Anda di halaman 1dari 6

Cara Optimasi SEO Off Page Terbaik yang Sering Dilupakan

Cara optimasi SEO Off Page diperlukan agar dapat menarik pengunjung dan
menempatkan website pada peringkat teratas mesin pencarian.

Pasalnya, optimasi SEO On Page saja tidak cukup.

Maka dari itu diperlukan cara lain selain dengan cara optimasi SEO On Page, yaitu cara
optimasi SEO Off Page.

Persaingan penggunaan kata kunci memberikan peluang yang kecil bagi website baru.

Maka dari itu, cara optimasi SEO Off Page menjadi faktor pendukung yang penting bahkan
sering dilupakan oleh kebanyakan orang.

Apa itu SEO Off Page?

Cara optimasi SEO Off Page merupakan langkah optimasi SEO yang dilakukan dari faktor
luar (eksternal) konten atau website.

Cara optimasi SEO Off Page ini menuntut untuk memanfaatkan faktor-faktor eksternal
seperti, inbound link/backlink hingga share di media sosial.

Sering terjadi kesalahpahaman soal SEO Off Page yang menyatakan bahwa SEO Off Page
hanya berkaitan dengan link building saja.

Padahal ada hal-hal lain yang sangat berkaitan dengan cara optimasi SEO Off Page ini.
Mengapa Cara Optimasi SEO Off Page Diperlukan?

Ketika Anda menulis sebuah konten yang berkualitas tetapi hanya mengandalkan sebuah kata
kunci saja, akan menyebabkan persaingan Anda pada mesin pencarian tidak cukup
menguntungkan.

Dengan demikian peringkat website Anda akan sulit untuk menembus peringkat teratas mesin
pencarian.

Maka dari itu, cara optimasi SEO Off Page adalah satu cara yang diharapkan mampu
menempatkan konten yang telah Anda buat dapat tumbuh pesat di tingkat tertinggi mesin
pencarian.

Bagaimana Cara Terbaik untuk Optimasi SEO Off Page?

Sebelum menerapkan cara optimasi SEO Off Page, ada baiknya Anda menyelesaikan dulu
tahap optimasi SEO On Page.

Tanpa kualitas SEO On Page yang bagus, website lain tidak akan tertarik untuk merujuk
ke website Anda.

Dengan demikian, potensi memperoleh inbound link/backlink ke website Anda akan semakin


kecil.

Anda harus membenahi SEO On Page secara tuntas lalu menerapkan menerapkan cara
optimasi SEO Off Page dengan maksimal.
Ada beberapa cara optimasi SEO Off Page yang baik dan mudah untuk Anda terapkan, yaitu:

1.    Melakukan Link Building dengan Page Authority dan Domain Authority

Cara optimasi SEO Off Page tidak bisa dipisahkan dari link building. Mesin pencarian seperti
Google menggunakan algoritma bernama Page Rank untuk menilai kuantitas dan
kualitas backlink pada sebuah website.

Dengan demikian terbukti bahwa ada hubungan kuat


antara jumlah backlink sebuah website terhadap performanya untuk mendapatkan peringkat
pada mesin pencarian.

Kualitas setiap link berbeda dengan kualitas link lainnya. Begitu pula dengan website.

Kualitas link pada website tersebut diukur dengan skala Domain Authority (DA) dan Page


Authority (PA).

Domain Authority (DA) merupakan kualitas profil backlink secara keseluruhan pada sebuah


domain yang diukur dengan nilai 1 sampai 100.

Lain halnya dengan Page Authority (PA), meskipun menggunakan nilai yang sama tetapi
hanya berlaku untuk link-link tertentu saja.

Untuk mengukur DA dan PA website Anda dapat menggunakan aplikasi Moz atau Ahrefs.
Namun sayangnya, aplikasi ini merupakan aplikasi berbayar. 

2.    Memperhatikan Link Dofollow dan Link Nofollow

Tidak semua link dapat dideteksi oleh Google. Google hanya mendeteksi yang


bersifat dofollow (dapat dideteksi oleh Google bot).

