Anda di halaman 1dari 52

BAB I :

PENYELENGGARAAN PELAYANAN PUSKESMAS

Kriteria 1.1.1

Di Puskesmas ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi masyarakat dan


dilakukan kerjasama untuk mengindentifikasi dan merespon kebutuhan dan harapan
masyarakat akan pelayanan Puskesmas yang dituangkan dalam perancanaan

EP. 1 : SK Kepala Puskesmas tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan

EP. 2 : Papan Pemberitahuan, spanduk/baleho, brosur jenis-jenis pelayanan yang disediakan

EP. 3 : Rekam kegiatan menjalin komunikasi dengan masyarakat

EP. 4 : Hasil-hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat yang dikumpulkan melalui
kegiatan survey dan/atau kegiatan lain

EP. 5 : Notulen Rapat Penyusunan Perencanaan Puskesmas

DINAS KESEHATAN KABUPATEN PINRANG


PUSKESMAS MATTOMBONG
EP.1 : SK Kepala Puskesmas tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan di Puskesmas
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MATTOMBONG
Alamat. Jl. Poros Pinrang-langnga,Km 12. Telp (0421) 3914200, Kode Pos 91261

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS MATTTOMBONG
Nomor :001/PKM-MS/SK/I/2017

TENTANG
JENIS-JENIS PELAYANAN YANG DISEDIAKAN PUSKESMAS MATTOMBONG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

a. bahwa dalam rangka mengoptimalkan penyelenggaraan pelayanan di


Menimbang :
Puskesmas Mattombong maka dipandang perlu menetapkan jenis-jenis
pelayanan yang disediakan di Puskesmas Mattombong;
b. bahwa sehubungan dengan maksud di atas, maka perlu ditetapkan
dengan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Mattombong tentang Jenis-
Jenis Pelayanan Yang Disediakan Puskesmas Mattombong;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Sistem Keolahragaan Nasional;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia nomor 5063);
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2009 tentang
Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga;
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2014 tentang
Kesehatan Jiwa;
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak;
10. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan
11. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional Indonesia, Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 193;
12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2004
tentang Pelasanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut
Usia;
13. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2014
tentang Kesehatan Reproduksi;
14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 103 Tahun 2014
tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional;
15. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019;
16. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis;
17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
741/MENKES/PER/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
18. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1464 Tahun
2010 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan;
19. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
2052/MENKES/PER/X/2011 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan
Praktik Kedokteran;
20. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 001 Tahun
2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan;
21. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012
tentang Penyelenggaraan Laboratorium Puskesmas;
22. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2013
tentang Penanggulangan HIV/AIDS;
23. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2013
tentang Penyelenggaraan Imunisasi;
24. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2013
tentang Pedoman Pelaksanaan dan Pembinaan Pemberdayaan
Masyarakat Bidang Kesehatan;
25. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2013
Penyelenggaraan Manajemen Terpadu Balita Sakit Berbasis Masyarakat;
26. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014
tentang Upaya Perbaikan Gizi;
27. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014
tentang Upaya Kesehatan Anak;
28. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas;
29. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2014
Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan;
30. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014
tentang Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial;
31. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
32. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2014
tentang Penanggulangan Penyakit Menular;
33. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014
tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil,
Persalinan dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan
Kontrasepsi serta Pelayanan Kesehatan Seksual;
34. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan di
Puskesmas;
35. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri
dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
36. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 99 Tahun 2015
tentang Perubahan Atas Peraturan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
27. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
279/MENKES/SK/IV/2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Upaya
Keperawatan kesehatan Masyarakat di Puskesmas;
28. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M/PAN/XII/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
29. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1758/MENKES/SK/XII/2003 tentang Standar Pelayanan Kesehatan
Kerja Dasar;
30. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
284/MENKES/SK/IV/2006 tentang Standar Pelayanan Asuhan
Kesehatan Gigi dan Mulut;
31. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1428/MENKES/SK/XII/2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Kesehatan Lingkungan Puskesmas;
32. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
585/MENKES/SK/V/2007 tentang Pedoman Pelaksanaan Promosi
Kesehatan di Puskesmas;
33. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
364/MENKES/SK/V/2009 tentang Penanggulangan Tuberculosis;
34. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana Strategis Kementrian
Kesehatan Tahun 2015-2019;
35. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pertama;
36. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/524/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan
Penerapan Formularium Nasional;
37. Keputusan Direktur Jendral Bina Upaya Kesehatan Nomor
HK.02.04/II/963/2012 tentang Peoman Usaha Kesehatan Gigi Sekolah
(UKGS);
MEMUTUSKAN

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG TENTANG JENIS-


Menetapkan :
JENIS PELAYANAN YANG DISEDIAKAN PUSKESMAS
MATTOMBONG.
Kesatu : Jenis-Jenis Pelayanan yang tersedia di Puskesmas Mattombong sebagaimana
yang tercantum dalam daftar lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari surat keputusan ini.
Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan bila terdapat
Kedua :
kekeliruan di dalamnya akan di adakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Patobong
PadaTanggal : 03 Januari 2017
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

