A. Temuan Umum
1. Historis
mempunyai dilema tertentu dan memiliki sejarah tersendiri. Bagi sekolah umum maupun
dan keinginan masyarakat Kecamatan Sitinjau Laut serta kepeduliaan dan kegigihan
tokoh masyarakat yang sangat tinggi terhadap pendidikan, maka pada tahu 1908
berdirilah sebuah Sekolah Menengah atas Negeri 1 Kerinci dengan nama SMA Persiapan
Negeri.
Pertama kali yang menjabat sebagai kepala sekolah adalah Bapak Mansyurdin,
saat itu beliau kepala SMP Negeri Hiang, sedangkan tenaga pengajar terdiri dari tokoh
masyarakat dan ada juga yang didatangkan dari sekolah-sekolah lain yang berstatus
honorer. Pada tanggal 11 Mei 1983 dengan berkat rahmat Alloh SWT diresmikanlah
sebuah sekolah lengkap di Kabupaten Kerinci SMA Negeri Hiang oleh Dirjen Pendidikan
Menengah Atas Negeri 1 Sitinjau Laut, sampai saat sekarang telah dijabat oleh beberapa
orang kepala sekolah, setiap pergantian kepala sekolah atau pimpinan di SMA Negeri 1
Kerinci ini selalu mengalami perubahan atau pembaharuan yang tujuannya tidak lain
1
Buku Dokumen 1 SMAN 1 Kerinci
adalah demi kemajuan di SMA Negeri 1 Kerinci dan demi peningkatan kualitas dan
kuantitasnya, segi kualitas tercapainya sekolah yang berprestasi dari segi kuantitasnya
Jabatan Kepala SMA Negeri 1 Kerinci sejak berdirinya tahun 1908 sampai
sekarang telah dijabat sebanyak sepuluh orang kepala sekolah, yang terdiri dari 8 orang
kepala sekolah Depenitif dan 2 orang sebagai pejabat sementara, yang semuanya punya
visi dan misi untuk memajukan dan mengembangkan sekolah ini menjadi sekolah yang
terbaik, dan memiliki kualitas dan mutu yang baik. Oleh karena itu, maju atau tidaknya
2. Geografis
Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kerinci berlokasi di ibu kota kecamatan Sitinjau
Laut tepatnya di desa Hiang Lestari serah menuju Pos Hiang, berbatasan dengan :
Visi Sekolah
Misi Sekolah
siswa dapat berkembang secara optimal sesuai dengan bakat, minat dan prestasi yang
dimiliki.
dan tenaga non kependidikan untuk mencapai prestasi kerja yang baik.
d. Menumbuhkan kecintaan terhadap ajaran agama yang dianut sehingga agama juga dapat
menjadi sumber motivasi untuk berlomba-lomba dalam kebaikkan dan menjadi sumber
e. Menyiapkan siswa agar dapat melanjutkan ke PTN atau PTS yang bereputasi baik pada
Exellence).
4. Keadaan Guru
Guru merupakan unsur pendidikan yang sangat penting dan sebagai sumber
pengetahuan informasi peserta didiknya sekaligus sebagai sumber pengalaman dan ilmu
pengetahuan. Oleh karena itu guru memegang peranan penting dalam lembaga pendidikan.
Guru terlibat langsung dalam proses belajar mengajar untuk mentransfer ilmu
pemgetahuan kepada siswanya, dengan demikian guru mempunyai tanggung jawab yang
berat sebagai penuntun bagi siswa dan masyarakat sekitarnya. Guru bertanggung jawab
atas keberhasilan siswa dalam membimbing dan membina untuk mencapai tujuan
pendidikan dan membentuk watak siswa ke arah yang lebih baik. Untuk dapat melancarkan
berkompetensi.
Jumlah dan nama-nama guru Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kerinci dapat
5. Keadaan Siswa
Mengenai keadaan siswa dan siswi SMA Negeri 1 Kerinci tahun pelajaran
2021/2022 berjumlah 310 orang, yang terdiri 156 orang laki-laki dan 154 orang
perempuan. Sedangkan jumlah lokal secara keseluruhan adalah 14 lokal yang dibagi ke
dalam 8 lokal jurusan MIPA dan 6 lokal jurusan IPS, yang dapat disajikan pada tabel 2
berikut:
belajar akan mempengaruhi proses belajar mengajar. Prasarana merupakan alat yang
digunakan dalam proses pembelajaran. Salah satu yang diperlukan oleh suatu lembaga
pendidikan adalah ruangan belajar. Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kerinci mempunyai
ruangan yang memadai, dengan fasilitas yang dimiliki adalah meja, kursi siswa, kursi dan
meja guru, dan papan tulis. Bangunan ruangan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kerinci,
untuk ruangan kantor Kepala Sekolah, ruang Tata Usaha, saling berdekatan hanya
dipisahkan oleh sekat-sekat dinding. Semakin lengkap fasilitas sekolah semakin baik
proses pembelajaran yang dilaksanakan. Salah satu wadah yang menampung bakat dan
minat siswa di SMA Negeri 1 Kerinci adalah kegiatan ekstrakurikuler yang terbagi pada
bagian OSIS, PRAMUKA dan PMR, Kesenian, Rohis, dan Olahraga. Untuk itu kegiatan
ekstrakurikuler tersebut harus didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. Untuk
mengetahui keadaan sarana prasarana sekolah dapat diamati pada tabel berikut:
Kerinci, sebagai sarana penunjang dari kegiatan belajar mengajar dan untuk
mengembangkan bakat siswa baik di bidang olahraga maupun di bidang lainnyan. Sarana
dan prasarana yang lengkap merupakan faktor yang terpenting dalam menunjang
pendidikan bagi siswa dalam suatu lembaga pendidikan. Karena, dengan lengkapnya
fasilitas yang tersedia pada suatu lembaga pendidikan, maka akan menambah daya tarik
bagi siswa untuk mengikuti pendidikan pada sekolah tersebut. Fasilitas yang kurang
memadai akan mengurangi daya tarik bagi siswa untuk mengikuti proses belajar mengajar.
7. Struktur Organisasi
surat keputusan Menteri Pendidikan dan kebudayaan RI. No 13 tahun 2007 tentang standar
sekolah masing-masing.
d. Memiliki pangkat serendah-rendahnya III/c bagi Pegawai Negeri Sipil dan bagi non-
PNS disetarakan dengan kepangkatan yang dikeluarkan oleh yayasan atau lembaga
berwenang,.
fungsi:
a. Melaksanakan pendidikan sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kerinci dipimpin oleh Bapak Maizirman,
S.Pd, M.M dari Tahun 2019 s/d sekarang yang dibantu oleh wakil kepala sekolah, wali
kelas, guru bidang studi, operator sekolah, tenaga administrasi dan penjaga sekolah/petugas
kebersihan