Anda di halaman 1dari 2

Penerapan Pancasila dari Masa ke Masa,

Mulai dari Awal Kemerdekaan hingga


Sekarang
1. Penerapan Pancasila di Awal Kemerdekaan

Pada masa awal-awal kemerdekaan Indonesia, banyak sekali masalah yang berkaitan
dengan penerapan pancasila.

Tentunya hal ini tidak didiamkan begitu saja. Masyarakat Indonesia tentunya saling
membantu dan berusaha untuk kembali menerapkan pancasila sebagai pandangan
hidup.

Berikut adalah masalah-masalah penerapan pancasila di awal kemerdekaan:

 Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI)


 Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII)
 Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS)
 Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI)
 Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)
 Perubahan RIS Menjadi NKRI

2. Penerapan Pancasila di Masa Orde Lama (1959 - 1966)

Di masa orde lama ini dikenal juga dengan periode demokrasi terpimpin. Ini

artinya seluruh hal yang keputusan berkaitan dengan pemerintahan dipegang penuh
oleh pemimpin negara.

Pemimpin negara di masa orde lama adalah Presiden Soekarno.

Awalnya demokrasi terpimpin ini muncul karena banyaknya gerakan separatis


(memisahkan diri). Hal ini membuat negara menjadi tidak stabil, sehingga
pembangunan ekonomi terhambat.

Berikut adalah berbagai penyimpangan pada penerapan pancasila dan UUD 1945 di
masa orde lama:

 Presiden Soekarno ditetapkan sebagai Presiden seumur hidup berdasarkan TAP


MPRS No. XX/1963, yang menyebabkan kekuasaan presiden semakin besar dan tidak
terbatas.
 Presiden mengeluarkan penetapan Presiden No. 3/1960 tanggal 5 Maret 1960 yang
membubarkan DPR hasil Pemilu 1955.
 Presiden membentuk MPRS yang anggota-anggotanya terdiri atas anggota DPR-GR,
utusan daerah, dan utusan golongan yang semuanya diangkat serta diberhentikan oleh
presiden
 Kemudian ada juga pemberontakan yang dipimpin oleh D.N Aidit pada 30 September
1965. Gerakan ini menginginkan Indonesia menjadi negara komunis.
 Namun pemberontakan ini berhasil diatasi dan seluruh pelakunya dijatuhkan
hukuman.

3. Penerapan Pancasila di Masa Orde Baru


Karena banyaknya masalah dan penyimpangan di masa orde lama, akhirnya Soekarno
turun dari jabatannya sebagai presiden.

Kemudian keluar Pengumuman Penyerahan Kekuasaan Pemerintah kepada Jenderal


Soeharto sebagai Pengemban Ketetapan MPRS No.IX/MPRS/1966 pada tanggal 20
Februari 1967.

Saat Jenderal Soeharto dipilih menjadi Presiden Republik Indonesia, era ini dikenal
dengan nama orde baru.

Pada masa ini Indonesia mulai menganut konsep Demokrasi Pancasila.

Menerapkan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945 secara murni dan konsekuen dalam
setiap aspek kehidupan masyarakat Indonesia merupakan visi dari pemerintahan orde
baru.

Presiden Soeharto sebagai tokoh utama Orde Baru dipandang rakyat sebagai
seseorang yang
mampu mengeluarkan bangsa ini dari keterpurukan.

Pada masa pemerintahan Orde Baru, pembangunan nasional dilaksanakan secara


bertahap melalui Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) dan Program
Pembangunan yang tertuang di dalam Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN).

Itu semua merupakan salah satu contoh penerapan pancasila di masa orde baru. 

Namun, ada beberapa hal yang dibatasi di masa orde baru ini:

 Jumlah partai politik hanya tiga, yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP),
Golongan Karya (Golkar), dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI).
 Kebebasan pers dan kebebasan berpendapat dibatasi. Terbukti dengan
banyaknya kasus dibredelnya beberapa surat kabar atau majalah.
 Pembredelan itu dilakukan atas dasar media dan pers memberitakan peristiwa
yang bertentangan dengan kebijakan pemerintah.
 Penculikan dan penangkapan aktivis politik.
 Dan beberapa pelanggaran HAM di berbagai daerah.

4. Penerapan Pancasila di Masa Reformasi (1988 - Sekarang)

Masa reformasi dimulai sejak diangkatnya B.J. Habibie sebagai presiden baru untuk
Indonesia.

Melalui Presiden Habibie, sedikiti demi sedikit perbaikan sistem di Indonesia mulai
dilakukan. Mulai dari bidang ekonomi, politik dan hukum, dan masih banyak lagi.

Salah satu yang paling dikenal adalah Presiden Habibie membuat UU Nomor 9 Tahun
1998 tentang Kemerdekaan Menyatakan Pendapat di Muka Umum, dan lain-lain.

Dari sinilah penerapan pancasila sebagai dasar negara dan sebagai pandangan hidup
terus dilakukan hingga saat ini.

Nah, itulah tadi pembahasan tentang penerapan pancasila dari masa ke masa. Mulai
dari awal kemerdekaan, orde lama, orde baru, reformasi, hingga sekarang.

(Sumber: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan / Kementerian Pendidikan dan


Kebudayaan Kelas IX, tahun 2018).

Anda mungkin juga menyukai