. DARMAWAN

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG


NOMOR : 001/PKM-MS/SK/I/2017
TENTANG :JENIS-JENIS PELAYANAN YANG DISEDIAKAN DI
PUSKESMAS MATTOMBONG

JENIS-JENIS PELAYANAN YANG DISEDIAKAN PUSKESMAS MATTOMBONG


A. JENIS PELAYANAN DALAM GEDUNG

NO JENIS PELAYANAN WAKTU

1 RAWAT JALAN

a. Ruang Kartu/Loket Setiap Hari


 Pelayanan 24 Jam

b. Poliklinik Umum Setiap Hari Kerja


 Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

c. Poliklinik Gigi Setiap Hari Kerja


 Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

d. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Setiap Hari Kerja


Anak/KB  Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

e. Klinik Gizi Setiap Hari Kerja


 Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

f. Klinik Sanitasi Setiap Hari Kerja


 Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

g. Klinik Manajemen Terpadu Balita Setiap Hari Kerja


Sakit (MTBS)  Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

h. Ruang Imunisasi Setiap Tanggal 24 Bulan Berjalan


i. Ruang Pengobatan dan Konseling Setiap Hari Kerja
Penyakit Tuberculosis dan Kusta  Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

2. Rawat Inap Setiap Hari


 Pelayanan 24 Jam
3 Ruang Bersalin dan Ruang Nifas Setiap Hari
 Pelayanan 24 Jam

4 Pelayanan UGD Setiap Hari


 Pelayanan 24 Jam

5 Pelayanan Laboratorium Setiap Hari Kerja


 Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

6 Pelayanan Kamar Obat Setiap Hari


 Pelayanan 24 Jam

7 Pelayanan Administrasi dan Setiap Hari Kerja


Manajemen  Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

8 Ruang Informasi dan Ruang Setiap Hari Kerja


Pengaduan  Senin Jam 08.00 - 13.30 WITA
 Jumat Jam 08.00 -11.30 WITA
 Sabtu Jam 08.00 – 13.00 WITA

B. JENIS PELAYANAN LUAR GEDUNG


NO JENIS PELAYANAN WAKTU

1 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), termasuk Mulai Tanggal 2-21 Bulan berjalan
Pelayanan Imunisasi dan Penimbangan Balita
2 Pelayanan Kesehatan Ibu Anak (KIA) dan Keluarga Mengikuti Jadwal Posyandu
Berencana (KB)
3 Pelayanan Perbaikan Gizi Masyarakat Mengikuti Jadwal Posyandu
4 Pelayanan Puskesmas Keliling (Puskel) Mengikuti Jadwal Posyandu
5 Pelayanan Promosi Kesehatan Sesuai jadwal Kegiatan
6 Pelayanan Usaha Kesehatan Sekolah Sesuai jadwal Kegiatan
(UKS)/UKGM
7 Pelayanan Rujukan ke Rumah Sakit (Ambulance) Pelayanan Setiap Hari (Stand By 24
Jam)
8 Pelacakan Penyakit (P2) /Surveilans Sesuai Jadwal Kegiatan
9 Pemantauan dan Pengawasan Kesehatan Sesuai Jadwal Kegiatan
Lingkungan
10 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit TB Paru Sesuai Jadwal Kegiatan
dan Kusta
11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Sesuai Jadwal Kegiatan
Menular (PTM)
12 Pelayanan Usila (Usia lanjut) Mengikuti Jadwal Posyandu
13 Perawatan Kesehatan Masyarakat (PERKESMAS) Sesuai Jadwal Kegiatan
14 Pelayanan Kesehatan Olahraga Sesuai Jadwal Kegiatan
15 Pelayanan Pengobatan Tradisional (BATRA) Sesuai Jadwal Kegiatan
Komplementer
16 Pelayanan Kesehatan Indera Sesuai Jadwal Kegiatan
17 Pelayanan Kesehatan Jiwa Sesuai Jadwal Kegiatan
18 Pelayanan Kesehatan Kerja Sesuai Jadwal Kegiatan
19 Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja Sesuai Jadwal Kegiatan

KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

DARMAWAN
EP. 2 : Papan Pemberitahuan, Spanduk/Baleho, Brosur jenis-jenis pelayanan yang
disediakan
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
PUSKESMAS MATTOMBONG
Jln. Poros Pinrang-Langnga Km 12 Desa Patobong Kec. Mattiro Sompe

BUKTI TERSEDIANYA INFORMASI TENTANG JENIS PELAYANAN


YANG DISEDIAKAN

PAPAN PEMBERITAHUAN
Spanduk/ Baleho Jenis Pelayanan dalam Gedung
EP. 3 : Rekam Kegiatan Menjalin Komunikasi dengan Masyarakat
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MATTOMBONG
Alamat. Jl. Poros Pinrang-langnga,Km 12. Telp (0421) 3914200, Kode Pos 91261

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG
Nomor : 002/PKM-MS/SK/I/2017

