Anda di halaman 1dari 14

Matakuliah :

Sistem Kontrol Mikroprosessor

Dosen Pengampuh : Ilham

Percobaan 1
Percobaan 2
Percobaan 3

Nama : Muharram (20182205070)


Percobaan 1
A. Deskripsi
LED (Light Emitting Diode) adalah komponen dasar yang sering digunakan pada
rangkaian elektronik. Karena bentuknya berupa lampu kecil maka kita dapat segera
melihat hasil program kita secara visual. LED pada program kali ini akan dibuat menjadi
berkelap-kelip (BLINK) dengan durasi waktu yang tertentu dan dilakukan berulang
terus menerus.

B. Komponen yang Digunakan


1. Arduino Uno R3
2. LED
C. Gambar Rangkaian
D. Source Code

void setup() {
pinMode(7, OUTPUT); // Inisialisasi Pin Digital 7 sebagai OUTPUT
}
void loop() {
digitalWrite(7, HIGH); // Menyalakan LED delay(500);
// Delay selama 0,5 detik
digitalWrite(7, LOW); // Mematikan LED
delay(500); // Delay selama 0,5 detik
}

E. Gambar Hasil Percobaan

Kondisi digitalWrite (7, LOW); // Lampu LED padam


F. Kesimpulan
LED BLINK merupakan program dimana mengontrol pin digital I/O. Untuk
memvisualisasikan kondisi pin digital I/O yang dikontrol, maka dihubungkan pin yang
dikontrol tersebut ke sebuah LED. Source code yang dituliskan harus sesuai dengan pin
yang dikontrol agar tidak terjadi error.
Percobaan 2
Rangkaian LED 3 BLINK

G. Deskripsi
LED (Light Emitting Diode) adalah komponen dasar yang sering digunakan pada
rangkaian elektronik. Karena bentuknya berupa lampu kecil maka kita dapat segera
melihat hasil program kita secara visual. LED pada program kali ini akan dibuat menjadi
berkelap-kelip (BLINK) dengan durasi waktu yang tertentu dan dilakukan berulang
terus menerus.

H. Komponen yang Digunakan


1. Arduino Uno R3
2. LED
3. Resistor

I. Gambar Rangkaian
J. Source Code
int firstLedPin = 13;
int secondLedPin = 12;
int thirdLedPin = 11;
void setup() {
pinMode(firstLedPin, OUTPUT);
pinMode(secondLedPin, OUTPUT);
pinMode(thirdLedPin, OUTPUT);
}

void loop() {
blinkLED(firstLedPin, 500);
blinkLED(secondLedPin, 500);
blinkLED(thirdLedPin, 500);
}

void blinkLED(int pin, int duration)


{
digitalWrite (pin, HIGH);
delay (duration);
digitalWrite (pin, LOW);
delay (duration);
}
K. Gambar Hasil Percobaan

Kondisi digitalWrite (pin, HIGH); // Lampu LED menyala secara bergiliran

Kondisi digitalWrite (pin, LOW); // Lampu LED padam secara bergiliran


L. Kesimpulan
LED 3 BLINK merupakan program dimana mengontrol pin digital I/O dengan menggunakan 3
buah LED. Untuk memvisualisasikan kondisi pin digital I/O yang dikontrol, maka dihubungkan
pin yang dikontrol tersebut ke sebuah LED. Source code yang dituliskan harus sesuai dengan
pin yang dikontrol agar tidak terjadi error.
Percobaan 3
Rangkaian Traffic Light

A. Deskripsi
Traffic light adalah lampu yang digunakan untuk mengatur kelancaran lalulintas di suatu
persimpangan maupun perempatan dengan cara memberi kesempatan pengguna jalan
masing-masing arah untuk berjalan secara bergantian. Karena fungsinya begitu penting
maka lampu lalulintas harus dikendalikan atau dikontrol semuda dan seefisien mungkin
guna memperlancar arus lalu lintas disuatu parsimpangan jalan. Seiring dengan
perkembangan zaman yang juga disertai dengan perkrmbangan teknologi, jumlah
kendaraan terus bertambah sehingga lalu lintas juga semakin padat, akan tetapi hal
tersebut tidak diikuti dengan perkembangan infastruktur yang ada. Perkembangan tersebut
membawah dampak system lalu lintas yaitu system pengaturan waktu penyalaan Traffic
Light.
B. Komponen yang Digunakan
1. Arduino Uno R3
2. Traffic Light Simulator

