18 - Selvia Dwi - Latar Belakang
18 - Selvia Dwi - Latar Belakang
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
disertai dengan rasa kram dan terpusat pada abdomen bagian bawah yang
disertai dengan pusing, mual, muntah, bahkan diare. Keluhan ini dapat terjadi
bervariasi mulai dari yang ringan sampai berat. Nyeri tersebut dapat
Angka kejadiannya sangat besar, rata-rata hampir lebih dari 50% wanita
2011).
ditemui sampai tahun 2007. Angka kejadian dismenore primer yang terjadi
pada remaja di tahun tersebut diperkirakan mencapai 1,2% sampai 1,35% dari
putri yang mengalami nyeri haid (dismenore) pada saat menstruasi akan
siswi yang meminta izin untuk pulang atau sekedar beristirahat di ruangan
UKS.
remaja yaitu remaja perokok, baik remaja dengan perokok aktif maupun
obat pereda nyeri haid sedangkan secara non farmakologis yaitu olahraga secara
teratur, kompres hangat, kompres dingin, istirahat dan relaksasi (Kumalasari &
minyak kayu putih ke perut dan minum minuman pereda rasa nyeri. Kemudian
untuk pencegahannya biasanya remaja putri hanya sebatas menghindari stres saja
Ariesthi, Kadek D. 2020. Pengaruh Indeks Massa Tubuh (imt) dan Aktivitas Fisik
Terhadap Kejadian Dismenore pada Remaja Putri di Kota Kupang. Chmk
health journal. Vol 4(2).
Beddu, S., 2015. Hubungan Status Gizi dan Usia Menarche Dengan Dismenore
Primer pada Remaja Putri. SEAJOM: The Southeast Asia Journal of
Midwifery. Vol:1. No.1. Hal: 16-21.
Cholifah & Alfinda, A,H. 2015. Hubungan Anemia, Status Gizi, Olahraga dan
Pengetahuan Dengan Kejadian Dismenore pada Remaja Putri. Jourbal
Midwiferia. Vol: 1(1).
56