TENTANG

MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG

MENIMBANG : a. bahwa dalam rangka mengoptimalkan penyelenggaraan pelayanan di


Puskesmas Mattombong maka diperlukan komunikasi dengan
masyarakat untuk memperoleh masukan;
b. bahwa sehubungan dengan maksud diatas, maka perlu ditetapkan
dengan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Mattombong tentang
Menjalin Komunikasi dengan Masyarakat;
MENGINGAT : 1. undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Republik
Indonesia 63/KEP/MENPAN/7/2003 tentang Pedoman Umum
Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
741/Menkes/Per/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidan
Kesehatan di Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktek Mandiri
Dokter dan tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2015
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Kesehatan
8. Peraturan Daerah Kabupaten Pinrang Nomor 19 Tahun 2008 tentang
struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Pinrang.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG TENTANG


MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT

Kesatu : Menjalin komunikasi dengan masyarakat di Puskesmas Mattombong


dilakukan melalui :
1. Papan Informasi;
2. Kegiatan Posyandu, Penyuluhan/Sosialisasi dan pendataan sasaran
kegiatan;
3. Media Elektronik seperti ; Telpon/SMS Center
4. Survey Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah Masyarakat Desa
(MMD);
5. Survey Kepuasan yang dilakukan 2 kali setahun, kotak saran dan kotak
penilaian kepuasan Layanan pelanggan;
6. Pelatihan dan Refresing Kader Kesehatan 1 Kali setahun;
7. Rapat koordinasi / Musyawarah Pembangunan (MUSREMBANG) di
Kantor Kecamatan sekali setahun;
8. Pertemuan Lintas Sektor/Lokakarya Mini Lintas Sektor 2 kali setahun.

Kedua : Segala upaya menjalin komunikasi dengan masyarakat dimaksudkan untuk


pemberian informasi kepada masyarakat dan mendapatkan umpan balik
dari masyarakat terhadap pelayanan Puskesmas.

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan bila terdapat
kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Patobong
Pada Tanggal : 03 Januari 2017
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,
DARMAWAN

MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN


MASYARAKAT

No. Dokumen : 001/SOP-ADM/II/20178

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 03 Januari 2017

Halaman :1/2

PUSKESMAS
Dr.Darmawan
MATTOMBONG Nip.19780111 200801 1 014

Pengertian Menjalin Komunikasi dengan masyarakat adalah sebuah proses


pencapaian informasi dari seseorang (petugas) kepada orang lain
(masyarakat) melalui suatu cara tertentu
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menyebarkan
informasi agar dapat diketahui oleh masyarakat dan untuk
mengindentifikasi kebutuhan masyarakat serta umpan balik setiap
pemberian informasi yang diterima oleh masyarakat
Kebijakan  SK Kepala Puskesmas Mattombong Nomor :
/PKM-MS/SK/I/2017 tentang menjalin Komunikasi dengan
Masyarakat
 SK Kepala Puskesmas Mattombong Nomor :
/PKM-MS/SK/I/2017 tentang Pemberian Informasi/Akses Terhadap
Masyarakat
Referensi Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas
Prosedur 1. Petugas menyiapkan media komunikasi yang digunakan untuk
menjalin komunikasi
2. Petugas menerima keluhan dan masukan yang disampaikan oleh
masyarakat
3. Petugas mencatat keluhan dan masukan yang disampaikan
masyarakat
4. Petugas mengidentifikasi keluhan dan masukan masyarakat sebagai
bahan untuk menjalin komunikasi dan pemberian informasi
5. Petugas menentukan informasi yang akan disampaikan kepada
masyarakat
6. Petugas menyampaikan informasi yang dibutuhkan masyarakat
melalui cara yang telah ditentukan
7. Petugas menganalisa reaksi masyarakat terhadap pesan yang
disampaikan
8. Petugas Mengindentifikasi umpan balik terhadap informasi yang
diberikan
Bagan Alur
Menyiapkan Media untuk Menerima keluhan dan
menjalin komunikasi masukan yang
disampaikan masyarakat

Mengindentikasi keluhan dan Mencatat Keluhan dan


masukan masyarakat sebagai masukan yang
bahan menjalin komunikasi disampaikan masyarakat

Menyampaikan informasi
Menentukan informasi yang yang dibutuhkan masyakatat
akan disampaikan

Mengindentifikasi umpan Menganalisa reaksi


balik masyarakat masyarakat terhadap
pesan yang disampaikan

Unit Terkait Tata Usaha (TU)


Unit UKP
Unit UKM
Poskesdes/Pustu
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
PUSKESMAS MATTOMBONG
Jln. Poros Pinrang-Langnga Km 12 Desa Patobong Kec. Mattiro Sompe

REKAM KEGIATAN MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT


MELALUI PENYULUHAN

Penyuluhan di Puskesmas tentang Penyakit Kronis


Sosialisasi tentang Penyakit tidak Menular di Aula Puskesmas

REKAM KEGIATAN MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT


MELALUI RAPAT KOORDINASI / MUSYAWARAH PEMBANGUNAN DAN
LOKAKARYA MINI LINTAS SEKTOR

Lokmin Lintas Sektor di Kantor Kecamatan Mattiro Sompe

Lintas Sektor di Kantor Kecamatan Mattiro Sompe


Kegiatan MUSREMBANG

Peserta MUSREMBANG
REKAM KEGIATAN MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT
MELALUI SURVEY MAWAS DIRI (SMD) DAN
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)