Namun terdapat nofollow (yang tidak ikut terdeteksi oleh Google bot). Link nofollow tidak


memberikan pengaruh terhadap rank Page Authority.

Kedua link tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Anda harus jeli mengetahui


kebutuhan website Anda.

Jenis dofollow sangat cocok untuk Anda yang ingin meningkatkan Page Authority website.

Namun jika hanya berfokus pada trafik saja, maka link nofollow lebih cocok
untuk website Anda.

3.    Memanfaatkan Anchor Text

Anchor text merupakan teks-teks berisi link yang bisa di-klik oleh pengunjung website.

Faktor anchor text sangat berpengaruh terhadap Google menyatakan salah satu faktor yang
mempengaruhi kualitas pencarian website pada mesin pencarian.
Namun, sebaiknya Anda berhati-hati karena Google akan memberikan penalti jika Anda
terlalu banyak inbound link/backlink dengan anchor text yang sama.

4.    Relevansi

Salah satu cara optimasi SEO Off Page yang patut diingat adalah terikat dengan faktor
relevansi. Karena, faktor ini sangat bermanfaat ketika membangun backlink.

Anda harus mencari backlink dengan website yang memiliki konten sejenis


dengan website Anda.

5.    Membangun Backlink dengan Traffic

Membangun backlink dengan traffic juga sangat penting sebagai cara optimasi SEO Off


Page.

Jika traffic sumber backlink semakin tinggi maka semakin besar juga kemungkinan untuk


Anda mendapatkan traffic dari backlink tersebut.

Hal ini karena kemungkinan pengunjung untuk mengklik link website Anda semakin besar
juga.

Anda harus memperoleh backlink dari website dengan Page Authority (PA) yang bagus,


berbagi link dofollow, memilih anchor text yang sesuai dan relevan dengan website Anda.

6.    Posting Forum


Link posting forum merupakan platform gratis untuk yang dapat meningkatkan pengunjung.

Di sini semua anggota dapat membangun website masing-masing dengan diskusi forum.

Sebagian bisa bertanya dan sebagian lagi dengan memberikan jawaban berkualitas untuk
pertanyaan tersebut.

Cara ini sangat cocok untuk mempromosikan website Anda dan untuk


mendapatkan backlink dari pengguna lain.

7.     Mengirimkan Link ke Web Directory

Anda bisa mencoba mengirimkan link website Anda ke beberapa direktori web online untuk
mendapatkan backlink yang berkualitas.

Terdapat layanan gratis atau berbayar pada link Submisi Direktori Teratas dengan DA tinggi.

Selain itu, beberapa mesin pencarian juga menggunakan direktori online ini untuk proses
peranggahan dan pengindeksan mengenai website Anda di halaman hasil pencarian.

Apa Kesalahan yang Sering Terjadi Pada Cara Optimasi SEO Off Page?

Cara optimasi SEO Off Page memiliki beberapa sisi gelap. Sebagian orang yang ingin
menaikkan ranking website-nya, tetapi malas membuat konten yang berkualitas.
Jangankan membuat konten, untuk melakukan pemasaran saja mereka hanya
mengandalkan link building.

Perlu Anda ketahui bahwa link building hanyalah penunjang konten website.

Sebaiknya jangan pernah lakukan link building jika Anda tidak memiliki konten yang baik.
Karena selain sia-sia, Anda juga bisa berupa hukuman dari Google.

Link building yang baik pasti selalu berhubungan dengan pemasaran dan konten marketing.

Beberapa bentuk backlink tidak disukai oleh mesin pencarian, karena dianggap telah


disalahgunakan. Berikut ini beberapa contohnya:

1)    Bertukar link. Setelah akhir tahun 2000 cara ini tidak memberikan manfaat positif lagi.

2)    Membeli link dan menggunakan jasa backlink.

3)    Komentar di blog dan forum.

4)    Menggunakan auto-approve link.

5)    Menggunakan software bot.

6)    Jaringan Private Blog Network.

7)    Menggunakan segala bentuk spamming.

Anda mungkin juga menyukai