C. Gambar Rangkaian
D. Source Code
int merah1 = 13;
int kuning1 = 12;
int hijau1 = 11;

int merah2 = 10;


int kuning2 = 9;
int hijau2 = 8;

int merah3 = 7;
int kuning3 = 6;
int hijau3 = 5;

int merah4 = 4;
int kuning4 = 3;
int hijau4 = 2;

void setup() {
// put your setup code here, to run once:
pinMode (merah1, OUTPUT);
pinMode (kuning1, OUTPUT);
pinMode (hijau1, OUTPUT);

pinMode (merah2, OUTPUT);


pinMode (kuning2, OUTPUT);
pinMode (hijau2, OUTPUT);

pinMode (merah3, OUTPUT);


pinMode (kuning3, OUTPUT);
pinMode (hijau3, OUTPUT);

pinMode (merah4, OUTPUT);


pinMode (kuning4, OUTPUT);
pinMode (hijau4, OUTPUT);

void loop() {
// put your main code here, to run repeatedly:
//kondisi1
digitalWrite(merah1, LOW);
digitalWrite(merah2, HIGH);
digitalWrite(merah3, HIGH);
digitalWrite(merah4, HIGH);

digitalWrite(kuning1, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning1, LOW);
digitalWrite(hijau1, HIGH);
delay(2000);
digitalWrite(hijau1, LOW);
digitalWrite(kuning1, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning1, LOW);

//kondisi2
digitalWrite(merah1, HIGH);
digitalWrite(merah2, LOW);
digitalWrite(merah3, HIGH);
digitalWrite(merah4, HIGH);
digitalWrite(kuning2, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning2, LOW);
digitalWrite(hijau2, HIGH);
delay(3000);
digitalWrite(hijau2, LOW);
digitalWrite(kuning2, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning2, LOW);

//kondisi3
digitalWrite(merah1, HIGH);
digitalWrite(merah2, HIGH);
digitalWrite(merah3, LOW);
digitalWrite(merah4, HIGH);

digitalWrite(kuning3, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning3, LOW);
digitalWrite(hijau3, HIGH);
delay(4000);
digitalWrite(hijau3, LOW);
digitalWrite(kuning3, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning3, LOW);

//kondisi4
digitalWrite(merah1, HIGH);
digitalWrite(merah2, HIGH);
digitalWrite(merah3, HIGH);
digitalWrite(merah4, LOW);

digitalWrite(kuning4, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning4, LOW);
digitalWrite(hijau4, HIGH);
delay(5000);
digitalWrite(hijau4, LOW);
digitalWrite(kuning4, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(kuning4, LOW);
}
E. Gambar Hasil Percobaan

Kondisi 1 digitalWrite(merah1, LOW);


digitalWrite(merah2, HIGH);
digitalWrite(merah3, HIGH);
digitalWrite(merah4, HIGH); // Lampu Traffic Light menyala
secara bergiliran yang dimana traffic light pertama lampu pertama yang hijau

Kondisi 2 digitalWrite(merah1, HIGH);


digitalWrite(merah2, LOW);
digitalWrite(merah3, HIGH);
digitalWrite(merah4, HIGH); // Lampu traffic light nyala secara
bergiliran yang dimana pada kondisi kedua ini lampu hijau kedua yang menyala akan
tetapi sebelum hijaunya nyala lampu kuning terlebih dahulu yang menyala
M. Kesimpulan
Traffic Light merupakan program dimana mengontrol 4 lampu traffic light . Untuk
memvisualisasikan kondisi pin lampu traffic light yang dikontrol, maka dihubungkan
pin yang dikontrol tersebut ke sebuah lampu traffic light. Source code yang dituliskan
harus sesuai dengan pin yang dikontrol agar tidak terjadi error.

Anda mungkin juga menyukai