Kegiatan Survey Mawas Diri di Desa Massulowalie

Musyawarah Masyarakat Desa ( M M D ) Di Desa Massulowalie


REKAM KEGIATAN MENJALIN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT
MELALUI MEDIA ELEKTRONIK DAN PENGADUAN

Buku Pengaduan Call Center

Kotak Saran
DAFTAR HADIR LOKARKARYA MINI LINTAS SEKTOR
PUSKESMAS MATTOMBONG KECAMATAN MATTIRO SOMPE
TANGGAL, 24 FEBRUARI 2017
DAFTAR HADIR MUSREMBANG
Tanggal, 3 Februari 2017
DAFTAR USULAN PROGRAM/KEGIATAN HASIL MUSREMBANG
EP. 4. Hasil-hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat yang dikumpulkan
melalui kegiatan survey dan kegiatan lain
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MATTOMBONG
Alamat. Jl. Poros Pinrang-langnga,Km 12. Telp (0421) 3914200, Kode Pos 91261

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG
Nomor : 003/PKM-MS/SK/I/2017

TENTANG

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT


DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG

Menimbang : a. bahwa pelayanan yang disediakan bagi masyarakat harus sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dan permasalahan yang ada;
b. bahwa diperlukan pembahasan bersama dengan masyarakat secara
proaktif untuk mengetahui dan menanggapi respon masyarakat terhadap
mutu dan kinerja pelayanan;
c. bahwa sehubungan dengan point a dan b diatas, maka perlu ditetapkan
dengan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Mattombong tentang
Identifikasi Kebutuhan dan Harapan Masyarakat;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Republik
Indonesia 63/KEP/MENPAN/7/2003 tentang Pedoman Umum
Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
741/Menkes/Per/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidan
Kesehatan di Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktek Mandiri
Dokter dan tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2015
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Kesehatan
8. Peraturan Daerah Kabupaten Pinrang Nomor 19 Tahun 2008 tentang
struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Pinrang.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG TENTANG


IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT

Kesatu : Proses Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat dilakukan melalui :


1. Analisa data umum dan data khusus yang ada diformat Perencanaan
Tingkat Puskesmas.
2. Survey Mawas Diri (SMD) / Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)
3. Survey Kepuasan Masyarakat (SKM)
4. Survey Kepuasan Unit Layanan
5. Kotak Saran / Ruang Pengaduan
6. Rapat koordinasi / Musyawarah Pembangunan di Kantor Kecamatan
MUSREMBANG
7. Pertemuan Lintas Sektor / Lokakarya mini lintas sektor

Kedua : Segala upaya identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat dimaksudkan


untuk mengkaji kebutuhan serta harapan masyarakat terhadap pelayanan
puskesmas dan meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan,
pelaksanaan upaya puskesmas dan sarana serta prasarana pelayanan yang
disediakan Puskesmas.

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan bila terdapat
kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Patobong
Pada Tanggal :
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

DARMAWAN
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN
HARAPAN MASYARAKAT
No. Dokumen : /SOP-AMD/I/2017
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :1/2

PUSKESMAS
Dr.Darmawan
MATTOMBONG Nip.19780111 200801 1
014

Pengertian Kajian kebutuhan masyarakat adalah proses yang berlangsung terus


menerus dan berulang-ulang dalam rangka mengumpulkan informasi
kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mendapatkan informasi
tentang kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap program kesehatan
dalam rangka peningkatan mutu layanan puskesmas
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Mattombong Nomor : /PKM-MS/SK/I/2017
tentang Identifikasi Kebutuhan dan Harapan Masyarakat
Referensi Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas (Direktoral Jedral Bina
Kesehatan Masyarakat, Depkes RI, 2006)
Prosedur 1. Persiapkan instrument untuk identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat berupa lembar survey/ceklist, kotak saran, buku pengaduan
dan nomor kontak
2. Melakukan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat melalui
survey/wawancara langsung dan tidak langsung melalui kotak saran,
nomor kontak dan pengumpulan data kinerja
3. Catat hasil identifikasi kebutuhan masyarakat
4. Analisa tentang hasil identifikasi kebutuhan masyarakat dengan
mengedepankan nilai-nilai dan kepercayaan masyarakat serta
hambatan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat seperti bahasa dan
gangguan pendengaran
5. Informasikan kepada masyarakat bahwa petugas akan melakukan
identifikasi mengenai kebutuhan masyarakat terkait upaya kesehatan
yang dibutuhkan masyarakat
Meningkatkan hasil identifikasi kebutuhan masyarakat dalam rencana
kegaiatan puskesmas
Bagan Alur
Menpersiapkan instrumen
kajian kebutuhan Melakukan identifikasi
kebutuhan masyarakat

Menganalisa hasil
Mencatat hasil identifikasi
identifikasi kebutuhan
kebutuhan
masyarakat

Mengindentifikasi umpan
Menyampaikan akan balik masyarakat
kebutuhan masyarakat untuk
ditindak lanjuti

Unit Terkait Tata Usaha (TU),


Unit UKP,
UKM
Poskesdes / Pustu
HASIL IDENTIFIKASI MASALAH DAN KEBUTUHAN MASYARAKAT

