan kemerdekaan di tanah mereka sendiri. Sementara bangsa Yahudi
menganggap pembagian yang telah dilakukan itu tidaklah cukup. Mereka
menginginkan wilayah yang lebih luas. Sejak itulah terror yang meluas terhadap
rakyat Palestina berlangsung. Pada tanggal 9 April 1948 dilancarkan pembantaian
massal, serangan yang dilakukan milisi Irqun dan sebanyak 259 penduduk tewas.

Selanjutnya pada tanggal 14 Mei 1948 bangsa Yahudi mendeklarasikan


kemerdekaannya sebagai negara Israel. Tanah yang menjadi sengketa antara
kedua bangsa merupakan koloni dari Inggris setelah perang duni menginginkan
negerinya berdiri sendiri diatas tanah tersebut sementara di tanah tersebut juga
didiami bangsa Palestina. Populasi bangsa Yahudi saat itu hanya 56.000
sedangkan Palestina mencapai satu juta.

Sengketa ini terus berjalan seiring dengan tekanan yang dilakukan oleh penguasa
Israel. Tentara Israel melakukan penyerangan salah satunya adalah Ramallah, di
kawasan Tepi Barat , Palestina. Israel mengawali blokade di Ramallah dengan
mengirim anggota

Batalion Egoz. Tentara Israel memburu warga Palestina khususnya yang dianggap
sebagai teroris Kondisi seperti itu membuat warga dan petinggi pemerintah
Palestina meradang. Apalagi respon dunia khususnya Amerika Serikat sangat
lambat. Bahkan hampir dapat dikatakan tidak ada tindakan berarti untuk menyetop
pendudukan di jantung Palestina. Di kota itu, sejak tahun 1996, seiring ditariknya
pasukan Israel otoritas Palestina di bawah Arafat mengatur dan mengendalikan
roda pemerintahan layaknya sebuah negara. Kota ini dipilih sebelum ibu kota
definitive Palestina yaitu Yerussalem terwujud.Selain mengepung dan menyerang
kota Ramallah pasukan Israel juga melakukan serangan kilat ke Tepi Barat. Hanya
dalam waktu kurang dari tiga hari, Kota Jenin, Tulkarem, Betlehem Qalqilya dan
Nablus di Tepi Barat secara de facto berada dalam kontrol Israel.

Rakyat Palestina yang merasa terusir dari daerah yang mereka diami
selama ratusan tahun tidak tinggal diam saja. Mereka terus melancarkan perang
terhadap Israel sehingga muncullah perang yang terjadi antara tahun 1948, 1967
dan tahun 1971. Perjuangan rakyat Palestina untuk merebut kembali wilayahnya
bergabung dalam suatu organisasi yaitu PLO. September tahun 1982 terjadi
pembantaian besar-besaran atas pengungsi Palestina di kamp pengungsian Sabra
dan Shatila yang menewaskan 2700 pengungsi hanya dalam waktu 1 jam.
Palestina sendiri akhirnya membentuk milisi yang dikenal dengan
Intifada.Perlawanan dari rakyat Palestina bergulir sejak tahun 1987. Israel sendiri
berusaha untuk meredam dengan upaya memberikan konsensi pada perjanjian
Oslo di tahun 1993 mengenai kesepakatan antara Israel dan Palestina yang akan
memberikan kesempatan kemerdekan bagi bangsa Palestina telah dilanggar pada
tahun 1998.

Harapan rakyat Palestina atas kemerdekaannya dengan berdirinya


Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza dengan ibukota Yerusalem Timur ternyata
mengalami kegagalan karena perjanjian tersebut dilanggar oleh Israel. Sebaliknya
dengan perjanjian tersebut semakin memperjelas kuatnya kontrol Israel atas
daerah Tepi Barat dan Jalur Gaza. Kebijakan apartheid yang membedakan waran
dan bersifat sangat diskriminatif diterapkan. Israel sendiri telah menguasai
perekonomian di daerah Tepi Barat baik tanah maupun sumberdaya alamnya,
dengan ditopang dengan kekuatan militer yang berfungsi untuk terus mengawasi
rakyat Palestina. Perlawanan Intifada bergolak pada akhir September 2001 setelah
terjadiya bentrokan antara Palestina dan Israel dipicu oleh kedatangan Ariel
Sharon yang dianggap bertanggung jawab atas pembantaian di kamp pengungsian
Sabra dan Shatila. Pada bentrokan ini 7 orang palestina tewas dalam mesjid AL
Aqsa.

D.Alasan Terjadi Konflik Di Asia Barat


Konflik yang terjadi di Asia barat biasanya berkutat pada masaah ekonoi
yang ditumpangi dengan masalah keagamaan. Sebab konflik yang berupakan
synthese dari 2 sebab utama terjadinya peristiwa sejarah tersebut lah yang
membuat konflik Asia Barat menjadi suatu hal yang unik dan mempengaruhi
wilayah lainnya.

Konflik yang terjadi di Asia Barat merupakan konflik yang bekaitan erat degan
historis keagamaan serta rasnya. Sejak masa peradaban kuno, pertentangan itu
sudah sering terjadi. Terutama pertentangan yang berkaitan dengan konflik arab-
israel yang bisa ditarik penyebabnya hingga kemasa eksodus Bani Israel dan
mesir ke Palestina. Ketika Yahudi bersil mengusir bangsa Punisia dari tana air nya
maka Yahudi berkuasa penu atas tanah palestina hingga Nebukadnesar dari
Babilona untuk di jadikan budak. Setelah masa pembuangan itu, Yahudi
berpencar keseluru dunia, bangsa yahudi berdiapora dengan kosentrrasi terbesar di
eropa. Konflik tersebut di perpara dengan adanya perang enam hari, tanah-tanah
di golan, sinai, dan jordan di inivasi oleh Israel dan di klaim penuh.

