Belimbing wuluh
Jeruk nipis
Air Bersih
Tikar
Kain Mori
Namun perlu diingat, sebelum prosesi dilaksanakan jangan membuka keris dari kain penutup apa lagi
sampai mengeluarkan keris dari sarungnya.
Kemudian siapkan nampan atau baskom yang telah ditaburi kembang 7 rupa atau kembang setaman
dan gelar tikar untuk tempat duduk saat prosesi pemandian keris dilaksanakan.
Langkah selanjutnya mulailah prosesi memandikan keris dengan terlebih dahulu membuka keris dari
kain mori pembungkus keris dan keluarkan keris dari sarungnya dengan hati-hati.
Lakukan proses memandikan keris atau jamasan secara benar kemudian mandikan keris atau benda
pusaka tersebut dengan air rendaman bunga hingga terlihat bersih.
Kemudian olesi keris dengan jeruk nipis dan belimbing wuluh lalu bilas kembali dengan air.
Prosesi selanjutnya, keringkan keris dangan menggunakan kain mori hingga kering dan setelah itu olesi
keris dengan minyak wangi.
Setelah itu langkah selanjutnya, putarlah keris di atas dupa kayu gaharu yang telah dibakar sebelumnya,
sambil membaca doa.
Setelah diyakini keris telah merata terkenan asap dupa kayu gaharu, olesi kembali keris dengan minyak
wangi sebelum dimasukan kembali ke dalam sarung keris.
Bungkus keris yang sudah dimasukan dalam sarungnya itu dengan kain mori sembari meneteskan
minyak wangi ke kain mori pembungkus keris.
SELESAI