ANALISIS / IDENTIFIKASI
No SUMBER DATA / INFORMASI RENCANA TINDAK LANJUT
KEBUTUHAN
1 Data Umum 1. Sarana dan Prasarana Puskesmas Belum Sarana dan prasarana penunjang  Pengadaan peralatan sesuai dengan
memadai dalam pemberian pelayanan anggaran dan prioritas
kepada masyarakat  Pengusulan untuk kalibrasi alat

2. Jumlah Tenaga masih kurang Beban pekerjaan dengan jumlah  Pengusulan ke Dinkes Penambahan
tenaga belum seimbang Tenaga PNS / PTT dan Kontrak

2 Data Khusus
PROGRAM UKM
1. Program Promkes  PHBS Rumah Tangga Peningkatan Frekuensi kunjungan Kunjungan rumah dan penyuluhan tentang
rumah dan masyarakat PHBS di masyarakat

 Rendahnya ASI ekslusif Peningkatan frekuensi kunjungan Kunjungan rumah dan penuluhan kelompok
penyuluhan rumah masih kurang di masyarakat

 Masih rendahnya cakupan penyuluhan Peningkatan frekuensi penyuluhan Penyuluhan di sekolah dan peningkatan
Nafza dan pengadaan sarana pendukung kerjasama lintas sector.
2. Kesling  Rendahnya cakupan Tempat - Tempat Pembinaan Tempat – Tempat Sosialisasi ke masyarakat tentang sanitasi
Umum memenuhi syarat. Umum Tempat-Tempat Umum

 Rendahnya cakupan Inspeksi sarana air Peningkatan Frekuensi Penyuluhan dan pembinaan cara
bersih penyuluhan dan Pembinaan kader pengelolaan air bersih
Kesling

 Rendahnya inspeksi pembinaan sanitasi


Pembinaan Tempat Sosialisasi di masyarakat tentang Tempat
Tempat pengelolaan makanan
Pengelolaan Makanan

3. KIA  Masih adanya balita dibawah garis merah Penyuluhan tentang penyuluhan Penyuluhan tentang gizi balita, ASI Ekslusif
balita dan MP ASI

 Masih rendahnya balita yang naik berat Penyuluhan tentang gizi balita Penyuluhan tentang gizi balita, ASI ekslusif
badannya dan MP ASI

 Masih rendahnya pemberian vitamin A Pendekatan personal pada ibu Penyuluhan tentang pentingnya vitamin A
pada balita yang memiliki balita pada balita
4. TB  Kurangnya temuan pasien baru TB Deteksi dini temuan pasien TB Pelacakan pasien TB Paru di masyarakat
dimasyarakat
5. Pengobatan Dasar  Kurangnya pelayanan dasar pada Pelayanan diluar gedung Pelayanan kesehatan (PUSKEL) untuk
masyarakat miskin puskesmas dimasyarakat masyarakat miskin
6. Jiwa  Masih rendahnya pelayanan kesehatan Peningkatan hubungan Peningkatan kerjasama pada keluarga
jiwa di puskesmas interpersional penderita gangguan pasien
jiwa
7. Usila  Rendahnya pelayanan Usila dan Pra Usila Meningkatkan pelayanan Usila Posyandu Usila secara berkesinambungan

8. Perkesmas  Rendahnya cakupan kegiatan keperawatan Meningkatkan asuhan Kunjungan rumah di masyarakat
pada keluarga keperawatan pada keluarga ditingkatkan pada keluarga beresiko
beresiko
PROGRAM UKP
(Pelayanan / Per
Ruangan)
1. Loket  Jaringa Wifi terkadang tidak aktif Perbaikan koneksi jaringan Cek sambungan jaringan dan melaporkan ke
internet di Puskesmas teknisi telkom
2. Poli Umum  Jumlah Tenaga masih kurang Beban pekerjaan dengan jumlah Pengusulan ke Kepala Puskesmas tentang
tenaga beum seimbang penambahan tenaga di ruang poli umum
3. Poli Gigi  Alat dan bahan penambal gigi tidak Pengusulan kepada bendahara Dilaporkan kepada bendahara barang dan
lengkap untuk pengadaan BHP (Alat dan kepala puskesmas untuk diadakan barang
Bahan Penambal Gigi) tersebut
4. Laboratorium  Alat APD tidak ada Pengusuan kepada bendahara Pengadaan alat
untuk pengadaan APD

5. KIA/KB  Tidak memiliki wastapel Pengusulan dibendahara Sampaikan kepada bendahara barang untuk
melaporkan ke kepala puskesmas dengan
pengadaan westafel
6. Kamar Bersalin  Alat masih kurang Pengusulan alat ke Dinas Pengadaan alat
Kesehatan
7. Kamar Nifas  Tidak memiliki wastafel Pengusulan dibendahara Sampaikan kepada bendahara barang untuk
melaporkan ke kepala puskesmas dengan
pengadaan
8. UGD  Peralatan belum lengkap Pengusulan alat di Dinas Pengadaan alat
Kesehatan
9. RRI  Tidak memiliki wastapel Pengusulan dibendahara Sampaikan kepada bendahara barang untuk
 Pembatas / Tirai Pasien belum ada Pengusulan dibendahara melaporkan ke kepala puskesmas dengan
pengadaan
10. Apotik  Penyimpanan barang obat masih kurang Pengusulan Lemari obat Sampaikan kepada bendahara barang untuk
melaporkan ke kepala puskesmas dengan
pengadaan lemari obat
3 1. SMD  Rokok Rapat Tindal Lanjut Lokakarya Sosilisasi dan Penyuluhan di masyarakat
 CTPS Mini tentang Rokok, ASI Ekslusif, CTPS,

 ASI Ekslusif Jamban.

