Pidato Birul Walidain 1
Pidato Birul Walidain 1
Dewan juri yang kami hormati, serta teman temanku yang dirahmati Allas swt.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan KaruniaNya.
Sehingga sampai saat ini kita masih didalam lindunganNya Amin yarobal alamin.
Sholawat maas salam Tak lupa kita sanjungkan kepada baginda Nabi Agung
Muhammad saw. yang telah membawa kita dari zaman jahiliah menuju zaman yang
terang benderang seperti saat ini.
Teman-temanku maukah kalian masuk surga, Hayo mau tidak ? Jika mau begini
caranya, peluk dan ciumlah kedua tangan orang tua kita, seraya mengucapkan
Assalamualaikum ya Abi, ya Umi salam indah kupersembahkan dari Allah yang
Maha penyayang, salam indah kupersembahkan untuk Abi dan Umi.
Teman temanku memberi salam dan doa merupaka adab yang paling baik kepada
orang tua kita. Membahagiakan kedua orang tua adalah salah satu cara untuk
mendapatkan ridhoNya. Nah, menghormati kedua orang tua begitu banyak caranya
diantaranya dengan menaati apa yang beliau perintahkan yang sejalan dengan
ajaran agama kita. Apabila beliau memerintahkan untuk belajar, sekolah atau
mengaji kita tidak boleh menolaknya. Apabila hendak pergi kita harus ingat untuk
bersalaman, leres mboten Pak……Bu…..
Hadirin…..oh hadirin
Lalu jika kedua orang tua kita pergi menghadap Allah SWT apakah kita masih bisa
berbakti kepada beliau ? Pada suatu hari ada salah satu sahabat Rasulullah yang
bertanya “ Ya Rasulullah apakah kita masih bisa berbakti kepada kedua orang tua
yang telah meninggal ? ’’ Rasul menjawab ada tiga hal yang harus dijalankan kepada
seorang anak agar bisa berbakti kepada kedua orang tua yang telah meninggal
1.) Assolatu alahima yang artinya mendoakan keduanya
2.) Walistighfaru lahuma yang artinya memohonkan maafkan keduanya
3.) Waingfadu adihima yang artinya melaksanakan janji-janjinya
Untuk itu marilah kita berbakti kepada kedua orang tua kita dan sayangilah mereka.
Akhirul kalam