Konflik tersebut terus terjadi hingga saat ini, bahkan setelah palestina merdeka
dan di akui akui penuh secara do jure oleh PBB.

Konflik lain yang tidak kalah menariknya berkaitan dengan sebab ekonomi yaitu
minyak. Konflik yang memakan korban akibat perbutan minyak ini adalah perang
teluk. Pihak yang terlibat dalam perang tersebut adalah Irak, Kuwait, Amerika
Serikat, Iran, Kurdistan , dan Uni Soviet.

PERANG [TELUK 1]. Sebab lain terjadinya konflik juga berkaitan


dengan ras yaitu konflik antara bangsa Kurdi dengan pemeritahan Irak yang juga
masi berlangsung hingga kini. Konflik ini perna terjadi di wilaya Arab Saudi ,
yaitu ketika dinasti Saud ahkirnya menguasai Hejaz dan Nejd dan mendirikan
Saudi Arabia sebagai suatu kerajaan condtitusional.

Konflik-konflik tersebut terjadi karena wilaya Asia Barat merupakan


pusat yang sangat strategis dari sisi material [ekonomi dan geografi], kebudayaan,
dan merupakan tempat suci dari berbagai agama samawi. Sehingga tidak heran
ketika kita menyatakan bahwa konflik diasia barat mungkin tidak akan berahkir
karena sebab-sebab tersebut merupakan sebab yang sangat pontensial untuk
menciptakan konflik yng berkepanjangan. Konflik-konflik tersebut bahkan
tunggangi oleh pihak negara-negara superpower seperti USA dan US,

Handirnya dua negara tersebut membuat potensial dan waktu konflik


tidak bisa dipastikan kapan berahkir. Ketika kedua wilaya tersebut hadir di Asia
Barat, maka wilyah Asia Barat bernasib sama dengan Korea dan Jerman sebagai
pusat benturan dua ideologi serta menjadi tempat terjadinya perang dingin.

Konflik yang terjadi di Asia Barat menjadi bukti bahwa peristiwa sejarah
hanya mempunyai dua sebab utama yaitu sebab material dan spiritual. Kedua
sebab tersebut memicu terjadinya loncatan perubahan kuantitatif menjadi
perbahan kualitatif. Evolusi sosial tersebut sedang berlangsung dan menjadi
patokan dasar apakah hasil evolusi intelektual manusia memang benar-benar akan
berkembang atau menjadi mundur. Konflik-konflik tersebut yang menjadi bentuk
pertentangan juga merupakan suatu bentuk loncatan perubahan tersebut. Bentuk
loncatan evolusi yang dilandaskan pada sebab material sebagai sebab utama yang
paling pokok dari segala sebab utama, sebab spiritual terjadi sebagai secondary
reason dari konflik tersebut.
PENUTUP

Kawasan Asia Barat ini sering juga disebut sebagai kawasan Timur
Tengah, karena kawasan ini berada di tengah belahan bumi timur. Keadaan alam
Asia Barat cenderung tandus dan kering karena intensitas hujan yang rendah. Hal
ini disebabkan karena letak geografis kawasan ini yang berada di antara tiga
benua luas yang mengapitnya, yaitu Asia, Eropa dan Afrika sehingga angin yang
bertiup ke daerah ini bersifat kering dan hanya membawa uap air yang sangat
sedikit sekali setelah melewati daerah-daerah luas di sekitar Timur Tengah.
Sehingga tanaman yang dapat hidup di daerah ini hanya kaktus di daerah gurun-
gurun, pohon kurma di daerah oase-oase dan pohon zaitun di daerah sekitar
pesisir pantai laut Mediterania.

DAFTAR PUSTAKA

Bankulon, Visobar. 2009. Konflik Israel-Palestina (Masih)


Sebuah Penantian Akan Mesias. Online diakses di
http://www.in-christ.net/blog/literatur/konflik_israelpalestina
_masih_sebuah_penantian_akan_mesias pada tanggal 4
Oktober 2010.

Chandra, Hadi. 2008. Konflik Sosial dalam Perang Israel-


Palestina. Online di akses di
http://www.docstoc.com/docs/Download-Doc.aspx?doc_id=-
446577r pada tanggal 3 Sepetember 2010.

Ensiklopedia Geografi. 2007. Ensiklopedia Geografi Jilid 3. Jakarta:


PT Lentera Abadi.

Hamasiah, Naro. 2009. Konflik Israel-Palestina. Online diakses


dihttp://www.- matabumi.com/features/konflik-israel-palestina
pada tanggal 4 Oktober 2010.
Jenny, 2008. Artikel asia barat baru: akar masalah palestina.
Online diakses dihttp://luvlies.multiply.com/journal/item/2 pada
tanggal 4 Oktober 2010.

Marhaendy, Eko. . Sebuah Penjelajahan Konflik Israel


Palestina. Online di akses di
http://www.docstoc.com/docs/Download-Doc.aspx?doc_id=-
568798w pada tanggal 4 Oktober 2010.

Salim, Hafsah. 2007. Cikeas: Berdirinya Bangsa Israel Sebagai


Hasil Referendum Seperti Halnya Timor Leste. Online diakses
dihttp://www.mail-archive
.com/cikeas@yahoogroups.com/msg06090.htmlpada tanggal 4
Oktober 2010.
Yahya, Harun. 2006. Antara Zionisme dan Yahudi. Online diakses
dihttp://www-.harunyahya.com/indo/artikel/046.htm pada tanggal 4
Oktober 2010.

Anda mungkin juga menyukai