 Jamban
Pemahaman Masyarakat tentang Peningkatan Program PHBS
Usulan Masyarakat tentang penyuluhan
2. MMD bahaya merokok didalam didalam
bahaya rokok di tiap rumah-rumah
lingkungan terhadap keluarga

Pembinaan kepada staf Puskesmas


3. Survey Kepuasan Kurangnya keramahan patugas kepada oleh pimpinan Implementasi 5 S (Salam, Senyum, Sapa,
Masyarakat pasien Sopan, Santun)

4 Kotak Saran dan Ruang  Keluhan masyarakat tentang Lingkungan  Puskesmas harus mencerminkan Mengadaan petugas kebersihan
Pengaduan Puskesmas yang tidak bersih lingkungan yg bersih
 Kamar Kecil (WC) terlalu kotor dan  Kamar Kecil (WC) harus selalu Mengarahan kepada petugas kebersihan

berbau di ruang perawatan bersih tentang tugasnya

 Keluhan Masyarakat dengan Ruang /  Pelayanan pasien di ruang Rencana Penataan Ulang Bangunan Ruang

Loket Pendaftaran yang terlalu sempit pendaftaran harus nyaman dan Depan (Loket)

sehiungga pasien berdesak desakan di teratus


tempat pendaftaran.
 Selalu memberikan penyampaian kepada
 Keluhan pasien rawat inap karena  Pasien Rawat Inap harus
pengunjung untuk menjaga ketenangan
banyaknya pengunjung keluarga pasien mendapatkan kenyamanan dan
saat berkunjung.
yang terlalu ribut sehingga menggangu ketenangan saat dirawat
 Memasang Tata Tertip Pengunjung
pasien
5 LOKMIN LINTAS  Kepala Desa/Lurah : Koordinasi Koordinasi dengan Pemerintah Desa dan
SEKTOR Pemerintah Desa/kelurahan sebelum Kelurahan tentang Jadwal Kegiatan
pelaksanaan Kegiatan UKM.
 UPTD : Penyuluhan NAPZA pada anak Peningkatan Frekuensi Penyuluhan kepada

sekolah masih kurang semua kelas di Sekolah


6 MUSREMBANG  Pembangunan Posyandu  Memperlancar pelayanan  Pembangunan Posyandu
 Pengadaan sarana perlengkapan Posyandu kesehatan bagi Masyarakat  Pengadaan sarana perlengkapan
(Posyandu) Posyandu

 Pustu dikembangkan menjadi Puskesmas  Meningkatan pelayanan  Rencana Pustu tersebut dikembangkan
Di Pustu Siwolong Polong kesehatan dengan Maksimal menjadi Puskesmas

Patobong, 05 Juni 2017


KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

dr. DARMAWAN
5
1
5
1
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
PUSKESMAS MATTOMBONG
Jln. Poros Pinrang-Langnga Km 12 Desa Patobong Kec. Mattiro Sompe

DATA MASYARAKAT / RESPONDEN


( Lingkari kode angka sesuai dengan jabatan/Pekerjaan masyarakat responden)

Inisial Responden : ....................................


Umur : ................. Tahun
Jenis Kelamin :L/P

Pendidikan Terakhir : 1. SD Kebawah 4. D1-D2-D3


2. SLTP 5. S1
3. SMA 6. S1 Keatas
Pekerjaan : 1. PNS/TNI POLRI
2. Pegawai Swasta
3. Wiraswasta
4. Petani/Tambak/Nelayan
5. Ibu Rumah Tangga
6. Lain –lain

1. Bagaimana pemahaman Saudara tentang kemudahan prosedur pelayanan


kesehatan pada tempat ini ?
a. Tidak Mudah c. Mudah
b. Kurang Mudah d. Sangat Mudah

2. Bagaimana pendapat Saudara tentang kesesuaian persyaratan pelayanan dengan


jenis Pelayanan?
a. Tidak Sesuai c. Sesuai
b. Kurang Susuai d. Sangat Sesuai

3. Bagaimana pendapat Saudara tentang kejelasan dan kepastian petugas yang


melayani?
a. Tidak Jelas c. Jelas
b. Kurang Jelas d. Sangat Jelas

4. Bagaimana pendapat Saudara tentang kedisiplinan petugas dalam memberikan


pelayanan ?
a. Tidak Disiplin c. Disiplin
b. Kurang Disiplin d. Sangat Disiplin

5. Bagaimana pendapat Saudara tentang Tanggungjawab petugas dalam


memberikan pelayanan ?
a. Tidak bertanggung jawab c. Bertanggung Jawab
b. Kurang Bertanggung Jawab d. Sangat Bertanggung jawab
5
1
6. Bagaimana pendapat Saudara tentang kemampuan petugas dalam memberikan
pelayanan?
a. Tidak Mampu c. Mampu
b. Kurang Mampu d. Sangat Mampu

