IDENTIFIKASI POTENS! BAHAYA ATAU BENCANA DENGAN HVA (HAZARD VULERABILITY ANALYSIS} Fe, Dorman + PROBDI/OLZ57/S0"7 | PRM LMI /VI) 2003 | sor 05 Juni 2003 178 PTD PUSKESMAS LEUWIMUNDING ZAENAL ARIFIEN nip. 197008241990031064 1. Pengertian’ Hazard Vulnerability Ajalysis (HVA) adalah suatu proses untuk melakukan idenfikasi, menilai dan mengevaluasi panduan keadaan darurat dan dampak langsung atau tidak Jangsung akibat keadaan emergency yang terjadi di rumah sakit dan upaya layanannya yang akan memberikan dampak terhadap fasilitas PUSKESMAS dan masyarakat sekitarnya. 2. Tajuan 1. Menganalisa bahaya (hazards) dan kerentanan (vulnerable) yang mungkin timbul terkait dengan bencana 2. Menetapkan risiko yang akan dihadapi oleh Puskesmas bila bencana tePuskesmasebut terjadi Menyedikan informasi penting bagi Kepala Puskesmas untuk mengantisipasi bahaya tePuskesmasebut e 1. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Leuwimunding Nomor : KP.04,00/01.76/SK/PKM-LMD/VI/2023 Tentang : Tim Manajemen Fasilitas dan Keselamatan ( MFK } UPTD Puskesmas Leuwimunding. 2. Referensi Peraturan Presiden Republik Indonesia No.17 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Dalam Keadaan Tertentu. 3. Langkah- langkah (Prosedur} T. Kepala Puskesmas menyusun Tim penyusunan HVA di Puskesmas 2, Tim HVA membuat daftar dan identifikasi semua potensi bahaya dan bencana yang mungkin terjadi melalui metode : a. Brainstroming b. Analisa data kecelakaan c. Kepustakaan dan metode ~ metode lainnya 3, Tim HVA mengelompokkan bahaya/bencana dalam 4 Kategori yaitu : a. Peristiwa atau kejadian bencana alam (naturally evenaturally events) b. Kegagalan teknologi technological events} Peristiwa yang —-berhubungan dengan manusia/kejadian terkait orang (human related events) c. Kejadian yang berhubungan dengan material berbahaya (hazardous materials)ors 6. Tim HVA mereview data historis Tim HVA menyusun analisa setiap bahaya/bencana yang teridentifikasi berdasarkan : a. Kategori kemungkinan terjadinya (probability of occurance} b. Kategori dampaknya (magnitude) : - Pada manusia (human impact ) - Barang (property impact) - Pada bisnis (business impact) Tim HVA membuat kategori penentuan kesiapan | (preparedness) / aktivitas Puskesmas identifikasi - Kesiapan (preparedness) Tim HVA membuat kategori penentuan respon (tindakan yang dilakukan management dan pegawai Puskesmas bila terjadi kedaruratan : - Respon eksternal - Penentuan prioritas Setelah setiap jenis bahaya/bencana__selesai dievaluasi, maka akan didapat nilai total risiko untuk setiap bahaya/bencana tersebut. Dalam menentukan prioritas penanganan bahaya/bencana dan keperluan penyusunan emergency planning, pertimbangannya adalah sebagai berikut : * Bahaya/bencana yang nilai total risikonya 230% * Bahaya/bencana yang meskipun nilai total risikonya dibawah30%, tapi harus dibuat penangannya sesuai_rekomendasi_ dan ketentuan dari KARS, Departemen Kesehatan RI dan badan lainnya * Sebelum HVA dilakukan, sudah dibuat panduan/rencana penanggulangannya Tim HVA melaksanakan penyusunan HVA : a. Penyusunan HVA dilakukan oleh Panitia Keschatan dan Keselamatan Kerja (K3), Komite Pencegahan, dan Pengendalian Infeksi (PPI), Manajemen Fasilitas, dan Keselamatan (MFK), Kepala Bagian Umum, Kesehatan Lingkungan, dan melibatkan unit terkait dengan penanggung jawab panitia K3 b. Hasil dari HVA dilaporkan kepada Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) dengan tembusan diberikan kepada Kepala Puskesmas c. Melakukan evaluasi HVA setiap satu tahun sekali . Diagram | alir Flow | Char) ‘embuat defer Tmengelompokien ] | wacppasiartus (dan identiflast Dahaye/bencana | | t feemua potenst | penyusunan EVA ae scene | saa ates rmenyusu rmereview data ‘penentuan kesiapan aalen soap histons| (ereparedness)/| le} banaya/bencana. }é a mee: ong | Hentiicass tecidentast | Tembuat kategor ‘membuat rmelaksanakan | enentuan respon [>] “kategori penyussnan va | |Melakukan evalua! Laporan hail HA ‘Bibra kepada ‘Tw MPK dengan tembusan kepada 5. Unit terkait | Semua unit 9, Rekaman Histori No. Yang dirubah | Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukanDAFTAR TILIK IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA ATAU BENCANA DENGAN HVA (HAZARD VULERABILITY ANALYSIS) ~Apakah LANGKAH KEGIATAN T, Kepala Puskesmas menyusun Tim penyusunan HVA di Puskesmas ? YA TIDAK ‘Apakah 2, Tim HVA membuat daftar dan identifikasi semua potensi bahaya dan beneana yang munglkin terjadi melalui metode ? ‘Apakah 3. Tim HVA mengelompokkan bahaya/bencana dalam 4 kategori ? Apakah 4. Tim HVA mereview data historis ? o ‘Apakah 5. Tim HVA menyusun analisa sctiap bahaya/bencana yang teridentifikasi ? ‘Apakab 6. Tim HVA membuat kategori penentuan kesiapan (preparedness) / aktivitas Puskesmas identifikasi ? “Apakah 7. Tim HVA membuat kategori penentuan respon (tindakan yang dilakukan management dan pegawai Puskesmas bila terjadi kedaruratan ? ‘Apakah 8, Tim HVA melaksanakan penyusunan HVA ?