7. Bagaimana pendapat Saudara tentang kecepatan pelayanan di Unit ini?


a. Tidak Cepat c. Cepat
b. Kurang Cepat d. Sangat Cepat

8. Bagaimana pendapat Saudara tentang keadilan untuk mendapatkan pelayanan


di tempat ini ?
a. Tidak Adil c. Adil
b. Kurang Adil d. Sangat Adil

9. Bagaimana pendapat Saudara tentang kesopanan dan keramahan petugas dalam


memberikan pelayanan ?
a. Tidak Sopan dan Tidak Ramah c. Sopan dan Ramah
b. Kurang Sopan dan kurang Ramah d. Sangat Sopan dan Sangat Ramah

10.Bagaimana pendapat Saudara tentang kewajaran biaya untuk mendapatkan


Pelayanan?
a. Tidak Wajar c. Wajar
b. Kurang Wajar d. Sangat Wajar

11.Bagaimana pendapat Saudara tentang kesesuaian antara biaya yang dibayarkan


dengan biaya yang telah ditetapkan?
a. Tidak Sesuai c. Sesuai
b. Kurang sesuai d. Sangat Sesuai

12.Bagaimana pendapat Saudara tentang ketepatan pelaksanaan terhadap jadwal


waktu yang telah ditetapkan?
a. Selalu Tidak Tepat c. Banyak Tepatnya
b. Kadang-kadang Tidak Tepat d. Selalu Tepat

13.Bagaimana pendapat Saudara tentang kenyamanan di lingkungan unit


pelayanan ini?
a. Tidak Nyaman c. Nyaman
b. Kurang Nyaman d. Sangat Nyaman

14.Bagaimana pendapat Saudara tentang keamanan pelayanan di unit ini?


a. Tidak Aman c. Aman
b. Kurang Aman d. Sangat Aman
5
1
Tabel 12c. HASIL SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT (SKM) PUSKESMAS
MATTOMBONG TAHUN 2016
(Sumber : Hasil Survey Admin Puskesmas Mattombong)

No Unsur Pelayanan Nilai Unsur Nilai Indeks


Pelayanan (3)*0,071

1 Persyaratan pelayanan 3,44 0,24

2 Prosedur pelayanan 3,47 0,25

3 Ketepatan pelaksanaan terhadap jadwal waktu 3,36 0,24


pelayanan

4 Kesesuaian jangka waktu penyelesaian pelayanan 3,45 0,24


dengan standar pelayanan

5 Kewajaran biaya / tariff 6,72 0,48

6 Kesesuaian biaya / tarif dengan standar yang 3,22 0,23


ditetapkan

7 Kesesuaian hasil pelayanan dengan standar 3,53 0,25


pelayanan

8 Kemampuan petugas pelayanan 3,32 0,24

9 Kesopanan petugas pelayanan 3,33 0,24

10 Kesesuaian pelayanan dengan maklumat pelayanan 3,56 0,25

11 Mekanisme dan respon penanganan pengaduan 3,44 0,24

12 Keadilan mendapatkan pelayanan 3,63 0,26

13 Kenyamanan lingkungan di unit pelayanan 0,02 0,00

14 Keamanan pelayanan di unit pelayanan 3,7 0,26

Total Nilai 3.01

Nilai Survey Kepuasan Masyarakat setelah di Konversi 72,75

Mutu Pelayanan B

Kinerja Unit Pelayanan BAIK

Unsur Pelayanan Tertinggi U8

Unsur Pelayanan terendah U9


Untuk unsur kesopanan dan keramahan petugas sangat rendah di unit pelayanan perlu
mendapat perhatian yang khusus dan tindak lanjut secepatnya.
5
1
EP. 5. Pimpinan Puskesmas, Penanggung Jawab, dan Pelaksana Kegiatan menyeleraskan
antara kebutuhan dan harapan masyarakat dengan Visi, Misi, dan Misi fungsi dan
tugas pokok pikiran

5
1
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MATTOMBONG
Alamat. Jl. Poros Pinrang-langnga,Km 12. Telp (0421) 3914200, Kode Pos 91261

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG
Nomor : 004/PKM-MS/SK/I/2017

TENTANG

PENUNJUKAN TIM PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS (PTP)

Menimbang : a. bahwa perencanaan sangat penting dibuat dan disusun dan untuk
mengatasi masalah kesehatan yang ada diwilayah kerja Puskesmas
Mattombong;

b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka perlu ditetapkan


dengan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Mattombong tentang
penunjukan Tim Perencanaan Tingkat Puskesmas Mattombong;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan


(Lembaran Negara tahun 1996 nomor 49, tambahan Lembaran Negara
Nomor 3637);

4. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Republik


Indonesia 63/KEP/MENPAN/7/2003 tentang Pedoman Umum
Penyelenggaraan Pelayanan Publik;

5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014


tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015


tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri.
5
1
7. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan No. 430/2a/SK/I/2016 Tentang
Struktur Organisasi Puskesmas Mattombong Kecamatan Mattiro Sompe
Kabupaten Pinrang.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG TENTANG


PENUNJUKAN TIM PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS
MATTOMBONG

Kesatu : Nama-nama sebagai tim Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP)


Mattombong tercantum dalam lampiran ini.

Kedua : Uraian Tugas Tim Perencanaan sebagaimana yang tercantum dalam


lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat
keputusan ini

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan bila terdapat
kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Patobong
Pada Tanggal : 03 Januari 2017
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

DARMAWAN
5
1
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG
NOMOR : 004/PKM-MS/SK/I/2017
TENTANG: PENUNJUKAN TIM PERENCANAAN PUSKESMAS MATTOMBONG

I. NAMA NAMA TIM PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS


Ketua : Sry Yanti, SKM, S.Kep. Ners
Sekretaris :Naslah, S.ST
Anggota : 1.Erni Jayanti, S.Kep
2.Nur Alam, SKM
3.Ismulawati, S.Kep. Ners
4.Irmayanti, Amd.Keb
II. URAIAN TUGAS TIM PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS
1. Tugas Ketua Tim
- Menetapkan waktu penyusunan dokumen PTP
- Melaksanakan pertemuan Tim PTP
- Mengkoordinir, Memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan penyusunan
dukumen PTP
- Mengajukan dukumen PTP yang telah disusun, untuk dikoreksi selanjutnya
disahkan oleh Kepala Puskesmas
2. Tugas Sekretaris Tim
- Menyusun dokumen PTP bersama anggota tim yang lainnya
- Berkoordinasi dengan ketua Tim dalam penyusunan dokumen PTP
- Mengumpulkan RUK dari penanggung jawab Upaya Kesehatan
3. Tugas Anggota Tim Perencanaan :
4.1 Erny Jayanti, S.Kep
 Mengumpulkan data umum (Format 1-6) yang berhubungan dengan
perencanaan dan sesuai format PTP yang ada atau format lain yang
mendukung.
 Bersama sama dengan semua tim PTP menyusun Rencana Pelaksanaan
Kegiatan Upaya Kesehatan
3.2 . Nur Alam SKM
 Mengumpulkan data khusus (Format 7-12) yang berhubungan dengan
perencanaan dan sesuai dengan format PTP yang ada atau format lain
mendukung
3.3 Ismulawati, S.Kep, Ners
 Melakukan Analisis Masalah Upaya Kesehatan Wajib dan Pengembangan
(UKM)
 Bersama sama dengan semua tim PTP menyusun Rencana Pelaksanaan
Kegiatan Upaya Kesehatan
3.4. Irmayanti, Amd. Keb
 Menyusun RUK Program kedalam matriks Rencana Usulan Kegiatan
 Bersama sama dengan semua tim PTP menyusun Rencana Pelaksanaan
Kegiatan Upaya Kesehatan.

Ditetapkan di : Patobong
Pada Tanggal : 03 Januari 2017
5
1
KEPALA PUSKESMAS MATTOMBONG,

DARMAWAN
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
PUSKESMAS MATTOMBONG
Jln. Poros Pinrang-Langnga Km 12 Desa Patobong Kec. Mattiro Sompe

Kepada
Nomor : Yth. TIM Penyusun PTP
Lampiran : - Di –
Perihal : Undangan Tempat

Sehubungan dengan disusunnya Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Pada Tahun


Anggaran 2017, maka diundang Bapak/ Ibu, Saudara (i) untuk menghadiri acara tersebut yang
Insya Allah dilaksanakan pada :

Hari / Tanggal : 04 Januari 2017

Jam : 10.00 s/d Selesai

Tempat : Aula Puskesmas Mattombong

Demikian undangan ini disampaikan, atas kehadirannya diucapkan terima kasih.

Patobong, 30 Nopember 2017


Kepala Puskesmas Mattombong

dr. DARMAWAN
NIP. 19781112 200801 1 014
5
1
NOTULEN RAPAT

Kegiatan : Rapat Penyusunan Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Tahun 2016

Hari/Tanggal : Selasa, 04 Januari 2017

Waktu : 11.00 / selesai

Tempat : Puskesmas Mattombong

Pimpinan Rapat : Kepala Puskesmas Mattobong

Moderator : dr. Darmawan

Nama Notulen : Sry Yanti, SKM, S.Kep. Ners

Pembahasan dalam rapat : 1. Telah disepakati Pembentukan Tim Perencanaan Tingkat

Puskesmas Tahun 2017

2. Telah disepakati Penyusunan RUK dan RPK

MENGETAHUI :

Kepala Puskesmas Mattombong Notulen

dr. DARMAWAN Sry Yanti, SKM. S.Kep. Ners


NIP. 19781112 200801 1 014 Nip : 19790621 200604 2 022
5
1
DAFTAR HADIR PERTEMUAN PENYUSUNAN PERENCANAAN

TINGKAT PUSKESMAS MATTOMBONG

TAHUN 2017

Hari/Tanggal :

N
NAMA JABATAN TANDA TANGAN
O
1. 1.

MENGETAHUI :

Kepala Puskesmas Mattombong Notulen


5
1
dr. DARMAWAN SRY YANTI, SKM. S.Kep. Ners
NIP. 19781112 200801 1 014 Nip : 19790621 200604 2 022

5
1
5
1

Anda mungkin juga menyukai